Dokumen tersebut merupakan silabus mata pelajaran matematika tentang barisan dan deret bilangan. Silabus ini memuat tujuan pembelajaran matematika, standar kompetensi, indikator pencapaian tujuan, pengalaman belajar, serta materi pelajaran tentang barisan aritmatika, deret aritmatika, barisan geometri, dan deret geometri.
Barisan dan Deret
Barisan bilangan adalah bilangan-bilangan yang diurutkan dengan pola (aturan) tertentu.
Misalnya : 1, 3, 5, 7, 9, …
Berdasarkan pola barisan tersebut, diperoleh penjumlahan berikut: 1 + 3 + 5 + 7 + 9 + …
Penjumlahan suku-suku dari barisan-barisan tersebut dinamakan deret bilangan.
Barisan Aritmatika
Barisan Aritmatika yaitu barisan yang suku-sukunya diperoleh dengan menambahkan suatu bilangan tetap ke suku sebelumnya. Bilangan tetap itu disebut beda atau selisih dan dilambangkan dengan b.
Suku ke-n barisan aritmetika
Jika suku pertama = = a dan beda = b, maka :
: suku ke-n barisan aritmetika
a : suku pertama
n : banyak suku
b : beda/selisih
Deret Aritmatika
Jika pada barisan aritmetika tanda “,” diganti dengan tanda “+” maka didapat deret aritmetika. Jadi pada deret berhubungan dengan jumlah barisan.
Barisan dan Deret
Barisan bilangan adalah bilangan-bilangan yang diurutkan dengan pola (aturan) tertentu.
Misalnya : 1, 3, 5, 7, 9, …
Berdasarkan pola barisan tersebut, diperoleh penjumlahan berikut: 1 + 3 + 5 + 7 + 9 + …
Penjumlahan suku-suku dari barisan-barisan tersebut dinamakan deret bilangan.
Barisan Aritmatika
Barisan Aritmatika yaitu barisan yang suku-sukunya diperoleh dengan menambahkan suatu bilangan tetap ke suku sebelumnya. Bilangan tetap itu disebut beda atau selisih dan dilambangkan dengan b.
Suku ke-n barisan aritmetika
Jika suku pertama = = a dan beda = b, maka :
: suku ke-n barisan aritmetika
a : suku pertama
n : banyak suku
b : beda/selisih
Deret Aritmatika
Jika pada barisan aritmetika tanda “,” diganti dengan tanda “+” maka didapat deret aritmetika. Jadi pada deret berhubungan dengan jumlah barisan.
materi mata pelajaran Matematika tingkat SMP kelas IX. Barisan Aritmetika – Dalam matematika, terdapat istilah barisan dan deret yang bisa ditemui ketika mempelajari materi aritmetika. Barisan dan deret ini tidak bisa dipisahkan karena memiliki keterkaitan satu sama lainnya. Sederhananya, barisan artimetika adalah bilangan dengan pola yang tetap berdasarkan operasi penjumlahan dan pengurangan. Sementara itu, deret aritmetika adalah jumlah n suku pertama barisan aritmetika.
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
Barisan dan deret penelitian kelas experiment
1. Silabus
Media Pembelajaran Matematika
Slide Dibuat Untuk Penelitian tentang
Pengaruh Model pembelajaran e-
learning berbasis webblog terhadap
hasil belajar Matematika di SMUN 1
Cikarang Timur
Dibuat oleh Sartono Muhtar
NPM: 201013500335
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Tujuan Pembelajaran
Matematika
Standard Kompetensi
dan kompetensi dasar
Indikator Pencapaian
Tujuan
Pengalaman Belajar
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
2. Tujuan Pembelajaran Matematika
Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
dinyatakan bahwa tujuan pembelajaran matematika
adalah sebagai berikut:
• Melatih cara berpikir dan bernalar dalam menarik
kesimpulan, misalanya melalui kegiatan penyelidikan,
eksplorasi, eksperimen, menunjukkan kesamaan,
perbedaan, konsistensi, dan inkonsistensi
• Mengembangkan aktivitas kreatif yang melibatkan
imajinasi, intuisi, dan penemuan dengan mengembangkan
pemikiran divergen, orisinil, rasa ingin tahu, membuat
prediksi dan dugaan, serta mencoba-coba.
• Mengembangkan kemampuan memecahkan masalah
• Mengembangkan kemampuan menyampiakan informasi
atau mengkomunikasikan gagasan antara lain melalui
pembicaraan lisan, grafik, peta, diagram dalam
menjelaskan gagasan.
Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Tujuan Pembelajaran
Matematika
Standard Kompetensi
dan kompetensi dasar
Indikator Pencapaian
Tujuan
Pengalaman Belajar
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
3. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Tujuan Pembelajaran
Matematika
Standard Kompetensi
dan kompetensi dasar
Indikator Pencapaian
Tujuan
Pengalaman Belajar
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Standard Kompetensi dan kompetensi dasar
Standart Kompetensi
Memahami barisan dan deret bilangan serta penggunaannya
dalam pemecahan masalah
Kompetensi Dasar
► Menentukan pola barisan bilangan sederhana
► Menentukan suku ke-n barisan aritmatika dan barisan
geometri
► Menentukan jumlah n suku pertama deret aritmatika dan
deret
geometri
► Memecahkan masalah yang berkaitan dengan barisan
dan deret
4. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Tujuan Pembelajaran
Matematika
Standard Kompetensi
dan kompetensi dasar
Indikator Pencapaian
Tujuan
Pengalaman Belajar
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Indikator pencapaian tujuan pembelajaran Pola barisan bilangan
sederhana, barisan aritmatika dan barisan geometri adalah
sebagai berikut:
◦ Menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan barisan
bilangan
◦ Mengenal unsur-unsur barisan dan deret, misalnya; suku
pertama, suku berikutnya, suku ke–n, beda, rasio.
◦ Menentukan pola barisan bilangan.
◦ Deret aritmatika dan geometri, meliputi rumus suku ke-n dan
umlah n suku pertama
◦ Deret tak hingga
Indikator PencapaianTujuan
5. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Tujuan Pembelajaran
Matematika
Standard Kompetensi
dan kompetensi dasar
Indikator Pencapaian
Tujuan
Pengalaman Belajar
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Pengalaman belajar yang dapat diperoleh dari pembelajaran
materi sub pokok Barisan dan Deret adalah siswa diajak untuk :
◦ Menyatakan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan barisan
bilangan
◦ Mengenal unsur-unsur barisan dan deret, misalnya; suku
pertama, suku berikutnya, suku ke–n, beda, rasio.
◦ Menentukan pola barisan bilangan.
◦ Deret aritmatika dan geometri, meliputi rumus suku ke-n dan
umlah n suku pertama
◦ Deret tak hingga
Pengalaman Belajar
6. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Ada seorang anak yang sedang mengamati bilangan-bilangan pada
sebuah penggaris yang berukuran 20 cm. Bilangan-bilangan tersebut
berurutan yaitu dari 0, 1, 2, 3, …, 20. Setiap bilangan berurutan
pada penggaris ini mempunyai jarak yang sama, yaitu 1 cm. Jarak
antarbilangan berurutan ini menunjukkan selisih antarbilangan.
Bilangan-bilangan berurutan seperti pada penggaris ini memiliki
selisih yang sama untuk setiap dua suku berurutannya sehingga
membentuk suatu baris bilangan. Barisan bilangan seperti ini
disebut barisan aritmetika dengan selisih setiap dua suku
berurutannya disebut beda (b).
Barisan Aritmatika 1/6
Barisan aritmetika adalah suatu barisan dengan selisih (beda)
antara dua suku yang berurutan selalu tetap.
Bentuk umum :
Materi
7. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Pada penggaris yang dimiliki anak tersebut, suku
pertamanya 0, ditulis U1 = 0. Adapun suku keduanya,
U2 = 1. Beda antara suku pertama dan suku kedua ini
adalah U2 - U1 = 1. Begitu seterusnya, sehingga dapat
dikatakan beda suku ke-n dengan suku sebelumnya
adalah Un – Un-1 = 1.
Barisan Aritmatika 2/6
Pada barisan aritmetika, berlaku
Un – Un-1 = b sehingga Un = Un-1 + b
Materi
8. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Barisan Aritmatika 3/6
Materi
Jika kalian memulai barisan aritmetika dengan suku pertama a dan beda b
maka kalian mendapatkan barisan berikut :
U1 U2 U3 U4 Un
Tampak bahwa, Un = a + (n – 1)b
Mulai dengan
suku pertama a
Jumlahkan
dengan beda b
Tuliskan
jumlahnya
a a + ( n- 1) ba + b A + 2b A + 3b …
+b +b +b +b
9. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Barisan Aritmatika 4/6
Materi
Jadi, suku ke-n barisan aritmetika adalah Un = a
+ (n – 1)b
di mana, Un = suku ke-n
a = suku pertama
b = beda
n = banyaknya suku
10. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Barisan Aritmatika Contoh 5/6
Materi
Diketahui barisan tentukanlah :
a. Rumus suku ke-n
b. Suku ke-25
Penyelesaian :
b. Suku ke-25 barisan aritmetika tersebut adalah
U25 = 12 – 7n
= 12 – 175
= – 163
11. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Barisan Aritmatika Contoh 6/6
Materi
Diketahui barisan tentukanlah :
a. Rumus suku ke-n
b. Suku ke-25
Penyelesaian :
Selisih dua suku berurutan pada barisan adalah tetap, yaitu b = -7
sehingga barisan bilangan tersebut merupakan barisan aritmetika
a. Rumus suku ke-n barisan aritmetika tersebut adalah a + (n-1) b
Un = 5 + (n – 1)(-7)
= 5 – 7n + 7
= 12 – 7n
12. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Deret Aritmatika 1/5
Materi
Jika setiap suku barisan aritmetika dijumlahkan, maka
diperoleh deret aritmetika :
Deret aritmetika adalah jumlah suku-suku dari barisan
aritmetika.
Bentuk umum :
U1 + U2 + U3 + … + Un atau
a + (a + b) + (a + 2b) + … + (a + (n – 1)b)
13. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Deret Aritmatika 2/5
Materi
Sn = a + (a + b) + (a + 2b) + … + (a + (n – 1)b) … Persamaan 1
Persamaan 1 ini dapat pula dituliskan sebagai berikut.
Sn = (a + (n – 1)b) + … + (a + 2b) + (a + b) + a … Persamaan 2
Dengan menjumlahkan Persamaan 1 dan Persamaan 2, kalian mendapatkan
Sn = a + (a + b) + … + (a + (n – 1)b)
Sn = (a + (n – 1)b) + (a + (n – 1)b) + … + a
2 Sn = 2a + (n – 1)b + 2a + (n – 1)b + … + 2a + (n – 1)b
n suku
14. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Aritmatika 3/5
Rumus jumlah n suku pertama deret aritmetika adalah
atau
di mana, Sn = jumlah suku ke-n
n = banyaknya suku
a = suku pertama
b = beda
Un = suku ke-n
Catatan :
1. Barisan dituliskan
sebagai berikut
a1, a2, a3, …, an
2. Deret dituliskan
sebagai berikut
a1 + a2 + a3 + … + an
15. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Deret Aritmatika Contoh 4/5
Materi
1. Suku kedua suatu deret aritmetika adalah 5. Jumlah suku keempat dan
suku keenam adalah 28. Tentukan suku kesembilannya.
Penyelesaian :
Dengan mensubtitusikan b = 3, ke a + b = 5 dapat a + 3 = 5
sehingga a = 2
Jadi, suku kesembilan deret aritmetika tersebut adalah
16. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Aritmatika
Deret Aritmetika
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Barisan Aritmatika Contoh 5/5
Materi
17. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Barisan Geometri
Deret Geometri
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Barisan Geometri 1/6
Materi
Deret Geometri tak
terhingga
Niko mempunyai selembar kertas.
1 bagian kertas
Ia melipat kertas ini menjadi 2 bagian yang sama besar.
Kertas terbagi menjadi 2 bagian
yang sama besar
Kertas yang sedang terlipat ini, kemudian dilipat dua kembali olehnya.
Kertas terbagi menjadi 4 bagian yang sama
besar
Niko Sentera terus melipat dua kertas yang sedang terlipat sebelumnya. Setelah
melipat ini, ia selalu membuka hasil lipatan dan mendapatkan kertas tersebut
terbagi menjadi 2 bagian sebelumnya.
Sekarang, perhatikan bagian kertas tersebut yang membentuk sebuah barisan
bilangan.
18. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Barisan Geometri 2/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
19. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Barisan Geometri 3/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
20. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Barisan Geometri 4/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
21. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Barisan Geometri Contoh 5/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
22. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Barisan Geometri Contoh 6/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
23. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri 1/2
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
Jika setiap suku barisan geometri tersebut dijumlahkan, maka diperoleh deret
geometri.
Deret geometri adalah jumlah suku-suku dari barisan geometri.
Bentuk umum :
U1 + U2 + U3 + … + Un atau
a + ar + ar2 + … + arn-1
24. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri 2/2
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
25. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri TakTerhingga 1/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
Deret geometri tak hingga adalah deret geometri dengan |r| < 1.
Jumlah S dari deret geometri tak hingga adalah
Rumus pada deret geometri berlaku juga untuk n tak terhingga.
Adapun untuk n tak terhingga terdapat dua kasus yang harus kalian perhatikan,
yaitu :
Kasus I
Jika –1 < r < 1, maka rn menuju 0.
Akibatnya,
Deret geometri dengan –1 < r < 1 ini disebut deret geometri konvergen
(memusat).
26. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri TakTerhingga 2/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
27. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri TakTerhingga Contoh 3/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
28. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri TakTerhingga Contoh 4/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
29. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri TakTerhingga Contoh 5/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
30. Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
Materi
Deret Geometri TakTerhingga Contoh 6/6
Barisan Geometri
Deret Geometri
Deret Geometri tak
terhingga
31. B a r i s a n d a n D e r e t
◊ Aplikasi Barisan dan Deret
Barisan dan deret
banyak digunakan
dalam bidang
ekonomi seperti
perbankan,
perdagangan, dan
lain sebagainya.
Contoh :
Rina menanam modal sebesar Rp 20.000.000,00 dengan bunga majemuk 5%.
Berapakah besar modal setelah dua tahun?
Penyelesaian :
Misalkan :
M = modal awal, M = Rp 20.000.000,00
b = bunga setiap tahun = 5% = 0,05
n = periode, n = 2
Mn = modal setelah ditambah bunga majemuk
Jadi, setelah 2 tahun modalnya menjadi Rp 22.050.000,00
Silabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
32. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi
Pada evaluasi ini, diharapkan Anda untuk
menghitung atau mengerjakan soal-soal secara
sungguh-sungguh.
Pilih salah satu opsi jawaban yaitu A, B, C, D, atau
E yang sesuai dengan hasil hitunganmu.
Apabila hasil hitunganmu dinyatakan BENAR,
maka Anda mendapatkan nilai 10
Apabila hasil hitunganmu dinyatakan SALAH,
maka Anda mendapatkan nilai 0 Ready??
Go!!
33. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 1/10
34. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 2/10
35. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 3/10
36. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 4/10
37. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 5/10
38. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 6/10
39. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 7/10
40. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 8/10
41. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 9/10
42. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Evaluasi 10/10
43. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
44. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Author
45. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Biografi Fibonacci
46. B a r i s a n d a n D e r e tSilabus
Barisan Dan
Deret Geometri
Barisan dan
Deret
Aritmatika
Aplikasi Barisan
Dan Deret
Evaluasi
Universitas Indraprasta , Pendidikan Matematika 2010
◊ Biografi Fibonacci