SlideShare a Scribd company logo
Bangun Kewaspadaan Dini
Masyarakat Untuk Ciptakan
   Keamanan Bersama
      di DKI Jakarta
         Oleh Musni Umar, Ph.D
Sosiolog dan Peneliti The Institute for Social Empowerment and Democracy (INSED)
Pengantar
DKI Jakarta sebagai ibukota Negara Republik Indonesia adalah
pusat pemerintahan, sekaligus pusat ekonomi, politik, sosial,
pertahanan keamanan dan sebagainya. Konsekuensi dari itu,
maka berimplikasi kepada kehidupan dalam berbagai bidang
yang dikemukakan diatas, sehingga DKI Jakarta juga menjadi
pusat pertarungan untuk memperebutkan sumber-sumber
ekonomi, politik, sosial dan l;ain-lain.
Darmpak dari itu, sangat mudah timbul berbagai kerawanan
dalam bidang ekonomi, politik, sosial dan pertahanan
keamanan. Kelemahan dalam melakukan deteksi dini
terhadap berbagai persoalan di masyarakat, bisa meletupkan
berbagai gangguan keamanan. Masalah tersebut sangat
penting diketahui agar tumbuh kesadaran bersama untuk
menangkal berbagai bentuk kerawanan yang mengganggu
kenyamanan, ketenangan dan kedamaian masyarakat
Jakarta Ibukota Negara
Gedung DPR-MPR
DKI Jakarta Ibukota Negara
DKI Jakarta Dilanda Banjir
Perbuatan Yang Ciptakan Kerawanan Sosial
Tingkat kerawanan di DKI Jakarta tergolong tinggi, karena
besarnya pertarungan kepentingan di dalam masyarakat.
Oleh karena itu, bentuk kegiatan yang bisa menimbulkan
kerawanan dan gangguan sosial sangat bervariasi.
 Setidaknya terdapat lima kelompok perbuatan yang
mengganggu dan mengancam keamanan sosial yang penting
dideteksi secara dini.
 Pertama, blue collor crime (kejahatan kerah biru) yang sering
juga disebut kejahatan konvensional seperti perampokan,
pembunuhan, pencurian, termasuk pencurian dengan
pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas),
pencurian kendaraan motor (curanmor), perjudian,
premanisme, penyerangan, perkosaan dan sebagainya.
Kedua, white collor crime (kejahatan kerah putih) yaitu
kejahatan yang dilakukan kalangan pebisnis, politikus,
dan birokrat.
Ketiga, brutal demonstration (demonstrasi brutal)
yang merusak dan membakar fasilitas umum.
Keempat, terrorism (teroris) yaitu perbuatan yang
menciptakan ketakutan di masyarakat, karena
mengancam keamanan fasilitas vital negara, pemimpin
pemerintahan, gedung-gedung perwakilan negara-
negara sahabat (kedutaan besar) dan sebagainya
Kelima, social conflict (konflik sosial) yang meliputi
tawuran antar warga, tawuran antar mahasiswa,
tawuran antar pelajar, tawuran (konflik) antar
pendatang dan penduduk asli, tawuran antar suku,
tawuran antar umat bersama dan sebagainya.
Tumbuhkan Kesadaran
Potensi dan peluang timbulnya gangguan keamanan di
masyarakat DKI Jakarta, mengharuskan seluruh
masyarakat DKI Jakarta untuk menyadari bahwa
keamanan, ketenangan, ketertiban sosial dan
kedamaian di masyarakat DKI Jakarta tidak bisa hanya
diserahkan kepada polisi dan TNI yang jumlahnya
terbatas.
Masalah tersebut harus disadari masyarakat. Apalagi
mulai tahun ini (2013) sudah masuk tahun politik, di
mana seluruh kekuatan partai politik yang akan
bertarung dalam pemilu 2014, kekuatan yang
beroposisi dengan pemerintah yang tidak bergabung
dalam partai politik, dan berbagai kekuatan politik yang
laten, melakukan manuver dan gerakan untuk meraih
kekuasaan politik.
Selain itu, kondisi sosial ekonomi yang lemah akibat mahalnya
berbagai harga sembako (sembilan bahan pokok),
menyebabkan masyarakat mudah disulut emosinya.
Menghadapi kondisi masyarakat semacam itu, maka mau
tidak mau harus ada kelompok di dalam masyarakat yang
tergabung dalam Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat
(FKDM) menjadi pelopor (pioneer) untuk memberi
pencerahan dan penyadaran kepada isteri atau suami, seisi
rumah, keluarga, dan lingkungan sosial masing-masing
dengan jargon sekasus, sedapur, sedulur (saudara) dan
sesumur (4 S) untuk menggalang kesadaran masyarakat.
Kalau sudah tumbuh kesadaran dari masyarakat untuk
menjaga keamanan, ketertiban, kenyamanan, ketenangan dan
kedamaian, maka diharapkan lahir partisipasi dari
masyarakat untuk melakukan sesuatu untuk mewujudkan
keamanan lingkungan masing-masing.
Lahirkan Partisipasi
Untuk mewujudkan keamanan bersama diperluakan partispasi
masyarakat. Tanpa partisipasi masyarakat tidak ada artinya FKDM.
Masyarakat harus bisa menjadi mata, pendengar dan pemberi
informasi kepada FKDM.
Untuk melahirkan partisipasi masyarakat tidak mudah. Dalam
teori, partisipasi masyarakat terbagi dua macam. Pertama,
partispasi mobilisasi (mobilized participation).
Pada zaman Orde Baru, partisipasi mobilisasi sangat sering
dilakukan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam
pembangunan. Akan tetapi, partisipasi semacam itu bersifat
semu. Dilihat dari permukaan sangat tinggi partisipasi masyarakat,
tetapi kalau ditelusuri lebih dalam, partisipasi seperti itu, tidak
banyak manfaatnya karena penuh dengan keterpaksaan. Mereka
hadir dalam suatu kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah,
lebih disebabkan karena diminta oleh kepala desa, lurah atau
atasan, dengan diberi pakaian seragam, uang transport, makan,
dan honor.
Kedua, partisipasi otonom (autonomous
participatin). Partisipasi otonom merupakan
bentuk partisipasi yang paling baik. Masyarakat
berpartisipasi karena kesadaran dan keinsafan
bahwa yang dilakukan adalah bermanfaat bagi
dirinya dan masyarakat luas. Mereka berpartisipasi
tidak dimobilisasi, tetapi atas kesadaran dan
kemauan sendiri. Bentuk partisipasi semacam ini,
yang penting ditumbuhkembangkan dan didorong
untuk membantu FKDM untuk mewujudkan
kebersamaan di masyarakat dan melakukan deteksi
dini terhadap pencegahan terjadinya ketidak-
amanan, ketidak-nyamanan dan ketidak-tenangan
di dalam masyarakat.
Soliditas dan Kerjasama dengan
               Masyarakat
Untuk mewujudkan tugas dan tanggungjawab di dalam
menjaga dan menciptakan kondisi aman dan damai di
masyarakat, maka merupakan condition sine quanon
terwujudnya soliditas dan kerjasama dikalangan
elemen FKDM.
Supaya bisa wujud soliditas dikalangan FKDM, maka
perlu dilakukan lima hal.
Pertama, mulai nawaitu yang baik
Kedua, bangun komunikasi.
Ketiga, ciptakan sinergitas.
Keempat, wujudkan kerjasama.
Kelima, lakukan koordinasi dan snkronisasi.
Dengan melakukan lima hal yang dikemukakan, maka
FKDM akan solid dan sukses mengemban tugas sesuai
maksud dan tujuan didirikannya di tengah-tengah
masyarakat. Selain itu, dengan melakukan lima hal
tersebut, maka hubungan dan kerjasama dengan
masyarakat sebagai basis untuk mewujudkan
keamanan bersama dapat diwujudkan.
Mustahil bisa menjaga keamanan bersama jika FKDM
dan seluruh stake holdersnya tidak memiliki niat yang
baik dan luhur. Semua harus diawali dengan niat yang
tulus dalam rangka pengabdian kepada Allah. Dengan
niat yang tulus, maka aka nada semangat yang
membara-bara untuk melakukan tugas dengan sebaik-
baiknya, dengan membangun komunikasi, sinergitas,
kerjasama, koordinasi dan sinkronisasi internal FKDM
dan dengan berbagai elemen di dalam masyarakat.
Kesimpulan
Kewaspadaan dini semakin penting dan diperlukan
tahun ini karena merupakan tahun politik, yang
tentu akan menciptakan dinamika politik yang
tinggi, sehingga kerawanan sosial sangat besar.
Begitu pula, tahun 2014 sebagai tahun pemilu
parlemen dan pemilu Presiden.
Pemilu parlemen dan pemilu Presiden 2014 akan
meningkatkan eskalasi politik. Pada saat yang
sama, diperkiarakan akan terjadi gejolak sosial
sebagai dampak dari ketidak-puasaan masyarakat
akibatnya tingginya harga-harga sembako, dan
besarnya tingkat pengangguran
Menghadapi kondisi tersebut, diperlukan secara terus-
menerus adanya pencerahan dan penyadaran terhadap
masyarakat bahwa ketidak-puasan terhadap kondisi sosial
ekonomi, dapat dilakukan dengan damai melalui protes
sosial seperti ketika pemilukada DKI Jakarta 2012, dengan
memilih para wakil rakyat untuk duduk di DPRD DKI dan DPR
RI yang peduli rakyat, memiliki dedikasi, kredibiltas, dapat
dipercaya (amanah), jujur (sidiq), cerdas (fathanah) dan
komunikatif (tabligh). Begitu juga dalam memilih Presiden
dan Wakil Presiden RI.
Dengan demikian, untuk merubah keadaan masyarakat,
bangsa dan Negara Indonesia kearah yang lebih baik, tidak
perlu demonstrasi besar-besaran seperti yang dilakukan 25
Maret 2013, tetapi melalui pengamalan demokrasi yang baik
(genuine democracy).
Dengan begitu, keamanan, kedamaian, ketenangan,
ketentraman, dan ketertiban sosial tetap terjaga dan
perubahan kearah yang lebih baik tanpa kekerasan dan
pertumpahan darah.

More Related Content

What's hot

6 April Linmas.ppt
6 April Linmas.ppt6 April Linmas.ppt
6 April Linmas.ppt
OttikFransisca
 
Peranan pemuda dalam pembinaan politik bangsa
Peranan pemuda dalam pembinaan politik bangsaPeranan pemuda dalam pembinaan politik bangsa
Peranan pemuda dalam pembinaan politik bangsa
Syafrizal Helmi helmi
 
Partisipasi Politik Perempuan
Partisipasi Politik PerempuanPartisipasi Politik Perempuan
Partisipasi Politik Perempuan
musniumar
 
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)
Tri Widodo W. UTOMO
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Ir. Zakaria, M.M
 
Parpol dan pemilu
Parpol dan pemiluParpol dan pemilu
Parpol dan pemilu
Reni Kurniati
 
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
iwangprasetyo
 
Manajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil NegaraManajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil Negara
Siti Sahati
 
PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)
PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)
PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)
Badan Pembina Mahasiswa Wahidiyah Pusat
 
Kewaspadaan Nasional dan Bela Negara
Kewaspadaan Nasional dan Bela NegaraKewaspadaan Nasional dan Bela Negara
Kewaspadaan Nasional dan Bela Negara
Abu Sufyan
 
Kewaspadaan Nasional
Kewaspadaan NasionalKewaspadaan Nasional
Kewaspadaan Nasional
Dadang Solihin
 
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikInovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Tri Widodo W. UTOMO
 
Nasionalisme
NasionalismeNasionalisme
Nasionalisme
Muslihin Hilim
 
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela NegaraWawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Alfonsus Liguori
 
Kesiapsiagaan Bela Negara
Kesiapsiagaan Bela NegaraKesiapsiagaan Bela Negara
Kesiapsiagaan Bela Negara
Alfonsus Liguori
 
Paparan capaian kinerja 2018
Paparan capaian kinerja 2018Paparan capaian kinerja 2018
Paparan capaian kinerja 2018
Imam Pirdaus
 
Ringkasan Buku Public Dr. Riant Nugroho
Ringkasan Buku Public Dr. Riant NugrohoRingkasan Buku Public Dr. Riant Nugroho
Ringkasan Buku Public Dr. Riant Nugroho
Tri Widodo W. UTOMO
 
Mewujudkan Desa Mandiri dengan Inovasi
Mewujudkan Desa Mandiri dengan InovasiMewujudkan Desa Mandiri dengan Inovasi
Mewujudkan Desa Mandiri dengan Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
Ppt modul(1)(1)
Ppt modul(1)(1)Ppt modul(1)(1)
Ppt modul(1)(1)
Nurliana Umar
 
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdfPENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
HaniefAbdillah
 

What's hot (20)

6 April Linmas.ppt
6 April Linmas.ppt6 April Linmas.ppt
6 April Linmas.ppt
 
Peranan pemuda dalam pembinaan politik bangsa
Peranan pemuda dalam pembinaan politik bangsaPeranan pemuda dalam pembinaan politik bangsa
Peranan pemuda dalam pembinaan politik bangsa
 
Partisipasi Politik Perempuan
Partisipasi Politik PerempuanPartisipasi Politik Perempuan
Partisipasi Politik Perempuan
 
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance)
 
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfoMakalah jpt pratama 2018 kominfo
Makalah jpt pratama 2018 kominfo
 
Parpol dan pemilu
Parpol dan pemiluParpol dan pemilu
Parpol dan pemilu
 
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
Paparan kabag ttg satlinmas dalam pilkades 15 september 2020
 
Manajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil NegaraManajemen Aparatur Sipil Negara
Manajemen Aparatur Sipil Negara
 
PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)
PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)
PEMBINAAN KESADARAN BELA NEGARA (PKBN)
 
Kewaspadaan Nasional dan Bela Negara
Kewaspadaan Nasional dan Bela NegaraKewaspadaan Nasional dan Bela Negara
Kewaspadaan Nasional dan Bela Negara
 
Kewaspadaan Nasional
Kewaspadaan NasionalKewaspadaan Nasional
Kewaspadaan Nasional
 
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikInovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan Publik
 
Nasionalisme
NasionalismeNasionalisme
Nasionalisme
 
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela NegaraWawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
Wawasan Kebangsaan dan Nilai Nilai Bela Negara
 
Kesiapsiagaan Bela Negara
Kesiapsiagaan Bela NegaraKesiapsiagaan Bela Negara
Kesiapsiagaan Bela Negara
 
Paparan capaian kinerja 2018
Paparan capaian kinerja 2018Paparan capaian kinerja 2018
Paparan capaian kinerja 2018
 
Ringkasan Buku Public Dr. Riant Nugroho
Ringkasan Buku Public Dr. Riant NugrohoRingkasan Buku Public Dr. Riant Nugroho
Ringkasan Buku Public Dr. Riant Nugroho
 
Mewujudkan Desa Mandiri dengan Inovasi
Mewujudkan Desa Mandiri dengan InovasiMewujudkan Desa Mandiri dengan Inovasi
Mewujudkan Desa Mandiri dengan Inovasi
 
Ppt modul(1)(1)
Ppt modul(1)(1)Ppt modul(1)(1)
Ppt modul(1)(1)
 
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdfPENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
 

Viewers also liked

Materi polresta bekasi
Materi  polresta bekasiMateri  polresta bekasi
Materi polresta bekasiYudhi Aldriand
 
Bahan Sosialisasi Polmas
Bahan Sosialisasi PolmasBahan Sosialisasi Polmas
Bahan Sosialisasi Polmas
sayyid malik
 
Paparan pokdarkamtibmas sriamur
Paparan pokdarkamtibmas sriamurPaparan pokdarkamtibmas sriamur
Paparan pokdarkamtibmas sriamur
tri yono
 
Sosialisasi pokdarkamtibmas tambun
Sosialisasi  pokdarkamtibmas tambunSosialisasi  pokdarkamtibmas tambun
Sosialisasi pokdarkamtibmas tambun
tri yono
 
Pokdarkamtibmas
PokdarkamtibmasPokdarkamtibmas
Pokdarkamtibmas
tri yono
 
Karo Ranc Renja 2011
Karo Ranc Renja 2011Karo Ranc Renja 2011
Karo Ranc Renja 2011
guest80a24d
 
Keamanan Lingkungan
Keamanan LingkunganKeamanan Lingkungan
Keamanan Lingkungan
Dea Ulfiah
 
Pokdarkamtibmas
PokdarkamtibmasPokdarkamtibmas
Pokdarkamtibmas
tri yono
 
Bahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBIBahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Woro Handayani
 
Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...
Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...
Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...
tiara2207
 
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotikaPenyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotikaArif Kurniawan
 
Paparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, Tebet
Paparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, TebetPaparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, Tebet
Paparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, Tebet
Bayu Eka Yulian
 
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Esdras Idialfero
 
presentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkobapresentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkoba
telnong
 

Viewers also liked (15)

Materi polresta bekasi
Materi  polresta bekasiMateri  polresta bekasi
Materi polresta bekasi
 
Bahan Sosialisasi Polmas
Bahan Sosialisasi PolmasBahan Sosialisasi Polmas
Bahan Sosialisasi Polmas
 
Paparan pokdarkamtibmas sriamur
Paparan pokdarkamtibmas sriamurPaparan pokdarkamtibmas sriamur
Paparan pokdarkamtibmas sriamur
 
Sosialisasi pokdarkamtibmas tambun
Sosialisasi  pokdarkamtibmas tambunSosialisasi  pokdarkamtibmas tambun
Sosialisasi pokdarkamtibmas tambun
 
Pokdarkamtibmas
PokdarkamtibmasPokdarkamtibmas
Pokdarkamtibmas
 
Karo Ranc Renja 2011
Karo Ranc Renja 2011Karo Ranc Renja 2011
Karo Ranc Renja 2011
 
Materi Bagian Hukum
Materi Bagian HukumMateri Bagian Hukum
Materi Bagian Hukum
 
Keamanan Lingkungan
Keamanan LingkunganKeamanan Lingkungan
Keamanan Lingkungan
 
Pokdarkamtibmas
PokdarkamtibmasPokdarkamtibmas
Pokdarkamtibmas
 
Bahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBIBahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
Bahan MANAJEMEN OPERASIONAL KEPOLISIAN (MOP); AKBP DADANG DK,;SPN POLDA JAMBI
 
Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...
Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...
Ppt kelompok tentang Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Bi...
 
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotikaPenyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
Penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika
 
Paparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, Tebet
Paparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, TebetPaparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, Tebet
Paparan Pokdarkamtibmas Subsektor Manggarai Selatan, Tebet
 
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
Penyuluhan Narkoba bagi Pelajar SMA
 
presentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkobapresentasi keren bahaya narkoba
presentasi keren bahaya narkoba
 

Similar to Musni Umar: Bangun Kewaspadaan Dini Masyarakat untuk Ciptakan Keamanan Bersama di DKI Jakarta

Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...
Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...
Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...
musniumar
 
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI JakartaMusni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
musniumar
 
Modal sosial kr
Modal sosial krModal sosial kr
Modal sosial kr
Suyanto Suyanto
 
Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI
Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI
Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI
musniumar
 
Musni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan Kebersamaan
Musni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan KebersamaanMusni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan Kebersamaan
Musni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan Kebersamaan
musniumar
 
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki JakartaMusni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara MencegahnyaMusni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
musniumar
 
Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan SosialMusni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
musniumar
 
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
musniumar
 
Ringkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi
Ringkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan KorupsiRingkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi
Ringkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi
Maulana Sakti
 
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
musniumar
 
Partisipasi Masyarakat DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012
Partisipasi Masyarakat  DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012 Partisipasi Masyarakat  DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012
Partisipasi Masyarakat DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012
musniumar
 
18250_230314_162634.pdf
18250_230314_162634.pdf18250_230314_162634.pdf
18250_230314_162634.pdf
FaridZakyYopiannor
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
Sherly Anggraini
 
Media sosial dalam komunikasi politik
Media sosial dalam komunikasi politikMedia sosial dalam komunikasi politik
Media sosial dalam komunikasi politik
LSP3I
 
Menuju politik beretika sugeng haryono
Menuju politik beretika sugeng haryonoMenuju politik beretika sugeng haryono
Menuju politik beretika sugeng haryono
Sugeng Haryono
 
ancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdf
ancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdfancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdf
ancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdf
ShasyaGatot
 
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ikaAncaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Indra Wijaya
 
Hubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptx
Hubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptxHubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptx
Hubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptx
ShintiaPrianti1
 
3._GLOBALISASI.ppt
3._GLOBALISASI.ppt3._GLOBALISASI.ppt
3._GLOBALISASI.ppt
DIKLATBRIMOB
 

Similar to Musni Umar: Bangun Kewaspadaan Dini Masyarakat untuk Ciptakan Keamanan Bersama di DKI Jakarta (20)

Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...
Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...
Musni Umar: Kerawanan Sosial di DKI Jakarta dan Pentingnya Menjaga Stabilitas...
 
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI JakartaMusni Umar:  Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
Musni Umar: Cinta Lahirkan Kepedulian Lingkungan di DKI Jakarta
 
Modal sosial kr
Modal sosial krModal sosial kr
Modal sosial kr
 
Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI
Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI
Peranan Masyarakat Dalam Pembangunan DKI
 
Musni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan Kebersamaan
Musni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan KebersamaanMusni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan Kebersamaan
Musni Umar: Bangun Rekonsiliasi dan Kebersamaan
 
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki JakartaMusni Umar: Membangun Dki Jakarta
Musni Umar: Membangun Dki Jakarta
 
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara MencegahnyaMusni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
Musni Umar: Potensi Konflik di DKI Jakarta yang Multi Etnis dan Cara Mencegahnya
 
Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan SosialMusni Umar: Konflik Sosial  dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
Musni Umar: Konflik Sosial dan Pentingnya Penguatan Kesetiakawanan Sosial
 
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
Perubahan dan pemberdayaan untuk Jakarta yang Aman dan Sejahtera Visi Misi da...
 
Ringkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi
Ringkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan KorupsiRingkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi
Ringkasan Pancasila, Demokrasi, dan Pencegahan Korupsi
 
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kehidupan Bersama secara Serasi di DKI Jakarta
 
Partisipasi Masyarakat DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012
Partisipasi Masyarakat  DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012 Partisipasi Masyarakat  DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012
Partisipasi Masyarakat DKI Dalam Menyukseskan Pemilu Gubernur -16 mei 2012
 
18250_230314_162634.pdf
18250_230314_162634.pdf18250_230314_162634.pdf
18250_230314_162634.pdf
 
Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
 
Media sosial dalam komunikasi politik
Media sosial dalam komunikasi politikMedia sosial dalam komunikasi politik
Media sosial dalam komunikasi politik
 
Menuju politik beretika sugeng haryono
Menuju politik beretika sugeng haryonoMenuju politik beretika sugeng haryono
Menuju politik beretika sugeng haryono
 
ancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdf
ancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdfancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdf
ancamanterhadapnegaradalambingkaibhinekatunggalika-170330141516.pdf
 
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ikaAncaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
 
Hubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptx
Hubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptxHubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptx
Hubungan antara PKN dengan Ilmu Politik.pptx
 
3._GLOBALISASI.ppt
3._GLOBALISASI.ppt3._GLOBALISASI.ppt
3._GLOBALISASI.ppt
 

More from musniumar

Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan SosialRevolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
musniumar
 
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
musniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
musniumar
 
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan PancasilaMembangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasilamusniumar
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
musniumar
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
musniumar
 
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan BangsaMusni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
musniumar
 
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan PersatuanMusni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
musniumar
 
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit IndonesiaMusnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
musniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"musniumar
 
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI JakartaMusni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
musniumar
 
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakartamusniumar
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
musniumar
 
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam PraktikMusni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
musniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"musniumar
 
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
musniumar
 
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat MadaniMusni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
musniumar
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
musniumar
 
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di IndonesiaMusni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesiamusniumar
 
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di IndonesiaMusni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
musniumar
 

More from musniumar (20)

Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan SosialRevolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
Revolusi Mental dan Peningkatan Kesejahteraan Sosial
 
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
 
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
 
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan PancasilaMembangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
 
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi KitaMusni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
Musni Umar: Perkembangan Demokrasi Kita
 
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan BangsaMusni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
Musni Umar: Peran Perempuan dalam Membangun Kejuangan Bangsa
 
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan PersatuanMusni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
Musni Umar: Aktualisasi Nilai Nilai Pembauran untuk Kebersamaan dan Persatuan
 
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit IndonesiaMusnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
Musnu Umar: Peluncuran Buku Jokowi Satrio Piningit Indonesia
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
 
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI JakartaMusni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
Musni Umar: Ancaman Stabilitas Sosial Keamanan di DKI Jakarta
 
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI JakartaMusni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Musni Umar: Membangkitkan Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Pileg dan Pilpres 2014
 
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam PraktikMusni Umar: Demokrasi dan HAM  Dalam Praktik
Musni Umar: Demokrasi dan HAM Dalam Praktik
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
 
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Peran Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
 
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat MadaniMusni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
Musni Umar: Tugas Pemimpin dan Pentingnya Membangun Masyarakat Madani
 
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014Musni Umar: Budaya Demokrasi,  Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres  2014
Musni Umar: Budaya Demokrasi, Kecurangan Pileg dan Harapan Pilpres 2014
 
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di IndonesiaMusni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
Musni Umar Tugas Pemimpin dan Pentingan Membangun Masyarakat Madani di Indonesia
 
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di IndonesiaMusni Umar:  Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Musni Umar: Pemilu Sarana Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
 

Musni Umar: Bangun Kewaspadaan Dini Masyarakat untuk Ciptakan Keamanan Bersama di DKI Jakarta

  • 1. Bangun Kewaspadaan Dini Masyarakat Untuk Ciptakan Keamanan Bersama di DKI Jakarta Oleh Musni Umar, Ph.D Sosiolog dan Peneliti The Institute for Social Empowerment and Democracy (INSED)
  • 2.
  • 3. Pengantar DKI Jakarta sebagai ibukota Negara Republik Indonesia adalah pusat pemerintahan, sekaligus pusat ekonomi, politik, sosial, pertahanan keamanan dan sebagainya. Konsekuensi dari itu, maka berimplikasi kepada kehidupan dalam berbagai bidang yang dikemukakan diatas, sehingga DKI Jakarta juga menjadi pusat pertarungan untuk memperebutkan sumber-sumber ekonomi, politik, sosial dan l;ain-lain. Darmpak dari itu, sangat mudah timbul berbagai kerawanan dalam bidang ekonomi, politik, sosial dan pertahanan keamanan. Kelemahan dalam melakukan deteksi dini terhadap berbagai persoalan di masyarakat, bisa meletupkan berbagai gangguan keamanan. Masalah tersebut sangat penting diketahui agar tumbuh kesadaran bersama untuk menangkal berbagai bentuk kerawanan yang mengganggu kenyamanan, ketenangan dan kedamaian masyarakat
  • 8. Perbuatan Yang Ciptakan Kerawanan Sosial Tingkat kerawanan di DKI Jakarta tergolong tinggi, karena besarnya pertarungan kepentingan di dalam masyarakat. Oleh karena itu, bentuk kegiatan yang bisa menimbulkan kerawanan dan gangguan sosial sangat bervariasi. Setidaknya terdapat lima kelompok perbuatan yang mengganggu dan mengancam keamanan sosial yang penting dideteksi secara dini. Pertama, blue collor crime (kejahatan kerah biru) yang sering juga disebut kejahatan konvensional seperti perampokan, pembunuhan, pencurian, termasuk pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian kendaraan motor (curanmor), perjudian, premanisme, penyerangan, perkosaan dan sebagainya.
  • 9. Kedua, white collor crime (kejahatan kerah putih) yaitu kejahatan yang dilakukan kalangan pebisnis, politikus, dan birokrat. Ketiga, brutal demonstration (demonstrasi brutal) yang merusak dan membakar fasilitas umum. Keempat, terrorism (teroris) yaitu perbuatan yang menciptakan ketakutan di masyarakat, karena mengancam keamanan fasilitas vital negara, pemimpin pemerintahan, gedung-gedung perwakilan negara- negara sahabat (kedutaan besar) dan sebagainya Kelima, social conflict (konflik sosial) yang meliputi tawuran antar warga, tawuran antar mahasiswa, tawuran antar pelajar, tawuran (konflik) antar pendatang dan penduduk asli, tawuran antar suku, tawuran antar umat bersama dan sebagainya.
  • 10. Tumbuhkan Kesadaran Potensi dan peluang timbulnya gangguan keamanan di masyarakat DKI Jakarta, mengharuskan seluruh masyarakat DKI Jakarta untuk menyadari bahwa keamanan, ketenangan, ketertiban sosial dan kedamaian di masyarakat DKI Jakarta tidak bisa hanya diserahkan kepada polisi dan TNI yang jumlahnya terbatas. Masalah tersebut harus disadari masyarakat. Apalagi mulai tahun ini (2013) sudah masuk tahun politik, di mana seluruh kekuatan partai politik yang akan bertarung dalam pemilu 2014, kekuatan yang beroposisi dengan pemerintah yang tidak bergabung dalam partai politik, dan berbagai kekuatan politik yang laten, melakukan manuver dan gerakan untuk meraih kekuasaan politik.
  • 11. Selain itu, kondisi sosial ekonomi yang lemah akibat mahalnya berbagai harga sembako (sembilan bahan pokok), menyebabkan masyarakat mudah disulut emosinya. Menghadapi kondisi masyarakat semacam itu, maka mau tidak mau harus ada kelompok di dalam masyarakat yang tergabung dalam Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) menjadi pelopor (pioneer) untuk memberi pencerahan dan penyadaran kepada isteri atau suami, seisi rumah, keluarga, dan lingkungan sosial masing-masing dengan jargon sekasus, sedapur, sedulur (saudara) dan sesumur (4 S) untuk menggalang kesadaran masyarakat. Kalau sudah tumbuh kesadaran dari masyarakat untuk menjaga keamanan, ketertiban, kenyamanan, ketenangan dan kedamaian, maka diharapkan lahir partisipasi dari masyarakat untuk melakukan sesuatu untuk mewujudkan keamanan lingkungan masing-masing.
  • 12. Lahirkan Partisipasi Untuk mewujudkan keamanan bersama diperluakan partispasi masyarakat. Tanpa partisipasi masyarakat tidak ada artinya FKDM. Masyarakat harus bisa menjadi mata, pendengar dan pemberi informasi kepada FKDM. Untuk melahirkan partisipasi masyarakat tidak mudah. Dalam teori, partisipasi masyarakat terbagi dua macam. Pertama, partispasi mobilisasi (mobilized participation). Pada zaman Orde Baru, partisipasi mobilisasi sangat sering dilakukan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Akan tetapi, partisipasi semacam itu bersifat semu. Dilihat dari permukaan sangat tinggi partisipasi masyarakat, tetapi kalau ditelusuri lebih dalam, partisipasi seperti itu, tidak banyak manfaatnya karena penuh dengan keterpaksaan. Mereka hadir dalam suatu kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah, lebih disebabkan karena diminta oleh kepala desa, lurah atau atasan, dengan diberi pakaian seragam, uang transport, makan, dan honor.
  • 13. Kedua, partisipasi otonom (autonomous participatin). Partisipasi otonom merupakan bentuk partisipasi yang paling baik. Masyarakat berpartisipasi karena kesadaran dan keinsafan bahwa yang dilakukan adalah bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat luas. Mereka berpartisipasi tidak dimobilisasi, tetapi atas kesadaran dan kemauan sendiri. Bentuk partisipasi semacam ini, yang penting ditumbuhkembangkan dan didorong untuk membantu FKDM untuk mewujudkan kebersamaan di masyarakat dan melakukan deteksi dini terhadap pencegahan terjadinya ketidak- amanan, ketidak-nyamanan dan ketidak-tenangan di dalam masyarakat.
  • 14. Soliditas dan Kerjasama dengan Masyarakat Untuk mewujudkan tugas dan tanggungjawab di dalam menjaga dan menciptakan kondisi aman dan damai di masyarakat, maka merupakan condition sine quanon terwujudnya soliditas dan kerjasama dikalangan elemen FKDM. Supaya bisa wujud soliditas dikalangan FKDM, maka perlu dilakukan lima hal. Pertama, mulai nawaitu yang baik Kedua, bangun komunikasi. Ketiga, ciptakan sinergitas. Keempat, wujudkan kerjasama. Kelima, lakukan koordinasi dan snkronisasi.
  • 15. Dengan melakukan lima hal yang dikemukakan, maka FKDM akan solid dan sukses mengemban tugas sesuai maksud dan tujuan didirikannya di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, dengan melakukan lima hal tersebut, maka hubungan dan kerjasama dengan masyarakat sebagai basis untuk mewujudkan keamanan bersama dapat diwujudkan. Mustahil bisa menjaga keamanan bersama jika FKDM dan seluruh stake holdersnya tidak memiliki niat yang baik dan luhur. Semua harus diawali dengan niat yang tulus dalam rangka pengabdian kepada Allah. Dengan niat yang tulus, maka aka nada semangat yang membara-bara untuk melakukan tugas dengan sebaik- baiknya, dengan membangun komunikasi, sinergitas, kerjasama, koordinasi dan sinkronisasi internal FKDM dan dengan berbagai elemen di dalam masyarakat.
  • 16. Kesimpulan Kewaspadaan dini semakin penting dan diperlukan tahun ini karena merupakan tahun politik, yang tentu akan menciptakan dinamika politik yang tinggi, sehingga kerawanan sosial sangat besar. Begitu pula, tahun 2014 sebagai tahun pemilu parlemen dan pemilu Presiden. Pemilu parlemen dan pemilu Presiden 2014 akan meningkatkan eskalasi politik. Pada saat yang sama, diperkiarakan akan terjadi gejolak sosial sebagai dampak dari ketidak-puasaan masyarakat akibatnya tingginya harga-harga sembako, dan besarnya tingkat pengangguran
  • 17. Menghadapi kondisi tersebut, diperlukan secara terus- menerus adanya pencerahan dan penyadaran terhadap masyarakat bahwa ketidak-puasan terhadap kondisi sosial ekonomi, dapat dilakukan dengan damai melalui protes sosial seperti ketika pemilukada DKI Jakarta 2012, dengan memilih para wakil rakyat untuk duduk di DPRD DKI dan DPR RI yang peduli rakyat, memiliki dedikasi, kredibiltas, dapat dipercaya (amanah), jujur (sidiq), cerdas (fathanah) dan komunikatif (tabligh). Begitu juga dalam memilih Presiden dan Wakil Presiden RI. Dengan demikian, untuk merubah keadaan masyarakat, bangsa dan Negara Indonesia kearah yang lebih baik, tidak perlu demonstrasi besar-besaran seperti yang dilakukan 25 Maret 2013, tetapi melalui pengamalan demokrasi yang baik (genuine democracy). Dengan begitu, keamanan, kedamaian, ketenangan, ketentraman, dan ketertiban sosial tetap terjaga dan perubahan kearah yang lebih baik tanpa kekerasan dan pertumpahan darah.