SlideShare a Scribd company logo
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
“ BAKAT KHUSUS “
Oleh :
SRINI MUTIA RISMA
ENGLISH DEPARTMENT
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN dan ILMU PENDIDIKAN (STKIP)
DHARMA BAKTI LUBUK ALUNG
PENGERTIAN BAKAT
• S.C Utami Munandar ( 1985 )
Bakat diartikan sebagai kemampuan
bawaan, potensi yang masih perlu
dikembangkan dan diraih agar dapat terwujud.
Berbeda dengan bakat, “ kemampuan”
merupakan daya untuk melakukan suatu
tindakan sebagai hasil dari pembawaan dan
latihan. Sedangkan bakat memerlukan latihan
dan pendidikan agar suatu tindakan dapat
dilakukan dimasa yang akan datang.
• Kartini Kartono (1979)
Bakat adalah mencakup segala faktor yang ada
pada individu sejak awal pertama dari
kehidupan, kemudian menumbuhkan
perkembangan keahlian, kecakapan dan
keterampilan khusus tertentu.
• Suganda Purbakawatja
bakat sebagai “ benih dari suatu sifat, yang
baru akan nampak nyata, jika mendapat
kesempatan atau kemungkinan untuk
berkembang.
• Dyke Bingham (1989)
Bakat adalah suatu kondisi atau serangkaian
karakteristik dan kemampuan seorang untuk
mencapai suatu dengan sedikit latihan khusus
mengenai pengetahuan, keterampilan, atau
serangkaian respon misalnya kemampuan
berbahasa atau mengarang lagu.
• Sarlito Wirawan sarwono (1979)
Bakat adalah kondisi dalam diri seseorang yang
memungkinkannya dengan suatu latihan
khusus mencapai kecakapan, pengetahuan dan
keterampilan khusus.
JENIS-JENIS BAKAT
• Bakat khusus adalah seperangkat sifat yang di
anggap sebagai tanda kemampuan individu
untuk menerima latihan atau respon, seperti
kemampuan berbahasa, musik, berhitung dsb.
• Raven (1995) mengelompokan bakat khusus
seseorang sbb: bakat pemahaman
verbal, kemampuan numerikal, skolastik, bakat
kerani ( kesekretariatan) pemahaman
mekanik, pandangan ruang atau befikir 3
dimensi dan bakat bahasa.
• Selanjutnya ditinjau dari cara
berfungsinya Ny. Moesono (1979)
mengemukakan bahwa bakat dapat
dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu :
1. Bakat kemahiran atau kemampuan
mengenai bidang pekerjaan yang khusus
seperti bakat musik, menari, olah raga(
sepak bola, senam,renang) dsb.
2. Bakat khusus tertentu yang diperlukan sebagai
perantara untuk merealisirkan kemampuan
tertentu, misalnya bakat melihat ruang (
dimensi) yang diperlukan untuk merealisir
bakat insinyur, bakat berhitung untuk
merealisir bakat sebagai ahli statistik atau
akutansi, bakat verbal untuk merealisir bakat
sebagai wartawan atau penulis novel, bakat
bahasa untuk merealisir bakat orator dan
penceramah.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERKEMBANGAN BAKAT
1. Variable-variable dalam diri siswa
a. interes atau minat: minat seseorang akan
berpengaruh terhadap pengembangan
bakatnya. Seseorang yang berminat terhadap
hitung menghitung, berpotensi menjadi ahli
matematika.
b. Motivasi, rendahnya motivasi maka bakat
tidak akan berkembang atau tidak menonjol.
c. Value , bagaimana seseorang memberi arti
terhadap pekerjaan itu. Misalnya bila
seseorang memberi penilaian negatif
terhadap perkerjaan musik, kurang di hargai,
maka bakat tersebut akan terhambat.
d. Kepribadian, anak yang berkembang sesuai
dengan bakatnya, akan memiliki kepribadian
yang lebih positif, dibanding dengan anak
yang tidak sesuai bakatnya.
e. Konsep diri, ada perngaruh timbal balik antara
kepribadian dengan konsep diri, karena
kesuksesan yang diperolehnya.
2. Variable lingkungan yang mempengaruhi
bakat
a. Sarana dan Prasarana yang diperlukan untuk
memfasilitasi dalam mengekpresikan bakat
yang dimiliki siswa, misalnya untuk bakat oleh
raga yaitu lapangan bermain, bakat musik
yaitu alat musik, bakat elektronik yaitu seperti
komputer dsb.
b. Lingkungan sosial, melalui proses sosialisasi
misalna kebudayaan tertentu membentuk
tigkah laku tertentu. Misalnya di iran tidak
dibolehkan nyanyi jadi kesempatan untuk
mengekpresikan bakat nyanyi sangat sedikit.
c. Lingkungan edukasi, pengembangannya
melalui proses pendidikan formal seperti yang
di ajarkan di sekolah.
d. Besar atau banyaknya latihan, pengembangan
melalui proses training atau latihan.
e. Hambatan-hambatan yang ada dalam
lingkungan misalnya kemiskinan merangsang
mental, cara pengasuhan anak khusus dsb.
f. Kemugkinan untuk mengekpresikan atau
mengutarakan bakat misalnya apakah
diberikan kesempatan untuk latihan yang
cukup, apalah tersedia alat dsb.
Cara-cara Identifikasi dan
pengungkapan bakat
1) Peserta didik memiliki kertetarikan yang kuat
pada suatu bidang tertentu.
2) Tumbuhnya keinginan yang kuat untuk
mencoba melakukan aktifitas dalam bidang
atau keterampilan tertentu.
3) Apabila dalam kegiatan tersebut mereka
menikmatinya dan cepat menguasai
keterampilan bidang.
Ada 8 tes untuk mengenali bakat seseorang :
1. Tes bakat verbal : tes yang di pergunakan untung
mengungkapkan atau mengukur bakat
seseorang dalam berbahasa. Seberapa baik
seseorang mengerti ide ide dan konsep yang di
nyatakan dalam bentuk kata kata.
2. Tes bakat numerikal : tes yang dipergunakan
untuk mengungkapkan bakat seseorang dalam
berpikir dengan angka-angka.
3. Tes bakat skolastik : tes yang dipergunakan
untuk mengukur bakat seseorang dalam mata
pelajaran.
4. Tes bakat berpikir abstak : tes yang
dipergunakan untuk mengukur bakat
seseorang dalam memecahkan masalah
meskipun tanpa petunjuk kata-kata maupun
angka-angka.
5. Tes bakat klerikal : tes yang dipergunakan
untuk mengungkapkan bakat seseorang
dalam memecahkan hal-hal yang berkaitan
tugas-tugas ketatausahaan.
6. Tes bakat mekanik : test untuk
mengungkapkan bakat seseorang dalam hal
yang berkaitan dengan permesinan.
7. Tes relasi ruang : tes untuk
mengungkapkan bakat seseorang dalam
membentuk gambaran mental dari objek
dimensi.
8. tes bakat kemampuan berbahasa: tes
untuk mengukur bakat seseorang dalam
berbahasa, menggunakan kalimat dan
susunan tata bahasa yang benar.
Upaya orang tua dan guru dalam
pengembangan bakat.
Perkaya anak dengan macam- macam
pengalaman, dan membangun motivasi
belajar.
Dorong atau rangsanglah anak untuk
meluaskan kemampuan, setelah anak
mengarang , anjurkan dia untuk
menggambarnya.
Bersimpati atau bersama sama melakukan
kegiatan dengan anak.
 berilah penghargaan atau pujian atas usaha
yang dilakukan sekecil apapun usaha tersebut.
 sediakan serana yang memadai untuk
pengembangan bakat anak.
Thank you

More Related Content

What's hot

PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)
PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)
PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)
Khusnul Kotimah
 
Masalah dan Solusi Perkembangan Bakat Khusus
Masalah dan Solusi Perkembangan Bakat KhususMasalah dan Solusi Perkembangan Bakat Khusus
Masalah dan Solusi Perkembangan Bakat Khusus
Juniawanti Juniawanti
 
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasioContoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
firman afriansyah
 
model model pengembangan media pembelajaran
 model model pengembangan media pembelajaran  model model pengembangan media pembelajaran
model model pengembangan media pembelajaran
Dwi Karyani
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
universitas negeri padang
 
Laporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docx
Laporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docxLaporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docx
Laporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docx
ChandraAdiPrasetiyo
 
Makalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiiiMakalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiii
Tita Sobandi
 
Contoh Soal Bahas Indonesia tentang Wacana
Contoh Soal Bahas Indonesia tentang WacanaContoh Soal Bahas Indonesia tentang Wacana
Contoh Soal Bahas Indonesia tentang Wacana
Ai Roudatul
 
Jenis jenis-penelitian
Jenis jenis-penelitianJenis jenis-penelitian
Jenis jenis-penelitian
zulfawardi S.Pd.I., MA
 
Ppt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterPpt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterReni H_dika BK
 
Model pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaModel pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-taba
Princess Indry
 
Angket
AngketAngket
Soal baru
Soal baruSoal baru
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Pada Anak
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Pada AnakPerkembangan Kognitif dan Bahasa Pada Anak
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Pada Anak
Kefyn Bromeng
 
Tujuan instruksional dalam Evaluasi Pendidikan
Tujuan instruksional dalam Evaluasi PendidikanTujuan instruksional dalam Evaluasi Pendidikan
Tujuan instruksional dalam Evaluasi Pendidikan
Arjuna Ahmadi
 
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
Kuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswaKuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswa
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
Bhagaskoro Kurniawan
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaSiti Khoirunika
 
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja SiswaPenilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
HildaNuraeni
 
Topik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).doc
Topik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).docTopik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).doc
Topik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).doc
RawindyAuliiaHapsari
 

What's hot (20)

PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)
PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)
PPT Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)
 
Masalah dan Solusi Perkembangan Bakat Khusus
Masalah dan Solusi Perkembangan Bakat KhususMasalah dan Solusi Perkembangan Bakat Khusus
Masalah dan Solusi Perkembangan Bakat Khusus
 
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasioContoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
 
model model pengembangan media pembelajaran
 model model pengembangan media pembelajaran  model model pengembangan media pembelajaran
model model pengembangan media pembelajaran
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
 
Laporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docx
Laporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docxLaporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docx
Laporan Minggu Ke-3 - Chandra A PRS.docx
 
Makalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiiiMakalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiii
 
Contoh Soal Bahas Indonesia tentang Wacana
Contoh Soal Bahas Indonesia tentang WacanaContoh Soal Bahas Indonesia tentang Wacana
Contoh Soal Bahas Indonesia tentang Wacana
 
Jenis jenis-penelitian
Jenis jenis-penelitianJenis jenis-penelitian
Jenis jenis-penelitian
 
Ppt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterPpt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakter
 
Model pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaModel pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-taba
 
Angket
AngketAngket
Angket
 
Soal baru
Soal baruSoal baru
Soal baru
 
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Pada Anak
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Pada AnakPerkembangan Kognitif dan Bahasa Pada Anak
Perkembangan Kognitif dan Bahasa Pada Anak
 
Tujuan instruksional dalam Evaluasi Pendidikan
Tujuan instruksional dalam Evaluasi PendidikanTujuan instruksional dalam Evaluasi Pendidikan
Tujuan instruksional dalam Evaluasi Pendidikan
 
TEST DIAGNOSTIK
TEST DIAGNOSTIKTEST DIAGNOSTIK
TEST DIAGNOSTIK
 
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
Kuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswaKuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswa
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
 
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja SiswaPenilaian Unjuk Kerja Siswa
Penilaian Unjuk Kerja Siswa
 
Topik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).doc
Topik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).docTopik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).doc
Topik 1-3 Ruang Kolaborasi Proyek Kepemimpinan (1).doc
 

Similar to Bakat khusus

- bakat.ppt
- bakat.ppt- bakat.ppt
- bakat.ppt
AlanAuliyah
 
Tugas anak talented
Tugas anak talentedTugas anak talented
Tugas anak talented
Fauziah Mahir
 
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYAPERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA
Wayan Permadi
 
Psikologi pendidikan tentang bakat
Psikologi pendidikan tentang bakatPsikologi pendidikan tentang bakat
Psikologi pendidikan tentang bakat
Reddy Prayudie
 
perkembangan peserta didik
perkembangan peserta didikperkembangan peserta didik
perkembangan peserta didik
acerputri
 
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA ppt
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA pptPERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA ppt
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA ppt
Wayan Permadi
 
MINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAH
MINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAHMINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAH
MINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAH
wirdha4
 
484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt
484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt
484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt
YULIASMI2
 
Bakat dan minat
Bakat dan minatBakat dan minat
Bakat dan minat
windiyatirahayu88
 
Makalah pendidikan anak berbakat mys
Makalah pendidikan anak berbakat mysMakalah pendidikan anak berbakat mys
Makalah pendidikan anak berbakat mys
Mitha Ye Es
 
aaaaaaaaa mpls 2016
aaaaaaaaa mpls 2016aaaaaaaaa mpls 2016
aaaaaaaaa mpls 2016
Arief Setiawan
 
Presentasi Bakat
Presentasi BakatPresentasi Bakat
Presentasi Bakat
Tofan Tri Prasetyo
 
CONTOH RPL POP
CONTOH RPL POPCONTOH RPL POP
CONTOH RPL POP
Nur Arifaizal Basri
 
Ppt. prestasi diri
Ppt. prestasi diriPpt. prestasi diri
Ppt. prestasi diri
halilibun
 
Kategori kanak-kanak pintar cerdas
Kategori kanak-kanak pintar cerdasKategori kanak-kanak pintar cerdas
Kategori kanak-kanak pintar cerdas
anum mss
 
Bakat dan minat
Bakat dan minatBakat dan minat
Bakat dan minat
clara_septina
 
RPL K13 + LAMPIRAN
RPL K13 + LAMPIRANRPL K13 + LAMPIRAN
RPL K13 + LAMPIRAN
Nur Arifaizal Basri
 
Buku saku psikologi anak berbakat
Buku saku psikologi anak berbakatBuku saku psikologi anak berbakat
Buku saku psikologi anak berbakat
Endah Three Septyana
 

Similar to Bakat khusus (20)

- bakat.ppt
- bakat.ppt- bakat.ppt
- bakat.ppt
 
Tugas anak talented
Tugas anak talentedTugas anak talented
Tugas anak talented
 
Bakat khusus
Bakat khusus Bakat khusus
Bakat khusus
 
Bakat khusus
Bakat khusus Bakat khusus
Bakat khusus
 
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYAPERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA
 
Psikologi pendidikan tentang bakat
Psikologi pendidikan tentang bakatPsikologi pendidikan tentang bakat
Psikologi pendidikan tentang bakat
 
perkembangan peserta didik
perkembangan peserta didikperkembangan peserta didik
perkembangan peserta didik
 
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA ppt
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA pptPERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA ppt
PERKEMBANGAN BAKAT ANAK DAN CARA PENGUKURANNYA ppt
 
MINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAH
MINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAHMINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAH
MINAT DAN BAKAT ANAK PRA SEKOLAH
 
484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt
484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt
484744459-5-PERANAN-BAKAT-DALAM-BELAJAR-ppt.ppt
 
Bakat dan minat
Bakat dan minatBakat dan minat
Bakat dan minat
 
Makalah pendidikan anak berbakat mys
Makalah pendidikan anak berbakat mysMakalah pendidikan anak berbakat mys
Makalah pendidikan anak berbakat mys
 
aaaaaaaaa mpls 2016
aaaaaaaaa mpls 2016aaaaaaaaa mpls 2016
aaaaaaaaa mpls 2016
 
Presentasi Bakat
Presentasi BakatPresentasi Bakat
Presentasi Bakat
 
CONTOH RPL POP
CONTOH RPL POPCONTOH RPL POP
CONTOH RPL POP
 
Ppt. prestasi diri
Ppt. prestasi diriPpt. prestasi diri
Ppt. prestasi diri
 
Kategori kanak-kanak pintar cerdas
Kategori kanak-kanak pintar cerdasKategori kanak-kanak pintar cerdas
Kategori kanak-kanak pintar cerdas
 
Bakat dan minat
Bakat dan minatBakat dan minat
Bakat dan minat
 
RPL K13 + LAMPIRAN
RPL K13 + LAMPIRANRPL K13 + LAMPIRAN
RPL K13 + LAMPIRAN
 
Buku saku psikologi anak berbakat
Buku saku psikologi anak berbakatBuku saku psikologi anak berbakat
Buku saku psikologi anak berbakat
 

Bakat khusus

  • 1. PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK “ BAKAT KHUSUS “ Oleh : SRINI MUTIA RISMA ENGLISH DEPARTMENT SEKOLAH TINGGI KEGURUAN dan ILMU PENDIDIKAN (STKIP) DHARMA BAKTI LUBUK ALUNG
  • 2. PENGERTIAN BAKAT • S.C Utami Munandar ( 1985 ) Bakat diartikan sebagai kemampuan bawaan, potensi yang masih perlu dikembangkan dan diraih agar dapat terwujud. Berbeda dengan bakat, “ kemampuan” merupakan daya untuk melakukan suatu tindakan sebagai hasil dari pembawaan dan latihan. Sedangkan bakat memerlukan latihan dan pendidikan agar suatu tindakan dapat dilakukan dimasa yang akan datang.
  • 3. • Kartini Kartono (1979) Bakat adalah mencakup segala faktor yang ada pada individu sejak awal pertama dari kehidupan, kemudian menumbuhkan perkembangan keahlian, kecakapan dan keterampilan khusus tertentu. • Suganda Purbakawatja bakat sebagai “ benih dari suatu sifat, yang baru akan nampak nyata, jika mendapat kesempatan atau kemungkinan untuk berkembang.
  • 4. • Dyke Bingham (1989) Bakat adalah suatu kondisi atau serangkaian karakteristik dan kemampuan seorang untuk mencapai suatu dengan sedikit latihan khusus mengenai pengetahuan, keterampilan, atau serangkaian respon misalnya kemampuan berbahasa atau mengarang lagu. • Sarlito Wirawan sarwono (1979) Bakat adalah kondisi dalam diri seseorang yang memungkinkannya dengan suatu latihan khusus mencapai kecakapan, pengetahuan dan keterampilan khusus.
  • 5. JENIS-JENIS BAKAT • Bakat khusus adalah seperangkat sifat yang di anggap sebagai tanda kemampuan individu untuk menerima latihan atau respon, seperti kemampuan berbahasa, musik, berhitung dsb. • Raven (1995) mengelompokan bakat khusus seseorang sbb: bakat pemahaman verbal, kemampuan numerikal, skolastik, bakat kerani ( kesekretariatan) pemahaman mekanik, pandangan ruang atau befikir 3 dimensi dan bakat bahasa.
  • 6. • Selanjutnya ditinjau dari cara berfungsinya Ny. Moesono (1979) mengemukakan bahwa bakat dapat dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu : 1. Bakat kemahiran atau kemampuan mengenai bidang pekerjaan yang khusus seperti bakat musik, menari, olah raga( sepak bola, senam,renang) dsb.
  • 7. 2. Bakat khusus tertentu yang diperlukan sebagai perantara untuk merealisirkan kemampuan tertentu, misalnya bakat melihat ruang ( dimensi) yang diperlukan untuk merealisir bakat insinyur, bakat berhitung untuk merealisir bakat sebagai ahli statistik atau akutansi, bakat verbal untuk merealisir bakat sebagai wartawan atau penulis novel, bakat bahasa untuk merealisir bakat orator dan penceramah.
  • 8. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN BAKAT 1. Variable-variable dalam diri siswa a. interes atau minat: minat seseorang akan berpengaruh terhadap pengembangan bakatnya. Seseorang yang berminat terhadap hitung menghitung, berpotensi menjadi ahli matematika. b. Motivasi, rendahnya motivasi maka bakat tidak akan berkembang atau tidak menonjol.
  • 9. c. Value , bagaimana seseorang memberi arti terhadap pekerjaan itu. Misalnya bila seseorang memberi penilaian negatif terhadap perkerjaan musik, kurang di hargai, maka bakat tersebut akan terhambat. d. Kepribadian, anak yang berkembang sesuai dengan bakatnya, akan memiliki kepribadian yang lebih positif, dibanding dengan anak yang tidak sesuai bakatnya. e. Konsep diri, ada perngaruh timbal balik antara kepribadian dengan konsep diri, karena kesuksesan yang diperolehnya.
  • 10. 2. Variable lingkungan yang mempengaruhi bakat a. Sarana dan Prasarana yang diperlukan untuk memfasilitasi dalam mengekpresikan bakat yang dimiliki siswa, misalnya untuk bakat oleh raga yaitu lapangan bermain, bakat musik yaitu alat musik, bakat elektronik yaitu seperti komputer dsb. b. Lingkungan sosial, melalui proses sosialisasi misalna kebudayaan tertentu membentuk tigkah laku tertentu. Misalnya di iran tidak dibolehkan nyanyi jadi kesempatan untuk mengekpresikan bakat nyanyi sangat sedikit.
  • 11. c. Lingkungan edukasi, pengembangannya melalui proses pendidikan formal seperti yang di ajarkan di sekolah. d. Besar atau banyaknya latihan, pengembangan melalui proses training atau latihan. e. Hambatan-hambatan yang ada dalam lingkungan misalnya kemiskinan merangsang mental, cara pengasuhan anak khusus dsb. f. Kemugkinan untuk mengekpresikan atau mengutarakan bakat misalnya apakah diberikan kesempatan untuk latihan yang cukup, apalah tersedia alat dsb.
  • 12. Cara-cara Identifikasi dan pengungkapan bakat 1) Peserta didik memiliki kertetarikan yang kuat pada suatu bidang tertentu. 2) Tumbuhnya keinginan yang kuat untuk mencoba melakukan aktifitas dalam bidang atau keterampilan tertentu. 3) Apabila dalam kegiatan tersebut mereka menikmatinya dan cepat menguasai keterampilan bidang.
  • 13. Ada 8 tes untuk mengenali bakat seseorang : 1. Tes bakat verbal : tes yang di pergunakan untung mengungkapkan atau mengukur bakat seseorang dalam berbahasa. Seberapa baik seseorang mengerti ide ide dan konsep yang di nyatakan dalam bentuk kata kata. 2. Tes bakat numerikal : tes yang dipergunakan untuk mengungkapkan bakat seseorang dalam berpikir dengan angka-angka. 3. Tes bakat skolastik : tes yang dipergunakan untuk mengukur bakat seseorang dalam mata pelajaran.
  • 14. 4. Tes bakat berpikir abstak : tes yang dipergunakan untuk mengukur bakat seseorang dalam memecahkan masalah meskipun tanpa petunjuk kata-kata maupun angka-angka. 5. Tes bakat klerikal : tes yang dipergunakan untuk mengungkapkan bakat seseorang dalam memecahkan hal-hal yang berkaitan tugas-tugas ketatausahaan. 6. Tes bakat mekanik : test untuk mengungkapkan bakat seseorang dalam hal yang berkaitan dengan permesinan.
  • 15. 7. Tes relasi ruang : tes untuk mengungkapkan bakat seseorang dalam membentuk gambaran mental dari objek dimensi. 8. tes bakat kemampuan berbahasa: tes untuk mengukur bakat seseorang dalam berbahasa, menggunakan kalimat dan susunan tata bahasa yang benar.
  • 16. Upaya orang tua dan guru dalam pengembangan bakat. Perkaya anak dengan macam- macam pengalaman, dan membangun motivasi belajar. Dorong atau rangsanglah anak untuk meluaskan kemampuan, setelah anak mengarang , anjurkan dia untuk menggambarnya. Bersimpati atau bersama sama melakukan kegiatan dengan anak.
  • 17.  berilah penghargaan atau pujian atas usaha yang dilakukan sekecil apapun usaha tersebut.  sediakan serana yang memadai untuk pengembangan bakat anak.