SlideShare a Scribd company logo
Dinamika
Kependudukan,
Pembangunan, dan
Program KB
PUSDIKLAT KEPENDUDUKAN DAN KB
Disampaikan dalam
Pelatihan DemografiTerapan bagi para ASN
BKKBN
Jakarta, September 2020
Bahan Referensi
• Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. 2009.Undang-Undang No. 52Tahun2009 tentang
Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.Jakarta, Indonesia.
• Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. 2012. Pembangunan Berwawasan Kependudukan.
Jakarta.
• Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Badan Pusat Statistik, Kementerian
Kesehatan, dan ICF.2018.Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017. Jakarta, Indonesia.
• Badan Pusat Statistik. 2019. KeadaanAngkatan Kerja di Indonesia Februari 2019. Jakarta, Indonesia.
• House,W.J. 1995. Integrating population factors in development planning. Pacific Health Dialog.Vol. 2. No.1.
Original Papers.
• Kementerian Kesehatan. 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018.Jakarta, Indonesia.
• Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2015. Literasi
Dinamika Kependudukan dan Hasil Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035 serta Pemanfaatannya untuk
Perencanaan Pembangunan Daerah. Penulis:Omas Bulan Samosir.
• Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS).
2018.Salinan Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/KepalaBadan Perencanaan Pembangunan
Nasional Republik Indonesia Nomor 7Tahun2018 tentang Koordinasi, Perencanaan, Pemantauan, Evaluasi, dan
Pelaporan PelaksanaanTujuan Pembangunan Berkelanjutan. BAPPENAS: Jakarta.
• Lembaga Demografi Fakultas EkonomiUniversitas Indonesia. 2010. Dasar-dasar Demografi. Edisi 2. Editor: S.M.
Adioetomo danO.B.Samosir. Depok, Indonesia
• Rajagukguk,W. 2010. Pertumbuhan Penduduk sebagai Faktor Endogen dalam Pertumbuhan Ekonomi. Disertasi
Doktor pada Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi Fakultas EkonomiUniversitas Indonesia.
Topik-topik
Pembahasan
I. Kependudukan dan Pembangunan
1. Kependudukan dan pendidikan
2. Kependudukan dan ekonomi
3. Kependudukan dan kesehatan
4. Kependudukan dan program KB
II. Program KB dan Pembangunan
1. Program KB dan pendidikan
2. Program KB dan ekonomi
3. Program KB dan kesehatan
Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan dan Program KB
KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
6
Dinamika
Kependudukan
dan Pendidikan
• PenurunanTFR penting untuk
peningkatan lama sekolahpenduduk
• PenurunanTFR penting untuk
peningkatan partisipasisekolah
penduduk.
Angka fertilitas
total (TFR) 2015 dan
lama sekolah rata-
rata (Sekolah) 2019
menurut provinsi
Indonesia
Sekolah = -0,4513TFR + 9,998
R² = 0,0206
7
6
8
9
10
12
11
0,0 0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 3,0
Sekolah
TFR
Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan
angka partisipasi murni (APM SMA)
2019 menurut provinsi Indonesia
APM-SMA = -3,3192TFR + 69,537
R² = 0,0209
75
70
65
60
55
50
45
40
0,0 0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 3,0
APM SMA
TFR
Dinamika
Kependudukan
dan Ekonomi
• PenurunanTFRpenting
untuk pengentasan
kemiskinan.
• Pembangunan ekonomi
penting untuk
penurunan tingkat
kelahiran
• PenurunanTFR penting
untuk peningkatan akses
terhadap pekerjaan yang
dibayar
Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan persentase penduduk
miskin (%Miskin) 2019 menurut provinsi Indonesia
%Miskin = 8,46TFR - 9,176
R² = 0,1681
0
25
20
15
10
5
0,0 0,5 1,0 2,0 2,5 3,0
%Miskin
30
1,5
TFR
Angka pertumbuhan ekonomi 2011
dan Angka fertilitas total (TFR)2015
menurut provinsi Indonesia
TFR = -0,1716ln(PDRB) + 4,9954
R² = 0,2189
2,3
2,1
1,9
1,7
1,5
2,9
2,7
2,5
0 2 4 6 8 12 14 16 18 20
TFR
10
ln(PDRB per kapita)
Angka fertilitas total
(TFR) 2015 dan
persentase pekerja
keluarga/tidak dibayar
(%Tak-dibayar) 2019
menurut provinsi
Indonesia
%Tak-dibayar = 11,435TFR - 11,204
R² = 0,3311
0
5
10
15
20
25
30
0,0 0,5 1,0 2,0 2,5 3,0
%Tak-dibayar
35
1,5
TFR
Dinamika
Kependudukan dan
Kesehatan
• PenurunanTFR pentinguntuk
penurunan kejadian stunting.
• Pemahaman transisi demografi
penuaan penduduk penting
untuk penanganan wabah
Covid-19 pada masa yang akan
datang melalui pemenuhan
kebutuhan perlindungan sosial,
khususnya kesehatan, bagi
penduduk usia lanjut
• Penurunan tingkat kelahiran
penting untuk peningkatan
pencapaian pembanguan
manusia
Angka fertilitas
total (TFR) 2015 dan
persentase anak
usia balita pendek
(%Pendek) 2018
menurut provinsi
Indonesia
%Pendek = 10,762TFR +5,5662
R² = 0,2948
20
15
10
5
0
45
40
35
30
25
0,0 0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 3,0
%Pendek
TFR
Persentase penduduk usia 65 tahun ke atas
(Tua) dan angka fatalitas kasus (CFR)
Covid-19 menurut provinsi Indonesia
CFR-Covid = 2,6506Tua + 33,038
R² = 0,0194
120
100
80
60
40
20
0
0,0 2,0 4,0 8,0 10,0 12,0
CFR Covid-19
140
6,0
Persentase penduduk usia 65 tahun ke atas
Angka fertilitas total (TFR) 2017 dan
Indeks Pembangunan Manusia 2019
menurut provinsi Indonesia
IPM = -7,0442TFR +89,21
R² = 0,4061
75
70
65
60
55
50
1,5 1,7 1,9 2,1 2,3 2,7 2,9 3,1 3,3 3,5
IPM
85
80
2,5
TFR
Dinamika
Kependudukan
dan Program KB
• Peningkatan
prevalensi kontrasepsi
penting untuk
penurunan tingkat
fertilitas
• Peningkatan
prevalensi kontrasepsi
penting untuk
penurunan tingkat
kematian
Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan angka
fertilitas total (TFR) 2017 menurut provinsi Indonesia
TFR = -0,029APK + 4,3432
R² = 0,569
2,8
2,7
2,6
2,5
2,4
2,3
2,2
2,1
2,0
1,9
2,9
40 45 50 55 60 65 70 75 80
TFR
APK
Angka prevalensi kontrasepsi (APK)
2017 dan angka kematian bayi (IMR)
2017 menurut provinsi Indonesia
IMR = -0,48APK +60,151
R² = 0,1626
60
50
40
30
20
10
0
0 10 20 30 50 60 70 80
IMR
70
40
APK
Pendidikan, ekonomi, dan Kesehatan
PROGRAM KB DAN PEMBANGUNAN
Program KB
dan
Pendidikan
• Peningkatan prevalensi
kontrasepsi penting untuk
peningkatan pencapaian
pendidikan menengah
Angka prevalensi
kontrasepsi (APK) 2017
dan lama sekolah rata-
rata (Sekolah) 2019
menurut provinsi
Indonesia menurut
provinsi Indonesia
41
36
46
51
56
61
0 10 20 30 50 60 70 80
APM-SMA
76
APM-SMA = 0,088APK +56,576
R² = 0,0173
71
66
40
APK
Angka prevalensi
kontrasepsi (APK) 2017
dan lama sekolah rata-
rata (Sekolah) 2019
menurut provinsi
Indonesia menurut
provinsi Indonesia 36
41
46
51
56
0 10 20 30 50 60 70 80
APM-SMA
76
APM-SMA = 0,088APK +56,576
R² = 0,0173
71
66
61
40
APK
Program KB dan
Ekonomi
• Peningkatan prevalensi
kontrasepsi penting untuk
pengentasan pekerja
keluarga/tidak dibayar
• Peningkatan prevalensi
kontrasepsi penting untuk
pengentasan kemiskinan
• Peningkatan pencapaian
pembangunan ekonomi
penting bagi peningkatan
prevalensi kontrasepsi
Angka
prevalensi
kontrasepsi
(APK) 2017 dan
persentase
pekerja
keluarga/tidak
dibayar (%Tak-
dibayar) 2019
menurut
provinsi
Indonesia
%Tak-dibayar = -0,2189APK + 28,332
R² = 0,1433
0
5
10
15
20
25
30
35
0 10 20 30 40 50 60 70 80
%Tak-dibayar
APK
Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan
persentase penduduk miskin (%Miskin) 2019
menurut provinsi Indonesia
%Miskin = -0,348APK + 31,375
R² = 0,3361
5
0
0,0 10,0 20,0 30,0 40,0 50,0 60,0 70,0 80,0
%Miskin
30
25
20
15
10
APK
Angka pertumbuhan ekonomi 2011 dan angka prevalensi
kontrasepsi (APK) 2017 menurut provinsi Indonesia
APK = 2,7284EconGr +17,91
R² = 0,0464
APK
80
75
70
65
60
55
50
45
40
35
30
10,0 11,0 12,0 13,0 14,0 15,0 16,0 17,0 18,0 19,0
Angka pertumbuhan ekonomi
Program KB dan
Kesehatan
• Program KB
penting untuk
pengentasan
stunting
• Program KB
penting untuk
peningkatan
pencapaian
pembanguan
manusia
Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan persentase anak
usia balita pendek (%Pendek) 2018 menurut provinsi Indonesia
%Pendek = -0,1801APK +41,198
R² = 0,0975
20
15
10
5
0
45
40
35
30
25
0,0 10,0 20,0 30,0 40,0 50,0 60,0 70,0 80,0
%Pendek
APK
Angka prevalensi kontrasepsi (APK)
2017 dan Indeks Pembangunan Manusia
2019 menurut provinsi Indonesia
IPM = 0,2248APK +57,386
R² = 0,2791
80
75
70
65
60
55
50
0,0 10,0 20,0 30,0 50,0 60,0 70,0 80,0
IPM
85
40,0
APK
STUDI KASUS
“ADA APA DENGAN TFR DAN STUNTING?”
Presiden Joko Widodo meminta jajarannya fokus menurunkan angka stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak di 10 provinsi sambil
menyoroti soal pelayanan terhadap ibu hamil di masa pandemi Covid-19. Provinsi tersebut yakni Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara
Barat (NTB), Sulawesi Barat, Gorontalo, Aceh, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi
Tengah. Presiden RI mengatakan prevalensi atau jumlah keseluruhan kasus penyakit di 10 provinsi tersebut masih tingi. Jokowi telah meminta
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk mempercepat penurunan angka stunting menjadi 14 persen pada 2024. "Target kita seperti
yang saya sampaikan ke Menkes, di 2024 kita harus bisa turun menjadi 14 persen," ucap Jokowi. Presiden Jokowi menyoroti akses pelayanan
kesehatan bagi ibu hamil dan balita agar tetap terlaksana di tengah pandemi Covid-19. Layanan itu berupa pemberian makanan tambahan bagi
ibu hamil dan suplemen vitamin A bagi ibu menyusui dan makanan pendamping ASI. "Aspek promotif, edukasi, sosialisasi bagi ibu hamil juga
pada keluarga harus digencarkan sehingga meningkatkan pemahaman untuk pencegahan stunting," tuturnya.
Stunting atau kekerdilan terkait dengan kekurangan gizi kronis pada masa awal pertumbuhan. Efek lanjutannya adalah anak akan memiliki
kecerdasan di bawah rata-rata, sistem kekebalan tubuh atau imunitas kurang sehingga gampang sakit, dan berisiko terkena diabetes, penyakit
jantung, stroke, kanker saat dewasa. Berdasarkan laporan Unicef, Indonesia adalah contoh negara kekurangan gizi bahkan sebelum pandemi
Covid-19. Dimana ada lebih dari tujuh juta anak balita menderita stunting atau kekerdilan. Hal ini telah membawa Indonesia berada di peringkat 5
(lima) besar berkaitan dengan pengerdilan anak.
Ternyata kondisi ini terjadi di provinsi X. Data di provinsi tersebut menunjukkan jumlah balita dengan gizi buruk sangat tinggi. Selain data balita
yang mengalami stunting, juga diketahui bahwa TFR di provinsi tersebut juga tergolong tinggi, yakni mencapai angka 3,2. Kondisi demikian
membuat pemerintah provinsi X perlu membuat kebijakan yang dapat menekan angka kelahiran, namun dapat meningkatkan kualitas kesehatan
ibu dan anak, terutama balita.
Sumber berita:
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200805113656-20-532357/10-provinsi-tertinggi-stunting-disoroti-jokowi, diakses pada 24 Agustus
2020, 4.39 PM
32
INSTRUKSI PENUGASAN
Lakukan diskusi datau telaah.
Berikan tanggapan terkait:
1. Kondisi apa yang ditemukan di 10 propinsi tersebut?
2. Apa tindakan solutif untuk mengatasi permasalahan di provinsi tersebut?
3. Bagaimana kaitannya dengan materi dinamika kependudukan, pembangunan dan program KB?
33

More Related Content

What's hot

Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015
Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015
Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015
daldukpapua
 
Panduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdf
Panduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdfPanduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdf
Panduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdf
BKKSMKN1PLOSOKLATEN
 
5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman
5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman
5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman
PusdiklatKKB
 
Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035
Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035
Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035
daldukpapua
 
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019
Anindita Dyah Sekarpuri
 
Sinergi Perencanaan dan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019
Sinergi Perencanaan dan  Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019Sinergi Perencanaan dan  Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019
Sinergi Perencanaan dan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019
Dadang Solihin
 
Kajian kesehatan menyongsong bonus demografi
Kajian kesehatan menyongsong bonus demografiKajian kesehatan menyongsong bonus demografi
Kajian kesehatan menyongsong bonus demografi
daldukpapua
 
RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019
RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019
RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019
Muh Saleh
 
Modul2 fertilitas
Modul2 fertilitasModul2 fertilitas
Modul2 fertilitas
PusdiklatKKB
 
Materi pelatihan siga daerah des 17
Materi pelatihan siga daerah des 17Materi pelatihan siga daerah des 17
Materi pelatihan siga daerah des 17
verdalena
 
Modul pengelolaan bkb bkkbn final
Modul pengelolaan bkb bkkbn finalModul pengelolaan bkb bkkbn final
Modul pengelolaan bkb bkkbn final
PusdiklatKKB
 
Paparan menteri ppn musrenbang prov aceh
Paparan menteri ppn musrenbang prov acehPaparan menteri ppn musrenbang prov aceh
Paparan menteri ppn musrenbang prov aceh
Dadang Solihin
 
Materi brsind 20210121151046
Materi brsind 20210121151046Materi brsind 20210121151046
Materi brsind 20210121151046
RepublikaDigital
 
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Muh Saleh
 
Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)
Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)
Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)Muhamad Suharsa
 
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024
Muh Saleh
 
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015
Muh Saleh
 
Implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa Timur
Implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa TimurImplementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa Timur
Implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa Timur
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Pengarusutamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan
Pengarusutamaan Gender (PUG) Dalam PembangunanPengarusutamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan
Pengarusutamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 

What's hot (20)

Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015
Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015
Analisis Parameter Kependuduk Prov. Papua Tahun 2015
 
Panduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdf
Panduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdfPanduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdf
Panduan-Pelaksanaan-Pendampingan-Keluarga_BKKBN.pdf
 
5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman
5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman
5 mekanisme dan tata cara pengisian formulir pk 2020 edit final pedoman
 
Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035
Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035
Proyeksi Penduduk Tahun 2010 2035
 
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019
Modul Bina Keluarga Remaja (BKR) BKKBN Program Prioritas Nasional (Pro PN) 2019
 
Sinergi Perencanaan dan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019
Sinergi Perencanaan dan  Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019Sinergi Perencanaan dan  Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019
Sinergi Perencanaan dan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019
 
Kajian kesehatan menyongsong bonus demografi
Kajian kesehatan menyongsong bonus demografiKajian kesehatan menyongsong bonus demografi
Kajian kesehatan menyongsong bonus demografi
 
RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019
RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019
RAD Pangan dan Gizi Provinsi Sulawesi Barat 2015 - 2019
 
Modul2 fertilitas
Modul2 fertilitasModul2 fertilitas
Modul2 fertilitas
 
Materi pelatihan siga daerah des 17
Materi pelatihan siga daerah des 17Materi pelatihan siga daerah des 17
Materi pelatihan siga daerah des 17
 
Modul pengelolaan bkb bkkbn final
Modul pengelolaan bkb bkkbn finalModul pengelolaan bkb bkkbn final
Modul pengelolaan bkb bkkbn final
 
Paparan menteri ppn musrenbang prov aceh
Paparan menteri ppn musrenbang prov acehPaparan menteri ppn musrenbang prov aceh
Paparan menteri ppn musrenbang prov aceh
 
Materi brsind 20210121151046
Materi brsind 20210121151046Materi brsind 20210121151046
Materi brsind 20210121151046
 
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
 
Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)
Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)
Data Terpilah Menurut Jenis Kelamin yang Tersedia di Badan Pusat Statistik (BPS)
 
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024
Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024
 
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015
Profil Kesehatan Kabupaten Mamuju Tahun 2015
 
Implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa Timur
Implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa TimurImplementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa Timur
Implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui PPRG Di Jawa Timur
 
Pengarusutamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan
Pengarusutamaan Gender (PUG) Dalam PembangunanPengarusutamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan
Pengarusutamaan Gender (PUG) Dalam Pembangunan
 
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
Gender, Pengarusutamaan Gender Dan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender ...
 

Similar to Bahan tayang modul 6

MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
RizkieDani
 
POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020
POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020
POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020
Dr. Zar Rdj
 
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
deniridwan5
 
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Irma Damayanti
 
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatanPaparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatanWdd Wuryanto
 
Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019
Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019
Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019
Dr. Zar Rdj
 
01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...
01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...
01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...
Syafrimuhammad3
 
PPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptxPPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptx
FitriYunus
 
tifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptx
tifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptxtifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptx
tifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptx
Aruel Gtl
 
Presentasi bu menkes
Presentasi bu menkesPresentasi bu menkes
Presentasi bu menkes
putri irawan
 
KELOMPOK STATISTIK.pptx
KELOMPOK STATISTIK.pptxKELOMPOK STATISTIK.pptx
KELOMPOK STATISTIK.pptx
MNMMahmuddin
 
Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1
Tiga Maha Publisher
 
PAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptx
PAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptxPAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptx
PAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptx
ssuser8fde212
 
1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf
1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf
1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf
Aliahavanza
 
Pelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpangan
Pelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpanganPelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpangan
Pelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpangan
Ridho Fitrah Hyzkia
 
DOKUMENT RUK promkes.docx
DOKUMENT RUK promkes.docxDOKUMENT RUK promkes.docx
DOKUMENT RUK promkes.docx
yulinadzam
 
PIS-PK
PIS-PKPIS-PK
Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014
Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014
Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014Muh Saleh
 
partisipasi KB
partisipasi KBpartisipasi KB
partisipasi KB
Yudha Haqqi
 
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docx
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docxEPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docx
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docx
Dian631634
 

Similar to Bahan tayang modul 6 (20)

MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
 
POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020
POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020
POKOK POKOK SUBSTANSI RKP 2019 DAN KONSEP RKP 2020
 
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
 
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
 
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatanPaparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
 
Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019
Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019
Arah kebijakan dan rencana kerja pemerintah (RKP) 2019
 
01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...
01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...
01-Dr.-Ir.-Suprayoga-Hadi-MSP-CAPAIAN-TANTANGAN-DAN-PELUANG-PELAKSANAAN-STRAT...
 
PPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptxPPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptx
 
tifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptx
tifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptxtifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptx
tifa_persoalanketimpangan_erani_0.pptx
 
Presentasi bu menkes
Presentasi bu menkesPresentasi bu menkes
Presentasi bu menkes
 
KELOMPOK STATISTIK.pptx
KELOMPOK STATISTIK.pptxKELOMPOK STATISTIK.pptx
KELOMPOK STATISTIK.pptx
 
Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1
 
PAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptx
PAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptxPAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptx
PAPARAN KADINKES_JOGJA- SPM KESEHATAN 2020 (010721).pptx
 
1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf
1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf
1-Isu-Strategis-RPJMN-2020-2024-KGM-Bappenas.pdf
 
Pelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpangan
Pelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpanganPelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpangan
Pelayanan Publik dalam rangka penurunan tingkat kemiskinan dan ketimpangan
 
DOKUMENT RUK promkes.docx
DOKUMENT RUK promkes.docxDOKUMENT RUK promkes.docx
DOKUMENT RUK promkes.docx
 
PIS-PK
PIS-PKPIS-PK
PIS-PK
 
Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014
Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014
Strategi pembangunan kesehatan sulawesi barat tahun 2013 2014
 
partisipasi KB
partisipasi KBpartisipasi KB
partisipasi KB
 
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docx
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docxEPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docx
EPIDEMIOLOGI KESEHATAN REPRODUKSI LANJUT.docx
 

More from PusdiklatKKB

Bahan tayang modul 1
Bahan tayang modul 1Bahan tayang modul 1
Bahan tayang modul 1
PusdiklatKKB
 
Demografi modul 1
Demografi modul 1Demografi modul 1
Demografi modul 1
PusdiklatKKB
 
Modul 3 mortalitas
Modul 3   mortalitasModul 3   mortalitas
Modul 3 mortalitas
PusdiklatKKB
 
Bahan tayang 3 mortalitas
Bahan tayang 3   mortalitasBahan tayang 3   mortalitas
Bahan tayang 3 mortalitas
PusdiklatKKB
 
Bahan tayang modul 2 fertilitas
Bahan tayang modul 2   fertilitasBahan tayang modul 2   fertilitas
Bahan tayang modul 2 fertilitas
PusdiklatKKB
 
Modul4 isi-17 juli20-r2
Modul4 isi-17 juli20-r2Modul4 isi-17 juli20-r2
Modul4 isi-17 juli20-r2
PusdiklatKKB
 
Modul3 mortalitas
Modul3 mortalitasModul3 mortalitas
Modul3 mortalitas
PusdiklatKKB
 
Modul1 demografi suatu pengantar
Modul1 demografi suatu pengantarModul1 demografi suatu pengantar
Modul1 demografi suatu pengantar
PusdiklatKKB
 
Demografi terapan modul 5 luaran demografi
Demografi terapan modul 5   luaran demografiDemografi terapan modul 5   luaran demografi
Demografi terapan modul 5 luaran demografi
PusdiklatKKB
 
Demografi terapan modul4 migrasi
Demografi terapan modul4   migrasiDemografi terapan modul4   migrasi
Demografi terapan modul4 migrasi
PusdiklatKKB
 
Demografi terapan modul 3 mortalitas
Demografi terapan modul 3   mortalitasDemografi terapan modul 3   mortalitas
Demografi terapan modul 3 mortalitas
PusdiklatKKB
 
Demografi terapan modul 2 fertilitas
Demografi terapan modul 2   fertilitasDemografi terapan modul 2   fertilitas
Demografi terapan modul 2 fertilitas
PusdiklatKKB
 
Bahan tayang modul 4 - migrasi
Bahan tayang modul 4 - migrasiBahan tayang modul 4 - migrasi
Bahan tayang modul 4 - migrasi
PusdiklatKKB
 
Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4
Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4
Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 
Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4
Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4
Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 
Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4
Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4
Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 
Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 
Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4
Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4
Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
PusdiklatKKB
 

More from PusdiklatKKB (20)

Bahan tayang modul 1
Bahan tayang modul 1Bahan tayang modul 1
Bahan tayang modul 1
 
Demografi modul 1
Demografi modul 1Demografi modul 1
Demografi modul 1
 
Modul 3 mortalitas
Modul 3   mortalitasModul 3   mortalitas
Modul 3 mortalitas
 
Bahan tayang 3 mortalitas
Bahan tayang 3   mortalitasBahan tayang 3   mortalitas
Bahan tayang 3 mortalitas
 
Bahan tayang modul 2 fertilitas
Bahan tayang modul 2   fertilitasBahan tayang modul 2   fertilitas
Bahan tayang modul 2 fertilitas
 
Modul4 isi-17 juli20-r2
Modul4 isi-17 juli20-r2Modul4 isi-17 juli20-r2
Modul4 isi-17 juli20-r2
 
Modul3 mortalitas
Modul3 mortalitasModul3 mortalitas
Modul3 mortalitas
 
Modul1 demografi suatu pengantar
Modul1 demografi suatu pengantarModul1 demografi suatu pengantar
Modul1 demografi suatu pengantar
 
Demografi terapan modul 5 luaran demografi
Demografi terapan modul 5   luaran demografiDemografi terapan modul 5   luaran demografi
Demografi terapan modul 5 luaran demografi
 
Demografi terapan modul4 migrasi
Demografi terapan modul4   migrasiDemografi terapan modul4   migrasi
Demografi terapan modul4 migrasi
 
Demografi terapan modul 3 mortalitas
Demografi terapan modul 3   mortalitasDemografi terapan modul 3   mortalitas
Demografi terapan modul 3 mortalitas
 
Demografi terapan modul 2 fertilitas
Demografi terapan modul 2   fertilitasDemografi terapan modul 2   fertilitas
Demografi terapan modul 2 fertilitas
 
Bahan tayang modul 4 - migrasi
Bahan tayang modul 4 - migrasiBahan tayang modul 4 - migrasi
Bahan tayang modul 4 - migrasi
 
Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4
Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4
Modul tumbuh kembang anak usia dini bkkbn rev4
 
Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4
Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4
Modul perlindungan hak anak usia dini bkkbn rev4
 
Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4
Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4
Modul perencanaan kehidupan berkeluarga bkkbn rev4
 
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak usia dini bkkbn rev4
 
Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4
Modul pengasuhan anak era digital bkkbn rev4
 
Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4
Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4
Modul pembentukan karakter sejak dini bkkbn rev4
 
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
Modul kesehatan reproduksi anak usia dini bkkbn rev4
 

Recently uploaded

SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 

Recently uploaded (20)

SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 

Bahan tayang modul 6

  • 2. Disampaikan dalam Pelatihan DemografiTerapan bagi para ASN BKKBN Jakarta, September 2020
  • 3. Bahan Referensi • Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. 2009.Undang-Undang No. 52Tahun2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.Jakarta, Indonesia. • Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. 2012. Pembangunan Berwawasan Kependudukan. Jakarta. • Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Badan Pusat Statistik, Kementerian Kesehatan, dan ICF.2018.Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2017. Jakarta, Indonesia. • Badan Pusat Statistik. 2019. KeadaanAngkatan Kerja di Indonesia Februari 2019. Jakarta, Indonesia. • House,W.J. 1995. Integrating population factors in development planning. Pacific Health Dialog.Vol. 2. No.1. Original Papers. • Kementerian Kesehatan. 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018.Jakarta, Indonesia. • Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2015. Literasi Dinamika Kependudukan dan Hasil Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035 serta Pemanfaatannya untuk Perencanaan Pembangunan Daerah. Penulis:Omas Bulan Samosir. • Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS). 2018.Salinan Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/KepalaBadan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia Nomor 7Tahun2018 tentang Koordinasi, Perencanaan, Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan PelaksanaanTujuan Pembangunan Berkelanjutan. BAPPENAS: Jakarta. • Lembaga Demografi Fakultas EkonomiUniversitas Indonesia. 2010. Dasar-dasar Demografi. Edisi 2. Editor: S.M. Adioetomo danO.B.Samosir. Depok, Indonesia • Rajagukguk,W. 2010. Pertumbuhan Penduduk sebagai Faktor Endogen dalam Pertumbuhan Ekonomi. Disertasi Doktor pada Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi Fakultas EkonomiUniversitas Indonesia.
  • 4. Topik-topik Pembahasan I. Kependudukan dan Pembangunan 1. Kependudukan dan pendidikan 2. Kependudukan dan ekonomi 3. Kependudukan dan kesehatan 4. Kependudukan dan program KB II. Program KB dan Pembangunan 1. Program KB dan pendidikan 2. Program KB dan ekonomi 3. Program KB dan kesehatan
  • 5. Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan dan Program KB KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
  • 6. 6
  • 7. Dinamika Kependudukan dan Pendidikan • PenurunanTFR penting untuk peningkatan lama sekolahpenduduk • PenurunanTFR penting untuk peningkatan partisipasisekolah penduduk.
  • 8. Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan lama sekolah rata- rata (Sekolah) 2019 menurut provinsi Indonesia Sekolah = -0,4513TFR + 9,998 R² = 0,0206 7 6 8 9 10 12 11 0,0 0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 3,0 Sekolah TFR
  • 9. Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan angka partisipasi murni (APM SMA) 2019 menurut provinsi Indonesia APM-SMA = -3,3192TFR + 69,537 R² = 0,0209 75 70 65 60 55 50 45 40 0,0 0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 3,0 APM SMA TFR
  • 10. Dinamika Kependudukan dan Ekonomi • PenurunanTFRpenting untuk pengentasan kemiskinan. • Pembangunan ekonomi penting untuk penurunan tingkat kelahiran • PenurunanTFR penting untuk peningkatan akses terhadap pekerjaan yang dibayar
  • 11. Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan persentase penduduk miskin (%Miskin) 2019 menurut provinsi Indonesia %Miskin = 8,46TFR - 9,176 R² = 0,1681 0 25 20 15 10 5 0,0 0,5 1,0 2,0 2,5 3,0 %Miskin 30 1,5 TFR
  • 12. Angka pertumbuhan ekonomi 2011 dan Angka fertilitas total (TFR)2015 menurut provinsi Indonesia TFR = -0,1716ln(PDRB) + 4,9954 R² = 0,2189 2,3 2,1 1,9 1,7 1,5 2,9 2,7 2,5 0 2 4 6 8 12 14 16 18 20 TFR 10 ln(PDRB per kapita)
  • 13. Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan persentase pekerja keluarga/tidak dibayar (%Tak-dibayar) 2019 menurut provinsi Indonesia %Tak-dibayar = 11,435TFR - 11,204 R² = 0,3311 0 5 10 15 20 25 30 0,0 0,5 1,0 2,0 2,5 3,0 %Tak-dibayar 35 1,5 TFR
  • 14. Dinamika Kependudukan dan Kesehatan • PenurunanTFR pentinguntuk penurunan kejadian stunting. • Pemahaman transisi demografi penuaan penduduk penting untuk penanganan wabah Covid-19 pada masa yang akan datang melalui pemenuhan kebutuhan perlindungan sosial, khususnya kesehatan, bagi penduduk usia lanjut • Penurunan tingkat kelahiran penting untuk peningkatan pencapaian pembanguan manusia
  • 15. Angka fertilitas total (TFR) 2015 dan persentase anak usia balita pendek (%Pendek) 2018 menurut provinsi Indonesia %Pendek = 10,762TFR +5,5662 R² = 0,2948 20 15 10 5 0 45 40 35 30 25 0,0 0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 3,0 %Pendek TFR
  • 16. Persentase penduduk usia 65 tahun ke atas (Tua) dan angka fatalitas kasus (CFR) Covid-19 menurut provinsi Indonesia CFR-Covid = 2,6506Tua + 33,038 R² = 0,0194 120 100 80 60 40 20 0 0,0 2,0 4,0 8,0 10,0 12,0 CFR Covid-19 140 6,0 Persentase penduduk usia 65 tahun ke atas
  • 17. Angka fertilitas total (TFR) 2017 dan Indeks Pembangunan Manusia 2019 menurut provinsi Indonesia IPM = -7,0442TFR +89,21 R² = 0,4061 75 70 65 60 55 50 1,5 1,7 1,9 2,1 2,3 2,7 2,9 3,1 3,3 3,5 IPM 85 80 2,5 TFR
  • 18. Dinamika Kependudukan dan Program KB • Peningkatan prevalensi kontrasepsi penting untuk penurunan tingkat fertilitas • Peningkatan prevalensi kontrasepsi penting untuk penurunan tingkat kematian
  • 19. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan angka fertilitas total (TFR) 2017 menurut provinsi Indonesia TFR = -0,029APK + 4,3432 R² = 0,569 2,8 2,7 2,6 2,5 2,4 2,3 2,2 2,1 2,0 1,9 2,9 40 45 50 55 60 65 70 75 80 TFR APK
  • 20. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan angka kematian bayi (IMR) 2017 menurut provinsi Indonesia IMR = -0,48APK +60,151 R² = 0,1626 60 50 40 30 20 10 0 0 10 20 30 50 60 70 80 IMR 70 40 APK
  • 21. Pendidikan, ekonomi, dan Kesehatan PROGRAM KB DAN PEMBANGUNAN
  • 22. Program KB dan Pendidikan • Peningkatan prevalensi kontrasepsi penting untuk peningkatan pencapaian pendidikan menengah
  • 23. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan lama sekolah rata- rata (Sekolah) 2019 menurut provinsi Indonesia menurut provinsi Indonesia 41 36 46 51 56 61 0 10 20 30 50 60 70 80 APM-SMA 76 APM-SMA = 0,088APK +56,576 R² = 0,0173 71 66 40 APK
  • 24. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan lama sekolah rata- rata (Sekolah) 2019 menurut provinsi Indonesia menurut provinsi Indonesia 36 41 46 51 56 0 10 20 30 50 60 70 80 APM-SMA 76 APM-SMA = 0,088APK +56,576 R² = 0,0173 71 66 61 40 APK
  • 25. Program KB dan Ekonomi • Peningkatan prevalensi kontrasepsi penting untuk pengentasan pekerja keluarga/tidak dibayar • Peningkatan prevalensi kontrasepsi penting untuk pengentasan kemiskinan • Peningkatan pencapaian pembangunan ekonomi penting bagi peningkatan prevalensi kontrasepsi
  • 26. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan persentase pekerja keluarga/tidak dibayar (%Tak- dibayar) 2019 menurut provinsi Indonesia %Tak-dibayar = -0,2189APK + 28,332 R² = 0,1433 0 5 10 15 20 25 30 35 0 10 20 30 40 50 60 70 80 %Tak-dibayar APK
  • 27. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan persentase penduduk miskin (%Miskin) 2019 menurut provinsi Indonesia %Miskin = -0,348APK + 31,375 R² = 0,3361 5 0 0,0 10,0 20,0 30,0 40,0 50,0 60,0 70,0 80,0 %Miskin 30 25 20 15 10 APK
  • 28. Angka pertumbuhan ekonomi 2011 dan angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 menurut provinsi Indonesia APK = 2,7284EconGr +17,91 R² = 0,0464 APK 80 75 70 65 60 55 50 45 40 35 30 10,0 11,0 12,0 13,0 14,0 15,0 16,0 17,0 18,0 19,0 Angka pertumbuhan ekonomi
  • 29. Program KB dan Kesehatan • Program KB penting untuk pengentasan stunting • Program KB penting untuk peningkatan pencapaian pembanguan manusia
  • 30. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan persentase anak usia balita pendek (%Pendek) 2018 menurut provinsi Indonesia %Pendek = -0,1801APK +41,198 R² = 0,0975 20 15 10 5 0 45 40 35 30 25 0,0 10,0 20,0 30,0 40,0 50,0 60,0 70,0 80,0 %Pendek APK
  • 31. Angka prevalensi kontrasepsi (APK) 2017 dan Indeks Pembangunan Manusia 2019 menurut provinsi Indonesia IPM = 0,2248APK +57,386 R² = 0,2791 80 75 70 65 60 55 50 0,0 10,0 20,0 30,0 50,0 60,0 70,0 80,0 IPM 85 40,0 APK
  • 32. STUDI KASUS “ADA APA DENGAN TFR DAN STUNTING?” Presiden Joko Widodo meminta jajarannya fokus menurunkan angka stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak di 10 provinsi sambil menyoroti soal pelayanan terhadap ibu hamil di masa pandemi Covid-19. Provinsi tersebut yakni Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi Barat, Gorontalo, Aceh, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Tengah. Presiden RI mengatakan prevalensi atau jumlah keseluruhan kasus penyakit di 10 provinsi tersebut masih tingi. Jokowi telah meminta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk mempercepat penurunan angka stunting menjadi 14 persen pada 2024. "Target kita seperti yang saya sampaikan ke Menkes, di 2024 kita harus bisa turun menjadi 14 persen," ucap Jokowi. Presiden Jokowi menyoroti akses pelayanan kesehatan bagi ibu hamil dan balita agar tetap terlaksana di tengah pandemi Covid-19. Layanan itu berupa pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dan suplemen vitamin A bagi ibu menyusui dan makanan pendamping ASI. "Aspek promotif, edukasi, sosialisasi bagi ibu hamil juga pada keluarga harus digencarkan sehingga meningkatkan pemahaman untuk pencegahan stunting," tuturnya. Stunting atau kekerdilan terkait dengan kekurangan gizi kronis pada masa awal pertumbuhan. Efek lanjutannya adalah anak akan memiliki kecerdasan di bawah rata-rata, sistem kekebalan tubuh atau imunitas kurang sehingga gampang sakit, dan berisiko terkena diabetes, penyakit jantung, stroke, kanker saat dewasa. Berdasarkan laporan Unicef, Indonesia adalah contoh negara kekurangan gizi bahkan sebelum pandemi Covid-19. Dimana ada lebih dari tujuh juta anak balita menderita stunting atau kekerdilan. Hal ini telah membawa Indonesia berada di peringkat 5 (lima) besar berkaitan dengan pengerdilan anak. Ternyata kondisi ini terjadi di provinsi X. Data di provinsi tersebut menunjukkan jumlah balita dengan gizi buruk sangat tinggi. Selain data balita yang mengalami stunting, juga diketahui bahwa TFR di provinsi tersebut juga tergolong tinggi, yakni mencapai angka 3,2. Kondisi demikian membuat pemerintah provinsi X perlu membuat kebijakan yang dapat menekan angka kelahiran, namun dapat meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak, terutama balita. Sumber berita: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200805113656-20-532357/10-provinsi-tertinggi-stunting-disoroti-jokowi, diakses pada 24 Agustus 2020, 4.39 PM 32
  • 33. INSTRUKSI PENUGASAN Lakukan diskusi datau telaah. Berikan tanggapan terkait: 1. Kondisi apa yang ditemukan di 10 propinsi tersebut? 2. Apa tindakan solutif untuk mengatasi permasalahan di provinsi tersebut? 3. Bagaimana kaitannya dengan materi dinamika kependudukan, pembangunan dan program KB? 33