SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
RANCANGAN PERMEN KP TENTANG
PENGENAAN SANKSI
ADMINISTRATIF BIDANG KELAUTAN
DAN PERIKANAN
Oleh:
Plt. Direktur Pengawasan Pengelolaan
Sumber Daya Kelautan
Jakarta, 26 April 2021
Stop
Illegal
Fishing
2
2
Amanat Penyusunan
RANCANGAN PERMEN KP
TENTANG
PENGENAAN SANKSI ADMINISTRATIF
BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN
Pasal 205
PP Nomor 21 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Penataan Ruang
Pasal 323 Ayat (2)
PP Nomor 5 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha
Berbasis Risiko
Pasal 57 dan Pasal 294 ayat (3)
PP Nomor 27 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Bidang Kelautan dan
Perikanan
Stop
Illegal
Fishing
3
3
Apa Sich Tujuan
disusun R.PERMEN KP
ini ???
Untuk menjadi
acuan bagi:
1. Pengawas
Perikanan;
dan/atau
2. Polsus PWP3K.
dalam pengenaan
sanksi administratif
Bidang Kelautan
dan Perikanan
Tujuannya
adalah
Stop
Illegal
Fishing
4
JENIS-JENIS PELANGGARAN
1
Pelanggaran ketentuan Perizinan Berusaha di sektor
kelautan dan perikanan
2 Pelanggaran ketentuan pemanfaatan ruang laut
3 Pelanggaran ketentuan SPKP
4
Pelanggaran ketentuan impor komoditas perikanan dan
komoditas pergaraman.
Stop
Illegal
Fishing
5
Tata Cara
Pengenaan Sanksi
Diatur Dengan
Peraturan
Menteri
Jenis Sanksi Administrasi
Penghentian sementara kegiatan
Paksaan Pemerintah
Peringatan/ teguran
tertulis
Denda Administratif
Pembekuan perizinan
berusaha
Pencabutan perizinan
berusaha
Penghentian sementara
pelayanan umum
Pencabutan KKPRL
Pembatalan KKPRL
Pembongkaran
bangunan
Pemulihan fungsi laut
Pembekuan Surat persetujuan
Penyedia SPKP
Pembekuan SKAT
Pencabutan Surat persetujuan
Penyedia SPKP
Pencabutan SKAT
Stop
Illegal
Fishing
6
• diterapkan terhadap
pelanggaran
persyaratan yang
ditentukan dalam izin
perikanan
PERINGATAN
/TEGURAN TERTULIS
• berupa tindakan
sementara untuk
menghentikan
pelanggaran
PAKSAAN
PEMERINTAH
• berupa pembayaran
sejumlah uang
berdasarkan
peraturan perundang-
undangan
DENDA
ADMINISTRATIF
• Memberikan kesempatan
kepada pelaku usaha untuk
memperbaiki kesalahan atau
melakukan tindakan untuk
memulihkan keadaan seperti
semula
PEMBEKUAN PERIZINAN
BERUSAHA
• Menghentikan pelanggaran
secara permanen terhadap
pelaku yang terbukti tidak
memiliki komitmen
pelestarian SDKP
PENCABUTAN PERIZINAN
BERUSAHA
Stop
Illegal
Fishing
7
• diterapkan terhadap
pelanggaran:
• pemanfatan ruang laut,
• impor komoditas
perikanan dan komoditas
pergaraman
PENGHENTIAN
SEMENTARA
KEGIATAN
• Berupa penghentian
seluruh aktivitas
pelayanan kepada
pelanggar namun tetap
memperhatikan
kepentingan masyarakat
PENGHENTIAN
SEMENTARA
PELAYANAN UMUM
• Berupa pencabutan
dokumen Kesesuaian
Kegiatan Ruang Laut
(KKPRL)
PENCABUTAN
KKPRL
• diterapkan terhadap
pelanggaran pemanfatan
ruang laut,
• berupa pembatalan
Kesesuaian Kegiatan
Ruang Laut
PEMBATALAN
KKPRL
• Dalam hal pelanggaran menimbulkan:
•- Ancaman bagi kesehatan dan/atau
• keselamatan manusia dan lingkungan;
• Dampak negatif baik dari aspek ekonomi,
sosial, dan budaya
• Kerugian bagi kelestarian sumber daya ikan
dan lingkungan.
PEMBONGKARAN
BANGUNAN
• Berupa merehabilitasi
ruang Laut agar dapat
kembali sesuai dengan
fungsi yang ditetapkan
dalam RTR Laut
PEMULIHAN FUNGSI
RUANG LAUT
Lanjutan………….
Stop
Illegal
Fishing
8
Dikenakan bila Pelaku usaha:
• Tidak melaksanakan kewajibannya sampai
dengan berakhirnya jangka waktu
teguran/peringatan tertulis
• tidak membayar denda administratif yg
dikenakan
• Menolak pelaksanaan paksaan pemerintah
PEMBEKUAN SURAT PERSETUJUAN
PENYEDIA SPKP
Lanjutan………….
• Dilakukan Pencabutan SPKP
• Penyedia mengajukan kembali
permohonan setelah
melaksanakan seluruh sanksi
administratif dan memenuhi
persyaratan
PENCABUTAN SURAT
PERSETUJUAN PENYEDIA SPKP
Dikenakan bila Pelaku usaha:
• Tidak melaksanakan kewajibannya sampai
dengan berakhirnya jangka waktu
teguran/peringatan tertulis
• tidak membayar denda administratif yg
dikenakan
• Menolak pelaksanaan paksaan pemerintah
PEMBEKUAN SKAT
• Dilakukan Pencabutan SKAT
• dapat mengajukan kembali
permohonan setelah
melaksanakan seluruh sanksi
administratif dan memenuhi
persyaratan
PENCABUTAN SKAT
Stop
Illegal
Fishing
9
9
1. penghentian sementara kegiatan;
2. penghentian sementara pelayanan umum;
3. penyegelan;
4. penutupan lokasi;
5. pembongkaran bangunan;
6. pengurangan atau pencabutan sementara
kuota dan lokasi penangkapan;
7. tindakan lain yang bertujuan untuk
menghentikan pelanggaran dan tindakan
memulihkan kelestarian sumber daya
JENIS-JENIS
PAKSAAN
PEMERINTAH
Stop
Illegal
Fishing
10
TUJUAN 1. Memaksa pelaku usaha untuk melakukan
pencegahan kerusakan dan/atau kerugian
2. Mememerintahkan pelaku usaha untuk melakukan
pemulihan kerusakan dan/atau kerugian
terhadap sumber daya ikan dan lingkungannya
Stop
Illegal
Fishing
11
KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI
MENTERI
GUBERNUR
BUPATI/
WALIKOTA
Kepala Dinas Prov
DIREKTUR JENDERAL
Kepala Dinas Kab/Kota
Perizinan Berusaha di Sektor Kelautan dan Perikanan
a.peringatan/teguran
tertulis
b.paksaan pemerintah;
c.denda administratif;
d.pembekuan; dan
e.pencabutan
a.) peringatan/ teguran tertulis
b.)paksaan pemerintah; dan/atau
c.) denda administratif;
dapat didelegasikan kepada:
Yang BERWENANG
memberikan
1. peringatan/teguran tertulis dalam
pelaksanaannya oleh kepala UPT PSDKP;
2. paksaan pemerintah dilakukan kepala UPT
PSDKP dalam pelaksanaannya oleh PPNS di
bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K
dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan
surat perintah dari kepala UPT PSDKP;;
3. denda administratif dilakukan kepala UPT
PSDKP berdasarkan penetapan yang
ditandatangani oleh Direktur Jenderal
1. peringatan/teguran tertulis dan denda
administratif dilakukan oleh Kepala Dinas;
2. paksaan pemerintah dilakukan kepala Dinas
dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang
kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K
dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan
SPT dari kepala Dinas.
1. peringatan/teguran tertulis dan denda administratif dilakukan
oleh Kepala Dinas;
2. paksaan pemerintah dilakukan kepala Dinas dalam
pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan,
Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan SPT dari kepala
Dinas.
Stop
Illegal
Fishing
12
KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI
MENTERI
GUBERNUR
Kepala Dinas Prov
DIREKTUR JENDERAL
1. peringatan/teguran tertulis dalam
pelaksanaannya oleh kepala UPT PSDKP;
2. penghentian sementara kegiatan, penghentian
sementara pelayanan umum, penutupan lokasi,
dan pembongkaran bangunan dilakukan
kepala UPT PSDKP dalam pelaksanaannya oleh
PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus
PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan
berdasarkan SPT dari kepala UPT PSDKP;
3. denda administratif dilakukan kepala UPT PSDKP
berdasarkan penetapan yang ditandatangani
oleh Direktur Jenderal
1. peringatan/teguran tertulis dan denda
administratif dilakukan oleh Kepala Dinas;
2. paksaan pemerintah dilakukan kepala
Dinas dalam pelaksanaannya oleh PPNS di
bidang kelautan dan perikanan, Polsus
PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan
berdasarkan SPT dari kepala Dinas.
PEMANFAATAN RUANG LAUT
a.) peringatan/teguran
tertulis;
b.) penghentian
sementara kegiatan;
c.) penghentian sementara
pelayanan umum;
d.) penutupan lokasi;
e.) denda administratif;
f.) pembongkaran
bangunan;
g.) pemulihan ruang laut.
DELEGASI kepada
a. peringatan/teguran tertulis;
b. denda administratif;
c. penghentian sementara kegiatan:
d. penghentian sementara pelayanan
umum;
e. penutupan lokasi;
f. pencabutan kesesuaian kegiatan
pemanfaatan ruang laut;
g. pembatalan kesesuaian kegiatan
pemanfaatan ruang laut;
h. pembongkaran bangunan; dan/atau
i. pemulihan fungsi ruang laut.
Yang BERWENANG
memberikan
Stop
Illegal
Fishing
13
KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI
MENTERI
DIREKTUR JENDERAL
Penyedia dan Pengguna SPKP
berdasarkan :
1. Hasil Analisa Pusat
Pemantauan Kapal
Perikanan; dan/atau
2. laporan hasil
pengawasan dari
Pengawas Perikanan
Yang BERWENANG
memberikan
MENDELEGASIKAN
a. peringatan/teguran tertulis;
b. pembekuan surat persetujuan
Penyedia SPKP;
c. pencabutan surat persetujuan
Penyedia SPKP;
d. pembekuan SKAT;
e. pencabutan SKAT; dan/atau
f. denda administratif;
g. penghentian sementara kegiatan:
Stop
Illegal
Fishing
14
KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI
MENTERI
DIREKTUR JENDERAL
Yang BERWENANG
memberikan
MENDELEGASIKAN
Impor Komoditas Perikanan dan Komoditas Pergaraman
a.) penghentian
sementara
kegiatan;
b.) denda administratif;
dan
c.) paksaan pemerintah
a. penghentian sementara
kegiatan;
b. pembekuan perizinan
berusaha;
c. paksaan pemerintah;
d. pencabutan Perizinan
Berusaha; dan/atau
e. denda administratif.:
1. penghentian sementara kegiatan, dan
paksaan pemerintah dilakukan kepala
UPT PSDKP dalam pelaksanaannya oleh
PPNS di bidang kelautan dan perikanan,
Polsus PWP3K dan/atau Pengawas
Perikanan berdasarkan SPT dari kepala
UPT PSDKP;
2. denda administratif dilakukan kepala UPT
PSDKP berdasarkan penetapan yang
ditandatangani oleh Direktur Jenderal
Stop
Illegal
Fishing
15
M
E
M
B
E
N
T
U
K
Menteri
(untuk sanksi administratif yang
dikenakan oleh Menteri)
* Tembusan disampaikan Ke
Direktur Jenderal
Gubernur atau
Bupati/Walikota
(untuk sanksi administratif yg
dikenakan oleh Gubernur atau
Bupati/Walikota)
* Tembusan disampaikan Ke
Kepala Dinas
DIAJUKAN kepada
 Diajukan paling
lama 7 (tujuh) hari,
sejak tanggal
penjatuhan sanksi
administratif;
 Banding
administratif yang
diajukan melebihi
tenggang waktu,
tidak dapat diterima
Berwenang untuk:
a. melakukan pemeriksaan terhadap
seluruh dokumen, data, bahan
keterangan serta pertimbangan
penjatuhan sanksi yang diajukan
banding tersebut;
b. menjatuhkan putusan:
1. tidak menerima permohonan
banding
2. menolak permohonan banding;
3. menguatkan keputusan/jenis sanksi
yang dijatuhkan; atau
4. menerima permohonan banding
dengan mengubah jenis sanksi yang
dijatuhkan.
 Putusan wajib disampaikan paling lama
14 hari sejak permohonan banding
diterima;
 Putusan banding administratif bersifat
final dan mengikat
Stop
Illegal
Fishing
16
Direktur Jenderal melaporkan
pengenaan sanksi administratif yang
dikenakan kepada pelaku usaha
yang melakukan pelanggaran kepada
Menteri
Kepala Dinas melaporkan pengenaan sanksi
administratif yang dikenakan kepada pelaku usaha
yang melakukan pelanggaran kepada Menteri,
gubernur atau bupati/walikota.
Stop
Illegal
Fishing
17
Bagaimana Jika Tetap
Tidak Mau
Menjalankan Sanksi
Administratif?
17
Sanksi Yang
Dikenakan
Pelanggar akan diproses
lebih lanjut sesuai
peraturan perundang-
undangan.
Stop
Illegal
Fishing
18
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Bahan Paparan Konsultasi publik R Permen KP Pengenaan sanksi adm 26 APRIL 2021 koreksi Pak Eko (1) (1).pptx

Kepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikan
Kepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikanKepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikan
Kepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikan
Sei Enim
 
Kedudukan dan tanggung jawab bendahara satker
Kedudukan dan tanggung jawab bendahara satkerKedudukan dan tanggung jawab bendahara satker
Kedudukan dan tanggung jawab bendahara satker
Ahmad Abdul Haq
 
Ind puu-7-2009-permen bmal bauksit combine
Ind puu-7-2009-permen bmal bauksit combineInd puu-7-2009-permen bmal bauksit combine
Ind puu-7-2009-permen bmal bauksit combine
Marita Purnama Sari
 

Similar to Bahan Paparan Konsultasi publik R Permen KP Pengenaan sanksi adm 26 APRIL 2021 koreksi Pak Eko (1) (1).pptx (20)

Kepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikan
Kepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikanKepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikan
Kepmenlautkan kep/23/Men/2001 ttg Produktivitas Kapal penangkap ikan
 
Permen pupr nomor 1 tahun 2016
Permen pupr nomor 1 tahun 2016Permen pupr nomor 1 tahun 2016
Permen pupr nomor 1 tahun 2016
 
Prosedur Penindakan Terhadap Pemanfaatan Air Permukaan
Prosedur Penindakan Terhadap Pemanfaatan Air PermukaanProsedur Penindakan Terhadap Pemanfaatan Air Permukaan
Prosedur Penindakan Terhadap Pemanfaatan Air Permukaan
 
Sosialisasi pemberdayaan nelayan 21
Sosialisasi pemberdayaan nelayan 21Sosialisasi pemberdayaan nelayan 21
Sosialisasi pemberdayaan nelayan 21
 
Sosialisasi kkprl
Sosialisasi kkprlSosialisasi kkprl
Sosialisasi kkprl
 
Kedudukan dan tanggung jawab bendahara satker
Kedudukan dan tanggung jawab bendahara satkerKedudukan dan tanggung jawab bendahara satker
Kedudukan dan tanggung jawab bendahara satker
 
Sdm dan pengawasan pandu tg perak
Sdm dan pengawasan pandu tg perakSdm dan pengawasan pandu tg perak
Sdm dan pengawasan pandu tg perak
 
SOP KEUANGAN.pdf
SOP KEUANGAN.pdfSOP KEUANGAN.pdf
SOP KEUANGAN.pdf
 
ppt laporan aulia.pptx
ppt laporan aulia.pptxppt laporan aulia.pptx
ppt laporan aulia.pptx
 
PermenLHK P.102-2018.pdf
PermenLHK P.102-2018.pdfPermenLHK P.102-2018.pdf
PermenLHK P.102-2018.pdf
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata BahariPenerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
 
Pim 3 ok
Pim 3 okPim 3 ok
Pim 3 ok
 
Nota dinas dirjen prl ke ka bkipm tentang perdagangan karang hias 3 april 2020
Nota dinas dirjen prl ke ka bkipm tentang perdagangan karang hias   3 april 2020Nota dinas dirjen prl ke ka bkipm tentang perdagangan karang hias   3 april 2020
Nota dinas dirjen prl ke ka bkipm tentang perdagangan karang hias 3 april 2020
 
Policy paper Permen KP 71_206_05.08.2019.pdf
Policy paper Permen KP 71_206_05.08.2019.pdfPolicy paper Permen KP 71_206_05.08.2019.pdf
Policy paper Permen KP 71_206_05.08.2019.pdf
 
Okeee.pptx
Okeee.pptxOkeee.pptx
Okeee.pptx
 
Ind puu-7-2009-permen bmal bauksit combine
Ind puu-7-2009-permen bmal bauksit combineInd puu-7-2009-permen bmal bauksit combine
Ind puu-7-2009-permen bmal bauksit combine
 
20141009212152 pmk 162 pedoman bendahara
20141009212152 pmk 162 pedoman bendahara20141009212152 pmk 162 pedoman bendahara
20141009212152 pmk 162 pedoman bendahara
 
Sosialisasi pmk 162 pmk.05 2013
Sosialisasi pmk 162 pmk.05 2013Sosialisasi pmk 162 pmk.05 2013
Sosialisasi pmk 162 pmk.05 2013
 
Permen LH No 5 2021 Tentang Tata Cara Penerbitan Pertek dan SLO Air Limbah da...
Permen LH No 5 2021 Tentang Tata Cara Penerbitan Pertek dan SLO Air Limbah da...Permen LH No 5 2021 Tentang Tata Cara Penerbitan Pertek dan SLO Air Limbah da...
Permen LH No 5 2021 Tentang Tata Cara Penerbitan Pertek dan SLO Air Limbah da...
 
Permeneg Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkun...
Permeneg Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkun...Permeneg Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkun...
Permeneg Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkun...
 

Recently uploaded

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 

Recently uploaded (20)

sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAHCeramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Bahan Paparan Konsultasi publik R Permen KP Pengenaan sanksi adm 26 APRIL 2021 koreksi Pak Eko (1) (1).pptx

  • 1. RANCANGAN PERMEN KP TENTANG PENGENAAN SANKSI ADMINISTRATIF BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN Oleh: Plt. Direktur Pengawasan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Jakarta, 26 April 2021
  • 2. Stop Illegal Fishing 2 2 Amanat Penyusunan RANCANGAN PERMEN KP TENTANG PENGENAAN SANKSI ADMINISTRATIF BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN Pasal 205 PP Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang Pasal 323 Ayat (2) PP Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Pasal 57 dan Pasal 294 ayat (3) PP Nomor 27 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Kelautan dan Perikanan
  • 3. Stop Illegal Fishing 3 3 Apa Sich Tujuan disusun R.PERMEN KP ini ??? Untuk menjadi acuan bagi: 1. Pengawas Perikanan; dan/atau 2. Polsus PWP3K. dalam pengenaan sanksi administratif Bidang Kelautan dan Perikanan Tujuannya adalah
  • 4. Stop Illegal Fishing 4 JENIS-JENIS PELANGGARAN 1 Pelanggaran ketentuan Perizinan Berusaha di sektor kelautan dan perikanan 2 Pelanggaran ketentuan pemanfaatan ruang laut 3 Pelanggaran ketentuan SPKP 4 Pelanggaran ketentuan impor komoditas perikanan dan komoditas pergaraman.
  • 5. Stop Illegal Fishing 5 Tata Cara Pengenaan Sanksi Diatur Dengan Peraturan Menteri Jenis Sanksi Administrasi Penghentian sementara kegiatan Paksaan Pemerintah Peringatan/ teguran tertulis Denda Administratif Pembekuan perizinan berusaha Pencabutan perizinan berusaha Penghentian sementara pelayanan umum Pencabutan KKPRL Pembatalan KKPRL Pembongkaran bangunan Pemulihan fungsi laut Pembekuan Surat persetujuan Penyedia SPKP Pembekuan SKAT Pencabutan Surat persetujuan Penyedia SPKP Pencabutan SKAT
  • 6. Stop Illegal Fishing 6 • diterapkan terhadap pelanggaran persyaratan yang ditentukan dalam izin perikanan PERINGATAN /TEGURAN TERTULIS • berupa tindakan sementara untuk menghentikan pelanggaran PAKSAAN PEMERINTAH • berupa pembayaran sejumlah uang berdasarkan peraturan perundang- undangan DENDA ADMINISTRATIF • Memberikan kesempatan kepada pelaku usaha untuk memperbaiki kesalahan atau melakukan tindakan untuk memulihkan keadaan seperti semula PEMBEKUAN PERIZINAN BERUSAHA • Menghentikan pelanggaran secara permanen terhadap pelaku yang terbukti tidak memiliki komitmen pelestarian SDKP PENCABUTAN PERIZINAN BERUSAHA
  • 7. Stop Illegal Fishing 7 • diterapkan terhadap pelanggaran: • pemanfatan ruang laut, • impor komoditas perikanan dan komoditas pergaraman PENGHENTIAN SEMENTARA KEGIATAN • Berupa penghentian seluruh aktivitas pelayanan kepada pelanggar namun tetap memperhatikan kepentingan masyarakat PENGHENTIAN SEMENTARA PELAYANAN UMUM • Berupa pencabutan dokumen Kesesuaian Kegiatan Ruang Laut (KKPRL) PENCABUTAN KKPRL • diterapkan terhadap pelanggaran pemanfatan ruang laut, • berupa pembatalan Kesesuaian Kegiatan Ruang Laut PEMBATALAN KKPRL • Dalam hal pelanggaran menimbulkan: •- Ancaman bagi kesehatan dan/atau • keselamatan manusia dan lingkungan; • Dampak negatif baik dari aspek ekonomi, sosial, dan budaya • Kerugian bagi kelestarian sumber daya ikan dan lingkungan. PEMBONGKARAN BANGUNAN • Berupa merehabilitasi ruang Laut agar dapat kembali sesuai dengan fungsi yang ditetapkan dalam RTR Laut PEMULIHAN FUNGSI RUANG LAUT Lanjutan………….
  • 8. Stop Illegal Fishing 8 Dikenakan bila Pelaku usaha: • Tidak melaksanakan kewajibannya sampai dengan berakhirnya jangka waktu teguran/peringatan tertulis • tidak membayar denda administratif yg dikenakan • Menolak pelaksanaan paksaan pemerintah PEMBEKUAN SURAT PERSETUJUAN PENYEDIA SPKP Lanjutan…………. • Dilakukan Pencabutan SPKP • Penyedia mengajukan kembali permohonan setelah melaksanakan seluruh sanksi administratif dan memenuhi persyaratan PENCABUTAN SURAT PERSETUJUAN PENYEDIA SPKP Dikenakan bila Pelaku usaha: • Tidak melaksanakan kewajibannya sampai dengan berakhirnya jangka waktu teguran/peringatan tertulis • tidak membayar denda administratif yg dikenakan • Menolak pelaksanaan paksaan pemerintah PEMBEKUAN SKAT • Dilakukan Pencabutan SKAT • dapat mengajukan kembali permohonan setelah melaksanakan seluruh sanksi administratif dan memenuhi persyaratan PENCABUTAN SKAT
  • 9. Stop Illegal Fishing 9 9 1. penghentian sementara kegiatan; 2. penghentian sementara pelayanan umum; 3. penyegelan; 4. penutupan lokasi; 5. pembongkaran bangunan; 6. pengurangan atau pencabutan sementara kuota dan lokasi penangkapan; 7. tindakan lain yang bertujuan untuk menghentikan pelanggaran dan tindakan memulihkan kelestarian sumber daya JENIS-JENIS PAKSAAN PEMERINTAH
  • 10. Stop Illegal Fishing 10 TUJUAN 1. Memaksa pelaku usaha untuk melakukan pencegahan kerusakan dan/atau kerugian 2. Mememerintahkan pelaku usaha untuk melakukan pemulihan kerusakan dan/atau kerugian terhadap sumber daya ikan dan lingkungannya
  • 11. Stop Illegal Fishing 11 KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI MENTERI GUBERNUR BUPATI/ WALIKOTA Kepala Dinas Prov DIREKTUR JENDERAL Kepala Dinas Kab/Kota Perizinan Berusaha di Sektor Kelautan dan Perikanan a.peringatan/teguran tertulis b.paksaan pemerintah; c.denda administratif; d.pembekuan; dan e.pencabutan a.) peringatan/ teguran tertulis b.)paksaan pemerintah; dan/atau c.) denda administratif; dapat didelegasikan kepada: Yang BERWENANG memberikan 1. peringatan/teguran tertulis dalam pelaksanaannya oleh kepala UPT PSDKP; 2. paksaan pemerintah dilakukan kepala UPT PSDKP dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan surat perintah dari kepala UPT PSDKP;; 3. denda administratif dilakukan kepala UPT PSDKP berdasarkan penetapan yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal 1. peringatan/teguran tertulis dan denda administratif dilakukan oleh Kepala Dinas; 2. paksaan pemerintah dilakukan kepala Dinas dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan SPT dari kepala Dinas. 1. peringatan/teguran tertulis dan denda administratif dilakukan oleh Kepala Dinas; 2. paksaan pemerintah dilakukan kepala Dinas dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan SPT dari kepala Dinas.
  • 12. Stop Illegal Fishing 12 KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI MENTERI GUBERNUR Kepala Dinas Prov DIREKTUR JENDERAL 1. peringatan/teguran tertulis dalam pelaksanaannya oleh kepala UPT PSDKP; 2. penghentian sementara kegiatan, penghentian sementara pelayanan umum, penutupan lokasi, dan pembongkaran bangunan dilakukan kepala UPT PSDKP dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan SPT dari kepala UPT PSDKP; 3. denda administratif dilakukan kepala UPT PSDKP berdasarkan penetapan yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal 1. peringatan/teguran tertulis dan denda administratif dilakukan oleh Kepala Dinas; 2. paksaan pemerintah dilakukan kepala Dinas dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan SPT dari kepala Dinas. PEMANFAATAN RUANG LAUT a.) peringatan/teguran tertulis; b.) penghentian sementara kegiatan; c.) penghentian sementara pelayanan umum; d.) penutupan lokasi; e.) denda administratif; f.) pembongkaran bangunan; g.) pemulihan ruang laut. DELEGASI kepada a. peringatan/teguran tertulis; b. denda administratif; c. penghentian sementara kegiatan: d. penghentian sementara pelayanan umum; e. penutupan lokasi; f. pencabutan kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang laut; g. pembatalan kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang laut; h. pembongkaran bangunan; dan/atau i. pemulihan fungsi ruang laut. Yang BERWENANG memberikan
  • 13. Stop Illegal Fishing 13 KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI MENTERI DIREKTUR JENDERAL Penyedia dan Pengguna SPKP berdasarkan : 1. Hasil Analisa Pusat Pemantauan Kapal Perikanan; dan/atau 2. laporan hasil pengawasan dari Pengawas Perikanan Yang BERWENANG memberikan MENDELEGASIKAN a. peringatan/teguran tertulis; b. pembekuan surat persetujuan Penyedia SPKP; c. pencabutan surat persetujuan Penyedia SPKP; d. pembekuan SKAT; e. pencabutan SKAT; dan/atau f. denda administratif; g. penghentian sementara kegiatan:
  • 14. Stop Illegal Fishing 14 KEWENANGAN PENGENAAN SANKSI MENTERI DIREKTUR JENDERAL Yang BERWENANG memberikan MENDELEGASIKAN Impor Komoditas Perikanan dan Komoditas Pergaraman a.) penghentian sementara kegiatan; b.) denda administratif; dan c.) paksaan pemerintah a. penghentian sementara kegiatan; b. pembekuan perizinan berusaha; c. paksaan pemerintah; d. pencabutan Perizinan Berusaha; dan/atau e. denda administratif.: 1. penghentian sementara kegiatan, dan paksaan pemerintah dilakukan kepala UPT PSDKP dalam pelaksanaannya oleh PPNS di bidang kelautan dan perikanan, Polsus PWP3K dan/atau Pengawas Perikanan berdasarkan SPT dari kepala UPT PSDKP; 2. denda administratif dilakukan kepala UPT PSDKP berdasarkan penetapan yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal
  • 15. Stop Illegal Fishing 15 M E M B E N T U K Menteri (untuk sanksi administratif yang dikenakan oleh Menteri) * Tembusan disampaikan Ke Direktur Jenderal Gubernur atau Bupati/Walikota (untuk sanksi administratif yg dikenakan oleh Gubernur atau Bupati/Walikota) * Tembusan disampaikan Ke Kepala Dinas DIAJUKAN kepada  Diajukan paling lama 7 (tujuh) hari, sejak tanggal penjatuhan sanksi administratif;  Banding administratif yang diajukan melebihi tenggang waktu, tidak dapat diterima Berwenang untuk: a. melakukan pemeriksaan terhadap seluruh dokumen, data, bahan keterangan serta pertimbangan penjatuhan sanksi yang diajukan banding tersebut; b. menjatuhkan putusan: 1. tidak menerima permohonan banding 2. menolak permohonan banding; 3. menguatkan keputusan/jenis sanksi yang dijatuhkan; atau 4. menerima permohonan banding dengan mengubah jenis sanksi yang dijatuhkan.  Putusan wajib disampaikan paling lama 14 hari sejak permohonan banding diterima;  Putusan banding administratif bersifat final dan mengikat
  • 16. Stop Illegal Fishing 16 Direktur Jenderal melaporkan pengenaan sanksi administratif yang dikenakan kepada pelaku usaha yang melakukan pelanggaran kepada Menteri Kepala Dinas melaporkan pengenaan sanksi administratif yang dikenakan kepada pelaku usaha yang melakukan pelanggaran kepada Menteri, gubernur atau bupati/walikota.
  • 17. Stop Illegal Fishing 17 Bagaimana Jika Tetap Tidak Mau Menjalankan Sanksi Administratif? 17 Sanksi Yang Dikenakan Pelanggar akan diproses lebih lanjut sesuai peraturan perundang- undangan.