SlideShare a Scribd company logo
BAB IV 
METODE PENELITIAN 
4.1. Waktu dan Tempat Penelitian 
Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil objek penelitian di 
Supermarket Super Indo.. Penelitian mulai dilaksanakan pada ......2014 sampai 
dengan .........2014. 
4.2. Desain Penelitian 
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey kausal 
dengan angket, jawaban angket ditentukan dalam bentuk Skala Likert. Angket 
tersebut digunakan sebagai sumber data, bila dilihat dari sumber datanya, maka 
pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer, dan sumber skunder. 
Sugiyono (2004), dalam bukunya yang berjudul Metode Penelitian Kuantitatif, 
Kualitatif, dan R&D mengatakan sumber primer adalah sumber data yang 
langsung memberikan data kepada pengumpul data. 
Melalui survey, informasi yang dikumpulkan dari responden dengan 
menggunakan angket untuk semua variabel, baik variabel product, price, place, 
dan promotion maupun keputusan pembelian. Hal ini dimaksudkan untuk 
mengambil suatu generalisasi dari penelitian yang tidak memerlukan kontrol 
seperti halnya penelitian eksperimen, tetapi generalisasi yang dilakukan dapat 
lebih akurat dengan menggunakan sampel yang representatif. 
Dalam penelitian ini ada dua data yang digunakan dalam menjawab 
61
62 
hipotesis penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah 
data yang berasal langsung dari sumber data yang dikumpulkan secara khusus dan 
berhubungan langsung dengan masalah yang diteliti. Sedangkan data sekunder 
yaitu data yang diperoleh dari pihak lain dalam bentuk yang sudah jadi berupa 
pulikasi (J. Supranto, 2000, p.10). 
Sedangkan bagaimana pengaruh antara variable-variable dipengaruhi, 
maka penulis akan menggunakan pendekatan korektif, atau yang lebih disebut 
dengan metode asosiatif. Metode asosiatif (korektif) adalah penelitian yang 
berusaha untuk mencari pengaruh antar satu variable terhadap variable yang lain 
(J. Supranto, 2000, p.10). Pendekatan kualitas dan korelatif memberikan arti 
bahwa penelitian ini dirancang untuk menentukan pengaruh antar variable 
penelitian yang berbeda yaitu variable bebas (product, price, place dan 
promotion), dengan variable terikat yaitu keputusan pembelian. Pendekatan ini 
bukan hanya sekedar untuk memberikan deskripsi saja, tetapi mencakup dan 
menguji pengaruh antara variable bebas terhadap variable terikat, yang pada 
gilirannya akan dapat diketahui seberapa besar pengaruh variable bebas terhadap 
variable terikat serta besarnya pengaruh yang terjadi. 
4.3. Metode Penelitian 
Metode penelitian adalah teknik atau cara mencari, memperoleh, 
mengumpulkan atau mencatat data, baik berupa primer maupun data sekunder 
yang dapat digunakan untuk keperluan menyusun karya ilmiah dan kemudian 
menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pokok-pokok permasalahan 
sehingga akan didapat suatu kebenaran atas data yang diperoleh penulis. (Lamb.
63 
Hair, McDaniel (2001: 146) 
Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, yaitu metode 
yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai keadaan perusahaan yang 
sebenarnya, khusunya menyangkut aspek-aspek yang diteliti dimana data dan 
informasi yang didapatkan akan dikumpulkan, dan metode kuantitatif diuraikan 
sebagai bahan untuk Tugas Akhir. 
Penelitian ini dirancang dengan mengunakan metode deskriptif dengan 
pendekatan kuantitatif. Metode statistik deskriptif digunakan untuk menjelaskan 
fenomena yang terjadi perihal data penelitian. Sedangkan metode kuantitatif 
digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat 
pada penelitian ini. 
4.4. Operasionalisasi Variabel 
Definisi operasiona; variablel terdiri dari variable bebas (X) dan variable 
terikat (Y). Variable bebas dalam perumusan masalah pertama adalah bauran 
pemasaran eceran yang terdiri dari: Product (X1), Price (X2), Place (X3), 
Promotion (X4). Sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah Keputusan 
Pembelian (Y). 
Definisi operasional variabel dari hipotesis pertama dapat dilihat pada 
Tabel 3.2 berikut:
64 
Tabel 4.1. Definisi Operasional Variabel 
Variabel Definisi Indikator Pengukuran 
Product 
(X1) 
Segala sesuatu yang dapat ditawarkan 
oleh supermarket super indo ke pasar 
untuk mendapatkan perhatian, dibeli, 
digunakan, yang dapat memuaskan 
keinginan dan kebutuhan konsumen. 
1. Variasi produk yang 
dijual 
2. Kualitas produk 
3. Ketersediaan produk 
lengkap/ serba ada 
Skala Likert 
Price 
(X2) 
Sejumlah uang yang dibayarkan atas 
barang dan jasa, atau sejumlah nilai 
yang konsumen tukarkan dalam 
rangka mendapatkan manfaat dalam 
menggunakan barang dan jasa. 
1. Harga produk yang 
murah 
2. Harga produk 
dibandingkan 
pesaing 
3. Potongan pembelian/ 
diskon. 
Skala Likert 
Place 
(X3) 
Lokasi adalah faktor yang sangat 
penting dalam bauran pemasaran. 
Pada lokasi yang tepat, sebuah 
supermarket akan lebih sukses 
diandingkan supermarket kainnya 
yang berlokasi kurang strategis, 
meskipun keduanya menjual produk 
yang sama, oleh pegawai yang sama 
banyak dan terampil, dan sama-sama 
punya penataan yang bagus. 
1. Kemudahan sarana 
Transportasi 
2. Waktu untuk 
mencapai singkat 
3. Berada di pusat 
perbelanjaan 
Skala Likert 
Promotion 
(X4) 
Aktivitas-aktivitas yang dilakukan 
oleh supermarket super indo untuk 
mendorong konsumen agar mau 
menjadi pembeli atau bahkan 
menjadi konsumen setia. 
1. Iklan 
2. Promosi penjualan 
3. Penjualan pribadi 
Skala Likert 
Keputusan 
Pembelian 
(Y) 
Ada lima tahap yang dilalui 
konsumen dalam proses pembelian, 
yaitu pengenalan masalah, pencarian 
informasi, evaluasi alternatif, 
keputusan pembelian, dan perilaku 
setelah pembelian 
1. Pengenalan Masalah 
(Problem 
Recognition) 
2. Pencarian Informasi 
(Information 
Searching) 
3. Evaluasi Alternatif 
(Evaluating 
Alternative) 
4. Keputusan Pembelian 
(Purchase Decision) 
5. Perilaku Purna Jual 
(Post Purchase 
Behavior) 
Skala Likert 
Sumber: Kotler dan Armstrong (1991, p.222), Keegan, Moriarty, Duncan (1995, p.491), Stanton (1998, 
p.304), George E. Belch dan Michael A. Belch (2004,16)
65 
4.5. Populasi dan Sampel 
Populasi adalah gabungan dari seluruh elemen yang berbentuk peristiwa, 
hal, atau orang yang memiliki karakteristik serupa yang menjadi pusat perhatian 
peneliti, karenanya dipandang sebagai semesta penelitian (Ferdianad, 2006). 
Poulasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen yang berada di perusahaan 
Supermarket Super Indo yang berjumlah ...... konsumen. 
Sampel merupakan subset dari populasi, terdiri dari beberapa anggota 
populasi (Ferdinand, 2006). Dalam penelitian ini tidak digunakan teknik sampling 
karena sampel yang diteliti adalah keseluruhan dari populasi yang ada atau disebut 
dengan sensus. Mengingat jumlah populasi hanya sebesar .....konsumen, maka 
layak untuk diambil keseluruhan untuk dijadikan sampel tanpa harus mengambil 
sampel dalam jumlah tertentu. Sehingga sampel dari penelitian ini adalah seluruh 
konsumen Supermarket Super Indo. 
4.6. Teknik Pengumpulan Data 
Guna mendapatkan data yang diperlukan, maka dilakukan pengumpulan 
data dengan memakai metode sebagai berikut : 
1. Studi Kepustakaan. 
Dalam hal ini penulis berusaha membaca literatur, prosedur, diktat 
serta laporan penelitian terdahulu yang sesuai atau yang berhubungan 
dengan masalah yang akan dibahas. 
2. Angket/kuesioner 
Adalah pengumpulan data yang menggunakan kuesioner (angket) 
sebagai alat bantu yang ditujukan kepada responden.
66 
Hasil–hasil jawaban atau tanggapan dari respoden dalam menjawab 
kuesioner. Oleh karena itu, untuk dapat dianalisis secara kuantitatif maka jawaban 
diberi skor berdasarkan skala interval dengan metode Likert. Skala Likert 
mempunyai interval 1– 5. Tetapi dalam penelitian ini hanya digunakan interval 1– 
5. Nilai tengah dihilangkan untuk menghindari kecenderungan responden memilih 
alternatif jawaban yang berada pada nilai tengah tersebut. Untuk jawaban yang 
mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi skor tertinggi dan untuk jawaban 
yang tidak mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi skor terendah. 
Adapun pemberian skor tersebut adalah sebagai berikut : 
1. Untuk jawaban yang sangat mendukung pertanyaan atau pernyataan, 
diberi nilai 5. 
2. Untuk jawaban yang mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi 
nilai 4. 
3. Untuk jawaban yang tidak menjawab pertanyaan atau pernyataan 
diberi nilai 3 
4. Untuk jawaban yang kurang mendukung pertanyaan atau pernyataan 
diberi nilai 2. 
5. Untuk jawaban yang tidak mendukung pertanyaan atau pernyataan 
diberi nilai 1. 
4.7. Teknik Analisis Data 
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian pengaruh antara 
variabel produk, harga, tempat dan promosi terhadap variabel keputusan 
pembelian adalah kombinasi antara teknik statistik deskriptif dan teknik statistik 
inferensial:
67 
1. Teknik statistik deskriptif, dalam hal ini digunakan untuk menyajikan 
data setiap variabel secara sendiri-sendiri dan selanjutnya juga 
digunakan untuk mengukur gejala pusat yang mencakup median, 
modus, rerata dan ukuran penyebaran dengan menggunakan standar 
deviasi serta dilengkapi dengan tabel frekwensi dan grafik berbentuk 
histogram. 
2. Teknik statistik inferensial, dipergunakan untuk menguji hipotesis 
penelitian, dengan analisis regresi dan korelasi sederhana/berganda dan 
sebelumnya dilakukan pengujian terhadap persyaratan analisis melalui 
uji taksiran untuk setiap regresi sederhana maupun berganda serta uji 
homogenitas varian Y atas variabel X1, X2 X3 dan X4. 
Didalam penelitian ini, untuk mengubah data dari kualitatif menjadi 
kuantitatif, penulis menggunakan skala likert. Menurut Sugiono (2007: 73) skala 
Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau 
sekelompok orang tentang fenomena sosial. Pembobotan jawaban kuesioner 
menggunakan skala Likert lima poin. Dalam instrumen penelitian telah disediakan 
alternatif jawaban dari setiap butir pertanyaan dan responden dapat memilih satu 
dari jawaban yang sesuai, setiap butir bernilai 1 sampai 5 disesuaikan dengan 
alternatif-alternatif jawaban yang dipilih dari masing-masing pernyataan. Kelima 
penilaian tersebut diberikan bobot sebagai berikut:
68 
Tabel 7. Pilihan dan Nilai Jawaban untuk Tiap Item Pertanyaan 
Nilai Kategori 
5 Sangat Setuju (SS) 
4 Setuju (S) 
3 Netral (N) 
2 Tidak Setuju (TS) 
1 Sangat Tidak Setuju (STS) 
Sumber : Sugiono ( 2007 :73) 
Teknik analisis data adalah serangkaian kegiatan mengelola data yang 
dikumpulkan dari hasil penelitian dan kemudian dibentuk menjadi seperangkat 
hasil. Analisis data dilakukan agar dapat mengelola data yang lebih teliti dan 
akurat agar hasil yang diinginkan dapat memuaskan. 
Untuk mengukur dan menguji hubungan antara variabel bebas dengan 
variabel terikat, di mana variabel bebasnya terdiri dari lebih dari satu variabel, 
maka pengujian data dilakukan dengan menggunakan analisis Komputer Statistik 
SPSS for Windows ver. 16.0 guna memproses data penelitian yang terdiri dari 
beberapa pokok bahasan antara lain: 
1. Uji Validitas 
Uji validitas ini diperoleh dengan cara mengkorelasi setiap skor 
indikator dengan total skor indikator variabel, kemudian hasil korelasi 
dibandingkan dengan nilai kritis pada taraf signifikan 0,05. Suatu 
instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang 
diinginkan dan tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan 
sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran 
tentang variabel yang dimaksud.
69 
Menurut Sugiyono (2004:138) Uji validitas adalah untuk 
mengetahui tingkat kevalidan dari instrumen kuesioner yang 
digunakan dalam pengumpulan data. Uji validitas ini dilakukan untuk 
mengetahui apakah item-item yang tersaji dalam kuesioner benar-benar 
mampu mengungkapkan dengan pasti apa yang akan diteliti. 
Menurut Sugiyono (2004:138) “Cara yang digunakan adalah 
dengan analisa item, dimana setiap nilai yang ada pada setiap butir 
untuk suatu variabel dengan menggunakan rumus korelasi product 
moment.” Syarat minimum untuk dianggap valid adalah nilai rhitung > 
dari nilai rtable. 
Adapun perhitungan korelasi product moment, dengan rumus 
seperti yang dikemukakan oleh Arikunto (2006:220) 
( )( ) 
å å å 
CU- C U 
n 
ë N å C - (å C ) N å U - (å U 
) û 
G= 
2 2 2 2 
Dimana: 
r = koefisien korelasi variabel bebas dan variabel terikat 
n = banyaknya sampel 
x = skor tiap item 
y = skor total variabel
70 
2. Reliabilitas 
Sedangkan uji reliabilitas menurut Arikunto (2006:145) 
dimaksudkan “ Untuk mengetahui adanya konsistensi alat ukur dalam 
penggunaannya, atau dengan kata lain alat ukur tersebut mempunyai 
hasil yang konsisten apabila digunakan berkali-kali pada waktu yang 
berbeda.” 
Menurut Arikunto (2006:145): “Untuk uji reliabilitas digunakan 
teknik Alpha cronbath, dimana suatu instrument dapat dikatakan 
handal (reliable) bila memiliki koefisien keandalan atau sebesar 0,6 
atau lebih. 
Pada penelitian ini perhitungan reliabilitas menggunakan rumus 
alpha Arikunto (1998:138) sebagai berikut: 
ö 
÷ ÷ 
ø 
G = å 
æ 
- ÷ø 
ö çè 
ç ç 
è 
æ 
- 
sb 
2 
2 
1 
1 
11 
st 
k 
k 
3. Uji Asumsi Klasik 
Uji asumsi klasik terdiri dari Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas, 
Uji Autokorelasi dan Uji Heteroskedastisitas. Pengujian ini 
dimaksudkan untuk memastikan bahwa model yang diperoleh benar-benar 
memenuhi asumsi dasar dalam analisis regresi yang meliputi 
asumsi-asumsi : terjadi normalitas, tidak terjadi multikolinearitas, tidak 
terjadi autokorelasi, dan tidak terjadi heteroskedastisitas, serta untuk 
mengetahui apakah model regresi benar-benar menunjukkan tingkat
71 
yang signifikan dan representatif atau disebut BLUE (Best Linier 
Unbiased Estimator). 
Dalam penelitian ini karena menggunakan data primer dan analisis 
regresi berganda maka hanya menggunakan uji multikolinearitas, uji 
heteroskedastisitas dan koefisien determinasi (R2). Dengan penjelasan 
seperti berikut: 
a. Uji Multikolineritas 
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu 
model regresi ditemukan adanya korelasi atau hubungan yang 
signifikan antar variabel bebas dimana dalam model regresi yang 
baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebasnya. 
Multikolinearitas akan menyebabkan koefisien regresi bernilai 
kecil dan standar error regresi bernilai besar sehingga pengujian 
variabel bebas secara individu akan menjadi tidak signifkan. 
Multikolinearitas dapat dilihat dari nilai tolerance dan VIF 
(Variance Inflation Factor). Kedua ukuran ini menunjukkan setiap 
variabel bebas yang dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. 
Semakin tinggi VIF mengindikasikan bahwa multikolinearitas 
diantara variabel bebas akan semakin tinggi dimana standar nilai 
adalah 10, sedangkan tolerance mengukur variabelitas variabel 
bebas terpilih yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel bebas 
lainnya. Nilai yang umum dipakai adalah nilai tolerace sebesar 0.1 
atau sama dengan nilai VIF 10.
72 
Rumus yang digunakan dalam multikolinearitas adalah : 
1 
i R 
1 2 
i 
VIF 
- 
= 
Hipotesa yang digunakan dalam uji multikolinearitas adalah: 
Ho : Tidak ada Mulitkolinearitas 
Ha : Ada Multikolinearitas 
Dasar pengambilan keputusannya adalah : 
Jika VIF > 10 atau jika tolerance < 0.1 maka Ho ditolak dan Ha 
diterima. 
Jika VIF < 10 atau jika tolerance > 0.1 maka Ho diterima dan Ha 
ditolak. 
Ha diterima menunjukan adanya multikolinearitas dalam model 
regresi sedangkan jika Ha ditolak menunjukkan tidak ada 
multikolineritas antar variabel bebas dalam model regresi. 
b. Uji Heteroskedastisitas 
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam 
model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual atau 
pengamatan kepengamatan lain. Jika varians dari satu pengamatan 
ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas. 
Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau yang 
tidak terjadi heteroskedastisitas. 
c. Uji Koefisien Determinasi (R²) 
Uji koefisien determinasi dilakukan untuk mengukur seberapa jauh 
kemampuan model dalam menerangkan variasi dari variabel
73 
terikat. Besarnya nilai R² adalah antara 0 sampai 1. Nilai R² 
menjauhi angka 1 atau mendekati 0 berarti tidak mampu variabel 
bebas menjelaskan variasi variabel terikat, R² mendekati 1 berarti 
variabel-variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang 
dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel terikat. 
d. Analisis Regresi Berganda 
Berpijak pada hipotesis yang telah dikemukakan di atas, maka 
teknik analisis data penelitian salah satunya menggunakan teknik 
analisis persamaan regresi. Penggunaan teknik persamaan regresi 
bertujuan untuk menjelaskan pola pengaruh variabel bebas dengan 
variabel terikat dengan rumus sebagai berikut: 
Y = a + bX1 + bX2 + bX3 +bX4 + e 
di mana: 
Y : Keputusan Pembelian 
a : Konstanta 
b : Koefesien regresi 
X1 : Product 
X2 : Price 
X3 : Place 
X4 ; Promotion
74 
e. Uji Hipotesis 
1) Uji t 
Uji t digunakan untuk menentukan/menyimpulkan hasil 
penelitian, maka perlu diuji terlebih dahulu apakah r (koefesien 
korelasi) yang telah ditentukan signifikan/berarti ataukah tidak. 
Uji t juga berfungsi untuk menguji hipotesis penelitian yang 
bersifat terpisah. a = Taraf signifikansi dua arah pada derajat 
0,05 (Sugiyono, 2007: 218). Kriteria pengujiannya adalah: 
a. Ho diterima jika t hitung < t tabel. 
b. Ho ditolak jika t hitung > t tabel.

More Related Content

What's hot

Tugas kelompok langkah2_metode_ilmiah
Tugas kelompok langkah2_metode_ilmiahTugas kelompok langkah2_metode_ilmiah
Tugas kelompok langkah2_metode_ilmiah
Nisa Nifa
 
tugas karya ilmiah tentang peran statistika
tugas karya ilmiah tentang peran statistikatugas karya ilmiah tentang peran statistika
tugas karya ilmiah tentang peran statistika
Nurkhairiyah Nurkhairiyah
 
Analisis data statistik oleh sudibyo supardi
Analisis data statistik oleh sudibyo supardiAnalisis data statistik oleh sudibyo supardi
Analisis data statistik oleh sudibyo supardi
Dedi Mukhlas
 
Analisis data-spasial
Analisis data-spasialAnalisis data-spasial
Analisis data-spasial
Riyadi Davit
 
Bab. 9 regresi linear sederhana.1
Bab. 9 regresi linear sederhana.1Bab. 9 regresi linear sederhana.1
Bab. 9 regresi linear sederhana.1
Bayu Bayu
 
Tabel statistik
Tabel statistikTabel statistik
Tabel statistik
Jasa Olah Data Statistik
 
Ppt Eksperimen
Ppt EksperimenPpt Eksperimen
Ppt Eksperimen
Marhamah Fajriyah N
 
Statistika dasar uji hipotesis {ppt}
Statistika dasar uji hipotesis {ppt}Statistika dasar uji hipotesis {ppt}
Statistika dasar uji hipotesis {ppt}
nurwa ningsih
 
Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2
Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2
Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2
HendricoYehezky
 
P12 uji persyaratan instrumen
P12 uji persyaratan instrumenP12 uji persyaratan instrumen
P12 uji persyaratan instrumen
M. Jainuri, S.Pd., M.Pd
 
Uji untuk 2 sampel dependen
Uji untuk 2 sampel dependenUji untuk 2 sampel dependen
Uji untuk 2 sampel dependen
Angga Mahendra
 
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, Jenis
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, JenisPENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, Jenis
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, Jenis
Diana Amelia Bagti
 
Salinan_sistem_ekskresi.pdf
Salinan_sistem_ekskresi.pdfSalinan_sistem_ekskresi.pdf
Salinan_sistem_ekskresi.pdf
puputnovatriani
 
Penelitian kausal komparatif
Penelitian kausal komparatifPenelitian kausal komparatif
Penelitian kausal komparatif
Google
 
PPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaPPT Regresi Berganda
PPT Regresi Berganda
Lusi Kurnia
 
Makalah Pengujian Hipotesis
Makalah Pengujian HipotesisMakalah Pengujian Hipotesis
Makalah Pengujian Hipotesis
Ghian Velina
 
Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...
Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...
Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...
infosanitasi
 

What's hot (20)

Study kasus
Study kasusStudy kasus
Study kasus
 
Tugas kelompok langkah2_metode_ilmiah
Tugas kelompok langkah2_metode_ilmiahTugas kelompok langkah2_metode_ilmiah
Tugas kelompok langkah2_metode_ilmiah
 
tugas karya ilmiah tentang peran statistika
tugas karya ilmiah tentang peran statistikatugas karya ilmiah tentang peran statistika
tugas karya ilmiah tentang peran statistika
 
Analisis data statistik oleh sudibyo supardi
Analisis data statistik oleh sudibyo supardiAnalisis data statistik oleh sudibyo supardi
Analisis data statistik oleh sudibyo supardi
 
Makalah statistika
Makalah statistikaMakalah statistika
Makalah statistika
 
Analisis data-spasial
Analisis data-spasialAnalisis data-spasial
Analisis data-spasial
 
Bab. 9 regresi linear sederhana.1
Bab. 9 regresi linear sederhana.1Bab. 9 regresi linear sederhana.1
Bab. 9 regresi linear sederhana.1
 
Tabel statistik
Tabel statistikTabel statistik
Tabel statistik
 
Ppt Eksperimen
Ppt EksperimenPpt Eksperimen
Ppt Eksperimen
 
Statistika dasar uji hipotesis {ppt}
Statistika dasar uji hipotesis {ppt}Statistika dasar uji hipotesis {ppt}
Statistika dasar uji hipotesis {ppt}
 
Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2
Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2
Laporan praktikum fisika kelas 10 mid semester 2
 
P12 uji persyaratan instrumen
P12 uji persyaratan instrumenP12 uji persyaratan instrumen
P12 uji persyaratan instrumen
 
Uji untuk 2 sampel dependen
Uji untuk 2 sampel dependenUji untuk 2 sampel dependen
Uji untuk 2 sampel dependen
 
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, Jenis
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, JenisPENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, Jenis
PENULISAN KARYA ILMIAH - Konsep Dasar, Pengertian, Kegunaan, Jenis
 
Salinan_sistem_ekskresi.pdf
Salinan_sistem_ekskresi.pdfSalinan_sistem_ekskresi.pdf
Salinan_sistem_ekskresi.pdf
 
Ukuran penyebaran
Ukuran penyebaranUkuran penyebaran
Ukuran penyebaran
 
Penelitian kausal komparatif
Penelitian kausal komparatifPenelitian kausal komparatif
Penelitian kausal komparatif
 
PPT Regresi Berganda
PPT Regresi BergandaPPT Regresi Berganda
PPT Regresi Berganda
 
Makalah Pengujian Hipotesis
Makalah Pengujian HipotesisMakalah Pengujian Hipotesis
Makalah Pengujian Hipotesis
 
Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...
Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...
Pentingnya Aspek Advokasi dan Sinergi Sektor Kesehatan dalam Pelaksanaan Prog...
 

Viewers also liked

Bab iv hasil dan pembahasan
Bab iv hasil dan pembahasanBab iv hasil dan pembahasan
Bab iv hasil dan pembahasanDickdick Maulana
 
BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...
BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...
BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...
princesskemala
 
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasanBab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
saomaoma2299
 
BAB 4 Penelitian
BAB 4 PenelitianBAB 4 Penelitian
BAB 4 Penelitian
Budi Handoyo
 
Ki Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat Pendidikannya
Ki Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat PendidikannyaKi Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat Pendidikannya
Ki Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat Pendidikannya
ariefbudimansarah
 
Bab, i, ii, iii, iv, v copy
Bab, i, ii, iii, iv, v copyBab, i, ii, iii, iv, v copy
Bab, i, ii, iii, iv, v copy
Nona Mere
 
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...
Harsono Ahmad
 
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
indriaminati
 
Jurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blogJurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blogVaza Ienstinc
 
Perhitungan Manual korelasi dan regresi
Perhitungan Manual korelasi dan regresiPerhitungan Manual korelasi dan regresi
Perhitungan Manual korelasi dan regresi
saiful ghozi
 
Critical book report metodologi penenlitian
 Critical book report metodologi penenlitian Critical book report metodologi penenlitian
Critical book report metodologi penenlitian
Muhammad Tarigan II
 
Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.
Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.
Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.Vhentha Agabag
 
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
Agus Melas Agues
 
Teknik korelasi product moment
Teknik korelasi product momentTeknik korelasi product moment
Teknik korelasi product moment
ariyana96
 
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasanBab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasanLulu Nurul
 
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPASANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
Uofa_Unsada
 
Statistik perwakilan data (word)-hantar
Statistik perwakilan data (word)-hantarStatistik perwakilan data (word)-hantar
Statistik perwakilan data (word)-hantarMiccaill Casparov
 

Viewers also liked (20)

skripsi bab 4 bab 5
skripsi bab 4 bab 5skripsi bab 4 bab 5
skripsi bab 4 bab 5
 
Bab iv hasil dan pembahasan
Bab iv hasil dan pembahasanBab iv hasil dan pembahasan
Bab iv hasil dan pembahasan
 
BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...
BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...
BAB I, II, III ANALISIS BAURAN PEMASARAN DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PROGRAM USEE...
 
Statistika
StatistikaStatistika
Statistika
 
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasanBab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
 
#1 ekomet
#1 ekomet#1 ekomet
#1 ekomet
 
BAB 4 Penelitian
BAB 4 PenelitianBAB 4 Penelitian
BAB 4 Penelitian
 
Ki Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat Pendidikannya
Ki Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat PendidikannyaKi Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat Pendidikannya
Ki Hajar Dewantara dan Sekilas Filsafat Pendidikannya
 
Bab, i, ii, iii, iv, v copy
Bab, i, ii, iii, iv, v copyBab, i, ii, iii, iv, v copy
Bab, i, ii, iii, iv, v copy
 
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...
Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran dan Gaya HidupTerhadap Keputusan Pembelian...
 
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KETPUTUSAN PEMBELIAN DI CHATIME CIHAMPELAS...
 
Jurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blogJurnal lengkap ke blog
Jurnal lengkap ke blog
 
Perhitungan Manual korelasi dan regresi
Perhitungan Manual korelasi dan regresiPerhitungan Manual korelasi dan regresi
Perhitungan Manual korelasi dan regresi
 
Critical book report metodologi penenlitian
 Critical book report metodologi penenlitian Critical book report metodologi penenlitian
Critical book report metodologi penenlitian
 
Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.
Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.
Bab 1,2,3,4,5,daftar pustaka dan lampiran.
 
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
108967219 contoh-soal-penyelesaian-analisa-regresi-dan-korelasi-jurusan-tekni...
 
Teknik korelasi product moment
Teknik korelasi product momentTeknik korelasi product moment
Teknik korelasi product moment
 
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasanBab iv hasil penelitian dan pembahasan
Bab iv hasil penelitian dan pembahasan
 
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPASANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KORAN KOMPAS
 
Statistik perwakilan data (word)-hantar
Statistik perwakilan data (word)-hantarStatistik perwakilan data (word)-hantar
Statistik perwakilan data (word)-hantar
 

Similar to Bab 4

BAB 3 - ERSA.docx
BAB 3 - ERSA.docxBAB 3 - ERSA.docx
BAB 3 - ERSA.docx
Ismail585880
 
Bab 3 perjuangan fix
Bab 3 perjuangan fixBab 3 perjuangan fix
Bab 3 perjuangan fix
AliandoBrachman
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii metodologi penelitian
Bab iii metodologi penelitianBab iii metodologi penelitian
Bab iii metodologi penelitian
Andrey Vallelo
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab 3.pdf
Bab 3.pdfBab 3.pdf
Bab 3.pdf
Trii9
 
10410102 bab 3
10410102 bab 310410102 bab 3
10410102 bab 3
Mauritsius Gareta
 
BAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdf
BAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdfBAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdf
BAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdf
jumN
 
Rangkuman kelompok ke 3
Rangkuman kelompok ke 3Rangkuman kelompok ke 3
Rangkuman kelompok ke 3
Ida Susanti
 
Ringkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open source
Ringkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open sourceRingkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open source
Ringkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open sourceZaien Knight
 
Pendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptx
Pendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptxPendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptx
Pendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptx
Alimudin Garbiz
 
Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018
Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018
Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018
edwinjunianto
 
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.pptBab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
AlleriaWarmane
 
ANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESAR
ANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESARANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESAR
ANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESAR
moses hadun
 
Pengertian dan urgensi penelitian
Pengertian dan urgensi penelitianPengertian dan urgensi penelitian
Pengertian dan urgensi penelitian
Fredika Ayu Lestari
 
metode penelitian eksperimen
metode penelitian eksperimenmetode penelitian eksperimen
metode penelitian eksperimen
AjengIlla
 
Kelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptx
Kelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptxKelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptx
Kelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptx
saidil1
 
Ringkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung Mangkurat
Ringkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung MangkuratRingkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung Mangkurat
Ringkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung MangkuratIndah Ayu Septriyaningrum
 

Similar to Bab 4 (20)

BAB 3 - ERSA.docx
BAB 3 - ERSA.docxBAB 3 - ERSA.docx
BAB 3 - ERSA.docx
 
Bab 3 perjuangan fix
Bab 3 perjuangan fixBab 3 perjuangan fix
Bab 3 perjuangan fix
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Bab iii metodologi penelitian
Bab iii metodologi penelitianBab iii metodologi penelitian
Bab iii metodologi penelitian
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Bab 3.pdf
Bab 3.pdfBab 3.pdf
Bab 3.pdf
 
10410102 bab 3
10410102 bab 310410102 bab 3
10410102 bab 3
 
BAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdf
BAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdfBAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdf
BAB 3 (1) APLIKASI SEM.pdf
 
Rangkuman kelompok ke 3
Rangkuman kelompok ke 3Rangkuman kelompok ke 3
Rangkuman kelompok ke 3
 
Ringkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open source
Ringkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open sourceRingkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open source
Ringkasan dan jurnal penelitian penggunaan software open source
 
Pendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptx
Pendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptxPendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptx
Pendekatan_kuantitatif-Alimudin, S.Pd.I, M.Ud.pptx
 
Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018
Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018
Edwin junianto, cecilia sri mindarti, tahap penelitian, ut, 2018
 
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.pptBab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
 
Simeeeeeeeeet
SimeeeeeeeeetSimeeeeeeeeet
Simeeeeeeeeet
 
ANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESAR
ANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESARANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESAR
ANALISIS PEMILIHAN KONSTRUKSI KUDA-KUDA BAJA BENTANG BESAR
 
Pengertian dan urgensi penelitian
Pengertian dan urgensi penelitianPengertian dan urgensi penelitian
Pengertian dan urgensi penelitian
 
metode penelitian eksperimen
metode penelitian eksperimenmetode penelitian eksperimen
metode penelitian eksperimen
 
Kelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptx
Kelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptxKelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptx
Kelompok 1 Penelitian Kuantitatif (1).pptx
 
Ringkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung Mangkurat
Ringkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung MangkuratRingkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung Mangkurat
Ringkasan Penelitian Gaya Belajar Mahasiswa FMIPA Universitas Lambung Mangkurat
 
Ringkasan materi
Ringkasan materiRingkasan materi
Ringkasan materi
 

Bab 4

  • 1. BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil objek penelitian di Supermarket Super Indo.. Penelitian mulai dilaksanakan pada ......2014 sampai dengan .........2014. 4.2. Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey kausal dengan angket, jawaban angket ditentukan dalam bentuk Skala Likert. Angket tersebut digunakan sebagai sumber data, bila dilihat dari sumber datanya, maka pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer, dan sumber skunder. Sugiyono (2004), dalam bukunya yang berjudul Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D mengatakan sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data. Melalui survey, informasi yang dikumpulkan dari responden dengan menggunakan angket untuk semua variabel, baik variabel product, price, place, dan promotion maupun keputusan pembelian. Hal ini dimaksudkan untuk mengambil suatu generalisasi dari penelitian yang tidak memerlukan kontrol seperti halnya penelitian eksperimen, tetapi generalisasi yang dilakukan dapat lebih akurat dengan menggunakan sampel yang representatif. Dalam penelitian ini ada dua data yang digunakan dalam menjawab 61
  • 2. 62 hipotesis penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang berasal langsung dari sumber data yang dikumpulkan secara khusus dan berhubungan langsung dengan masalah yang diteliti. Sedangkan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari pihak lain dalam bentuk yang sudah jadi berupa pulikasi (J. Supranto, 2000, p.10). Sedangkan bagaimana pengaruh antara variable-variable dipengaruhi, maka penulis akan menggunakan pendekatan korektif, atau yang lebih disebut dengan metode asosiatif. Metode asosiatif (korektif) adalah penelitian yang berusaha untuk mencari pengaruh antar satu variable terhadap variable yang lain (J. Supranto, 2000, p.10). Pendekatan kualitas dan korelatif memberikan arti bahwa penelitian ini dirancang untuk menentukan pengaruh antar variable penelitian yang berbeda yaitu variable bebas (product, price, place dan promotion), dengan variable terikat yaitu keputusan pembelian. Pendekatan ini bukan hanya sekedar untuk memberikan deskripsi saja, tetapi mencakup dan menguji pengaruh antara variable bebas terhadap variable terikat, yang pada gilirannya akan dapat diketahui seberapa besar pengaruh variable bebas terhadap variable terikat serta besarnya pengaruh yang terjadi. 4.3. Metode Penelitian Metode penelitian adalah teknik atau cara mencari, memperoleh, mengumpulkan atau mencatat data, baik berupa primer maupun data sekunder yang dapat digunakan untuk keperluan menyusun karya ilmiah dan kemudian menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pokok-pokok permasalahan sehingga akan didapat suatu kebenaran atas data yang diperoleh penulis. (Lamb.
  • 3. 63 Hair, McDaniel (2001: 146) Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, yaitu metode yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai keadaan perusahaan yang sebenarnya, khusunya menyangkut aspek-aspek yang diteliti dimana data dan informasi yang didapatkan akan dikumpulkan, dan metode kuantitatif diuraikan sebagai bahan untuk Tugas Akhir. Penelitian ini dirancang dengan mengunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode statistik deskriptif digunakan untuk menjelaskan fenomena yang terjadi perihal data penelitian. Sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat pada penelitian ini. 4.4. Operasionalisasi Variabel Definisi operasiona; variablel terdiri dari variable bebas (X) dan variable terikat (Y). Variable bebas dalam perumusan masalah pertama adalah bauran pemasaran eceran yang terdiri dari: Product (X1), Price (X2), Place (X3), Promotion (X4). Sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah Keputusan Pembelian (Y). Definisi operasional variabel dari hipotesis pertama dapat dilihat pada Tabel 3.2 berikut:
  • 4. 64 Tabel 4.1. Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Indikator Pengukuran Product (X1) Segala sesuatu yang dapat ditawarkan oleh supermarket super indo ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, yang dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan konsumen. 1. Variasi produk yang dijual 2. Kualitas produk 3. Ketersediaan produk lengkap/ serba ada Skala Likert Price (X2) Sejumlah uang yang dibayarkan atas barang dan jasa, atau sejumlah nilai yang konsumen tukarkan dalam rangka mendapatkan manfaat dalam menggunakan barang dan jasa. 1. Harga produk yang murah 2. Harga produk dibandingkan pesaing 3. Potongan pembelian/ diskon. Skala Likert Place (X3) Lokasi adalah faktor yang sangat penting dalam bauran pemasaran. Pada lokasi yang tepat, sebuah supermarket akan lebih sukses diandingkan supermarket kainnya yang berlokasi kurang strategis, meskipun keduanya menjual produk yang sama, oleh pegawai yang sama banyak dan terampil, dan sama-sama punya penataan yang bagus. 1. Kemudahan sarana Transportasi 2. Waktu untuk mencapai singkat 3. Berada di pusat perbelanjaan Skala Likert Promotion (X4) Aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh supermarket super indo untuk mendorong konsumen agar mau menjadi pembeli atau bahkan menjadi konsumen setia. 1. Iklan 2. Promosi penjualan 3. Penjualan pribadi Skala Likert Keputusan Pembelian (Y) Ada lima tahap yang dilalui konsumen dalam proses pembelian, yaitu pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku setelah pembelian 1. Pengenalan Masalah (Problem Recognition) 2. Pencarian Informasi (Information Searching) 3. Evaluasi Alternatif (Evaluating Alternative) 4. Keputusan Pembelian (Purchase Decision) 5. Perilaku Purna Jual (Post Purchase Behavior) Skala Likert Sumber: Kotler dan Armstrong (1991, p.222), Keegan, Moriarty, Duncan (1995, p.491), Stanton (1998, p.304), George E. Belch dan Michael A. Belch (2004,16)
  • 5. 65 4.5. Populasi dan Sampel Populasi adalah gabungan dari seluruh elemen yang berbentuk peristiwa, hal, atau orang yang memiliki karakteristik serupa yang menjadi pusat perhatian peneliti, karenanya dipandang sebagai semesta penelitian (Ferdianad, 2006). Poulasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen yang berada di perusahaan Supermarket Super Indo yang berjumlah ...... konsumen. Sampel merupakan subset dari populasi, terdiri dari beberapa anggota populasi (Ferdinand, 2006). Dalam penelitian ini tidak digunakan teknik sampling karena sampel yang diteliti adalah keseluruhan dari populasi yang ada atau disebut dengan sensus. Mengingat jumlah populasi hanya sebesar .....konsumen, maka layak untuk diambil keseluruhan untuk dijadikan sampel tanpa harus mengambil sampel dalam jumlah tertentu. Sehingga sampel dari penelitian ini adalah seluruh konsumen Supermarket Super Indo. 4.6. Teknik Pengumpulan Data Guna mendapatkan data yang diperlukan, maka dilakukan pengumpulan data dengan memakai metode sebagai berikut : 1. Studi Kepustakaan. Dalam hal ini penulis berusaha membaca literatur, prosedur, diktat serta laporan penelitian terdahulu yang sesuai atau yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas. 2. Angket/kuesioner Adalah pengumpulan data yang menggunakan kuesioner (angket) sebagai alat bantu yang ditujukan kepada responden.
  • 6. 66 Hasil–hasil jawaban atau tanggapan dari respoden dalam menjawab kuesioner. Oleh karena itu, untuk dapat dianalisis secara kuantitatif maka jawaban diberi skor berdasarkan skala interval dengan metode Likert. Skala Likert mempunyai interval 1– 5. Tetapi dalam penelitian ini hanya digunakan interval 1– 5. Nilai tengah dihilangkan untuk menghindari kecenderungan responden memilih alternatif jawaban yang berada pada nilai tengah tersebut. Untuk jawaban yang mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi skor tertinggi dan untuk jawaban yang tidak mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi skor terendah. Adapun pemberian skor tersebut adalah sebagai berikut : 1. Untuk jawaban yang sangat mendukung pertanyaan atau pernyataan, diberi nilai 5. 2. Untuk jawaban yang mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi nilai 4. 3. Untuk jawaban yang tidak menjawab pertanyaan atau pernyataan diberi nilai 3 4. Untuk jawaban yang kurang mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi nilai 2. 5. Untuk jawaban yang tidak mendukung pertanyaan atau pernyataan diberi nilai 1. 4.7. Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian pengaruh antara variabel produk, harga, tempat dan promosi terhadap variabel keputusan pembelian adalah kombinasi antara teknik statistik deskriptif dan teknik statistik inferensial:
  • 7. 67 1. Teknik statistik deskriptif, dalam hal ini digunakan untuk menyajikan data setiap variabel secara sendiri-sendiri dan selanjutnya juga digunakan untuk mengukur gejala pusat yang mencakup median, modus, rerata dan ukuran penyebaran dengan menggunakan standar deviasi serta dilengkapi dengan tabel frekwensi dan grafik berbentuk histogram. 2. Teknik statistik inferensial, dipergunakan untuk menguji hipotesis penelitian, dengan analisis regresi dan korelasi sederhana/berganda dan sebelumnya dilakukan pengujian terhadap persyaratan analisis melalui uji taksiran untuk setiap regresi sederhana maupun berganda serta uji homogenitas varian Y atas variabel X1, X2 X3 dan X4. Didalam penelitian ini, untuk mengubah data dari kualitatif menjadi kuantitatif, penulis menggunakan skala likert. Menurut Sugiono (2007: 73) skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Pembobotan jawaban kuesioner menggunakan skala Likert lima poin. Dalam instrumen penelitian telah disediakan alternatif jawaban dari setiap butir pertanyaan dan responden dapat memilih satu dari jawaban yang sesuai, setiap butir bernilai 1 sampai 5 disesuaikan dengan alternatif-alternatif jawaban yang dipilih dari masing-masing pernyataan. Kelima penilaian tersebut diberikan bobot sebagai berikut:
  • 8. 68 Tabel 7. Pilihan dan Nilai Jawaban untuk Tiap Item Pertanyaan Nilai Kategori 5 Sangat Setuju (SS) 4 Setuju (S) 3 Netral (N) 2 Tidak Setuju (TS) 1 Sangat Tidak Setuju (STS) Sumber : Sugiono ( 2007 :73) Teknik analisis data adalah serangkaian kegiatan mengelola data yang dikumpulkan dari hasil penelitian dan kemudian dibentuk menjadi seperangkat hasil. Analisis data dilakukan agar dapat mengelola data yang lebih teliti dan akurat agar hasil yang diinginkan dapat memuaskan. Untuk mengukur dan menguji hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat, di mana variabel bebasnya terdiri dari lebih dari satu variabel, maka pengujian data dilakukan dengan menggunakan analisis Komputer Statistik SPSS for Windows ver. 16.0 guna memproses data penelitian yang terdiri dari beberapa pokok bahasan antara lain: 1. Uji Validitas Uji validitas ini diperoleh dengan cara mengkorelasi setiap skor indikator dengan total skor indikator variabel, kemudian hasil korelasi dibandingkan dengan nilai kritis pada taraf signifikan 0,05. Suatu instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud.
  • 9. 69 Menurut Sugiyono (2004:138) Uji validitas adalah untuk mengetahui tingkat kevalidan dari instrumen kuesioner yang digunakan dalam pengumpulan data. Uji validitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah item-item yang tersaji dalam kuesioner benar-benar mampu mengungkapkan dengan pasti apa yang akan diteliti. Menurut Sugiyono (2004:138) “Cara yang digunakan adalah dengan analisa item, dimana setiap nilai yang ada pada setiap butir untuk suatu variabel dengan menggunakan rumus korelasi product moment.” Syarat minimum untuk dianggap valid adalah nilai rhitung > dari nilai rtable. Adapun perhitungan korelasi product moment, dengan rumus seperti yang dikemukakan oleh Arikunto (2006:220) ( )( ) å å å CU- C U n ë N å C - (å C ) N å U - (å U ) û G= 2 2 2 2 Dimana: r = koefisien korelasi variabel bebas dan variabel terikat n = banyaknya sampel x = skor tiap item y = skor total variabel
  • 10. 70 2. Reliabilitas Sedangkan uji reliabilitas menurut Arikunto (2006:145) dimaksudkan “ Untuk mengetahui adanya konsistensi alat ukur dalam penggunaannya, atau dengan kata lain alat ukur tersebut mempunyai hasil yang konsisten apabila digunakan berkali-kali pada waktu yang berbeda.” Menurut Arikunto (2006:145): “Untuk uji reliabilitas digunakan teknik Alpha cronbath, dimana suatu instrument dapat dikatakan handal (reliable) bila memiliki koefisien keandalan atau sebesar 0,6 atau lebih. Pada penelitian ini perhitungan reliabilitas menggunakan rumus alpha Arikunto (1998:138) sebagai berikut: ö ÷ ÷ ø G = å æ - ÷ø ö çè ç ç è æ - sb 2 2 1 1 11 st k k 3. Uji Asumsi Klasik Uji asumsi klasik terdiri dari Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas, Uji Autokorelasi dan Uji Heteroskedastisitas. Pengujian ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa model yang diperoleh benar-benar memenuhi asumsi dasar dalam analisis regresi yang meliputi asumsi-asumsi : terjadi normalitas, tidak terjadi multikolinearitas, tidak terjadi autokorelasi, dan tidak terjadi heteroskedastisitas, serta untuk mengetahui apakah model regresi benar-benar menunjukkan tingkat
  • 11. 71 yang signifikan dan representatif atau disebut BLUE (Best Linier Unbiased Estimator). Dalam penelitian ini karena menggunakan data primer dan analisis regresi berganda maka hanya menggunakan uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas dan koefisien determinasi (R2). Dengan penjelasan seperti berikut: a. Uji Multikolineritas Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi ditemukan adanya korelasi atau hubungan yang signifikan antar variabel bebas dimana dalam model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebasnya. Multikolinearitas akan menyebabkan koefisien regresi bernilai kecil dan standar error regresi bernilai besar sehingga pengujian variabel bebas secara individu akan menjadi tidak signifkan. Multikolinearitas dapat dilihat dari nilai tolerance dan VIF (Variance Inflation Factor). Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel bebas yang dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Semakin tinggi VIF mengindikasikan bahwa multikolinearitas diantara variabel bebas akan semakin tinggi dimana standar nilai adalah 10, sedangkan tolerance mengukur variabelitas variabel bebas terpilih yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Nilai yang umum dipakai adalah nilai tolerace sebesar 0.1 atau sama dengan nilai VIF 10.
  • 12. 72 Rumus yang digunakan dalam multikolinearitas adalah : 1 i R 1 2 i VIF - = Hipotesa yang digunakan dalam uji multikolinearitas adalah: Ho : Tidak ada Mulitkolinearitas Ha : Ada Multikolinearitas Dasar pengambilan keputusannya adalah : Jika VIF > 10 atau jika tolerance < 0.1 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jika VIF < 10 atau jika tolerance > 0.1 maka Ho diterima dan Ha ditolak. Ha diterima menunjukan adanya multikolinearitas dalam model regresi sedangkan jika Ha ditolak menunjukkan tidak ada multikolineritas antar variabel bebas dalam model regresi. b. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual atau pengamatan kepengamatan lain. Jika varians dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau yang tidak terjadi heteroskedastisitas. c. Uji Koefisien Determinasi (R²) Uji koefisien determinasi dilakukan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi dari variabel
  • 13. 73 terikat. Besarnya nilai R² adalah antara 0 sampai 1. Nilai R² menjauhi angka 1 atau mendekati 0 berarti tidak mampu variabel bebas menjelaskan variasi variabel terikat, R² mendekati 1 berarti variabel-variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel terikat. d. Analisis Regresi Berganda Berpijak pada hipotesis yang telah dikemukakan di atas, maka teknik analisis data penelitian salah satunya menggunakan teknik analisis persamaan regresi. Penggunaan teknik persamaan regresi bertujuan untuk menjelaskan pola pengaruh variabel bebas dengan variabel terikat dengan rumus sebagai berikut: Y = a + bX1 + bX2 + bX3 +bX4 + e di mana: Y : Keputusan Pembelian a : Konstanta b : Koefesien regresi X1 : Product X2 : Price X3 : Place X4 ; Promotion
  • 14. 74 e. Uji Hipotesis 1) Uji t Uji t digunakan untuk menentukan/menyimpulkan hasil penelitian, maka perlu diuji terlebih dahulu apakah r (koefesien korelasi) yang telah ditentukan signifikan/berarti ataukah tidak. Uji t juga berfungsi untuk menguji hipotesis penelitian yang bersifat terpisah. a = Taraf signifikansi dua arah pada derajat 0,05 (Sugiyono, 2007: 218). Kriteria pengujiannya adalah: a. Ho diterima jika t hitung < t tabel. b. Ho ditolak jika t hitung > t tabel.