Manajemen membutuhkan berbagai jenis informasi untuk pengambilan keputusan, tergantung pada tingkat dan jenis kegiatan manajemen. Sistem informasi memainkan peran penting dalam menyediakan informasi yang relevan untuk mendukung keputusan strategis, taktis, dan operasional.
Makalah ini membahas tentang fungsi pengendalian yang terdiri dari 3 tahap yaitu pengukuran, perbandingan, dan pengambilan tindakan. Jenis-jenis pengendalian meliputi feedforward, concurrent, dan feedback. Proses pengendalian bertujuan untuk memastikan kinerja sesuai target yang ditetapkan.
Latihan soal konsep sistem informasi pertemuan minggu ke 2Khoirul Faiz
Dokumen tersebut berisi pertanyaan latihan mengenai konsep sistem informasi yang mencakup definisi sistem, tujuan sistem informasi, alasan memahami sistem teknologi informasi, peran sistem teknologi informasi, tujuan sistem informasi akuntansi, karakteristik sistem, dan pengertian sistem penunjang keputusan.
Dokumen ini membahas tentang desentralisasi dan evaluasi kinerja. Desentralisasi adalah situasi dimana pembuatan keputusan melibatkan seluruh elemen organisasi. Evaluasi kinerja menggunakan pengukuran seperti return on investment, residual income, dan sistem kompensasi untuk manajer agar tujuannya sejalan dengan perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dalam organisasi, yang mencakup tiga variabel utama yaitu karakteristik biografis seperti umur, jenis kelamin, ras, disabilitas; kemampuan intelektual dan fisik; serta program manajemen keragaman yang efektif untuk meningkatkan kinerja organisasi dengan memanfaatkan keragaman sumber daya manusia. Manajemen keragaman yang inklusif dan adil diperlukan untuk mencapai
INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI DAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGITutiMaisharoh
Modul ini membahas tentang infrastruktur teknologi informasi yang terdiri dari tujuh komponen utama, tren platform perangkat keras dan perangkat lunak terkini, serta isu-isu manajemen yang terkait dengan pengembangan infrastruktur teknologi informasi perusahaan. Studi kasus yang dibahas adalah mengenai kemungkinan menggunakan smartphone pribadi untuk bekerja dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan.
Manajemen membutuhkan berbagai jenis informasi untuk pengambilan keputusan, tergantung pada tingkat dan jenis kegiatan manajemen. Sistem informasi memainkan peran penting dalam menyediakan informasi yang relevan untuk mendukung keputusan strategis, taktis, dan operasional.
Makalah ini membahas tentang fungsi pengendalian yang terdiri dari 3 tahap yaitu pengukuran, perbandingan, dan pengambilan tindakan. Jenis-jenis pengendalian meliputi feedforward, concurrent, dan feedback. Proses pengendalian bertujuan untuk memastikan kinerja sesuai target yang ditetapkan.
Latihan soal konsep sistem informasi pertemuan minggu ke 2Khoirul Faiz
Dokumen tersebut berisi pertanyaan latihan mengenai konsep sistem informasi yang mencakup definisi sistem, tujuan sistem informasi, alasan memahami sistem teknologi informasi, peran sistem teknologi informasi, tujuan sistem informasi akuntansi, karakteristik sistem, dan pengertian sistem penunjang keputusan.
Dokumen ini membahas tentang desentralisasi dan evaluasi kinerja. Desentralisasi adalah situasi dimana pembuatan keputusan melibatkan seluruh elemen organisasi. Evaluasi kinerja menggunakan pengukuran seperti return on investment, residual income, dan sistem kompensasi untuk manajer agar tujuannya sejalan dengan perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dalam organisasi, yang mencakup tiga variabel utama yaitu karakteristik biografis seperti umur, jenis kelamin, ras, disabilitas; kemampuan intelektual dan fisik; serta program manajemen keragaman yang efektif untuk meningkatkan kinerja organisasi dengan memanfaatkan keragaman sumber daya manusia. Manajemen keragaman yang inklusif dan adil diperlukan untuk mencapai
INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI DAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGITutiMaisharoh
Modul ini membahas tentang infrastruktur teknologi informasi yang terdiri dari tujuh komponen utama, tren platform perangkat keras dan perangkat lunak terkini, serta isu-isu manajemen yang terkait dengan pengembangan infrastruktur teknologi informasi perusahaan. Studi kasus yang dibahas adalah mengenai kemungkinan menggunakan smartphone pribadi untuk bekerja dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan.
Sistem informasi Go Ride digunakan untuk mengintegrasikan proses bisnis perusahaan seperti pemesanan, pembayaran, dan koordinasi antar cabang dan karyawan. Sistem ini memberikan manfaat untuk pengambilan keputusan manajemen dengan menyediakan laporan dan data untuk menganalisis kinerja bisnis dan membuat kebijakan strategis perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pengambilan keputusan, yang meliputi proses pengambilan keputusan, peran manajer dalam pengambilan keputusan, dan berbagai sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan seperti sistem informasi manajemen, sistem pendukung keputusan, dan sistem informasi geografis.
1. Dokumen tersebut merupakan soal latihan UAS pengantar manajemen yang mencakup beberapa aspek seperti pengertian manajemen, sumber daya manusia, organisasi, komunikasi, dan motivasi.
2. Terdapat 59 pertanyaan pilihan ganda yang mencakup berbagai konsep dasar manajemen seperti teori-teori motivasi, struktur organisasi, fungsi manajemen, sistem informasi manajemen, dan pengawasan.
3. Dokumen ter
Dokumen tersebut berisi soal-soal tentang proses bisnis dan sistem informasi yang mendukung e-business. Beberapa poin penting yang diangkat adalah tentang proses bisnis yang terdiri dari proses operasi, informasi dan manajemen, aplikasi sistem informasi seperti ERP dan CRM yang mendukung e-business, serta analisis SWOT dan desain proses bisnis.
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorDadang Solihin
[Ringkasan]
Keragaman dalam organisasi merupakan perbedaan individu dalam karakteristik seperti usia, jenis kelamin, ras, agama, orientasi seksual, dan kemampuan. Keragaman dapat memberikan manfaat bagi organisasi melalui berbagai sudut pandang baru namun juga menimbulkan tantangan seperti prasangka dan diskriminasi yang perlu dikelola dengan baik.
Integrasi bisnis dapat terjadi secara vertikal, horizontal, atau konglomerat melalui merger atau akuisisi antarperusahaan untuk mencapai tujuan pertumbuhan dan diversifikasi usaha."
Makalah ini membahas tentang sistem informasi manajemen (SIM), mulai dari pengertian SIM, sejarah perkembangan SIM sejak era komputer mainframe hingga cloud computing saat ini, model SIM, konsep subsistem informasi organisasi, dan perangkat lunak pembuat laporan yang digunakan dalam SIM.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar motivasi dan kepemimpinan dalam organisasi. Terdapat penjelasan mengenai berbagai teori motivasi seperti teori Maslow, Herzberg, dan expectancy theory serta pendekatan-pendekatan motivasi seperti pendekatan kebutuhan, keseimbangan, penguatan, dan penyusunan tujuan. Dokumen juga membahas konsep kepemimpinan dan berbagai teori terkait.
Dokumen tersebut membahas tentang keseimbangan ekonomi tiga sektor (rumah tangga, perusahaan, pemerintah) dan pengaruh sistem pajak terhadap konsumsi dan tabungan rumah tangga. Secara khusus dijelaskan bahwa pungutan pajak akan mengurangi pendapatan disposible dan selanjutnya menyebabkan penurunan konsumsi dan tabungan sebesar fungsi kecondongan mengkonsumsi dan menabung marginal kali besaran pajak.
Bab 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEDEKATAN DENGAN PELANGGAN:APLIKASI...Kasi Irawati
Sistem informasi perusahaan membantu meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan informasi untuk pengambilan keputusan manajerial. Aplikasi ini dibangun berdasarkan proses bisnis dan mencerminkan praktik terbaik untuk memfasilitasi fungsi penjualan, pemasaran, keuangan, sumber daya manusia, dan manufaktur. Sistem manajemen rantai pasokan dan hubungan pelanggan mengintegrasikan organisasi dan proses bisnis untuk menangani ketid
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas konsep dasar perilaku konsumen, termasuk pengertian, perspektif, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
2. Hubungan antara pemasaran dan perilaku konsumen juga dibahas, di mana pemasaran berusaha memenuhi kebutuhan konsumen.
3. Proses pengambilan keputusan pembelian konsumen juga dijelaskan.
Sistem informasi untuk keunggulan kompetitifakuntansi2012
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi untuk keunggulan kompetitif perusahaan. Topik utama yang dibahas antara lain tentang model sistem umum perusahaan dan lingkungannya, manajemen rantai pasokan, keunggulan kompetitif, tantangan dari pesaing global, pengembangan sistem informasi global, manajemen pengetahuan, dan perencanaan strategis sumber daya informasi.
Dokumen tersebut membahas perubahan struktural dalam proses pembangunan ekonomi Indonesia. Dokumen menjelaskan konsep pembangunan ekonomi dan perubahan struktur sektoral, termasuk pergeseran dari sektor pertanian ke industri. Dokumen juga menganalisis kondisi perekonomian Indonesia saat ini dan rekomendasi untuk pembangunan ke depan dengan fokus pada sektor transportasi, jasa, dan daya saing berbasis sumber daya alam,
Akuntansi manajemen memberikan informasi keuangan kepada manajer untuk membantu pengambilan keputusan. Informasi ini mencakup biaya produksi, penjualan, dan laporan keuangan lainnya. Akuntan manajemen bertanggung jawab menyediakan informasi akurat dan tepat waktu kepada berbagai tingkatan manajemen untuk membantu perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang relativitas keuntungan dalam bisnis. Ia menjelaskan bahwa keuntungan penting namun tidak boleh menjadi satu-satunya tujuan bisnis. Bisnis sebaiknya memberikan manfaat kepada berbagai pemangku kepentingan seperti pemegang saham, karyawan, konsumen, dan masyarakat.
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066LukmanHermanto
Makalah ini membahas analisis sistem informasi yang diterapkan pada CV. Winner Abadi Makmur berdasarkan kerangka analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, Service). Sistem informasi telah mampu mencatat ketersediaan barang namun masih terdapat selisih dengan jumlah fisik, serta belum ada peringatan jatuh tempo piutang yang menghambat perputaran modal."
Tugas sim, mayriana, putra yananto mihadi, penggunaan teknologi informasi pad...may riana
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen dengan fokus pada pengertian, fungsi, dan contoh teknologi komunikasi serta manfaat, tantangan, dan contoh sistem elektronik seperti e-commerce, IOS, EDI, dan EFT.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen yang mencakup 10 bab, mulai dari peranan sistem informasi dalam bisnis, e-business global, sistem informasi organisasi dan strategi, basis data, pengembangan sistem informasi, hingga implikasi etis dari teknologi informasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan jenis-jenis sistem informasi bisnis dan bagaimana sistem informasi mempengaruhi organisasi serta strategi yang mendukung keung
Sistem informasi Go Ride digunakan untuk mengintegrasikan proses bisnis perusahaan seperti pemesanan, pembayaran, dan koordinasi antar cabang dan karyawan. Sistem ini memberikan manfaat untuk pengambilan keputusan manajemen dengan menyediakan laporan dan data untuk menganalisis kinerja bisnis dan membuat kebijakan strategis perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pengambilan keputusan, yang meliputi proses pengambilan keputusan, peran manajer dalam pengambilan keputusan, dan berbagai sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan seperti sistem informasi manajemen, sistem pendukung keputusan, dan sistem informasi geografis.
1. Dokumen tersebut merupakan soal latihan UAS pengantar manajemen yang mencakup beberapa aspek seperti pengertian manajemen, sumber daya manusia, organisasi, komunikasi, dan motivasi.
2. Terdapat 59 pertanyaan pilihan ganda yang mencakup berbagai konsep dasar manajemen seperti teori-teori motivasi, struktur organisasi, fungsi manajemen, sistem informasi manajemen, dan pengawasan.
3. Dokumen ter
Dokumen tersebut berisi soal-soal tentang proses bisnis dan sistem informasi yang mendukung e-business. Beberapa poin penting yang diangkat adalah tentang proses bisnis yang terdiri dari proses operasi, informasi dan manajemen, aplikasi sistem informasi seperti ERP dan CRM yang mendukung e-business, serta analisis SWOT dan desain proses bisnis.
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorDadang Solihin
[Ringkasan]
Keragaman dalam organisasi merupakan perbedaan individu dalam karakteristik seperti usia, jenis kelamin, ras, agama, orientasi seksual, dan kemampuan. Keragaman dapat memberikan manfaat bagi organisasi melalui berbagai sudut pandang baru namun juga menimbulkan tantangan seperti prasangka dan diskriminasi yang perlu dikelola dengan baik.
Integrasi bisnis dapat terjadi secara vertikal, horizontal, atau konglomerat melalui merger atau akuisisi antarperusahaan untuk mencapai tujuan pertumbuhan dan diversifikasi usaha."
Makalah ini membahas tentang sistem informasi manajemen (SIM), mulai dari pengertian SIM, sejarah perkembangan SIM sejak era komputer mainframe hingga cloud computing saat ini, model SIM, konsep subsistem informasi organisasi, dan perangkat lunak pembuat laporan yang digunakan dalam SIM.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar motivasi dan kepemimpinan dalam organisasi. Terdapat penjelasan mengenai berbagai teori motivasi seperti teori Maslow, Herzberg, dan expectancy theory serta pendekatan-pendekatan motivasi seperti pendekatan kebutuhan, keseimbangan, penguatan, dan penyusunan tujuan. Dokumen juga membahas konsep kepemimpinan dan berbagai teori terkait.
Dokumen tersebut membahas tentang keseimbangan ekonomi tiga sektor (rumah tangga, perusahaan, pemerintah) dan pengaruh sistem pajak terhadap konsumsi dan tabungan rumah tangga. Secara khusus dijelaskan bahwa pungutan pajak akan mengurangi pendapatan disposible dan selanjutnya menyebabkan penurunan konsumsi dan tabungan sebesar fungsi kecondongan mengkonsumsi dan menabung marginal kali besaran pajak.
Bab 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEDEKATAN DENGAN PELANGGAN:APLIKASI...Kasi Irawati
Sistem informasi perusahaan membantu meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan informasi untuk pengambilan keputusan manajerial. Aplikasi ini dibangun berdasarkan proses bisnis dan mencerminkan praktik terbaik untuk memfasilitasi fungsi penjualan, pemasaran, keuangan, sumber daya manusia, dan manufaktur. Sistem manajemen rantai pasokan dan hubungan pelanggan mengintegrasikan organisasi dan proses bisnis untuk menangani ketid
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas konsep dasar perilaku konsumen, termasuk pengertian, perspektif, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
2. Hubungan antara pemasaran dan perilaku konsumen juga dibahas, di mana pemasaran berusaha memenuhi kebutuhan konsumen.
3. Proses pengambilan keputusan pembelian konsumen juga dijelaskan.
Sistem informasi untuk keunggulan kompetitifakuntansi2012
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi untuk keunggulan kompetitif perusahaan. Topik utama yang dibahas antara lain tentang model sistem umum perusahaan dan lingkungannya, manajemen rantai pasokan, keunggulan kompetitif, tantangan dari pesaing global, pengembangan sistem informasi global, manajemen pengetahuan, dan perencanaan strategis sumber daya informasi.
Dokumen tersebut membahas perubahan struktural dalam proses pembangunan ekonomi Indonesia. Dokumen menjelaskan konsep pembangunan ekonomi dan perubahan struktur sektoral, termasuk pergeseran dari sektor pertanian ke industri. Dokumen juga menganalisis kondisi perekonomian Indonesia saat ini dan rekomendasi untuk pembangunan ke depan dengan fokus pada sektor transportasi, jasa, dan daya saing berbasis sumber daya alam,
Akuntansi manajemen memberikan informasi keuangan kepada manajer untuk membantu pengambilan keputusan. Informasi ini mencakup biaya produksi, penjualan, dan laporan keuangan lainnya. Akuntan manajemen bertanggung jawab menyediakan informasi akurat dan tepat waktu kepada berbagai tingkatan manajemen untuk membantu perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan.
Dokumen tersebut membahas tentang relativitas keuntungan dalam bisnis. Ia menjelaskan bahwa keuntungan penting namun tidak boleh menjadi satu-satunya tujuan bisnis. Bisnis sebaiknya memberikan manfaat kepada berbagai pemangku kepentingan seperti pemegang saham, karyawan, konsumen, dan masyarakat.
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066LukmanHermanto
Makalah ini membahas analisis sistem informasi yang diterapkan pada CV. Winner Abadi Makmur berdasarkan kerangka analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, Service). Sistem informasi telah mampu mencatat ketersediaan barang namun masih terdapat selisih dengan jumlah fisik, serta belum ada peringatan jatuh tempo piutang yang menghambat perputaran modal."
Tugas sim, mayriana, putra yananto mihadi, penggunaan teknologi informasi pad...may riana
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen dengan fokus pada pengertian, fungsi, dan contoh teknologi komunikasi serta manfaat, tantangan, dan contoh sistem elektronik seperti e-commerce, IOS, EDI, dan EFT.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen yang mencakup 10 bab, mulai dari peranan sistem informasi dalam bisnis, e-business global, sistem informasi organisasi dan strategi, basis data, pengembangan sistem informasi, hingga implikasi etis dari teknologi informasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan jenis-jenis sistem informasi bisnis dan bagaimana sistem informasi mempengaruhi organisasi serta strategi yang mendukung keung
Sistem informasi sangat penting bagi organisasi bisnis. Ia membantu meningkatkan kinerja perusahaan, proses pengambilan keputusan, serta keunggulan kompetitif untuk bertahan di era digital. Sistem informasi harus selaras dengan budaya, struktur, dan proses bisnis organisasi. Manajemen perlu memahami dampak sistem terhadap organisasi guna mengoptimalkan teknologi informasi.
Tugas sim, wanda soraya,yananto mihadi p., s.e., m.si., cma, penggunaan tekno...wandasoraya
Pemanfaatan teknologi informasi (TI) dalam bisnis dapat meningkatkan layanan kepada pelanggan, meminimalkan biaya bisnis, dan menciptakan peluang baru. TI seperti internet memungkinkan perusahaan untuk berinteraksi dengan pelanggan dan mitra bisnis secara global dan terus-menerus. Hal ini dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan keuntungan bisnis.
Siklus hidup pengembangan sistem merupakan proses berlogika yang digunakan oleh analis, perancang, pemrogram dan pengguna untuk membangun sistem informasi dan aplikasi komputer. Terdiri dari perencanaan, analisis, dan perancangan untuk mengidentifikasi masalah dan persyaratan serta merancang solusi.
Siklus hidup pengembangan sistem merupakan proses berlogika yang digunakan oleh analis, perancang, programmer, dan pengguna untuk membangun sistem informasi dan aplikasi komputer. Terdiri dari perencanaan, analisis, dan perancangan untuk mengidentifikasi masalah dan persyaratan serta merancang solusi.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi, organisasi, dan strategi perusahaan dalam menunjang proses bisnis dan pengambilan keputusan.
2. Sistem informasi dapat mempengaruhi organisasi dengan meningkatkan efisiensi dan menata ulang struktur organisasi.
3. Model rantai nilai digunakan untuk menganalisis bagaimana sistem informasi dapat mendukung keunggulan komp
Dokumen tersebut membahas dinamika penerapan e-business di Indonesia, termasuk prospek dan tantangan penerapannya. Beberapa prospek yang disebutkan antara lain pengembangan aplikasi untuk manajemen internal perusahaan, fokus pada komunitas generasi muda, penyediaan konten digital berharga, dan pengembangan perangkat keras serta perangkat lunak mobile.
Dokumen tersebut membahas tentang peranan telekomunikasi dan teknologi informasi dalam dunia bisnis modern. Teknologi komunikasi dan jaringan seperti internet, telepon seluler, dan komputer mobile telah menjadi kritis untuk bisnis untuk berkomunikasi dengan pelanggan, pemasok, dan karyawan. Dokumen tersebut juga menjelaskan teknologi dasar yang mendukung jaringan digital dan internet seperti client-server computing, packet switching, dan protokol seperti TCP/IP.
1. 1
Bab 3
Sistem Informasi, Organisasi, dan Strategi
Verison atau AT & T, Manakahyang terbaik dalam penerapan strategi
digital ?
erison dan AT&T adalah dua perusahaan yang bergerak di bidang jasa
telekomunikasi terbesar di Amerika Serikat. Selain menggunakan
jasa komunikasi suara yang tersedia , para pelanggan mereka menggunakan
jaringan komunikasi untuk menjelajah internet, mengirim e -mail , teks , dan pesan
video,berbagi foto, menonton video dan acara TV yang menyajikan kualitas gambar dengan
resolusi tinggi serta untuk melakukan konferensi video dengan teman-teman yang berada di
seluruh dunia . Semua produk dan jasa pelayanan yang diberikan oleh kedua perusahaan
tersebut menggunakan teknologi digital.
Persaingan dalam industri ini adalah
sangat intens dan cepat sekali
perubahannya. Kedua perusahaan
berusaha untuk saling mengalahkan
satu sama lain dengan memperbaiki
kualitas nirkabel , jaringan darat ,
dan jaringan internet dengan
kecepatan tinggi serta memperluas jangkauan produk , aplikasi , dan perbaikan pelayanan
kepada pelanggan.
V
2. 2
Selama beberapa tahun , Verizon telah mencoba untuk memenangkan kompetisi dengan
berinvestasi melalui penerapan teknologi tinggi pada jalur jaringan darat dan jaringan
nirkabel. Jaringan nirkabel yang dikembangkan oleh Verizon merupakan jaringan yang mampu
menjangkau wilayah yang sangat jauh dan mempunyai kualitas yang bisa diandalkan di
Amerika Serikat. Verizon menanamkan dana miliaran dolar ke dalam peluncuran generasi
keempat ( 4G ) teknologi seluler yang diharapkan mampu mendukung aplikasi mampu men-
transfer dan menyimpan data layaknya mengunduh video dan musik di mana nantinya aplikasi
tersebut mampu dipasang pada ponsel pintar dan peralatan jaringan lainnya .Hingga kini
pengembalian dari investasi 4G Verizon masih belum pasti .
Langkah yang diambil oleh Verizon untuk memenangkan market sangat beresiko secara
finansial, hal yang sebaliknya dilakukan oleh pesaingnya, AT & T. AT & T justru melakukan
langkah yang konservatif. Dia menggandeng Apple sebagai mitra dalam pengembangan
teknologi digitalnya. Dia memang menanggung beban biaya dalam pengembangan teknologi
digital. Tapi, produk Apple yaitu iPhone merupakan produk yang sangat digemari oleh
pelanggan. Jadi, kemungkinan terjadi kerugian bisa diminimalisir. Selain itu, strategi lainnya
yang diterapkan oleh AT & T adalah pelanggan atau pengguna produk Apple berupa iPhone
dialihkan untuk menggunakan layanan jasa komunikasi yang memang disedikan olehnya.
Jaringan komunikasi dibuat kompatibel dengan teknologi iPhone.
iPhone menjadi motor penggerak keuntungan yang diperoleh AT & T dan kemitraan dengan
Apple telah membuat AT & T menjadi perusahaan bidang jasa telekomunikasi yang memimpin
dalam market telepon cerdas. AT & T menguasai 43% dari market sedangkan Verizon hanya
menguasai 23% saja. Pengguna telepon cerdas merupakan sumber keuntungan karena mereka
mau membayar mahal dalam penggunaan jaringan telekomunikasi demi bisa berkomunikas i
dengan keluarga maupun teman ataupun kolega.
3. 3
Strategi ini bisa menekan biaya yang harus dikeluarkan oleh AT & T dalam hal perawatan dan
pengembangan teknologi digital mereka. Adapun biaya yang mampu ditekan berkisar 5 milyar
dollar hingga 7 milyar sehingga mereka mampu mengalihkan sisa dana untuk meningkatkan
kualitas jaringan mereka. Tapi, keunggulan AT & T tidak bisa berlangsung terus-menerus. Hal
ini dikarenakan Apple juga melakukan tindakan kerja sama dengan Verizon pada tahun 2010.
Jadi, iPhone produk Apple bakal kompatibel dengan jaringan yang dikembangkan oleh
Verizon. Pada akhirnya persaingan diantara kedua perusahaan tersebut akan kembali seimbang.
Sumber referensi :
Roger Cheng, “For Telecom Firms, Smartphones Rule,” The Wall Street Journal, July
19, 2010; Brad Stone and Jenna Wortham, “Even Without iPhone, Verizon Is Gaining,”
The New York Times, July 15, 2010; Roben Farzad, “AT&T’s iPhone Mess,” Bloomberg
Businessweek, April 25, 2010; Niraj Sheth, “AT&T Prepares Network for Battle,” The
Wall Street Journal, March 31, 2010; and Amol Sharma, “AT&T, Verizon Make
Different Calls,” The Wall Street Journal, January 28, 2009.
Kisah persaingan antara AT & T dengan Verizon memberikan gambaran tentang sistem
informasi mampu membantu dalam persaingan bisnis dan memberikan keuntungan lebih
dalam hal menghadapi tantangan dan ganjalan di dunia bisnis itu sendiri. Industri
telekomunikasi merupakan industri yang penuh dengan kompetitor dan sekaligus sangat
kompetitif, kedua perusahaan sama-sama berfokus kepada penggunaan teknologi wide
array digital sebagai dasar dalam penyedia jasa transmisi suara. Dalam bertahan dan
4. 4
menghadapi tantangan bisnis kedua perusahaan menggunakan dua metode yang berbeda
dalam memanfaatkan sistem informasi.
Dari artikel yang dimuat dalam permulaan bab, terlihat bahwa kedua perusahaan
memanfaatkan sistem informasi dalam dua metode strategi bisnis yang berbeda. AT & T
memanfaatkan iPhone dan sekaligus bermitra dengan Apple untuk mendulang keuntungan
dan meminimalisasi biaya yang harus dikeluarkan dalam bersaing di bisnis telekomunikasi
sebaliknya Verizon berkonsentrasi dalam pengembangan teknologi yang canggih dan
memberikan pelayanan yang memuaskan pelanggan yang ternyata memakan biaya yang
tidak sedikit namun beresiko dalam hal kembali modal apalagi memperoleh keuntungan.
Dalam studi kasus ini terlihat bahwa memenangkan pangsa pasar dan memperoleh
keuntungan di bidang jasa telekomunikasi memang hal yang tidak mudah. Dibutuhkan
strategi yang tepat dalam memanfaatkan sistem informasi yang diterima dan dikumpulkan.
3.1 Organisasidan SistemInformasi
Organisasi dan sistem informasi saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya. Sistem
informasi dibuat oleh manajer untuk membantu memenuhi kebutuhan bisnis. Pada saat yang
bersamaan, organisasi harus waspada dan membuka mata lebar-lebar untuk menerima sistem
informasi dalam membuka peluang teknologi baru berkembang.
Interaksi antara organisasi dan sistem informasi dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu
struktur organisasi, proses bisnis, politik, budaya, lingkungan sekitar, dan keputusan
manajemen. Anda akan melihat bahwa sistem informasi mampu mengubah lingkungan social
dan lingkungan kerja dalam suatu perusahaan ( Gambar 3-1 ). Anda tidak akan mampu
membangun sistem baru secara sukses atau mampu memahami sistem yang sudah berjalan
tanpa mengerti dan memahami secara mendalam organisasi itu sendiri.
5. 5
Gambar 3-1 Hubungan antara Organisasi dengan Teknologi Informasi
Sebagai manajer , Anda akan menjadi orang yang menentukan sistem yang akan dibangun ,
apa yang akan mereka lakukan , dan bagaimana mereka akan dilaksanakan. Anda mungkin
tidak dapat mengantisipasi semua konsekuensi dari keputusan ini .Beberapa perubahan yang
terjadi dalam perusahaan bisnis karena teknologi informasi baru ( TI ) Investasi tidak dapat
diramalkan dan memiliki hasil yang mungkin atau mungkin tidak memenuhi harapan Anda.
Siapa yang akan membayangkan lima belas tahun yang lalu , misalnya, bahwa e -mail dan
pesan instan akan menjadi bentuk dominan dari komunikasi bisnis dan bahwa banyak manajer
akan dibanjiri dengan lebih dari pesan 200 e -mail setiap hari ?
Apa itu Organisasi?
Sebuah organisasi merupakan struktur sosial formal yang mengambil sumber daya dari
lingkungan dan proses mereka untuk menghasilkan output.
Definisi teknis ini berfokus pada tiga unsur yang terdapat dalam suatu organisasi . Ketiga unsur
tersebut meliputi modal dan tenaga kerja merupakan faktor produksi primer yang diberikan
oleh lingkungan. Organisasi (perusahaan) mengubah input ini menjadi produk dan jasa dalam
6. 6
fungsi produksi. Produk dan jasa yang dikonsumsi oleh lingkungan sebagai imbalan atas
masukan pasokan
Sebuah organisasi lebih stabil daripada kelompok informal (seperti teman-teman yang bertemu
setiap Jum’at untuk makan siang) dalam hal kelangsungan hidup dan aktivitas rutin. Organisasi
mempunyai badan hukum yang bersifat formal dengan aturan internal dan prosedur yang dibuat
harus mematuhi undang-undang. Organisasi juga merupakan struktur sosial karena mereka
adalah kumpulan elemen-elemen sosial , layaknya mesin.
Definisi dari istilah organisasi itu sendiri sederhana , tetapi tidak sangat deskriptif dalam
penggambarannya atau bahkan tidak mudah diprediksikan dalam dunia nyata. Dari sudut
pandang perilaku, definisi dari istilah organisasi lebih mudah dijelaskan. Dalam sudut pandang
perilaku, organisasi adalah kumpulan orang-orang yang bekerja dengan mengembangkan cara-
cara kerja tertentu ; mereka mempunyai hubungan baik vertikal maupun horizontal; mereka
membuat perjanjian tentang bagaimana pekerjaan akan dilakukan , jumlah pekerjaan yang akan
dilakukan , dan dalam kondisi apa pekerjaan akan dilakukan .Sebagian besar pengaturan dan
hubungan antar personal ini tidak dibahas dalam buku aturan formal.
Bagaimana definisi dari istilah organisasi yang dikaitkan dengan teknologi sistem informasi ?
Dari sisi teknis, organisasi boleh dikatakan suatu badan hukum yang menggunakan teknologi
sistem informasi sebagai sarana pengolah beberapa input untuk menghasilkan output yang bisa
digunakan untuk mendapatkan keuntungan atau profit.
Fitur-fitur dalam Organisasi
Dalam organisasi modern pasti mempunyai beberap karakteristik. Mereka pasti mempunyai
beberapa divisi yang berisikan tenaga-tenaga kerja dengan berbagai spesialisasi keterampilan.
Organisasi dibangun berdasarkan spesialisasi dalam hierarki otoritas di mana seseorang
mempunyai otoritas dalam melakukan aktivitas dan diatur oleh aturan dan prosedur tertentu.
7. 7
Organisasi bertujuan untuk memaksimalkan output dengan memanfaatkan sumber daya yang
tersedia secara efisien. Ada pun fitur-fitur yang tersedia dalam organisasi meliputi proses
bisnis, budaya organisasi, politik organisasi, lingkungan sekitar, struktur, target yang ingin
dicapai, kontinyunitas, dan tipe kepemimpinan. Semua fitur ini berpengaruh terhadap jenis
sistem informasi yang digunakan oleh organisasi.
Proses bisnis
Setiap organisasi bakal semakin efisien dari waktu ke waktu karena organisasi membangun
rutinitas dalam menghasilkan barang dan jasa. Rutinitas ini biasa disebut dengan istilah SOP
(Standard Operating Procedure). Biasanya terdiri atas aturan baku, prosedur yang harus
dijalankan, dan tindakan yang diharapkan dalam menghadapi situasi yang sudah diprediksikan
sebelumnya. Sebagai anggota dalam organisasi tertentu, seseorang harus mempelajari rutinitas
tersebut sehingga dia menjadi sangat produktif dan sekaligus efisien. Sebagai contoh, ketika
Anda mengunjungi klinik, seorang administrasi sudah dibentuk untuk melakukan beberapa
rutinitas dalam melayani Anda. Dia akan menanyakan maksud dan tujuan Anda, mencatat
nama Anda, dan tentunya mencari data Anda dalam arsip sebelum menghadapkan Anda dengan
dokter tertentu (Gambar 3-2).
Gambar 3-2 Proses Bisnis
8. 8
Politik Organisasi
Seorang pemimpin perlu memiliki kemampuan untuk mendesakkan gagasan dan
mempengaruhi pihak lain lewat penggunaan politik organisasi.
Riset akhir-akhir ini mendukung anggapan bahwa agar bisa efektif, seorang pemimpin dalam
derajat tertentu wajib memiliki keterampilan politik.
Keterampilan politik (political skill) adalah kemampuan untuk secara efektif memahami pihak
lain di tempat kerja, dan menggunakan pengetahuan itu untuk mempengaruhgi pihak lain
dengan cara-cara yang mengembangkan tujuan-tujuan pribadi dan/atau organisasi.
Hal ini perlu dilakukan untuk menjembatani beraneka ragam pandangan dalam memahami
sumber daya, penghargaan, dan hukuman ketika ketiga macam pendukung organisasi
didistribusikan.
Budaya Organisasi
Dalam kehidupan masyarakat sehari-hari tidak terlepas dari ikatan budaya yang diciptakan.
Ikatan budaya tercipta oleh masyarakat yang bersangkutan, baik dalam keluarga, organisasi,
bisnis maupun bangsa. Budaya membedakan masyarakat satu dengan yang lain dalam cara
berinteraksi dan bertindak menyelesaikan suatu pekerjaan. Budaya mengikat anggota
kelompok masyarakat menjadi satu kesatuan pandangan yang menciptakan keseragaman
berperilaku atau bertindak. Seiring dengan bergulirnya waktu, budaya pasti terbentuk dalam
organisasi dan dapat pula dirasakan manfaatnya dalam memberi kontribusi bagi efektivitas
organisasi secara keseluruhan.
Budaya organisasi adalah sebuah sistem makna bersama yang dianut oleh para anggota yang
membedakan suatu organisasi dari organisasi-organisasi lainnya. Sistem makna bersama ini
adalah sekumpulan karakteristik kunci yang dijunjung tinggi oleh organisasi.
9. 9
Lingkungan sekitarOrganisasi
Organisasi merupakan sistem yang terbuka, hubungan organisasi dengan lingkungan akan
sangat mempengaruhi keberhasilan dalam pencapaian organisasi. Lingkungan eksternal atau
internal terdiri dari unsur-unsur di luar organisasi yang sebagian besar tidak dapat dikendalikan
namun berpengaruh dalam pembuatan keputusan oleh pemimpin.
Kegiatan organisasi akan merubah lingkungan, dan juga sebaliknya, lingkungan akan
mendorong perubahan pada organisasi. Eksternal Lingkungan Khusus/Langsung (Specific
Environment) Internal Lingkungan Organisasi Lingkungan Umum/tidak Langsung (General
Environment)
Lingkungan Langsung Eksternal a) Konsumen , yaitu pihak yang membutuhkan output dari
organisasi. Konsumen mempengaruhi organisasi secara langsung karena mereka yang akan
membeli dan memakai produk dan jasa yang dihasilkan oleh suatu organisasi. b) Pemasok,
yaitu pihak-pihak yang memeberikan input bagi organisasi. Baik dalam bahan baku, sumber
dana, sumber daya manusia, maupun informasi yang diperlukan organisasi. c) Pesaing, yaitu
perusahaan di dalam industri yang sama dan menjual produk atau jasa kepada pelanggan. d)
Pemerintah, berpengaruh langsung terhadap organisasi melelui penetapan hukum dan
perundang-undangan
Lembaga keuangan, lembaga keuangan ini sangta dibutuhkan perusahaan untuk menjaga dan
memperluas kegiatan-kegiatannya Lingkungan langsung Internal a) Pekerja, merupakan
sumber daya organisasi b) Dewan Komisaris Komisaris, ditunjuk untuk mewakili kepentingan
pemegang saham, c) Pemegang Saham , memberikan modal ke perusahaan dalam bentuk
penyertaan. d) Jaringan Stakeholder, Pihak-pihak yang telah disebutkan, yang menentukan
nasib perusahaan (stakeholders),
Lingkungan Tidak Langsung (General Environment) a) Variabel Ekonomi Jika suatu
perekonomian mengalami resesi, organisasi akan semakin sulit bergerak. b) Kondisi sosial-
10. 10
budaya : • Demografi, merupakan struktur kependudukan di lingkungan organisasi berada. •
Gaya hidup, merupakan manifestasi keluar yang nampak dari sikap dan nilai seseorang. • Nilai
sosial yang berlaku di dalam masyarakat
Variabel Teknologi, Perubahan teknologi akan merubah cara kerja organisasi, dan juga
memunculkan stakeholder baru. d) Politik dan Hukum Banyak peraturan perundang-undangan
yang mempengaruhi organisasi dihasilkan melalui proses politik. e) Dimensi Internasional,
menjadi semakin penting di era globalisasi. f) Pesaing, Pertumbuhan para pesaing yang
semakin merajalela dapat menimbulkan ancaman dan tantangan g) Peraturan Pemerintah,
Pemerintah dapat mempengaruhi organisasi atau perusahaan melalui kebijakan-kebijakannya.
Gambar 3-3 Organisasi dan Lingkungan
Struktur Organisasi
Struktur Organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang
ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional untuk
mencapai tujuan yang di harapakan dan di inginkan. Struktur Organisasi menggambarkan
dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana
11. 11
hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus menjelaskan
hubungan wewenang siapa melapor kepada siapa, jadi ada satu pertanggung jawaban apa yang
akan dikerjakan.
Fitur lainnya
Fitur lainnya yang terdapat dalam suatu organisasi adalah target yang hendak dicapai oleh
organisasi tersebut. Ada pun target yang hendak dicapai tergantung kepada tipe organisasi itu
sendiri. Target keuntungan materi biasanya target yang hendak dicapai oleh organsasi yang
bersifat profit, sementara target keuntungan non materi merupakan target yang dibakal dicapai
oleh organisasi non profit.
3.2 Bagaimana SistemInformasi mempengaruhi Organisasi?
Sistem informasi telah menjadi integral, online, alat-alat interaktif sangat terlibat dalam menit
ke menit di operasional harian dan pengambilan keputusan dari organisasi besar. Selama
dekade terakhir , sistem informasi telah menjadi dasar dalam mengubah ekonomi di suatu
organisasi dan sangat membantu mengatur pekerjaan. Teori dan konsep dari ilmu ekonomi dan
ilmu sosiologi membantu kita memahami perubahan yang dibawa oleh Teknologi Informasi.
Efek Ekonomi
Dari sudut pandang ekonomi, Teknologi Informasi mengubah baik biaya relatif dari modal dan
biaya informasi .Teknologi sistem informasi dapat dilihat sebagai faktor produksi yang dapat
menggantikan modal dan tenaga kerja. Penggunaan Teknologi Informasi akan menurunkan
biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Hal ini dikarenakan perusahaan akan mengurangi
tenaga kerja yang biasa digunakan untuk menangani pekerjaan tertentu yang digantikan oleh
Teknologi Informasi itu sendiri (Laudon, 1990).
12. 12
Penggunaan Teknologi Informasi memang diperlukan tapi bukan berarti penggunaan
Teknologi Informasi bisa diterapkan dalam semua bidang pekerjaan. Salah penempatan
Teknologi Informasi malah akan membuat biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam
operasional harian akan lebih besar dibandingkan ketika perusahaan tersebut belum
menggunakan Teknologi Informasi.
Salah satu hal yang menyebabkan teknologi informasi mahal adalah biaya yang harus
dikeluarkan untuk pemeliharaan dan perawatan perangkat teknologi informasi itu sendiri
sebaliknya bisa murah kalau perangkat tersebut digunakan untuk menggantikan beberapa
tenaga ahli yang mempunyai honor mahal dengan catatan keahlian dari tenaga ahli telah
dipindahkan dan didokumentasikan dalam suatu sistem informasi khusus.
Efek TingkahLaku
Selain berpengaruh dalam bidang ekonomi, teknologi informasi juga berpengaruh dalam
tingkah laku, di era sebelum teknologi informasi ditemukan segala sesuatu berjalan lamban dan
serba tidak efisien. Setelah teknologi informasi diterapkan segala sesuatu bisa terselesaikan
dalam tempo singkat dan penggunaan waktu serta sumber daya menjadi lebih efisien.
Implikasi untuk desaindan pemahaman Sistem Informasi
Untuk memberikan manfaat asli, sistem informasi harus dibangun dengan pemahaman yang
jelas tentang organisasi di mana mereka akan digunakan. Berdasarkan pengalaman kami, faktor
organisasi pusat patut dipertimbangkan ketika merencanakan sebuah sistem baru yang meliputi
beberapa hal berikut ini :
Lingkungan di mana organisasi harus berfungsi
Struktur organisasi : hirarki , spesialisasi , rutinitas , dan proses bisnis
Budaya dan politik organisasi
13. 13
Jenis organisasi dan gaya kepemimpinan
Kelompok kepentingan pokok dipengaruhi oleh sistem dan sikap pekerja yang akan
menggunakan sistem
Jenis tugas , keputusan , dan proses bisnis bahwa sistem informasi ini dirancang untuk
membantu
3.3 Menggunakan Sistem Informasi untuk memberikan keuntungan lebih
dalam berkompetisi
Mengapa beberapa perusahaan melakukan lebih baik daripada yang lain dan bagaimana mereka
mencapai keunggulan kompetitif ? Bagaimana Anda dapat menganalisis bisnis dan
mengidentifikasi keunggulan strategis ? Bagaimana Anda dapat mengembangkan keuntungan
strategis untuk bisnis Anda sendiri ? Dan bagaimana sistem informasi berkontribusi
keuntungan strategis ? Satu jawaban untuk pertanyaan itu adalah model kekuatan kompetitif
Michael Porter.
Di dalam teori persaingan kita mengenal ada suatu teori dari Michael Porter yang sangat
terkenal pada saat menganalisis persaingan atau competition analysis. Teori tersebut sangat
terkenal dengan istilah Porter Five Forces Model. Intinya sebenarnya Porter menilai bahwa
perusahaan secara nyata tidak hanya bersaing dengan perusahaan yang ada dalam industri saat
ini. Analisis yang biasa digunakan sebuah perusahaan adalah siapa pesaing langsung
perusahaan tersebut dan akhirnya mereka terjebak dalam ”competitor oriented ”, sehingga
tidak mempunyai visi pasar yang jelas. Dalam five forces model digambarkan bahwa kita juga
bersaing dengan pesaing potensial kita, yaitu mereka yang akan masuk, para pemasok atau
suplier,para pembeli atau konsumen, dan produsen produk-produk pengganti. Dengan
demikian, kita harus mengetahui bahwa ada lima kekuatan yg menentukan karakteristik suatu
industri, yaitu : intensitas persaingan antar pemain yg ada saat ini, ancaman masuk pendatang
14. 14
baru, kekuatan tawar menawar pemasok, kekuatan tawar pembeli, dan
ancaman produk pengganti.
Kekuatan pertama yang biasanya menjadi fokus para pemasar adalah masalah intensitas
rivalitas atau persaingan antar pemain dalam industri. Biasanya intensitas persaingan itu
dipengaruhi banyak faktor, misalnya struktur biaya produk. Misalkan semakin besar porsi
biaya tetap dalam struktur biaya , maka semakin tinggi intensitas persaingan. Hal ini
disebabkan, setiap penjual memiliki tingkat break even point yang tinggi sehingga pada
umumnya harus menjual produk dalam jumlah yang besar, dan bila perlu dilakukan “banting
harga” agar bisa mencapai tingkat break even tersebut.
Kedua, ancaman masuk dari pendatang baru, kekuatan ini biasanya dipengaruhi oleh besar
kecilnya hambatan masuk ke dalam industri. Hambatan masuk kedalam industri itu contohnya
antara lain : besarnya biaya investasi yang dibutuhkan, perijinan ,akses terhadap bahan mentah,
akses terhadap saluran distribusi, ekuitas merek dan masih banyak lagi. Biasanya semakin
tinggi hambatan masuk , semakin rendah ancaman yg masuk dari pendatang baru.
Ketiga adalah kekuatan tawar pemasok atau supplier. Biasanya sedikit jumlah pemasok,
semakin penting produk yang dipasok, dan semakin kuat posisi tawarnya. Demikian juga
dengan kekuatan keempat yaitu kekuatan tawar pembeli ,dimana kita bisa melihat bahwa
semakin besar pembelian, semakin banyak pilihan yang tersedia bagi pembeli dan pada
umumnya akan membuat posisi pembeli semakin kuat. Kekuatan yang terakhir adalah soal
produk –produk substitusi, seberapa banyak produk substitusi di pasar. Ketersedian produk
substitusi yg banyak akan membatasi keleluasaan pemain dalam industri untuk menentukan
harga jual produk.
15. 15
Faktor Eksternal
Kelima kekuatan bersaing menurut Porter diatas dapat dikategorikan sebagai faktor eksternal.
Definisi dari faktor eksternal perusahaan itu sendiri adalah lingkungan bisnis yang melengkapi
operasi perusahaan yang memunculkan peluang dan ancaman. Faktor ini mencakup
lingkungan industri dan lingkungan bisnis makro, yang membentuk keadaan dalam organisasi
dimana organisasi ini hidup. Elemen-elemen dari Faktor eksternal tersebut adalah pemegang
saham, pemerintah, pemasok, komunitas lokal, pesaing, pelanggan, kreditur, serikat buruh,
kelompok kepentingan khusus, dan asosiasi perdagangan. Lingkungan kerja perusahaan
umumnya adalah industri dimana perusahaan dioperasikan.
Lingkungan bisnis makro atau lingkungan sosial terdiri dari kekuatan umum yang tidak
berhubungan langsung dengan aktivitas-aktivitas jangka pendek organisasi tetapi dapat dan
sering mempengaruhi keputusan-keputusan jangka panjang. Perusahaan-perusahaan besar
membagi membagi lingkungan sosial dalam satu wilayah geografis menjadi empat kategori,
terdiri dari faktor ekonomi, sosiokultural, teknologi dan politik-hukum dalam hubungannya
dengan lingkungan perusahaan secara keseluruhan.
Sehingga apabila dilihat dari penjelasan mengenai definisi Faktor Eksternal perusahaan
dikaitkan dengan 5 kekuatan bersaing M. Porter, maka 5 kekuatan bersaing Porter merupakan
Faktor Eksternal. Penjelasan lebih lanjut menganai analisis Faktor Eksternal adalah faktor ini
dibagi menjadi dua, yakni Peluang (opportunities) dan Ancaman (threats). Ancaman adalah
suatu kondisi dalam lingkungan umum yang dapat menghambat usaha-usaha perusahaan untuk
mencapai daya saing strategis. Sedangkan peluang adalah kondisi dalam lingkungan umum
yang dapat membantu perusahaan mencapai daya saing strategis.
16. 16
Gambar 3-4 Michael Poeter Five Forces
3.4 MenggunakanSistemuntuk keunggulankompetitif : Isu Manajemen
Sistem informasi strategis sering mengubah organisasi serta produk , jasa , dan prosedur operasi
, mengarahkan organisasi ke pola perilaku baru . Keberhasilan menggunakan sistem informasi
untuk mencapai keunggulan kompetitif yang menantang akan membutuhkan koordinasi yang
tepat dari aspek teknologi , organisasi , dan manajemen .
MempertahankanKeunggulan Kompetitif
Keunggulan kompetitif bukan berarti sistem strategis yang digunakan akan memberikan
dampak yang bertahan cukup lama dalam hal memastikan keuntungan jangka panjang. Karena
pesaing dapat membalas dan menyalin sistem strategis yang kita gunakan. Pasar , harapan
pelanggan , dan perubahan teknologi ; globalisasi telah membuat perubahan ini bahkan lebih
cepat dan tak terduga. Oleh sebab itu sistem yang digunakan harus mudah beradaptasi dan
luwes dalam penggunaan sehingga organisasi mampu bertahan hidup.
MengarahkanTeknologiInformasi kepada tujuan bisnis
Penelitian tentang TI dan kinerja bisnis telah menemukan bahwa ( a) lebih berhasil perusahaan
dapat menyelaraskan teknologi informasi dengan tujuan bisnis , yang lebih menguntungkan
akan , dan ( b ) hanya seperempat dari perusahaan mencapai keselarasan TI denganbisnis
17. 17
.Sekitar setengah dari keuntungan perusahaan bisnis dapat dijelaskan oleh penyelarasan TI
dengan bisnis ( Luftman , 2003) .
Kebanyakan praktisi bisnis melakukan kesalahan : Teknologi Informasi hanya terpakai pada
dunia teknologi informasi itu sendiri dan tidak melayani manajemen serta pemegang saham
yang kepentingan dengan baik. Alih-alih mengambil peran aktif dalam membentuk Teknologi
Informasi untuk perusahaan, fakta di lapangan mereka mengabaikannya , mengklaim tidak
mengerti Teknologi Informasi , dan mentolerir kegagalan di bidang Teknologi Informasi hanya
sebagai gangguan biasa. Beberap perusahaan membayar harga yang lumayan dalam kinerja
yang buruk dari Teknologi Informasi yang digunakannya. Perusahaan dan manajer yang sukses
memahami apa yang dapat Teknologi Informasi lakukan dan bagaimana cara kerjanya ,
mengambil peran aktif dalam membentuk penggunaannya , dan mengukur dampaknya
terhadap pendapatan dan keuntungan.
ManajemenChecklist: Menganalisa SistemStrategis Yang Digunakan
Untuk menyelaraskan Teknologi Informasi dengan bisnis dan untuk menggunakan sistem
informasi secara efektif sebagai penunjang keunggulan kompetitif , manajer perlu untuk
melakukan analisis sistem strategis. Untuk mengidentifikasi jenis sistem yang memberikan
keuntungan strategis untuk perusahaan mereka, maka seorang manajer harus mengajukan
pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Bagaimana struktur industri di sekitar area perusahaan berada ?
Apakah ada kekuatan kompetitif di tempat kerja di sekitar area industri ? Apakah
ada pendatang baru untuk industri yang sama ? Apakah kekuatan relatif dari
pemasok , pelanggan , dan produk dan layanan pengganti atas harga ?
Kompetisi berdasarkan apa ? Kualitas, harga, atau Merk ?
Dari arah mana dan bagaimana sifat perubahan dalam industri ?
18. 18
Dari mana momentum yang bisa mengubah angin perubahan datang ?
Bagaimana industri saat ini menggunakan teknologi informasi ? Adakah organisasi
lain yang posisinya berada di belakang atau di depan dari posisi organisasi yang
kita kelola dalam penerapannya sistem informasi ?
2. Apakah segmentasi bisnis yang dikelola oleh perusahaan ?
Bagaimana perusahaan menciptakan nilai tambah dari perusahaan di mata
pelanggan ? Apakah harga jual yang lebih rendah atau kualitas barang yang lebih
tinggi ?Apakah ada tempat dalam rantai nilai di mana bisnis bisa menciptakan nilai
lebih bagi pelanggan hingga memberikan keuntungan tambahan bagi perusahaan ?
Apakah perusahaan memahami dan mengelola proses bisnis dengan menggunakan
praktek-praktek terbaik yang tersedia ? Apakah perusahaan mampu mengambil
keuntungan maksimum dari rantai pasokan pengelolaan , manajemen hubungan
pelanggan , dan sistem perusahaan ?
Apakah leverage perusahaan merupakan inti dari bisnis?!
Dapatkah perusahaan memperoleh keuntungan dari kemitraan dengan perusahaan
lain?!
3. Apakah penggunaan Teknologi Informasi selaras dengan strategis bisnis dan target
yang ingin dicapai oleh perusahaan ?
Apakah kita telah benar melakukan artikulasi strategi bisnis dengan tujuan ?
Apakah Teknologi Informasi telah meningkatkan proses bisnis yang berjalan ? dan
Apakah ada kegiatan yang tepat untuk meng-implementasikan strategi ini ?
Apakah kita menggunakan metrik yang tepat untuk mengukur kemajuan menuju
tujuan-tujuan tersebut ?
19. 19
Me-manage Transisi Strategik
Mengadopsi jenis sistem strategis yang dijelaskan dalam bab ini umumnya memerlukan
perubahan tujuan bisnis , hubungan dengan pelanggan dan pemasok , dan proses bisnis.
Perubahan sociotechnical , mempengaruhi elemen sosial maupun teknis organisasi , dapat
dianggap sebagai gerakan transisi - strategis di antara tingkat sistem sociotechnical.
Perubahan tersebut sering mengaburkan batas-batas organisasi , baik eksternal dan internal.
Pemasok dan pelanggan menjadi erat terkait dan dapat berbagi tanggung jawab masing-masing.
Manajer perlu merancang proses bisnis baru untuk mengkoordinasikan kegiatan perusahaan
mereka dengan pelanggan , pemasok, dan kontak dari organisasi lainnya. Persyaratan
perubahan organisasi terkait sistem informasi baru sangat penting karena mereka layak
mendapatkan perhatian agar transisi strategis berjalan lancar ini.
Hands-On MIS Proyek
Proyek-proyek dalam bagian ini memberikan tanggapan atas pengalaman mengidentifikasi
sistem informasi untuk mendukung strategi bisnis , menganalisis faktor organisasi yang
mempengaruhi sistem informasi perusahaan penggabungan , menggunakan database untuk
meningkatkan pengambilan keputusan tentang strategi bisnis.
MasalahmanajemenKeputusan
1. Macy , Inc , melalui anak perusahaannya , mengoperasikan sekitar 800 department store di
Amerika Serikat. Toko ritel ini menjual berbagai barang dagangan , termasuk orang dewasa
dan pakaian anak-anak , aksesoris , kosmetik , perabot rumah tangga, dan peralatan rumah
tangga. Manajemen senior telah memutuskan bahwa kebutuhan Macy untuk menyesuaikan
barang dagangan lebih banyak untuk selera lokal , bahwa warna , ukuran , merek , dan gaya
pakaian dan barang dagangan lainnya harus didasarkan pada pola penjualan di setiap toko
20. 20
Macy individu. Sebagai contoh, toko di Texas menyimpan stok pakaian dalam ukuran yang
lebih besar dan warna lebih cerah dibandingkan di New York , atau Macy pada Chicago
State Street menyimpan stok makeup dengan warna cerah untuk menarik pembeli.
Bagaimana mungkin sistem informasi membantu manajemen Macy menerapkan strategi
baru ini ? Bagaimana potongan-potongan data dari suatu sistem mampu membantu
manajemen membuat keputusan merchandise untuk mendukung strategi ini ?
2. Hari ini US Airways merupakan hasil merger antara US Airways dan America West
Airlines .Sebelum merger , US Airways tanggal kembali ke tahun 1939 dan memiliki proses
yang sangat tradisional bisnis , birokrasi lamban , dan fungsi sistem informasi yang kaku
yang telah diserahkan kepada Electronic Data Systems. America West dibentuk pada tahun
1981 dan memiliki tenaga kerja muda , budaya kewirausahaan yang lebih demokratis, dan
mengelola sistem informasi sendiri. Merger ini dirancang untuk menciptakan sinergi dari
pengalaman US Airways dan jaringan yang kuat di pantai timur Amerika Serikat dengan
struktur biaya rendah di Amerika Barat , sistem informasi , dan rute di barat Amerika
Serikat. Fitur apa saja yang terdapat dalam organisasi harus dipertimbangkan oleh
manajemen ketika kedua perusahaan merger ? Keputusan apa yang perlu dilakukan untuk
memastikan karya strategi ?
Keputusan Meningkatkan Pembuatan : Menggunakan Database untuk
memperjelas StrategiBisnis
Kemampuan software : database query dan pelaporan ;desain database
Keterampilan bisnis : sistemreservasi ;analisis pelanggan
Dalam latihan ini , Anda akan menggunakan perangkat lunak database untuk menganalisis
transaksi-transaksi reservasi untuk sebuah hotel dan menggunakan informasi tersebut untuk
menyempurnakan kegiatan strategi bisnis dan pemasaran hotel.
21. 21
The Presidents ' Inn adalah bertingkat tiga hotel kecil di Samudera Atlantik di Cape May , New
Jersey , sebuah timur laut resor Amerika Serikat. Sepuluh kamar menghadap jalan-jalan , 10
kamar memiliki jendela-jendela yang menawarkan terbatas pemandangan laut , dan sisanya 10
kamar di depan hotel menghadapi Samudra. Harga kamar berdasarkan pilihan kamar , lama
tinggal , dan jumlah tamu per kamar. Harga kamar yang sama selama satu sampai empat tamu.
Tamu kelima dan keenam harus membayar tambahan $ 20 biaya masing-masing per hari.
Para tamu yang menginap selama tujuh hari atau lebih menerima diskon 10 persen pada tarif
kamar mereka sehari-hari. Bisnis telah berkembang dengan konstan selama 10 tahun terakhir.
Sekarang benar-benar direnovasi , penginapan menggunakan paket akhir pekan romantis untuk
menarik pasangan , paket liburan untuk menarik keluarga muda , dan paket diskon hari kerja
untuk menarik pelancong bisnis. Pemilik saat ini menggunakan reservasi dan pembukuan
sistem manual , yang telah menyebabkan banyak masalah. Kadang-kadang dua keluarga telah
memesan di ruangan yang sama pada waktu yang sama. Manajemen tidak memiliki data
langsung tentang operasi sehari-hari di hotel ini dan pendapatan.
Di MyMISLab , Anda akan menemukan database untuk transaksi pemesanan hotel yang
dikembangkan di Microsoft Access. Sampel ditunjukkan di bawah , tetapi situs Web mungkin
memiliki versi yang lebih baru dari database yang digunakan dalam latihan ini.
Mengembangkan beberapa laporan yang menyediakan informasi untuk membantu manajemen
membuat bisnis lebih kompetitif dan menguntungkan. Laporan harus menjawab pertanyaan-
pertanyaan berikut :
Berapa lama rata-rata tamu menginap per jenis kamar ?
Berapa rata-rata jumlah pengunjung per jenis kamar ?
Berapa base income per kamar (yaitu , panjang kunjungan dikalikan dengan tarif harian )
selama jangka waktu tertentu ?
22. 22
Apakah basis pelanggan kuat ?
Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan ini , menulis laporan singkat yang menjelaskan apa
informasi database mengungkapkan tentang situasi bisnis saat ini. Informasi manakah yang
spesifik sehingga pihak manajemen bisa menerapkan strategi yang tepat untuk meningkatkan
hunian kamar dan pendapatan ? Teknik manakah yang bisa mampu meningkatkan performa
database untuk memberikan informasi yang lebih baik yang mampu mendukung keputusan
strategis ?
Ringkasan
1. Fitur yang manakah dari suatu organisasi yang manajer perlu tahu sehingga dia bisa
membangun dan menggunakan sistem informasi untuk mencapai visi dan misi dari
organisasi ? Apa dampak dari sistem informasi di organisasi ?
Semua organisasi yang bersifat modern akan mempunyai struktur hirarkis, berfokus
kepada bidang tertentu, akan menggunakan rutinitas eksplisit untuk memaksimalkan
efisiensi. Semua organisasi memiliki budaya dan politik yang ditimbulkan dari perbedaan
kepentingan di antara mereka sendiri, dan dipengaruhi oleh lingkungan sekitar organisasi.
Setiap organisasi akan memiliki perbedaan dalam tujuan, berbeda pola pelayanan, berbeda
peran sosial, berbeda pula gaya kepemimpinan, dan lain-lain. Fitur-fitur ini membantu
menjelaskan perbedaan dalam penggunaan sistem informasi dalam suatu organisasi.
Sistem informasi dan organisasi saling berinteraksi dan saling mempengaruhi satu dengan
lainnya. Sistem informasi yang tepat yang digunakan oleh suatu organisasi akan membuat
organisasi tersebut mampu mencapai visi dan misi yang diinginkan oleh organisasi
tersebut.
2. Bagaimana model kekuatan kompetitif Porter membantu perusahaan dalam
mengembangkan strategi kompetitif dengan menggunakan sistem informasi ?
23. 23
Dalam model kompetitif kekuatan Porter, posisi strategis perusahaan, dan strategi,
ditentukan oleh kondisi dari pesaingnya, tetapi mereka juga sangat dipengaruhi oleh
pendatang baru pasar , produk dan jasa pengganti , pemasok , dan pelanggan .Sistem
informasi membantu perusahaan bersaing dengan mempertahankan biaya yang rendah ,
membedakan produk atau jasa , dengan fokus pada ceruk pasar , memperkuat hubungan
dengan pelanggan dan pemasok , dan mengatasi hambatan masuk pasar tingkat tinggi
dengan keunggulan operasional .
3.