SlideShare a Scribd company logo
Mencari solusi persatuan umat
 HISAB:
Menentukan awal dan akhir Ramadhan cukup dengan perhitungan
(hisab) dan tidak perlu melihat bulan, dalil melihat bulan karena
waktu itu ilmu pengetahuan (matematika, astronomi / falaq) belum
berkembang
 RUKYAT
Puasa dimulai dan diakhiri bila hilal sudah terlihat
disuatu tempat
1.lokal:
Puasa hanya wajib bagi kaum muslimin di daerah sekitar
lokasi terlihatnya hilal (1 Matla’, sekitar radius 120 Km)
kaum muslim di daerah lain harus melakukan rukyat
sendiri
1.international
Bila terlihat hilal dimanapun tempatnya maka wajib berpuasa
bagi seluruh kaum muslimin di dunia hari itu juga
1. Dalil Aqli
dalil melihat bulan karena waktu itu ilmu pengetahuan
(matematika, astronomi / falaq) belum berkembang
2. Dalil Naqli
‫ا‬ْ ‫مو‬ُ ‫ل‬َ ‫ع‬ْ ‫ت‬َ ‫ل‬ِ ‫ل‬َ ‫ز‬ِ ‫نا‬َ ‫م‬َ ‫ه‬ُ ‫ر‬َ ‫د‬ّ ‫ق‬َ ‫و‬َ ‫نورا‬ُ ‫ر‬َ ‫م‬َ ‫ق‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ياء‬َ ‫ض‬ِ ‫س‬َ ‫م‬ْ ‫ش‬ّ ‫ال‬ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ج‬َ ‫ذي‬ِ ‫ل‬ّ ‫ا‬ ‫و‬َ ‫ه‬ُ
‫ل‬ُ ‫ص‬ّ ‫ف‬َ ‫ي‬ُ ‫ق‬ّ ‫ح‬َ ‫ل‬ْ ‫با‬ِ ‫ل‬ّ ‫إ‬ِ ‫ك‬َ ‫ل‬ِ ‫ذ‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫ق‬َ ‫ل‬َ ‫خ‬َ ‫ما‬َ ‫ب‬َ ‫سا‬َ ‫ح‬ِ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ن‬َ ‫ني‬ِ ‫س‬ّ ‫ال‬ ‫د‬َ ‫د‬َ ‫ع‬َ
‫ن‬َ ‫مو‬ُ ‫ل‬َ ‫ع‬ْ ‫ي‬َ ‫م‬ٍ ‫و‬ْ ‫ق‬َ ‫ل‬ِ ‫ت‬ِ ‫يا‬َ ‫ال‬
• “Dialah yang menjadikan matahari bersinar, dan bulan bercahaya, dan ditetapkan
manzilah-manzilah bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan
tahun dan perhitungan waktu.” Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada
 Dalil Quran tersebut bersifat umum untuk
semua perhitungan waktu, dan bukan
khusus untuk penentuan awal dan akhir
Ramadhan
 Hadits-hadits tentang ru’yat merupakan
dalil khusus tentang penetuan awal dan
akhir Ramadhan
 Jumhur ulama : Penentuan awal dan
akhir Ramadhan adalah dengan ru’yat,
sedangkan hisab hanya untuk
memperkirakan waktu pelaksanaan ru’yat
Rosulullah SAW bersabda yang
artinya, “Jika kalian melihatnya
(hilal bulan Romadhon) maka
berpuasalah. Dan jika kalian
melihatnya (hilal bulan Syawwal)
maka berhari rayalah, akan tetapi
jika ia (hilal) terhalang dari
pandangan kalian maka kira-
kirakanlah”, dalam riwayat lain “…
maka sempurnakanlah bilangan
bulan Sya’ban menjadi 30 hari.”
(HR. Bukhori dan Muslim)
Ketiga imam madzhab (Abu Hanifah, Maliki, Ahmad) berpendapat bahwa awal
Ramadhan ditetapkan berdasarkan ru’yat global, tanpa mempertimbangkan
perbedaan mathla’.
1. Mayoritas diikuti oleh ulama’ madzhab
Syafi’I
2. Apabila terlihat hilal di suatu daerah maka
penduduk di sekitar daerah tersebut wajib
berpuasa. dihitung menurut kesamaan
mathla’, yaitu jarak kurang dari 24 farsakh
(sekitar radius 120km). Adapun penduduk
daerah lain, maka mereka tidak wajib
berpuasa dengan ru’yat ini, karena
terdapat perbedaan mathla’.”
(Abdurahman Al-Jaziri, Al-Fiqh ‘Ala Al-Madzhahib Al-
Arba’ ah, Jilid I, hlm. 550).
Dari Kuraib : Sesungguhnya Ummu Fadl binti Al-Haarits telah mengutusnya menemui
Mu’awiyah di Syam. Berkata Kuraib : Lalu aku datang ke Syam, terus aku selesaikan semua
keperluannya. Dan tampaklah olehku (bulan) Ramadlan, sedang aku masih di Syam, dan
aku melihat hilal (Ramadlan) pada malam Jum’at. Kemudian aku datang ke Madinah pada
akhir bulan (Ramadlan), lalu Abdullah bin Abbas bertanya ke padaku (tentang beberapa
hal), kemudian ia menyebutkan tentang hilal, lalu ia bertanya ; “Kapan kamu melihat hilal
(Ramadlan) ? Jawabku : “Kami melihatnya pada malam Jum’at”. Ia bertanya lagi : “Engkau
melihatnya (sendiri) ?” Jawabku : “Ya ! Dan orang banyak juga melihatnya, lalu mereka
puasa dan Mu’awiyah Puasa”. Ia berkata : “Tetapi kami melihatnya pada malam Sabtu,
maka senantiasa kami berpuasa sampai kami sempurnakan tiga puluh hari, atau sampai
kami melihat hilal (bulan Syawwal) “. Aku bertanya : “Apakah tidak cukup bagimu ru’yah
(penglihatan) dan puasanya Mu’awiyah ? Jawabnya : “Tidak ! Begitulah Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa sallam, telah memerintahkan kepada kami”.
HaditsHadits
SanadSanad
MatanMatan
MutawatirMutawatir
AhadAhad
MasyhurMasyhur
AzizAziz
GharibGharib
Marfu’Marfu’
MauqufMauquf
Jalur periwayatan
Redaksi (isi)
Banyak Jalur
Satu Jalur
Populer Jaman
Tabi’in/Tabiut Tabi’in
Dua Jalur tapi tidak bertemu
Satu Jalur ditiap tingkatan
Bersandar pada
Rasulullah langsung
Tidak bersandar pada
Rasulullah langsung
MutawatirMutawatir AhadAhad
MasyhurMasyhur AzizAziz GharibGharib
Banyak Jalur Satu Jalur
Populer Jaman
Tabi’in/Tabiut Tabi’in
Dua Jalur tapi tidak
bertemu
Satu Jalur ditiap
tingkatan
Rasulullah sawRasulullah saw
Shahabat raShahabat ra
Tabi’inTabi’in
Tabi’ut
Tabi’in
Tabi’ut
Tabi’in
Marfu’Marfu’
MauqufMauquf
Bersandar pada Rasulullah
langsung
Tidak bersandar pada Rasulullah
langsung
Rasulullah sawRasulullah saw Shahabat raShahabat ra
Melihat perilaku Rasul
Mendengar perkataan Rasul
Melakukan perintah Rasul
dll
Shahabat raShahabat ra Tabi’inTabi’in
Pendapat (hasil Ijtihad)
Shahabat sendiri setelah
mereka mendapatkan
pelajaran dari Rasul
Dari Shahabat
diriwayakan oleh
Tabi’in
Dari Shahabat
diriwayakan oleh
Tabi’in
Tabi’inTabi’in
Rasulullah sawRasulullah saw
 Dilihat dari sisi sanad merupakan
hadits Shahih, Ahad, Gharib
mutlak, yakni hadits yang
diriwayatkan dengan sanad yang
tsiqah, dari satu jalur diawal
sanad
 Dilihat dari penyandaran matan
hadits merupakan hadits Mauquf,
yakni tidak bersandar secara
langsung kepada nabi tetapi pada
shahabat dalam hal ini adalah
pada Ibnu Abas ra
GharibGharib
Satu Jalur ditiap
tingkatan
Rasulullah saw
Ibnu Abbas ra
Tabi’in
Tabi’ut Tabi’in
Kuraib ra
MauqufMauquf
Tidak bersandar pada
Rasulullah langsung
Para ulama mujtahidin berpendapat
 Hadits shahabat Kuraib ini walau sahih,
tetapi ia termasuk hadits Gharib secara
sanad, dan Mauquf secara matan, maka
hadits ini lemah
 Kebanyakan hadits mauquf adalah dho’if
dan tidak dapat dipakai sebagai hujjah.
 Hadits mauquf yang sahih, boleh dipakai
asal tidak berselisih dengan dalil-dalil yang
lain
 Kelemahan hadits ini juga karena berselisih
dengan hadits-hadits lain yang lebih kuat
statusnya, seperti hadits shahih marfu’
(haditsnya bersandar langsung pada
Rasulullah)
 Dimungkinkan sekali hal tersebut adalah
Ijtihad Ibnu Abas, karena berselisih dengan
banyak hadits dan kebiasaan shahabat
lainnya
 Mengikuti ijtihad shahabat adalah boleh
Dari Abu Umairah Ibnu Anas Ibnu Malik
Radliyallaahu ‘anhu dari paman-pamannya
di kalangan shahabat bahwa : suatu
kafilah telah datang, lalu mereka bersaksi
bahwa kemarin mereka telah melihat hilal
(bulan sabit tanggal satu), maka Nabi
Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam
memerintahkan mereka agar berbuka dan
esoknya menuju tempat sholat mereka.
(HR Ahmad dan Abu Dawud. Lafadznya menurut Abu Dawud dan
sanadnya shahih)
Ibnu Umar Radliyallaahu ‘anhu
berkata: Orang-orang melihat
bulan sabit, lalu aku beritahukan
kepada Nabi Shallallaahu ‘alaihi
wa Sallam bahwa aku benar-
benar telah melihatnya. Lalu
beliau berpuasa dan menyuruh
orang-orang agar berpuasa.
(H R Abu Dawud. Hadits shahih menurut Hakim dan
Ibnu Hibban)
Dari Ibnu Abbas Radliyallaahu ‘anhu bahwa ada
seorang Arab Badui menghadap Nabi
Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam, lalu berkata:
Sungguh aku telah melihat bulan sabit (tanggal
satu). Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam
bertanya: “Apakah engkau bersaksi bahwa tiada
Tuhan selain Allah?” Ia berkata: Ya. Beliau
bertanya: “Apakah engkau bersaksi bahwa
Muhammad itu utusan Allah.” Ia menjawab: Ya.
Beliau bersabda: “Umumkanlah pada orang-
orang wahai Bilal, agar besok mereka
berpuasa.”
( Riwayat Imam Lima. Hadits shahih menurut Ibnu Khuzaimah
dan Ibnu Hibban, sedang Nasa’i menilainya mursal)
1. Hadits yang diriwayatkan shahabat Kuraib bisa
jadi itu pendapat sahabat Ibnu Abas, dan semua
sahabat berhak berijtihad
2. Dalam berijtihad bisa terjadi kesalahan. Bila salah
Allah memberinya satu pahala dan bila benar dua
pahala
3. Pendapat terkuat adalah: siapapun berhak
diterima kesaksiannya melihat hilal asal dia
muslim dan mau disumpah dengan syahadat
dimanapun ia melihatnya, karena yang
demikianlah adalah sunnah Rasulullah
1 matlak = 1 wilayatul Hukmi
Bumi, Bulan dan Matahari berada dalam satu garis lurus
Terjadi setiap tanggal 29 / 30 disebut juga bulan mati
Horizon, Kaki Langit, Ufuk
Horizon, Kaki Langit, Ufuk
3o
3o
Di awal tanggal baru setiap bulan
Jakarta
Pkl 1414WIB
Makkah
Pkl 10.14 WM
Greenwich
Pkl 7.14 UT
Jatuh pada hari Ahad 8 Juli 2013,
Pukul 7.14 UT atau 13.14 WIB
Perhatikan posisi masin-
masing tempat
Jakarta
Pkl 20.14 WIB
Makkah
Pkl 16.14 UT
Greenwich
Pkl 13.14 UT
Indonesia belum
bisa melihat
bulan karena
posisi bulan
masih dibawah
Ufuk, Horizon
Bila mengikuti
rukyat lokal
Indonesia
belum puasa
esok harinya
Horizon, Kaki Langit, Ufuk
Di Seluruh Indonesia pada hari Ahad 8 Juli 2013, Pukul 17.00
Greenwich
Pkl 19.14 UT
Hari Kamis 8 Juli 2013,
Greenwich Pukul 13.14 UT, Makkah 16.14 WM ,
Indonesia 20.14 WIB
Terhitung dari waktu
ijtima’
Jakarta
Pkl 20.14 WIB
Makkah
Pkl 16.14 UT
Greenwich
Pkl 13.14 UT
Negeri-negeri
belahan barat
sudah sempurna
melihat bulan. Bila
mengikuti rukyat
internasional
Indonesia bisa
puasa bersama
saudaranya yang
lain esok harinya
Jakarta
Pkl 01.14 WIB
Makkah
Pkl 22.14 UT
Mana yang lebih Rasional?
 Umat Islam wajib terikat dengan
syariat / hukum Islam
 Bila tidak mampu menggali hukum
syara’, maka wajib baginya
mengambil pendapat para mujtahid
dalam masalah hukum
 Pendapat Mujtahid adalah hukum
syariat yang mengikat bagi
pengikutnya selama dilandaskan
pada nash-nash syara’
 Berbeda pendapat selama
berpegang pada dalil adalah boleh
 Menghargai pendapat
saudaranya selama mereka
berpegang pada dalil-dalil syara’
 Mengedepankan persatuan /
ukhuwah Islamiyah, tidak
memaksakan kehendak
 Mentaati keputusan Khalifah
walaupun berbeda pendapat
selama tidak diperintahkan
kepada kebatilan
“Hai orang-orang yang beriman, taatilah oleh kalian Allah,
rasul, dan ulil amri (penguasa) di antara kalian....”
(QS An Nisa; 59)
‫ر‬ِ ‫س‬ْ ‫ع‬ُ ‫ل‬ْ ‫ا‬ ‫في‬ِ ‫ة‬ِ ‫ع‬َ ‫طا‬ّ ‫وال‬َ ‫ع‬ِ ‫م‬ْ ‫س‬ّ ‫ال‬ ‫لى‬َ ‫ع‬َ ‫م‬َ ‫ل‬ّ ‫س‬َ ‫و‬َ ‫ه‬ِ ‫ي‬ْ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫لى‬ّ ‫ص‬َ ‫ه‬ِ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫ل‬َ ‫سو‬ُ ‫ر‬َ ‫نا‬َ ‫ع‬ْ ‫ي‬َ ‫با‬َ
‫نا‬َ ‫ي‬ْ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ة‬ٍ ‫ر‬َ ‫ث‬َ ‫أ‬َ ‫لى‬َ ‫ع‬َ ‫و‬َ ‫ه‬ِ ‫ر‬َ ‫ك‬ْ ‫م‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ط‬ِ ‫ش‬َ ‫ن‬ْ ‫م‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ر‬ِ ‫س‬ْ ‫ي‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ
Kami membai’at Rasulullah saw untuk setia mendengarkan
dan mentaati perintahnya, baik dalam keadaan susah
maupun mudah, baik dalam keadaan yang kami senangi
atau pun kami benci, dan benar-benar kami dahululukan
(HR Muslim).
Sulthan Abdul Hamid II
Khalifah terakhir kaum muslimin
“Amru al-Imâm yarfa‘u al-khilâf “
perintah imam/khalifah meniadakan
perbedaan
Sulthan Abdul Hamid II
Khalifah terakhir kaum muslimin
 Adalah tidak adanya (Khalifah)
pemimpin umum kaum muslimin
yang ditaati yang dapat
memutuskan penyatuan awal dan
akhir Ramadhan
 Adanya sekat-sekat Nasionalisme
yang merupakan penghalang
terbesar bagi penyatuan kaum
muslimin selain fanatisme
madzhab yang sempit
 Sadarkan Umat untuk kembali kepada naungan Islam
 Tegakkan kepemimpinan umum kaum muslimin
diseluruh dunia dengan menegakkan Khilafah
Islamiyah
 Utamakan ukhuwah Islamiyah, daripada fanatisme,
madzhab dan Nasionalisme
• www.hizbut-tahrir.or.id
• www.kanwildepag-dki.com
• www.moonsighting.com
• www.physicalgeography.net

More Related Content

What's hot

Keutamaan syaban dan ramadhan
Keutamaan syaban dan ramadhanKeutamaan syaban dan ramadhan
Keutamaan syaban dan ramadhan
Hafizh Hafizh
 
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan syaSejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan syaالحج أنس
 
Proses Kegiatan Haji Tamattu
Proses Kegiatan Haji TamattuProses Kegiatan Haji Tamattu
Proses Kegiatan Haji TamattuSafira Safitri
 
Shalat jama’, qashar dan jama’ qashar
Shalat jama’, qashar dan  jama’ qasharShalat jama’, qashar dan  jama’ qashar
Shalat jama’, qashar dan jama’ qashar
inayatussholikhah1174
 
Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2
Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2
Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2
mas_mughni
 
Pel. 15 solat qasar dan jama'
Pel. 15 solat qasar dan jama'Pel. 15 solat qasar dan jama'
Pel. 15 solat qasar dan jama'Zuraihi Razali
 
Shalat Jama' dan Qashar
Shalat Jama' dan QasharShalat Jama' dan Qashar
Shalat Jama' dan Qashar
Rizkyah Erwanda
 
shalat-jamak-dan-qashar
shalat-jamak-dan-qasharshalat-jamak-dan-qashar
shalat-jamak-dan-qasharJusuf AN
 
Solat jamak
Solat jamakSolat jamak
Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1
Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1
Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1
kholidah3012
 
Puasa ramadhan
Puasa ramadhanPuasa ramadhan
Puasa ramadhan
kholidah3012
 
Kelebihan ramadhan
Kelebihan ramadhanKelebihan ramadhan
Kelebihan ramadhan
Amardiyyah
 
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
taufikur rohman
 
Makalah sholat agama islam 3
Makalah sholat agama islam 3Makalah sholat agama islam 3
Makalah sholat agama islam 3
RZGadget
 
Bab 13 Tata Cara Shalat Jama' Qasar
Bab 13 Tata Cara Shalat Jama' QasarBab 13 Tata Cara Shalat Jama' Qasar
Solusi shalat di jalan macet oleh buya yahya
Solusi shalat di jalan macet oleh buya yahyaSolusi shalat di jalan macet oleh buya yahya
Solusi shalat di jalan macet oleh buya yahya
Masyrifah Jazm
 

What's hot (20)

Keutamaan syaban dan ramadhan
Keutamaan syaban dan ramadhanKeutamaan syaban dan ramadhan
Keutamaan syaban dan ramadhan
 
Rukun puasa
Rukun puasaRukun puasa
Rukun puasa
 
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan syaSejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
Sejarah dan peristiwa penting pada bulan sya
 
Proses Kegiatan Haji Tamattu
Proses Kegiatan Haji TamattuProses Kegiatan Haji Tamattu
Proses Kegiatan Haji Tamattu
 
Solat musafir 2.0
Solat musafir 2.0Solat musafir 2.0
Solat musafir 2.0
 
Shalat jama’, qashar dan jama’ qashar
Shalat jama’, qashar dan  jama’ qasharShalat jama’, qashar dan  jama’ qashar
Shalat jama’, qashar dan jama’ qashar
 
Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2
Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2
Fiqih kelas 7 sm 2 pelajaran 2
 
Pel. 15 solat qasar dan jama'
Pel. 15 solat qasar dan jama'Pel. 15 solat qasar dan jama'
Pel. 15 solat qasar dan jama'
 
Shalat Jama' dan Qashar
Shalat Jama' dan QasharShalat Jama' dan Qashar
Shalat Jama' dan Qashar
 
shalat-jamak-dan-qashar
shalat-jamak-dan-qasharshalat-jamak-dan-qashar
shalat-jamak-dan-qashar
 
Solat jamak
Solat jamakSolat jamak
Solat jamak
 
Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1
Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1
Puasa ramadhan prtm 4 smstr 1
 
Puasa ramadhan
Puasa ramadhanPuasa ramadhan
Puasa ramadhan
 
Kelebihan ramadhan
Kelebihan ramadhanKelebihan ramadhan
Kelebihan ramadhan
 
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
Bab 8 hikmah haji di dalam kehidupan kelas 10
 
Keutamaan malam nisfu syaban
Keutamaan malam nisfu syabanKeutamaan malam nisfu syaban
Keutamaan malam nisfu syaban
 
Ramadhan
RamadhanRamadhan
Ramadhan
 
Makalah sholat agama islam 3
Makalah sholat agama islam 3Makalah sholat agama islam 3
Makalah sholat agama islam 3
 
Bab 13 Tata Cara Shalat Jama' Qasar
Bab 13 Tata Cara Shalat Jama' QasarBab 13 Tata Cara Shalat Jama' Qasar
Bab 13 Tata Cara Shalat Jama' Qasar
 
Solusi shalat di jalan macet oleh buya yahya
Solusi shalat di jalan macet oleh buya yahyaSolusi shalat di jalan macet oleh buya yahya
Solusi shalat di jalan macet oleh buya yahya
 

Similar to Awaldanakhirramadhan1434 130628174748-phpapp02(1)

Cara Menentukn Awal Bulan Bagian Pertama
Cara Menentukn Awal Bulan Bagian PertamaCara Menentukn Awal Bulan Bagian Pertama
Cara Menentukn Awal Bulan Bagian Pertama
ardisyam
 
Penentuan Hari Raya Idul Adha
Penentuan Hari Raya Idul AdhaPenentuan Hari Raya Idul Adha
Penentuan Hari Raya Idul Adha
Umi Sa'adah
 
metode syar'i penentuan awal dan akhir ramadan
metode syar'i penentuan awal dan akhir ramadanmetode syar'i penentuan awal dan akhir ramadan
metode syar'i penentuan awal dan akhir ramadan
Atik Latifah
 
Penentuan hari raya idul adha
Penentuan hari raya idul adhaPenentuan hari raya idul adha
Penentuan hari raya idul adha
Umi Sa'adah
 
Kertas isu falak dalam ibadah 1
Kertas isu falak dalam ibadah 1Kertas isu falak dalam ibadah 1
Kertas isu falak dalam ibadah 1Mohd Ali
 
Penentuan awal ramadhan dgn ruyah
Penentuan awal ramadhan dgn ruyahPenentuan awal ramadhan dgn ruyah
Penentuan awal ramadhan dgn ruyahNisya Hairunnisa
 
Matematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdia
Matematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdiaMatematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdia
Matematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdia
MaratusSyakdia1
 
Pelaksanaan arafah dan ied adha
Pelaksanaan arafah dan ied adhaPelaksanaan arafah dan ied adha
Pelaksanaan arafah dan ied adhaAbyanuddin Salam
 
Makalah fiqih
Makalah fiqihMakalah fiqih
Amalan bln syaban
Amalan bln syabanAmalan bln syaban
Amalan bln syaban
Karim Fuad
 
Makalah isu fiqh
Makalah isu fiqhMakalah isu fiqh
Makalah isu fiqhAceng Qiqi
 
Ilmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptx
Ilmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptxIlmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptx
Ilmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptx
c9fhbm7gzj
 
Menentukan awal ramadhan oc
Menentukan awal ramadhan ocMenentukan awal ramadhan oc
Menentukan awal ramadhan oc
Muhammad Zen
 
Cara Menentukan Awal Bulan Bagian Kedua
Cara Menentukan Awal Bulan Bagian KeduaCara Menentukan Awal Bulan Bagian Kedua
Cara Menentukan Awal Bulan Bagian Kedua
ardisyam
 
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
farisatul321
 
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
kholidah3012
 
Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1
Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1
Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1Muhsin Hariyanto
 
puasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isnin
puasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isninpuasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isnin
puasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isninIera Imani
 

Similar to Awaldanakhirramadhan1434 130628174748-phpapp02(1) (20)

Penentuan 1 syawal
Penentuan 1 syawalPenentuan 1 syawal
Penentuan 1 syawal
 
Cara Menentukn Awal Bulan Bagian Pertama
Cara Menentukn Awal Bulan Bagian PertamaCara Menentukn Awal Bulan Bagian Pertama
Cara Menentukn Awal Bulan Bagian Pertama
 
Penentuan Hari Raya Idul Adha
Penentuan Hari Raya Idul AdhaPenentuan Hari Raya Idul Adha
Penentuan Hari Raya Idul Adha
 
metode syar'i penentuan awal dan akhir ramadan
metode syar'i penentuan awal dan akhir ramadanmetode syar'i penentuan awal dan akhir ramadan
metode syar'i penentuan awal dan akhir ramadan
 
Penentuan hari raya idul adha
Penentuan hari raya idul adhaPenentuan hari raya idul adha
Penentuan hari raya idul adha
 
Kajian puasa
Kajian puasaKajian puasa
Kajian puasa
 
Kertas isu falak dalam ibadah 1
Kertas isu falak dalam ibadah 1Kertas isu falak dalam ibadah 1
Kertas isu falak dalam ibadah 1
 
Penentuan awal ramadhan dgn ruyah
Penentuan awal ramadhan dgn ruyahPenentuan awal ramadhan dgn ruyah
Penentuan awal ramadhan dgn ruyah
 
Matematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdia
Matematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdiaMatematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdia
Matematika falaq (menentukan bulan ramadhan dan 1 syawal) mar'atus syakdia
 
Pelaksanaan arafah dan ied adha
Pelaksanaan arafah dan ied adhaPelaksanaan arafah dan ied adha
Pelaksanaan arafah dan ied adha
 
Makalah fiqih
Makalah fiqihMakalah fiqih
Makalah fiqih
 
Amalan bln syaban
Amalan bln syabanAmalan bln syaban
Amalan bln syaban
 
Makalah isu fiqh
Makalah isu fiqhMakalah isu fiqh
Makalah isu fiqh
 
Ilmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptx
Ilmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptxIlmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptx
Ilmu Falak Problematika Hisab Rukyat.pptx
 
Menentukan awal ramadhan oc
Menentukan awal ramadhan ocMenentukan awal ramadhan oc
Menentukan awal ramadhan oc
 
Cara Menentukan Awal Bulan Bagian Kedua
Cara Menentukan Awal Bulan Bagian KeduaCara Menentukan Awal Bulan Bagian Kedua
Cara Menentukan Awal Bulan Bagian Kedua
 
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
 
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1Puasa sunah prtm 6 smtr 1
Puasa sunah prtm 6 smtr 1
 
Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1
Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1
Puasa 'arafah, kapan dilaksanakan 1
 
puasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isnin
puasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isninpuasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isnin
puasa arafah,asyura dan puasa sunat hari isnin
 

More from Kuswandari Ndari

Perempuan sejahtera dalam Naungan Khilafah
Perempuan sejahtera dalam Naungan KhilafahPerempuan sejahtera dalam Naungan Khilafah
Perempuan sejahtera dalam Naungan KhilafahKuswandari Ndari
 
Pestisida nabati(organik)
Pestisida nabati(organik)Pestisida nabati(organik)
Pestisida nabati(organik)
Kuswandari Ndari
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
Kuswandari Ndari
 
Training Motivasi
Training MotivasiTraining Motivasi
Training Motivasi
Kuswandari Ndari
 
Khilafah model tbaik negara y msejahterakn
Khilafah model tbaik negara y msejahteraknKhilafah model tbaik negara y msejahterakn
Khilafah model tbaik negara y msejahterakn
Kuswandari Ndari
 
Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.)
 Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.) Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.)
Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.)
Kuswandari Ndari
 

More from Kuswandari Ndari (11)

Sedekah dalam dakwah
Sedekah dalam dakwahSedekah dalam dakwah
Sedekah dalam dakwah
 
Perempuan sejahtera dalam Naungan Khilafah
Perempuan sejahtera dalam Naungan KhilafahPerempuan sejahtera dalam Naungan Khilafah
Perempuan sejahtera dalam Naungan Khilafah
 
Pestisida nabati(organik)
Pestisida nabati(organik)Pestisida nabati(organik)
Pestisida nabati(organik)
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
 
Training Motivasi
Training MotivasiTraining Motivasi
Training Motivasi
 
Khilafah model tbaik negara y msejahterakn
Khilafah model tbaik negara y msejahteraknKhilafah model tbaik negara y msejahterakn
Khilafah model tbaik negara y msejahterakn
 
Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.)
 Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.) Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.)
Pengolahan Ikan lele (Clarias spp.)
 
Jenis kambing
Jenis kambingJenis kambing
Jenis kambing
 
Pendidikan anak
Pendidikan anakPendidikan anak
Pendidikan anak
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
Keutamaan bulan ramadhan
Keutamaan bulan ramadhanKeutamaan bulan ramadhan
Keutamaan bulan ramadhan
 

Awaldanakhirramadhan1434 130628174748-phpapp02(1)

  • 2.  HISAB: Menentukan awal dan akhir Ramadhan cukup dengan perhitungan (hisab) dan tidak perlu melihat bulan, dalil melihat bulan karena waktu itu ilmu pengetahuan (matematika, astronomi / falaq) belum berkembang  RUKYAT Puasa dimulai dan diakhiri bila hilal sudah terlihat disuatu tempat 1.lokal: Puasa hanya wajib bagi kaum muslimin di daerah sekitar lokasi terlihatnya hilal (1 Matla’, sekitar radius 120 Km) kaum muslim di daerah lain harus melakukan rukyat sendiri 1.international Bila terlihat hilal dimanapun tempatnya maka wajib berpuasa bagi seluruh kaum muslimin di dunia hari itu juga
  • 3. 1. Dalil Aqli dalil melihat bulan karena waktu itu ilmu pengetahuan (matematika, astronomi / falaq) belum berkembang 2. Dalil Naqli ‫ا‬ْ ‫مو‬ُ ‫ل‬َ ‫ع‬ْ ‫ت‬َ ‫ل‬ِ ‫ل‬َ ‫ز‬ِ ‫نا‬َ ‫م‬َ ‫ه‬ُ ‫ر‬َ ‫د‬ّ ‫ق‬َ ‫و‬َ ‫نورا‬ُ ‫ر‬َ ‫م‬َ ‫ق‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ياء‬َ ‫ض‬ِ ‫س‬َ ‫م‬ْ ‫ش‬ّ ‫ال‬ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ج‬َ ‫ذي‬ِ ‫ل‬ّ ‫ا‬ ‫و‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ُ ‫ص‬ّ ‫ف‬َ ‫ي‬ُ ‫ق‬ّ ‫ح‬َ ‫ل‬ْ ‫با‬ِ ‫ل‬ّ ‫إ‬ِ ‫ك‬َ ‫ل‬ِ ‫ذ‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫ق‬َ ‫ل‬َ ‫خ‬َ ‫ما‬َ ‫ب‬َ ‫سا‬َ ‫ح‬ِ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ن‬َ ‫ني‬ِ ‫س‬ّ ‫ال‬ ‫د‬َ ‫د‬َ ‫ع‬َ ‫ن‬َ ‫مو‬ُ ‫ل‬َ ‫ع‬ْ ‫ي‬َ ‫م‬ٍ ‫و‬ْ ‫ق‬َ ‫ل‬ِ ‫ت‬ِ ‫يا‬َ ‫ال‬ • “Dialah yang menjadikan matahari bersinar, dan bulan bercahaya, dan ditetapkan manzilah-manzilah bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan waktu.” Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada
  • 4.  Dalil Quran tersebut bersifat umum untuk semua perhitungan waktu, dan bukan khusus untuk penentuan awal dan akhir Ramadhan  Hadits-hadits tentang ru’yat merupakan dalil khusus tentang penetuan awal dan akhir Ramadhan  Jumhur ulama : Penentuan awal dan akhir Ramadhan adalah dengan ru’yat, sedangkan hisab hanya untuk memperkirakan waktu pelaksanaan ru’yat
  • 5. Rosulullah SAW bersabda yang artinya, “Jika kalian melihatnya (hilal bulan Romadhon) maka berpuasalah. Dan jika kalian melihatnya (hilal bulan Syawwal) maka berhari rayalah, akan tetapi jika ia (hilal) terhalang dari pandangan kalian maka kira- kirakanlah”, dalam riwayat lain “… maka sempurnakanlah bilangan bulan Sya’ban menjadi 30 hari.” (HR. Bukhori dan Muslim)
  • 6. Ketiga imam madzhab (Abu Hanifah, Maliki, Ahmad) berpendapat bahwa awal Ramadhan ditetapkan berdasarkan ru’yat global, tanpa mempertimbangkan perbedaan mathla’.
  • 7. 1. Mayoritas diikuti oleh ulama’ madzhab Syafi’I 2. Apabila terlihat hilal di suatu daerah maka penduduk di sekitar daerah tersebut wajib berpuasa. dihitung menurut kesamaan mathla’, yaitu jarak kurang dari 24 farsakh (sekitar radius 120km). Adapun penduduk daerah lain, maka mereka tidak wajib berpuasa dengan ru’yat ini, karena terdapat perbedaan mathla’.” (Abdurahman Al-Jaziri, Al-Fiqh ‘Ala Al-Madzhahib Al- Arba’ ah, Jilid I, hlm. 550).
  • 8. Dari Kuraib : Sesungguhnya Ummu Fadl binti Al-Haarits telah mengutusnya menemui Mu’awiyah di Syam. Berkata Kuraib : Lalu aku datang ke Syam, terus aku selesaikan semua keperluannya. Dan tampaklah olehku (bulan) Ramadlan, sedang aku masih di Syam, dan aku melihat hilal (Ramadlan) pada malam Jum’at. Kemudian aku datang ke Madinah pada akhir bulan (Ramadlan), lalu Abdullah bin Abbas bertanya ke padaku (tentang beberapa hal), kemudian ia menyebutkan tentang hilal, lalu ia bertanya ; “Kapan kamu melihat hilal (Ramadlan) ? Jawabku : “Kami melihatnya pada malam Jum’at”. Ia bertanya lagi : “Engkau melihatnya (sendiri) ?” Jawabku : “Ya ! Dan orang banyak juga melihatnya, lalu mereka puasa dan Mu’awiyah Puasa”. Ia berkata : “Tetapi kami melihatnya pada malam Sabtu, maka senantiasa kami berpuasa sampai kami sempurnakan tiga puluh hari, atau sampai kami melihat hilal (bulan Syawwal) “. Aku bertanya : “Apakah tidak cukup bagimu ru’yah (penglihatan) dan puasanya Mu’awiyah ? Jawabnya : “Tidak ! Begitulah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, telah memerintahkan kepada kami”.
  • 9. HaditsHadits SanadSanad MatanMatan MutawatirMutawatir AhadAhad MasyhurMasyhur AzizAziz GharibGharib Marfu’Marfu’ MauqufMauquf Jalur periwayatan Redaksi (isi) Banyak Jalur Satu Jalur Populer Jaman Tabi’in/Tabiut Tabi’in Dua Jalur tapi tidak bertemu Satu Jalur ditiap tingkatan Bersandar pada Rasulullah langsung Tidak bersandar pada Rasulullah langsung
  • 10. MutawatirMutawatir AhadAhad MasyhurMasyhur AzizAziz GharibGharib Banyak Jalur Satu Jalur Populer Jaman Tabi’in/Tabiut Tabi’in Dua Jalur tapi tidak bertemu Satu Jalur ditiap tingkatan Rasulullah sawRasulullah saw Shahabat raShahabat ra Tabi’inTabi’in Tabi’ut Tabi’in Tabi’ut Tabi’in
  • 11. Marfu’Marfu’ MauqufMauquf Bersandar pada Rasulullah langsung Tidak bersandar pada Rasulullah langsung Rasulullah sawRasulullah saw Shahabat raShahabat ra Melihat perilaku Rasul Mendengar perkataan Rasul Melakukan perintah Rasul dll Shahabat raShahabat ra Tabi’inTabi’in Pendapat (hasil Ijtihad) Shahabat sendiri setelah mereka mendapatkan pelajaran dari Rasul Dari Shahabat diriwayakan oleh Tabi’in Dari Shahabat diriwayakan oleh Tabi’in Tabi’inTabi’in Rasulullah sawRasulullah saw
  • 12.  Dilihat dari sisi sanad merupakan hadits Shahih, Ahad, Gharib mutlak, yakni hadits yang diriwayatkan dengan sanad yang tsiqah, dari satu jalur diawal sanad  Dilihat dari penyandaran matan hadits merupakan hadits Mauquf, yakni tidak bersandar secara langsung kepada nabi tetapi pada shahabat dalam hal ini adalah pada Ibnu Abas ra GharibGharib Satu Jalur ditiap tingkatan Rasulullah saw Ibnu Abbas ra Tabi’in Tabi’ut Tabi’in Kuraib ra MauqufMauquf Tidak bersandar pada Rasulullah langsung
  • 13. Para ulama mujtahidin berpendapat  Hadits shahabat Kuraib ini walau sahih, tetapi ia termasuk hadits Gharib secara sanad, dan Mauquf secara matan, maka hadits ini lemah  Kebanyakan hadits mauquf adalah dho’if dan tidak dapat dipakai sebagai hujjah.  Hadits mauquf yang sahih, boleh dipakai asal tidak berselisih dengan dalil-dalil yang lain
  • 14.  Kelemahan hadits ini juga karena berselisih dengan hadits-hadits lain yang lebih kuat statusnya, seperti hadits shahih marfu’ (haditsnya bersandar langsung pada Rasulullah)  Dimungkinkan sekali hal tersebut adalah Ijtihad Ibnu Abas, karena berselisih dengan banyak hadits dan kebiasaan shahabat lainnya  Mengikuti ijtihad shahabat adalah boleh
  • 15. Dari Abu Umairah Ibnu Anas Ibnu Malik Radliyallaahu ‘anhu dari paman-pamannya di kalangan shahabat bahwa : suatu kafilah telah datang, lalu mereka bersaksi bahwa kemarin mereka telah melihat hilal (bulan sabit tanggal satu), maka Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam memerintahkan mereka agar berbuka dan esoknya menuju tempat sholat mereka. (HR Ahmad dan Abu Dawud. Lafadznya menurut Abu Dawud dan sanadnya shahih)
  • 16. Ibnu Umar Radliyallaahu ‘anhu berkata: Orang-orang melihat bulan sabit, lalu aku beritahukan kepada Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bahwa aku benar- benar telah melihatnya. Lalu beliau berpuasa dan menyuruh orang-orang agar berpuasa. (H R Abu Dawud. Hadits shahih menurut Hakim dan Ibnu Hibban)
  • 17. Dari Ibnu Abbas Radliyallaahu ‘anhu bahwa ada seorang Arab Badui menghadap Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam, lalu berkata: Sungguh aku telah melihat bulan sabit (tanggal satu). Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bertanya: “Apakah engkau bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah?” Ia berkata: Ya. Beliau bertanya: “Apakah engkau bersaksi bahwa Muhammad itu utusan Allah.” Ia menjawab: Ya. Beliau bersabda: “Umumkanlah pada orang- orang wahai Bilal, agar besok mereka berpuasa.” ( Riwayat Imam Lima. Hadits shahih menurut Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban, sedang Nasa’i menilainya mursal)
  • 18. 1. Hadits yang diriwayatkan shahabat Kuraib bisa jadi itu pendapat sahabat Ibnu Abas, dan semua sahabat berhak berijtihad 2. Dalam berijtihad bisa terjadi kesalahan. Bila salah Allah memberinya satu pahala dan bila benar dua pahala 3. Pendapat terkuat adalah: siapapun berhak diterima kesaksiannya melihat hilal asal dia muslim dan mau disumpah dengan syahadat dimanapun ia melihatnya, karena yang demikianlah adalah sunnah Rasulullah
  • 19.
  • 20. 1 matlak = 1 wilayatul Hukmi
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24. Bumi, Bulan dan Matahari berada dalam satu garis lurus Terjadi setiap tanggal 29 / 30 disebut juga bulan mati Horizon, Kaki Langit, Ufuk Horizon, Kaki Langit, Ufuk 3o 3o
  • 25. Di awal tanggal baru setiap bulan
  • 26. Jakarta Pkl 1414WIB Makkah Pkl 10.14 WM Greenwich Pkl 7.14 UT Jatuh pada hari Ahad 8 Juli 2013, Pukul 7.14 UT atau 13.14 WIB Perhatikan posisi masin- masing tempat Jakarta Pkl 20.14 WIB Makkah Pkl 16.14 UT Greenwich Pkl 13.14 UT Indonesia belum bisa melihat bulan karena posisi bulan masih dibawah Ufuk, Horizon Bila mengikuti rukyat lokal Indonesia belum puasa esok harinya
  • 27. Horizon, Kaki Langit, Ufuk Di Seluruh Indonesia pada hari Ahad 8 Juli 2013, Pukul 17.00
  • 28. Greenwich Pkl 19.14 UT Hari Kamis 8 Juli 2013, Greenwich Pukul 13.14 UT, Makkah 16.14 WM , Indonesia 20.14 WIB Terhitung dari waktu ijtima’ Jakarta Pkl 20.14 WIB Makkah Pkl 16.14 UT Greenwich Pkl 13.14 UT Negeri-negeri belahan barat sudah sempurna melihat bulan. Bila mengikuti rukyat internasional Indonesia bisa puasa bersama saudaranya yang lain esok harinya Jakarta Pkl 01.14 WIB Makkah Pkl 22.14 UT
  • 29. Mana yang lebih Rasional?
  • 30.  Umat Islam wajib terikat dengan syariat / hukum Islam  Bila tidak mampu menggali hukum syara’, maka wajib baginya mengambil pendapat para mujtahid dalam masalah hukum  Pendapat Mujtahid adalah hukum syariat yang mengikat bagi pengikutnya selama dilandaskan pada nash-nash syara’  Berbeda pendapat selama berpegang pada dalil adalah boleh
  • 31.  Menghargai pendapat saudaranya selama mereka berpegang pada dalil-dalil syara’  Mengedepankan persatuan / ukhuwah Islamiyah, tidak memaksakan kehendak  Mentaati keputusan Khalifah walaupun berbeda pendapat selama tidak diperintahkan kepada kebatilan
  • 32. “Hai orang-orang yang beriman, taatilah oleh kalian Allah, rasul, dan ulil amri (penguasa) di antara kalian....” (QS An Nisa; 59) ‫ر‬ِ ‫س‬ْ ‫ع‬ُ ‫ل‬ْ ‫ا‬ ‫في‬ِ ‫ة‬ِ ‫ع‬َ ‫طا‬ّ ‫وال‬َ ‫ع‬ِ ‫م‬ْ ‫س‬ّ ‫ال‬ ‫لى‬َ ‫ع‬َ ‫م‬َ ‫ل‬ّ ‫س‬َ ‫و‬َ ‫ه‬ِ ‫ي‬ْ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ه‬ُ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫لى‬ّ ‫ص‬َ ‫ه‬ِ ‫ل‬ّ ‫ال‬ ‫ل‬َ ‫سو‬ُ ‫ر‬َ ‫نا‬َ ‫ع‬ْ ‫ي‬َ ‫با‬َ ‫نا‬َ ‫ي‬ْ ‫ل‬َ ‫ع‬َ ‫ة‬ٍ ‫ر‬َ ‫ث‬َ ‫أ‬َ ‫لى‬َ ‫ع‬َ ‫و‬َ ‫ه‬ِ ‫ر‬َ ‫ك‬ْ ‫م‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ط‬ِ ‫ش‬َ ‫ن‬ْ ‫م‬َ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ ‫ر‬ِ ‫س‬ْ ‫ي‬ُ ‫ل‬ْ ‫وا‬َ Kami membai’at Rasulullah saw untuk setia mendengarkan dan mentaati perintahnya, baik dalam keadaan susah maupun mudah, baik dalam keadaan yang kami senangi atau pun kami benci, dan benar-benar kami dahululukan (HR Muslim). Sulthan Abdul Hamid II Khalifah terakhir kaum muslimin
  • 33. “Amru al-Imâm yarfa‘u al-khilâf “ perintah imam/khalifah meniadakan perbedaan Sulthan Abdul Hamid II Khalifah terakhir kaum muslimin
  • 34.  Adalah tidak adanya (Khalifah) pemimpin umum kaum muslimin yang ditaati yang dapat memutuskan penyatuan awal dan akhir Ramadhan  Adanya sekat-sekat Nasionalisme yang merupakan penghalang terbesar bagi penyatuan kaum muslimin selain fanatisme madzhab yang sempit
  • 35.  Sadarkan Umat untuk kembali kepada naungan Islam  Tegakkan kepemimpinan umum kaum muslimin diseluruh dunia dengan menegakkan Khilafah Islamiyah  Utamakan ukhuwah Islamiyah, daripada fanatisme, madzhab dan Nasionalisme
  • 36. • www.hizbut-tahrir.or.id • www.kanwildepag-dki.com • www.moonsighting.com • www.physicalgeography.net