Dokumen tersebut membahas delapan standar nasional pendidikan di Indonesia yang meliputi standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan pendidikan, dan standar penilaian pendidikan. Standar-standar tersebut berfungsi sebagai pedoman untuk menjamin mutu pendidikan nasional.
Makalah ini membahas tentang standar pengelolaan pendidikan nasional Indonesia. Beberapa poin utama yang dijelaskan meliputi landasan hukum sistem pendidikan nasional, ruang lingkup delapan standar nasional pendidikan, fungsi dan tujuan standar untuk menjamin mutu pendidikan, serta daftar standar-standar yang telah diatur dalam peraturan pemerintah.
Berisi teori tentang Pengelolaan Biaya Pendidikan dan Hasil Wawancara tentan Pengelolaan Biaya Pendidikan di SMA Srijaya Negara Palembang
Semoga bermanfaat :)
Dokumen tersebut membahas tentang standar pengelolaan pendidikan oleh satuan pendidikan yang meliputi perencanaan program, pelaksanaan rencana kerja, pengawasan dan evaluasi. Secara garis besar dibahas mengenai penyusunan visi, misi, tujuan, dan rencana kerja sekolah; pelaksanaan kegiatan sekolah meliputi bidang kesiswaan, kurikulum, sarana prasarana, dan lainnya; serta pengawasan dan evaluasi pelaksanaan
Rangkuman dari dokumen tersebut adalah:
1) RKS SMPN 1 Binamu belum disusun secara terstruktur oleh tim penyusun yang resmi, dan belum didiskusikan dengan seluruh komponen sekolah;
2) RKS juga belum disosialisasikan kepada masyarakat dan pemangku kepentingan;
3) Calon kepala sekolah memberikan masukan untuk menyusun RKS yang lebih terstruktur dan melibatkan seluruh komponen
Makalah ini membahas tentang standar pengelolaan pendidikan nasional Indonesia. Beberapa poin utama yang dijelaskan meliputi landasan hukum sistem pendidikan nasional, ruang lingkup delapan standar nasional pendidikan, fungsi dan tujuan standar untuk menjamin mutu pendidikan, serta daftar standar-standar yang telah diatur dalam peraturan pemerintah.
Berisi teori tentang Pengelolaan Biaya Pendidikan dan Hasil Wawancara tentan Pengelolaan Biaya Pendidikan di SMA Srijaya Negara Palembang
Semoga bermanfaat :)
Dokumen tersebut membahas tentang standar pengelolaan pendidikan oleh satuan pendidikan yang meliputi perencanaan program, pelaksanaan rencana kerja, pengawasan dan evaluasi. Secara garis besar dibahas mengenai penyusunan visi, misi, tujuan, dan rencana kerja sekolah; pelaksanaan kegiatan sekolah meliputi bidang kesiswaan, kurikulum, sarana prasarana, dan lainnya; serta pengawasan dan evaluasi pelaksanaan
Rangkuman dari dokumen tersebut adalah:
1) RKS SMPN 1 Binamu belum disusun secara terstruktur oleh tim penyusun yang resmi, dan belum didiskusikan dengan seluruh komponen sekolah;
2) RKS juga belum disosialisasikan kepada masyarakat dan pemangku kepentingan;
3) Calon kepala sekolah memberikan masukan untuk menyusun RKS yang lebih terstruktur dan melibatkan seluruh komponen
Modul ini membahas Evaluasi Diri Sekolah (EDS) yang bertujuan untuk menilai kinerja sekolah berdasarkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP). EDS dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah dengan mengisi instrumen EDS. Hasil EDS digunakan sebagai dasar penyusunan Rencana Kerja Sekolah dan perencanaan investasi pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang aturan dasar pengembangan KTSP dan implikasinya terhadap pengembangan kurikulum LPTK. Dokumen tersebut menjelaskan standar nasional pendidikan, komponen-komponen KTSP seperti standar kompetensi lulusan, standar isi, dan proses pengembangan kurikulum berbasis kompetensi.
Dokumen 1 kurikulum SMP Negeri 3 pringgabaya dalam Kondisi KhususKahar Muzakkir
Kurikulum SMP Negeri 3 Pringgabaya dalam Kondisi Khusus Tahun Pelajaran 2020/2021 disusun berdasarkan peraturan pemerintah terkait kurikulum dan pandemi Covid-19. Kurikulum ini mengatur tujuan, struktur, kalender pendidikan, dan pedoman pelaksanaan pembelajaran di sekolah dalam kondisi pandemi.
Dokumen tersebut membahas delapan standar proses penilaian pendidikan yang meliputi standar isi, proses, kompetensi lulusan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian. Standar-standar tersebut dijabarkan melalui berbagai dokumen yang mendukung proses penilaian mutu pendidikan.
Pedoman standar pengelolaan pendidikan oleh satuan pendidikan dasar dan menengah meliputi perencanaan program (visi, misi, tujuan, rencana kerja), pelaksanaan rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan, sistem informasi manajemen, dan penilaian khusus.
KTSP Sekolah Dasar Negeri Sirnabakti 01 memberikan kerangka kerja kurikulum baru sekolah untuk tahun pelajaran 2015-2016 sesuai peraturan pemerintah tentang standar nasional pendidikan dan otonomi daerah. Dokumen ini menjelaskan visi, misi, strategi, dan tujuan pendidikan sekolah untuk mencapai peserta didik yang berakhlak mulia, sehat, cerdas, dan berkarya melalui pembelajaran yang seimbang.
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018Rofi Pratama
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan Program Kerja Kurikulum SMK Bina Cendekia Astanajapura tahun 2017/2018. Program Kerja Kurikulum merupakan pedoman untuk menyelenggarakan proses pembelajaran agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Dokumen ini juga menjelaskan kondisi siswa, guru, dan sarana prasarana sekolah.
1. Dokumen ini berisi informasi tentang kurikulum, silabus, dan proses pembelajaran di SD N Karangayu 02. Terdapat informasi mengenai mata pelajaran yang diajarkan, pengembangan silabus, pelaksanaan pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas standar isi dan proses Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah. Terdapat 16 butir yang mencakup komponen KTSP seperti mata pelajaran, pengembangan kurikulum, silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), penilaian, dan kalender akademik.
Program kerja SMA Negeri 1 Banjarnegara menetapkan sasaran dan tantangan untuk mencapai visi menjadi sekolah unggul yang tangguh dan berkompetisi secara global. Sasaran tersebut adalah meningkatkan rata-rata nilai Ujian Nasional, peningkatan jumlah siswa yang diterima di perguruan tinggi favorit, serta peningkatan prestasi akademik dan non-akademik di tingkat nasional dan internasional. Tantangan yang dihadapi adalah fluk
Dokumen tersebut merangkum program tahunan Sekolah Dasar Negeri Paseban 01 di Kencong, Jember untuk tahun 2013/2014. Program tersebut mencakup pengembangan sarana dan prasarana sekolah, pendidikan guru, serta peningkatan prestasi siswa."
Standar Nasional Pendidikan mengatur berbagai aspek pendidikan di Indonesia, termasuk standar kompetensi lulusan, isi, proses, sarana prasarana, dan pengelolaan pendidikan. Standar ini bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional.
Modul ini membahas Evaluasi Diri Sekolah (EDS) yang bertujuan untuk menilai kinerja sekolah berdasarkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP). EDS dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah dengan mengisi instrumen EDS. Hasil EDS digunakan sebagai dasar penyusunan Rencana Kerja Sekolah dan perencanaan investasi pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang aturan dasar pengembangan KTSP dan implikasinya terhadap pengembangan kurikulum LPTK. Dokumen tersebut menjelaskan standar nasional pendidikan, komponen-komponen KTSP seperti standar kompetensi lulusan, standar isi, dan proses pengembangan kurikulum berbasis kompetensi.
Dokumen 1 kurikulum SMP Negeri 3 pringgabaya dalam Kondisi KhususKahar Muzakkir
Kurikulum SMP Negeri 3 Pringgabaya dalam Kondisi Khusus Tahun Pelajaran 2020/2021 disusun berdasarkan peraturan pemerintah terkait kurikulum dan pandemi Covid-19. Kurikulum ini mengatur tujuan, struktur, kalender pendidikan, dan pedoman pelaksanaan pembelajaran di sekolah dalam kondisi pandemi.
Dokumen tersebut membahas delapan standar proses penilaian pendidikan yang meliputi standar isi, proses, kompetensi lulusan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian. Standar-standar tersebut dijabarkan melalui berbagai dokumen yang mendukung proses penilaian mutu pendidikan.
Pedoman standar pengelolaan pendidikan oleh satuan pendidikan dasar dan menengah meliputi perencanaan program (visi, misi, tujuan, rencana kerja), pelaksanaan rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan, sistem informasi manajemen, dan penilaian khusus.
KTSP Sekolah Dasar Negeri Sirnabakti 01 memberikan kerangka kerja kurikulum baru sekolah untuk tahun pelajaran 2015-2016 sesuai peraturan pemerintah tentang standar nasional pendidikan dan otonomi daerah. Dokumen ini menjelaskan visi, misi, strategi, dan tujuan pendidikan sekolah untuk mencapai peserta didik yang berakhlak mulia, sehat, cerdas, dan berkarya melalui pembelajaran yang seimbang.
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018Rofi Pratama
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan Program Kerja Kurikulum SMK Bina Cendekia Astanajapura tahun 2017/2018. Program Kerja Kurikulum merupakan pedoman untuk menyelenggarakan proses pembelajaran agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Dokumen ini juga menjelaskan kondisi siswa, guru, dan sarana prasarana sekolah.
1. Dokumen ini berisi informasi tentang kurikulum, silabus, dan proses pembelajaran di SD N Karangayu 02. Terdapat informasi mengenai mata pelajaran yang diajarkan, pengembangan silabus, pelaksanaan pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas standar isi dan proses Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah. Terdapat 16 butir yang mencakup komponen KTSP seperti mata pelajaran, pengembangan kurikulum, silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), penilaian, dan kalender akademik.
Program kerja SMA Negeri 1 Banjarnegara menetapkan sasaran dan tantangan untuk mencapai visi menjadi sekolah unggul yang tangguh dan berkompetisi secara global. Sasaran tersebut adalah meningkatkan rata-rata nilai Ujian Nasional, peningkatan jumlah siswa yang diterima di perguruan tinggi favorit, serta peningkatan prestasi akademik dan non-akademik di tingkat nasional dan internasional. Tantangan yang dihadapi adalah fluk
Dokumen tersebut merangkum program tahunan Sekolah Dasar Negeri Paseban 01 di Kencong, Jember untuk tahun 2013/2014. Program tersebut mencakup pengembangan sarana dan prasarana sekolah, pendidikan guru, serta peningkatan prestasi siswa."
Standar Nasional Pendidikan mengatur berbagai aspek pendidikan di Indonesia, termasuk standar kompetensi lulusan, isi, proses, sarana prasarana, dan pengelolaan pendidikan. Standar ini bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional.
Dokumen tersebut membahas tentang upaya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia melalui kebijakan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). RSBI diharapkan dapat memenuhi Standar Nasional Pendidikan serta memperkaya pendidikan dengan mengacu pada standar-standar internasional agar mampu bersaing secara global. Penjaminan mutu pendidikan di RSBI dilakukan melalui pemenuhan indikator kinerja kunci minimal dan tambahan yang meliputi
Dokumen tersebut merangkum tentang Standar Nasional Pendidikan di Indonesia yang mengatur delapan standar pendidikan nasional meliputi standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pembiayaan, standar pengelolaan, dan standar penilaian pendidikan. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang Badan Standar Nasional Pendidikan yang bertugas mengembangkan dan mengevaluasi
C:\fake path\aturan dasar pengembangan ktspferdyafriadi
Dokumen tersebut membahas tentang aturan dasar pengembangan KTSP dan implikasinya terhadap pengembangan kurikulum LPTK. Dokumen tersebut menjelaskan standar nasional pendidikan, komponen-komponen KTSP seperti standar kompetensi lulusan, standar isi, dan proses pengembangan kurikulum berbasis kompetensi.
1. Dokumen tersebut membahas implementasi 8 standar penilaian Badan Standar Nasional Pendidikan di SDN 08 Alang Lawas. Beberapa poin utama yang dijelaskan adalah:
2. Standar penilaian merupakan salah satu bagian dari Standar Nasional Pendidikan yang berkaitan dengan mekanisme penilaian hasil belajar siswa.
3. SDN 08 Alang Lawas telah mengimplementasikan beberapa standar penilaian seperti menetapkan standar kompetensi
Standar penilaian merupakan salah satu dari delapan standar nasional pendidikan yang mengatur tentang mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar siswa. Landasan filosofis dan yuridis standar penilaian mencakup prinsip keadilan, kesetaraan, dan obyektifitas dalam penilaian siswa, serta ketentuan evaluasi proses dan hasil belajar menurut undang-undang sistem pendidikan nasional."
Dokumen tersebut merupakan program tahunan pelayanan bimbingan dan konseling di SMA Negeri/Swasta yang mencakup visi, misi, tujuan, komponen, bidang layanan, rencana operasional, evaluasi, sarana prasarana, dan anggaran program bimbingan dan konseling untuk membantu perkembangan optimal seluruh aspek kepribadian siswa.
Peraturan Pemerintah ini menetapkan Standar Nasional Pendidikan yang meliputi standar isi, proses, kompetensi lulusan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Standar Nasional Pendidikan berfungsi sebagai pedoman dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan nasional untuk menjamin mutu pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Peraturan ini menetapkan standar penilaian pendidikan nasional untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah. Standar penilaian mencakup mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar siswa secara objektif, terpadu, dan edukatif. Penilaian dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan siswa.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
1. 8 POIN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
Standar Nasional Pendidikanadalahkriteria minimal tentangsistempendidikandi seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Standar Nasional Pendidikan terdiri dari :
1. Standar Kompetensi Lulusan
2. Standar Isi
3. Standar Proses
4. Standar Pendidikandan Tenaga Kependidikan
5. Standar Sarana dan Prasarana
6. Standar Pengelolaan
7. Standar PembiayaanPendidikan
8. Standar PenilaianPendidikan
Fungsi dan Tujuan Standar :
Standar Nasional Pendidikan berfungsi sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu.
Standar Nasional Pendidikan bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan memben tuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat.
Standar Nasional Pendidikan disempurnakan secara terencana, terarah, dan berkelanjutan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global.
1. Standar Kompetensi Lulusan
Standar Kompetensi Lulusan untuk satuan pendidikan dasar dan menengah digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan peserta didik. Standar Kompetensi Lulusan
tersebut meliputi standar kompetensi lulusan minimal satuan pendidikan dasar dan menengah, standar kompetensi lulusan minimal kelompok mata pelajaran, dan standar kompetensi lulusan
minimal mata pelajaran. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 23 Tahun 2006 menetapkan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.
2. Standar Isi
Standar Isi mencakup lingkup materi minimal dan tingkat kompetensi minimal untuk mencapai kompetensi lulusan minimal pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Standar isi tersebut
memuat kerangka dasar dan strukturkurikulum, beban belajar,kurikulum tingkat satuanpendidikan,dan kalender pendidikan. PeraturanMenteri PendidikanNasional Republik Indonesia No22
Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
3. Standar Proses
Proses pembelajaran pada satuanpendidikan diselenggarakan secarainteraktif,inspiratif, menyenangkan,menantang, memotivasi peserta didik untukberpartisipasi aktif, sertamemberikanruang
yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Selain itu, dalam proses pembelajaran pendidik
memberikan keteladanan. Setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan proses
pembelajaran untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien.
4. Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
Pendidik harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuanpendidikan nasional.
Kualifikasi akademik yangdimaksudkandi atas adalah tingkat pendidikanminimal yangharus dipenuhi olehseorangpendidik yangdibuktikandengan ijazahdan/atausertifikat keahlian yang
relevan sesuai ketentuanperundang-undanganyangberlaku. Kompetensi sebagai agen pembelajaran pada jenjangpendidikan dasar dan menengah serta pendidikan anak usia dini meliputi:
Kompetensi pedagogik;
Kompetensi kepribadian;
Kompetensi profesional; dan
Kompetensi sosial.
Pendidik meliputi pendidik pada TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SDLB/SMPLB/SMALB, SMK/MAK, satuan pendidikan Paket A, Paket B dan Paket C, dan pendidik pada lembaga
kursus dan pelatihan. Tenaga kependidikan meliputi kepala sekolah/madrasah, pengawas satuan pendidikan, tenaga administrasi, tenaga perpustakaan, tenaga laboratorium, teknisi, pengelola
kelompok belajar, pamong belajar, dan tenaga kebersihan.
5. Standar Sarana dan Prasarana
Setiap satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain
yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan
satuan pendidikan, ruangpendidik, ruangtata usaha,ruangperpustakaan,ruanglaboratorium, ruangbengkel kerja, ruangunit produksi,ruangkantin, instalasi daya dan jasa,tempat berolahraga,
tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.
6. Standar Pengelolaan
Standar Pengelolaan terdiri dari 3 (tiga) bagian, yakni standar pengelolaan oleh satuan pendidikan, standar pengelolaan oleh Pemerintah Daerah dan standar pengelolaan oleh Pemerintah.
PeraturanMenteri PendidikanNasional Republik Indonesia yangberkaitandenganStandarPengelolaan.* PeraturanMenteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No19Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
7. Standar Pembiayaan Pendidikan
Pembiayaan pendidikan terdiri atas biaya investasi, biaya operasi, dan biaya personal. Biaya investasi satuan pendidikan sebagaimana dimaksud di atas meliputi biaya penyediaan sarana dan
prasarana, pengembangan sumberdaya manusia, dan modal kerja tetap. Biaya personal sebagaimana dimaksudpada di atas meliputi biaya pendidikanyangharus dikeluarkan oleh peserta didik
untuk bisa mengikuti proses pembelajaran secara teratur dan berkelanjutan. Biaya operasi satuan pendidikan sebagaimana dimaksud di atas meliputi:
Gaji pendidik dan tenaga kependidikan serta segala tunjangan yang melekat pada gaji,
Bahan atau peralatan pendidikan habis pakai, dan
Biaya operasi pendidikan tak langsung berupa daya, air, jasa telekomunikasi, pemeliharaan sarana dan prasarana, uang lembur, transportasi, konsumsi, pajak, asuransi, dan lain
sebagainya
8. Standar Penilaian Pendidikan
Penilaian pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri atas:
Penilaian hasil belajar oleh pendidik;
Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan; dan
Penilaian hasil belajar oleh Pemerintah.
Penilaian pendidikan pada jenjang pendidikan tinggi terdiri atas:
Penilaian hasil belajar oleh pendidik; dan
Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan tinggi.
Penilaian pendidikanpada jenjangpendidikantinggi sebagaimanadimaksuddi atas diatur oleh masing-masingperguruan tinggi sesuai peraturanperundang-undangan yangberlaku. Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan.