SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
7. STANDAR PEMBIAYAAN

7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar.
     Indikator ;
     7.1.1. Anggaran sekolah dirumuskan merujuk peraturan pemerintah,
            pemerintahan propinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota.
     7.1.2. Perumusan RAPBS/RKAS melibatkan Komite Sekolah dan pemangku
            kepentingan yang relevan.
     7.1.3. Penyusunan keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan
            akuntabel
     7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada pemerintah dan pemanggku
            kepentingan
                                          INDIKATOR KUNCI
    INDIKATOR
                                        (STANDAR NASIONAL)

7.1.1. Anggaran         1. Sekolah harus menyusun RAPBS/RKAS (PP No 19 /2005
       sekolah             Pasal 53)
       dirumuskan       2. RAPBS/RKAS dirumuskan dengan perhitungan kebutuhan
       merujuk             setahun dan dengan mempertimbangan perkembangan
       peraturan           selanjutnya
       pemerintah,      3. Rumusan RAPBS/RKAS berisi tiga hal , yaitu ;
       pemerintahan         a. Semua ragam sumber pendapatan dan jumlah
       propinsi, dan           nominalnya
       pemerintahan         b. Semua ragam pembelanjaan dan jumlah nominalnya
       kabupaten/           c. Semua kegiatan/program kerja yang didanai dalam
       kota.                   setahun

                       4. RAP (Rencana Anggaran Pendapatan) meliputi ;
                           a. Subsidi pemerintah,(BOS, block grant maupun yang
                              bersifat Matching Grant)
                           b. Iuran siswa,
                           c. Sumbangan masyarakat,
                           d. Hasil usaha, ( kantin, Warte, koperasi)
                           e. Sponsor perusahaan, MOU dengan DUDI
                           f. Hutang (sejauh tercatat dalam RAP sekolah)
                                  ( PP.48 /2008 Pasal 2 ayat 1 )
                       5. RAB ( Rencana Anggaran Belanja) meliputi :
                           a. Biaya penyediaan sarana dan prasarana,
                           b. Pengembangan sumberdaya manusia
                           c. Modal kerja tetap. (Gedung, kendaraan, sarana
                               prasarana)
                           d. Gaji dan tunjangan yang melekat
                           e. Bahan atau peralatan pendidikan habis pakai,
                           f. Biaya operasi pendidikan tak langsung berupa daya,
                               air, jasa telekomunikasi, pemeliharaan sarana dan
                               prasa rana, uang lembur, transportasi, konsumsi,
                               pajak, asuransi, dan lain sebagainya.
                               (Peraturan Pemerintah No.19/2005 Bab IX: Pasal
                               62)


                                                Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 67
7.1.2. Perumusan             Perumusan RAPBS/RKAS melibatkan Komite Sekolah
       RAPBS/RKAS          dan pemangku kepentingan yang relevan.
       melibatkan
       Komite
       Sekolah dan
       pemangku
       kepentingan
       yang relevan.


7.1.3. Penyusunan       1. Mengumumkan rencana investasi kepada pemangku
       keuangan            kepentingan. (PP.48/2008 Pasal 52 )
       sekolah          2. Melaksanakan pembukuan keuangan sekolah
       dilakukan           (PP.48/2008 Pasal 49 ayat 2).
       secara           3. Pengelolaan keuangan dapat diketahui dengan mudah
       transparan,         oleh semua pemangku kepentingan sekolah.
       efisien, dan     4. Buku Kas ( Umum/Pembantu) ditutup setiap akhir bulan
       akuntabel           atau setelah pemeriksaan petugas yang berwenang atau
                           pada waktu serah terima dari pejabat lama.
                        5. Memiliki catatan logistik (uang dan barang) sesuai dengan
                           mata anggaran dan sumber dananya masing-masing,
                        6. Memiliki buku setoran ke Bank/KPKN/yayasan
                            ( Undang-undang No 20 tahun 2003 pasal 48)
                       7. Setiap transaksi keuangan (penerimaan dan pengeluaran)
                           disertai dengan bukti yang sah.




7.1.4. Sekolah         1. Pelaporan dan pertanggung jawaban anggaran
       membuat            disampaikan sesuai dengan asal sumber ,
       pelaporan             - Dari Pemerintah dilaporkan kepada pemerintah
       keuangan                sesuai aturan perundang-undangan
       kepada                - Dari usaha mandiri sekolah dilaporkan secara rinci
       pemerintah              dan transparan kepada dewan guru dan staf
       dan                     sekolah.
       pemanggku             - Dari Masyarakat dilaporkan kepada pemangku
       kepentingan             kepentingan
                               ( PP..48/2008 Pasal 71.ayat 2 ) (PP.48/2008 Pasal
                               49 ayat 2)
                       2. Memiliki laporan per Kegiatan
                       3. Memiliki laporan realisasi belanja rutin




                                                  Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 68
7.2. Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan
       lainnya
      Indikator :
      7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatif sendiri.
      7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia
             Industri setempat.
      7.2.3. Sekolah memelihara hubungan dengan alumni.

7.2.1. Sekolah              Kegiatan mencari dana yang dapat dilakukan oleh sekolah :
       memiliki            1. Sekolah memiliki donatur tetap
       kapasitas           2. Sekolah mengembangkan :Koperasi sekolah, Kantin,
       untuk mencari          Wartel, Kebun sekolah, dan lainnya.
       dana dengan         3. Melakukan kerjasama dengan Dunia Usaha Dan Industri
       inisiatif sendiri      (DUDI)
                           4. Memiliki tanah yang produktif
                           5. Membentuk jalinan yang kuat dengan alumni yang siap
                              mendukung pengembangan sekolah


7.2.2. Sekolah
       membangun             Sekolah mengidentifikasi Du-Di yang memiliki dana CSR
       jaringan kerja         (Coorporate Social Responsibility)
       dengan Dunia          Sekolah menyusun proposal penggalian dana ;
       Usaha dan
       Dunia Industri        Sekolah melakukan aksi kegiatan dengan melibatkan
       setempat.              Du-Di

                             Melakukan kerjasama dengan beberapa Dunia Usaha
                              dan Industri (Du-Di)




7.2.3. Sekolah
       memelihara           •   Sekolah mengidentifikasi alumni
       hubungan             •   Sekolah memiliki wadah / organisasi alumni
       dengan
       alumni.              •   Sekolah mempunyai program kegiatan yang melibatkan
                                alumni

                            •   Sekolah memanfaatkan sumberdaya alumni




                                                     Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 69
7.3. Sekolah menjamin kesetaraan akses.

     Indikator :
     7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk
            siswa dengan kebutuhan khusus.
     7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu dibidang
            ekonomi

7.3.1. Sekolah             1. Iuran sekolah berdasar kecukupan untuk memberikan
       melayani               layanan pendidikan yang memenuhi Standar Nasional
       siswa dari             Pendidikan.( Ayat 1 dan 4 pasal 50 PP. No.48/2008 )
       berbagai            2. Besar Iuran sekolah sesuai dengan pilihan orangtua
       tingkatan              peserta didik terhadap sejumlah nominal yang
       sosial                 ditawarkan/ditetapkan oleh sekolah
       ekonomi             3. SPP bebas bagi orangtua peserta didik yang miskin.
       termasuk
       siswa
       dengan
       kebutuhan
       khusus.




7.3.3. Sekolah           1. Sekolah membagi siswa menjadi :
       melakukan           - Tiga kelompok : kaya , menengah, miskin.
       subsidi silang         Biaya operasi sekolah digotong dua kelompok; kaya
       kepada siswa           dan menengah, Sedang yang miskin bebas.
       kurang              - Dua kelompok : kaya dan miskin
       mampu
       dibidang          2. Sekolah yang semua siswanya berasal dari keluarga
       ekonomi              yang berkemampuan dibidang ekonomi tidak perlu
                            melakukan subsidi silang.




                                                  Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 70

More Related Content

What's hot

Instrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaranInstrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaranSuaidin -Dompu
 
Format laporan-pelaksanaan-tugas-guru
Format laporan-pelaksanaan-tugas-guruFormat laporan-pelaksanaan-tugas-guru
Format laporan-pelaksanaan-tugas-guruuntung widyotomo
 
Notula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan usNotula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan usCitra Dewi
 
4. cover amplop soal version 1.2
4. cover amplop soal   version 1.24. cover amplop soal   version 1.2
4. cover amplop soal version 1.2HAMSYARAFINDASENA
 
Program supervisi kepala sekolah
Program supervisi kepala sekolahProgram supervisi kepala sekolah
Program supervisi kepala sekolahabirojabi
 
Laporan tahunan kepala sekolah
Laporan tahunan kepala sekolahLaporan tahunan kepala sekolah
Laporan tahunan kepala sekolahJogie Suaduon
 
Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)NASuprawoto Sunardjo
 
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsUndangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsYasir Rifai
 
program peningkatan kompetensi guru.docx
program peningkatan kompetensi guru.docxprogram peningkatan kompetensi guru.docx
program peningkatan kompetensi guru.docxsahalwahid1
 
Agenda Kegiatan Kepala Sekolah.docx
Agenda Kegiatan Kepala Sekolah.docxAgenda Kegiatan Kepala Sekolah.docx
Agenda Kegiatan Kepala Sekolah.docxrupawan2
 
Program kerja sarpras
Program kerja sarprasProgram kerja sarpras
Program kerja sarprasBudi Santoso
 
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...sapriyun sihotang
 
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistemMindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistemPutri Lestari
 
Dasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasar
Dasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasarDasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasar
Dasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasarSDNKendangsari4
 

What's hot (20)

Standar pembiayaan
Standar pembiayaanStandar pembiayaan
Standar pembiayaan
 
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaranInstrumen supervisi kegiatan pembelajaran
Instrumen supervisi kegiatan pembelajaran
 
Format laporan-pelaksanaan-tugas-guru
Format laporan-pelaksanaan-tugas-guruFormat laporan-pelaksanaan-tugas-guru
Format laporan-pelaksanaan-tugas-guru
 
Notula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan usNotula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan us
 
4. cover amplop soal version 1.2
4. cover amplop soal   version 1.24. cover amplop soal   version 1.2
4. cover amplop soal version 1.2
 
Program supervisi kepala sekolah
Program supervisi kepala sekolahProgram supervisi kepala sekolah
Program supervisi kepala sekolah
 
Laporan tahunan kepala sekolah
Laporan tahunan kepala sekolahLaporan tahunan kepala sekolah
Laporan tahunan kepala sekolah
 
RTL BIMTEK IKM
RTL BIMTEK IKMRTL BIMTEK IKM
RTL BIMTEK IKM
 
Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
Instrumen Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
 
BOS Kinerja TA 2023.pptx
BOS Kinerja TA 2023.pptxBOS Kinerja TA 2023.pptx
BOS Kinerja TA 2023.pptx
 
Laporan panitia PPDB SMK
Laporan panitia PPDB SMKLaporan panitia PPDB SMK
Laporan panitia PPDB SMK
 
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsUndangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
 
program peningkatan kompetensi guru.docx
program peningkatan kompetensi guru.docxprogram peningkatan kompetensi guru.docx
program peningkatan kompetensi guru.docx
 
Agenda Kegiatan Kepala Sekolah.docx
Agenda Kegiatan Kepala Sekolah.docxAgenda Kegiatan Kepala Sekolah.docx
Agenda Kegiatan Kepala Sekolah.docx
 
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptxKOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
 
Program kerja sarpras
Program kerja sarprasProgram kerja sarpras
Program kerja sarpras
 
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
Peta Jalan SMK Revitalisasi SMK Negeri 2 Ketapang.Kalimantan Barat. SAPRIYUN,...
 
Rencana program UKS
Rencana program UKSRencana program UKS
Rencana program UKS
 
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistemMindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
Mindmap : Pendidikan sebagai suatu sistem
 
Dasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasar
Dasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasarDasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasar
Dasar hukum penyelenggaraan pendidikan sekolah dasar
 

Viewers also liked

Indikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional Pendidikan
Indikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional PendidikanIndikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional Pendidikan
Indikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional PendidikanNASuprawoto Sunardjo
 
INDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMP
INDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN  STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMPINDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN  STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMP
INDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMPKahar Muzakkir
 
8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikan8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikanSugeng Arianto
 
1 rks-rkjm(1)
1 rks-rkjm(1)1 rks-rkjm(1)
1 rks-rkjm(1)sabar12
 
8 standar proses penilaian pendidikan 1
8  standar proses penilaian pendidikan 18  standar proses penilaian pendidikan 1
8 standar proses penilaian pendidikan 1Khaira Al-kubro
 
2. penyusunan rencana kerja sekolah
2. penyusunan rencana kerja sekolah2. penyusunan rencana kerja sekolah
2. penyusunan rencana kerja sekolahAndi Johar
 
8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikan8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikanged pollo
 
7 instrumen-standar-pembiayaan
7 instrumen-standar-pembiayaan7 instrumen-standar-pembiayaan
7 instrumen-standar-pembiayaanMuhamad Anugrah
 
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013Guss No
 
Bukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaanBukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaanNurulita Hidayati
 
Standar nasional pendidikan (slide)
Standar nasional pendidikan (slide)Standar nasional pendidikan (slide)
Standar nasional pendidikan (slide)Ismail Nasution
 
Rkjm sdn pondokkaso tonggoh
Rkjm sdn pondokkaso tonggohRkjm sdn pondokkaso tonggoh
Rkjm sdn pondokkaso tonggohagusrenggi
 
Panduan sederhana untuk memahami penganggaran publik
Panduan sederhana untuk memahami penganggaran publikPanduan sederhana untuk memahami penganggaran publik
Panduan sederhana untuk memahami penganggaran publikbenk69
 

Viewers also liked (20)

Indikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional Pendidikan
Indikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional PendidikanIndikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional Pendidikan
Indikator Kunci Pencapaian 8 Standar Nasional Pendidikan
 
INDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMP
INDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN  STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMPINDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN  STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMP
INDIKATOR SEKOLAH BERDASARKAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN untuk SMP
 
8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikan8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikan
 
1 rks-rkjm(1)
1 rks-rkjm(1)1 rks-rkjm(1)
1 rks-rkjm(1)
 
8 standar proses penilaian pendidikan 1
8  standar proses penilaian pendidikan 18  standar proses penilaian pendidikan 1
8 standar proses penilaian pendidikan 1
 
2. penyusunan rencana kerja sekolah
2. penyusunan rencana kerja sekolah2. penyusunan rencana kerja sekolah
2. penyusunan rencana kerja sekolah
 
8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikan8 standar nasional pendidikan
8 standar nasional pendidikan
 
7 instrumen-standar-pembiayaan
7 instrumen-standar-pembiayaan7 instrumen-standar-pembiayaan
7 instrumen-standar-pembiayaan
 
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
 
Blanko karsu
Blanko karsuBlanko karsu
Blanko karsu
 
Bukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaanBukti fisik standar pengelolaan
Bukti fisik standar pengelolaan
 
Pendidik
PendidikPendidik
Pendidik
 
Standar nasional pendidikan (slide)
Standar nasional pendidikan (slide)Standar nasional pendidikan (slide)
Standar nasional pendidikan (slide)
 
Rkjm sdn pondokkaso tonggoh
Rkjm sdn pondokkaso tonggohRkjm sdn pondokkaso tonggoh
Rkjm sdn pondokkaso tonggoh
 
Standar Pengelolaan Pendidikan
Standar Pengelolaan PendidikanStandar Pengelolaan Pendidikan
Standar Pengelolaan Pendidikan
 
Persyaratan pensiun
Persyaratan pensiunPersyaratan pensiun
Persyaratan pensiun
 
Pokja arsip
Pokja arsipPokja arsip
Pokja arsip
 
Panduan sederhana untuk memahami penganggaran publik
Panduan sederhana untuk memahami penganggaran publikPanduan sederhana untuk memahami penganggaran publik
Panduan sederhana untuk memahami penganggaran publik
 
@Pedoman gnbn
@Pedoman gnbn@Pedoman gnbn
@Pedoman gnbn
 
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
STANDAR NASIONAL PENDIDIKANSTANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
 

Similar to STANDAR PEMBIAYAAN

Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.
Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.
Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.indra_setiawan
 
Standar operasional pendidikan
Standar operasional pendidikanStandar operasional pendidikan
Standar operasional pendidikanBajank Pnyndiri
 
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)Zelvyana
 
Kebijakan BOS 2022 upload.pptx
Kebijakan BOS 2022 upload.pptxKebijakan BOS 2022 upload.pptx
Kebijakan BOS 2022 upload.pptxariasantri
 
13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf
13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf
13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf1999nilaoctavia
 
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptxDANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptxRhirienEckhoSetheiaw
 
Rapbs. siska kusumawati. 143111077
Rapbs. siska kusumawati. 143111077Rapbs. siska kusumawati. 143111077
Rapbs. siska kusumawati. 143111077siska kusumawati
 
30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)
30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)
30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)iqbal maulana
 
5c. rkt tahun 2011 2012 (1)
5c. rkt tahun 2011 2012 (1)5c. rkt tahun 2011 2012 (1)
5c. rkt tahun 2011 2012 (1)Si Juki Ajah
 
001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx
001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx
001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptxMayvitaInnaniTaqwa
 
Permendikbud 8 2020_juknis_bos_reguler
Permendikbud 8 2020_juknis_bos_regulerPermendikbud 8 2020_juknis_bos_reguler
Permendikbud 8 2020_juknis_bos_regulerIyusRusmadi1
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014jeeroloo
 
001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx
001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx
001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptxssuseref828b
 
Tata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptxTata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptxGalihSaragih
 
(1) pedoman dana bos 2011 jk
(1) pedoman dana bos 2011 jk (1) pedoman dana bos 2011 jk
(1) pedoman dana bos 2011 jk apotek agam farma
 

Similar to STANDAR PEMBIAYAAN (20)

Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.
Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.
Implementasi mbs kaitannya dengan pp 48 th 2008 etc.
 
Standar operasional pendidikan
Standar operasional pendidikanStandar operasional pendidikan
Standar operasional pendidikan
 
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)
 
Kebijakan BOS 2022 upload.pptx
Kebijakan BOS 2022 upload.pptxKebijakan BOS 2022 upload.pptx
Kebijakan BOS 2022 upload.pptx
 
13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf
13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf
13_Manajemen-Keuangan-Sekolah(1).pdf
 
Juknis bos 2011
Juknis bos 2011Juknis bos 2011
Juknis bos 2011
 
Juknis bos 2011
Juknis bos 2011Juknis bos 2011
Juknis bos 2011
 
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptxDANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
DANA BOS 2020 oleh tim BOS Kecamatan.pptx
 
Rapbs. siska kusumawati. 143111077
Rapbs. siska kusumawati. 143111077Rapbs. siska kusumawati. 143111077
Rapbs. siska kusumawati. 143111077
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)
30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)
30 ps-2016 bantuan smk sebagai pusat minat dan bakat (final)
 
5c. rkt tahun 2011 2012 (1)
5c. rkt tahun 2011 2012 (1)5c. rkt tahun 2011 2012 (1)
5c. rkt tahun 2011 2012 (1)
 
001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx
001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx
001-paparankebijakanbosreguler2022-new-220730180914-b2c7539a.pptx
 
Salinan permen 8 tahun 2020
Salinan permen 8 tahun 2020Salinan permen 8 tahun 2020
Salinan permen 8 tahun 2020
 
Permendikbud 8 2020_juknis_bos_reguler
Permendikbud 8 2020_juknis_bos_regulerPermendikbud 8 2020_juknis_bos_reguler
Permendikbud 8 2020_juknis_bos_reguler
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN BIDIKMISI TAHUN 2014
 
Pedoman bidikmisi-2014
Pedoman bidikmisi-2014Pedoman bidikmisi-2014
Pedoman bidikmisi-2014
 
001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx
001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx
001-Paparan Kebijakan BOS Reguler 2022-New.pptx
 
Tata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptxTata cara Pengelolaan BOS.pptx
Tata cara Pengelolaan BOS.pptx
 
(1) pedoman dana bos 2011 jk
(1) pedoman dana bos 2011 jk (1) pedoman dana bos 2011 jk
(1) pedoman dana bos 2011 jk
 

More from Nasiran Siran

More from Nasiran Siran (6)

1
11
1
 
Abstrak1
Abstrak1Abstrak1
Abstrak1
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 
8. standar-penilaian
8. standar-penilaian8. standar-penilaian
8. standar-penilaian
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
3. standar-k-l
3. standar-k-l3. standar-k-l
3. standar-k-l
 

STANDAR PEMBIAYAAN

  • 1. 7. STANDAR PEMBIAYAAN 7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar. Indikator ; 7.1.1. Anggaran sekolah dirumuskan merujuk peraturan pemerintah, pemerintahan propinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota. 7.1.2. Perumusan RAPBS/RKAS melibatkan Komite Sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan. 7.1.3. Penyusunan keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel 7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada pemerintah dan pemanggku kepentingan INDIKATOR KUNCI INDIKATOR (STANDAR NASIONAL) 7.1.1. Anggaran 1. Sekolah harus menyusun RAPBS/RKAS (PP No 19 /2005 sekolah Pasal 53) dirumuskan 2. RAPBS/RKAS dirumuskan dengan perhitungan kebutuhan merujuk setahun dan dengan mempertimbangan perkembangan peraturan selanjutnya pemerintah, 3. Rumusan RAPBS/RKAS berisi tiga hal , yaitu ; pemerintahan a. Semua ragam sumber pendapatan dan jumlah propinsi, dan nominalnya pemerintahan b. Semua ragam pembelanjaan dan jumlah nominalnya kabupaten/ c. Semua kegiatan/program kerja yang didanai dalam kota. setahun 4. RAP (Rencana Anggaran Pendapatan) meliputi ; a. Subsidi pemerintah,(BOS, block grant maupun yang bersifat Matching Grant) b. Iuran siswa, c. Sumbangan masyarakat, d. Hasil usaha, ( kantin, Warte, koperasi) e. Sponsor perusahaan, MOU dengan DUDI f. Hutang (sejauh tercatat dalam RAP sekolah) ( PP.48 /2008 Pasal 2 ayat 1 ) 5. RAB ( Rencana Anggaran Belanja) meliputi : a. Biaya penyediaan sarana dan prasarana, b. Pengembangan sumberdaya manusia c. Modal kerja tetap. (Gedung, kendaraan, sarana prasarana) d. Gaji dan tunjangan yang melekat e. Bahan atau peralatan pendidikan habis pakai, f. Biaya operasi pendidikan tak langsung berupa daya, air, jasa telekomunikasi, pemeliharaan sarana dan prasa rana, uang lembur, transportasi, konsumsi, pajak, asuransi, dan lain sebagainya. (Peraturan Pemerintah No.19/2005 Bab IX: Pasal 62) Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 67
  • 2. 7.1.2. Perumusan  Perumusan RAPBS/RKAS melibatkan Komite Sekolah RAPBS/RKAS dan pemangku kepentingan yang relevan. melibatkan Komite Sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan. 7.1.3. Penyusunan 1. Mengumumkan rencana investasi kepada pemangku keuangan kepentingan. (PP.48/2008 Pasal 52 ) sekolah 2. Melaksanakan pembukuan keuangan sekolah dilakukan (PP.48/2008 Pasal 49 ayat 2). secara 3. Pengelolaan keuangan dapat diketahui dengan mudah transparan, oleh semua pemangku kepentingan sekolah. efisien, dan 4. Buku Kas ( Umum/Pembantu) ditutup setiap akhir bulan akuntabel atau setelah pemeriksaan petugas yang berwenang atau pada waktu serah terima dari pejabat lama. 5. Memiliki catatan logistik (uang dan barang) sesuai dengan mata anggaran dan sumber dananya masing-masing, 6. Memiliki buku setoran ke Bank/KPKN/yayasan ( Undang-undang No 20 tahun 2003 pasal 48) 7. Setiap transaksi keuangan (penerimaan dan pengeluaran) disertai dengan bukti yang sah. 7.1.4. Sekolah 1. Pelaporan dan pertanggung jawaban anggaran membuat disampaikan sesuai dengan asal sumber , pelaporan - Dari Pemerintah dilaporkan kepada pemerintah keuangan sesuai aturan perundang-undangan kepada - Dari usaha mandiri sekolah dilaporkan secara rinci pemerintah dan transparan kepada dewan guru dan staf dan sekolah. pemanggku - Dari Masyarakat dilaporkan kepada pemangku kepentingan kepentingan ( PP..48/2008 Pasal 71.ayat 2 ) (PP.48/2008 Pasal 49 ayat 2) 2. Memiliki laporan per Kegiatan 3. Memiliki laporan realisasi belanja rutin Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 68
  • 3. 7.2. Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya Indikator : 7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatif sendiri. 7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat. 7.2.3. Sekolah memelihara hubungan dengan alumni. 7.2.1. Sekolah Kegiatan mencari dana yang dapat dilakukan oleh sekolah : memiliki 1. Sekolah memiliki donatur tetap kapasitas 2. Sekolah mengembangkan :Koperasi sekolah, Kantin, untuk mencari Wartel, Kebun sekolah, dan lainnya. dana dengan 3. Melakukan kerjasama dengan Dunia Usaha Dan Industri inisiatif sendiri (DUDI) 4. Memiliki tanah yang produktif 5. Membentuk jalinan yang kuat dengan alumni yang siap mendukung pengembangan sekolah 7.2.2. Sekolah membangun  Sekolah mengidentifikasi Du-Di yang memiliki dana CSR jaringan kerja (Coorporate Social Responsibility) dengan Dunia  Sekolah menyusun proposal penggalian dana ; Usaha dan Dunia Industri  Sekolah melakukan aksi kegiatan dengan melibatkan setempat. Du-Di  Melakukan kerjasama dengan beberapa Dunia Usaha dan Industri (Du-Di) 7.2.3. Sekolah memelihara • Sekolah mengidentifikasi alumni hubungan • Sekolah memiliki wadah / organisasi alumni dengan alumni. • Sekolah mempunyai program kegiatan yang melibatkan alumni • Sekolah memanfaatkan sumberdaya alumni Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 69
  • 4. 7.3. Sekolah menjamin kesetaraan akses. Indikator : 7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus. 7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu dibidang ekonomi 7.3.1. Sekolah 1. Iuran sekolah berdasar kecukupan untuk memberikan melayani layanan pendidikan yang memenuhi Standar Nasional siswa dari Pendidikan.( Ayat 1 dan 4 pasal 50 PP. No.48/2008 ) berbagai 2. Besar Iuran sekolah sesuai dengan pilihan orangtua tingkatan peserta didik terhadap sejumlah nominal yang sosial ditawarkan/ditetapkan oleh sekolah ekonomi 3. SPP bebas bagi orangtua peserta didik yang miskin. termasuk siswa dengan kebutuhan khusus. 7.3.3. Sekolah 1. Sekolah membagi siswa menjadi : melakukan - Tiga kelompok : kaya , menengah, miskin. subsidi silang Biaya operasi sekolah digotong dua kelompok; kaya kepada siswa dan menengah, Sedang yang miskin bebas. kurang - Dua kelompok : kaya dan miskin mampu dibidang 2. Sekolah yang semua siswanya berasal dari keluarga ekonomi yang berkemampuan dibidang ekonomi tidak perlu melakukan subsidi silang. Indikator Kunci (Standar Bembiayaan) | 70