Dokumen tersebut membahas tentang manajemen modal kerja perusahaan, termasuk pengertian, konsep, jenis, dan kebijakan modal kerja serta metode untuk menentukan kebutuhan modal kerja.
PSAK No. 59 mengatur perlakuan akuntansi untuk transaksi khusus bank syariah seperti mudharabah, musyarakah, murabahah, istishna, ijarah, dan lainnya. Standar ini menjelaskan pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan untuk setiap transaksi tersebut, seperti pengakuan pembiayaan mudharabah pada saat pembayaran dan pengukuran berdasarkan nilai wajar.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen keuangan untuk non-keuangan, termasuk tujuan utama manajemen keuangan yaitu memaksimalkan kekayaan pemegang saham, sasaran bisnis, fungsi manajemen keuangan, peran manajemen keuangan, kebijakan-kebijakan keuangan, dan laporan-laporan keuangan."
1. Lembaga keuangan syariah adalah lembaga yang mengeluarkan produk keuangan syariah dan mendapat izin sebagai lembaga keuangan syariah.
2. Prinsip-prinsip hukum muamalat meliputi mubah, sukarela, mendatangkan manfaat dan menghindari mudarat, serta keadilan.
3. Transaksi yang haram zatnya di bank konvensional meliputi yang mengandung barang atau jasa haram, sistem dan prosed
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen modal kerja perusahaan, termasuk pengertian, konsep, jenis, dan kebijakan modal kerja serta metode untuk menentukan kebutuhan modal kerja.
PSAK No. 59 mengatur perlakuan akuntansi untuk transaksi khusus bank syariah seperti mudharabah, musyarakah, murabahah, istishna, ijarah, dan lainnya. Standar ini menjelaskan pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan untuk setiap transaksi tersebut, seperti pengakuan pembiayaan mudharabah pada saat pembayaran dan pengukuran berdasarkan nilai wajar.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen keuangan untuk non-keuangan, termasuk tujuan utama manajemen keuangan yaitu memaksimalkan kekayaan pemegang saham, sasaran bisnis, fungsi manajemen keuangan, peran manajemen keuangan, kebijakan-kebijakan keuangan, dan laporan-laporan keuangan."
1. Lembaga keuangan syariah adalah lembaga yang mengeluarkan produk keuangan syariah dan mendapat izin sebagai lembaga keuangan syariah.
2. Prinsip-prinsip hukum muamalat meliputi mubah, sukarela, mendatangkan manfaat dan menghindari mudarat, serta keadilan.
3. Transaksi yang haram zatnya di bank konvensional meliputi yang mengandung barang atau jasa haram, sistem dan prosed
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi kas kecil sistem dana tetap, termasuk pengertian, tujuan, fungsi, dan pencatatan kas kecil dengan sistem dana tetap. Kas kecil digunakan untuk membayar pengeluaran kecil secara tunai dan jumlah saldonya selalu tetap. Transaksi dicatat dengan mengumpulkan bukti pengeluaran tanpa pencatatan formal.
Pengendalian Internal Dalam Al-Qur'an: Telaah Surat Al-Baqarah Ayat 282"
Makalah ini membahas relevansi konsep pengendalian internal dalam akuntansi dengan ayat Al-Baqarah 282 tentang pencatatan utang piutang secara tertulis. Ayat tersebut menjelaskan pentingnya dokumentasi transaksi secara jelas dan akurat untuk mencegah kerugian bagi para pihak. Hal ini sejalan dengan tujuan pengendalian
This document defines accounting terms and account titles in Indonesian. It provides translations for common accounts like assets, liabilities, equity, revenue, expenses, cash, accounts receivable, fixed assets, and more. It also lists important accounting concepts and terms in Indonesian such as the accounting equation, accrual basis, cash basis, journal entries, financial statements, and the accounting cycle.
Dokumen tersebut membahas tentang peran akuntansi manajemen di era digital dan industri fintech. FinTech memanfaatkan teknologi untuk memperbaiki layanan keuangan dengan memberikan akses pembiayaan kepada UMKM dan orang-orang tanpa akun bank. FinTech dapat menganalisis permohonan kredit secara cepat dengan memanfaatkan big data dan teknologi lainnya. Hal ini memberikan dampak pada akuntansi manajemen dengan memungkinkan sinergi antara te
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis penetapan dan ketetapan pajak seperti Surat Ketetapan Pajak (SKP), Surat Tagihan Pajak (STP), Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB), Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB), dan Surat Ketetapan Pajak Nihil (SKPN). Dibahas pula dasar penerbitan dan sanksi administrasi yang diterapkan untuk masing-masing jenis penetap
1. Dokumen menjelaskan persamaan dasar akuntansi aset = kewajiban + ekuitas dan penjelasan mengenai neraca, ekuitas dana, akun-akun neraca, dan akuntansi pendapatan berbasis kas.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainEds last
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan penyajian laporan keuangan yang tercantum dalam PSAK 1 mengenai penyajian laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Perubahan tersebut meliputi penyajian laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dalam satu laporan, pengungkapan minimum item dalam laporan tersebut, klasifikasi beban berdasarkan fungsi atau sifat, dan komponen-komponen penghasilan k
Dokumen tersebut membahas dasar hukum dan sejarah bea meterai di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa UU No. 13 Tahun 1985 merupakan dasar hukum bea meterai saat ini dan sejarah peraturan bea meterai di Indonesia sejak tahun 1921 hingga dikeluarkannya UU tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan untuk kontrak konstruksi jangka panjang dengan dua metode, yaitu metode persentase penyelesaian dan metode kontrak selesai. Metode persentase penyelesaian mengakui pendapatan secara proporsional selama proses produksi berdasarkan tingkat penyelesaian fisik atau biaya. Sedangkan metode kontrak selesai hanya mengakui pendapatan pada saat penyelesaian kontrak. Dokumen ini jug
Dokumen ini berisi neraca saldo dan transaksi Perusahaan Jasa Taruna pada tahun 2001. Terdapat pendapatan, pembayaran utang, pembelian persediaan, dan transaksi lainnya. Neraca dan laporan keuangan harus disusun berdasarkan transaksi tersebut.
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
Dokumen tersebut membahas tentang audit siklus pendapatan perusahaan yang mencakup aktivitas penjualan, penerimaan kas, dan penyesuaian penjualan. Dibahas pula aktivitas pengendalian dan dokumen yang terkait untuk masing-masing transaksi serta tujuan dan prosedur audit untuk menguji asersi laporan keuangan terkait siklus pendapatan.
Pajak Penghasilan Pasal 22 merupakan pajak yang dipungut atas impor barang, pembelian barang oleh pemerintah dan BUMN, serta penjualan barang tertentu. PPh Pasal 22 dapat dipungut pada saat impor, pembelian, atau penjualan barang dengan tarif berbeda-beda sesuai jenis barang dan pelaku usaha. PPh Pasal 22 wajib disetor dan dilaporkan ke kantor pajak dalam jangka waktu tertentu.
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususraegita
1. Laporan keuangan Candra Realty pada akhir bulan pertama operasi menunjukkan pendapatan sebesar Rp120 juta, laba bersih Rp49,6 juta, dan ekuitas pemilik sebesar Rp196 juta.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi kas kecil sistem dana tetap, termasuk pengertian, tujuan, fungsi, dan pencatatan kas kecil dengan sistem dana tetap. Kas kecil digunakan untuk membayar pengeluaran kecil secara tunai dan jumlah saldonya selalu tetap. Transaksi dicatat dengan mengumpulkan bukti pengeluaran tanpa pencatatan formal.
Pengendalian Internal Dalam Al-Qur'an: Telaah Surat Al-Baqarah Ayat 282"
Makalah ini membahas relevansi konsep pengendalian internal dalam akuntansi dengan ayat Al-Baqarah 282 tentang pencatatan utang piutang secara tertulis. Ayat tersebut menjelaskan pentingnya dokumentasi transaksi secara jelas dan akurat untuk mencegah kerugian bagi para pihak. Hal ini sejalan dengan tujuan pengendalian
This document defines accounting terms and account titles in Indonesian. It provides translations for common accounts like assets, liabilities, equity, revenue, expenses, cash, accounts receivable, fixed assets, and more. It also lists important accounting concepts and terms in Indonesian such as the accounting equation, accrual basis, cash basis, journal entries, financial statements, and the accounting cycle.
Dokumen tersebut membahas tentang peran akuntansi manajemen di era digital dan industri fintech. FinTech memanfaatkan teknologi untuk memperbaiki layanan keuangan dengan memberikan akses pembiayaan kepada UMKM dan orang-orang tanpa akun bank. FinTech dapat menganalisis permohonan kredit secara cepat dengan memanfaatkan big data dan teknologi lainnya. Hal ini memberikan dampak pada akuntansi manajemen dengan memungkinkan sinergi antara te
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis penetapan dan ketetapan pajak seperti Surat Ketetapan Pajak (SKP), Surat Tagihan Pajak (STP), Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB), Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB), dan Surat Ketetapan Pajak Nihil (SKPN). Dibahas pula dasar penerbitan dan sanksi administrasi yang diterapkan untuk masing-masing jenis penetap
1. Dokumen menjelaskan persamaan dasar akuntansi aset = kewajiban + ekuitas dan penjelasan mengenai neraca, ekuitas dana, akun-akun neraca, dan akuntansi pendapatan berbasis kas.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainEds last
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan penyajian laporan keuangan yang tercantum dalam PSAK 1 mengenai penyajian laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Perubahan tersebut meliputi penyajian laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dalam satu laporan, pengungkapan minimum item dalam laporan tersebut, klasifikasi beban berdasarkan fungsi atau sifat, dan komponen-komponen penghasilan k
Dokumen tersebut membahas dasar hukum dan sejarah bea meterai di Indonesia. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa UU No. 13 Tahun 1985 merupakan dasar hukum bea meterai saat ini dan sejarah peraturan bea meterai di Indonesia sejak tahun 1921 hingga dikeluarkannya UU tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan untuk kontrak konstruksi jangka panjang dengan dua metode, yaitu metode persentase penyelesaian dan metode kontrak selesai. Metode persentase penyelesaian mengakui pendapatan secara proporsional selama proses produksi berdasarkan tingkat penyelesaian fisik atau biaya. Sedangkan metode kontrak selesai hanya mengakui pendapatan pada saat penyelesaian kontrak. Dokumen ini jug
Dokumen ini berisi neraca saldo dan transaksi Perusahaan Jasa Taruna pada tahun 2001. Terdapat pendapatan, pembayaran utang, pembelian persediaan, dan transaksi lainnya. Neraca dan laporan keuangan harus disusun berdasarkan transaksi tersebut.
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
Dokumen tersebut membahas tentang audit siklus pendapatan perusahaan yang mencakup aktivitas penjualan, penerimaan kas, dan penyesuaian penjualan. Dibahas pula aktivitas pengendalian dan dokumen yang terkait untuk masing-masing transaksi serta tujuan dan prosedur audit untuk menguji asersi laporan keuangan terkait siklus pendapatan.
Pajak Penghasilan Pasal 22 merupakan pajak yang dipungut atas impor barang, pembelian barang oleh pemerintah dan BUMN, serta penjualan barang tertentu. PPh Pasal 22 dapat dipungut pada saat impor, pembelian, atau penjualan barang dengan tarif berbeda-beda sesuai jenis barang dan pelaku usaha. PPh Pasal 22 wajib disetor dan dilaporkan ke kantor pajak dalam jangka waktu tertentu.
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususraegita
1. Laporan keuangan Candra Realty pada akhir bulan pertama operasi menunjukkan pendapatan sebesar Rp120 juta, laba bersih Rp49,6 juta, dan ekuitas pemilik sebesar Rp196 juta.
Dokumen tersebut membahas konsep perbankan syariah dan fungsi kegiatan ekonomi dalam Al-Quran. Ia menjelaskan bahwa meskipun istilah "bank" tidak disebutkan secara eksplisit, Al-Quran mengatur berbagai konsep seperti zakat, jual beli, hutang, dan harta yang berkaitan dengan fungsi ekonomi. Dokumen ini juga membandingkan sistem perbankan konvensional dan syariah serta menjelaskan produk dan operasi
Dokumen tersebut membahas tentang pandangan Islam terhadap perbankan syariah. Islam melihat dunia secara komprehensif mencakup aqidah, syariah, akhlak, muamalah, ibadah, hukum publik dan privat. Perbankan syariah didasarkan pada prinsip larangan riba, kemitraan, dan bagi hasil sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan prinsip-prinsip dasar bank syariah. Bank syariah didasarkan pada prinsip tidak adanya bunga dan spekulasi serta mengedepankan aspek keadilan dan keuntungan bersama. Bank syariah menerapkan akad-akad seperti mudharabah, musyarakah, murabahah dan lainnya dalam mengelola dana masyarakat.
Produk pembiayaan berbasis jual beli dalam perbankan syariah meliputi tiga produk utama, yaitu murabahah, salam, dan istishna'. Murabahah adalah jual beli barang dengan keuntungan yang disetujui di awal. Salam adalah pembelian barang dengan pembayaran di muka dan penyerahan ditangguhkan. Istishna' adalah pesanan barang dengan pembayaran yang dapat dilakukan di awal, pertengahan, atau akhir proy
Perhitungan distribusi bagi hasil bank syariah (lihat akuntansi distribusi ba...Echil Ardiyanto
Dokumen tersebut membahas landasan syariah dan pengertian distribusi bagi hasil pada bank syariah, termasuk ayat Al-Quran, hadis Nabi, dan kaidah fiqih yang mendukung penerapan prinsip bagi hasil dan bagi untung dalam pembagian keuntungan antara bank dan nasabah."
A presentation about Islamic shares financing model based on Murabaha principle. It shows the movement of accounts and transfer of money between the bourse/stock exchange, Islamic bank/financial institution and the customer.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian bank syariah dan perbedaannya dengan bank konvensional serta produk dan layanan yang ditawarkan bank syariah seperti prinsip penghimpunan dana, penyaluran dana, dan jasa keuangan sesuai prinsip syariah.
PESAN: Jangan langsung di-copy tanpa cross-check dan meng-update informasi baru ya. PLUS, jangan lupa ubah template-nya. :)
Sumber: Siswa biasa.
Bila ada informasi yang kurang, dapat ditambahkan. Kritik dan pesan dapat langsung menghubungi saya. :) Semoga bermanfaat!
Bank syariah ; antara teori dan realitaShidiq040690
Bank Syariah didasarkan pada prinsip-prinsip syariah seperti wadi'ah, bagi hasil, jual beli, dan sewa. Aplikasinya meliputi tabungan, deposito, pembiayaan berbasis bagi hasil dan jual beli, serta sewa. Namun terdapat kesenjangan antara teori dan praktiknya karena keterbatasan pemahaman masyarakat dan tantangan penerapan.
Dokumen tersebut membahas secara singkat tentang sejarah perkembangan perbankan syariah di Indonesia dimulai dari bank pertama yang menerapkan sistem syariah yaitu Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1992 hingga pertambahan bank-bank syariah baru pada tahun 2009.
PPT BANK SYARIAH KELOMPOK 2 MA.20.C.02.pptxNonaInnasya
Dokumen tersebut membahas sejarah, pengertian, jenis, tujuan, perbedaan, dan produk bank syariah di Indonesia. Secara singkat, bank syariah adalah bank yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah Islam dan menghindari bunga, dengan menggunakan akad-akad seperti bagi hasil, sewa, dan jual beli.
Dokumen tersebut membahas tentang bank syariah di Indonesia. Secara ringkas, bank syariah beroperasi berdasarkan prinsip syariah Islam tanpa bunga, melainkan bagi hasil. Bank syariah di Indonesia berkembang sejalan dengan tumbuhnya pemahaman masyarakat akan sistem perbankan berbasis syariah.
Dokumen tersebut membahas tentang lembaga keuangan dan perbankan Syariah. Ia menjelaskan pengertian lembaga keuangan dan jenis-jenis lembaga keuangan Syariah seperti bank, pasar modal, dan asuransi. Dokumen ini juga membandingkan perbedaan antara perbankan Syariah dan konvensional dalam hal akad, produk, dan keunggulan Syariah. Di akhir dibahas mengenai peran penting Baitul Mal wat Tamwil (BMT) d
Perbankan syariah adalah sistem perbankan berdasarkan hukum Islam yang melarang unsur-unsur seperti riba (bunga), maisir (perjudian), dan gharar (ketidakjelasan). Produk utamanya meliputi simpanan, bagi hasil, jual beli, sewa, dan jasa. Meskipun tumbuh pesat, perbankan syariah di Indonesia masih tertinggal dari Malaysia dan menghadapi tantangan seperti belum adanya bank sentral syariah.
Perbedaan utama antara bank konvensional dan bank syariah terletak pada landasan falsafah yang dianutnya. Bank syariah tidak menggunakan sistem bunga dan lebih mendorong sistem bagi hasil, sedangkan bank konvensional menggunakan sistem bunga. Struktur organisasi bank syariah diwajibkan memiliki Dewan Pengawas Syariah untuk memastikan kesesuaian dengan prinsip-prinsip syariah. Bank syariah juga diwajibkan mengelola z
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang perbankan syariah di Indonesia, mulai dari prinsip dasarnya, produk-produknya, dan perkembangannya. Prinsip utama perbankan syariah adalah menghindari riba dan berinvestasi pada sektor yang halal.
Similar to 6. prinsip operasional bank syaraiah (20)
1. PRINSIP DASAR
PERBANKAN SYARIAH
Drs. Ahm Abdul Gani, S ., M Ag.
ad .H .
L P I - Unpas
PS
PROGRAM ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS PASUNDAN
2. Pengertian Bank Syariah
Bank syariah adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha
berdasarkan prinsip Syariah, yaitu aturan perjanjian
berdasarkan hukum Islam antara bank dan pihak lain untuk
penyimpanan dana dan atau pembiayaan kegiatan usaha, atau
kegiatan lainnya yang dinyatakan sesuai dengan Syariah (nilai-
nilai makro dan mikro).
Nilai-nilai Makro: Keadilan, Maslahah, Zakat, bebas dari bunga
(riba), bebas dari kegiatan spekulatif yang nonproduktif seperti
perjudian (maysir), bebas dari hal-hal yang tidak jelas dan
meragukan (gharar), bebas dari hal-hal yang rusak atau tidak
sah (bathil), dan uang sebagai alat tukar.
Nilai-nilai Mikro: Shiddiq, Tabligh, Amanah, Fathonah
Dimensi keberhasilan: Dunia dan akhirat (long term oriented)
dan sangat memperhatikan kebersihan sumber, kebenaran
proses dan kemanfaatan hasil.
3. Prinsip-prinsip Dasar
NILAI-NILAI MAKRO
Keadilan:
• Keseimbangan antara hak dan kewajiban
• Tata hubungan sederajat (tidak ada pihak yang mengekploitasi dan
terekploitasi)
• Menempatkan sesuatu pada tempatnya
• Berpihak kepada kebenaran
Maslahah:
• Orientasi pada kebutuhan masyarakat banyak
• Orientasi pada pemenuhan kebutuhan dasar manusia (hanya memenuhi
ne e d s tidak wa nts )
• Tidak merusak lingkungan
• Investasi pada bidang/sektor usaha yang halal
4. Prinsip-prinsip Dasar
NILAI-NILAI MAKRO
Zakat:
• So c ia l s a fe ty ne t (perlindungan hak fakir miskin)
• Mendorong asset diinvestasikan
• Hubungan harmonis antara the ha ve dan the ha ve no t.
• Zakat bukan c ha rity tetapi kewajiban
• Lebih merupakan sebuah upaya pengendalian harta masyarakat agar
mengalir (tidak menumpuk) menuju aktivitas investasi, daripada tujuan
pengumpulan dana untuk distribusi
Bebas dari bunga (riba): 8 okt 2010
• Masa depan tidak dapat dipastikan
• Menghindari adanya pihak yang terekploitasi
• Lebih merupakan sebuah upaya untuk mengoptimalkan aliran investasi
dengan cara memaksimalkan kemungkinan investasi melalui pelarangan
adanya pemastian (riba)
5. Pelarangan Riba dalam
Perspektif Ekonomi
Aliran Investasi yang Terbendung
(Tidak Optimal)
laba ~
X%
0
Rugi ~
Semakin tinggi suku bunga maka semakin
besar kemungkinan aliran investasi yang
terbendung
6. Pelarangan Riba dalam
Perspektif Ekonomi
Hubungan Tingkat Bunga dan
Investasi
I %
Meningkatnya suku bunga dari y%
menjadi x% telah membendung
aliran investasi sebesar Q1 - Q2
x %
y %
0 Q2 Q1 Q(I)
7. Prinsip-prinsip Dasar
NILAI-NILAI MAKRO
Bebas dari kegiatan spekulatif yang nonproduktif seperti
perjudian (maysir):
• Meminimisir tindakan murni spekulatif (tidak terkait dengan
pengembangan sektor riil).
• Mendorong masyarakat berinvestasi pada sektor riil.
• Mendorong masyarakat berperilaku yang berorientasi jangka panjang
dan menghindari tindakan potong kompas
Bebas dari hal-hal yang tidak jelas dan meragukan
(gharar):
• Sy m m e tric I rm a tio n
nfo
• Meminimalkan transaksi yang tidak transparan
• Mempromosikan transparansi pada setiap transaksi
8. Pelarangan Maysir dalam
Perspektif Ekonomi
• Larangan penimbunan barang (hadis) dikarenakan ber-
dampak pada berkurangnya agregat supply barang &
jasa.
• Dengan demikian aktivitas yang tidak memberikan
dampak meningkatkan agregat supply barang & jasa,
merupakan hal yang tdk diperbolehkan (haram).
• Untuk itulah JUDI diharamkan, karena judi tidak
memiliki pengaruh terhadap agregat supply / tidak
produktif.
Jual Beli Judi
Aliran Investasi (perlu Ya Ya
modal)
Tidak Pasti Ya Ya
Kaitan dgn sektor riil / Agre Ya Tidak
Supply naik ?
9. Prinsip-prinsip Dasar
NILAI-NILAI MAKRO
Bebas dari hal-hal yang rusak atau tidak sah (bathil):
Uang sebagai alat tukar:
• Fungsi dasar uang sebagai alat tukar
• Uang bukan untuk diperdagangkan
• Uang baru bernilai apabila telah diinvestasikan
• Pertumbuhan uang sejalan dengan pertumbuhan sektor riil
• Pengendalian uang = pengendalian sektor riil
Tidak mengenal konsep “time value of money”, tetapi
mengenal konsep “economic value of time”
10. Prinsip-prinsip Dasar
NILAI-NILAI MIKRO
1. S hiddiq (Benar dan Jujur)
Memastikan bahwa pengelolaan bank syariah dilakukan dengan moralitas
yang menjunjung tinggi nilai kejujuran. Dengan nilai ini pengelolaan dana
masyarakat akan dilakukan dengan mengedepankan cara-cara yang
diperkenankan (ha la l) serta menjauhi cara-cara yang meragukan (s ubha t)
terlebih lagi yang bersifat dilarang (ha ra m );
2. Tabligh (Mengembangkan Lingkungan /Bawahan Menuju Kebaikan)
Secara berkesinambungan melakukan sosialisasi dan mengedukasi
masyarakat mengenai prinsip-prinsip, produk dan jasa perbankan syariah.
Dalam melakukan sosialisasi sebaiknya tidak hanya mengedepankan
pemenuhan prinsip syariah semata, tetapi juga harus mampu mengedukasi
masyarakat mengenai manfaat bagi pengguna jasa perbankan syariah;
3. Am anah (Dapat Dipercaya)
Menjaga dengan ketat prinsip kehati-hatian dan kejujuran dalam mengelola
dana yang diperoleh dari pemilik dana (s ha hibul m a a l) sehingga timbul rasa
saling percaya antara pihak pemilik dana dan pihak pengelola dana investasi
(m ud ha rib);
4. Fathanah (Kompeten dan Profesional)
Memastikan bahwa pengelolaan bank dilakukan secara profesional dan
kompetitif sehingga menghasilkan keuntungan maksimum dalam tingkat
risiko yang ditetapkan oleh bank. Termasuk di dalamnya adalah pelayanan
yang penuh dengan kecermatan dan kesantunan (ri’a y a h) serta penuh rasa
tanggung jawab (m a s 'uliy a h).
11. Perbedaan Bank Syariah dan
Bank Konvensional
BUNGA BAGI HASIL
1. Penentuan bunga dibuat pada waktu akad 1. Penentuan besarnya rasio/nisbah bagi hasil
dengan asumsi usaha akan selalu disepakati pada waktu akad dengan
menghasilkan keuntungan. berpedoman pada kemungkinan untung rugi.
2. Besarnya persentase didasarkan pada jumlah 2. Besarnya rasio bagi hasil didasarkan pada
dana/modal yang dipinjamkan. jumlah keuntungan yang diperoleh.
3. Bunga dapat mengambang/variabel, dan 3. Rasio bagi hasil tetap tidak berubah selama
besarnya naik turun sesuai dengan naik akad masih berlaku, kecuali diubah atas
turunnya bunga patokan atau kondisi kesepakatan bersama.
ekonomi.
4. Pembayaran bunga tetap seperti yang 4. Bagi hasil bergantung pada keuntungan usaha
dijanjikan tanpa pertimbangan apakah usaha yang dijalankan. Bila usaha merugi, kerugian
yang dijalankan peminjam untung atau rugi. akan ditanggung bersama.
5. Jumlah pembayaran bunga tidak meningkat 5. Jumlah pembagian laba meningkat sesuai
sekalipun keuntungan naik berlipat ganda. dengan peningkatan keuntungan.
6. Eksistensi bunga diragukan (kalau tidak 6. Tidak ada yang meragukan keabsahan bagi
dikecam) oleh semua agama. hasil.
12. Alur Operasi Bank Syariah
Tabel
Mudharib Bagi Hasil
Penghimpunan Dana
Penyaluran Dana Pendapatan
Wadiah Yad Dhamanah
POOLING DANA
Prinsip Bagi Hasil Bagi hasil/laba
Mudharabah Mutlaqah
(Investasi Tdk Terikat) Prinsip Jual Beli Margin
Ijarah, Modal, dll Prinsip Sewa Sewa
Hak Pihak Ketiga
Perhitungan
Laporan Laba Rugi
BAGI HASIL
Pendapatan Operasi Utama (bagi
hasil, jual beli, sewa)
Agen: Mdh Muqayyadah/Inv. Terikat
Pendapatan Operasi Lain (fee based
income) Jasa Keuangan: Wakalah, Kafalah, dll
Jasa Non Keu: Wadiah Yad Amanah
13. i. Produk Pendanaan
PRINSIP DEFINISI JENIS
A. Wadi’ah: Titipan asset nasabah individu atau badan yang harus dijaga dan
dikembalikan kapan saja dikehendaki nasabah
W adi’ah Yad Bank dapat memanfaatkan asset untuk mendapat keuntungan, Giro, Tabungan
Dham anah menanggung risiko, dan dapat memberikan bonus
Bank menerima pinjaman tanpa bunga dari nasabah, dapat
B.Qardh: memanfaatkan untuk mendapatkan keuntungan, dan dapat Giro, Tabungan
memberikan bonus. Nasabah dijamin dapat menarik dananya
sewaktu-waktu
Nasabah pemilik modal (shahibul maal) bekerjasama dengan bank
C. Mudharabah: pengelola (mudharib) untuk memperoleh keuntungan yang dibagi
sesuai kesepakatan di awal.
Penggunaan dana tidak dibatasi tempat, tujuan, dan jenis usaha.
Mudharabah Tabungan, Dep/
Mutlaqah Investasi Umum,
Penggunaan dana dibatasi tempat, tujuan, dan jenis usaha.
Obligasi/
Sukuk
Mudharabah - Executing, dana kelolaan, risiko di bank
Muqayyadah - Channeling, risiko di nasabah, pencatatannya off balance sheet
Investasi Khusus
Pemindahan hak guna atas barang atau jasa melalui pembayaran upah
tanpa diikuti pemindahan kepemilikan. Investasi Khusus
D. Ijarah
Obligasi/
Sukuk
14. i. Produk Pendanaan
Wadi’ah Qardh Mudharabah Ijarah
Giro V V
Tabungan V V V
Deposito/Investasi V
Obligasi/Sukuk V V
Perbandingan Tabungan Wadiah dan Mudharabah
No Tabungan Mudharabah Tabungan Wadiah
1 Sifat Dana Investasi Titipan
2 Penarikan Hanya dapat dilakukan pada Dapat dilakukan setiap saat
periode/waktu tertentu
3 Insentif Bagi Hasil Bonus (jika ada)
15. ii. Produk Pembiayaan
POLA BAGI HASIL
PRINSIP DEFINISI JENIS
A. Mudharabah Kerjasama antara bank sebagai pemilik dana (shahibul Modal kerja,
(Muqayyadah): maal) dan nasabah sebagai pengelola (mudharib). proyek, ekspor,
Kedua pihak sepakat membagi keuntungan dan risiko surat berharga
sesuai dg kontribusinya.
B. Musyarakah: Investasi yang melibatkan kerjasama pihak-pihak yang Modal kerja,
memiliki dana dan keahlian dimana pihak yang proyek, ekspor,
berkongsi sepakat untuk membagi keuntungan dan penyertaan
risiko sesuai dengan kontribusinya.
16. ii. Produk Pembiayaan
POLA NONBAGI HASIL
PRINSIP DEFINISI JENIS
POLA JUAL BELI
A. Murabahah: (Deferred paym sale), jual-beli barang pada harga asal dengan
ent Ekspor, pengadaan
tambahan keuntungan yang disepakat. Pembeli membayar barang Investasi /
kewajibanya secara tangguh. Sifat one shot deal dan tidak tepat Aneka Barang
untuk pembiayaan modal kerja.
Produk Agribisnis /
BS
. alam (In front paym sale), pembelian barang yg diserahkan dikemudian
ent Sejenis
(Paralel): hari sementara pembayaran dilakukan dimuka. Barang yg dipesan
harus jelas spesifikasinya (quantity, quality, delivery).
Manufaktur,
(Purchase by Order/ anufacture),kontrak penjualan antara pembeli
M konstruksi
C. Istishna dan pembuat barang. Dalam kontrak ini pembuat barang menerima
(P aralel): pesanan dari pembeli. Pembuat barang lalu membuat/ membeli
barang menurut spesifikasi yg telah disepakati dan
menyerahkannya kepada pembeli. Kedua belah pihak sepakat atas
harga dan sistem pembayaran.
POLA SEWA (Operational lease), akad pemindahan hak guna atas barang/
jasa,
melalui pembayaran upah sewa, tanpa diikuti dg pemindahan
D. Ijarah: kepemilikan atas barang itu sendiri.
(Financial lease with purchase option), adalah akad sewa yang diakhiri Sewa Beli, Akuisisi
dengan pilihan bagi penyewa untuk membeli barang tersebut pada Asset
E Ijarah wa Iqtina:
. akhir periode sewa.
17. iii. Jasa Perbankan
PRINSIP DEFINISI JENIS
KEUANGAN
A. Wakalah: (Deputyship),adalah pelimpahan kekuasaan oleh satu pihak kepada L/ Transfer,
C,
pihak lain (bank) dalam hal-hal yang boleh diwakilkan. Atas Inkaso, Kliring,
jasanya maka penerima kekuasaan dapat meminta imbalan tertentu Pembayaran Gaji/
dari pemberi amanah. Rekening, RTGS
BK
. afalah: (Guaranty), adalah jaminan yg diberikan oleh penanggung (kafil) Bank Garansi
kepada pihak III untuk memenuhi kewajiban pihak II atau yg
ditanggung. Dapat juga berarti mengalihkan tanggungjawab
seseorang yg dijamin dg berpegang pada tanggungjawab orang lain
sebagai penjamin. Atas jasanya penjamin dapat meminta imbalan
tertentu dari orang yang dijamin. Jenisnya: Kafalah bil maal/
bit
taslim/ munjazah.
al
(Transfer Service), adalah pengalihan hutang/
piutang dari orang yg
C. Hawalah: berhutang/ berpiutang kepada orang lain yg wajib Anjak Piutang
menanggungnya/ menerimanya.
(Mortgage),adalah pelimpahan kekuasaan oleh satu pihak kepada
D. Rahn: pihak lain (bank) dalam hal-hal yang boleh diwakilkan. Atas Gadai
jasanya maka penerima kekuasaan dapat meminta imbalan tertentu
dari pemberi amanah.
Pinjaman tanpa bunga dari bank kepada nasabah untuk keperluan
E Qardh:
. emergency. Dana Talangan
18. iii. Jasa Perbankan
PRINSIP DEFINISI JENIS
KEUANGAN
FS
. harf: Jual beli suatu valuta dengan valuta lain. Money Changer
G. Ujr: Imbalan yang diberikan atau yang diminta atas suatu pekerjaan yang Payroll, Safe
dilakukan. Deposit, ATM,
NONKEUANGAN
HW
. adi’ah: Titipan asset nasabah individu atau badan yang harus dijaga dan
dikembalikan kapan saja dikehendaki nasabah
Yad Amanah Pihak yang menerima tidak boleh menggunakan dan memanfaatkan Safe Deposit
uang/barang yang dititipkan serta wajib menjaganya. Untuk itu
pihak penerima titipan dapat membebankan biaya penitipan.
KEAGENAN
Kerjasama antara bank sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan
I. Mudharabah: nasabah sebagai pengelola (mudharib). Kedua pihak sepakat
membagi keuntungan dan risiko sesuai dg kontribusinya.
Penggunaan dana dibatasi tempat, tujuan, dan jenis usaha.
Mudharabah - Executing, dana kelolaan, risiko di bank
Investasi Khusus/
Muqayyadah - Channeling, risiko di nasabah, pencatatannya off balance sheet Terikat
19. Produk Pendanaan
Skema Simpanan Wadi’ah Yad Dhamanah
1b. Akad Wadi’ah
Yad Dhamanah
1a. Titip Barang / Aset
PENITIP
PENYIMPAN
4. BONUS
3. Bagi Hasil
2. Pemanfaatan Aset
DUNIA USAHA
20. Produk Pendanaan
Skema Simpanan Qardh
1b. Akad Qardh
1a. Meminjamkan Dana
NASABAH
BANK
4. BONUS
3. Bagi Hasil
2. Pemanfaatan Dana
DUNIA USAHA
21. Produk Pendanaan
Skema Investasi Mudharabah
1b. Akad
Mudharabah
1a.Investasi
NASABAH
BANK
4. Bagi Hasil
3. Bagi Hasil
2. Investasi
DUNIA USAHA
22. Produk Pembiayaan
POLA BAGI HASIL
Bagan Proses Pembiayaan Mudharabah
Akad Mudharabah
BANK PENGUSAHA
MODAL 100 % SKILL
KEGIATAN USAHA
Bagian Bagian
Keuntungan X Keuntungan Y
KEUNTUNGAN
Modal 100%
MODAL
23. Produk Pembiayaan
POLA BAGI HASIL
Bagan Proses Pembiayaan Musyarakah
Akad Musyarakah
BANK PENGUSAHA
MODAL & SKILL MODAL & SKILL
KEGIATAN USAHA
Bagian Bagian
Keuntungan X Keuntungan Y
KEUNTUNGAN
Bagian Modal Bank
MODAL
24. Produk Pembiayaan
POLA NONBAGI HASIL
JUAL BELI
Tunai Murabahah
Salam Istishna
SEWA
Ijarah Tidak ada alih IMB Alih
kepemilikan kepemilikan
Janji untuk menjual
di awal Akad
25. Produk Pembiayaan
POLA JUAL BELI
Bagan Proses Pembiayaan Murabahah
1. Negosiasi &
Persyaratan
3a. Akad
Murabahah
3b. Serah terima
barang
NASABAH
BANK
4. Bayar
kewajiban
2. Beli Barang tunai 3c. Kirim Barang
SUPLIER PENJUAL
26. Produk Pembiayaan
POLA JUAL BELI
Bagan Proses Pembiayaan Salam Paralel
Pesanan dengan
Kriteria
1a. Negosiasi &
Akad Salam
Muslam ilaih
Muslam
2a. Bayar
dimuka
BANK 3b. Kirim Dokumen
Muslam NASABAH
Salam I
PRODUSEN PENJUAL
Pesan barang
Nasabah
2b. Bayar
Muslam ilaih
1b. Negosiasi & 3a. Kirim Barang
Produksi sesuai
Akad Salam Pesanan
Salam II
27. Produk Pembiayaan
POLA JUAL BELI
Bagan Proses Pembiayaan Istishna Paralel
Pesanan dengan
Kriteria
1a. Negosiasi &
Akad Istishna
Mustashni’
Shani’
2a. Bayar
dimuka, dicicil,
3b. Kirim Dokumen dibelakang NASABAH
BANK
Mustashni’
Istishna I
Pesan barang
Nasabah
PRODUSEN PENJUAL
2b. Bayar
Shani’
1b. Negosiasi & Produksi sesuai 3a. Kirim Barang
Akad Istishna Pesanan
Istishna II
28. Produk Pembiayaan
POLA SEWA
Bagan Proses Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik
3c. Pengiriman
SUPLIER Obyek
NASABAH
PENJUAL 3a Sewa 5b
Kepemilikan
4. Bayar sewa
2. Beli obyek sewa 3b. Akad IMB
5a. Alih Kepemilikan
BANK 1. Pesan obyek sewa
31. Jasa Keuangan
Hawalah
5. Bayar
2. Invoice BANK
4. Tagih
3. Bayar
PENYUPLAI PEMBELI
1. Suplai barang
32. Jasa Keuangan
Rahn
Pinjaman/Pembiayaan
Menggadaikan barang
BANK NASABAH
JAMINAN/BARANG YG DIGADAIKAN
33. Jasa Keuangan
Qardh
Aqad Qardh
Keahlian Modal 100%
NASABAH BANK
PROYEK/ USAHA
100%
Modal
kembali
KEUNTUNGAN
MODAL
34. Jasa Nonkeuangan
Wadi’ah yad Amanah
1. Titip barang/uang
NASABAH 2. Bebankan biaya penitipan BANK
35. Kegiatan Sosial
QARDHUL HASAN
Bagan Proses Pinjaman Qardh/ Qardhul Hasan
Akad Qardh Hasan
BANK PENGUSAHA
MODAL 100% SKILL
KEGIATAN USAHA
Keuntungan
KEUNTUNGAN
Modal 100%
MODAL
36. kelemahan Nasional
• Sumber Daya Manusia yang kompeten dan profesional yang
masih terbatas. Keterbatasan pada SDM ini akan mempengaruhi
bukan hanya resiko operasional bank namun juga resiko reputasi
yang secara khas dimiliki oleh perbankan syariah.
• Pemahaman masyarakat yang kurang tentang perbankan syariah
selain menjadi faktor yang memperlambat perkembangan
industri, juga dikhawatirkan akan mengurangi proses c he c k &
ba la nc e berkaitan dengan kepatuhan syariah dalam operasional
bank atau aplikasi produk-produk syariah.
• Belum terdapat standard baku dalam aplikasi produk-produk
syariah berikut ketentuannya, membuat aplikasinya di lapangan
masih berpotensi untuk menyimpang dari apa yang telah
ditetapkan secara syariah.
• Sinkronisasi kebijakan dengan institusi pemerintah lainnya
berkaitan dengan transaksi keuangan, seperti kebijakan pajak
dan aspek legal.
• Infrastruktur masih pada tahapan awal pengembangan seperti
pasar modal, pasar keuangan, asuransi, LPS dll.