fungsi dan kompensi bk

1. Fungsi & Komponen Kegiatan
Bimbingan dan Konseling Komprehensif
Pertemuan 6

2. Fungsi Bimbingan dan Konseling
1. Fungsi Pemahaman
- Pemahaman tentang diri
sendiri, pemahaman tentang
keluarga, pemahaman
tentang lingkungan sekolah
dan pemahaman terhadap
lingkungan yang lebih luas.
2. Fungsi Pencegahan
- Mencegah timbulnya
permasalahan 
mengganggu,
menghambat,
menimbulkan kesulitan
dan kerugian terhadap
perkembangan.

3. 3. Fungsi Pengentasan
- Mengatasi masalah yang
terlanjur terjadi dengan
memberdayakan seluruh
kemampuan dan potensi
peserta didik.
4. Fungsi Pemeliharaan
dan Pengembangan
- Memelihara dan
mengembangan potensi
potensi dan kondisi positif
yang dimiliki peserta didik.

4. KOMPONEN PROGRAM
BIMBINGAN DAN KONSELING

5. 1. Layanan Dasar
2. Layanan Responsif
3. Perencanaan Individual
4. Dukungan Sistem

6. 1. Layanan Dasar
Program BK didasarkan pada asesmen kebutuhan
peserta didik.
Layanan dasar merupakan proses pemberian bantuan
kepada peserta didik melalui penyiapan pengalaman
terstruktur secara klasikal/kelompok secara
sistematis/terjadwal.
Bertujuan memfasilitasi peningkatan keterampilan
(mengambil keputusan, memecahkan masalah,
berkomunikasi) sesuai dengan tahap perkembangan peserta
didik.

7. 2. Layanan Responsif
Tujuan pelayanan ini adalah memberikan bantuan
khusus bagi konseli yang menghadapi kebutuhan dan
masalah yang memerlukan pertolongan degan segera.
1. Konseling Individual
3. Konsultasi : ortu, guru, staf
lain
4. Refferal
2. Konseling Kelompok
Diimplementasikan
melalui

8. 3. Perencanaan Individual
Perencanaan individual merupakan kegiatan yang sistematis yang
dirancang untuk membantu peserta didik memahami dan
mengambil tindakan untuk mengembangkan rencana masa
depan.
1. Penilaian Individu  menilai dan menafsirkan
kemampuan, minat, keterampilan peserta didik.
2. Saran Individu  informasi penilaian diri digunakan untuk mewujudkan dan
merencanakan tujuan bidang-bidang (pribadi-sosial, belajar, karir).
3. Perencanaan Transisi  membantu siswa untuk melakukan transisi dari
sekolah ke tempat kerja / ke pendidikan lebih tinggi.
4. Tindak Lanjut  konselor dan guru menindak lanjuti data yang diperole
untuk dievaluasi.
Strategi
Implementasi

9. 4. Dukungan Sistem
Komponen dukungan sistem terdiri dari kegiatan
managemen yang membangun, memelihara, dan
meningkatkan program bimbingan secara
keseluruhan.
Bertujuan untuk memperlancar penyelenggaraan
program pendidikan disekolah.

10. Komponen ini dilaksanakan dan dilakukan melalui kegiatan di
bidang berikut :
1. Penelitian dan Pengembangan
 evaluasi program, studi tindak lanjut, pengembangan
lanjutan, memperbarui program  untuk meningkatkan
penelitian dan pengembangan kerja guru BK.
2. Pengembangan Profesional
 pelatihan, workshop, studi lanjut, penelitian.
3. Hubungan Staf-Masyarakat
 memberikan informasi kepada masyarakat melalui
surat kabar, media, dll.

11. 4. Jangkauan Masyarakat
 mengetahui peluang kerja, pasar kerja 
mengunjungi bisinis lokal dan industri dan lembaga-
lembaga pelayanan sosial
5. Pengelolaan Program
 perencanaan dan manajemen tugas yang diperlukan
utuk mendukung kegiatan program bimbingan dan
konseling komprehensif yang mencakup tanggung
jawab antar anggota staff sekolah
6. Tanggung Jawab secara Adil
 tanggung jawab semua staf sekolah untuk menjamin
kelancaran pelaksanaan program bk komprehensif.

12. DISKUSI
Silahkan mencari fenomena pada
peserta didik yang dapat diberikan
layanan melalui layanan dasar,
layanan responsif dan layanan
perencanaan individual.