SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
LETTER OF CREDIET
PEMBAHASAN
1. Aplikasi dan pembukaan L/C
2. Dokumen utama dalam L/C
3. Pihak-pihak yang terlibat dalam L/C
Letter of Credit (L/C)
Setiap perjanjian, apapun namanya atau maksudnya, dimana suatu
bank (Issuing Bank) bertindak atas permintaan dan instruksi
seorang nasabah (Applicant) atau atas namanya sendiri, untuk
melakukan pembayaran kepada pihak ketiga (Beneficiary) atau
ordernya (orang yang ditunjuk oleh pihak ketiga), atau mengaksep
atau membayar wesel-wesel yang ditarik oleh Beneficiary, atau
memberi kuasa kepada bank lain untuk melakukan pembayaran
tersebut, atau untuk mengaksep dan membayar wesel-wesel
tersebut, atau memberi kuasa bank lain untuk menegosiasi, atas
pembayaran dokumen-dokumen ditetapkan, asalkan persyaratan
dan kondisi dari kredit yang bersangkutan sudah dipenuhi.
Letter of Credit (L/C)
Tujuan penggunaan L/C adalah untuk memberikan jaminan
atau keamanan bagi eksportir untuk mendapatkan pembayaran
atas barang yang dijual, sedangkan bagi importir memberikan
jaminan bahwa banknya (Issuing Bank) tidak akan melakukan
pembayaran sebelum persyaratan yang ditentukan dalam L/C
dipenuhi.
Fungsi Letter of Credit (L/C)
1. Merupakan suatu perjanjian bank dalam menyelesaikan
transaksi perdagangan internasional.
2. Memberikan pengamanan bagi pihak-pihak yang terlibat
dalam transaksi yang diadakannya.
3. Merupakan instrumen yang didasarkan hanya atas
dokumen-dokumen dan bukan atas barang dagangan atau
jasa.
4. Membantu Issuing Bank memberikan fasilitas pembayaran
kepada importir dan memonitor penggunaanya.
LETTER OF CREDIT
L/C yang dikirim dari Opening Bank kepada Koresponden Bank
biasanya berbentuk :
1. Surat atau Mail L/C
2. Telex atau Cable L/C
3. SWIFT (The Society for Worldwide Interbank Financial
Telecomunication).
Keuntungan menggunakan Letter of Credit :
a. Relatif paling aman bagi kedua belah pihak.
b. Eksportir terjamin pembayarannya sepanjang persyaratan L/C telah
dipenuhi.
c. Penjamin atas pembayaran adalah Bank (Issuing) bukan importir.
d. Eksportir telah terhindar dari resiko kredit dari importir.
e. Dana Importir tidak akan dibayarkan kepada eksportir apabila
persyaratan dalam L/C belum dipenuhi.
Kelemahan menggunakan L/C
a. Kedua belah pihak akan menanggung biaya yang cukup besar.
b. Importir menderita resiko L.O.I. akibat marginal deposit yang
disetorkannya.
c. Bank hanya berurusan dengan dokumen dan bukan barang.
PEMBUKAAN L/C
Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh importir Opening Bank kepada
aplikasi pembukaan Letter of Credit ( P. L/C ) :
1. Nama jelas dan alamat eksportir / Beneficiary.
2. Jumlah dan valuta (jenis mata uang ) L/C.
3. Jenis L/C apakah Revocable, Irrevocable atau transferabel.
4. Apakah L/C tersebut akan diselesaikan dengan cara pembayaran,
akseptasi atau negosiasi.
5. Atas siapa wesel (draft) akan ditarik dan bagaimana tenor draft
tersebut.
6. Uraian singkat dari barang-barang yang akan diimpor akan
termasuk jumlah dan harga per unit (jika ada).
PEMBUKAAN L/C
7. Syarat-syarat penyerahan barang dalam kondisi FOB,
CFR, CIF, dsb.
8. Perincian dokumen-dokumen yang diminta.
9. Nama pelabuhan pemuat dan pelabuhan tujuan.
10.Transhipment atau pindah kapal diperbolehkan atau tidak.
11.Pengapalan sebagian-sebagian (partial shipment
diperbolehkan atau tidak).
12.Tanggal pengapalan terakhir (latest shipment).
13.Tanggal jatuh tempo L/C (expiry date).
PEMBUKAAN L/C
14. Jangka waktu penyerahan/ presentasi dokumen.
15. Apakah L/C akan disampaikan persurat/ mail, Telex /
Cable atau SWIFT.
16. Pernyataan tunduk pada syarat-syarat umum Bank
untuk penerbitan L/C diluar Indonesia.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
Pihak-pihak yang terlibat secara langsung :
1. Pembeli / Importir
- Disebut juga Applicant/ account party/ accountee / buyer/ consignee.
- Pihak yang memohon pembukaan L/C dari Bank.
- Kredibilitasnya harus memuaskan dalam pertimbangan-pertimbangan Bank.
2. Penjual / Eksportir
- Disebut juga Beneficiary/ party to be paid / exporter / seller / shipper /
supplier.
- Pihak kepada siapa L/C diterbitkan / dipergunakan
- Pihak yang memenuhi syarat L/C yang diterima dan menyerahkan dokumen-
dokumen kepada Bank pembayar.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
3. Bank Pembuka / Penerbit L/C
- Disebut juga Opening Bank / Issuing Bank / Importer’s Bank.
- Bank pembeli yang membuka/ menerbitkan L/C kepada Beneficiary
biasanya dimulai perantaraan Bank di negara Beneficiary.
- Yang memeriksa dokumen-dokumen untuk memastikan kecocokannya
dengan syarat-syarat L/C.
- Yang mengatur pembiayaan transaksi-transaksi bilamana diminta.
- Yang melepaskan dokumen-dokumen L/C kepada importir dan
meminta pembayaran dari importir.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
4. Bank Penerus L/C
- Disebut juga Advising Bank/ Seller’s Bank/ Foreign
Correspondent Bank
- Bank yang memberitahukan/ mengadviskan meneruskan L/C
dan menegaskan kebenaran otentikasi dari L/C tersebut pada
Eksportir tanpa disertai kewajiban lain.
- Bank ini dapat juga dimungkinkan sebagai Paying Bank atau
Confirming Bank, bahkan sebagai Issuing Bank dalam hal
berbeda dengan Opening Bank dalam rangka Back to Back
L/C.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
5. Bank yang menegaskan / menjamin pembayaran atas L/C
- Disebut juga Confirming Bank/ Foreign Correspondent Bank.
- Bank kedua, biasanya Advising, Bank yang bertindak sebagai
Confirming Bank yakni menegaskan kepada Beneficiary atau
Eksportir bahwa L/C tersebut otentik dan bilamana importir
atau Opening Bank tidak melakukan pembayaran maka
Bank Kedua ini akan membayarnya. Jadi Confirming Bank
ini menambahkan kewajibannya terhadap Opening Bank ,
yaitu turut menjamin pembayaran atas L/C yang diterbitkan
oleh Issuing Bank setelah persyaratan dalam L/C dipenuhi.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
6. Bank Pembayar
Disebut juga Paying Bank.
Bank yang namanya disebut dalam L/C sebagai pihak yang
melakukan pembayaran kepada Beneficiary/ Eksportir asalkan
dokumen-dokumen sesuai dengan syarat-syarat L/C.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
7. Bank yang menegosiasi
- Disebut juga Negotiating Bank.
- Bank biasanya namanya tidak disebut dalam L/C yang menyetujui
untuk membeli wesel (draft) dari Beneficiary / Eksportir
(Beneficiary/ Eksportir dapat menegosier weselnya kepada Bank
lain yang berbeda dari Paying Bank yang tercantum dalam L/C
walaupun kekuatan hukum dari Bank lain tersebut agak berbeda
bilamana kelak ada masalah di pengadilan).
- Yang membayar Beneficiary/ Eksportir dengan segera dan
biasanya dengan “recourse” (hak regres atau dapat minta ganti
rugi pembayaran kembali bilamana ada masalah), atas
pembayaran kepada Beneficiary/ Eksportir maka Negotiating
Bank selanjutnya meminta pembayaran dari Opening Bank.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
8. Bank yang diminta mengganti pembayaran ( me-
reimburse )
- Disebut juga Reimbursing Bank.
- Bilamana antar Bank Eksportir dan Bank Importir
tidak ada hubungan rekening maka untuk
penyelesaian pembayaran biasanya ditunjuk Bank
Ketiga yang disebut reimbursing Bank.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
Pihak-pihak yang tidak terlibat secara Langsung :
1. Perusahaan/ Maskapai Pelayaran/ Perkapalan
- Menerima barang-barang dagangan dari Shipper/ Eksportir/
Freight Forwarder dan mengatur pengangkutan barang-barang
tersebut.
- Menerbitkan B/L atau surat bukti muat barang.
2. Bea dan Cukai atau Pabean
- Bagi importir bertindak sebagai agen dan akan memberikan izin
untuk pelepasan barang-barang bilamana ketentuan-ketentuan
Pabean telah dipenuhi.
- Bagi Eksportir pihak yang meneliti dokumen serta pembayaran
pajak dan memberikan izin barang untuk dimuat di kapal.
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
3. Perusahaan Asuransi
- Yang mengasuransi barang-barang yang dikapalkan sesuai nilai yang
disyaratkan
- Yang mengeluarkan Sertifikat/ Polis Asuransi untuk menutup risiko
yang dikehendaki.
- Yang menyelesaikan tagihan/ tuntutan kerugian-kerugian bila ada.
4. Badan-badan Pemeriksa
- Yang ditunjuk pemerintah yang berwenang dalam pemeriksaan mutu,
jenis, jumlah barang tersebut.
- Yang ditunjuk khusus oleh Pemerintah untuk memeriksa barang-barang
ekspor tertentu sebelum dikapalkan dengan menerbitkan surat “Laporan
Pemeriksaan Surveyor.”
PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C
5. Badan-badan Penelitian Lainnya
- Yang ditunjuk pemerintah untuk mengeluarkan Surat Keterangan atau
sertifikat lainnya bagi barang yang diperlukan.
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
Kriteria-kriteria pokoknya yaitu :
1) Authentic L/C
a. Bila L/C dibuka dengan “Surat”, periksa apakah “Tanda Tangan
Pejabat” dalam L/C tersebut telah cocok dengan speciment yang
masih berlaku yang diterima dari Opening Bank.
b. Bila L/C dibuka dengan ”Telex / Kawat” periksa ”Angka
Testnya” apakah betul atau tidak ?
c. Bila L/C dibuka dengan ”SWIFT” apakah ada pertanyaan ”AUTH
OK”
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
2) Applicant
Apakah nama dan alamat lengkap Importir telah dicantumkan
dengan benar.
3) Issuing Bank
Apakah alamat dan nama Issuing “Bank” telah tercantum dengan
benar.
4) Date of Issued
Apakah tercantum secara lengkap “tanggal, bulan dan tahun”
penerbitan L/C.
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
5) Date and Place of Expiry
 Apakah “jatuh tempo L/C” telah dicantumkan tanggal, bulan dan
tahunnya secara lengkap.
 Apakah telah dicantumkan pula “Nama Kota / Negara” dimana
L/C bersangkutan berlaku.
 Bila jatuh temponya pada hari libur, maka diperpanjang sampai
hari kerja pertama berikutnya
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
6) Transferable Credit
Apakah ditransfer kepada ”Beneficiary Kedua” disebutkan secara
jelas ”Diperkenankan / Tidak Dipekenankan”.
7) Confirmation
Apakah saat L/C diteruskan kepada Beneficiary diperlukan adanya
tambahan “konfirmasi” atau tidak. Apakah dalam L/C tersebut
adakah tercantum atau tidak.
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
8) Amount
a. Apakah “Angka” dan “Huruf” dicantumkan ?
b. Kode Mata Uangnya ? ( US $, GBP, DEM .......... )
c. Toleransi Amount 10% tidak boleh lebih / kurang dari jumlah
yang tercantum dalam L/C.
- - - - > About / Approximately - - - > toleransi +/- 10%
- - - - - > Maximum / Up to / Not Exceeding - - - > nilai tidak
boleh melebihi L/C.
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
9) Availiability
a. - Apakah L/C telah menunjukan Bank yang dikuasakan untuk membayar
(paying Bank), atau
- Untuk mengaksep wesel ( Accepting Bank ), atau
- Untuk menegosiasi ( Negotiation Bank ).
- Kecuali jika L/C memperkenankan negosiasi dokumen oleh setiap bank.
b. Apakah L/C menyebutkan secara jelas berlakunya :
- By Sight Payment
- By Defered Payment
- By Acceptance
- By Negotiation
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
9) Availiability
c. Apabila L/C berlaku by defered payment, apakah telah dicantumkan bagaimana
dan kapan jatuh tempo pembayarannya, misalnya :
- 30 days after date of shipment
- 60 days after presentation of documents
d. Apabila L/C berlaku by acceptance, apakah L/C telah mensyaratkan minta draft
yang ditarik atas Bank yang disebutkan, dan kapankah jatuh tempo wesel
berjangka yang ditarik itu, misalnya :
- 30 days sight
- 3 months date
e. Apabila L/C berlaku negotiation, ada 2 jenis L/C by negotiation,yaitu :
1. Restricted negotiation - - - - > terbatas pada Bank yang disebut
2. Unrestricted - - - - > freely negotiable credits at any bank.
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
10) Drafts
Ditarik atas pemohon kredit (applicant), pembuka kredit
(opening bank), atau bank pembayar yang ditunjuk (paying
bank). Bila draft ditarik pada applicant, maka draft
tersebut akan dianggap sebagai dokumen tambahan.
11) Partial Shipment & Transhipment
Allowed atau Not Allowed (prohibited).
12) Insurance
Apakah ditutup oleh applicant atau beneficiary ?
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
13) Transport Details
Port of Loading, port of destination dan latest shipment
date. Apakah telah dicantumkan dalam L/C ?
14) Description of Good
Di buat secara ringkas dan jelas, tidak berlebihan.
15) Trade Terms
Apakah telah memuat syarat penyerahan barang ?
Misalnya : CIF, CFR, FOB.
TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C
16) Presentation Period
Berapa hari setelah tanggal pengapalan/ Bill of Loading,
dokumen-dokumen tersebut harus dipresentasikan ke
Bank ?
Apabila L/C tidak menetapkan jangka waktu, maka
menurut pasal 43 (a) UCP dengan sendirinya berlaku 21
hari.
Contoh Control Sheet L/C
Contoh Control Sheet L/C
Dokumen utama dalam L/C
1. Draft
2. Commercial Invoice
3. Bill of lading
4. Packing list
5. Policy Asuransi
Problem Statement
Bagaimana mekanisme pembukaan L/C yang dilakukan oleh buyer/
importir/applicant dalam perdagangan internasional dengan pihak
issuing bank/opening bank/ importer’s bank ?
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Cara Memahami Syarat dan Kondisi L/C

Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...
Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...
Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...Kanaidi ken
 
Pengertian & Jenis-Jenis L/C
Pengertian & Jenis-Jenis L/CPengertian & Jenis-Jenis L/C
Pengertian & Jenis-Jenis L/CKanaidi ken
 
PPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptx
PPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptxPPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptx
PPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptxJuangLaksana
 
Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” Bali
Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” BaliWorkshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” Bali
Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” BaliJatiluwih Tabanan
 
Hukum Surat Berharga - Cek
Hukum Surat Berharga - CekHukum Surat Berharga - Cek
Hukum Surat Berharga - CekQuintaXeonita
 
Aspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankanAspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankanDIAN EKA PERMATASARI
 
Pihak yang terkait Letter of Credit
Pihak yang terkait Letter of CreditPihak yang terkait Letter of Credit
Pihak yang terkait Letter of Creditfirda asdy
 
Bab 5 surat surat berharga
Bab 5 surat surat berhargaBab 5 surat surat berharga
Bab 5 surat surat berhargaAditya Panim
 
SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)
SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)
SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)Kanaidi ken
 
Letter of Credit Impor Syariah
Letter of Credit Impor SyariahLetter of Credit Impor Syariah
Letter of Credit Impor SyariahYusuf Darismah
 
EKSIM 1 Letter-of-Credit.ppt
EKSIM 1 Letter-of-Credit.pptEKSIM 1 Letter-of-Credit.ppt
EKSIM 1 Letter-of-Credit.pptFahmiMaulana44
 
15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx
15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx
15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptxRaditTriono
 
AKUNTANSI JASA BANK
AKUNTANSI JASA BANKAKUNTANSI JASA BANK
AKUNTANSI JASA BANKRisniSari1
 
Letter-of-Credit (1).ppt
Letter-of-Credit (1).pptLetter-of-Credit (1).ppt
Letter-of-Credit (1).pptselorejotv52
 
Rangkuman lc (july 2016)
Rangkuman lc (july 2016)Rangkuman lc (july 2016)
Rangkuman lc (july 2016)Khoirul Padli
 

Similar to Cara Memahami Syarat dan Kondisi L/C (20)

Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...
Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...
Pembayaran Internasional Menggunakan L/C _ Materi Training "PERDAGANGAN INTER...
 
Pengertian & Jenis-Jenis L/C
Pengertian & Jenis-Jenis L/CPengertian & Jenis-Jenis L/C
Pengertian & Jenis-Jenis L/C
 
PPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptx
PPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptxPPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptx
PPT KEL 11_STANDBY LC_AB3A.pptx
 
NERACA PEMBAYARAN INT.pptx
NERACA PEMBAYARAN INT.pptxNERACA PEMBAYARAN INT.pptx
NERACA PEMBAYARAN INT.pptx
 
Letter of Credit
Letter of CreditLetter of Credit
Letter of Credit
 
Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” Bali
Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” BaliWorkshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” Bali
Workshop “UMKM Hebat, Berani Ekspor & Siap menghadapi MEA 2015” Bali
 
Hukum Surat Berharga - Cek
Hukum Surat Berharga - CekHukum Surat Berharga - Cek
Hukum Surat Berharga - Cek
 
Aspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankanAspek hukum pemberian jasa perbankan
Aspek hukum pemberian jasa perbankan
 
Pihak yang terkait Letter of Credit
Pihak yang terkait Letter of CreditPihak yang terkait Letter of Credit
Pihak yang terkait Letter of Credit
 
Jasa jasa perbankan
Jasa jasa perbankanJasa jasa perbankan
Jasa jasa perbankan
 
Bab 5 surat surat berharga
Bab 5 surat surat berhargaBab 5 surat surat berharga
Bab 5 surat surat berharga
 
SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)
SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)
SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri)
 
Letter of Credit Impor Syariah
Letter of Credit Impor SyariahLetter of Credit Impor Syariah
Letter of Credit Impor Syariah
 
EKSIM 1 Letter-of-Credit.ppt
EKSIM 1 Letter-of-Credit.pptEKSIM 1 Letter-of-Credit.ppt
EKSIM 1 Letter-of-Credit.ppt
 
15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx
15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx
15. Pembiayaan_Perdagangan_Internasional.pptx
 
Ekspor Impor Dengan Letter of Credit
Ekspor Impor Dengan Letter of CreditEkspor Impor Dengan Letter of Credit
Ekspor Impor Dengan Letter of Credit
 
AKUNTANSI JASA BANK
AKUNTANSI JASA BANKAKUNTANSI JASA BANK
AKUNTANSI JASA BANK
 
Ce k & bilyet giro
Ce k & bilyet giroCe k & bilyet giro
Ce k & bilyet giro
 
Letter-of-Credit (1).ppt
Letter-of-Credit (1).pptLetter-of-Credit (1).ppt
Letter-of-Credit (1).ppt
 
Rangkuman lc (july 2016)
Rangkuman lc (july 2016)Rangkuman lc (july 2016)
Rangkuman lc (july 2016)
 

Recently uploaded

WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 

Recently uploaded (20)

WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 

Cara Memahami Syarat dan Kondisi L/C

  • 2. PEMBAHASAN 1. Aplikasi dan pembukaan L/C 2. Dokumen utama dalam L/C 3. Pihak-pihak yang terlibat dalam L/C
  • 3. Letter of Credit (L/C) Setiap perjanjian, apapun namanya atau maksudnya, dimana suatu bank (Issuing Bank) bertindak atas permintaan dan instruksi seorang nasabah (Applicant) atau atas namanya sendiri, untuk melakukan pembayaran kepada pihak ketiga (Beneficiary) atau ordernya (orang yang ditunjuk oleh pihak ketiga), atau mengaksep atau membayar wesel-wesel yang ditarik oleh Beneficiary, atau memberi kuasa kepada bank lain untuk melakukan pembayaran tersebut, atau untuk mengaksep dan membayar wesel-wesel tersebut, atau memberi kuasa bank lain untuk menegosiasi, atas pembayaran dokumen-dokumen ditetapkan, asalkan persyaratan dan kondisi dari kredit yang bersangkutan sudah dipenuhi.
  • 4. Letter of Credit (L/C) Tujuan penggunaan L/C adalah untuk memberikan jaminan atau keamanan bagi eksportir untuk mendapatkan pembayaran atas barang yang dijual, sedangkan bagi importir memberikan jaminan bahwa banknya (Issuing Bank) tidak akan melakukan pembayaran sebelum persyaratan yang ditentukan dalam L/C dipenuhi.
  • 5. Fungsi Letter of Credit (L/C) 1. Merupakan suatu perjanjian bank dalam menyelesaikan transaksi perdagangan internasional. 2. Memberikan pengamanan bagi pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi yang diadakannya. 3. Merupakan instrumen yang didasarkan hanya atas dokumen-dokumen dan bukan atas barang dagangan atau jasa. 4. Membantu Issuing Bank memberikan fasilitas pembayaran kepada importir dan memonitor penggunaanya.
  • 6. LETTER OF CREDIT L/C yang dikirim dari Opening Bank kepada Koresponden Bank biasanya berbentuk : 1. Surat atau Mail L/C 2. Telex atau Cable L/C 3. SWIFT (The Society for Worldwide Interbank Financial Telecomunication).
  • 7. Keuntungan menggunakan Letter of Credit : a. Relatif paling aman bagi kedua belah pihak. b. Eksportir terjamin pembayarannya sepanjang persyaratan L/C telah dipenuhi. c. Penjamin atas pembayaran adalah Bank (Issuing) bukan importir. d. Eksportir telah terhindar dari resiko kredit dari importir. e. Dana Importir tidak akan dibayarkan kepada eksportir apabila persyaratan dalam L/C belum dipenuhi.
  • 8. Kelemahan menggunakan L/C a. Kedua belah pihak akan menanggung biaya yang cukup besar. b. Importir menderita resiko L.O.I. akibat marginal deposit yang disetorkannya. c. Bank hanya berurusan dengan dokumen dan bukan barang.
  • 9. PEMBUKAAN L/C Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh importir Opening Bank kepada aplikasi pembukaan Letter of Credit ( P. L/C ) : 1. Nama jelas dan alamat eksportir / Beneficiary. 2. Jumlah dan valuta (jenis mata uang ) L/C. 3. Jenis L/C apakah Revocable, Irrevocable atau transferabel. 4. Apakah L/C tersebut akan diselesaikan dengan cara pembayaran, akseptasi atau negosiasi. 5. Atas siapa wesel (draft) akan ditarik dan bagaimana tenor draft tersebut. 6. Uraian singkat dari barang-barang yang akan diimpor akan termasuk jumlah dan harga per unit (jika ada).
  • 10. PEMBUKAAN L/C 7. Syarat-syarat penyerahan barang dalam kondisi FOB, CFR, CIF, dsb. 8. Perincian dokumen-dokumen yang diminta. 9. Nama pelabuhan pemuat dan pelabuhan tujuan. 10.Transhipment atau pindah kapal diperbolehkan atau tidak. 11.Pengapalan sebagian-sebagian (partial shipment diperbolehkan atau tidak). 12.Tanggal pengapalan terakhir (latest shipment). 13.Tanggal jatuh tempo L/C (expiry date).
  • 11. PEMBUKAAN L/C 14. Jangka waktu penyerahan/ presentasi dokumen. 15. Apakah L/C akan disampaikan persurat/ mail, Telex / Cable atau SWIFT. 16. Pernyataan tunduk pada syarat-syarat umum Bank untuk penerbitan L/C diluar Indonesia.
  • 12.
  • 13. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C Pihak-pihak yang terlibat secara langsung : 1. Pembeli / Importir - Disebut juga Applicant/ account party/ accountee / buyer/ consignee. - Pihak yang memohon pembukaan L/C dari Bank. - Kredibilitasnya harus memuaskan dalam pertimbangan-pertimbangan Bank. 2. Penjual / Eksportir - Disebut juga Beneficiary/ party to be paid / exporter / seller / shipper / supplier. - Pihak kepada siapa L/C diterbitkan / dipergunakan - Pihak yang memenuhi syarat L/C yang diterima dan menyerahkan dokumen- dokumen kepada Bank pembayar.
  • 14. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 3. Bank Pembuka / Penerbit L/C - Disebut juga Opening Bank / Issuing Bank / Importer’s Bank. - Bank pembeli yang membuka/ menerbitkan L/C kepada Beneficiary biasanya dimulai perantaraan Bank di negara Beneficiary. - Yang memeriksa dokumen-dokumen untuk memastikan kecocokannya dengan syarat-syarat L/C. - Yang mengatur pembiayaan transaksi-transaksi bilamana diminta. - Yang melepaskan dokumen-dokumen L/C kepada importir dan meminta pembayaran dari importir.
  • 15. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 4. Bank Penerus L/C - Disebut juga Advising Bank/ Seller’s Bank/ Foreign Correspondent Bank - Bank yang memberitahukan/ mengadviskan meneruskan L/C dan menegaskan kebenaran otentikasi dari L/C tersebut pada Eksportir tanpa disertai kewajiban lain. - Bank ini dapat juga dimungkinkan sebagai Paying Bank atau Confirming Bank, bahkan sebagai Issuing Bank dalam hal berbeda dengan Opening Bank dalam rangka Back to Back L/C.
  • 16. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 5. Bank yang menegaskan / menjamin pembayaran atas L/C - Disebut juga Confirming Bank/ Foreign Correspondent Bank. - Bank kedua, biasanya Advising, Bank yang bertindak sebagai Confirming Bank yakni menegaskan kepada Beneficiary atau Eksportir bahwa L/C tersebut otentik dan bilamana importir atau Opening Bank tidak melakukan pembayaran maka Bank Kedua ini akan membayarnya. Jadi Confirming Bank ini menambahkan kewajibannya terhadap Opening Bank , yaitu turut menjamin pembayaran atas L/C yang diterbitkan oleh Issuing Bank setelah persyaratan dalam L/C dipenuhi.
  • 17. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 6. Bank Pembayar Disebut juga Paying Bank. Bank yang namanya disebut dalam L/C sebagai pihak yang melakukan pembayaran kepada Beneficiary/ Eksportir asalkan dokumen-dokumen sesuai dengan syarat-syarat L/C.
  • 18. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 7. Bank yang menegosiasi - Disebut juga Negotiating Bank. - Bank biasanya namanya tidak disebut dalam L/C yang menyetujui untuk membeli wesel (draft) dari Beneficiary / Eksportir (Beneficiary/ Eksportir dapat menegosier weselnya kepada Bank lain yang berbeda dari Paying Bank yang tercantum dalam L/C walaupun kekuatan hukum dari Bank lain tersebut agak berbeda bilamana kelak ada masalah di pengadilan). - Yang membayar Beneficiary/ Eksportir dengan segera dan biasanya dengan “recourse” (hak regres atau dapat minta ganti rugi pembayaran kembali bilamana ada masalah), atas pembayaran kepada Beneficiary/ Eksportir maka Negotiating Bank selanjutnya meminta pembayaran dari Opening Bank.
  • 19. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 8. Bank yang diminta mengganti pembayaran ( me- reimburse ) - Disebut juga Reimbursing Bank. - Bilamana antar Bank Eksportir dan Bank Importir tidak ada hubungan rekening maka untuk penyelesaian pembayaran biasanya ditunjuk Bank Ketiga yang disebut reimbursing Bank.
  • 20. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C Pihak-pihak yang tidak terlibat secara Langsung : 1. Perusahaan/ Maskapai Pelayaran/ Perkapalan - Menerima barang-barang dagangan dari Shipper/ Eksportir/ Freight Forwarder dan mengatur pengangkutan barang-barang tersebut. - Menerbitkan B/L atau surat bukti muat barang. 2. Bea dan Cukai atau Pabean - Bagi importir bertindak sebagai agen dan akan memberikan izin untuk pelepasan barang-barang bilamana ketentuan-ketentuan Pabean telah dipenuhi. - Bagi Eksportir pihak yang meneliti dokumen serta pembayaran pajak dan memberikan izin barang untuk dimuat di kapal.
  • 21. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 3. Perusahaan Asuransi - Yang mengasuransi barang-barang yang dikapalkan sesuai nilai yang disyaratkan - Yang mengeluarkan Sertifikat/ Polis Asuransi untuk menutup risiko yang dikehendaki. - Yang menyelesaikan tagihan/ tuntutan kerugian-kerugian bila ada. 4. Badan-badan Pemeriksa - Yang ditunjuk pemerintah yang berwenang dalam pemeriksaan mutu, jenis, jumlah barang tersebut. - Yang ditunjuk khusus oleh Pemerintah untuk memeriksa barang-barang ekspor tertentu sebelum dikapalkan dengan menerbitkan surat “Laporan Pemeriksaan Surveyor.”
  • 22. PIHAK–PIHAK YANG TERLIBAT DALAM L/C 5. Badan-badan Penelitian Lainnya - Yang ditunjuk pemerintah untuk mengeluarkan Surat Keterangan atau sertifikat lainnya bagi barang yang diperlukan.
  • 23. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C Kriteria-kriteria pokoknya yaitu : 1) Authentic L/C a. Bila L/C dibuka dengan “Surat”, periksa apakah “Tanda Tangan Pejabat” dalam L/C tersebut telah cocok dengan speciment yang masih berlaku yang diterima dari Opening Bank. b. Bila L/C dibuka dengan ”Telex / Kawat” periksa ”Angka Testnya” apakah betul atau tidak ? c. Bila L/C dibuka dengan ”SWIFT” apakah ada pertanyaan ”AUTH OK”
  • 24. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 2) Applicant Apakah nama dan alamat lengkap Importir telah dicantumkan dengan benar. 3) Issuing Bank Apakah alamat dan nama Issuing “Bank” telah tercantum dengan benar. 4) Date of Issued Apakah tercantum secara lengkap “tanggal, bulan dan tahun” penerbitan L/C.
  • 25. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 5) Date and Place of Expiry  Apakah “jatuh tempo L/C” telah dicantumkan tanggal, bulan dan tahunnya secara lengkap.  Apakah telah dicantumkan pula “Nama Kota / Negara” dimana L/C bersangkutan berlaku.  Bila jatuh temponya pada hari libur, maka diperpanjang sampai hari kerja pertama berikutnya
  • 26. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 6) Transferable Credit Apakah ditransfer kepada ”Beneficiary Kedua” disebutkan secara jelas ”Diperkenankan / Tidak Dipekenankan”. 7) Confirmation Apakah saat L/C diteruskan kepada Beneficiary diperlukan adanya tambahan “konfirmasi” atau tidak. Apakah dalam L/C tersebut adakah tercantum atau tidak.
  • 27. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 8) Amount a. Apakah “Angka” dan “Huruf” dicantumkan ? b. Kode Mata Uangnya ? ( US $, GBP, DEM .......... ) c. Toleransi Amount 10% tidak boleh lebih / kurang dari jumlah yang tercantum dalam L/C. - - - - > About / Approximately - - - > toleransi +/- 10% - - - - - > Maximum / Up to / Not Exceeding - - - > nilai tidak boleh melebihi L/C.
  • 28. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 9) Availiability a. - Apakah L/C telah menunjukan Bank yang dikuasakan untuk membayar (paying Bank), atau - Untuk mengaksep wesel ( Accepting Bank ), atau - Untuk menegosiasi ( Negotiation Bank ). - Kecuali jika L/C memperkenankan negosiasi dokumen oleh setiap bank. b. Apakah L/C menyebutkan secara jelas berlakunya : - By Sight Payment - By Defered Payment - By Acceptance - By Negotiation
  • 29. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 9) Availiability c. Apabila L/C berlaku by defered payment, apakah telah dicantumkan bagaimana dan kapan jatuh tempo pembayarannya, misalnya : - 30 days after date of shipment - 60 days after presentation of documents d. Apabila L/C berlaku by acceptance, apakah L/C telah mensyaratkan minta draft yang ditarik atas Bank yang disebutkan, dan kapankah jatuh tempo wesel berjangka yang ditarik itu, misalnya : - 30 days sight - 3 months date e. Apabila L/C berlaku negotiation, ada 2 jenis L/C by negotiation,yaitu : 1. Restricted negotiation - - - - > terbatas pada Bank yang disebut 2. Unrestricted - - - - > freely negotiable credits at any bank.
  • 30. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 10) Drafts Ditarik atas pemohon kredit (applicant), pembuka kredit (opening bank), atau bank pembayar yang ditunjuk (paying bank). Bila draft ditarik pada applicant, maka draft tersebut akan dianggap sebagai dokumen tambahan. 11) Partial Shipment & Transhipment Allowed atau Not Allowed (prohibited). 12) Insurance Apakah ditutup oleh applicant atau beneficiary ?
  • 31. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 13) Transport Details Port of Loading, port of destination dan latest shipment date. Apakah telah dicantumkan dalam L/C ? 14) Description of Good Di buat secara ringkas dan jelas, tidak berlebihan. 15) Trade Terms Apakah telah memuat syarat penyerahan barang ? Misalnya : CIF, CFR, FOB.
  • 32. TATA CARA MEMAHAMI SYARAT DAN KONDISI L/C 16) Presentation Period Berapa hari setelah tanggal pengapalan/ Bill of Loading, dokumen-dokumen tersebut harus dipresentasikan ke Bank ? Apabila L/C tidak menetapkan jangka waktu, maka menurut pasal 43 (a) UCP dengan sendirinya berlaku 21 hari.
  • 35. Dokumen utama dalam L/C 1. Draft 2. Commercial Invoice 3. Bill of lading 4. Packing list 5. Policy Asuransi
  • 36. Problem Statement Bagaimana mekanisme pembukaan L/C yang dilakukan oleh buyer/ importir/applicant dalam perdagangan internasional dengan pihak issuing bank/opening bank/ importer’s bank ?