SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
PROTOZOA
Norma Aprilia Fanni, S.Pi., M.Si
Universitas Islam Lamongan
Pengertian
Suatu organisme seluler yang mempunyai sifat
eukariotik, tidak memiliki bagian dinding sel,
heterotrof dan juga dapat melakukan pergerakan
dengan memanfaatkan alat gerak.
Mikroskopis, karena ukuran tubuhnya hanya antata 3-
1000 mikron.
Habitat
Habitat hidupnya adalah tempat yang basah, lembab
dan juga berair.
Ilmuwan yang pertama kali mempelajari protozoa
adalah Anthony van Leeuwenhoek.
Berdasarkan Alat Gerak
 Protozoa dibagi menjadi 4 kelas :
 Rhizopoda (Sarcodina)
 Flagellata (Mastigophora)
 Ciliata (Ciliophora)
 Sporozoa
Rhizopoda (Sarcodina)
 Alat gerak berupa pseudopoda (kaki semu)
 Proses reproduksi secara aseksual dengan
melakukan pembelahan biner
 Mempunyai bentuk tubuh berubah-ubah/tidak
tetap (flexibel)
 Sebagian besar tubuhnya terbentuk karena
adanya ektoplasma dan endoplasma
Contoh Rhizopoda
 Amoeba sp.
salah satu kelas protozoa yang hidupnya berada pada lingkungan bebas,
selain itu juga ditemukan ada sebagian yg hidup pada bagian tubuh
manusia.
 Entamoeba histolityca
menyebabkan disentri amuba
 Entamoeba gingivalis
menyebabkan pembusukan makanan di dalam mulut radang gusi
(Gingivitis)
 Foraminifera sp.
fosilnya dapat dipergunakan sebagai petunjuk adanya minyak
bumi. Tanah yang mengandung fosil fotaminifera disebut tanah
globigerina.
 Radiolaria sp.
endapan tanah yang mengandung hewan tersebut digunakan
untuk bahan penggosok.
Flagellata (Mastigophora)
 Alat gerak berupa flagel (bulu cambuk)
 Mempunyai sifat autotrof
 Untuk bertahan hidup flagelata memakan zat organik
yg terdiri dari larutan
 Pembelahan diri dilakukan dalam bentuk
memanjang
 Proses reproduksi secara aseksual
 Bagian tubuh tersusun tanpa adanya rangka
 Tidak mempunyai bentuk yang tetap/beruba-ubah
 Dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu:
 Golongan Phytonagellata
 Euglena viridis (makhluk hidup peralihah antara protozoa
dengan ganggang)
 Volvax globator (makhluh hidup peralihah antara
protozoa dengan ganggang)
 Noctiluca millaris (hidup di laut dan dapat mengeluarkan cahaya
bila terkena rangsangan mekanik)
 Golongan Zooflagellata,
 Trypanosoma gambiense & Trypanosoma rhodesiense.
Menyebabkan penyakit tidur di Afrika dengan vektor (pembawa)
 Glossina sp. (lalat Tsetse)
Trypanosoma gambiense vektornya Glossina palpalis (tsetse
sungai)
 Trypanosoma rhodeslense vektornya Glossina morsitans (tsetse
semak)
 Trypanosoma cruzl : penyakit chagas
 Trypanosoma evansi :penyakit surra, pada hewan ternak
(sapi).
 Leishmaniadonovani : penyakit kalanzar
 Trichomonas vaginalis : penyakit keputihan
Ciliata (Ciliophora)
 Alat gerak berupa silia (rambut getar)
 Memiliki dua jenis inti : Makronukleus dan
Mikronukleus (alat reproduksi seksual dan
aseksual).
 Cara reproduksi, aseksual : membelah diri, seksual :
konjugasi.
 Memiliki celah mulut yang sudah dilengkapi dengan
bagian anus
 Memiliki bentuk tubuh yang tidak tetap/berubah-
ubah.
Contoh Ciliata
 Slentor : salah satu protozoa yang memiliki bentuk
fisik tubuh menyerupai terompet dan pada bagian
tangkainya menempel pada bagian substrat
 Balantidium coli : menyebabkan penyakit diare
Sporozoa
 Tidak memiliki alat gerak
 Cara bergerak dengan mengubah kedudukan
tubuhnya
 Pembiakan secara aseksual, ditemukan pada
protozoa melalui proses pembentukan spora pada
bagian tubuh inang (disebut juga sporogoni) atau
melalui proses pembelahan diri pada bagian tubuh
inang (disebut dengan schizogoni)
 Memiliki sifat parasit yang ditemukan pada manusia
dan juga hewan
Contoh sporozoa
 Marga yang berhubungan dengan kesehatan
manusia : Toxopinsma dan Plasmodium (penyebab
malaria)
Ciri-ciri protozoa secara umum
 Bagian tubuh yang digunakan sebagai alat gerak utama :
pseudopodia, flagela, silia
 Dalam keadaan yang kurang mengutungkan biasanya
sering kali terjadi pembentukan suatu kista yang
dimaksudkan untuk dapat bertahan hidup
 Kehidupan protozoa banyak ditemukan sebagai parasit,
saprofit, dan dapat hidup dengan bebas
 Termasuk organisme heterotrof (tidak dapat
menghasilkan makanannya sendiri)
 Cara hidup tergolong dalam 2 jenis, hidup dengan cara
berkelompok dan juga ada yang hidup sendiri
 Merupakan organisme eukariotik
 Bersel tunggal (uniseluler)
Reproduksi pada protozoa
 Melalui cara seksual dan aseksual.
Namun yang sering dilakukan adalah dengan pembelahan
biner. Tahap pembelahan menggunakan cara mitosis
yang hasilnya akan terbentuk dua sel anakan.
Sedangkan proses reproduksi secara seksual dapat terjadi
dengan cara konjugasi, yang akan menggabungkan
berbagai materi genetik yang diambil dari bagian sel satu
ke bagian sel lainnya.

More Related Content

Similar to 10. PROTOZOA.pptx (20)

Protista
ProtistaProtista
Protista
 
Tugas ppt zoin
Tugas ppt zoinTugas ppt zoin
Tugas ppt zoin
 
Protozoa
ProtozoaProtozoa
Protozoa
 
Protista
Protista Protista
Protista
 
Ppt Agent Protozoa.pptx
Ppt Agent Protozoa.pptxPpt Agent Protozoa.pptx
Ppt Agent Protozoa.pptx
 
Kelompok 1 parasitologi OKE.pptx
Kelompok 1 parasitologi OKE.pptxKelompok 1 parasitologi OKE.pptx
Kelompok 1 parasitologi OKE.pptx
 
Ahahahahahaysysy.pdf
Ahahahahahaysysy.pdfAhahahahahaysysy.pdf
Ahahahahahaysysy.pdf
 
Protozoa
ProtozoaProtozoa
Protozoa
 
Media interaktif
Media interaktifMedia interaktif
Media interaktif
 
Xmia13 sporozoa
Xmia13 sporozoaXmia13 sporozoa
Xmia13 sporozoa
 
Protista Protozoa
Protista ProtozoaProtista Protozoa
Protista Protozoa
 
Laporan praktikum
Laporan praktikumLaporan praktikum
Laporan praktikum
 
PROTISTA.pdf
PROTISTA.pdfPROTISTA.pdf
PROTISTA.pdf
 
Protista .pptx
Protista .pptxProtista .pptx
Protista .pptx
 
Protista
ProtistaProtista
Protista
 
Protozoa
Protozoa Protozoa
Protozoa
 
Protista mirip hewan
Protista mirip hewanProtista mirip hewan
Protista mirip hewan
 
Protozoa [Protista Mirip Hewan]
Protozoa [Protista Mirip Hewan]Protozoa [Protista Mirip Hewan]
Protozoa [Protista Mirip Hewan]
 
CILIOPHORA dan SPOROZOA.pptx
CILIOPHORA dan SPOROZOA.pptxCILIOPHORA dan SPOROZOA.pptx
CILIOPHORA dan SPOROZOA.pptx
 
Protista mirip hewan, jamur dan tumbuhan 2
Protista mirip hewan, jamur dan tumbuhan 2Protista mirip hewan, jamur dan tumbuhan 2
Protista mirip hewan, jamur dan tumbuhan 2
 

More from muhammadsahir5

2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf
2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf
2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdfmuhammadsahir5
 
Pertemuan 9 dan 10.pptx
Pertemuan 9 dan 10.pptxPertemuan 9 dan 10.pptx
Pertemuan 9 dan 10.pptxmuhammadsahir5
 
07. PLATYHELMINTHES.ppt
07. PLATYHELMINTHES.ppt07. PLATYHELMINTHES.ppt
07. PLATYHELMINTHES.pptmuhammadsahir5
 
mata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.ppt
mata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.pptmata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.ppt
mata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.pptmuhammadsahir5
 
Pertemuan 5 (Manajemen Marikultur).ppt
Pertemuan 5 (Manajemen Marikultur).pptPertemuan 5 (Manajemen Marikultur).ppt
Pertemuan 5 (Manajemen Marikultur).pptmuhammadsahir5
 
kuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.ppt
kuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.pptkuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.ppt
kuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.pptmuhammadsahir5
 
Pengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdf
Pengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdfPengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdf
Pengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdfmuhammadsahir5
 
04. Echinodermata.pptx
04. Echinodermata.pptx04. Echinodermata.pptx
04. Echinodermata.pptxmuhammadsahir5
 
PERTUMBUHAN IKAN 2.ppt
PERTUMBUHAN IKAN 2.pptPERTUMBUHAN IKAN 2.ppt
PERTUMBUHAN IKAN 2.pptmuhammadsahir5
 
1-151031154917-lva1-app6891.pptx
1-151031154917-lva1-app6891.pptx1-151031154917-lva1-app6891.pptx
1-151031154917-lva1-app6891.pptxmuhammadsahir5
 
Materi 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptx
Materi 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptxMateri 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptx
Materi 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptxmuhammadsahir5
 
Menganalisis_peluang_usaha.ppt
Menganalisis_peluang_usaha.pptMenganalisis_peluang_usaha.ppt
Menganalisis_peluang_usaha.pptmuhammadsahir5
 
MATERI 4 FEKUNDITAS.ppt
MATERI 4 FEKUNDITAS.pptMATERI 4 FEKUNDITAS.ppt
MATERI 4 FEKUNDITAS.pptmuhammadsahir5
 
MATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).ppt
MATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).pptMATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).ppt
MATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).pptmuhammadsahir5
 
MATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.pptMATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.pptmuhammadsahir5
 

More from muhammadsahir5 (20)

2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf
2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf
2017_biopsiko_PENCIPTAAN MANUSIA.pdf
 
Pertemuan 9 dan 10.pptx
Pertemuan 9 dan 10.pptxPertemuan 9 dan 10.pptx
Pertemuan 9 dan 10.pptx
 
07. PLATYHELMINTHES.ppt
07. PLATYHELMINTHES.ppt07. PLATYHELMINTHES.ppt
07. PLATYHELMINTHES.ppt
 
mata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.ppt
mata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.pptmata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.ppt
mata-kuliah-penanganan-hasil-perikanan.ppt
 
4. Plankton Laut.pptx
4. Plankton Laut.pptx4. Plankton Laut.pptx
4. Plankton Laut.pptx
 
Pertemuan 5 (Manajemen Marikultur).ppt
Pertemuan 5 (Manajemen Marikultur).pptPertemuan 5 (Manajemen Marikultur).ppt
Pertemuan 5 (Manajemen Marikultur).ppt
 
PERT.2.pptx
PERT.2.pptxPERT.2.pptx
PERT.2.pptx
 
kuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.ppt
kuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.pptkuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.ppt
kuliah-6-PERIKANAN-BUDIDAYA.ppt
 
Pengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdf
Pengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdfPengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdf
Pengantar-Ilmu-Perikanan-dan-Kelautan.pdf
 
04. Echinodermata.pptx
04. Echinodermata.pptx04. Echinodermata.pptx
04. Echinodermata.pptx
 
PERTUMBUHAN IKAN 2.ppt
PERTUMBUHAN IKAN 2.pptPERTUMBUHAN IKAN 2.ppt
PERTUMBUHAN IKAN 2.ppt
 
1-151031154917-lva1-app6891.pptx
1-151031154917-lva1-app6891.pptx1-151031154917-lva1-app6891.pptx
1-151031154917-lva1-app6891.pptx
 
Materi 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptx
Materi 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptxMateri 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptx
Materi 1. Kontrak Belajar dan Pengantar MKA.pptx
 
PERTEMUAN 5.ppt
PERTEMUAN 5.pptPERTEMUAN 5.ppt
PERTEMUAN 5.ppt
 
PETA-JALAN.pdf
PETA-JALAN.pdfPETA-JALAN.pdf
PETA-JALAN.pdf
 
Menganalisis_peluang_usaha.ppt
Menganalisis_peluang_usaha.pptMenganalisis_peluang_usaha.ppt
Menganalisis_peluang_usaha.ppt
 
MATERI 4 FEKUNDITAS.ppt
MATERI 4 FEKUNDITAS.pptMATERI 4 FEKUNDITAS.ppt
MATERI 4 FEKUNDITAS.ppt
 
MATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).ppt
MATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).pptMATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).ppt
MATERI 3 TINGKAT KEMATANGAN GONAD ( TKG ).ppt
 
MATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.pptMATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
 
10. PROTOZOA.pptx
10. PROTOZOA.pptx10. PROTOZOA.pptx
10. PROTOZOA.pptx
 

Recently uploaded

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfIAARD/Bogor, Indonesia
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxmagfira271100
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyaANTARASATU
 
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaNikmah Suryandari
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaBtsDaily
 

Recently uploaded (9)

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
 
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
 

10. PROTOZOA.pptx

  • 1. PROTOZOA Norma Aprilia Fanni, S.Pi., M.Si Universitas Islam Lamongan
  • 2. Pengertian Suatu organisme seluler yang mempunyai sifat eukariotik, tidak memiliki bagian dinding sel, heterotrof dan juga dapat melakukan pergerakan dengan memanfaatkan alat gerak. Mikroskopis, karena ukuran tubuhnya hanya antata 3- 1000 mikron.
  • 3. Habitat Habitat hidupnya adalah tempat yang basah, lembab dan juga berair. Ilmuwan yang pertama kali mempelajari protozoa adalah Anthony van Leeuwenhoek.
  • 4. Berdasarkan Alat Gerak  Protozoa dibagi menjadi 4 kelas :  Rhizopoda (Sarcodina)  Flagellata (Mastigophora)  Ciliata (Ciliophora)  Sporozoa
  • 5. Rhizopoda (Sarcodina)  Alat gerak berupa pseudopoda (kaki semu)  Proses reproduksi secara aseksual dengan melakukan pembelahan biner  Mempunyai bentuk tubuh berubah-ubah/tidak tetap (flexibel)  Sebagian besar tubuhnya terbentuk karena adanya ektoplasma dan endoplasma
  • 6. Contoh Rhizopoda  Amoeba sp. salah satu kelas protozoa yang hidupnya berada pada lingkungan bebas, selain itu juga ditemukan ada sebagian yg hidup pada bagian tubuh manusia.  Entamoeba histolityca menyebabkan disentri amuba  Entamoeba gingivalis menyebabkan pembusukan makanan di dalam mulut radang gusi (Gingivitis)  Foraminifera sp. fosilnya dapat dipergunakan sebagai petunjuk adanya minyak bumi. Tanah yang mengandung fosil fotaminifera disebut tanah globigerina.  Radiolaria sp. endapan tanah yang mengandung hewan tersebut digunakan untuk bahan penggosok.
  • 7. Flagellata (Mastigophora)  Alat gerak berupa flagel (bulu cambuk)  Mempunyai sifat autotrof  Untuk bertahan hidup flagelata memakan zat organik yg terdiri dari larutan  Pembelahan diri dilakukan dalam bentuk memanjang  Proses reproduksi secara aseksual  Bagian tubuh tersusun tanpa adanya rangka  Tidak mempunyai bentuk yang tetap/beruba-ubah
  • 8.  Dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu:  Golongan Phytonagellata  Euglena viridis (makhluk hidup peralihah antara protozoa dengan ganggang)  Volvax globator (makhluh hidup peralihah antara protozoa dengan ganggang)  Noctiluca millaris (hidup di laut dan dapat mengeluarkan cahaya bila terkena rangsangan mekanik)
  • 9.  Golongan Zooflagellata,  Trypanosoma gambiense & Trypanosoma rhodesiense. Menyebabkan penyakit tidur di Afrika dengan vektor (pembawa)  Glossina sp. (lalat Tsetse) Trypanosoma gambiense vektornya Glossina palpalis (tsetse sungai)  Trypanosoma rhodeslense vektornya Glossina morsitans (tsetse semak)  Trypanosoma cruzl : penyakit chagas  Trypanosoma evansi :penyakit surra, pada hewan ternak (sapi).  Leishmaniadonovani : penyakit kalanzar  Trichomonas vaginalis : penyakit keputihan
  • 10. Ciliata (Ciliophora)  Alat gerak berupa silia (rambut getar)  Memiliki dua jenis inti : Makronukleus dan Mikronukleus (alat reproduksi seksual dan aseksual).  Cara reproduksi, aseksual : membelah diri, seksual : konjugasi.  Memiliki celah mulut yang sudah dilengkapi dengan bagian anus  Memiliki bentuk tubuh yang tidak tetap/berubah- ubah.
  • 11. Contoh Ciliata  Slentor : salah satu protozoa yang memiliki bentuk fisik tubuh menyerupai terompet dan pada bagian tangkainya menempel pada bagian substrat  Balantidium coli : menyebabkan penyakit diare
  • 12. Sporozoa  Tidak memiliki alat gerak  Cara bergerak dengan mengubah kedudukan tubuhnya  Pembiakan secara aseksual, ditemukan pada protozoa melalui proses pembentukan spora pada bagian tubuh inang (disebut juga sporogoni) atau melalui proses pembelahan diri pada bagian tubuh inang (disebut dengan schizogoni)  Memiliki sifat parasit yang ditemukan pada manusia dan juga hewan
  • 13. Contoh sporozoa  Marga yang berhubungan dengan kesehatan manusia : Toxopinsma dan Plasmodium (penyebab malaria)
  • 14. Ciri-ciri protozoa secara umum  Bagian tubuh yang digunakan sebagai alat gerak utama : pseudopodia, flagela, silia  Dalam keadaan yang kurang mengutungkan biasanya sering kali terjadi pembentukan suatu kista yang dimaksudkan untuk dapat bertahan hidup  Kehidupan protozoa banyak ditemukan sebagai parasit, saprofit, dan dapat hidup dengan bebas  Termasuk organisme heterotrof (tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri)  Cara hidup tergolong dalam 2 jenis, hidup dengan cara berkelompok dan juga ada yang hidup sendiri  Merupakan organisme eukariotik  Bersel tunggal (uniseluler)
  • 15. Reproduksi pada protozoa  Melalui cara seksual dan aseksual. Namun yang sering dilakukan adalah dengan pembelahan biner. Tahap pembelahan menggunakan cara mitosis yang hasilnya akan terbentuk dua sel anakan. Sedangkan proses reproduksi secara seksual dapat terjadi dengan cara konjugasi, yang akan menggabungkan berbagai materi genetik yang diambil dari bagian sel satu ke bagian sel lainnya.