Modul ini membahas Pancasila sebagai ideologi terbuka Indonesia yang memiliki nilai-nilai dasar yang tidak berubah namun dapat dijabarkan secara kreatif dan dinamis melalui berbagai peraturan.
2. MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA
FASE F KELAS XI
Nama Guru : Yuslinda, S.Pd
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Bungo
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila
Semester : Ganjil
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
Fase : F
Elemen : Pancasila
Sub Elemen : Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan
Pancasila sebagai ideologi terbuka; serta
peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan global; peserta didik
mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari
3. Tujuan Pembelajaran
Melalui Diskusi kelompok (C), Peserta didik (A) mampu menganalisis
kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka(B) dengan tepat (D)
Melalui Diskusi kelompok (C), Peserta didik (A) mampu memahami peluang
dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan global (B)
dengan baik (D)
Setelah menyelesaikan pembelajaran (C), Peserta didik (A)mampu
menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari (B), dengan
baik (D)
Pertanyaan Pemantik:
• Apa itu Pancasila?
• Bagaimana kedudukan Pancasila dibanding perundang-undangan
yang lain?
Pemahaman Bermakna
Pancasila memiliki kedudukan tertinggi dari seluruh peraturan
perundangundangan yang ada
Alur Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan Pancasila sebagai
ideologi terbuka
Peserta didik mampu memahami peluang dan tantangan
penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan global
Peserta didik mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari
4. Profil Pelajar Pancasila
1. Beriman dan bertaqwa dibuktikan dengan menjawab
salam serta berdoa di awal dan akhir pembelajaran.
2. Gotong royong dibuktikan dengan sikap saling kerja saat
kegiatan berdiskusi.
3. Bernalar kritis dibuktikan dengan pelajar mampu
mengutarakan pendapatnya.
Sumber Belajar
Buku paket Pendidikan Pancasila kls XI
SMK/MAK,Kurikulum Merdeka,Hak Cipta 2022 pada
Penerbit Erlangga
https://www.gramedia.com/literasi/makna-pancasila-
sebagai-ideologi-negara, diakses tanggal 3 Oktober 2023
https://www.kompas.com/skola/read/2020/08/27/16450
0969/pengertian-ideologi-terbuka, diakses tanggal 3
Oktober 2023
5. Sarana dan Prasarana
1.LCD Proyektor
2.Laptop
3.Gawai yang terhubung ke internet
4.Alat tulis (Spidol)
Target Pelajar
Pelajar reguler
Jumlah Pelajar
Jumlah pelajar dalam satu kelas berjumlah 31 orang
Model dan Metode
Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
Metode : Diskusi dan presentasi
Moda Pembelajaran : Tatap muka
Kegiatan Pembelajaran Utama : Berkelompok
6. Materi Ajar, Alat dan Bahan
Buku Paket kelas XI, Laptop, LCD Proyektor dan alat
tulis.
Deskripsi Umum Kegiatan
Persiapan Pembelajaran:
Menyiapkan bahan ajar/materi, menyiapkan LK dan
menyiapkan rubrik penilaian.
Kegiatan pembelajaran:
Awal, inti dan penutup
Refleksi
Mengerjakan asesmen
Asesmen
1. Asesmen Diagnostik
Penilaian diagnostik dilakukan pada awal kegiatan
pembelajaran yang dilihat dari kesiapan belajar pelajar. Pelajar
dapat mengungkapkan pendapat tentang kompetensi awal
yang diberikan guru.
a. Bagaimana perasaan kalian hari ini?
b. Informasi apa yang terakhir kalian lihat atau baca?
2. Asesmen Formatif
Asesmen formatif dilakukan untuk mengumpulkan data
mengenai sejauh mana kemajuan pelajar dalam menguasai
kompetensi yang ditargetkan selama proses pembelajaran
berlangsung.
7. A. Asesmen / Penilaian
1. Asesmen Awal (
Apakah Anda dapat Ya Tidak
Menganalisis kedudukan
Pancasila sebagai ideologi
terbuka
Memahami peluang dan
tantangan penerapan nilai-
nilai Pancasila dalam
kehidupan global
Menerapkan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari
2. Asesmen Proses
Nilai Keterangan
4 Menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka, Memahami
peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
global, dan Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
3 Menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka, Memahami
peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
global, Tapi Tidak Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-
hari
2 Menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka,Tapi tidak
Memahami peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan global, dan tidak Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari
1 Tidak Memahami Menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi
terbuka, Memahami peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan global, dan Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari
3. Asesment Akhir
Tujuan
Pembelajara
n
Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) Ceklis
t
Peserta didik
mampu
menganalisis
kedudukan
Pancasila
sebagai
ideologi
terbuka
1.1.1 Memahami Pengertian Pancasila sebagai Ideologi
Terbuka
1.1.2 Memahami Syarat Pancasila sebagai Ideologi Terbuka
1.1.3 Menjelaskan Contoh Pancasila sebagai Ideologi
Terbuka
1.1.4 Menguraikan Dimensi Pancasila sebagai Ideologi
Terbuka
1.1.5 Menganalisis Faktor Pendorong Pancasila sebagai
Ideologi Terbuka
8. Pendahuluan
(15 menit)
1. Guru membuka pembelajaran, guru bersama pelajar
melakukan doa bersama.
2. Guru memeriksa kehadiran pelajar dan mengondisikan kelas
agar siap untuk belajar.
3. Guru dan pelajar melakukan tanya jawab tentang
pembelajaran sebelumnya.
4. Ice Breaking
5. Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada pelajar:
a. Apa itu Pancasila?
b. Bagaimana kedudukan Pancasila dibanding perundang-
undangan yang lain?
6. Pelajar menyimak informasi dari guru tentang kompetensi dan
tujuan pembelajaran yang akan dicapai serta manfaatnya
dalam kehidupan sehari-hari.
7. Guru menjelaskan mekanisme pelaksanaan pembelajaran
sesuai dengan langkah-langkahnya.
Kegiatan Inti
(60 menit)
Stimulation
1. Pelajar memirsa sebuah materi tentang Pancasila sebagai
ideology terbuka
2. Pelajar mencermati video berjudul rumusan pancasila
Identifikasi masalah
1. Pelajar dibagi kedalam beberapa kelompok yang berjumlah 5-6
orang.
2. Pelajar secara berkelompok merumuskan pertanyaan terkait
dengan pancasila sebagai ideology terbuka
Pengumpulan data
1. Secara berkelompok, pelajar mencari dan berbagi informasi
tentang pancasila sebagai ideology terbuka dari buku
pegangan siswa dan internet.
Pengolahan data
1. Pelajar membaca pancasila sebagai ideology terbuka yang ada
di dalam LK masing-masing kelompok.
2. Secara kelompok, pelajar berdiskusi mengidentifikasi pancasila
sebagai ideology terbuka dan menguraikannya sesuai LK.
Pembuktian/Verifikasi
1. Secara berkelompok, pelajar mempresentasikan hasil
pekerjaanya di depan kelas dengan urutan yang ditentukan
oleh guru, kelompok yang akan presentasi mengunggah hasil
diskusi melalui whastapp untuk ditampilkan melalui proyektor.
2. Pelajar menanggapi presentasi kelompok lain.
3. Pelajar memperbaiki hasil pekerjaannya berdasarkan masukan
Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1 (90
Menit)
9. dari kelompok lain dan penguatan guru.
esimpulan
1. Pelajar dan guru secara bersama-sama menyimpulkan materi
tentang pancasila sebagai ideology terbuka .
2. Pelajar mengumpulkan LK yang telah direvisi sesuai masukan
dari teman dan penguatan dari guru.
Penutup
(15 menit)
1. Pelajar bersama guru merefleksi hasil pembelajaran mengenai
pancasila sebagai ideology terbuka
2. Pelajar menerima infomasi tentang rencana kegiatan
pembelajaran berikutnya.
3. Kegiatan pembelajaran ditutup dengan doa bersama.
10. Pembelajaran Remedial dan
Pengayaan
1. Remedial
a. Remedial dapat diberikan kepada pelajar yang belum mencapai
ketuntasan belajar maupun kepada pelajar yang sudah melampaui
ketuntansan belajar. Remedial terdiri atas dua bagian, yaitu remedial
karena belum mencapai ketuntasan belajar dan remedial karena belum
mencapai tujuan pembelajaran.
b. Guru memberi semangat kepada pelajar yang belum mencapai
ketuntasan belajar. Guru akan memberikan tugas bagi pelajar yang
belum mencapai ketuntasan belajar.
2. Pengayaan
a. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan pelajar mengenai
materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada pelajar yang telah
mencapai ketuntasan belajar atau mencapai tujuan pembelajaran.
b. Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan
dengan pelajar.
c. Direncanakan berdasarkan capaian ketuntasan belajar materi
pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas.
Refleksi Pelajar dan Guru
1. Refleksi Pelajar
a. Manfaat apa yang kalian dapat dari materi ini?
b. Kesulitan apa yang kalian alami selama pembelajaran?
c. Bagaimana cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan
kemampuanmu pada pembelajaran berikutnya?
2. Refleksi Guru
a. Apakah pelajar kesulitan dalam menceritakan kembali? Bagaimana cara
guru mengatasinya agar pelajar maksimal pada pertemuan berikutnya?
Bungo, Oktober 2023
Diketahui,
Kepala SMKN 1 Bungo Guru Mata Pelajaran
Dra. Hanura Yuslinda, S.Pd.
NIP 19670228 199502 2 001 NIP –
11. BAHAN AJAR PENDIDIKAN PANCASILA
Nama Guru : Yuslinda, S.Pd.
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Bungo
Semester : Ganjil
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
Fase : F (Kelas XI)
Elemen : Pancasila
1. Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Yang dimaksud dengan Pancasila yang digunakan sebagai ideologi terbuka adalah Merupakan
ideologi yang mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman dengan tanpa merubah nilai
dasarnya artinya meniadakan Pancasila sama dengan meniadakan identitas atau jati diri bangsa
Indonesia.
Upaya perumusan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi telah mendapat usulan pribadi dari
dalam tubuh Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau BPUPKI, terdapat dua
hal yang dikemukakan dan menjadi tolok ukur dari lahrirnya Pancasila sebagai ideologi terbuka
bangsa Indonesia.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka
12. Pertama adalah lima dasar yang dikemukakan oleh Muhammad Yamin, dalam pidatonya pada
tanggal 29 Mei 1945, dengan rumusan pancasila sebagai berikut ini:
1. Peri Kebangsaan
2. Peri Kemanusiaan
3. Peri Ketuhanan
4. Peri Kerakyatan
5. Kesejahteraan Rakyat
Muhammad Yamin juga menyatakan dalam kelima sila yang telah dirumuskan ini berakar
pada sejarah, peradaban, agama dan hidup ketatanegaraan, sesuai yang telah berkembang
lama di Indonesia.
Namun Mohammad Hatta dalam memoarnya justru meragukan hal-hal yang dikemukakan
Muhammad Yamin tersebut.
Kedua adalah Panca Sila yang dikemukakan oleh Soerkarno pada tanggal 1 Juni 1945 dalam
pidato spontan yang kemudian dikenal dan terkenal dengan nama Lahirnya Pancasila. Dalam
pidatonya tersebut, Soekarno melahirkan beberapa dasar-dasar, berikut ini diantaranya.
1. Kebangsaan
2. Internasionalisme
3. Mufakat
4. Dasar perwakilan
5. Dasar permusyawarata
6. Kesejahteraan dan ketuhanan
Nama-nama berikut ini dikemukakan dalam pidato spontan yang dikemukakan Soekarno
pada tanggal 1 Juli 1945. Setelah rumusan Pancasila sebagai dasar negara resmi
ditetapkan beberapa dokumen seperti berikut ini.
2. Syarat Pancasila Sebagai Ideologi Terbukua
Pancasila sebagai ideologi terbuka karena telah memenuhi beberapa syarat yang telah
ditetapkan dan disetujui bersama, setidaknya terdapat 3 syarat yang telah dipenuhi oleh
Pancasila. Berikut beberapa syarat yang telah dipenuhi tersebut.
1. Nilai Dasar
merupakan nilai paling mendasar yang terdapat di dalam pembukaan Undang-undang
Dasar 1945 yang tidak akan pernah berubah.
2. Nilai Instrumen
nilai dasar yang dijabarkan lebih kreatif dan dinamis dalam bentuk UUD 1945, Ketetapan
MPR dan peraturan perundangundangan lainnya.
3. Nilai Praktis
merupakan nilai yang akan dan telah dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari baik
dalam masyarakat, berbangsa dan bernegara. Nilai ini lebih bersifat abstrak, seperti saling
menghormati, saling kerja sama dan kerukunan
13. 3. Dimensi Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
Selain adanya syarat yang telah dipenuhi, Pancasila juga telah memiliki dimensi sebagai
salah satu syarat dapat disebut sebagai ideologi terbuka bangsa Indonesia.
Setidaknya terdapat 3 dimensi yang telah dimiliki Pancasila, berikut beberapa ideologi yang
telah berada dalam dasar negara bangsa Indonesia ini.
Realitas
merupakan sebuah dimensi yang mencerminkan kemampuan sebuah ideologi dalam
mengadaptasikan nilai-nilai pada hidup yang berkembang dalam masyarakat.
Idealisme
sesuatu yang ada di dalam ideologi yang mampu memberikan semangat untuk
membangun harapan para masyarakat sebagai pendukungnya.
Pendukung
merupakan dimensi yang mencerminkan dan menggambarkan hal yang mampu
dilakukan oleh suatu ideologi dalam memengaruhi dan menyesuaikan diri dalam
perkembangan suatu masyarakat.
4. Contoh Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
a. Menjunjung Tinggi Nilai Ketuhanan
Muncul pada sila pertama, ‘Ketuhanan yang Maha Esa’, Indonesia merupakan salah satu
negara dengan masyarakat yang tidak hanya menganut satu agama saja, melainkan berbagai
macam agama.
Meski demikian bermacam-macam agam ini membuatnya menjadi Bhineka Tunggal Ika.
Dengan adanya Pancasila, masyarakat diharapkan mampu berpikir terbuka dan bersifat
rohani.
b. Menjunjung Tinggi Nilai Kemanusiaan Contoh pertama dari Pancasila sebagai ideologi
terbuka adalah mampu menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam masyarakat,
seperti yang tertuang pada salah satu sila Pancasila yakni ‘kemanusiaan yang adil dan
beradab’, dalam sila ini kemanusiaan sangat dijunjung tinggi dan sangat dihargai.
c. Selektif Menerima Budaya Luar
14. Glosarium
Ideologi
Global
: Ide atau gagasan
: Umum yang merunjuk kepada beberapa pengertian antara lain secara
umum dan keseluruhan
Pancasila sebagai ideologi terbuka tidak paten dan tidak memaksa terhadap pada
individualnya, terbuka untuk mempersatukan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
Masyarakat tidak dilarang untuk mengetahui budaya luar negeri atau mengikutinya, ideologi
ini diharapkan mampu menyatukan segala perbedaan yang ada di Indonesia.
5. Faktor yang Mendorong Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
1. Proses pembangunan nasional berencana, diikuti dinamika masyarakat Indonesia
yang berkembang dengan sangat cepat, hingga menyebabkan tidak semua
permasalahan kehidupan dapat ditemukan jawabannya secara ideologis.
2. Hancur dan hilangnya ideologi tertutup seperti marxisme-leninisme atau terkenal
dengan sebutan komunisme.
3. Pengaruh ideologi komunis yang tertutup sangat penting, bahkan hingga
menyebabkan Pancasila pernah merosot dan kaku. Pancasila bukan lagi dominan,
tetap hanya sebagai senjata berbentuk konseptual untuk menyerang lawan politik.
4. Keinginan dalam menjadikan Pancasila sebagai satu-satunya asas kehidupan
masyarakat berbangsa dan bernegara.
15. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
TERBUKA
Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi
terbuka; serta peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan global; peserta didik mampu menerapkan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka
Kelompok : …………..
Nama Siswa : 1. ……………………………………….
2. ……………………………………….
3. ……………………………………….
4. ……………………………………….
5. ……………………………………….
Kelas : ………………….
Alur Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi
terbuka
16. 1. Bentuklah kelompok dengan jumlah 5-6 orang!
2. Bacalah teks tentang pancasila sebagai ideology terbuka
3. Setelah membaca teks tersebut, kemudian kerjakan soal yang udah di
tentukan oleh guru dengan anggota kelompok!
4. Cari refernsi atau sumber lain untuk memudahkan dalam mengerjakan LK!
5. Tulis hasil jawaban ke dalam LK untuk kemudian dipresentasikan di depan
kelas!
1. Pada Sidang pertama BPUPKI (29 mei -1 juni 1945 ) terdapat usulan dari
beberapa tokoh mengenai ideology pancasila di antaranya Muhammad
Yamin, Soekarno, dan Soepomo. Bandingkan isi pidato masing-masing tokoh
tersebut!
2. Pancasila sebagai ideologi terbuka karena telah memenuhi beberapa syarat
yang telah ditetapkan dan disetujui bersama. Jelaskan syarat pancasila
sebagai ideology terbuka!
3. Selain adanya syarat yang telah dipenuhi, Pancasila juga memiliki dimensi
sebagai salah satu syarat sebagai ideologi terbuka bangsa Indonesia.
Bedakan tiga dimensi tersebut!
4. Perayaan maulid Nabi Muhammmad SAW dilakukan untuk memperingati
hari kelahiran nabi Muhammad SAW bagi umat islam. Dari kegiatan
perayaan mauled nabi Muhammad SAW. Uraikan ideology pancasila yang
terkandung dalam acara tersebut!
5. Kemukakanlah pendapatmu bagaimana contoh penerapan ideology
pancasila dalam kehidupan sehari-hari!
Petunjuk LK
Jawablah pertanyaan
berikut!
Lembar Jawaban
17. LEMBAR
PENILAIAN
Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi
terbuka; serta peluang dan tantangan penerapan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan global; peserta didik mampu menerapkan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
Tujuan Pembelajaran
Menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka
Alur Tujuan Pembelajaran
menganalisis kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka
18. 1. Penilaian Sikap Profil Pelajar Pancasila
Instrumen Penilaian Sikap
(Lembar Observasi)
A. Petunjuk Umum
1) Instrumen penilaian sikap ini berupa lembar observasi
2) Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar pelajar yang dinilai
B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan anda selama dua minggu terakhir, nilailah
sikap setiap pelajar anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada
lembar observasi denga ketentuan sebagai berikut:
1) Skor 4 apabila selalu melakukan perilaku yang diamati
2) Skor 3 apabilai sering melakukan perilaku yang diamati
3) Skor 2 apabila kadan-kadang melakukan perilaku yang diamati
4) Skor 1 apabila tidak pernah melakukan perilaku yang diamati
Lembar Observasi
No Nama siswa
Skor Indikator Sikap
Jumlah Nilai
Beriman
dan
Bertaqwa
Gotong
Royong
Bernalar
Kritis
Pedoman Penilaian:
Skor Maksimal: 4 indikator x 4 = 16 Nilai = Jumlah x 100
Skor Maksimal
Penilaian Sikap
19. 2. Asesmen Fomatif Pengetahuan
Kisi-kisi
Bentuk Teks : Tes Tertulis
Teknik : Uraian
Elemen : Pancasila
No TP Materi ATP
Teknik
Penilaian
1 kedudukan
Pancasila sebagai
ideologi terbuka
Pancasila Peserta didik
mampu
menganalisis
kedudukan
Pancasila
sebagai
ideologi
terbuka
Peserta didik
mampu
memahami
peluang dan
tantangan
penerapan
nilai-nilai
Pancasila
dalam
kehidupan
global
Peserta didik
mampu
menerapkan
nilai-nilai
Pancasila
dalam
kehidupan
sehari-hari
Uraian
Pedoman Penilaian:
Nilai = Jumlah Benar X 20