MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
1. BAB 1 PENGENALAN ILMU KIMIA.pptx
1. BAB I
PENGENALAN
ILMU KIMIA
1.1 Ruang Lingkup Kimia
1.2 Manfaat Belajar Ilmu Kimia
1.3 Hubungan Ilmu Kimia dengan
Ilmu Pengetahuan Lain
1.4 Perkembangan Ilmu Kimia
1.5 Pengantar ke Laboratorium
Kimia
2. Apakah Ilmu Kimia Itu?
Kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang
susunan, struktur, sifat, perubahan materi, serta
energi yang menyertai perubahan tersebut.
3. Manfaat Belajar Ilmu Kimia
Manfaat belajar ilmu kimia antara lain:
1. Pemahaman yang lebih baik terhadap alam
sekitar dan berbagai proses yang berlangsung di
dalamnya
2. Mengubah bahan alam menjadi produk yang
lebih berguna untuk memenuhi kebutuhan kita
5. Perkembangan Ilmu Kimia
• Sekitar tahun 3500 SM, peradaban Mesir
sudah mempraktikkan reaksi kimia
• Sekitar abad ke-4 SM, para filsuf Yunani
mencoba memahami hakikat materi
• Pada abad pertengahan (tahun 500-1600),
nama ilmu kimia lahir yang berasal dari
bahasa Arab alkimiya yang artinya
perubahan materi
• Kimia modern lahir pada abad 18. Pada
tahun 1803, John Dalton mngajukan teori
atom yang pertama
6. Proses berfikir untuk mendapatkan cara penyelesaian
yang mungkin berdasarkan bukti-bukti.
Tahapan Metode ilmiah:
1. Observasi
2. Identifikasi masalah
3. Hipotesis
4. Merancang Eksperimen
5. Eksperimen
6. Analisis Hasil
7. Kesimpulan
Publikasi Hasil
7. Untuk mengumpulkan informasi
Sumber informasi:
Pengalaman
Berbagai sumber ilmu pengetahuan
Konsultasi dengan ahli
Referensi: text books, scientific journals,
newspapers, magazines, internet, interview,etc.
Contoh: Jamur pada roti kenapa bisa tumbuh
pada roti.
Sumber informasi : pengalaman, info dari buku
8. Permasalahan: pertanyaan ilmiah yang harus dicari
solusinya
Pertanyaan-pertanyaan
Belum diketahui jawabannya
Dikaji dalam penelitian
Yang perlu diketahui:
- Batasi masalah
- Pilih yang penting dan menarik
- Dapat dipecahkan
Contoh: apa yang mempengaruhi pertumbuhan jamur?
Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan jamur?
9. Ide atau dugaan sementara
Dengan hipotesis:
Penelitian terarah tujuan jelas
Lebih efisien
Pengumpulan data lebih relevan
Contoh:
Cahaya dan pertumbuhan jamur roti
Hipotesis yang mungkin muncul:
Cahaya tidak mempengaruhi pertumbuhan jamur roti.
Dasar:
1. Tumbuhan berklorofil memerlukan cahaya untuk hidup
2. Jamur roti tidak berklorofil
10. Merancang eksperimen untuk menguji hipotesis
Contoh:
dari hipotesis: cahaya tidak mempengaruhi
pertumbuhan jamur roti
dapat dirancang penelitian:
- Roti dalam kotak gelap
- Roti dalam kotak terang
11. Eksperimen tergantung pada variabel, ada 3
jenis:
1. Bebas/ independent
variabel yang dapat diubah
2. Tidak bebas/ dependent
variabel yang diteliti (bisa berubah karena
variabel bebas)
3. Kontrol
variabel yang dipertahankan tetap/tidak
berubah selama penelitian
12. Contoh:
Pada penelitian pertumbuhan jamur roti
Variabel bebas : cahaya
Variabel tidak bebas : pertumbuhan jamur
Variabel kontrol : suhu, kelembaban
Perlu diperhatikan:
1 variabel bebas dalam 1 eksperimen
Kontrol harus dipertahankan
Ulangan
Catat hasil penelitian dengan baik DATA
13. Data yang diperoleh di analisis
Statistik alat untuk membuktikan hasil
dipercaya atau tidak (kuantitatif)
Misal: signifikasi pada level 5%, artinya 95%
hasil sama
14. Merupakan pernyataan yang menyatakan
hubungan antara hasil eksperimen dan
hipotesis.
Bila hasil eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis:
- Jangan ubah hipotesis
- Jangan abaikan hasil penelitian
- Beri alasan yang masuk akal mengapa tidak sesuai
- Beri cara-cara yang mungkin dilakukan
selanjutnya
- Menyusun ulang penelitian
15. Hasil penelitian dipublikasikan kepada
khalayak
Dalam bentuk laporan penelitian,
misalnya: Scientific Journal
Naskah publikasi memuat:
- Abstract
- Introduction
- Material and Methods
- Results
- Discussion
- Literature cited
16. Beberapa karakter peneliti:
1. Daya nalar tinggi
2. Daya Ingat kuat dan logis
3. Akurat
4. Konsentrasi tinggi, tidak mudah putus
asa
5. Kooperatif, terbuka, koordinatif
6. Tekun, sabar
7. Bersemangat tinggi dan mempunyai
motivasi yang kuat
8. JUJUR dan bertanggung jawab
19. 3. Alat Pembakar
4. Alat Pengukur Suhu
Suhu diukur dengan termometer. Dalam ilmu kimia, digunakan
dua jenis skala suhu, yaitu skala Celcius (°C) dan Kelvin (K).
Suhu K = 273 = °C