04. program kerja kurikulum

PROGRAM KERJA
UNIT KERJA KURIKULUM
Edisi : A
Menyetujui untuk diterbitkan
Pada tanggal, 27 Juli 2015
Oleh :
Kepala SMK Negeri 1 Cariu Kabupaten Bogor,
Drs. MAHDI. M.Pd
NIP. 1968 0805 1995 04 100 1
PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
Jalan Babakan Raden Nomor 807 Cariu Kabupaten Bogor, Cibinong 16840 Telp.(021)89961013
Fax.(021)89961013. E-Mail: info@smkn1cariu.sch.id Website : smkn1cariu.sch.id
Perhatian : Dokumen ini tidak boleh disalin/dicopy atau digunakan untuk keperluan komersial atau
tujuan lain baik seluruhnya maupun sebagian tanpa izin sebelumnya dari Kepala SMK
Negeri 1 Cariu Kabupaten Bogor

SMK NEGERI 1 CARIU KABUPATEN BOGOR
SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
Jalan Babakan Raden Nomor 807 Cariu Kabupaten Bogor, Cibinong 16840 Telp. (021) 89961013
Fax. (021) 89961013, E-Mail: info@smkn1cariu.sch.id Website : smkn1cariu.sch.id
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
NAMA JABATAN
TANDA
TANGAN
TANGGAL
DISUSUN ENDANG HUDRI, S.Pd
WAKASEK
KURIKULUM
DIPERIKSA M. RIDWAN, S.Pd LITBANG/WMM
DISAHKAN Drs. MAHDI. M.Pd
KEPALA
SMK N 1 CARIU

SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
STATUS REVISI
NO.
REVISI
NO.
HALAMAN
BAGIAN/SUB BAGIAN
YANG DIREVISI
DISETUJUI
OLEH
TANGGAL
Pengendali Dokumen :
Wakasek Kurikulum,
ENDANG HUDRI, S.Pd
NIP. 1980 0110 2006 04 100 9

LEMBAR PENETAPAN
Setelah memperhatikan dan mempertimbangkan kebutuhan sekolah,
maka dengan ini Program Kerja Kurikulum
SMK Negeri 1 Cariu Kabupaten Bogor ditetapkan untuk
diberlakukan mulai Tahun Pelajaran 2015-2016
Ditetapkan di : Cariu
Pada Tanggal : 27 Juli 2015
Mengetahui :
Kepala SMK Neg. 1 Cariu, Wakasek Kurikulum,
Drs. MAHDI, M.Pd. ENDANG HUDRI, S.Pd
NIP. 1968 0805 1995 04 100 1 NIP. 1980 0110 2006 04 100 9
Komite Sekolah,
Drs. UJAM JAENUDIN, M.Psi
K e t u a

SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
PROGRAM KERJA KURIKULUM
TAHUN PELAJARAN 2015-2016
A. LATAR BELAKANG
Peningkatan kualitas lulusan sebagai sumberdaya manusia Indonesia yang
dapat bersaing pada era globalisasi dan sesuai tuntutan kebutuhan dilapangan kerja,
SMK Negeri CARIU salah satu SMK yang mempretahatikan kualitas dan
pengemabngan sistem pengelolaan yang lebih baik setiap tahunnya. Pengembangan
dan peningkatan kualitas lulusan diharapkan dapat melayani kebutuhan peserta didik
dan lingkungan sebagai tempat mengembangkan kariernya di masa depan.
Salah satu sistem yang sedang dikembangkan di SMK Negeri 1 CARIU adalah
sistem pengelolaan manajemen mutu, maka penyusunan program kerja ini
merupakan bagian dari sistem penataan manajemen sekolah yang berkualifikasi
internasional. Dalam kaitannya dengan perkembangan program yang kami nilai
sangat potensial diwilayah Kabupaten Bogor ini, kebutuhan peningkatan kompetensi
dan kinerja sekolah sangat mendapat prioritas dan tingkat kepentingan yang
mendesak untuk segera dilaksanakan, karena melalui program pengembangan
berbagai aspek sangat mendesak dilaksanakan pada saat ini juga.
Program Kerja Wakil Kepala SMK Negeri 1 CARIU Bidang Kurikulum sebagai
salah satu Program Kerja Tahun Pelajaran 2015-2016 secara keseluruhan dan
sebagai acuan dalam mempermudah pelaksanaan program unit yang lain.
Pelaksanaan program kerja kepala adalah mengacu kepada program pendanaan
yang tersedia dalam RKAS dan bantuan lain (dekonsentralisasi, hibah dll) tahun
pelajaran 2015-2016.
Untuk mencapai program yang telah ditetapkan tersebut kepala membuat
kebijakan setiap unti kerja menyusun program kerja dan perencanaan pengelolaan
kegiatan secara baik, bertahap, terintegrasi, sesuai sasaran, dapat dipertanggung
jawabkan dan memiliki kualitas manajemen yang baik. Disamping itu adanya
kemauan dan kemampuan kerja sesuai dengan fungsi unti kerja yang telah
ditetapkan. Kepala Sekolah selalu melakukan koordinasi dan pemantau dalam
pelaksanaan program secara menyeluruh.

B. VISI DAN MISI SMK NEGERI 1 CARIU
Visi : Menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia, cerdas dan kompetitif
Misi : Meningkatkan pelaksanaan :
1. Pembelajaran yang berbasis pendidikan budaya dan karakter bangsa
2. Praktek Kerja Industri
3. Kompetensi Tenaga Pendidik dan Kependidikan
4. Sarana dan Prasarana
5. Sistem Manajemen Mutu
6. Penilaian dan Ujian
7. Pemasaran Lulusan
8. Kesejahteraan Tenaga Pendidik dan Kependidikan
9. Ekstra Kurikuler
Menyiapkan peserta didik yang beriman dan bertaqwa, melalui: pengembangan
pembelajaran yang berbasis informasi dan teknologi dengan sistem manajemen
mutu yang menekankan pada daya saing di era pasar bebas
C. TUJUAN PROGRAM KERJA
Dalam rangka mewujudkan Sasaran Mutu SMK Negeri 1 cariu memiliki tujuan
program kerja sebagai berikut :
1. Pedoman pelaksanaan kegiatan operasional sekolah di bidang Kurikulum
2. Merencanakan kegiatan operasional sekolah di bidang Kurikulum selama tahun
pelajaran 2015-2016
3. Memudahkan pelaksanaan fungsi kepala sekolah bidang Kurikulum
4. Mempersiapkan, menetapkan, menerapkan dan memelihara sistem pengelolaan
manajemen yang baik.
5. Memudahkan pelaksanaan pertanggung jawaban kepada pihak terkait
6. Memudahkan dalam menggunakan wewenangnya, membuat kebijakan dan
mengambil keputusan dengan tepat.
7. Alat evaluasi keberhasilan selama tahun pelajaran 2015-2016
8. Dasar untuk meningkatkan mutu pelayanan sekolah kepada stakeholder pada
tahun berikutnya.
D. SASARAN MUTU
Sasaran Mutu Wakasek Kurikulum SMK Negeri 1 Cariu pada Tahun Pelajaran
2015/2016 mulai tanggal 27 Juli 2015 sampai dengan 30 Juni 2016, adalah sebagai
berikut :
1. Standar Isi
 Menyusun Kurikulum SMK Negeri 1 Cariu untuk 4 kompetensi Keahlian
 Menggunakan Kurikulum SMK Negeri 1 Cariu untuk 4 Kompetensi Keahlian

2. Standar Proses
 Melaksanakan proses pembelajaran berbasis TIK pada 14 mata pelajaran
 Memiliki RPP Sebanyak 14 mata pelajaran atau lebih yang disusun secara
lengkap dan sistematis.
3. Standar Kompetensi Lulusan
 Melanjutkan Ke Perguruan Tinggi 10 %
 Lulus Ujian Sekolah 100 %
 Lulus Ujian Nasional 90%
4. Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan
 Tenaga Pendidik
Berkualifikasi S-1 sebanyak 95 %
Berkualifikasi S-2 sebanyak 5 %
 Mengikuti diklat 15 %
 Tenaga Kependidikan
5. Standar Sarana dan Prasarana
 Sarana
 Prasarana
6. Standar Standar Pengelolaan
 Melaksanakan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 di setiap kegiatan unit
kerja
7. Standar Pembiayaan
8. Standar Penilaian
 Melaksanakan Ulangan Harian Setelah menyelesaikan Standart Kompetansi
atau Kompetensi Dasar
 Melaksanakan Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester
 Melaksanakan Ujian Sekolah
 Melaksanakan Ujian Nasional
 Melaksanakan Uji Kompetensi
9. Kepuasan pelanggan dengan Indek Kepuasan Pelanggan mencapai 3,10 dengan
angka skala 1-5
Untuk mencapai sasaran mutu di atas, SMK Negeri 1 Cariu akan :
 Menjamin agar kebijakan mutu dan sasaran mutu yang akan dicapai dan
komitmen terhadap mutu dipahami dan dilaksanakan oleh semua Sumber Daya
Manusia SMK Negeri 1 Cariu.
 Mengidentifikasi dan menyediakan sumber daya dan personal terlatih untuk
memenuhi persyaratan Prosedur Operasional Standar SMK Negeri 1 Cariu,
sehingga pelanggan yakin akan memperoleh produk/jasa yang dibutuhkan dan
memperoleh kepuasannya.
 Memberi keyakinan bahwa sistem manajemen mutu yang diterapkan di SMK
Negeri 1 Cariu sesuai dan efektif serta terus menerus ditingkatkan.

SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
E. STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA KURIKULUM
Keterangan :
Garis Komando/Instruksi
Garis Kendali Mutu/Koordinasi
KA. DISDIK
KAB. BOGOR
Waka Kurikulum,
ENDANG HUDRI, S.Pd
NIP. 1980 0110 2006 04 100 9
Kepala,
Drs. MAHDI, M.Pd
NIP. 1968 0805 1995 04 100 1
KEPALA
Drs. MAHDI, M.Pd
WAKA KURIKILUM
ENDANG HUDRI, S.Pd
SEKRETARIS
HERMAWAN, S.Pd
KOMITE SEKOLAH
S I S W A
KOORD. NAML
EKA MURSILAWATI,S.Pd

SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
F. PENJELASAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI JABATAN UNIT KERJA KURIKULUM
NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
STANDAR ISI
1
Program Keahlian melaksanakan
kurikulum berdasarkan muatan
Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP).
Mandiri
Penggunaan Kurikulum
SMK Negeri 1 Cariu
 Periksa daftar isi dan struktur kurikulum implementatif di KTSP juga lihat
uraiannya
 2. Periksa realisasinya termasuk pelaksanaan praktek di Industri (prakerin)
Urutan diatas sdh logis, A=1-9,B=1-7(dan 8 atau 9),C=1-6,dan 7 atau 8 atau
9, D=1-5 dan 6 atau 7 atau 8 atau 9. E=kurang dari 5
√ √
2
KTSP dikembangkan oleh
program keahlian dengan
melibatkan berbagai pihak
sesuai dengan tahapan
penyusunan KTSP.
Koordinasi
Pengembangan Kurikulum
SMK Negeri 1 Cariu
 Adanya : undangan, daftar hadir dan notulen rapat. Dokumen SKKNI, SK-KD,
SKL dan SI
 Berita acara rapat semua unsur terkait
 Adanya dokumen KTSP hasil pengembangan
√ √ √
3
Kurikulum Program Keahlian
dikembangkan sesuai dengan
mekanisme penyusunan KTSP
Koordinasi
Pengembangan Kurikulum
SMK Negeri 1 Cariu sesuai
mekanisme dan tahapan
 Adanya SK Kepala Sekolah tentang pembentukan Panitia Penyusunan KTSP.
 Adanya undangan daftar hadir peserta (DU/DI, guru, nara sumber dll.),
notulen rapat.
 Surat tugas dari pimpinan DU/DI (foto copy), untuk perwakilan DU/DI yg hadir.
√ √ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Adanya jadwal kegiatan workshop ( termasuk didlmnya ada kegiatan review
dan revisi, kegiatan finalisasi dan pemantapan/penilaian).
 Adanya dokumen hasil penyusunan KTSP
 Pedoman Penilaian sbb:
 A=1-7, B=1-4 dan 5 atau 6 dilengkapi dgn(7wajib), C=1-2 dan atau 3,4,5,6
dilengkapi dgn(7wajib), D=1, dan atau 2,3,4,5,6 dilengkapi dgn(7wajib),
E=KTSP BSNP =0
4
Kurikulum program keahlian
dilaksanakan berdasarkan
prinsip perbaikan layanan
pembelajaran, pengayaan
layanan pembelajaran,
pendayagunaan kondisi alam,
serta pendayagunaan kondisi
sosial dan budaya
Koordinasi
Penerapan Kurikulum
prinsip perbaikan, layanan,
pengayaan,
pendayagunaan kondisi
alam dan kondisi sosial
budaya
 Adanya program remedial dan bukti keterlaksanaan ( kartu hasil remedial)
 Adanya dokumen pengayaan termasuk tambahan jam pembelajaran
 Adanya dokumen pembelajaran di alam (prinsip pendayagunaan kondisi
alam), misalnya:pembelajaran disekitar halaman sekolah, pembelajaran
dengan menggunakan metode karyawisata (misalnya: museum, kebun
raya, taman biologi), program out bond pada RPP dll.
 -Adanya dokumen kegiatan sosial dan budaya(pembelajaran maupun
pengembangan diri), contoh :bazaar, pentas seni, pameran, foto-foto
kegiatan dll.
√ √
5
Penyusunan silabus
pembelajaran muatan lokal
melibatkan berbagai pihak.
Koordinasi
Penyusunan silabus
pembelajaran dan muatan
lokal
 Mulok yang diwajibkan lebih dari 2 yaitu:bhs.sunda dan PLH,ditambah 1
mulok wajib (minimal) disesuaikan dengan kebutuhan program keahlian
(bisa produktif ataupun yang lain misalnya bahasa asing).
 -Adanya silabus mulok
 -Bukti pendukung lainnya yang harus ada:undangan, daftar hdr, surat
tugas perwakilan DU/DI dan atau nara sumber khusus, notulen.
 -Pedoman Penilaian, sbb:
 A= minimal 3 mulok (bhs sunda dan PLH mulok wajib)dengan melibatkan
komponen dalam instrumen A
 B= minimal 3 mulok (bhs sunda dan PLH mulok wajib)dengan melibatkan
komponen dalam instrumen B
 C= minimal 3 mulok (bhs sunda dan PLH mulok wajib)dengan melibatkan
komponen dalam juknis C
 D= minimal 3 mulok (bhs sunda dan PLH mulok wajib)sesuai instrument D
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 E= minimal 2 mulok (bhs sunda dan PLH mulok wajib)sesuai instrument E
9
Program Keahlian menerapkan
kegiatan pembelajaran sesuai
dengan ketentuan beban belajar
yang tertuang pada lampiran
Permendiknas Nomor 22 Tahun
2006.
Mandiri
Pelaksanaan kegiatan
pembelajaran sesuai
Permendiknas Nomor 22
Tahun 2006.
 Adanya kelender pendidikan untuk mengecek :
a. kegiatan hari efektif/pembelajaran dan kegiatan lainnya termasuk evaluasi.
b. Untuk mengecek jumlah minggu efektif per semester dan per tahun
(jumlah minggu/tahun minimal 38 minggu sesuai petunjuk KTSP).
 Jadwal pembelajaran untuk mengecek:
a. Jam tatap muka per mata pelajaran ( 45menit/jam pelajaran)
b. Jumlah jam pembelajaran minimum/minggu (minimal 36jam)
 Adanya struktur kurikulum yang memuat jumlah jam total selama 3 atau 4
tahun
√
10
Guru mata pelajaran
memberikan penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri
tidak terstruktur untuk mencapai
kompetensi yang diberikan
kepada siswa maksimal 60%
dari alokasi waktu tiap mata
pelajaran.
Koordinasi
Penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri tidak
terstruktur dari alokasi
waktu tiap mata pelajaran.
 Adanya data jumlah guru yang memberikan tugas terstruktur dan TMTT
 Adanya dokumen pemberian tugas
 Adanya hasil pekerjaan siswa
 Adanya nilai pekerjaan siswa
 Perhitungan prosentase :
a. Dihitung dengan prosentase rata-rata TT dan TMTT yang harus dibuat
oleh guru.
b. Prosentase TT dihitung dengan jumlah guru yang memberikan tugas
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
terstruktur dibagi jumlah seluruh guru x 100% ( guru tingkat X,XI dan XII )
c. Prosentase TMTT dihitung dengan jumlah guru yang memberikan TMTT
dibagi
d. jumlah seluruh guru x 100% ( guru tingkat X,XI dan XII )
 Jenis tugas terstruktur dan TMTT untuk setiap mata pelajaran diwakili dengan
1 RPP.
 Wawancara kepada guru dan siswa secara sampling
11
proses pembelajaran mata
pelajaran kewirausahaan sesuai
dengan ketentuan dalam struktur
kurikulum.
Koordinasi
Pelaksanaan pembelajaran
mata pelajaran
kewirausahaan
 -Lihat struktur kurikulum, silabus, program tahunan dan program semester.
 -Lihat pada RPP yang ada ( jumlah jam selama 3 tahun)
 -Lihat pada jadwal pelajaran
√ √
12
seluruh mata pelajaran di
Program keahlian memanfaatkan
Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK).
Koordinasi
dengan memanfaatkan
Komunikasi (TIK).
 Adanya data mata pelajaran yang menggunakan TIK
 Adanya dokumen pelaksanaan pembelajaran dengan memanfaatkan TIK
(soft copy bahan ajar, Transparansi dsb,).
 Adanya dokumen tentang TIK yang digunakan (LCD, OHP, dll.)
 Prosentase dihitung dengan jumlah mata pelajaran yg menggunakan TIK
dibagi jumlah seluruh mata pelajaran x 100%
- Contoh : Jumlah mt pelajaran (Tek&Rekayasa); N=5, A=8,P=2,ML=3,…,
total =18
Penggunaan OHP dan Transparansi masuk dalam kategori TIK.
√ √ √
14
Dalam mengembangkan KTSP,
guru/kelompok guru dalam
program keahlian secara aktif
menyusun silabus.
Koordinasi
Pengembangan
KTSPdengan penyusunan
silabus.
 Adanya Surat tugas penyusunan silabus
 Adanya dokumen bukti hasil penyusunan silabus guru/kelompok guru meliputi
antara lain: bukti hasil analisis dan atau bukti hasil pengkajian tentang urutan
SK-KD, keterkaitan SK-KD pada mata pelajaran, keterkaitan SK-KD dengan
antar mata pelajaran, penyusunan indikator, materi pokok/pembelajaran,
kegiatan pembelajaran, evaluasi ,alokasi waktu dan sumber belajar.
 Adanya undangan, daftar hadir dan notulen rapat dan atau berita acara.
 Adanya data jumlah guru yang menyusun silabus.
√ √ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Prosentase dihitung: Jumlah guru yg mengembangkan silabus dibagi jumlah
seluruh guru dikali 100%.
15
Guru mengembangkan silabus
mata pelajaran sesuai dengan
langkah-langkah pada panduan
penyusunan KTSP.
Koordinasi
Pengembangan silabus
mata pelajaran
 Adanya data-data guru yg mengembangkan silabus,
 Lihat 7 langkah pengembangan silabus
 Adanya dokumen pembahasan setiap langkah pengembangan yg
dilaksanakan.
 Prosentase dihitung : dari jumlah silabus mata pelajaran yang dikembangakan
dibagi dengan jumlah seluruh mata pelajaran dikali 100%
√ √ √
16
Program keahlian
mengembangkan silabus
berdasarkan standar isi, standar
kompetensi lulusan, dan
panduan penyusunan KTSP
secara mandiri atau
berkelompok.
Koordinasi
Pengembangan silabus
berdasarkan standar isi,
standar kompetensi
lulusan, dan panduan
penyusunan KTSP secara
mandiri atau berkelompok.
 Periksa cara pengembangan silabus yang dilakukan guru (kelompok guru
di program keahlian/sekolah,mandiri guru mata pelajaran , MGMP
Kota/Kab, Adopsi ataukah copy paste).
 Chek bukti hasil pengembangan silabus, meliputi antara lain : analisis
silabus ( urutan SK-KD, keterkaitan antar SK-KD pada mata pelajaran ,
keterkaitan SK-KD antar mata pelajaran dan pengisian indikator, materi
pembelajaran dsb. )
 Dokumen silabus hasil pengembangan
 Undangan,daftar hadir, notulen dan atau berita acara.
√ √
17
Program keahlian menentukan
Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM) setiap mata pelajaran
dengan memperhatikan unsur: 1)
karakteristik siswa, 2)
karakteristik mata pelajaran, dan
3) kondisi program keahlian.
Koordinasi
Penetapan Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM)
Penentuan KKM : (terdapat 3 cara)
 Dengan memberikan point pada setiap kriteria yang ditetapkan :
 Dengan menggunakan rentang nilai pada setiap kriteria:
 Dengan memberikan pertimbangan professional judgment pada setiap kriteria
√ √
18
Program keahlian menjadwalkan
awal tahun pelajaran, minggu
efektif, pembelajaran efektif, dan
Koordinasi
Penyusunan kalender
akademik
 Adanya kalender pendidikan yang dibuat oleh sekolah dan ditanda tangani
oleh kepala sekolah, yang pembuatannya mengacu kepada kalender
pendidikan yang dikeluarkan oleh pemerintah (dinas pendidikan
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
hari libur pada kalender
akademik program keahlian yang
dimiliki.
provinsi/kota/kab.)
 Adanya kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh pemerintah (dinas
pendidikan provinsi/kota/kab), sebagai acuan.
STANDAR PROSES
19
Setiap mata pelajaran memiliki
RPP yang disusun secara
lengkap dan sistematis.
Koordinasi
Penyusunan RPP secara
lengkap dan sistematis
 Jumlah mata pelajaran disesuaikan dengan program keahlian(Normatif,
Adaptif,dan Produktif)
 Muatan pada RPP lihat juknis ( ada 11 muatan).
 Jumlah KD/RPP sampai dengan saat diakreditasi
 Lihat bukti RPP yang ada.
 Untuk memudahkan pendataan, maka dibuat rekapitulasi seperti format di
atas.
 Wawancara denga guru atau bidang kurikulum.
√ √
20
Penyusunan RPP sudah
memerhatikan prinsip perbedaan
individu siswa, mendorong
partisipasi aktif siswa, dan
menerapkan TIK.
Mandiri
Penyusunan RPP yang
sesuai dengan kebutuhan
dan menerapkan TIK.
 Lihat RPP
 Cek isi RPP antara lain meliputi : metode pembelajaran,kegiatan
pembelajaran, sumber belajar dan media pembelajaran (TIK) dan evaluasi
pembelajaran.
 Hitung RPP yang memenuhi persyaratan sesuai butir instrument.
 Prosentase RPP yang memenuhin syarat, dihitung dengan : Jumlah RPP
yang memenuhi syarat dibagi seluruh RPP dikalikan 100%.
o Untuk memudahkan pendataan, maka pengecekan kondisi RPP dilihat antara
lain metode pembelajaran, serta sumber belajar, dan / atau media
pembelajaran.
o -Diusulkan :penggunaan OHP dan transparansi termasuk TIK
√
21
proses pembelajaran sesuai
dengan persyaratan yang
ditentukan.
Koordinasi
Pelaksanaan proses
pembelajaran sesuai
dengan persyaratan yang
ditentukan.
 Cek daftar hadir siswa/jumlah siswa per kelas.
 Cek daftar pembagian tugas guru mengajar(jadwal pelajaran).
 Cek jumlah buku teks per mata pelajaran, bandingkan dengan jumlah
siswa.
√ √ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Cek kegiatan pengelolaan kelas melalui observasi kelas.
 Pedoman Penilaian :
 A=Jawaban 1,2,3 dan 4 terpenuhi
 B=Jawaban 1-2 dan 3 dan atau 4
 C=jawaban 1 dan 2
 D=Jawaban 1 atau 2 yang memenuhi persyaratan
 E=Tidak memenuhi persyaratan
22
Proses pembelajaran di Program
Keahlian dilaksanakan sesuai
dengan langkah-langkah
pembelajaran.
Koordinasi
sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
 Lihat langkah-langkah pembelajaran di RPP (kegiatan pendahuluan, inti
dan penutup).
 Observasi kelas secara acak untuk mengecek kesesuaian RPP dengan
pelaksanaannya.
 Mendata RPP yang sesuai secara acak/sampling (minimal 50% dari jumlah
seluruh Mata pelajaran/RPP).
 Melihat Instrumen hasil Supervisi kelas.
 Wawancara dengan siswa dan guru secara acak.
 Prosentase dihitung dari : Jumlah RPP yang sesuai dibagi dengan jumlah
seluruh RPP sampling x 100 %
√ √
23
Program keahlian melaksanakan
proses pembelajaran berbasis
Komunikasi (sesuai dengan
tingkat kebutuhan program
keahliannya) dengan SDM yang
memiliki kesesuaian kompetensi.
Koordinasi
Pelaksanaan proses
pembelajaran berbasis
Komunikasi (TIK)
 Yang dimaksud TIK disarankan adalah KKPI
 Keberadaan Ijasah/sertifikat kompetensi keahlian di bidang komputer
 Dokumen pembelajaran meliputi antara lain: Jadwal pelajaran, RPP, Modul
dll.
 Wawancara dengan guru, wakasek kurikulum dan atau Kepala Sekolah
√ √ √
27
Pemantauan proses
pembelajaran dilakukan oleh
kepala sekolah/ madrasah
mencakup tahap perencanaan,
tahap pelaksanaan, dan tahap
penilaian hasil pembelajaran.
Mandiri
Pemantauan proses
pembelajaran sesuai
dengan tahapan
 Tahap-tahap pemantauan dalam juknis : Perencanaan pembelajaran,
Pelaksanaan pembelajaran dan Penilaian hasil belajar.
 Perencanaan Pembelajaran : adanya dokumen silabus, RPP, Program
Tahunan dan Program Semester yang sudah ditandatangani Kepsek
 Pelaksanaan Pembelajaran : adanya jadwal pembelajaran, daftar hadir
guru, agenda kelas.
 Penilaian hasil belajar : adanya laporan ketercapaian Kompetensi setiap
√

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
akhir semester, buku nilai dll.
 Cek jumlah guru yang di pantau (lihat data yang ada).
 Laporan pemantauan proses pembelajaran pada setiap tahapan yang
ditandatangani kepala sekolah atau petugas yang ditunjuk dan tanda
tangan guru yang dipantau.
 Hasil akhir dilihat dari jumlah guru yang dipantau, dengan dibuktikan oleh
dokumen yang ada.
28
Supervisi proses pembelajaran
dilakukan oleh kepala
sekolah/madrasah dengan cara
pemberian contoh, diskusi,
pelatihan, dan konsultasi.
Mandiri
Pelaksanaan Supervisi
proses pembelajaran
dengan cara pemberian
contoh, diskusi, pelatihan,
dan konsultasi.
 Tahap-tahap Supervisi (juknis) : Perencanaan Pembelajaran,
Pelaksanaan Pembelajaran dan Penilaian hasil Pembelajaran.
 Empat cara cakupan supervise (juknis) : Pemberian contoh, diskusi,
pelatihan dan konsultasi.
o Bukti :
 Dokumen/Instrumen Supervisi.
 Kesimpulan hasil supervise.
 Catatan Supervisor pada dokumen/Instrumen Supervisi.
 Wawancara dengan Guru, Wakasek dan atau Kepala Sekolah.
√
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
32
Siswa memperoleh pengalaman
belajar untuk menunjukkan
kemampuan berpikir logis, kritis,
kreatif, dan inovatif dalam
pengambilan keputusan.
Koordinasi
Pemberian pengalaman
belajar untuk dapat
berpikir logis, kritis, kreatif,
dan inovatif dalam
pengambilan keputusan.
 Lihat data perencanaan KKM yang ditentukan oleh sekolah (khusus program
IPTEK)
 Lihat dokumen KKM hasil perhitungan rata-rata kelompok IPTEK.
 Nilai hasil rata-rata KKM untuk menjawab masing-masing item
√ √
34
belajar yang dapat menganalisis
gejala alam dan sosial melalui
mata pelajaran IPA dan IPS.
Koordinasi
belajar untuk dapat
menganalisis gejala alam
dan sosial melalui mata
 Adanya KKM IPA dan IPS untuk semua tingkat
 Hitung rata-rata KKM untuk IPA dan IPS, dari semua tingkat.
o Kriteria ketuntasan minimal (KKM) mata pelajaran IPA dan IPS.
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
pelajaran IPA dan IPS.
46
belajar melalui pembiasaan
untuk memahami hak dan
kewajiban orang lain dalam
pergaulan di masyarakat.
Koordinasi
belajar dengan
pembiasaan untuk
memahami hak dan
kewajiban orang lain dalam
pergaulan di masyarakat.
 Adanya program kegiatan
 Adanya jadwal kegiatan
 Adanya data peserta dan pembimbing
Mata-mata pelajaran yang memuat aktifitas yang memberikan pengalaman
belajar melalui pembiasaan untuk memahami hak dan kewajiban orang lain
dalam pergaulan di masyarakat, yaitu antara lain: memuat materi tentang
memahami hak dan kewajiban orang lain dalam pergaulan masyarakat
Diusulkan 5 mata pelajaran minimum (40% dari jumlah mt pelajaran)
√ √
57
Program keahlian memiliki
prestasi yang ditunjukkan
dengan pencapaian nilai rata-
rata UN teori dan praktik
kelompok mata pelajaran
produktif pada tahun terakhir.
Mandiri
Penunjukan prestasi yang
ditunjukkan dengan
pencapaian nilai rata-rata
UN teori dan praktik
produktif
Hubungan KKM dan batas kelulusan pada SOP, kita anggap sbb :
A. Jika KKM mata pelajaran kelompok produktif sama dengan batas kelulusan
pada SOP, maka KKM sama dengan batas kelulusan.
B. Jika KKM mata pelajaran kelompok produktif tidak sama dengan batas
kelulusan pada SOP, maka batas kelulusan tsb yang dianggap sebagai KKM
nya.
Bukti :
 Adanya nilai KKM/batas kelulusan mata pelajaran kelompok produktif pada
SOP, untuk tiga tahun terakhir.
 Adanya daftar nilai UN mata pelajaran kelompok produktif yang dikeluarkan
oleh dinas terkait untuk tiga tahun terakhir.
 Adanya dokumen kegiatan UN, untuk kurun waktu tiga tahun terakhir (daftar
hadir, jadwal, berita acara rapat, criteria lulusan dll).
 Adanya nilai rata-rata KKM mata pelajaran kelompok produktif untuk tiga
tahun terakhir.
 Adanya nilai rata-rata UN mata pelajaran kelompok produktif untuk tiga tahun
terakhir.
 Bandingkan selisih nilai rata-rata UN dengan nilai rata-rata KKM mata
√

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
pelajaran kelompok produktif .
 Untuk memudahkan dapat menggunakan format yang disediakan
58
rata UN mata pelajaran
Matematika pada tahun terakhir.
Mandiri
ditunjukkan dengan
UN mata pelajaran
Matematika
A. Jika KKM mata pelajaran Matematika sama dengan batas kelulusan pada
SOP, maka KKM sama dengan batas kelulusan.
B. Jika KKM mata pelajaran Matematika tidak sama dengan batas kelulusan
pada SOP, maka batas kelulusan tsb yang dianggap sebagai KKM nya.
Bukti :
 Adanya nilai KKM/batas kelulusan Matematika pada SOP, untuk tiga tahun
terakhir.
 Adanya daftar nilai UN Matematika yang dikeluarkan oleh dinas terkait untuk
tiga tahun terakhir.
 Adanya nilai rata-rata KKM mata pelajaran Matematika untuk tiga tahun
terakhir.
 Adanya nilai rata-rata UN mata pelajaran Matematika untuk tiga tahun
terakhir.
pelajaran Matematika
√
59
rata UN mata pelajaran Bahasa
Inggris pada tahun terakhir.
Mandiri
ditunjukkan dengan
UN mata pelajaran Bahasa
Inggris
A. Jika KKM mata pelajaran bahasa Inggris sama dengan batas kelulusan
B. Jika KKM mata pelajaran bahasa Inggris tidak sama dengan batas kelulusan
pada SOP, maka batas kelulusan tsb yang dianggap sebagai KKM nya.
√

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Adanya nilai KKM/batas kelulusan bahasa Inggris pada SOP, untuk tiga
tahun terakhir.
 Adanya daftar nilai UN bahasa Inggris yang dikeluarkan oleh dinas terkait
untuk tiga tahun terakhir.
 Adanya nilai rata-rata KKM mata pelajaran bahasa Inggris untuk tiga tahun
terakhir.
 Adanya nilai rata-rata UN mata pelajaran bahasa Inggris untuk tiga tahun
terakhir.
pelajaran bahasa Inggris.
60
rata UN mata pelajaran Bahasa
Indonesia pada tahun terakhir.
Koordinasi
ditunjukkan dengan
UN mata pelajaran Bahasa
Indonesia
A. Jika KKM mata pelajaran bahasa Indonesia sama dengan batas kelulusan
B. Jika KKM mata pelajaran bahasa Indonesia tidak sama dengan batas
nya.
 Adanya nilai KKM/batas kelulusan bahasa Indonesia pada SOP, untuk tiga
tahun terakhir.
 Adanya daftar nilai UN bahasa Indonesia yang dikeluarkan oleh dinas terkait
untuk tiga tahun terakhir.
 Adanya nilai rata-rata KKM mata pelajaran bahasa Indonesia untuk tiga tahun
terakhir.
 Adanya nilai rata-rata UN mata pelajaran bahasa Indonesia untuk tiga tahun
terakhir.
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
pelajaran bahasa Indonesia.
61
rata Uji Kompetensi mata
pelajaran produktif pada tahun
terakhir.
Koordinasi
ditunjukkan dengan
Uji Kompetensi mata
pelajaran produktif
A. Jika KKM mata pelajaran kelompok produktif sama dengan batas kelulusan
B. Jika KKM mata pelajaran kelompok produktif tidak sama dengan batas
nya.
Bukti :
 Adanya nilai KKM/batas kelulusan mata pelajaran kelompok produktif pada
SOP, untuk tiga tahun terakhir.
 Adanya daftar nilai UN mata pelajaran kelompok produktif yang dikeluarkan
oleh dinas terkait untuk tiga tahun terakhir.
 Adanya nilai rata-rata KKM mata pelajaran kelompok produktif untuk tiga
tahun terakhir.
 Adanya nilai rata-rata UN mata pelajaran kelompok produktif untuk tiga tahun
terakhir.
pelajaran kelompok produktif .
√ √
62
dengan persentase tingkat
kelulusan pada tahun terakhir.
Koordinasi
ditunjukkan dengan
pencapaian persentase
tingkat kelulusan
√ √
STANDAR TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
63
Guru memiliki kualifikasi
akademik minimum sarjana (S1)
Koordinasi
Penertiban dokumen dan
kualifikasi kepakaran guru
 Adanya ijazah S1 atau D-IV
 Adanya bukti kepakaran kompetensi dibidang tertentu bagi yg bukan S1/DIV,
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
atau diploma empat (D-IV).
Untuk bidang tertentu, kualifikasi
kepakaran ditunjukkan dengan
pengakuan lain setingkat S1
atau D-IV.
contoh kompetensi master di Otomotif
 Buatkan data identitas guru dalam bentuk format, yang berisi :Nomor, nama
guru, pendidikan/jurusan, sertifikat keahlian, mata pelajaran yang diampu,
kesesuaian dan keterangan
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang memiliki pendidikan S1/DIV dibagi
dengan jumlah seluruh guru dikalikan 100%.
64
Guru pelajaran mengajar sesuai
dengan latar belakang
pendidikannya.
Koordinasi
Penyesuaian guru
mengajar dengan latar
belakang pendidikannya.
 Gunakan format yang disediakan
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang mengajar sesuai dengan latar
belakang pendidikannya dibagi dengan jumlah seluruh guru dikalikan 100%
√ √
65
Program Keahlian memiliki guru
mata pelajaran produktif sesuai
dengan jumlah rombelnya.
Koordinasi
Penyesuaian guru mata
pelajaran produktif dengan
jumlah rombelnya.
 Format yang dipakai seperti pada no.60, tapi yang dimasukkan hanya guru
produktif saja
 Prosentase dihitung dari jumlah guru produktif yang mengajar sesuai dengan
latar belakang pendidikannya dibagi dengan jumlah seluruh guru produktif
dikalikan 100%
√ √
66
Guru memiliki kesehatan jasmani
dan rohani untuk menjalankan
tugas mengajar dan tugas
lainnya.
Koordinasi
Penertiban kehadiran guru
dalam menjalankan tugas
mengajar dan tugas
lainnya.
 Adanya daftar hadir harian/bulanan
 Adanya rekap daftar hadir bulanan dalam prosentase
 Adanya rekap daftar hadir semester dan tahunan dalam prosentase
 Prosentase kehadiran persemester dihitung dari jumlah prosentase kehadiran
bulanan dalam satu semester dibagi 6.
 Prosentase kehadiran
 Kehadiran tahunan, dihitung dari jumlah prosentase kehadiran bulanan dalam
satu tahun dibagi 12.
√ √
67
Guru merencanakan,
melaksanakan, dan
mengevaluasi pembelajaran
sesuai dengan prinsip-prinsip
pembelajaran.
Koordinasi
Pembekalan guru dalam
merencanakan,
melaksanakan, dan
mengevaluasi
pembelajaran sesuai
dengan prinsip-prinsip
pembelajaran.
 Lihat dokumen hasil supervisi pembelajaran tentang Perencanaan
pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan penilaian yang dilakukan oleh
kepala sekolah/staff yang ditunjuk.
 Lihat RPP
 Periksa tentang kegiatan perencanaan pembelajaran pada RPP (lihat
kompetensi dasar, indicator, tujuan pembelajaran, materi, kegiatan
pembelajaran dan evaluasi).
 Adanya data seluruh guru.
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Adanya data guru dengan RPP yang melaksanaan pembelajaran sesuai
dengan prinsip-prinsip pembelajaran, hasil supervisi kepala sekolah.
 Laksanakan kelas visit untuk melihat kesesuaian antara perencanaan dalam
RPP dengan kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelas.
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang membuat RPP dan melaksanakan
pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran dibagi dengan
jumlah seluruh guru dikalikan 100 %, dapat menggunakan format yang
disediakan.
 (catatan : satu mata pelajaran/guru diwakili dengan satu RPP)
 Untuk memudahkan pengisian data dapat menggunakan format yang
disediakan
69
Guru berkomunikasi secara
efektif dan santun dengan
sesama guru, tenaga
kependidikan, dan orangtua
siswa.
Koordinasi
Pelaksanaan rapat dan
komunikasi secara efektif
dan santun dengan
sesama guru, tenaga
kependidikan, dan
orangtua siswa.
 Adanya program kegiatan tahunan
 Adanya jadwal kegiatan rapat
 Adanya dokumen rapat dewan guru (undangan, daftar hadir dan notulen
rapat).
 Adanya dokumen rapat antara guru dan kepala program (undangan, daftar
hadir dan notulen rapat)
 Adanya dokumen rapat guru dan komite sekolah (undangan,m daftar hadir
dan notulen rapat)
 Adanya dokumen rapat guru dengan orang tua (undangan, daftar hadir dan
notulen rapat)
 Wawancara dengan warga sekolah secara acak dan kepala sekolah.
 Prosentase setiap jenis rapat dihitung dari jumlah guru yang mengikuti rapat
dibagi jumlah seluruh guru dikalikan 100 %
 Prosentase rata-rata dihitung dengan menjumlahkan prosentase masing-
masing jenis rapat dibagi dengan banyaknya jenis rapat.
 Rekapitulasi rapat tahunan sekolah dan atau program keahlian tahun……….
√ √ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
70
Guru menguasai materi
pelajaran yang diampu serta
mengembangkannya dengan
metode ilmiah.
Koordinasi
Guru menguasai materi
pelajaran yang diampu
serta mengembangkannya
dengan metode ilmiah.
 Adanya data seluruh guru tentang: nama, latar belakang pendidikan, mata
pelajaran yang diampu dan lamanya mengajar.
 Wawancara dengan guru secara acak dan kepala sekolah
 Untuk memudahkan pengisian data, dapat menggunakan format yang
disediakan
√ √
71
Guru mata pelajaran produktif
memiliki sertifikat keahlian
sesuai dengan keahliannya.
Koordinasi
Peningkatan keahlian
(diklat) guru mata
pelajaran produktif memiliki
sertifikat keahlian sesuai
dengan keahliannya.
pelajaran yang diampu, dan sertifikat uji kompetensi dari DU/DI atau LSP
 Untuk memudahkan pengisian data, dapat menggunakan format yang
disediakan
√ √
72
Guru mata pelajaran produktif
memiliki satu kompetensi utama
dan dua kompetensi tambahan.
Koordinasi
Penetapan Guru mata
pelajaran produktif memiliki
satu kompetensi utama
dan dua kompetensi
tambahan.
pelajaran yang diampu dan lamanya mengajar.
 Adanya jadwal pelajaran
 Adanya data mata pelajaran tambahan yang diajarkan, minimal 2 mata
pelajaran, dibuktikan dengan surat tgs mengajar dari kepala sekolah.
 Untuk memudahkan pengisian data, dapat menggunakan format di bawah ini
 Prosentase dihitung dari jumlah guru produktif yang memiliki kompetensi satu
mayor dan dua minor dibagi jumlah seluruh guru produktif dikali 100%, dapat
menggunakan format yang disediakan.
√ √
76
Kepala Program Keahlian
memiliki kemampuan manajerial
yang ditunjukkan dengan
keberhasilan mengelola program
keahlian.
Mandiri
Pembuktian kemampuan
manajerial Kepala Program
Keahlian ditunjukkan
dengan keberhasilan
mengelola program
keahlian.
 Adanya pokja/petugas penelusuran lulusan
 Adanya program penelusuran lulusan yang jelas, misalnya : dengan metode
cober dll.
 Adanya format penelusuran lulusan
 Adanya data lulusan program keahlian setiap tahun ajaran
 Adanya data hasil penelusuran lulusan, setiap program keahlian pada akhir
tahun ajaran berdasarkan informasi : siswa bekerja tetap, berwirausaha dan
melanjutkan ke PT terakreditasi
 Prosentase dihitung dari jumlah lulusan yang sudah bekerja tetap,
berwirausaha dan melanjutkan ke PT yang sudah terakreditasi dibagi dengan
jumlah seluruh lulusan dikalikan 100%, dalam dua tahun terakhir
√

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Untuk memudahkan pengisian data dapat digunakan format yang disediakan.
78
Kepala Sekolah/Madrasah atau
Kepala Program Keahlian
melakukan supervisi dan
monitoring.
Mandiri
Pelaksanaan supervisi dan
monitoring.
 Adanya program kegiatan supervisi dan monitoring
 Adanya jadwal kegiatan supervisi dan monitoring
 Adanya format supervisi yang dipakai
 Adanya data perencanaan supervisi dan monitoring dalam RKS
 Adanya bukti pelaksanaan/hasil supervisi dan monitoring
 Prosentase dihitung dari jumlah supervisi dan monitoring yang dilaksanakan
dibagi dengan jumlah seluruh supervisi dan monitoring yang direncanakan
dalam RKS dikalikan 100%, dapat menggunakan format yang disediakan.
√
STANDAR SARANA DAN PRASARANA
95
Program keahlian memiliki buku
teks pelajaran yang telah
ditetapkan dengan
permendiknas.
Mandiri
Pengadaan buku teks
pelajaran yang telah
ditetapkan dengan
permendiknas.
 Adanya daftar nama-nama judul buku teks yang dimiliki program keahlian
 Ada daftar nama siswa per kelas
 Periksa dan bandingkan jumlah buku teks permata pelajaran dengan
jumlah siswa
 Untuk menentukan nilai dapat digunakan format yang disediakan
√ √
STANDAR PENGELOLAAN
116
Program Keahlian memiliki
rencana kerja jangka menengah
(empat tahunan) dan rencana
kerja tahunan.
Koordinasi
Penyusunan rencana kerja
jangka menengah (empat
tahunan) dan rencana kerja
tahunan.
 Adanya dokumen rencana kerja jangka menengah ( 4tahunan)
 Adanya dokumen rencana kerja tahunan,
 Telah disosialisasikan kepada warga sekolah, salah satu buktinya lihat pada
notulen rapat
 Wawancara secara acak dengan warga sekolah.
√ √ √
119
kegiatan sesuai dengan rencana
kerja tahunan.
Koordinasi
sesuai dengan rencana
kerja tahunan.
 Adanya rencana kerja tahunan
 Adanya kesesuaian antara realisasi kegiatan dengan rencana kerja tahunan.
 Prosentase dihitung dari jumlah program yang sudah dilaksanakan dibagi
dengan seluruh program yang disusun x 100%, dengan menggunakan format
√ √ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
yang disediakan dan dilampiri dengan bukti dokumen keterlaksanaan:
121
kegiatan pengembangan
kurikulum dan pembelajaran.
Koordinasi
pengembangan kurikulum
dan pembelajaran.
 Adanya dokumen kegiatan kurikulum dan pembelajaran, meliputi:
 KTSP terdiri dari dokumen 1 dan dokumen 2(silabus) yang dilengkapi bukti
analisis/pengkajian silabus.
 Kalender Pendidikan (kalender aplikatif)
 Program Pembelajaran (keterlihatan beban belajar/minggu=36jam+4jam,
minggu efektif/tahun=minimal 38minggu, dan jam tatap muka= 45 menit/jam
 Penilaian hasil belajar siswa (guru mengembangkan hasil/evaluasi)
 Peraturan akademik, tata tertib aplikatif dan terukur
 Keberadaan dokumen dapat dijelaskan dengan format yang disediakan dan
kebenarannya dibuktikan melalui studi dokumen:
√ √ √
122
pendayagunaan pendidik dan
tenaga kependidikan.
Koordinasi
Pelaksanaan dan
pendayagunaan pendidik
dan tenaga kependidikan.
 Adanya program dan pelaksanaan pendayagunaan pendidik dan tenaga
kependidikan,meliputi :
 Pembagian tugas (SK kepala Sekolah tentang tugas mengajar dll.)
 Penentuan system penghargaan dan sanksi (reward dan punishment)
 Pengembangan profesi (contoh:pendidikan lanjut,pelatuhan dsb)
 Promosi dan penempatan (jenjang karier, wali kelas, ketua program,
 Mutasi (pertukaran jabatan/rotasi)
 Wawancara dengan warga sekolah dan kepala sekolah.
√ √
125
Program Keahlian menciptakan
suasana, iklim, dan lingkungan
pembelajaran yang kondusif.
Koordinasi
Penciptaan suasana, iklim,
dan lingkungan
pembelajaran yang
kondusif.
 Adanya minimal 4 program kegiatan untuk menciptakan suasana, iklim dan
lingkungan pembelajaran yang kondusif, meliputi diantaranya : kebersihan,
kedisiplinan, penghijauan, penanaman nilal-nilai kejuangan, dan sebagainya,
 Adanya dokumen kegiatan, meliputi :
 Satgas pelaksana (SK Kepala Sekolah)
 Struktur organisasi, personalia dan uraian tugas (SK Kep.Sek)
 Lingkup garapan pekerjaan.
 Absensi pelaksana/daftar hadir kegiatan
√ √ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
 Tata tertib, aturan pelaksanaan dan catatan pelanggaran serta tindak
lanjutnya.
 Observasi langsung
 Wawancara dengan warga sekolah secara acak.
128
Program Keahlian menjalin
kerjasama dengan DU/DI dalam
melaksanakan magang guru.
Koordinasi
Pelaksanaan dan menjalin
kerjasama dengan DU/DI
dalam melaksanakan
magang guru.
 Adanya bukti dokumen pelaksanaan magang guru meliputi : Surat Tugas
magang dari KepSek, nama industry/DU/DI, nama dan jumlah guru program
keahlian, waktu pelaksanaan magang dan sertifikat magang.
√ √
129
Program Keahlian menerapkan
Sistem Manajemen Mutu.
Koordinasi
Penerapan Sistem
Manajemen Mutu.
 Adanya dokumen acuan internal dan ekternal
 Internal antara lain :SK.Kep.sek, Tata Tertib,dokumen yang merupakan
persyaratan Sistem Manajemen Mutu, dll.
 Eksternal :Undang-undang, PP , Permen, Perda, Perwal dll. yang
berkaitan dengan pendidikan.
 Adanya dokumen record/rekam jejak kegiatan.
 Adanya
√ √ √
134
kegiatan evaluasi diri.
Koordinasi
evaluasi diri.
 Adanya program kerja tahunan
 Adanya dokumen pengkajian dan analisis ttg kinerja program keahlian, (
persemester, pertahun dsb.), baik dengan SWOT analisis ataupun cara lain.
 Adanya dokumen laporan evaluasi diri.
√ √ √
135
evaluasi kinerja pendidik dan
Koordinasi
Pelaksanaan evaluasi
kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan.
 Adanya dokumen program dan pelaksanaan evaluasi pendayagunan tenaga
pendidik dan kependidikan, meliputi : kesesuaian penugasan dengan
keahlian, keseimbangan beban kerja, kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan dalam pelaksanaan tugas, pencapaia prestasi pendidik dan
 Adanya daftar pegawai dan daftar tugas mengajar (untuk melihat latar
belakang pendidikan dengan tugas yang diberikan).
 Jadwal pelajaran untuk melihat beban mengajar 24 jam/minggu ( untuk
mengevaluasi keseimbangan beban kerja).
 Daftar hadir dan bukti aktifitas pembelajaran/ketersediaan perangkat
pembelajaran (untuk mengevaluasi tenaga pendidik )
 Ketersediaan daftar hadir dan daftar nilai siswa, baik harian maupun tahunan
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
(untuk evaluasi pencapaian prestasi pendidik)
 Ketersediaan data-data administrasi yang baik dan lengkap di bidang ketata
usahaan sesuai dengan uraian tugasnya, contoh: daftar hadir tenaga
kependidikan, ketesediaan buku induk lengkap, administrasi kepegawaian,
administrasi keuangan,buku inventaris sarana dsb.( untuk evaluasi tenaga
kependidikan)
STANDAR PEMBIAYAAN
139
Sekolah/Madrasah memiliki
catatan tahunan berupa
dokumen investasi sarana dan
prasarana secara menyeluruh.
Mandiri
Pembuatan rencana
pembiayaan atau catatan
tahunan berupa dokumen
investasi sarana dan
prasarana secara
menyeluruh.
 Adanya APBS/RKA S/M selama 3 tahun terakhir
 Adanya realisasi APBS/RKA S/M selama 3 tahun terakhir
 Cek keberadaan sarana prasarana tersebut,sesuai dengan daftar.
 Disarankan menggunakan format seperti dibawah ini.
√
160
Pengambilan keputusan dalam
penetapan dana dari masyarakat
sebagai biaya personal
dilakukan dengan melibatkan
berbagai pihak terkait.
Mandiri
Pengambilan keputusan
dan penetapan dana dari
masyarakat sebagai biaya
personal
 Adanya dokumen rapat (undangan, daftar hadir, notulen rapat)
 Adanya berita acara keputusan rapat.
 Daftar hadir keterlibatan meliputi :
 Yayasan/dinas
 Kepala Sekolah
 Komite sekolah
 Perwakilan guru/pendidik
 Perwakilan tenaga kependidikan
 Orang tua siswa
 Dapat digunakan format yang disediakan
√
STANDAR PENILAIAN
165
Guru menginformasikan
rancangan dan kriteria penilaian
yang ada dalam silabus mata
Koordinasi
Pelaksanaan sosialisasi
rancangan dan kriteria
penilaian yang ada dalam
 Adanya rancangan dan criteria penilaian yang dibuat oleh guru
 Adanya bukti sosialisasi rancangan dan criteria penilaian kepada siswa (foto-
foto, lembar-lembar informasi dll.
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
pelajaran kepada siswa pada
semester yang berjalan.
silabus mata pelajaran
kepada siswa pada
 Adanya data guru yang melakukan sosialisasi
 Wawancara dengan siswa dan atau guru secara acak
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang memberikan rancangan dan criteria
penilaian dibagi dengan jumlah seluruh guru dikali 100%, dengan format yang
disediakan.
166
Teknik penilaian dalam silabus
mata pelajaran sesuai dengan
indikator pencapaian kompetensi
dasar (KD).
Koordinasi
Penetapan Teknik
penilaian dalam silabus
mata pelajaran sesuai
dengan indikator
pencapaian kompetensi
dasar (KD).
 Periksa keberadaan silabus masing-masing mata pelajaran
 Periksa kelengkapan silabus (khususnya keberadaan indicator dan teknik
penilaian)
 Prosentase dihitung dengan jumlah silabus mata pelajaran yang lengkap
dibagi dng jumlah semua silabus mata pelajaran yang ada dikalikan 100%,
dapat menggunakan format yang disediakan.
√ √
167
Guru mengembangkan
instrumen dan pedoman
penilaian sesuai dengan bentuk
dan teknik penilaian.
Koordinasi
Pengembangan instrumen
dan pedoman penilaian
sesuai dengan bentuk dan
teknik penilaian.
 Adanya perangkat tes buatan guru (unjuk kerja, proyek, portofolio dsb.)
 Adanya daftar guru yang membuat perangkat tes
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang membuat perangkat tes dibagi
dengan jumlah seluruh guru dikalikan 100%, dapat menggunakan format yang
disediakan
√ √
168
Guru menggunakan teknik
penilaian sesuai dengan
karakteristik mata pelajaran.
Koordinasi
Penggunaan teknik
penilaian sesuai dengan
karakteristik mata
pelajaran.
 Periksa RPP
 Lihat teknik penilaian yang ada pada RPP (Tes,pengamatan,penugasan dll.)
 Adanya data guru yang menggunakan teknik penilaian
 Adanya dokumen /arsip penilaian
 Prosentase dihitung dengan jumlah guru yang menggunakan teknik penilaian
dibagi dengan jumlah seluruh guru dikalikan 100%, dapat menggunakan
format yang disediakan
√ √
169
Guru mengolah hasil penilaian
untuk mengetahui kemajuan
hasil belajar dan kesulitan
belajar siswa.
Koordinasi
Pengolahan hasil penilaian
untuk mengetahui
kemajuan hasil belajar dan
kesulitan belajar siswa.
 Adanya dokumen hasil analisis tes
 Adanya daftar guru yang melakukan analisis tes
 Wawancara dengan guru dan atau waka kurikulum
 Prosentase dihitung dengan jumlah guru yang melakukan analisis dibagi
dengan jumlah seluruh guru dikalikan 100%, dapat menggunakan format yang
disediakan
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
170
Guru mengembalikan hasil
pemeriksaan pekerjaan siswa
disertai balikan/ komentar yang
mendidik.
Koordinasi
Pengembalian hasil
pemeriksaan pekerjaan
siswa disertai balikan/
komentar yang mendidik.
 Adanya dokumen pekerjaan siswa yang sudah diperiksa dan diberi komentar
oleh guru dan diketahui/ditanda tangani oleh orang tua
 Adanya daftar nilai siswa pada guru
 Adanya daftar guru yang memeriksa hasil pekejaan siswa
 Wawancara dengan siswa dan guru secara acak dan waka kurikulum.
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang melakukan npemeriksaan hasil
pekerjaan siswa dibagi dgn jumlah seluruh guru dikalikan 100%, dpt
menggunakan format yang disediakan
√ √
171
Guru memanfaatkan hasil
penilaian untuk perbaikan
pembelajaran.
Koordinasi
Pemanfaatan hasil
penilaian untuk perbaikan
pembelajaran.
 Adanya program remedial dan pengayaan
 Adanya bukti pelaksanaan remedial dan pengayaan (antara lain: kartu
remedial/pengayaan, daftar hadir peserta remedial/pengayaan dan nilai
remedial/pengayaan dll.)
 Adanya daftar guru yang melaksanakan remedial dan pengayaan
 Wawancara dengan guru dan siswa
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang memanfaatkan hasil
o penilaian untuk perbaikan pembelajaran dibagi dengan jumlah seluruh guru
dikalikan 100%, dapat menggunakan format yang disediakan
√ √
172
Guru melaporkan hasil penilaian
mata pelajaran pada setiap akhir
semester kepada kepala
Program Keahlian dalam bentuk
laporan prestasi belajar siswa
Koordinasi
Pelaporan hasil penilaian
mata pelajaran pada setiap
akhir semester kepada
kepala Kompetensi
Keahlian dalam bentuk
laporan prestasi belajar
siswa
 Adanya arsip hasil evaluasi belajar/daftar nilai yang ditandatangani guru dan
kasek/ketua program.
 Adanya data guru yang melaporkan hasil evaluasi belajar pada akhir semester
(periksa data akhir semester yang terakhir)
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang melaporkan hasil evaluasi belajar
dibagi dengan jumlah seluruh guru dikalikan 100%, dapat menggunakan
format yang disediakan
√ √
173
akhlak siswa kepada guru
Pendidikan Kewarganegaraan
sebagai informasi untuk
menentukan nilai akhir semester.
Koordinasi
akhlak siswa kepada guru
Pendidikan
Kewarganegaraan sebagai
informasi untuk
menentukan nilai akhir
 Adanya format penilaian akhlak dan kepribadian siswa yang disiapkan oleh
sekolah
 Adanya catatan laporan penilaian Akhlak dan kepribadian siswa dari guru-
guru lain, kepada guru Agama dan PKn (khusus kelas yang menjadi tanggung
jawabnya/sesuai dengan yang ditugaskan kepala sekolah)
 Adanya data guru yang melaporkan penilaian tersebut.
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
semester.  Wawancara secara acak dengan guru dan waka kurikulum.
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang melaporkan dibagi dengan jumlah
seluruh guru dikalikan 100 %, dapat menggunakan format yang disediakan
174
kepribadian siswa kepada guru
Pendidikan Kewarganegaraan
sebagai informasi untuk
menentukan nilai akhir semester.
Koordinasi
kepribadian siswa kepada
guru Pendidikan
Kewarganegaraan sebagai
informasi untuk
menentukan nilai akhir
semester.
 Adanya format penilaian akhlak dan kepribadian siswa yang disiapkan oleh
sekolah
 Adanya catatan laporan penilaian Akhlak dan kepribadian siswa dari guru-
guru lain, kepada guru Agama dan PKn (khusus kelas yang menjadi tanggung
jawabnya/sesuai dengan yang ditugaskan kepala sekolah)
 Adanya data guru yang melaporkan penilaian tersebut.
 Wawancara secara acak dengan guru dan waka kurikulum.
 Prosentase dihitung dari jumlah guru yang melaporkan dibagi dengan jumlah
seluruh guru dikalikan 100 %, dapat menggunakan format yang disediakan
√ √
175
Program Keahlian
mengkoordinasikan ulangan
tengah semester, ulangan akhir
semester dan ulangan kenaikan
kelas.
Koordinasi
Pelaksanaan ulangan
tengah semester, ulangan
akhir semester dan
ulangan kenaikan kelas.
 Adanya SK Panitia Ulangan Umum Tengah Semester dan Akhir Semester
dari Kepala Sekolah.
 Adanya Program Kerja Panitia
 Adanya jadwal pelaksanaan
 Adanya berkas arsip soal
 Adanya dokumen kegiatan koordinasi (Undangan, daftar hadir, notulen rapat
dan atau berita acara rapat)
√ √
176
Program Keahlian menentukan
kriteria kenaikan kelas atau
kriteria program pembelajaran
(beban Sistem Kredit
Semester/SKS) melalui rapat.
Koordinasi
Penetapan kriteria
kenaikan kelas atau kriteria
program pembelajaran
(beban Sistem Kredit
Semester/SKS) melalui
rapat.
 Adanya dokumen rapat untuk menentukan kriteria kenaikan kelas untuk
sistem paket atau kriteria program pembelajaran untuk system SKS,
(Undangan, daftar hadir, notulen)
 Adanya dokumen kriteria kenaikan kelas atau kriteria program pembelajaran
 Periksa daftar hadir rapat (Rapat dewan guru, atau hanya perwakilan guru
atau hanya dengan wali kelas saja atau hanya rapat pimpinan sekolah saja)
√ √
177
Sekolah/Madrasah menentukan
nilai akhir kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak
mulia, kewarganegaraan dan
Koordinasi
Penentuan nilai akhir
agama dan akhlak mulia,
kewarganegaraan dan
 Adanya dokumen rapat untuk menentukan nilai akhir kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak mulia, kewarganegaraan dan kepribadian,
estetika serta jasmani, olahraga dan kesehatan (srt undangan ,daftar hadir,
notulen rapat dan berita acara keputusan rapat.
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
kepribadian, estetika, serta
jasmani, olahraga, dan
kesehatan.
kepribadian, estetika, serta
jasmani, olahraga, dan
kesehatan.
 Periksa daftar hadir peserta rapat dan notulen rapat untuk mengetahui
komponen-komponen yang mengikuti rapat tersebut.
178
Program Keahlian
menyelenggarakan ujian
semester sesuia Prosedur
Operasional Standar (POS).
Koordinasi
Penyelenggaraan ujian
semester sesuia Prosedur
Operasional Standar
(POS).
 Yang dimaksud dengan Ujian Semester adalah Ujian Akhir/Ujian Sekolah
 Adanya POS Ujian Sekolah
 Adanya Jadwal Ujian
 Adanya criteria kelulusan
 Adanya dokumen Kegiatan antar lain : daftar hadir peserta, berita acara
penyelenggaraan daftar hadir pengawas dll.
√ √
179
Program Keahlian melaporkan
hasil penilaian setiap akhir
semester kepada orang tua/wali
siswa.
Koordinasi
setiap akhir semester
kepada orang tua/wali
siswa.
 Adanya dokumen pembagian raport ( undangan, daftar hadir dan notulen)
 Adanya buku laporan hasil belajar ( buku raport)
 Wawancara secara acak pada siswa dan wali kelas, dan waka kurikulum
√ √
180
Sekolah/Madrasah melaporkan
pencapaian hasil belajar siswa
kepada Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota atau Kanwil
Depag.
Koordinasi
Pelaporan pencapaian
hasil belajar siswa kepada
Dinas Pendidikan
Kabupaten
 Adanya bukti arsip laporan hasil belajar kepada dinas terkait
 Adanya buku ekspedisi pengiriman laporan kepada dinas terkait atau bukti
lainnya, periksa tanggal pengiriman dan penerimaannya.
√ √
182
Sekolah/Madrasah menyerahkan
Surat Keterangan Hasil Ujian
Nasional (SKHUN) setiap siswa
yang mengikuti Ujian Nasional
(UN).
Koordinasi
Penyerahan Surat
Keterangan Hasil Ujian
Nasional (SKHUN) setiap
siswa yang mengikuti Ujian
Nasional (UN).
 Adanya bukti dokumen SKHUN
 Adanya bukti tgl penerbitan dan penyerahan surat SKHUN
o Usul : tanggal penyerahan SKHUN direkomendasikan dihitung dari sejak
tanggal penerimaan SKHUN dari Provinsi.
√ √
183
Sekolah/Madrasah menerbitkan
dan menyerahkan ijazah kepada
setiap siswa yang telah lulus.
Koordinasi
Penerbitan dan
penyerahan ijazah kepada
setiap siswa yang telah
lulus.
 Adanya berita acara penerimaan blanko ijazah.
 Adanya bukti dokumen penyerahan ijazah/US6.
 Untuk menghitung prosentase dibuat rekapitulasi seperti berikut:
 Jumlah Lulusan :………………. Orang
√ √
184
Sekolah/Madrasah
menggunakan hasil Ujian
Nasional (UN) SMP/MTs/ Ujian
Nasional Pendidikan Kesetaraan
Koordinasi
Penggunaan hasil Ujian
Nasional (UN) SMP/MTs/
Ujian Nasional Pendidikan
Kesetaraan (UNPK)
 Adanya Pedoman PSB.
 Adanya Dokumen kelengkapan dan persyaratan pendaftaran (SKHUN
SMP/Mts/Paket B, dokumen pengumpulan dan pengolahan nilai).
 Adanya bukti dokumen pelaksanaan seleksi dilaksanakan secara transparan
√ √

NO DESKRIPSI
STRATEGI
PELAKSAN
AAN
PROGRAM INDIKATOR
FUNSI
JABATAN
KET
WAKAKUR
SEKR.KBM
KOORD.NAML
(UNPK) Program Paket B
sebagai bahan pertimbangan
penerimaan siswa baru.
Program Paket B sebagai
bahan pertimbangan
penerimaan siswa baru.
o (pembobotan dll,untuk menentukan nilai sesuai dengan instrumen)
 Adanya Daftar siswa yang diterima dan yang tidak diterima
 Adanya Dokumen laporan kegiatan PSB.
185
Uji Kompetensi melibatkan
berbagai pihak.
Koordinasi
Pelaksanaan Uji
Kompetensi melibatkan
berbagai pihak.
 Dokumen pelaksanaan rapat Uji Kompetensi ( undangan , surat tugas/surat
tugas dari pihak luar, daftar hadir,notulen dll.)
 Dokumen pelaksanaan Uji Kompetensi (jadwal, soal, daftar penguji ekternal
dari LSP,Assosiasi Profesi,atau DU/DI dan penguji internal, tempat dll.)
 Dokumen hasil uji kompetensi ( meliputi :daftar nilai UK, sertifikat UK dll.)
o Usulan :
o Nilai A, jika melibatkan guru dan LSP
o Nilai B, jika melibatkan guru dan Assosiasi Profesi
o Nilai C, jika melibatkan Guru dan DU/DI
o Nilai D, jika melibatkan DU/DI
o Nilai E, Jika melibatkan guru saja.
√ √ √
Mengetahui :
Kepala SMK Negeri 1 Cariu, Wakil Kurikulum,
NIP. 1968 0805 1995 04 100 1 NIP. 1980 0110 2006 04 100 9

SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
G. Deskripsi Kerja Kurikulum
Nama Posisi : Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum
SMK Negeri 1 Cariu
Bertanggung jawab kepada : Kepala SMK Negeri 1 Cariu
Berhubungan dengan : Seluruh unit kerja internal dan eksternal yang sejenis
STANDAR ISI
Tanggung Jawab (Responsibility) Wewenang (Authority)
 Penggunaan Kurikulum SMK Negeri 1
Cariu
 Mengawasi penggunaan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan
 Memeriksa daftar isi dan struktur
kurikulum implementasi
 Merealisasikan dan mengawasi
penggunaan kurikulum SMK Negeri 1
Cariu
 Menyusun dokumen pelaksanaan
kurikulum yang berdasarkan muatan KTSP
 Pengembangan Kurikulum SMK Negeri
1 Cariu
 Merencanakan tahapan pengembangan
kurikulum
 Mengusulkan institusi dan atau pihak
terkait yang relevan dengan tahap
 Merealisasikan tahap pengembangan
kurikulum
 Mengusulkan anggaran biaya kegiatan
 Melaksanakan pengembangan kurikulum
 Menyusun dokumen pengembangan
kurikulum SMK Negeri 1 Cariu
 Pengembangan Kurikulum SMK Negeri
1 Cariu sesuai mekanisme dan tahapan
 Memeriksa mekanisme dan tahapan
 Mengusulkan tim pengembangan
kurikulum
 Merencanakan dan melaksanakan
workshop
 Meriviu dan merevisi kegiatan
 Megusulkan nara sumber yang relevan
dengan kegiatan pengembangan kurikulum
 Mengusulkan anggaran biaya

kurikulum SMK Negeri 1 Cariu
 Penerapan Kurikulum prinsip perbaikan,
layanan, pengayaan, pendayagunaan
kondisi alam dan kondisi sosial budaya
 Menyusun jadwal remedial terkait dengan
prinsip perbaikan layanan pembelajaran
 Menyusun jadwal tambahan jam pelajaran
terkait dengan prinsip perbaiakan layanan
pembelajaran
 Menyusun jadwal pembelajaran di alam
terkait dengan prinsip mendayagunakan
kondisi alam
 Merencanakan kegiatan sosil dan budaya
terkait dengan prinsip mendayagunakan
kondisi sosial dan budaya
 Mengusulkan anggaran biaya
 Menyusun dokumen kegiatan
 Penyusunan silabus pembelajaran dan
muatan lokal
 Mengusulkan mata pelajaran muatan lokal
 Merencanakan penyusunan silabus mata
pelajaran muatan lokal
 Mengusulkan institusi dan atau pihak
terkait yang relevan dengan tahap
penyusunan silabus
 Menyusun jadwal kegiatan
 Melaksanakan kegiatan penyusunan silabus
muatan lokal
 Menyusun dokumen penyusunan silabus
dan silabus pembelajaran muatan lokal
 Pelaksanaan kegiatan pembelajaran
sesuai Permendiknas Nomor 22 Tahun
2006.
 Menyusun kegiatan pembelajaran dalam
bentuk kalender pendidikan
 Mengusulkan jam mengajar guru
 Menyusun jadwal pelajaran sesuai dengan
Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006
 Mengusulkan daftar kebutuhan guru
 Mengawasi keterlaksanaan kalender
pendidikan dan jadwal pembelajaran
 Menyusun dokumen pelaksanaan kegiatan
pembelajaran
 Penugasan terstruktur dan kegiatan
mandiri tidak terstruktur dari alokasi
waktu tiap mata pelajaran.
 Menyusun perencanaan pemberian tugas
kepada siswa
 Mendokumtasikan hasil pekerjaan siswa
 Pelaksanaan pembelajaran mata
pelajaran kewirausahaan
 Mengalokasikan minimal 192 jam
pelajaran pada jadwal pembelajaran
terhadap mata pelajaran kewirausahaan
 Pelaksanaan pembelajaran dengan
memanfaatkan Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK).
 Mengusulkan media pembelajaran yang
berhubungan dengan TIK
 Menyusun bahan ajar TIK
 Menyusun dokumen pembelajaran yang
memanfaatkan TIK
 Pengembangan KTSP dengan
penyusunan silabus.
 Menyusun rencana pembuatan silabus
seluruh mata pelajaran
 Mengusulkan panitia penyusunan silabus

 Mengusulkan Rencana Anggaran Biaya
 Melaksanakan kegiatan penyusunan silabus
seluruh mata pelajaran
 Menyusun dokumen proses penyusunan
silabus
 Menyusun dokumen silabus mata pelajaran
 Pengembangan silabus mata pelajaran  Mengusulkan kepada guru mata pelajaran
untuk mengembangkan silabus
 Menerima usulan guru mata peajaran atas
inisiatif sendiri untuk mengembangkan
silabus
 Mengkaji standar kompetensi dan
kompetensi dasar
 Mengidentifikasi materi pembelajaran
 Merumuskan indikator pencapaian
kompetensi
 Menentukan penilaian
 Menentukan alokasi waktu
 Menyusun dokumen silabus hasil
pengembangan
 Pengembangan silabus berdasarkan
standar isi, standar kompetensi lulusan,
dan panduan penyusunan KTSP secara
mandiri atau berkelompok.
 Menginventariskan dokumen
pengembangan silabus
 Memeriksa cara pengembangan silabus
 Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM)
 Menyusun rencana penetapan KKM
 Melaksanakan kegiatan untuk menetapkan
KKM
 Menyusun dokumen penetapan KKM
 Penyusunan kalender akademik  Menyusun kalender akademik
 Mendokumentasikan kalender akademik
STANDAR PROSES
 Penyusunan RPP secara lengkap dan
sistematis
 Menyusun rencana kegiatan penyusunan
RPP seluruh mata pelajaran
 Melaksanakan kegiatan penyusunan RPP
 Mendokumentasikan RPP
 Penyusunan RPP yang sesuai dengan
kebutuhan dan menerapkan TIK.
 Memeriksa RPP
 Mendata RPP yang sesuai dengan
kebutuhan dan penerapan TIK
 Menyusun daftar RPP yang disusun
berdasarkan prinsip penyusunan RPP
 Pelaksanaan proses pembelajaran sesuai
dengan persyaratan yang ditentukan.
 Memeriksa daftar hadir siswa per kelas
 Memeriksa beban guru dalam mengajar
 Memeriksa buku teks pelajaran
 Memeriksa kegiatan pengelolaan kelas
melalui observasi
 Pelaksanaan pembelajaran sesuai
dengan langkah-langkah pembelajaran.
 Memeriksa kesesuaian RPP dengan
langkah-langkah pembelajaran

 Pelaksanaan proses pembelajaran
berbasis Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK)
 Mengusulkan media pembelajaran yang
berhubungan dengan TIK
 Menginventaris media pembelajaran yang
berhubunga dengan TIK
 Menyusun bahan ajar TIK
 Menyusun dokumen pembelajaran yang
memanfaatkan TIK
 Mengusulkan SDM yang sesuai dengan
basis TIK
 Mendokumentasikan SDM dan tingkat
kesesuaiannya dengan TIK
 Pemantauan proses pembelajaran
sesuai dengan tahapan
 Mendata guru dalam hal proses
pembelajaran
 Menyusun laporan hasil pemantauan proses
pembelajaran
 Pelaksanaan Supervisi proses
pembelajaran dengan cara pemberian
contoh, diskusi, pelatihan, dan
konsultasi.
 Merencanakan kegiatan supervisi proses
pembelajaran
 Memberikan contoh dari proses
pembelajaran
 Mengadakan diskusi atas proses
pembelajaran
 Mengadakan pelatihan proses
pembelajaran
 Menerima dan membuka konsultasi proses
pembelajaran
 Menyusun dokumen supervisi
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
 Pemberian pengalaman belajar untuk
dapat berpikir logis, kritis, kreatif, dan
inovatif dalam pengambilan keputusan.
 Memeriksa KKM pada kelompok mata
pelajaran IPTEK (bahasa Indonesia,
Matematika, IPA, IPS dan KKPI)
 Menyusun dokumen KKM khusus
kelompok mata pelajaran IPTEK
 Pemberian pengalaman belajar untuk
dapat menganalisis gejala alam dan
sosial melalui mata pelajaran IPA dan
IPS.
 Memeriksa KKM pada mata pelajaran IPA
dan IPS
 Menyusun dokumen KKM mata pelajaran
IPA dan IPS
 Pemberian pengalaman belajar dengan
pembiasaan untuk memahami hak dan
kewajiban orang lain dalam pergaulan di
masyarakat.
 Memeriksa silabus mata pelajaran PKNs,
IPS dan mata pelajaran lainnya yang terkait
dengan pemahaman hak dan kewajiban
orang lain
 Mengusulkan penambahan item pada
silabus PKNs, IPS dan mata pelajaran lain
yang terkait dengan pemahaman hak dan
kewajiban orang lain
 Penunjukan prestasi yang ditunjukkan
dengan pencapaian nilai rata-rata UN
teori dan praktik kelompok mata
 Merencanakan dan melaksanakan program
pengayaan untuk mata pelajaran produktif

pelajaran produktif
mata pelajaran Matematika
pengayaan untuk mata pelajaran
Matematika
mata pelajaran Bahasa Inggris
pengayaan untuk mata pelajaran Bahasa
Inggris
dengan pencapaian persentase tingkat
kelulusan
pengayaan untuk mata pelajaran Bahasa
Indonesia
dengan pencapaian nilai rata-rata Uji
Kompetensi mata pelajaran produktif
pengayaan untuk mata pelajaran produktif
mata pelajaran Bahasa Indonesia
 Mengusulkan kebijakan yang memacu
pada peningkatan persentase kelulusan
 Menetapkan kebijakan internal
Kukrikulum untuk pencapaian persentase
tingkat kelulusan
 Melaksanakan KBM dengan maksimal
STANDAR TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
 Penertiban dokumen dan kualifikasi
kepakaran guru
 Mengusulkan daftar kebutuhan guru
 Memverifikasi dokumen guru
 Penyesuaian guru mengajar dengan latar
belakang pendidikannya.
 Mengusulkan jam mengajar guru sesuai
latar belakang pendidikan
 Penyesuaian guru mata pelajaran
produktif dengan jumlah rombelnya.
 Mengusulkan jam mengajar guru sesuai
dengan jumlah rombelnya
 Penertiban kehadiran guru dalam
menjalankan tugas mengajar dan tugas
lainnya.
 Mengusulkan pemberian penghargaan pada
guru berprestasi
 Mengusulkan pemberian sanksi pada guru
 Menertibkan administrasi kehadiran guru
 Pembekalan guru dalam merencanakan,
melaksanakan, dan mengevaluasi
pembelajaran sesuai dengan prinsip-
prinsip pembelajaran.
 Menyusun program evaluasi guru yang
meliputi dari persiapan, pelaksanaan,
evaluasi pembelajaran dan rencana tindak
lanjut
 Melaksanakan program evaluasi guru
 Menyusun dokumen pelaksanaan evaluasi
guru dalan proses pembelajaran
 Pelaksanaan rapat dan komunikasi
secara efektif dan santun dengan sesama
guru, tenaga kependidikan, dan orangtua
siswa.
 Mengikuti kegiatan rapat sekolah
 Menyusun dokumen rapat
 Guru menguasai materi pelajaran yang
diampu serta mengembangkannya
dengan metode ilmiah.
 Memeriksan administrasi pembelajaran
 Menertibkan administrasi pembelajaran

 Peningkatan keahlian (diklat) guru mata
pelajaran produktif memiliki sertifikat
keahlian sesuai dengan keahliannya.
 Mengusulkan kebutuhan guru yang sesuai
dengan kualifikasi
 Mengusulkan nama guru untuk mengikuti
diklat
 Penetapan Guru mata pelajaran
produktif memiliki satu kompetensi
utama dan dua kompetensi tambahan.
 Mengusulkan pembagian tugas dan jam
mengajar guru
 Pembuktian kemampuan manajerial
Kepala Program Keahlian ditunjukkan
dengan keberhasilan mengelola program
keahlian.
 Mengusulkan kelompok kerja penelusuran
lulusan
 Mengusulkan nama siswa untuk mengikuti
seleksi kerja di industri
 Pelaksanaan supervisi dan monitoring.  Menyusun perencanaan kegiatan supervisi
dan monitoring
 Menyusun laporan pelaksanaan supervisi
dan monitoring
STANDAR SARANA PRASARANA
 Pengadaan buku teks pelajaran yang
telah ditetapkan dengan permendiknas.
 Mengusulkan kebutuhan buku teks
pelajaran yang sesuai
STANDAR PENGELOLAAN
 Penyusunan rencana kerja jangka
menengah (empat tahunan) dan rencana
kerja tahunan.
 Menyusun rencana kerja
 Mengusulkan rencana kegiatan
 Mengusulkan rencana anggaran biaya
 Mensosialisasikan rencana kerja
 Menyusun dokumen rencana kerja
 Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan
rencana kerja tahunan.
 Melaksanakan kegiatan sesuai dengan
rencana keja tahunan
 Menganalisa pelaksanaan rencana kerja
 Mengevaluasi pelaksanaan rencana kerja
 Merevisi pelaksaanaan rencana kerja
 Menentukan target pencapaian
 Menyusun dokumen pelaksanaan
 Pelaksanaan kegiatan pengembangan
kurikulum dan pembelajaran.
 Menyusun dokumen KTSP
 Menyusun kalender pendidikan
 Menyusun program pembelajaran
 Menentukan kriteria penilaiaan hasil
belajar siswa
kurikulum
 Pelaksanaan dan pendayagunaan
pendidik dan tenaga kependidikan.
 Menyusun pembagian tugas
 Mengusulkan penghargaan
 Mengusulkan diklat guru
 Mengusulkan promosi
 Mengusulkan mutasi

 Penciptaan suasana, iklim, dan
lingkungan pembelajaran yang kondusif.
 Mengusulkan kegiatan yang dapat
menciptakan suasana, iklim dan
lingkungan pembelajaran yang kondusif
 Pelaksanaan dan menjalin kerjasama
dengan DU/DI dalam melaksanakan
magang guru.
 Mengusulkan nama guru untuk magang
industri
 Penerapan Sistem Manajemen Mutu.  Mengambil Keputusan Terstruktur
 Menyusun Dokumen Kerja
 Pelaksanaan kegiatan evaluasi diri.  Menyusun agenda rapat evaluasi
 Menganalisis keberhasilan program
 Memberikan usulan terkait program kerja
berjalan
 Menyusun dokumen evaluasi program
 Pelaksanaan evaluasi kinerja pendidik
dan tenaga kependidikan.
 Mengusulkan penugasan baru
 Mengorganisir jam belajar dan mengajar
 Menggunakan fasilitas yang ada dengan
sebaik-baiknya
 Menyusun dokumen evaluasi
STANDAR PEMBIAYAAN
 Pembuatan rencana pembiayaan atau
catatan tahunan berupa dokumen
investasi sarana dan prasarana secara
menyeluruh.
 Menyusun APBS/RKA
 Mengusulkan jenis kegiatan
 Pengambilan keputusan dan penetapan
dana dari masyarakat sebagai biaya
personal
 Menyelenggarakan rapat penentuan
penetapan dana dari masyarakat dengan
melibatkan berbagai pihak terkait
STANDAR PENILAIAN
 Pelaksanaan sosialisasi rancangan dan
kriteria penilaian yang ada dalam silabus
mata pelajaran kepada siswa pada
 Menyusun jadwal sosialisasi rancangan dan
kriteria penilaian untuk siswa
 Penetapan Teknik penilaian dalam
silabus mata pelajaran sesuai dengan
indikator pencapaian kompetensi dasar
(KD).
 Memverifikasi silabus mata pelajaran
 Menyusun teknik penilaian yang sesuai
dengan indikator pencapaian kompetensi
dasar
 Pengembangan instrumen dan pedoman
penilaian sesuai dengan bentuk dan
teknik penilaian.
 Memverifikasi perangkat tes
 Menyusun daftar pembuat perangkat tes
 Penggunaan teknik penilaian sesuai
dengan karakteristik mata pelajaran.
 Menyusun teknik penilaian secara tertulis
maupun tidak tertulis
 Memverifikasi teknik penilaian
 Menyusun dokumen teknik penilaian
 Pengolahan hasil penilaian untuk
mengetahui kemajuan hasil belajar dan
 Menganalisa hasil penilaian
 Menyusun dokumen analisa hasil penilaian

kesulitan belajar siswa.
 Pengembalian hasil pemeriksaan
pekerjaan siswa disertai balikan/
komentar yang mendidik.
 Menyusun dokumen nilai siswa
 Pemanfaatan hasil penilaian untuk
perbaikan pembelajaran.
 Mengadakan program remedial untuk
perbaikan nilai
 Menentukan jadwal remedial
 Mengevaluasi RPP
 Pelaporan hasil penilaian mata pelajaran
pada setiap akhir semester kepada
kepala Kompetensi Keahlian dalam
bentuk laporan prestasi belajar siswa
 Memverifikasi ketetapan hasil evaluasi
belajar
 Menentukan tenggat waktu penyerahan
ketetapan hasil evaluasi belajar
 Mengarsipkan hasil evaluasi belajar
 Pelaporan hasil penilaian akhlak siswa
kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan sebagai informasi
untuk menentukan nilai akhir semester.
 Menentuan format penilaian akhlak
 Pealporan hasil penilaian kepribadian
siswa kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan sebagai informasi
untuk menentukan nilai akhir semester.
 Menentuan format penilaian kepribadian
 Pelaksanaan ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester dan ulangan
kenaikan kelas.
 Menentukan program kerja panitia
 Menentukan jadwal pelaksanaan
 Mengagendakan rapat kerja
 Menyusun laporan kerja
 Penetapan kriteria kenaikan kelas atau
kriteria program pembelajaran (beban
Sistem Kredit Semester/SKS) melalui
rapat.
 Mengusulkan penentuan kriteria kenaikan
kelas
 Penentuan nilai akhir kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak mulia,
kewarganegaraan dan kepribadian,
estetika, serta jasmani, olahraga, dan
kesehatan.
 Mengusulkan penentuan nilai akhir mata
pelajaran
 Penyelenggaraan ujian semester sesuia
Prosedur Operasional Standar (POS).
 Menyusun penjadwalan ujian akhir sekolah
 Meneyelenggarakan ujian akhir sekolah
 Mengusulkan kriteria kelulusan siswa
 Menyusun laporan kegiatan
 Pelaporan hasil penilaian setiap akhir
semester kepada orang tua/wali siswa.
 Mendistribusikan buku hasil belajar
 Pelaporan pencapaian hasil belajar siswa
kepada Dinas Pendidikan Kabupaten
 Menyusun pelaporan pencapaian hasil
belajar siswa
 Melaporkan pencapaian hasil beljara siswa
kepada dinas pendidikan
 Penyerahan Surat Keterangan Hasil
Ujian Nasional (SKHUN) setiap siswa
yang mengikuti Ujian Nasional (UN).
 Mendistribusikan SKHUN

 Penerbitan dan penyerahan ijazah
kepada setiap siswa yang telah lulus.
 Mendistribusikan ijazah
 Penggunaan hasil Ujian Nasional (UN)
SMP/MTs/ Ujian Nasional Pendidikan
Kesetaraan (UNPK) Program Paket B
sebagai bahan pertimbangan penerimaan
siswa baru.
 Mengusulkan syarat kelulusan
 Pelaksanaan Uji Kompetensi melibatkan
berbagai pihak.
 Menyelenggarakan rapat pelaksanaan Uji
Kompetensi
 Mengusulkan kerja sama dengan pihak
terkait yang relevan
 Mengambil Keputusan Terstruktur
Mengetahui :
Kepala SMK Negeri 1 Cariu, Wakil Kurikulum,
NIP. 1968 0805 1995 04 100 1 NIP. 1980 0110 2006 04 100 9

SM
K
NEGERI 1 CARIU
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 CARIU
NSS. 401020208048 NPSN. 20231419
H. KESESUAIAN PROGRAM KERJA KURIKULUM DENGAN SNP
1. STANDAR ISI
No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
1 Program Keahlian
melaksanakan
kurikulum
berdasarkan muatan
Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan
(KTSP).
Penggunaan
Kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
Terawasinya
penggunaan
Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan
Terverifikasinya
daftar isi dan struktur
kurikulum
implementasi
Ditetapkannya
kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
Ter-realisasinya
penggunaan
kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
Tersusunnya
dokumen
pelaksanaan
kurikulum yang
berdasarkan muatan
KTSP
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
2 KTSP
dikembangkan oleh
program keahlian
dengan melibatkan
berbagai pihak
sesuai dengan
tahapan penyusunan
KTSP.
Pengembangan
Kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
Adanya perencanaan
tahapan
pengembangan
kurikulum
Adanya institusi dan
atau pihak terkait
yang relevan dengan
tahap pengembangan
kurikulum
Direalisasikannya
tahap pengembangan
kurikulum
Adanya anggaran
biaya kegiatan
Ditetapkannya
kurikulum hasil
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
pengembangan
Tersusunnya
dokumen
pengembangan
kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
3 Kurikulum Program
Keahlian
dikembangkan
sesuai dengan
mekanisme
penyusunan KTSP
Pengembangan
Kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
sesuai mekanisme
dan tahapan
Sesuainya
mekanisme dan
tahapan
pengembangan
kurikulum
Adanya tim
pengembangan
kurikulum
Adanya jadwal
workshop
Adanya nara sumber
yang relevan dengan
kegiatan
pengembangan
kurikulum
Adanya anggaran
biaya kegiatan
Ditetapkannya
kurikulum hasil
pengembangan
Adanya penilaian
terhadap kegiatan
pengambangan
kurikulum
Adanya dokumen
pengembangan
kurikulum SMK
Negeri 1 Cariu
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
4 Kurikulum program
keahlian
dilaksanakan
berdasarkan prinsip
perbaikan layanan
pembelajaran,
pengayaan layanan
pembelajaran,
pendayagunaan
kondisi alam, serta
pendayagunaan
kondisi sosial dan
budaya
Penerapan
Kurikulum prinsip
perbaikan, layanan,
pengayaan,
pendayagunaan
kondisi alam dan
kondisi sosial
budaya
Adanya jadwal
remedial terkait
dengan prinsip
perbaikan layanan
pembelajaran
Adanya jadwal
tambahan jam
pelajaran terkait
dengan prinsip
perbaikan layanan
pembelajaran
Adanya jadwal
pembelajaran di alam
terkait dengan
prinsip
mendayagunakan
kondisi alam
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
Adanya kegiatan
sosial dan budaya
terkait dengan
prinsip
mendayagunakan
kondisi sosial dan
budaya
Adanya anggaran
biaya kegiatan
Adanya dokumen
kegiatan
5 Penyusunan silabus
pembelajaran
muatan lokal
melibatkan berbagai
pihak.
Penyusunan silabus
pembelajaran dan
muatan lokal
Adanya usulan mata
pelajaran muatan
lokal
Adanya silabus mata
pelajaran muatan
lokal
Terverifikasinya
institusi dan atau
pihak terkait yang
relevan dengan tahap
penyusunan silabus
Tersusunya jadwal
kegiatan
Terlaksananya
kegiatan penyusunan
silabus muatan lokal
Ditetapkannya mata
pelajaran muatan
lokal
Ditetapkannya
silabus muatan lokal
Tersusunnya
dokumen
penyusunan silabus
dan silabus
pembelajaran muatan
lokal
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
9 Program Keahlian
menerapkan kegiatan
pembelajaran sesuai
dengan ketentuan
beban belajar yang
tertuang pada
lampiran
Permendiknas
Nomor 22 Tahun
2006.
Pelaksanaan
kegiatan
pembelajaran sesuai
Permendiknas
Nomor 22 Tahun
2006.
Tersusunnya
kegiatan
pembelajaran dalam
bentuk kalender
pendidikan
Adanya jam
mengajar guru
Tersusunnya jadwal
pelajaran sesuai
dengan
Permendiknas
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
Nomor 22 Tahun
2006
Ditetapkannya
Pembagian tugas
guru dan jadwal
pelajaran sesuai
dengan
Permendiknas
Nomor 22 Tahun
2006
Adanya daftar
kebutuhan guru
Terawasinya
keterlaksanaan
kalender pendidikan
dan jadwal
pembelajaran
Adanya dokumen
pelaksanaan kegiatan
pembelajaran
10 Guru mata pelajaran
memberikan
penugasan
terstruktur dan
kegiatan mandiri
tidak terstruktur
untuk mencapai
kompetensi yang
diberikan kepada
siswa maksimal 60%
dari alokasi waktu
tiap mata pelajaran.
Penugasan
terstruktur dan
kegiatan mandiri
tidak terstruktur dari
alokasi waktu tiap
mata pelajaran.
Adanya sosialisasi
Penugasan
terstruktur dan
kegiatan mandiri
tidak terstruktur dari
alokasi waktu tiap
mata pelajaran
Tersusunnya
perencanaan
pemberian tugas
kepada siswa
Adanya bukti
penugasan kepada
siswa
Adanya daftar
penilaian terhadap
tugas siswa
Adanya dokumentasi
hasil pekerjaan siswa
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
11 Program Keahlian
melaksanakan proses
pembelajaran mata
pelajaran
kewirausahaan
sesuai dengan
ketentuan dalam
struktur kurikulum.
Pelaksanaan
pembelajaran mata
pelajaran
kewirausahaan
Ditetapkannya
silabus dan
administrasi
pembelajaran mata
pelajaran
kewirausahaan
Tersusunnya RPP
mata pelajaran
kewirausahaan
Dialokasikannya
minimal 192 jam
pelajaran pada
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
jadwal pembelajaran
terhadap mata
pelajaran
kewirausahaan
Adanya administrasi
pembelajaran
kewirausahaan
12 Pelaksanaan
pembelajaran
seluruh mata
pelajaran di Program
keahlian
memanfaatkan
Teknologi Informasi
dan Komunikasi
(TIK).
Pelaksanaan
pembelajaran dengan
memanfaatkan
Teknologi Informasi
dan Komunikasi
(TIK).
Adanya usulan media
pembelajaran yang
berhubungan dengan
TIK
Adanya data
inventaris media
pembelajaran yang
berhubungan dengan
TIK
Tersusunnya bahan
ajar TIK
Ditetapkannya bahan
ajar yang
menggunakan TIK
Adanya daftar
penggunanan
fasilitas sekolah yang
berupa media
pembelajaran yang
berhubungan dengan
TIK
Tersusunnya
dokumen
pembelajaran yang
memanfaatkan TIK
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
13 KTSP disahkan oleh
Kepala
Sekolah/Madrasah
dengan
pertimbangan komite
sekolah/madrasah
dan diketahui oleh
Dinas Pendidikan
Provinsi atau Kanwil
Depag.
Pengesahaan KTSP
disahkan oleh
Kepala
Sekolah/Madrasah
dan pihak yang
berwenang lainnya
Telah diperiksanya
Dokumen KTSP
Disyahkannya
dokumen KTSP
Adanya silabus mata
pelajaran
Adanya dokumen
KTSP dan silabus
seluruh mata
pelajaran
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
14 Dalam
mengembangkan
KTSP,
guru/kelompok guru
dalam program
keahlian secara aktif
menyusun silabus.
Pengembangan
KTSP dengan
penyusunan silabus.
Tersusunnya rencana
pembuatan silabus
seluruh mata
pelajaran
Adanya panitia
penyusunan silabus
Adanya pengusulan
Rencana Anggaran
Biaya
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
Ditetapkannya
Rencana Anggaran
Biaya
Terlaksananya
kegiatan penyusunan
silabus seluruh mata
pelajaran
Ditatapkannya
silabus mata
pelajaran
Adanya dokumen
proses penyusunan
silabus
Tersusunnya
dokumen silabus
mata pelajaran
15 Guru
mengembangkan
silabus mata
pelajaran sesuai
dengan langkah-
langkah pada
panduan penyusunan
KTSP.
Pengembangan
silabus mata
pelajaran
Adanya usulan dari
guru mata pelajaran
untuk
mengembangakan
silabus
Adanya dokumen
pengkajian standar
kompetensi dan
kompetensi dasar
Teridentifikasinya
materi pembalajaran
Dikembangkannya
kegiatan
pembelajaran
Adanya perumusan
indikator pencapaian
kompetensi
Adanya ketentuan
penilaian
Adanya ketentuan
aalokasi waktu
Adanya sumber
belajar
Ditetapkannya
silabus hasil
pengembangan
Adanya dokumen
silabus hasil
pengembangan
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
16 Program keahlian
mengembangkan
silabus berdasarkan
standar isi, standar
kompetensi lulusan,
dan panduan
Pengembangan
silabus berdasarkan
standar isi, standar
kompetensi lulusan,
dan panduan
penyusunan KTSP
Adanya data
inventaris dokumen
pengembangan
silabus
Telah diperisanya
cara pengembangan
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
penyusunan KTSP
secara mandiri atau
berkelompok.
secara mandiri atau
berkelompok.
silabus
Adany dokumen
verifikasi proses
pengembangan
silabus
17 Program keahlian
menentukan Kriteria
Ketuntasan Minimal
(KKM) setiap mata
pelajaran dengan
memperhatikan
unsur: 1)
karakteristik siswa,
2) karakteristik mata
pelajaran, dan 3)
kondisi program
keahlian.
Penetapan Kriteria
Ketuntasan Minimal
(KKM)
Tersusunnya rencana
penetapan KKM
Terlaksananya
kegiatan untuk
menetapkan KKM
Ditetapkannya KKM
SMK Negeri 1 Cariu
Adanya dokumen
penetapan KKM
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
18 Program keahlian
menjadwalkan awal
tahun pelajaran,
minggu efektif,
pembelajaran efektif,
dan hari libur pada
kalender akademik
program keahlian
yang dimiliki.
Penyusunan kalender
akademik
Tersusunya kalender
akademik
Ditetapkanya
kalender akademik
Adanya dokumen
kalender akademik
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
2. STANDAR PROSES
No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
19 Setiap mata
pelajaran memiliki
RPP yang disusun
secara lengkap dan
sistematis.
Penyusunan RPP
secara lengkap dan
sistematis
Adanya rencana
kegiatan penyusunan
RPP seluruh mata
pelajaran
Terlaksananya
kegiatan penyusunan
RPP
Ditetapkannya RPP
SMK Negeri 1 Cariu
Adanya dokumen
RPP
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
20 Penyusunan RPP
sudah memerhatikan
prinsip perbedaan
individu siswa,
mendorong
partisipasi aktif
siswa, dan
menerapkan TIK.
Penyusunan RPP
yang sesuai dengan
kebutuhan dan
menerapkan TIK.
Adanya RPP yang
sesuai dengan
kebutuhan dan
penerapan TIK
Tersusunnya daftar
RPP yang disusun
berdasarkan prinsip
penyusunan RPP
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
Metode pembelajaran
serta media
pembelajaran telah
diverifikasi
21 Program Keahlian
melaksanakan proses
pembelajaran sesuai
dengan persyaratan
yang ditentukan.
Pelaksanaan proses
pembelajaran sesuai
dengan persyaratan
yang ditentukan.
Adanya rekaman
daftar hadir siswa per
kelas
Adanya rekaman
beban guru dalam
mengajar
Adanya buku teks
pelajaran
Telah Terlaksananya
kegiatan pengelolaan
kelas melalui
observasi
Adanya dokumen
proses pelaksanaan
pembelajaran
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
22 Proses pembelajaran
di Program Keahlian
dilaksanakan sesuai
dengan langkah-
langkah
pembelajaran.
Pelaksanaan
pembelajaran
sesuai dengan
langkah-langkah
pembelajaran.
Adanya kesesuaian
RPP dengan langkah-
langkah
pembelajaran
Ditetapkannya
program supervisi
kelas
Adanya dokumen
supervisi kelas
Adanya masukan dan
saran kepada guru
bersangkutan
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
23 Program keahlian
melaksanakan proses
pembelajaran
berbasis Teknologi
Informasi dan
Komunikasi (sesuai
dengan tingkat
kebutuhan program
keahliannya) dengan
SDM yang memiliki
kesesuaian
kompetensi.
Pelaksanaan proses
pembelajaran
berbasis Teknologi
Informasi dan
Komunikasi (TIK)
Adanya usulan media
pembelajaran yang
berhubungan dengan
TIK
Adnya data
inventaris media
pembelajaran yang
berhubunga dengan
TIK
Tersusunnya bahan
ajar TIK
Ditetapkannya bahan
ajar yang berbasis
TIK
Adanya data
penggunaan pasilitas
sekolah yang berupa
media pembelajaran
yang berhubungan
dengan TIK
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
Tersusunya dokumen
pembelajaran yang
memanfaatkan TIK
Adanya daftar usulan
SDM yang sesuai
dengan basis TIK
Disetujuinya
pengusulan SDM
yang sesuai dengan
basis TIK
Adanya SDM dan
tingkat
kesesuaiannya
dengan TIK
24 Kegiatan wirausaha
pada business center
dilakukan sebagai
wahana untuk
meningkatkan
kompetensi siswa
sesuai dengan
keahliannya.
Kegiatan wirausaha
pada business center
Adanya usulan
kegiatan business
center
Adanya daftar
kepengurusan
business center
Ditetapkannya
kepengurusan
business center
Tersusunnya AD dan
ART
Ditetapkannya
kegiatan business
center
Adanya dokumen
kegiatan business
center
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
26 Siswa melakukan
prakerin untuk
memperoleh
kompetensi
kejuruan.
Pelaksanaan prakerin
sesuai kompetensi
keahlian
Adanya MoU
prakerin dengan
institusi yang relevan
kegiatan prakerin
Adanya daftar siswa
yang melaksanakan
prakerin
Adanya daftar
penugasan guru
untuk monitoring
siswa prakerin
Adanya pengusulan
siswa yang ikut
prakerin
Dilaksanakannya
monitoring terhadap
kegiatan prakerin
Tersusunnya
dokumen kegiatan
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
prakerin
27 Pemantauan proses
pembelajaran
dilakukan oleh
kepala sekolah/
madrasah mencakup
tahap perencanaan,
tahap pelaksanaan,
dan tahap penilaian
hasil pembelajaran.
Pemantauan proses
pembelajaran
sesuai dengan
tahapan
proses pembelajaran
Terlaksananya proses
pembelajaran
Adanya daftar
penilaian hasil
pembelajaran
Adanya dokumen
pemantauan proses
pembelajaran
Telah terdatanya
guru dalam hal
proses pembelajaran
Tersusunnya laporan
hasil pemantauan
proses pembelajaran
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
28 Supervisi proses
pembelajaran
dilakukan oleh
kepala
sekolah/madrasah
dengan cara
pemberian contoh,
diskusi, pelatihan,
dan konsultasi.
Pelaksanaan
Supervisi proses
pembelajaran
dengan cara
pemberian contoh,
diskusi, pelatihan,
dan konsultasi.
Terencananya
kegiatan supervisi
proses pembelajaran
Ditetapkannya
kegiatan supervisi
dari tahapan proses
pembelajaran
Terlaksananya
supervisi dari
tahapan proses
pembelajaran
Adanya contoh dari
proses pembelajaran
Adanya dokumen
diskusi atas proses
pembelajaran
Adanya program
pelatihan proses
pembelajaran
Adanya dokumen
konsultasi proses
pembelajaran
Tersusunya dokumen
supervisi
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
29 Evaluasi terhadap
guru dalam proses
pembelajaran
dilakukan oleh
kepala
sekolah/madrasah
dengan
memperhatikan 4
aspek, yaitu 1)
Pelaksanaan
Evaluasi terhadap
guru dalam proses
pembelajaran
Tersusunya program
evaluasi guru yang
meliputi dari
persiapan,
pelaksanaan, evaluasi
pembelajaran dan
rencana tindak lanjut
Ditetapkannya
program evaluasi
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
persiapan, 2)
pelaksanaan, 3)
evaluasi
pembelajaran, dan 4)
rencana tindak
lanjut.
guru
Terlaksananya
program evaluasi
guru
Tersusunnya
dokumen
pelaksanaan evaluasi
guru dalan proses
pembelajaran
30 Kepala
sekolah/madrasah
menyampaikan hasil
pengawasan
(pemantauan,
supervisi, dan
evaluasi) proses
pembelajaran kepada
pemangku
kepentingan.
Penyampaian hasil
pengawasan proses
pembelajaran kepada
pemangku
kepentingan.
Tersusunnya
Perencanaan program
supervisi
kegiatan pengawasan
guru
kegiatan supervisi
Adanya rekaman
penyampaian hasil
pengawasan proses
pembelajaran kepada
guru
yangbersangkutan,
dewan guru, kepala
program dan
pengawas sekolah
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
31 Kepala
sekolah/madrasah
melakukan tindak
lanjut terhadap hasil
pengawasan proses
pembelajaran.
Penindaklanjutan
terhadap hasil
pengawasan proses
pembelajaran.
Tersusunnya
program pengawasan
proses pembelajaran
Adanya program
kegiatan supervisi
dengan memberikan
penghargaan dan
sanksi
tindaklanjut dari
kegiatan supervisi
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite
/Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
32 Siswa memperoleh
pengalaman belajar
untuk menunjukkan
kemampuan berpikir
logis, kritis, kreatif,
dan inovatif dalam
pengambilan
keputusan.
Pemberian
pengalaman belajar
untuk dapat berpikir
logis, kritis, kreatif,
dan inovatif dalam
pengambilan
keputusan.
KKM pada
kelompok mata
pelajaran IPTEK
(bahasa Indonesia,
Matematika, IPA,
IPS dan KKPI)
Divalidasinya KKM
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

No Program Sasaran
Indikator
Keberhasilan
Rencana
Pelaksanaan
Sumber
Dana
Penanggung
Jawab
pada kelompok mata
pelajaran IPTEK
(bahasa Indonesia,
Matematika, IPA,
IPS dan KKPI)
Tersusunya
dokumen KKM
khusus kelompok
mata pelajaran
IPTEK
33 Siswa terlibat dalam
kegiatan belajar
yang berkaitan
dengan analisis dan
pemecahan masalah-
masalah kompleks.
Pemberian belajar
yang berkaitan
dengan analisis dan
pemecahan masalah-
masalah kompleks.
pembelajaran yang
menitik beratkan
pada kegiatan
analisis dan
pemecahan masalah
yang kompleks
Disetujuinya
pelaksanakan
kegiatan
pembelajaran dalam
usaha memecahkan
permasalahan yang
kompleks
Terlaksananya
kegiatan
pembelajaran dalam
usaha memecahkan
permasalahan yang
kompleks
hasil kegiatan
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
34 Siswa memperoleh
pengalaman belajar
yang dapat
menganalisis gejala
alam dan sosial
melalui mata
pelajaran IPA dan
IPS.
Pemberian
pengalaman belajar
untuk dapat
menganalisis gejala
alam dan sosial
melalui mata
pelajaran IPA dan
IPS.
KKM pada mata
pelajaran IPA dan
IPS
Divalidasinya KKM
pada mata pelajaran
IPA dan IPS
Tersusunnya
dokumen KKM mata
pelajaran IPA dan
IPS
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah
35 Siswa memperoleh
pengalaman belajar
dalam kelompok
mata pelajaran
Adaptif secara
efektif.
Pemberian
pengalaman belajar
kelompok mata
pelajaran Adaptif
secara efektif.
Adanya pengajuan
bahan ajar dan buku
teks
penggunaan
Laboratorium dan
Perpustakaan
Adanya pengaturan
Juli 2015
s/d
Juni 2016
Komite/
Pemeri
ntah
Kepala
Sekolah

04. program kerja kurikulum

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to 04. program kerja kurikulum

Similar to 04. program kerja kurikulum (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

04. program kerja kurikulum