Rencana Pelaksanaan Pengajaran (RPP) ini membahas tentang pembelajaran struktur dan fungsi sel tumbuhan dan sel hewan untuk siswa kelas XI SMA. Pembelajaran akan dilaksanakan melalui diskusi, praktikum pengamatan sel di laboratorium, dan presentasi hasil diskusi. Tujuannya adalah agar siswa dapat membedakan organel yang dimiliki sel tumbuhan dan sel hewan serta memahami perbedaan kedua jenis sel tersebut.

1. RENCANA PELAKSANAAN PENGAJARAN (RPP)
PEMBUATAN BAHAN AJAR BIOLOGI SMA
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK: 3
1. Tika Apriani
342008105
2. Bina Suci
342008104
3. Wiwik Beriyani
342008103
4. Ghulam ZO.
342009277
Dosen Pengasuh : Dr. Drs. Saleh Hidayat, M. Si
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
2011/2012
1

2. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah
: SMA Negeri 3 Palembang
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: XI IPA/Ganjil
Alokasi Waktu
: 3 x 45 Menit (1x pertemuan)
Standar Kompetensi
: 1. Memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil
kehidupan.
Kompetensi Dasar
: 1.2. Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan sel hewan.
Indikator
:
1. Membandingkan struktur sel hewan dan sel tumbuhan
2. Menjelaskan organel-organel yang dimiliki masing-masing sel hewan dan sel
tumbuhan
3. Menjelaskan fungsi masing-masing organel yang dimiliki sel hewan dan sel tumbuhan
Tujuan Pembelajaran:
1. Menjelaskan 2 dari 3 organel penyusun tumbuhan yang tidak dimiliki oleh sel hewan.
2. Mengambarkan sel hewan dan melengkapi keterangannya (membran sel, lisosom,
peroksisom, sentriol, dan inti).
3. Mengambarkan sel tumbuhan dan melengkapi keterangannya (membran sel, dinding
sel, vakuola, kloroplas, dan inti).
4. Menganalisis perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan berdasarkan gambar.
5. Melakukan Pengamatan menggunakan mikroskop untuk melihat sel tumbuhan dan sel
hewan.
A. Materi Pembelajaran
Struktur sel terdiri atas membran sel, nukleus, sitoplasma, dan organel sel,
a. Membran sel
Membran sel berfungsi sebagai pembatas antara isi sel dan lingkungan di luar sel,
sebagai reseptor (penerima rangsang), dan mengontrol transportasi zat. Davson - Danielli
menyebutkan bahwa membran sel memiliki bentuk model sandwich, karena seolah-olah
membran sel tersusun atas tiga lapisan, yaitu lemak-protein-lemak. Adapun menurut Singer
dan Nicholson, membran sel memiliki bentuk model mosaik cairan. Pada model ini
membrane sel tersusun atas lipoprotein yang tersebar merata. (Endang Sri Lestari dan Indun
Kristinnah, 2009)
2

3. Sumber: Biology. Reaven Johnson, 2003
b. Nukleus
Fungsi nukleus antara lain mengendalikan seluruh kegiatan sel, merupakan faktor
hereditas (terdapat dalam kromosom, berupa gen). Nukleus mengandung nukleolus (anak
inti) dan matriks yang disebut nukleosom. Cairan dalam inti disebut nukleoplasma =
karioplasma yang lebih kental dari sitoplasma. (Endang Sri Lestari dan Indun Kristinnah,
2009)
Sumber: www.unplod.wikipedia.org.
c. Sitoplasma
Sitoplasma memiliki beberapa fungsi, antara lain merupakan gudang bahan vital;
tempat proses glikolisis dan sintesis asam lemak, nukleotida, serta asam amino; membantu
tugas membran sel sebagai alat transportasi zat. Sitoplasma memiliki matriks yang disebut
sitosol. Sifat kimia yang dimiliki sitoplasma, antara lain mengandung senyawa organik
(karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat) serta senyawa anorganik (air, garam mineral,
dan gas). Sifat fisik sitoplasma, antara lain berupa koloid dengan ukuran 0,001 – 0,1 mikron
dapat berubah dari fase sol (cair) ke fase gel (setengah padat). (Endang Sri Lestari dan Indun
Kristinnah, 2009)
3

4. d. Organel sel, berupa:
a) Retikulum endoplasma, merupakan jalinan membran rangkap dalam sitoplasma yang
membentuk jaring-jaring kerja (retikulum) berhubungan dengan inti. Ada dua macam,
yaitu REK (reticulum endoplasma kasar) dan REH (retikulum endoplasma halus).
Keduanya berperan dalam sintesis protein serta transportasi zat dari dan ke dalam.
Sumber: Biology. Reaven Johnson, 2003
b) Ribosom, merupakan partikel nukleoprotein yang terdiri atas r-RNA, m-RNA, dan t-
RNA. Organ ini berfungsi sebagai tempat sintesis protein serta mengatur dan memilih
komponen
yang
terlibat
dalam
sintesis
protein.
Kumpulan
ribosom
disebut
polisom/poliribosom. Letaknya dapat tersebar dalam sitoplasma atau melekat pada REK.
c)
Badan mikro, berfungsi untuk metabolisme lemak dan fotorespirasi; mengandung enzim
katalase dan oksidase; menetralkan radikal bebas, obat-obatan, dan alkohol. Badan mikro
dapat berupa peroksisom (pada sel hewan) dan glioksisom (pada sel tumbuhan).
d)
Kompleks Golgi = badan Golgi, merupakan tumpukan kantong pipih yang dibatasi
membran. Badan Golgit terdiri atas sakula (sisternal) untuk pembentukan karbohidrat,
vesikel sekretoris (vesikula) untuk memelihara membran plasma, dan mikrovesikel
(vakuola) sebagai alat sekresi.
Sumber: Biology. Reaven Johnson, 2003
e) Mitokondria, memiliki membran rangkap. Membran dalam mitokondria berlekuk, disebut
krista, yang mengandung matriks. Fungsi mitokondria sebagai tempat respirasi sel.
4

5. Sumber: Biology. Reaven Johnson, 2003
f) Mikrotubulus dan mikrofilamen. Mikrofilamen berfungsi untuk kontraksi, terlibat dalam
endositosis dan eksositosis. Mikrotubulus berfungsi membetuk silia, flagel, dan sentriol;
mempertahankan bentuk sel; sebagai kerangka sel (sitoskeleton); menahan organel agar
tetap pada tempatnya; berperan dalam pembelahan sel.
g) Vakuola ialah organela sitoplasmik yang berisi cairan dan dibatasi selaput tipis yang
disebut tonoplas. Vakuola berbentuk cairan yang di dalamnya terlarut berbagai zat seperti
enzim, lipid, alkaloid, garam mineral, asam, dan basa. Pada sel tumbuhan, vakuola selalu
ada. Semakin tua suatu tumbuhan, maka vakuola yang terbentuk semakin besar. Vakuola
berperan untuk menyimpan zat makanan berupa sukrosa dan garam mineral, selain juga
berfungsi sebagai tempat penimbunan sisa metabolisme, seperti getah pada batang
tumbuhan karet.
Sumber: Biology. Reaven Johnson, 2003
h. Kloroplas
Pada sel tumbuhan ada bagian paling spesifik yang tidak terdapat pada sel hewan, yaitu
bagian yang berperan dalam proses fotosintesis. Bagian manakah itu? Tentu Anda sudah
mengetahui bahwa bagian yang dimaksud adalah klorofil. Klorofil dihasilkan oleh suatu
struktur yang disebut kloroplas. Coba perhatikan tumbuh-tumbuhan yang ada di sekitar
lingkungan Anda! Bagaimanakah warna daun-daun tumbuhan tersebut? Kloroplas hanya
5

6. terdapat dalam sel tumbuhan dan ganggang tertentu. Pada sel-sel tumbuhan, kloroplas
berbentuk cakram dengan diameter 5-8 um dengan tebal 2-4 um. Kloroplas dapat dilihat pada
Gambar
Sumber: Biology. Reaven Johnson, 2003
Pada gambar tersebut terlihat bahwa kloroplas dibungkus oleh membran ganda, yaitu
membran internal (dalam) dan membran eksternal (luar). (Endang Sri Lestari dan Indun
Kristinnah, 2009)
Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan:
Sumber:www.ukthti_rifa knowledge, 2011
Sel Hewan
Sel Tumbuhan
1.
tidak memiliki dinding sel
1. memiliki dinding sel dan membran sel
2.
tidak memiliki plastid
2. umumnya memiliki plastid
3.
memiliki lisosom
3. tidak memiliki lisosom
4.
memiliki sentrosom
4. tidak memiliki sentrosom
5.
timbunan zat berupa lemak dan glikogen
5. timbunan zat berupa pati
6.
bentuk tidak tetap
6. bentuk tetap
7.
pada hewan tertentu memiliki vakuola,
7. memiliki vakuola ukuran besar, banyak
ukuran kecil, sedikit
6

7. B. Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran
:Cooperative Learning
Metode
:Diskusi Kelompok, Tanya Jawab, Praktikum dan Penugasan.
C. Kegiatan Pembelajaran:
No
1
Kegiatan
Pendahuluan (10
Menit)
Siswa
Siswa Berdo’a
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan guru
tentang materi
sebelumnya
Menjawab
pertanyaan yang
guru tentang
struktur sel
hewan dan sel
tumbuhan
Mencatat KD
yang ingin
dicapai
Aktiv mengikuti
pelajaran
2
Guru
Do’a, absensi, dan
memberi motivasi:
Apakah kalian
pernah melihat
struktur sel hewan
dan sel
tumbuhan?
Serta manfaat
pembelajaran hari
ini:
Diharapkan
setelah
pembelajaran hari
ini siswa dapat
mengetahui
tentang struktur
sel hewan dan sel
tumbuhan.
Sebagai apersepsi
diingatkan
kembali tentang
stuktur dan fungsi
sel.
Memberitahukan
KD untuk
pelajaran hari ini.
Memberitahukan
tujuan
pembelajaran hari
ini.
Memberitahukan
kepada peserta
didik metode
pembelajaran yang
digunakan hari ini.
Nilai Karakter
Religius:
- Mensyukuri
nikmat
Tuhan
yang
telah
menciptakan makhluk
hidup dimulai dari
makhluk
hidup
sederhana
sampai
terbentuknya makhluk
hidup yang kompleks.
- Merasakan kekuasaan
Tuhan
yang
telah
menciptakan berbagai
keteraturan di
alam
semesta (sel sebagai
bagian terkecil makhluk
hidup).
- Mensyukuri keunggulan
manusia
sebagai
makhluk pencipta dan
penguasa dibandingkan
makhluk lain ( manusia
mampu
mempelajari
ilmu pengetahuan).
Jujur (Mengemukakan
pendapat berdasarkan
apa
yang
telah
dipahaminya).
Menyebutkan secara
tegas keunggulan dan
kelemahan suatu
pokok bahasan.
Kerja Keras
(Menjawab pertanyaan
guru).
Kegiatan Inti
a. Eksplorasi (20
Menit)
Mendengarkan
penjelasan yang
diberikan oleh
guru tentang tata
cara kerja
praktikum
(eksperiment)
Memotivasi
peserta didik
memahami proses
pembelajaran
melalui
eksperiment
(praktikum)
perbedaan sel
Disiplin:
- Berada di kelas tepat
waktu saat mengikuti
pelajaran.
- Tidak keluar masuk saat
pelajaran berlangsung.
- Tertib
dalam
mengerjakan
tugas
sesuai prosedur kerja.
7

8. serta tata tertib
laboratorium
Bertanya jika
ada yang dirasa
kurang
dimengerti
b. Elaborasi
Menit)
(60
Melakuakan
praktikum
pengamatan sel
hewan dan sel
tumbuhan sesuai
dengan langkah
kerja
Menggambarkan
hasil
pengamatan sel
hewan dan sel
tumbuhan pada
lembar kerja
yang tekah
disediakan
Menjawab
pertnyaan yang
ada pada lembar
kerja
Membedakan
antara organel
yang dimiliki
oleh sel
tumbuhan
Membedakan
antara sel hewan
dan sel
tumbuhan
Menunjukan
perbedaan sel
hewan dan sel
tumbuhan
dengan
menggunakan
hewan dan sel
tumbuhan.
Menjelaskan
tentang cara
kerja/langkah
kerja yang harus
dilakukan serta
tata tertib
laboratorium
Memberi
kesempatan untuk
bertanya jika ada
yang dirasa kurang
dimengeri
Kerja keras (Mengerjakan
tugas dengan teliti dan
rapi serta menggunakan
waktu secara efektif).
Rasa ingin tahu :
- Selalu bertanya saat
mendapat
kesulitan
dalam belajar.
Membaca buku maupun
sumber
mengenai
literatur
lain
materi
pelajaran.
Mengkondisikan
peserta didik dari
permasalahan
yang ada ke dalam
kegiatan
pembelajaran.
Mengawasi
kegiatan
praktikum dan
membantu siswa
yang merasa
kesulitan dalam
kegiatan
praktikum.
Memfasilitasi,
mengarahkan dan
memberikan
motivasi belajar
kreatif, kritis,
analitis, jujur, dan
mandiri.
8

9. gambar.
Membuat tabel
perbedaaan sel
hewan dan sel
tumbuhan.
Membuat
kesimpulan hasil
praktikum.
c. Konfirmasi (30
Menit)
Mendiskusikan
secara klasikal
tentang sel
hewan dan sel
tumbuhan
beserta organelorganel yang
dimilikinya.
Wakil kelompok
mempresentasik
an hasil diskusi.
Kelompok lain
menanggapi
laporan yang
telah
disampaikan
oleh temannya.
Mengajukan
argumentasi
untuk
memperkuat
pendapatnya
dengan baik dan
santun.
3
Kegiatan Penutup
(15 Menit)
Peserta didik
mampu
menerima
perbedaan
pendapat dalam
diskusi klasikal.
Menjawab soalsoal dari guru.
Menjawab
pertanyaan yang
diberikan oleh
guru secara
tertulis
Tanggung jawab
Komunikatif/bersahabat
Tanggung jawab
Memberikan
penguatan dan
penilaian terhadap
diskusi klasikal.
Bertanya kepada
peserta didik
tentang materi apa
saja yang masih
dirasakan sulit.
Berperan sebagai
nara sumber dan
fasilisator dalam
menjawab
pertanyaan peserta
didik yang
mengalami
kesulitan.
Memberi pujian
kepada siswa yang
aktif dan memberi
motivasi kepada
peserta didik yang
belum aktif.
Memperbaiki
konsep siswa yang
keliru.
Mengajukan
beberapa
pertanyaan:
Apa perbedaan sel
hewan dan sel
tumbuhan.
Membimbing
peserta didik
untuk
menyimpulkan
Menghargai
Tanggung jawab
Jujur
(Mengemukakan
pendapat berdasarkan apa
yang telah dipahaminya).
9

10. materi
pembelajaran.
Memberikan tugas
untuk
menggambar
struktur sel hewan
dan sel tumbuhan.
Dikumpulkan
pada pertemuan
selanjutnya.
Menginformasikan
materi selanjutnya.
Kerja
(Mengumpulkan
tepat waktu).
keras
tugas
Mandiri (mencari materi
pelajaran dari buku di
perpustakan, internet dan
literatur lainnya).
D. Alat, Bahan dan Sumber Bahan:
Sumber:
Rifa. 2011. Sel (Online) (www.ukthti_rifa knowledge, 201,diakses Minggu, 13
November 2011)
Aryulina, Diah. DKK. 2006. Biologi 2. Jakarta: Erlangga.
Mustahib. 2007. Plastida. (Online).
(http://biologi.blogsome.com/2007/06/25/plastida/, diakses 29 Oktober 2011).
Sri Lestari, Endang. dan Kristinnah, Indun. 2009. Biologi SMA kelas XI Mahluk
Hidup dan Lingkungannya. Jakarta: Pusat Perbukuan Nasional Depatemen
Pendidikan Nasional.
Swarno, 2002. Panduan Pembelajaran Biologi Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Alat
: LKS
Bahan untuk praktikum sel:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Bawang
Larutan yodium
Metilen biru
Pisau
Pipet tetes
Jarum bertangkai
7. Kertas tisu
8. Objek gelas
9. Gelas penutup
10. Mikroskop
11. Tusuk gigi
E. PENILAIAN
Penilaian proses
1. Kognitif proses
a. Tes lisan (penilaian tes lisan berdasarkan kegiatan tanya jawab).
b. Tes tertulis.
c. Menilai kemampuan siswa dalam menggumpul hasil belajar.
2. Afektif
10

11. a. Menilai sikap siswa saat mengikuti kegiatan belajar seperti:
1) Menanggapi pertanyaan yang diberikan guru maupun pertanyaan selama
kegiatan diskusi dengan santun.
2) Menerima pendapat berbeda dari teman lain.
3) Menghargai pendapat berbeda dari teman lain.
3. Psikomotorik
a. Lancar dan tepat dalam mempresentasikan materi tentang sel
b. Menilai aktivitas siswa dalam kegiatan diskusi.
c. Menilai aktivitas siswa dalam kegiatan praktikum.
Penilaian hasil belajar
Tes lisan (penilaian tes lisan berdasarkan kegiatan tanya jawab).
Tes tertulis.
Bentuk instrument (tes uraian).
1. Jelaskan 2 dari 3 organel penyusun tumbuhan yang tidak dimiliki oleh sel hewan!
Skor 10.
2. Gambarkan sel hewan dan melengkapi keterangannya (membran sel, lisosom,
peroksisom, sentriol, dan inti)! Skor 25.
3. Mengambarkan sel tumbuhan dan melengkapi keterangannya (membran sel,
dinding sel, vakuola, kloroplas, dan inti). Skor 25.
4. Berdasarkan gambar sel tumbuhan dan sel hewan yang telah dibuat pada soal
nomor 2 dan 3 deskripsikan perbedaan kedua sel tersebut! Skor 40.
Jawab:
1. Organel penyusun sel tumbuhan yang tidak dimiliki oleh sel hewan
a.
Dinding sel
Dinding sel berfungsi sebagai pelindung dan penunjang sel, tersusun atas
selulosa (polisakarida yang kompleks) bersifat kuat tetapi memiliki daya
renggang yang tinggi (Diah, Aryulina: 2006). Pada dinding sel terdapat
plasmodesmata
yang
berfungsi
untuk
hubungan
antarsel
sehingga
memungkinkan pertukaran zat antar sel.
b.
Vakuola
Vakuola merupakan ruang dalam sel yang berisi cairan (Diah, Aryulina:
2006). Bagi tumbuhan, vakuola berperan sangat penting dalam kehidupan karena
11

12. mekanisme pertahanan hidupnya bergantung pada kemampuan vakuola menjaga
konsentrasi zat-zat terlarut di dalamnya (Swarno: 2002). Proses pelayuan,
misalnya, terjadi karena vakuola kehilangan tekanan turgor pada dinding sel.
Dalam vakuola terkumpul pula sebagian besar bahan-bahan berbahaya
bagi proses metabolisme dalam sel karena tumbuhan tidak mempunyai sistem
ekskresi yang efektif seperti pada hewan. Tanpa vakuola, proses kehidupan pada
sel akan berhenti karena terjadi kekacauan reaksi biokimia (Mustahib: 2007).
c.
Plastida
Plastida hanya ditemukan pada sel tumbuhan. Semua plastida memiliki
dua membran. Ada 3 macam plastida yaitu leukoplas, kromoplas dan kloroplas.
Leukoplas adalah plastida yang tidak berwarna dan biasanya sebagai cadangan
makanan, kromoplas adalah plastida yang mengandung pigmen warnah merah
dan oranye. Sedangkan kloroplas adalah plastida yang mengandung pigmen
hijau daun (klorofil), enzim, dan molekul-molekul lain yang berfungsi dalam
fotosintesis (Mustahib: 2007).
2. Gambar sel hewan dan keterangannya.
Gambar. Sel Hewan
(Sumber:www.ukthti_rifa knowledge, 2011)
3. Gambar sel tumbuhan dan keterangannya.
12

13. Gambar Sel Tumbuhan
(Sumber:www.ukthti_rifa knowledge, 2011)
4. Perbedaan organel penyusun sel tumbuhan dan sel hewan.
Tabel 1. Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan
No
Bagian sel
1
2
Dinding sel
Membran plasma
3
Orgsanel sel
a. nukleus
b. retikulum endoplasma
c. ribosom
d. badan mikro
- peroksisom
- glioksisom
e. kompleks golgi
f.
mitokondria
g. lisosom
h. sentriol
i.
plastida
Vakuola
4
Sel tumbuhan
Sel hewan
Ada
Ada
tidak ada
ada
ada
ada
ada
ada
ada
ada
ada
ada
ada (disebut diktiosom)
ada
tidak ada
tidak ada
ada
Ada
ada
tidak ada
ada
ada
ada
ada
tidak ada
kecil/tidak ada
F. Penilaian Proses Belajar Peserta : Diskusi kelas
No
Elemen yang dinilai
Skor
maksimal
Penilaian
Peserta didik
1
2
Seluruh perhatian diarahkan pada materi diskusi.
Mengikuti kegiatan diskusi secara aktif.
Pertanyaan yang diajukan telah dipikirkan secara
3
seksama dan ada kaitannya dengan materi diskusi.
Menjawab pertanyaan sesuai dengan maksud dan tujuan
4
pertanyaan.
Menghargai saran dan pendapat sesama teman peserta
5
diskusi.
Total skor
20
20
20
20
20
100
Sumber: adaptasi Hibbart. K.M (1995:27)
13

14. Skor (skor peserta didik)
Nilai =
x 100 =………
Total skor maksimal
Penilaian Proses Belajar : Presentasi lisan
N
o
Penilaian
Skor
maksimal
Elemen yang dinilai
1
2
Menggunakan konsep sains secara tepat.
Penjelasan pendukung cukup rinci untuk menjelaskan konsep.
Penyajian terdiri dari permulaan yang jelas, isi yang
3
terorganisir dan penutup yang jelas.
Kualitas suara seperti tingkat volume, artikulasi dan
4
antusiasme cukup baik.
Bahasa tubuh seperti kontak mata, postur dan gerak tubuh
5
digunakan secara efektif.
6
Humor positif digunakan secara tepat.
7
Memberi audien waktu untuk berpikir.
8
Memberi respon yang baik pada pertanyaan audien.
Total Skor
Sumber: adaptasi Hibbart. K.M (1999:103)
Skor (skor peserta didik)
Nilai =
x 100 =………
Total skor maksimal
Peserta didik
10
20
20
10
10
10
10
10
100
Penilaian hasil pengamatan siswa : Rangkuman dan kesimpulan kegiatan
praktikum
Berilah tanda centang (√ ) pada kolom kategori penilaian!
N
Indikator
o
1
1
2
3
4
5
keterangan
Aspek yang dirangkum lengkap
2
Kategori Penilaian
Tidak ada kesalahan konsep dalam
rangkuman
3
4
Materi dikuasai dengan baik
Materi disampaikan secara berurutan dan
teratur
5 Penyampaian materi dengan bahasa yang
baik dan benar
6 Materi disampaikan dengan lancar
7 Kalimat yang digunakan untuk merangkum
mudah dimengerti
Jumlah
Keterangan kategori penilaian:
1 = sangat kurang
4 = baik
2 = kurang
5 = sangat baik
3 = cukup
Sumber: adaptasi Evaluasi Individu Model Kooperatif Script
14

15. Pengamatan Psikomotor
No
Nama Kelompok
Memilih
Alat
Sikap/Skor
Menyiapkan Alat
dan Bahan
Total Skor
Ketelitian dalam
Melaksanakan
Praktikum
1
2
3
4
5
Skor Maksimal : 3
Skor Minimal
:1
Dengan Kriteria : 3 Tindakan benar, Tepat, Teliti.
2 Tindakan benar, Kurang Tepat, Teliti.
1 Tindakan Salah.
Skor yang diperoleh
Nilai =
x 100
Total Skor
Palembang, September 2011
Mengetahui,
Dosen Pengasuh
Dr. Drs. Saleh Hidayat, M.Si.
Kelompok 3
15

16. RENCANA PELAKSANAAN PENGAJARAN (RPP)
PEMBUATAN BAHAN AJAR BIOLOGI SMA
LEMBAR KERJA SISWA (LKS )
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK: 3
5. Tika Apriani
342008105
6. Bina Suci
342008104
7. Wiwik Beriyani
342008103
8. Ghulam ZO.
342009277
Dosen Pengasuh : Dr. Drs. Saleh Hidayat, M. Si
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
2011/2012
16

17. LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
PENGAMATAN SEL HEWAN DAN SEL TUMBUHAN
Standar Kompetisi:
1. Memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Kompetensi Dasar:
1.2 Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan sel hewan
Tujuan Praktikum Siswa dapat:
Mengamati Sel Tumbuhan dan Sel Hewan
Menujukan bagian-bagian sel berdasarkan hasil pengamatan
membandingkan dengan gambar/foto di literatur.
Terampil membuat preparat/sediaan sel hewan dan sel tumbuhan
Terampil menggunakan mikroskop
dengan
Sel merupakan unit terkecil dari mahluk hidup yang dapat melaksanakan
aktivitas kehidupan. Sel disebut unit terkecil karena tidak dapat dibagai-bagai lagi
menjadi bagaian yang lebih kecil yang berdiri sendiri. Sel juga terdiri dari organelorganel sel seperti RE, badan golgi, nulkleus, lisosim, ribosom, sitoplasma, mesosom,
sentriol, dinding sel, dll. Terdapat perbedaan antara sel hewan dan sel tumbuhan baik
ukuran maupun organel penyusunnya. Lakukanlah pengamatan untuk mengidentifikasi
perbedaan antara sel hewan dan sel tumbuhan. Isikanlah hasil pengamatan ke dalam
tabel.
Alat dan Bahan :
1. Bawang
7. Kertas tisu
2. Larutan yodium
8. Objek gelas
3. Metilen biru
9. Gelas penutup
4. Pisau
10. Mikroskop
5. Pipet tetes
11. Tusuk gigi
6. Jarum bertangkai
A. Mengamati Sel Tumbuhan
Cara Kerja:
1. Sayatlah bawang dengan menggunakan pisau. Ambillah bagian tipis yang transparan
dari permukaan dalam bawang dengan mengunakan jarum bertangkai.
2. Berilah satu tetes air pada objek gelas. Letakkan potongan bawang tadi pada tetesan
air, kemudian tutuplah dengan gelas penutup. Air yang merembes pada objek gelas
dengan mengunakan kertas tisu.
3. Amatilah dibawah mikroskop dengan pembesaran kecil dan besar.
17

18. 4. Ambillah objek gelas dari mikroskop tadi, kemudian berilah satu tetes larutan yodium
pada salah satu sisi objek gelas (cairan ini berfungsi untuk memperjelas bagian-bagian
sel). Cairan yang merembes pada objek gelas dengan mengunakan kertas tisu.
5. Amatilah kembali preparat di bawah mikroskop dengan pembesaran kecil dan besar.
6. Gambarlah hasil pengamatan anda dan berilah keterangan pada bagian-bagian sel
yang dapat diamati.
7. Konsultasikan hasil pengamatan Anda dengan guru pengampu!
B. Mengamati Sel Hewan
Cara Kerja:
1. Amatilah lapisan dalam rongga mulut dengan cara mmenggoreskan tusuk gigi dengan
hati-hati pada bagian dalam rongga mulut.
2. Berilah satu tetes air pada objek gelas, kemudian letakan goresan rongga mulut tadi
pada tetesan air di atas objek gelas. Setelah itu tutuplah dengan gelas penutup.
3. Amatilah dibawah mikroskop dengan pembesaran kecil dan besar.
4. Ambillah objek gelas dari mikroskop tadi. Teteskan metilen biru pada salah satu
bagian tepi dari objek gelas (cairan ini berfungsi untuk memperjelas bagian-bagian
sel). Cairan yang merembes pada objek gelas dengan mengunakan kertas tisu.
5. Amatilah kembali preparat di bawah mikroskop dengan pembesaran kecil dan besar.
6. Gambarlah hasil pengamatan anda dan berilah keterangan pada masing-masing bagian
sel tersebut!
Hasil Pengamatan:
Gambar sel tumbuhan (sel epitel bawang)
& keterangan
Gambar sel hewan (sel epitel mulut) &
keterangan
Pertanyaan:
1. Dapatkah kalian melihat adanya ribosom, mitokondria, lisosom, RE, dan organelorganel lainnya pada pengamatan sel hewan dan sel tumbuhan? Mengapa demikian?
2. Organel apakah yang terlihat pada pengamatan sel hewan dan sel tumbuhan?
3. Apakah persamaan dan perbedaan sel yang kalian amati dengan gambar /foto sel di
liteatur?
4. Apakah ada perbedaan ukuran antara sel hewan dan sel tumbuhan?
18

19. 5. Apakah struktur sel tumbuhan dan hewan yang kalian amati sama dengan yang
terdapat pada gambar/foto liteatur? Mengapa terdapat perbedaan? Dalam hal apakah
perbedaan itu?
6. Berdasarkan teori yang kalian ketahui, Tuliskan perbedaan antara sel hewan dan sel
tumbuhan? Buatlah tabel perbedaannya!
7. Buatlah kesimpulan dari praktikum sel hewan dan sel tumbuhan ini?
19