SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
Pengantar DSS &
Management Support System
Sistem Pendukung Keputusan /
Decision Support System
Sub Pokok Bahasan
• Pengantar DSS :
1. Mengapa Mempelajari DSS
2. Definisi DSS
3. Sejarah DSS
4. Perkembangan DSS
5. Scope DSS
• Teori Keputusan/ Decision Theory :
1. Definisi Keputusan
2. Teori Pengambilan Keputusan
3. Kondisi Pengambilan Keputusan
4. Unsur-unsur Pengambilan Keputusan
5. Kesimpulan Teori Keputusan
Mengapa Mempelajari DSS
• Meningkatkan kemampuan para pengambil keputusan
dengan memberikan alternatif keputusan lebih banyak
atau lebih baik.
• Membantu untuk merumuskan masalah dan keadaan
yang dihadapi.
• Menghemat waktu, tenaga dan biaya yang dibutuhkan
untuk memecahkan masalah, terutama berbagai
masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur.
• Meningkatkan efektivitas (do the right things) dan
efesiensi (do the things right) dalam pengambilan
keputusan.
• Walaupun demikian, penekanan dari suatu DSS adalah
pada peningkatan efektivitas dari pengambilan
keputusan dari pada efisiensinya.
Mengapa Mempelajari DSS
• Memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses
data/informasi untuk pengambilan keputusan.
• Menghasilkan solusi dengan lebih cepat dan hasilnya dapat
diandalkan.
• Mampu memberikan berbagai alternatif dalam pengambilan
keputusan, meskipun seandainya DSS tidak mampu memecahkan
masalah yang dihadapi oleh pengambil keputusan, namun dapat
digunakan sebagai stimulan dalam memahami persoalan.
• Memperkuat keyakinan pengambil keputusan terhadap keputusan
yang diambilnya.
• Memberikan keuntungan kompetitif bagi organisasi secara
keseluruhan dengan penghematan waktu, tenaga dan biaya seperti
pada point sebelumnya.
Definisi DSS
• Definisi Awal DSS (Efraim): Suatu sistem yang
diperuntukan untuk membantu pembuat keputusan dalam
kondisi keputusan yang “kurang terstruktur/semi
terstruktur”.
• (Gorry & Scott-Morton's) : Sekumpulan model dari prosedur
untuk pemrosesan data dan penentuan (justifikasi) dalam
membantu manager untuk mengambil keputusan.
Pencetus istilah DSS, yang keduanya adalah profesor MIT.
• (Sprague & Carlson) : Sistem yang berbasis komputer yang
dapat dipergunakan untuk membantu para pengambil
keputusan untuk memecahkan masalah-masalah rumit
yang “mustahil” dilakukan dengan kalkulasi manual melalui
cara simulasi yang interaktif, dimana data dan model
analisis sebagai komponen utama.
Sejarah DSS
• Sejarah munculnya DSS, berikut ini adalah kajian
singkatnya :
– Tahun 1950. Teori Pengambilan Keputusan Organisasi
dikembangkan di Carnegie Institute of Technology.
– Tahun 1960. Implementasi DSS dalam bentuk sistem komputer
interaktif dilakukan di Massachusetts Institute of Technology.
– Tahun 1970. Konsep DSS menjadi area riset.
– Tahun 1980. Telah dikembangkan executive information
systems (EIS), group decision support systems (GDSS), dan
organizational decision support systems (ODSS) untuk single
user berbasis model.
– Tahun 1990. Dikembangkan data warehousing dan on-line
analytical processing (OLAP).
– Tahun 2000. Dikembangkan aplikasi analitik berbasis web.
Perkembangan DSS
• DSS yang berbasis tabel atau spreadsheets, karena para
manajer sudah terbiasa membaca data dengan cara tersebut.
• Tabel inilah menjadi media manajer dalam mengganti atau
merubah variabel yang ada, hasilnya akan ditampilkan dalam
format grafik.
• Aplikasi DSS yang bekerja dalam infrastruktur jaringan (LAN,
WAN, Intranet, Internet. Sehingga dapat saling tukar data dan
informasi untuk keperluan pengambilan keputusan.
• Bahkan sudah ada DSS yang diperlengkapi dengan expert
system (dibuat berdasarkan teori kecerdasan buatan = artifial
intelligence), sehingga keputusan bisnis secara langsung dapat
dilakukan oleh komputer, tanpa campur tangan manusia.
Siapkah perusahaan anda mengimplementasikan sistem ini?
Scope DSS
(Data  Informasi  Pengetahuan)
• Grafika Komputer (CG) : Informasi  Grafik/ Gambar
• Computer Vision (CV) : Gambar  Informasi
• Image Processing (IP) : Gambar  Gambar
• Data Mining (DM) : Data (yang sudah terstandarisasi/ terstruktur dengan
baik, mulai dari atribut, isi data maupun kelasnya)  Informasi
• Sistem Pakar (ES) : Informasi  Informasi (bersifat pasif, sistem hanya
mampu berfikir sesuai dengan pengetahuan dari pakar, yang digunakan
untuk menggantikan keberadaan seorang pakar).
• DSS : Informasi + Semua Tipe Data  Grafik + Informasi (bersifat aktif,
sistem mampu berfikir out of the box, namun sebatas sebagai sistem
pendukung keputusan saja dan tidak meniadakan keputusan dari seorang
pengambil keputusan/ manajer).
• Artificial Intelligence (AI) : Merupakan otak dari semuanya.
Input Output
Definisi Keputusan
• Definisi:
Choice made between alternative courses of
action in a situation of uncertainty. Although too
much uncertainty is undesirable, manageable
uncertainty provides the freedom to make
creative decisions.
Pengambilan Keputusan
• Teori :
Suatu kegiatan untuk memberikan pedoman kepada
orang atau organisasi dalam mengambil keputusan,
sekaligus memperbaiki proses pengambilan keputusan
dalam kondisi tidak pasti.
• Kondisi :
Saat pimpinan mengambil keputusan dihadapkan dalam
beberapa kondisi yaitu :
– Kondisi Pasti
• (Decision Under Certainty)
– Kondisi Tidak Pasti
• (Decision Under Uncertainty)
– Kondisi Beresiko
• (Decision Under Risk)
Pengambilan Keputusan
• Kondisi Pengambilan Keputusan :
– Decision Under Certainty, Contoh :
• Seseorang akan memutuskan untuk membeli baju
dengan: corak, ukuran, kualitas dan harga yang
telah diketahui.
• Seseorang manager keuangan akan mengambil
keputusan meminjam modal, informasi pendukung
berupa: tingkat bunga dan persyaratan lain yang
telah ada/disediakan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIKETAHUI SECARA PASTI
(UKURAN/PARAMETER-NYA)
Pengambilan Keputusan
• Kondisi Pengambilan Keputusan :
– Decision Under Uncertainty, Contoh :
• Seorang manager keuangan merencanakan
membeli saham. Dimana informasi tentang saham
dipengaruhi berbagai faktor yang sulit diramalkan,
misalnya: kondisi makro ekonomi, situasi politik
(dll).
• Seorang manager pemasaran tidak mempunyai
data pasti tentang strategi pemasaran yang akan
dilakukan perusahaan-perusahaan lawan.
FAKTOR-2 YANG MEMPENGARUHI TIDAK DIKETAHUI SECARA PASTI
(UKURAN/PARAMETER-NYA)
Solusi Decision Under Certainty
Biasanya Digunakan
Teori Kemungkinan
(Peluang dan Probabilitas)
Pengambilan Keputusan
• Kondisi Pengambilan Keputusan :
– Decision Under Risk, Contoh :
• Seorang Rektor harus mengambil keputusan
dalam melakukan re-organisasi unit Teknologi
Informasi dan Komunikasi, hal ini memungkinkan
berdampak pada Sistem TIK akan ada gangguan
jika tidak dilakukan, unit ini menjadi Super Body.
SEMUA KEPUTUSAN MENGANDUNG RESIKO, BAIK DALAM KONDISI PASTI
ATAU TIDAK SEHINGGA KALKULASI MENJADI DASAR YANG PENTING
Unsur-unsur Pengambilan Keputusan
• Terdapat 3 unsur dalam pengambilan keputusan
baik dalam kondisi pasti, tidak pasti dan
beresiko (secara umum) yaitu:
– Available Alternatives
– State Of Nature
– Hasil (payoff)
Unsur-unsur Pengambilan Keputusan
• Available Alternatives :
– Pengambil kesimpulan dihadapkan atas beberapa alternatif
pilihan.
– Keputusan diambil dengan memilih satu pilihan yang
menguntungkan suatu institusi atau organisasi.
• State Of Nature :
– Unsur-unsur yang berada di luar kekuasaan sang pengambil
keputusan. Misalnya :
• Datangnya musim kemarau
• Peraturan Pemerintah
• Tingkah laku pesaing, dll.
• Payoff
– Merupakan kombinasi antara alternatif-alternatif keputusan yang
ada dengan state of nature.
Contoh Kasus
• Available Alternatives :
– Pabrik mobil harus memutuskan apakah membeli
pintu mobil dari luar atau membuat sendiri.
• State Of Nature :
– Manajemen tidak mengetahui kondisi yg pasti terkait
dengan volume penjualan akan naik atau turun
Target Keputusan :
– Keputusan yang diambil harus memberikan
keuntungan yang besar bagi pabrik.
Contoh Kasus
• Payoff :
– Kombinasi dari state of nature dan available
alternatives.
– Misalnya diberikan kombinasi alternatif :
• Pilih membuat sendiri tetapi dengan asumsi
terjelek permintaan menurun sehingga hasil yang
diterima (payoff) sebesar 10 M.
• Pilih membeli dari luar dengan asumsi terjelek
permintaan naik sehingga hasil yang diterima
(payoff) sebesar 18 M.
(Silahkan dipilh sesuai dengan (perkembangan) kondisi)
Unsur-unsur Pengambilan Keputusan
• Unsur Utama Pengambilan Keputusan Dalam
Kondisi Tidak Pasti
– Kalau sebelumnya telah dibahas unsur-unsur
pengambilan keputusan yang berlaku dengan kondisi
umum maka selanjutnya untuk kondisi yang tidak
pasti.
– Unsur-unsur utama Pengambilan Keputusan Dalam
Kondisi Tidak Pasti :
• Event
• Action
• Outcome/Payoff
Event (1 of 4)
• Event : merupakan/adalah kejadian atau
permasalahan yang harus diselesaikan
dengan cara strategis.
• Kejadian atau permasalahan merupakan
masukan bagi proses/aktivitas dalam
pengambilan keputusan.
Event (2 of 4)
• Permasalahan akan terjadi :
– Pada kondisi tidak pasti.
• Misalnya terkait dengan permintaan ke
depan
– Diluar kemampuan pengambil keputusan
(state of nature).
– Dimana pengambil keputusan tidak
menguasai permasalahan atau variabel-
variabel state of nature.
Event (3 of 4)
• Kejadian yang merupakan masukan berupa
permasalahan dapat dikategorikan menjadi 4
jenis.
• Ke-4 jenis permasalahan tersebut adalah:
– Permasalahan Direktif
– Permasalahan Strategis
– Permasalahan Taktis
– Permasalahan Operasional
Event (4 of 4)
Jenis Jangka Waktu Lingkungan Sifat
Direktif Panjang Dinamis dan Probabilistik Intuitif Arahan-arahan
strategis yang kadang-
kadang bersifat intuitif
Strategis Panjang Dinamis dan mempengaruhi faktor-
faktor dengan kepastian yang
sangat rendah
Tidak bisa diprogram
karena preferensi
pengambil keputusan
perlu masuk secara
utuh
Taktis Menengah Pendek Dinamis dan mempengaruhi faktor-
faktor dengan asumsi kepastian
yang tinggi
Bisa dibuat program
dengan masukan
preferensi pengambil
keputusan
Operasional Pendek Dianggap statik dan tidak
mempengaruhi faktor-faktor yang
ada.
Bisa dibuat program
karena sifatnya
berulang
Action
• Action : merupakan/adalah suatu tindakan
dalam menyelesaikan suatu permasalahan
dengan langkah-langkah strategis tertentu.
• Langkah-langkah strategis yang diambil
merupakan suatu proses pengambilan
keputusan dari beberapa alternatif langkah-
langkah strategis (yang ada/dimungkinkan)
dalam penyelesaian masalah.
Outcomes/Payoff
• Merupakan/adalah: Hasil dari suatu langkah
pengambilan keputusan dalam penyelesaian
permasalahan.
• Hasil atau keluaran ini dapat berupa :
– Perhitungan keuntungan (Profit)
– Titik Impas (Break Event Point)
– Kerugian (Loss)
Skema
• Skema Rangkaian Unsur Utama Pengambilan
Keputusan dalam Kondisi Tidak Pasti :
Permasalahan
Upaya
Analisis
Menentukan
Pilhan
(Mengambil
Keputusan)
Kesimpulan Teori Keputusan
• Setiap masalah harus dapat diselesaikan
dengan langkah strategis, sehingga diperoleh
hasil yang optimum. Yaitu keuntungan yang
maksimum atau kerugian yang minimum.
Selesai

More Related Content

Similar to 02_Management-Support-System-MSS-DSS-TIF-DG_IL1314IC.ppt

Analisis dan pemodelan keputusan
Analisis dan pemodelan keputusanAnalisis dan pemodelan keputusan
Analisis dan pemodelan keputusan
Dodi Palowan
 
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...
SeptianCahyo10
 
12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...
12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...
12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...
Yasmin Al-Hakim
 
Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Organisasi
Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan OrganisasiPeran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Organisasi
Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Organisasi
bang_qq
 

Similar to 02_Management-Support-System-MSS-DSS-TIF-DG_IL1314IC.ppt (20)

Analisis dan pemodelan keputusan
Analisis dan pemodelan keputusanAnalisis dan pemodelan keputusan
Analisis dan pemodelan keputusan
 
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...
Tugas SIM, Septian Dwi Noorcahyo, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pen...
 
12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...
12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...
12. SIM, Yasmin Al-Hakim, Hapzi Ali, Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan, ...
 
Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Organisasi
Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan OrganisasiPeran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Organisasi
Peran Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Organisasi
 
Tugas sistem informasi manajemen
Tugas sistem informasi manajemenTugas sistem informasi manajemen
Tugas sistem informasi manajemen
 
Sim sistem penunjang kebutuhan
Sim sistem penunjang kebutuhanSim sistem penunjang kebutuhan
Sim sistem penunjang kebutuhan
 
Pengambilan keputusan dan ruang lingkup decision support system
Pengambilan keputusan dan ruang lingkup decision support systemPengambilan keputusan dan ruang lingkup decision support system
Pengambilan keputusan dan ruang lingkup decision support system
 
Implementasi Aplikasi Sistem Pengambilan Keputusan pada Setjen MPR
Implementasi Aplikasi Sistem Pengambilan Keputusan pada Setjen MPRImplementasi Aplikasi Sistem Pengambilan Keputusan pada Setjen MPR
Implementasi Aplikasi Sistem Pengambilan Keputusan pada Setjen MPR
 
Akuntansi
AkuntansiAkuntansi
Akuntansi
 
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSANIMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 
SIM, Novi Irnawati, Hapzi Ali, SPK, Universitas Mercu Buana, 2017
SIM, Novi Irnawati, Hapzi Ali, SPK, Universitas Mercu Buana, 2017SIM, Novi Irnawati, Hapzi Ali, SPK, Universitas Mercu Buana, 2017
SIM, Novi Irnawati, Hapzi Ali, SPK, Universitas Mercu Buana, 2017
 
Decision Support System
Decision Support SystemDecision Support System
Decision Support System
 
Decision Support System
Decision Support SystemDecision Support System
Decision Support System
 
Sim dwi ariyan
Sim dwi ariyanSim dwi ariyan
Sim dwi ariyan
 
DSS
DSSDSS
DSS
 
A
AA
A
 
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
 
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
 
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
Sim 1, dicky herlambang (41816010078), prof dr hapzi ali mm, sistem informasi...
 
Sistem informasi dss
Sistem informasi  dssSistem informasi  dss
Sistem informasi dss
 

Recently uploaded

BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.
BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.
BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.
EvaAgustini1
 
ucapan terima kasih untuk anak magang SMK
ucapan terima kasih untuk anak magang SMKucapan terima kasih untuk anak magang SMK
ucapan terima kasih untuk anak magang SMK
MitratunggalsentosaB
 

Recently uploaded (12)

IDMPO : SERVER SLOT LUAR NEGERI DI JAMIN GACOR TERPERCAYA
IDMPO : SERVER SLOT LUAR NEGERI DI JAMIN GACOR TERPERCAYAIDMPO : SERVER SLOT LUAR NEGERI DI JAMIN GACOR TERPERCAYA
IDMPO : SERVER SLOT LUAR NEGERI DI JAMIN GACOR TERPERCAYA
 
Popi99 Agen Situs Slot Gacor Server Luar Negeri Super Maxwin Malam Ini
Popi99 Agen Situs Slot Gacor Server Luar Negeri Super Maxwin Malam IniPopi99 Agen Situs Slot Gacor Server Luar Negeri Super Maxwin Malam Ini
Popi99 Agen Situs Slot Gacor Server Luar Negeri Super Maxwin Malam Ini
 
KELom 2-KETERAMPILAN MUSIK DAN TARI.pptx
KELom 2-KETERAMPILAN MUSIK DAN TARI.pptxKELom 2-KETERAMPILAN MUSIK DAN TARI.pptx
KELom 2-KETERAMPILAN MUSIK DAN TARI.pptx
 
Papilo99 Daftar Link Slot Paling Gacor Hari Ini Server Thailand 2024
Papilo99 Daftar Link Slot Paling Gacor Hari Ini Server Thailand 2024Papilo99 Daftar Link Slot Paling Gacor Hari Ini Server Thailand 2024
Papilo99 Daftar Link Slot Paling Gacor Hari Ini Server Thailand 2024
 
Sizi99 Situs Slot Gacor Terpercaya Jackpot dan Maxwin Terbesar di Indonesia
Sizi99 Situs Slot Gacor Terpercaya Jackpot dan Maxwin Terbesar di IndonesiaSizi99 Situs Slot Gacor Terpercaya Jackpot dan Maxwin Terbesar di Indonesia
Sizi99 Situs Slot Gacor Terpercaya Jackpot dan Maxwin Terbesar di Indonesia
 
Kodomo99 Situs Slot Online Resmi Gampang Menang Maxwin Hari Ini
Kodomo99 Situs Slot Online Resmi Gampang Menang Maxwin Hari IniKodomo99 Situs Slot Online Resmi Gampang Menang Maxwin Hari Ini
Kodomo99 Situs Slot Online Resmi Gampang Menang Maxwin Hari Ini
 
BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.
BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.
BUDAYA BETAWI Mencakup Segala tentang Betawi.pptx.
 
Kisetoto Daftar Link Slot Gacor Hari Ini Gampang Menang Pasti Maxwin
Kisetoto Daftar Link Slot Gacor Hari Ini Gampang Menang Pasti MaxwinKisetoto Daftar Link Slot Gacor Hari Ini Gampang Menang Pasti Maxwin
Kisetoto Daftar Link Slot Gacor Hari Ini Gampang Menang Pasti Maxwin
 
Jasatoto99 Situs Slot Online Resmi Palin Gacor Modal Receh Gampang Menang
Jasatoto99 Situs Slot Online Resmi Palin Gacor Modal Receh Gampang MenangJasatoto99 Situs Slot Online Resmi Palin Gacor Modal Receh Gampang Menang
Jasatoto99 Situs Slot Online Resmi Palin Gacor Modal Receh Gampang Menang
 
IDMPO SLOT MUDAH MENANG DAN TERPERCAYA MASA KINI
IDMPO SLOT MUDAH MENANG DAN TERPERCAYA MASA KINIIDMPO SLOT MUDAH MENANG DAN TERPERCAYA MASA KINI
IDMPO SLOT MUDAH MENANG DAN TERPERCAYA MASA KINI
 
Lim4D Agen Situs Slot Gacor Online Hari Ini Gampang Menang Terbaru
Lim4D Agen Situs Slot Gacor Online Hari Ini Gampang Menang TerbaruLim4D Agen Situs Slot Gacor Online Hari Ini Gampang Menang Terbaru
Lim4D Agen Situs Slot Gacor Online Hari Ini Gampang Menang Terbaru
 
ucapan terima kasih untuk anak magang SMK
ucapan terima kasih untuk anak magang SMKucapan terima kasih untuk anak magang SMK
ucapan terima kasih untuk anak magang SMK
 

02_Management-Support-System-MSS-DSS-TIF-DG_IL1314IC.ppt

  • 1. Pengantar DSS & Management Support System Sistem Pendukung Keputusan / Decision Support System
  • 2. Sub Pokok Bahasan • Pengantar DSS : 1. Mengapa Mempelajari DSS 2. Definisi DSS 3. Sejarah DSS 4. Perkembangan DSS 5. Scope DSS • Teori Keputusan/ Decision Theory : 1. Definisi Keputusan 2. Teori Pengambilan Keputusan 3. Kondisi Pengambilan Keputusan 4. Unsur-unsur Pengambilan Keputusan 5. Kesimpulan Teori Keputusan
  • 3. Mengapa Mempelajari DSS • Meningkatkan kemampuan para pengambil keputusan dengan memberikan alternatif keputusan lebih banyak atau lebih baik. • Membantu untuk merumuskan masalah dan keadaan yang dihadapi. • Menghemat waktu, tenaga dan biaya yang dibutuhkan untuk memecahkan masalah, terutama berbagai masalah yang sangat kompleks dan tidak terstruktur. • Meningkatkan efektivitas (do the right things) dan efesiensi (do the things right) dalam pengambilan keputusan. • Walaupun demikian, penekanan dari suatu DSS adalah pada peningkatan efektivitas dari pengambilan keputusan dari pada efisiensinya.
  • 4. Mengapa Mempelajari DSS • Memperluas kemampuan pengambil keputusan dalam memproses data/informasi untuk pengambilan keputusan. • Menghasilkan solusi dengan lebih cepat dan hasilnya dapat diandalkan. • Mampu memberikan berbagai alternatif dalam pengambilan keputusan, meskipun seandainya DSS tidak mampu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pengambil keputusan, namun dapat digunakan sebagai stimulan dalam memahami persoalan. • Memperkuat keyakinan pengambil keputusan terhadap keputusan yang diambilnya. • Memberikan keuntungan kompetitif bagi organisasi secara keseluruhan dengan penghematan waktu, tenaga dan biaya seperti pada point sebelumnya.
  • 5. Definisi DSS • Definisi Awal DSS (Efraim): Suatu sistem yang diperuntukan untuk membantu pembuat keputusan dalam kondisi keputusan yang “kurang terstruktur/semi terstruktur”. • (Gorry & Scott-Morton's) : Sekumpulan model dari prosedur untuk pemrosesan data dan penentuan (justifikasi) dalam membantu manager untuk mengambil keputusan. Pencetus istilah DSS, yang keduanya adalah profesor MIT. • (Sprague & Carlson) : Sistem yang berbasis komputer yang dapat dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan untuk memecahkan masalah-masalah rumit yang “mustahil” dilakukan dengan kalkulasi manual melalui cara simulasi yang interaktif, dimana data dan model analisis sebagai komponen utama.
  • 6. Sejarah DSS • Sejarah munculnya DSS, berikut ini adalah kajian singkatnya : – Tahun 1950. Teori Pengambilan Keputusan Organisasi dikembangkan di Carnegie Institute of Technology. – Tahun 1960. Implementasi DSS dalam bentuk sistem komputer interaktif dilakukan di Massachusetts Institute of Technology. – Tahun 1970. Konsep DSS menjadi area riset. – Tahun 1980. Telah dikembangkan executive information systems (EIS), group decision support systems (GDSS), dan organizational decision support systems (ODSS) untuk single user berbasis model. – Tahun 1990. Dikembangkan data warehousing dan on-line analytical processing (OLAP). – Tahun 2000. Dikembangkan aplikasi analitik berbasis web.
  • 7. Perkembangan DSS • DSS yang berbasis tabel atau spreadsheets, karena para manajer sudah terbiasa membaca data dengan cara tersebut. • Tabel inilah menjadi media manajer dalam mengganti atau merubah variabel yang ada, hasilnya akan ditampilkan dalam format grafik. • Aplikasi DSS yang bekerja dalam infrastruktur jaringan (LAN, WAN, Intranet, Internet. Sehingga dapat saling tukar data dan informasi untuk keperluan pengambilan keputusan. • Bahkan sudah ada DSS yang diperlengkapi dengan expert system (dibuat berdasarkan teori kecerdasan buatan = artifial intelligence), sehingga keputusan bisnis secara langsung dapat dilakukan oleh komputer, tanpa campur tangan manusia. Siapkah perusahaan anda mengimplementasikan sistem ini?
  • 8. Scope DSS (Data  Informasi  Pengetahuan) • Grafika Komputer (CG) : Informasi  Grafik/ Gambar • Computer Vision (CV) : Gambar  Informasi • Image Processing (IP) : Gambar  Gambar • Data Mining (DM) : Data (yang sudah terstandarisasi/ terstruktur dengan baik, mulai dari atribut, isi data maupun kelasnya)  Informasi • Sistem Pakar (ES) : Informasi  Informasi (bersifat pasif, sistem hanya mampu berfikir sesuai dengan pengetahuan dari pakar, yang digunakan untuk menggantikan keberadaan seorang pakar). • DSS : Informasi + Semua Tipe Data  Grafik + Informasi (bersifat aktif, sistem mampu berfikir out of the box, namun sebatas sebagai sistem pendukung keputusan saja dan tidak meniadakan keputusan dari seorang pengambil keputusan/ manajer). • Artificial Intelligence (AI) : Merupakan otak dari semuanya. Input Output
  • 9. Definisi Keputusan • Definisi: Choice made between alternative courses of action in a situation of uncertainty. Although too much uncertainty is undesirable, manageable uncertainty provides the freedom to make creative decisions.
  • 10. Pengambilan Keputusan • Teori : Suatu kegiatan untuk memberikan pedoman kepada orang atau organisasi dalam mengambil keputusan, sekaligus memperbaiki proses pengambilan keputusan dalam kondisi tidak pasti. • Kondisi : Saat pimpinan mengambil keputusan dihadapkan dalam beberapa kondisi yaitu : – Kondisi Pasti • (Decision Under Certainty) – Kondisi Tidak Pasti • (Decision Under Uncertainty) – Kondisi Beresiko • (Decision Under Risk)
  • 11. Pengambilan Keputusan • Kondisi Pengambilan Keputusan : – Decision Under Certainty, Contoh : • Seseorang akan memutuskan untuk membeli baju dengan: corak, ukuran, kualitas dan harga yang telah diketahui. • Seseorang manager keuangan akan mengambil keputusan meminjam modal, informasi pendukung berupa: tingkat bunga dan persyaratan lain yang telah ada/disediakan. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIKETAHUI SECARA PASTI (UKURAN/PARAMETER-NYA)
  • 12. Pengambilan Keputusan • Kondisi Pengambilan Keputusan : – Decision Under Uncertainty, Contoh : • Seorang manager keuangan merencanakan membeli saham. Dimana informasi tentang saham dipengaruhi berbagai faktor yang sulit diramalkan, misalnya: kondisi makro ekonomi, situasi politik (dll). • Seorang manager pemasaran tidak mempunyai data pasti tentang strategi pemasaran yang akan dilakukan perusahaan-perusahaan lawan. FAKTOR-2 YANG MEMPENGARUHI TIDAK DIKETAHUI SECARA PASTI (UKURAN/PARAMETER-NYA)
  • 13. Solusi Decision Under Certainty Biasanya Digunakan Teori Kemungkinan (Peluang dan Probabilitas)
  • 14. Pengambilan Keputusan • Kondisi Pengambilan Keputusan : – Decision Under Risk, Contoh : • Seorang Rektor harus mengambil keputusan dalam melakukan re-organisasi unit Teknologi Informasi dan Komunikasi, hal ini memungkinkan berdampak pada Sistem TIK akan ada gangguan jika tidak dilakukan, unit ini menjadi Super Body. SEMUA KEPUTUSAN MENGANDUNG RESIKO, BAIK DALAM KONDISI PASTI ATAU TIDAK SEHINGGA KALKULASI MENJADI DASAR YANG PENTING
  • 15. Unsur-unsur Pengambilan Keputusan • Terdapat 3 unsur dalam pengambilan keputusan baik dalam kondisi pasti, tidak pasti dan beresiko (secara umum) yaitu: – Available Alternatives – State Of Nature – Hasil (payoff)
  • 16. Unsur-unsur Pengambilan Keputusan • Available Alternatives : – Pengambil kesimpulan dihadapkan atas beberapa alternatif pilihan. – Keputusan diambil dengan memilih satu pilihan yang menguntungkan suatu institusi atau organisasi. • State Of Nature : – Unsur-unsur yang berada di luar kekuasaan sang pengambil keputusan. Misalnya : • Datangnya musim kemarau • Peraturan Pemerintah • Tingkah laku pesaing, dll. • Payoff – Merupakan kombinasi antara alternatif-alternatif keputusan yang ada dengan state of nature.
  • 17. Contoh Kasus • Available Alternatives : – Pabrik mobil harus memutuskan apakah membeli pintu mobil dari luar atau membuat sendiri. • State Of Nature : – Manajemen tidak mengetahui kondisi yg pasti terkait dengan volume penjualan akan naik atau turun Target Keputusan : – Keputusan yang diambil harus memberikan keuntungan yang besar bagi pabrik.
  • 18. Contoh Kasus • Payoff : – Kombinasi dari state of nature dan available alternatives. – Misalnya diberikan kombinasi alternatif : • Pilih membuat sendiri tetapi dengan asumsi terjelek permintaan menurun sehingga hasil yang diterima (payoff) sebesar 10 M. • Pilih membeli dari luar dengan asumsi terjelek permintaan naik sehingga hasil yang diterima (payoff) sebesar 18 M. (Silahkan dipilh sesuai dengan (perkembangan) kondisi)
  • 19. Unsur-unsur Pengambilan Keputusan • Unsur Utama Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Tidak Pasti – Kalau sebelumnya telah dibahas unsur-unsur pengambilan keputusan yang berlaku dengan kondisi umum maka selanjutnya untuk kondisi yang tidak pasti. – Unsur-unsur utama Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Tidak Pasti : • Event • Action • Outcome/Payoff
  • 20. Event (1 of 4) • Event : merupakan/adalah kejadian atau permasalahan yang harus diselesaikan dengan cara strategis. • Kejadian atau permasalahan merupakan masukan bagi proses/aktivitas dalam pengambilan keputusan.
  • 21. Event (2 of 4) • Permasalahan akan terjadi : – Pada kondisi tidak pasti. • Misalnya terkait dengan permintaan ke depan – Diluar kemampuan pengambil keputusan (state of nature). – Dimana pengambil keputusan tidak menguasai permasalahan atau variabel- variabel state of nature.
  • 22. Event (3 of 4) • Kejadian yang merupakan masukan berupa permasalahan dapat dikategorikan menjadi 4 jenis. • Ke-4 jenis permasalahan tersebut adalah: – Permasalahan Direktif – Permasalahan Strategis – Permasalahan Taktis – Permasalahan Operasional
  • 23. Event (4 of 4) Jenis Jangka Waktu Lingkungan Sifat Direktif Panjang Dinamis dan Probabilistik Intuitif Arahan-arahan strategis yang kadang- kadang bersifat intuitif Strategis Panjang Dinamis dan mempengaruhi faktor- faktor dengan kepastian yang sangat rendah Tidak bisa diprogram karena preferensi pengambil keputusan perlu masuk secara utuh Taktis Menengah Pendek Dinamis dan mempengaruhi faktor- faktor dengan asumsi kepastian yang tinggi Bisa dibuat program dengan masukan preferensi pengambil keputusan Operasional Pendek Dianggap statik dan tidak mempengaruhi faktor-faktor yang ada. Bisa dibuat program karena sifatnya berulang
  • 24. Action • Action : merupakan/adalah suatu tindakan dalam menyelesaikan suatu permasalahan dengan langkah-langkah strategis tertentu. • Langkah-langkah strategis yang diambil merupakan suatu proses pengambilan keputusan dari beberapa alternatif langkah- langkah strategis (yang ada/dimungkinkan) dalam penyelesaian masalah.
  • 25. Outcomes/Payoff • Merupakan/adalah: Hasil dari suatu langkah pengambilan keputusan dalam penyelesaian permasalahan. • Hasil atau keluaran ini dapat berupa : – Perhitungan keuntungan (Profit) – Titik Impas (Break Event Point) – Kerugian (Loss)
  • 26. Skema • Skema Rangkaian Unsur Utama Pengambilan Keputusan dalam Kondisi Tidak Pasti : Permasalahan Upaya Analisis Menentukan Pilhan (Mengambil Keputusan)
  • 27. Kesimpulan Teori Keputusan • Setiap masalah harus dapat diselesaikan dengan langkah strategis, sehingga diperoleh hasil yang optimum. Yaitu keuntungan yang maksimum atau kerugian yang minimum.

Editor's Notes

  1. Data adalah gambaran peristiwa atau kejadian sebenarnya atas sesuatu hal yang terjadi. Data merupakan reasoning atas hal yang terjadi pada suatu periode waktu. Data sebagaimana fakta, belum memiliki arti dan manfaat. Untuk memberikan manfaat data tersebut harus mengalami proses terlebih dahulu. Informasi adalah kumpulan data yang memiliki hubungan sehingga memberikan makna. Informasi merupakan bentuk yang telah memberikan manfaat baik dalam arti positif maupun negatif. Informasi merupakan suatu bentuk yang berdasarkan atas sebuah fakta yang berupa angka, statistik, data-data tentang orang dan perusahaan. Knowledge merupakan sesuatu yang lebih luas, lebih dalam, lebih komprehensif dari data ataupun informasi. Knowledge merupakan gabungan tacit knowledge dan explicit knowledge. Tacit knowledge berarti keahlian yang ada pada seseorang namun tidak terlihat, sedangkan explicit knowledge merupakan keahlian yang tertulis atau terdokumentasikan.