SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
SURAT EDARAN
TENTANG
TATA LAKSANA PENERIMAAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN
PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/ DOKTER GIGI SPESIALIS ANGKATAN
XXIX DAN PROGRAM DOKTER SUBSPESIALIS ANGKATAN XI
KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2022
KEMENTERIAN KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT PENYEDIAAN TENAGA KESEHATAN
DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN
TUJUAN
PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/DOKTER
GIGI SPESIALIS DAN PROGRAM DOKTER SUBSPESIALIS
Pemenuhan
kebutuhan tenaga
Dokter Spesialis/
Dokter Gigi
Spesialis dan
Dokter
Subspesialis di
rumah sakit
Pemerintah
Peningkatan
Akses dan
Mutu
Pelayanan
Medik
Spesialistik
dan
Subspesialistik
Permenkes Nomor 14 Tahun
2018 tentang Program
Bantuan Pendidikan Dokter
Spesialis-Subspesialis dan
Dokter Gigi Spesialis-
Subspesialis
Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 3 tahun
2020 tentang Klasifikasi dan
Perizinan Rumah Sakit
PKS
dengan
16 FK
dan 5
FKG
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/
DOKTER GIGI SPESIALIS (PPDS/PPDGS)
4 Dasar
(Obgyn, Anak, Penyakit
Dalam dan Bedah)
Spesialis lainnya sesuai
kebutuhan Rumah Sakit
milik pemerintah dan UPT
Kemenkes yang sudah
ditentukan dalam sistem
informasi PPDS/PPDGS
Mengacu pada Permenkes Nomor 3 tahun 2020
PROGRAM BANTUAN BIAYA
PENDIDIKAN SUB SPESIALIS
(Sp-2)
TUJUAN
• Pemenuhan kebutuhan Dokter Sub
Spesialis di Rumah Sakit Rujukan
Nasional , Provinsi, Regional (Kelas
A dan Kelas B)
• Peningkatan Kualitas Pelayanan
Kesehatan Rujukan Tersier
INSTITUSI
PENDIDIKAN
• FK-UI (P.Dalam, Bedah, Kesehatan
Anak, Obsgyn & Psikiatri)
• FK-UNAIR (P.Dalam, Bedah,
Kesehatan Anak, Obsgyn & Psikiatri)
• FK-UNSRI (P. Dalam)
• FK UGM (P.Dalam, Anestiologi,
Kesehatan Anak, Obsgyn)
A. Program Studi Ilmu Kesehatan
Anak
1.Gastrohepatologi
2. Infeksi dan Penyakit Tropis
3.Neonatologi
4.Tumbuh Kembang
5.Neurologi
6.Respirasi
B. Program Studi Ilmu Bedah
1.Bedah Digestif
2.Bedah Onkologi
3.Bedah Vaskuler
C. Program Studi Penyakit Dalam
:
1.Gastroenterohepatologi
2.Ginjal Hipertensi
3.Endokrinologi, Metabolisme
dan Diabetes
4.Hematologi Onkologi Medik
5.Penyakit Tropik Infeksi
6.Alergi Imunologi
7.Geriatri
8.Reumatologi
9.Psikosomatis
10.Kardiovaskuler
11.Pulmonologi
D. Program Studi Obgyn
1. Fetomaternal
2. Obstetri dan Ginekologi
Sosial
3. Fertilitas dan
Endokrinologi Reproduksi
E. Program Studi Ilmu
Psikiatri dengan peminatan :
1. Psikiatri Anak dan Remaja
2. Psikiatri Psikotherapi
3. Psikiatri Psikogeriatri
4. Psikiatri Adiksi
5. Psikiatri Forensik
F. Program Studi
Anestesiologi dan Terapi
Intensif dengan peminatan
Intensive Care/ICU (Sp. An-
KIC).
TATA CARA PENGUSULAN
CALON PESERTA DARI DINAS KESEHATAN PROVINSI
Rumah Sakit
Kabupaten/Kota/Pr
ov mengisi data
SDM di dalam
Sistem Informasi
SDM Kesehatan (SI
SDMK) dan
mengusulkan
calon peserta
kepada Kepala
Dinas Kesehatan
Provinsi
Dinas Kesehatan
Provinsi melakukan
verifikasi Tk.
Provinsi dan
mengusulkan
Calon Peserta
PPDS/
PPDGS ke
Kemenkes
Kementerian
Kesehatan c.q
Direktorat
Penyediaan Tenaga
Ksehatan utk
Verifikasi Tk. Pusat
dan menetapkan
SK Peserta
Penerima Program
Bantuan
PDS/PDGS
TATA CARA PENGUSULAN
CALON PESERTA DARI UNIT UTAMA KEMENTERIAN DAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT) KESEHATAN
Pimpinan UPT Kemenkes usul calon peserta PPDS/PPDGS setelah
mengisi data SDM di SI SDMK dan mengusulkan ke Sekretaris Unit
Utama untuk dibuatkan rekomendasi setelah dilakukan verifikasi
Biro OSDM Kemenkes Verifikasi II dan mengusulkan Calon
PPDS/PPDGS
Kementerian Kesehatan c.q Direktorat Penyediaan tenaga
kesehatan sebagai verifikasi Tk. Pusat dan menetapkan SK
Peserta Penerima Program Bantuan PDS/PDGS
TATA CARA PENGUSULAN
CALON PESERTA DARI KEMHAN-TNI DAN POLRI
Rumah Sakit
lingkungan KEMHAN-
TNI /POLRI Usul
Calon PPDS/PPDGS
Ke KEMHAN-
TNI/POLRI
KEMHAN-TNI/POLRI
melaksanakan verifikasi I
dan mengusulkan Calon
PPDS/PPDGS
Kementerian Kesehatan
c.q Direktorat Penyediaan
Tenaga Kesehatan utk
verifikasi Tk. Pusat dan
menetapkan SK Peserta
Penerima Program
Bantuan
PERSYARATAN CALON PESERTA
PROGRAM BANTUAN PDS/PDGS
• Wajib mendaftar secara online melalui
http://www.bandikdok.kemkes.go.id.
• Peserta yang tidak lulus pada angkatan sebelumnya, apabila akan
mengikuti pendaftaran SPESIALIS angkatan XXIX /SUBSPESIALIS
angkatan XI wajib daftar online kembali
• Calon peserta dokter/dokter gigi terdiri dari :
1.PESERTA BARU
2.RESIDEN
• Bagi peserta residen (on-going) pendaftaran dapat dilakukan
dengan masa studi maksimal semester 4 (empat) sejak Surat
Keputusan Menteri Kesehatan di tetapkan
• Kemenkes tidak memberikan bantuan pendidikan untuk
peserta dengan status kelas khusus;
• Bantuan Pendidikan Spesialis diperuntukkan bagi ASN
dan Non ASN Pusat dan Daerah
PERSYARATAN
CALON PESERTA
PROGRAM BANTUAN
PENDIDIKAN
DOKTER
SPESIALIS/DOKTER
GIGI SPESIALIS
• Non ASN tersebut adalah :
a. Pasca PTT (Pegawai Tidak Tetap) Pusat dan daerah atau
perpanjangan PTT. Pemberlakuan PTT ini diutamakan
untuk wilayah Indonesia bagian Timur;
b. Dokter/dokter gigi kontrak di Badan Layanan Umum
Rumah Sakit Pemerintah yang telah mengabdi di rumah
sakit tersebut minimal 2 tahun. Diutamakan untuk
wilayah Indonesia bagian timur dan Daerah Tertinggal
Perbatasan Kepulauan (DTPK);
• Mendapatkan Surat Keterangan dan izin dari BKD untuk
peserta dengan status PNS;
• Mendapatkan ijin tertulis dari atasan langsung untuk
mengikuti PPDS/PPDGS;
• Mendapatkan surat rekomendasi dari Rumah Sakit
pengusul/ UPT Kementerian Kesehatan
PERSYARATAN
CALON PESERTA
PROGRAM BANTUAN
PENDIDIKAN
DOKTER
SPESIALIS/DOKTER
GIGI SPESIALIS
PERSYARATAN CALON PESERTA
PROGRAM BANTUAN PDS/PDGS
• Bersedia menandatangani surat pernyataan
calon peserta PPDS/PPDGS;
• Memenuhi persyaratan/ketentuan yang
ditetapkan oleh institusi pendidikan;
• Memilih Fakultas Kedokteran (FK) pada
Universitas yang memiliki kerjasama dengan
Kementerian Kesehatan
Lanjutan....
PERSYARATAN
CALON PESERTA
PROGRAM BANTUAN
PENDIDIKAN
SPESIALIS/DOKTER
GIGI SPESIALIS
DOKUMEN KELENGKAPAN PERSYARATAN
PENDAFTARAN PPDS/PPDGS
ASN
• Surat rekomendasi dari Badan Kepegawaian Daerah
(BKD) :
• Surat Rekomendasi dari pimpinan UPT Kemenkes dan
Sekretaris Unit Utama Kemenkes untuk Peserta UPT
Kemenkes;atau Surat Rekomendasi dari
Gubernur/Bupati/Walikota daerah Pengusul bagi peserta
daerah
• SK Pangkat Terakhir bagi PNS;
• Surat Keputusan Jabatan terakhir bagi PNS yang
menduduki jabatan Fungsional/Struktural;
• Penilaian Prestasi Kerja PNS/SKP 1 (satu) tahun terakhir
dengan setiap unsur sekurang-kurangnya bernilai baik
• Surat Bukti pendaftaran dari institusi pendidikan.
• Surat Tanda Registrasi (STR) dokter/dokter gigi yang
masih berlaku
• Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari dokter
rumah sakit pemerintah dengan melampirkan hasil
laboratorium yang asli.
• Surat Rekomendasi Kolegium pengampu cabang ilmu
terkait sesuai dengan bidang peminatan yang
besangkutan
• Surat pernyataan yg di tandatangani calon peserta diatas
materai
NON ASN
• Surat Rekomendasi dari Gubernur/Bupati/Walikota
daerah Pengusul untuk peserta Non PNS;
• Keputusan Pengangkatan PTT/Perpanjangan
PTT/Selesai Masa Bakti (SMB) Pasca PTT;
• Keputusan pengangkatan Kontrak BLU di RS Pemerintah
bagi peserta kontrak BLU
• Surat Bukti pendaftaran dari institusi pendidikan.
• Surat Tanda Registrasi (STR) dokter/dokter gigi yang
masih berlaku
• Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari dokter
rumah sakit pemerintah dengan melampirkan hasil
laboratorium yang asli.
• Surat Rekomendasi Kolegium pengampu cabang ilmu
terkait sesuai dengan bidang peminatan yang
besangkutan
• Surat pernyataan yg di tandatangani calon peserta diatas
materai
Lanjutan....
• Calon peserta Subspesialis harus peserta baru, tidak berlaku untuk
peserta residen
• Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas minimal 5 (lima) tahun
sebagai dokter spesialis di Rumah Sakit yang melaksanakan pelayanan
tersier
• Mendapatkan Surat rekomendasi dari Kolegium pengampu cabang ilmu
terkait sesuai dengan peminatan yang bersangkutan;
• Memilih Fakultas Kedokteran (FK) pada Universitas yang memiliki
kerjasama dengan Kementerian Kesehatan yaitu FK UI, FK UNAIR, FK
UGM dan FK UNSRI;
• Memiliki STR dokter spesialis yang masih berlaku;
• Aktif mengikuti kegiatan program pendidikan dan pelatihan
berkelanjutan di bidang ilmu terkait;
• Calon peserta diprioritaskan adalah berasal dari rumah sakit yang
melakukan pelayanan tersier dan memiliki sarana, prasarana dan alat
kesehatan terkait yang lengkap dan dalam kondisi baik
PERSYARATAN
CALON PESERTA
PROGRAM BANTUAN
PENDIDIKAN
DOKTER
SUBSPESIALIS
• Bukti registrasi pendaftaran online (print out dari sistem informasi)
• Data Keadaan SDM sesuai di aplikasi SI SDMK dan Kebutuhan dokter
spesialis dan sarana prasarana dari rumah sakit pengusul Surat
pernyataan diatas materai (lampiran 1);
• Surat ijin tertulis dari atasan
• Surat Rekomendasi dari Direktur Utama Rumah Sakit Pemerintah Daerah
mengetahui Kepala Dinas Kesehatan Provinsi setempat
• Surat Rekomendasi dari Direktur Utama Rumah Sakit UPT Vertikal
Kemenkes dan Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan bagi
peserta dari UPT Kemenkes
• Surat dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD)
• SK Pangkat Terakhir PNS.
• Surat Keputusan Jabatan terakhir bagi PNS yang menduduki jabatan
Fungsional/Struktural
• Penilaian Prestasi Kerja PNS/SKP 1 (satu) tahun terakhir dengan setiap
unsur sekurang-kurangnya bernilai baik
• Ijazah dan transkrip nilai terakhir yang telah dilegalisir.
DOKUMEN
KELENGKAPAN
PERSYARATAN
PENDAFTARAN
SUBSPESIALIS
1. Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari dokter rumah
sakit pemerintah dengan melampirkan hasil laboratorium yang
asli.
2. Surat Rekomendasi Kolegium pengampu cabang ilmu terkait
sesuai dengan bidang peminatan yang besangkutan
3. Surat pernyataan telah bertugas minimal 5 (lima) tahun sebagai
dokter spesialis di Rumah Sakit (lampiran 6).
4. Bukti Lulus Seleksi Akademik dari institusi pendidikan.
5. Surat Tanda Registrasi (STR) dokter spesialis yang masih berlaku
6. Surat pernyataan yang ditandatangani calon peserta di atas
materai
DOKUMEN
KELENGKAPAN
PERSYARATAN
PENDAFTARAN
SUBSPESIALIS
KETENTUAN YANG HARUS DIPENUHI SETELAH
PENETAPAN SK PPDS/PPDGS DAN SUBSPESIALIS
Pejabat Pembina Kepegawaian wajib membuat
Surat Keputusan Tugas Belajar bagi peserta yang
berasal dari daerah/lingkungan kerjanya
Surat Keputusan Tugas Belajar sebagaimana
tersebut diatas ditembuskan ke Direktorat
Penyediaan Tenaga Kesehatan
Peserta PPDS/PPDGS dan Subspesialis harus menandatangani dan
mengupload Surat Perjanjian antara peserta PPDS/PPDGS dan
Subspesialis dengan Kementerian Kesehatan di alamat website
http://www.bandikdok.kemkes.go.id)
JADWALPELAKSANAAN REKRUITMEN
NO KEGIATAN PELAKSANA WAKTU
1 Pengiriman Surat Edaran ke Provinsi
Tim Pelaksana dan
Pengelola PPDS/PPDGS
27 Mei 2022
2
 Sosialisasi di lingkungan Kemenkes oleh
Unit Utama
 Sosialisasi di tingkat Provinsi oleh Dinas
Kesehatan Provinsi
 Unit Utama
 Dinas Kesehatan
Provinsi
30 -31 Mei 2022
2 - 3 Juni 2022
3
Pendaftaran Online dibuka melalui alamat
website: www.bandikdok.kemkes.go.id
Tim Pelaksana dan
Pengelola PPDS/PPDGS
6 – 26 Juni 2022
4 Seleksi Administrasi tingkat Biro OSDM
Kemenkes/Kemhan-TNI/Polri/Dinkes Provinsi
Biro OSDM
Kemenkes/Kemhan-TNI/Polri
27 Juni- 1Juli 2022
5
Seleksi Administrasi tingkat Dinas Kesehatan
Provinsi Dinas Kesehatan Provinsi
6 Seleksi Administrasi Tingkat Pusat Puskat Mutu SDMK 4 – 8 Juli 2022
8 Penetapan hasil seleksi tingkat Kemenkes Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan
9 Mulai perkuliahan Institusi Pendidikan
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to V4 Bahan sosialisasi PPDS angk 29 MK.pptx

V1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptx
V1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptxV1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptx
V1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptxRasyidMuliawan
 
Keputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docx
Keputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docxKeputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docx
Keputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docxYulVianti
 
Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)
Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)
Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)RS JMC
 
h1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdfh1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdfiwan ridwan
 
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdfKepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdfPuskesmasKelir1
 
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdfKepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdfpuskesmasmontong
 
12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf
12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf
12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdfErnawaty12
 
V1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptx
V1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptxV1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptx
V1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptxFantiSaktini1
 
Tata Laksana Survei Akreditasi.pdf
Tata Laksana Survei Akreditasi.pdfTata Laksana Survei Akreditasi.pdf
Tata Laksana Survei Akreditasi.pdfMusdalifaMunsir
 
Pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasiPedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasiIndiSusanti
 
Pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasiPedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasiIndiSusanti
 
Materi Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptx
Materi Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptxMateri Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptx
Materi Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptxAndri619674
 
kestrad Sumenep.ppt
kestrad Sumenep.pptkestrad Sumenep.ppt
kestrad Sumenep.pptfitrilaila7
 
Materi Tata Laksana Survei DIEN(2).pdf
Materi Tata Laksana Survei DIEN(2).pdfMateri Tata Laksana Survei DIEN(2).pdf
Materi Tata Laksana Survei DIEN(2).pdfpuskesmasjonggol
 
1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx
1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx
1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptxRianMunov
 
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...ApriyandiIyan1
 

Similar to V4 Bahan sosialisasi PPDS angk 29 MK.pptx (20)

STR
STR STR
STR
 
V1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptx
V1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptxV1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptx
V1 SOSIALISASI REKRUTMEN FELLOWSHIP (1).pptx
 
Keputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docx
Keputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docxKeputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docx
Keputusan Dirjen Yankes Tentang Instrumen Akreditasi Puskesmas 2023 ok.docx
 
Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)
Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)
Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)
 
h1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdfh1-materi-drfahmi-idris.pdf
h1-materi-drfahmi-idris.pdf
 
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdfKepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar-1.pdf
 
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdfKepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdf
Kepdirjen Instrumen Akreditasi Puskesmas Pasca Standar.pdf
 
12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf
12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf
12. Sosialisasi aplikasi SINAF.pdf
 
V1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptx
V1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptxV1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptx
V1 - KEBIJAKAN RS PENDIDIKAN.pptx.pptx
 
Tata Laksana Survei Akreditasi.pdf
Tata Laksana Survei Akreditasi.pdfTata Laksana Survei Akreditasi.pdf
Tata Laksana Survei Akreditasi.pdf
 
Pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasiPedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasi
 
Pedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasiPedoman penyusunan dokumen akreditasi
Pedoman penyusunan dokumen akreditasi
 
Materi Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptx
Materi Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptxMateri Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptx
Materi Kebijakan dan SOP e-STR 26092022.pptx
 
Cpns daerah sumbar 2013
Cpns daerah sumbar 2013Cpns daerah sumbar 2013
Cpns daerah sumbar 2013
 
kestrad Sumenep.ppt
kestrad Sumenep.pptkestrad Sumenep.ppt
kestrad Sumenep.ppt
 
Materi Tata Laksana Survei DIEN(2).pdf
Materi Tata Laksana Survei DIEN(2).pdfMateri Tata Laksana Survei DIEN(2).pdf
Materi Tata Laksana Survei DIEN(2).pdf
 
Persyaratan
PersyaratanPersyaratan
Persyaratan
 
1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx
1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx
1. Paparan Regulasi SIP Dokter PMK 2052 th 2011.pptx
 
Pemanfaatan jkn bok
Pemanfaatan jkn bokPemanfaatan jkn bok
Pemanfaatan jkn bok
 
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
PPT Asistensi Penganggaran dan Pelaporan SPM Kesehatan_Kemendagri_18 Juli 202...
 

Recently uploaded

LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfAyundaHennaPelalawan
 
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxCahyaRizal1
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptxAzwarArifkiSurg
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 

Recently uploaded (20)

LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
 
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
362259940-Kista-Duktus-Tiroglosus-ppt.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 

V4 Bahan sosialisasi PPDS angk 29 MK.pptx

  • 1. SURAT EDARAN TENTANG TATA LAKSANA PENERIMAAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/ DOKTER GIGI SPESIALIS ANGKATAN XXIX DAN PROGRAM DOKTER SUBSPESIALIS ANGKATAN XI KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2022 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT PENYEDIAAN TENAGA KESEHATAN DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN
  • 2. TUJUAN PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/DOKTER GIGI SPESIALIS DAN PROGRAM DOKTER SUBSPESIALIS Pemenuhan kebutuhan tenaga Dokter Spesialis/ Dokter Gigi Spesialis dan Dokter Subspesialis di rumah sakit Pemerintah Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Medik Spesialistik dan Subspesialistik
  • 3. Permenkes Nomor 14 Tahun 2018 tentang Program Bantuan Pendidikan Dokter Spesialis-Subspesialis dan Dokter Gigi Spesialis- Subspesialis Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit PKS dengan 16 FK dan 5 FKG
  • 4. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/ DOKTER GIGI SPESIALIS (PPDS/PPDGS) 4 Dasar (Obgyn, Anak, Penyakit Dalam dan Bedah) Spesialis lainnya sesuai kebutuhan Rumah Sakit milik pemerintah dan UPT Kemenkes yang sudah ditentukan dalam sistem informasi PPDS/PPDGS Mengacu pada Permenkes Nomor 3 tahun 2020
  • 5. PROGRAM BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN SUB SPESIALIS (Sp-2) TUJUAN • Pemenuhan kebutuhan Dokter Sub Spesialis di Rumah Sakit Rujukan Nasional , Provinsi, Regional (Kelas A dan Kelas B) • Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Rujukan Tersier INSTITUSI PENDIDIKAN • FK-UI (P.Dalam, Bedah, Kesehatan Anak, Obsgyn & Psikiatri) • FK-UNAIR (P.Dalam, Bedah, Kesehatan Anak, Obsgyn & Psikiatri) • FK-UNSRI (P. Dalam) • FK UGM (P.Dalam, Anestiologi, Kesehatan Anak, Obsgyn) A. Program Studi Ilmu Kesehatan Anak 1.Gastrohepatologi 2. Infeksi dan Penyakit Tropis 3.Neonatologi 4.Tumbuh Kembang 5.Neurologi 6.Respirasi B. Program Studi Ilmu Bedah 1.Bedah Digestif 2.Bedah Onkologi 3.Bedah Vaskuler C. Program Studi Penyakit Dalam : 1.Gastroenterohepatologi 2.Ginjal Hipertensi 3.Endokrinologi, Metabolisme dan Diabetes 4.Hematologi Onkologi Medik 5.Penyakit Tropik Infeksi 6.Alergi Imunologi 7.Geriatri 8.Reumatologi 9.Psikosomatis 10.Kardiovaskuler 11.Pulmonologi D. Program Studi Obgyn 1. Fetomaternal 2. Obstetri dan Ginekologi Sosial 3. Fertilitas dan Endokrinologi Reproduksi E. Program Studi Ilmu Psikiatri dengan peminatan : 1. Psikiatri Anak dan Remaja 2. Psikiatri Psikotherapi 3. Psikiatri Psikogeriatri 4. Psikiatri Adiksi 5. Psikiatri Forensik F. Program Studi Anestesiologi dan Terapi Intensif dengan peminatan Intensive Care/ICU (Sp. An- KIC).
  • 6. TATA CARA PENGUSULAN CALON PESERTA DARI DINAS KESEHATAN PROVINSI Rumah Sakit Kabupaten/Kota/Pr ov mengisi data SDM di dalam Sistem Informasi SDM Kesehatan (SI SDMK) dan mengusulkan calon peserta kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Dinas Kesehatan Provinsi melakukan verifikasi Tk. Provinsi dan mengusulkan Calon Peserta PPDS/ PPDGS ke Kemenkes Kementerian Kesehatan c.q Direktorat Penyediaan Tenaga Ksehatan utk Verifikasi Tk. Pusat dan menetapkan SK Peserta Penerima Program Bantuan PDS/PDGS
  • 7. TATA CARA PENGUSULAN CALON PESERTA DARI UNIT UTAMA KEMENTERIAN DAN UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT) KESEHATAN Pimpinan UPT Kemenkes usul calon peserta PPDS/PPDGS setelah mengisi data SDM di SI SDMK dan mengusulkan ke Sekretaris Unit Utama untuk dibuatkan rekomendasi setelah dilakukan verifikasi Biro OSDM Kemenkes Verifikasi II dan mengusulkan Calon PPDS/PPDGS Kementerian Kesehatan c.q Direktorat Penyediaan tenaga kesehatan sebagai verifikasi Tk. Pusat dan menetapkan SK Peserta Penerima Program Bantuan PDS/PDGS
  • 8. TATA CARA PENGUSULAN CALON PESERTA DARI KEMHAN-TNI DAN POLRI Rumah Sakit lingkungan KEMHAN- TNI /POLRI Usul Calon PPDS/PPDGS Ke KEMHAN- TNI/POLRI KEMHAN-TNI/POLRI melaksanakan verifikasi I dan mengusulkan Calon PPDS/PPDGS Kementerian Kesehatan c.q Direktorat Penyediaan Tenaga Kesehatan utk verifikasi Tk. Pusat dan menetapkan SK Peserta Penerima Program Bantuan
  • 9. PERSYARATAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PDS/PDGS • Wajib mendaftar secara online melalui http://www.bandikdok.kemkes.go.id. • Peserta yang tidak lulus pada angkatan sebelumnya, apabila akan mengikuti pendaftaran SPESIALIS angkatan XXIX /SUBSPESIALIS angkatan XI wajib daftar online kembali • Calon peserta dokter/dokter gigi terdiri dari : 1.PESERTA BARU 2.RESIDEN • Bagi peserta residen (on-going) pendaftaran dapat dilakukan dengan masa studi maksimal semester 4 (empat) sejak Surat Keputusan Menteri Kesehatan di tetapkan • Kemenkes tidak memberikan bantuan pendidikan untuk peserta dengan status kelas khusus; • Bantuan Pendidikan Spesialis diperuntukkan bagi ASN dan Non ASN Pusat dan Daerah PERSYARATAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/DOKTER GIGI SPESIALIS
  • 10. • Non ASN tersebut adalah : a. Pasca PTT (Pegawai Tidak Tetap) Pusat dan daerah atau perpanjangan PTT. Pemberlakuan PTT ini diutamakan untuk wilayah Indonesia bagian Timur; b. Dokter/dokter gigi kontrak di Badan Layanan Umum Rumah Sakit Pemerintah yang telah mengabdi di rumah sakit tersebut minimal 2 tahun. Diutamakan untuk wilayah Indonesia bagian timur dan Daerah Tertinggal Perbatasan Kepulauan (DTPK); • Mendapatkan Surat Keterangan dan izin dari BKD untuk peserta dengan status PNS; • Mendapatkan ijin tertulis dari atasan langsung untuk mengikuti PPDS/PPDGS; • Mendapatkan surat rekomendasi dari Rumah Sakit pengusul/ UPT Kementerian Kesehatan PERSYARATAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS/DOKTER GIGI SPESIALIS
  • 11. PERSYARATAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PDS/PDGS • Bersedia menandatangani surat pernyataan calon peserta PPDS/PPDGS; • Memenuhi persyaratan/ketentuan yang ditetapkan oleh institusi pendidikan; • Memilih Fakultas Kedokteran (FK) pada Universitas yang memiliki kerjasama dengan Kementerian Kesehatan Lanjutan.... PERSYARATAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN SPESIALIS/DOKTER GIGI SPESIALIS
  • 12. DOKUMEN KELENGKAPAN PERSYARATAN PENDAFTARAN PPDS/PPDGS ASN • Surat rekomendasi dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) : • Surat Rekomendasi dari pimpinan UPT Kemenkes dan Sekretaris Unit Utama Kemenkes untuk Peserta UPT Kemenkes;atau Surat Rekomendasi dari Gubernur/Bupati/Walikota daerah Pengusul bagi peserta daerah • SK Pangkat Terakhir bagi PNS; • Surat Keputusan Jabatan terakhir bagi PNS yang menduduki jabatan Fungsional/Struktural; • Penilaian Prestasi Kerja PNS/SKP 1 (satu) tahun terakhir dengan setiap unsur sekurang-kurangnya bernilai baik • Surat Bukti pendaftaran dari institusi pendidikan. • Surat Tanda Registrasi (STR) dokter/dokter gigi yang masih berlaku • Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari dokter rumah sakit pemerintah dengan melampirkan hasil laboratorium yang asli. • Surat Rekomendasi Kolegium pengampu cabang ilmu terkait sesuai dengan bidang peminatan yang besangkutan • Surat pernyataan yg di tandatangani calon peserta diatas materai NON ASN • Surat Rekomendasi dari Gubernur/Bupati/Walikota daerah Pengusul untuk peserta Non PNS; • Keputusan Pengangkatan PTT/Perpanjangan PTT/Selesai Masa Bakti (SMB) Pasca PTT; • Keputusan pengangkatan Kontrak BLU di RS Pemerintah bagi peserta kontrak BLU • Surat Bukti pendaftaran dari institusi pendidikan. • Surat Tanda Registrasi (STR) dokter/dokter gigi yang masih berlaku • Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari dokter rumah sakit pemerintah dengan melampirkan hasil laboratorium yang asli. • Surat Rekomendasi Kolegium pengampu cabang ilmu terkait sesuai dengan bidang peminatan yang besangkutan • Surat pernyataan yg di tandatangani calon peserta diatas materai Lanjutan....
  • 13. • Calon peserta Subspesialis harus peserta baru, tidak berlaku untuk peserta residen • Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas minimal 5 (lima) tahun sebagai dokter spesialis di Rumah Sakit yang melaksanakan pelayanan tersier • Mendapatkan Surat rekomendasi dari Kolegium pengampu cabang ilmu terkait sesuai dengan peminatan yang bersangkutan; • Memilih Fakultas Kedokteran (FK) pada Universitas yang memiliki kerjasama dengan Kementerian Kesehatan yaitu FK UI, FK UNAIR, FK UGM dan FK UNSRI; • Memiliki STR dokter spesialis yang masih berlaku; • Aktif mengikuti kegiatan program pendidikan dan pelatihan berkelanjutan di bidang ilmu terkait; • Calon peserta diprioritaskan adalah berasal dari rumah sakit yang melakukan pelayanan tersier dan memiliki sarana, prasarana dan alat kesehatan terkait yang lengkap dan dalam kondisi baik PERSYARATAN CALON PESERTA PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DOKTER SUBSPESIALIS
  • 14. • Bukti registrasi pendaftaran online (print out dari sistem informasi) • Data Keadaan SDM sesuai di aplikasi SI SDMK dan Kebutuhan dokter spesialis dan sarana prasarana dari rumah sakit pengusul Surat pernyataan diatas materai (lampiran 1); • Surat ijin tertulis dari atasan • Surat Rekomendasi dari Direktur Utama Rumah Sakit Pemerintah Daerah mengetahui Kepala Dinas Kesehatan Provinsi setempat • Surat Rekomendasi dari Direktur Utama Rumah Sakit UPT Vertikal Kemenkes dan Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan bagi peserta dari UPT Kemenkes • Surat dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) • SK Pangkat Terakhir PNS. • Surat Keputusan Jabatan terakhir bagi PNS yang menduduki jabatan Fungsional/Struktural • Penilaian Prestasi Kerja PNS/SKP 1 (satu) tahun terakhir dengan setiap unsur sekurang-kurangnya bernilai baik • Ijazah dan transkrip nilai terakhir yang telah dilegalisir. DOKUMEN KELENGKAPAN PERSYARATAN PENDAFTARAN SUBSPESIALIS
  • 15. 1. Surat keterangan sehat dan bebas narkoba dari dokter rumah sakit pemerintah dengan melampirkan hasil laboratorium yang asli. 2. Surat Rekomendasi Kolegium pengampu cabang ilmu terkait sesuai dengan bidang peminatan yang besangkutan 3. Surat pernyataan telah bertugas minimal 5 (lima) tahun sebagai dokter spesialis di Rumah Sakit (lampiran 6). 4. Bukti Lulus Seleksi Akademik dari institusi pendidikan. 5. Surat Tanda Registrasi (STR) dokter spesialis yang masih berlaku 6. Surat pernyataan yang ditandatangani calon peserta di atas materai DOKUMEN KELENGKAPAN PERSYARATAN PENDAFTARAN SUBSPESIALIS
  • 16. KETENTUAN YANG HARUS DIPENUHI SETELAH PENETAPAN SK PPDS/PPDGS DAN SUBSPESIALIS Pejabat Pembina Kepegawaian wajib membuat Surat Keputusan Tugas Belajar bagi peserta yang berasal dari daerah/lingkungan kerjanya Surat Keputusan Tugas Belajar sebagaimana tersebut diatas ditembuskan ke Direktorat Penyediaan Tenaga Kesehatan Peserta PPDS/PPDGS dan Subspesialis harus menandatangani dan mengupload Surat Perjanjian antara peserta PPDS/PPDGS dan Subspesialis dengan Kementerian Kesehatan di alamat website http://www.bandikdok.kemkes.go.id)
  • 17. JADWALPELAKSANAAN REKRUITMEN NO KEGIATAN PELAKSANA WAKTU 1 Pengiriman Surat Edaran ke Provinsi Tim Pelaksana dan Pengelola PPDS/PPDGS 27 Mei 2022 2  Sosialisasi di lingkungan Kemenkes oleh Unit Utama  Sosialisasi di tingkat Provinsi oleh Dinas Kesehatan Provinsi  Unit Utama  Dinas Kesehatan Provinsi 30 -31 Mei 2022 2 - 3 Juni 2022 3 Pendaftaran Online dibuka melalui alamat website: www.bandikdok.kemkes.go.id Tim Pelaksana dan Pengelola PPDS/PPDGS 6 – 26 Juni 2022 4 Seleksi Administrasi tingkat Biro OSDM Kemenkes/Kemhan-TNI/Polri/Dinkes Provinsi Biro OSDM Kemenkes/Kemhan-TNI/Polri 27 Juni- 1Juli 2022 5 Seleksi Administrasi tingkat Dinas Kesehatan Provinsi Dinas Kesehatan Provinsi 6 Seleksi Administrasi Tingkat Pusat Puskat Mutu SDMK 4 – 8 Juli 2022 8 Penetapan hasil seleksi tingkat Kemenkes Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan 9 Mulai perkuliahan Institusi Pendidikan

Editor's Notes

  1. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Selamat Siang, Salam sejahtera, Syalom, Om Swastiastu, Namobudaya Salam kebajikan Pertama-tama kami panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat yang telah diberikan kepada kami, sehingga kita dapat hadir pada pertemuan hari ini. Terutama berkah kesehatan yang akhir-akhir ini menjadi perhatian utama di tengah pandemi ini.
  2. Akhir kata saya ucapkan selamat melaksanakan pertemuan, semoga makin sukses dan semoga kita semua dapat bekerja sama demi mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat. Terima Kasih, Wassalamu’alaikum Waramatullahi Wabarakatuh   MENTERI KESEHATAN RI Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M.(K)