Dokumen tersebut membahas tentang tanggung jawab agama dan kesetaraan gender. Tanggung jawab agama meliputi pelaksanaan ibadah dan tradisi sesuai agama masing-masing serta menghormati perbedaan agama lain. Dokumen tersebut juga membahas pandangan berbagai agama tentang gender dan upaya mencapai kesetaraan gender.
2. Perkembangan manusia yang semakin pesat
menimbulkan banyak kekacauan keberadaan
Agama sangat diperlukan manusia bertanggung
jawab terhadap agamanya masing – masing.
Salah satu bentuk tanggung jawab pada agama adalah
menerima keadaan diri yang telah diberikan oleh
Tuhan, yaitu gender. Menghormati dan menghargai
perbedaan gender.
3. Tanggung jawab menurut kamus umum Bahasa
Indonesia adalah keadaan wajib menanggung segala
sesuatunya.
Tanggung jawab agama adalah bagaimana kita
mematuhi dan melaksanakan segala sesuatu yang
menjadi kewajiban dan hak kita sebagai umat
beragama.
4. Sholat 5 waktu bagi Muslim Beribadah ke Gereje bagi umat
Kristen dan Katolik
5. Selain hal² diatas, yang harus dilakukan bagi umat beragama adalah
mengerti, mematuhi dan menjalankan larangannya / yang menjadi
kewajibannya. Dalam menjalankan tanggung jawab, manusia harus
melakukan suatu pengorbanan.
Beribadah dan menjalankan
tradisi bagi umat Buddhis
Beribadah dan menjalankan
tradisi bagi umat Hindu
Sebagai umat beragama kita wajib menghargai setiap perbedaan
agama dan tradisi yang ada didalam masyarakat
6. Gender adalah perbedaan dan fungsi peran sosial serta
tanggung jawab antara laki - laki dan perempuan.
Kesetaraan gender berarti kesamaan kondisi bagi laki-
laki dan perempuan untuk memperoleh kesempatan
serta hak-haknya sebagai manusia.
7. Menurut Pandangan
Katolik
Permasalah gender tidak
dapat dipisahkan dari tradisi
& budaya, terutama budaya
Yahudi, posisi laki – laki lebih
dominan daripada
perempuan.
Seiring dengan
perkembangan zaman, gereja
mulai menolak ketidakadilan
gender. Perempuan dianggap
mempunyai martabat yang
sama dengan laki-laki.
Dalam Kejadian 1 : 27, dikatakan
bahwa “Maka Allah
menciptakan manusia itu
menurut gambar-Nya, menurut
gambar Allah diciptakan-Nya
dia; laki-laki dan perempuan
diciptakan-Nya mereka”.
Allah menciptakan perempuan
dan laki - laki menurut gambar
dan rupa-Nya. Status sama
menurut gambar dan rupa Allah
tidak hanya ditujukan untuk laki
– laki, tetapi untuk wanita juga.
Menurut Pandangan
Kristen
8. Menurut Pandangan
Islam
Sejak abad 15, Islam telah
menghapuskan
diskriminasi karena jenis
kelamin. Prinsip
kesetaraan dan keadilan
gender dalam Islam
tertuang dalam Kitab
Suci Al-Quran.
Sang Buddha tidak
pernah membedakan
peran antara laki – laki
dan perempuan. Mereka
memiliki peran yang
sama, bahkan posisi
seorang perempuan itu
dianggap sesuatu yang
penting.
Menurut Pandangan
Budha
9. Menurut Pandangan
Hindu
Agama Hindu
mengajarkan bahwa
seluruh umat manusia
diperlakukan sama
dihadapan Tuhan.
Gender bukan
merupakan perbedaan
sosial antara laki-laki
dan perempuan.
10. Keadilan gender adalah perlakuan secara adil tanpa
membedakan antara laki – laki dan perempuan.
Kesetaraan gender dapat terjadi jika sudah tidak ada lagi
masalah diskriminasi.
Masalahnya adalah gender masih menjadi masalah yang
tidak akan habis jika dibicarakan.
Banyak terjadi aksi protes terhadap pemerintah untuk
menuntut kesetaraan gender dalam berbagai aspek
kehidupan. (Feminisme)
Apakah saat ini sudah adil kedudukan antara laki – laki dan
perempuan ?
11. “All human beings are born free and equal in dignity
and rights” (seluruh manusia yang terlahir memiliki
hak dan martabat yang sama). Slogan ini (1909) belum
dapat diterima & dipraktikkan secara luas oleh
masyarakat dunia, khususnya masyarakat timur.
Aksi nyata menyangkut kesetaraan gender pertama
kali dimulai di Eropa pada tahun 1957, seperti yang
tertulis dalam Treaty of Rome yang berbunyi ‘equal pay
for equal work’ alias kesetaraan upah pada tiap tenaga
kerja, baik laki - laki maupun perempuan.
12. Somalia. Kemiskinan dan perebutan kekuasaan
membuat perempuan Somalia semakin terpuruk
kedalam lubang penderitaan. Pemerkosaan terjadi
dimana – mana, bahkan tidak hanya sekali muslimah
Somalia menjadi korban pemerkosaan dan tidak ada
kepastian hukum bagi para korban pemerkosaan.
Perempuan muslim di Timur tengah.
13. Afghanistan. Perempuan disana buta huruf.
Perempuan tidak boleh bersekolah, tidak boleh keluar
rumah. Bila perempuan pandai dan mengajarkan
kepandaian mereka pada perempuan lain, hukuman
bagi mereka adalah kematian. Tugas seorang
perempuan hanya diam dirumah, mengurus rumah,
anak dan melayani suaminya. Perempuan di
Afghanistan harus tunduk pada laki – laki.
Perempuan muslim di Timur tengah.
14. Pada tahun 1979, Margareth
Thatcher menjadi perempuan
pertama yang menjadi
perdana menteri di Inggris
selama 34 tahun. Separuh
hidupnya, ia habiskan untuk
mengabdi pada Inggris.
Selain menjadi perdana
menteri, Margareth Thatcher
juga merupakan seorang
politikus, profesi yang sangat
jarang dipegang oleh seorang
wanita.
Margareth Thatcher “The Iron Lady”
15. Margareth Thatcher sudah membuktikan dan
memberi tahu kepada seluruh perempuan di dunia
bahwa peran seorang wanita itu juga cukup penting,
bahwa pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh pria
juga dapat dilakukan dengan baik oleh seorang
perempuan. Bahwa perempuan itu sama derajatnya
dengan laki – laki. Bahwa perempuan itu pasti bisa
dan mampu melakukan apa pun.
Margareth Thatcher “The Iron Lady”
16. Kita memikul tanggung jawab, yaitu tanggung jawab
agama. Kewajiban dan hak kita terhadap agama harus
dipatuhi dan dilaksanakan dengan benar. Tidak melanggar
aturan yang berlaku dan mematuhi semua larangannya.
Salah satu bentuk tanggung jawab agama adalah
menghormati gender. Karena gender merupakan anugerah
Tuhan.
Melaksanakan peran sesuai dengan gender. Tidak
membeda – bedakan gender, karena pada dasarnya kita
semua diciptakan sesuai dengan gambar dan rupa Tuhan.
Sehingga di mata Tuhan pun, perempuan dan laki – laki
sama martabat dan derajatnya. Dimulai dengan kesadaran
menghargai gender dilingkungan kita.