1. Halaman. 97
1. Jelaskan perbedaan tulang rawan pada anak-anak dan orang dewasa!
Jawab:
Tulang rawan pada anak-anak berasal dari sel mesenkim dan mengandung
banyak kondroblas. Adapun tulang rawan pada orang dewasa mengandung banyak
matriks. Tulang rawan pada orang dewasa dibentuk oleh perikondrium yang
mengandung kondroblas.
2. Skeleton aksial dan skeleton apendikuler merupakan dua kelompok besar rangka
penyusun tubuh manusia. Sebutkan tulang-tulang penyusun kedua rangka tersebut!
Jawab:
1) Tulang tengkorak (cranium)
2) Tulang belakang (columna vetebratalis)
3) Tulang dada (sternum)
4) Tulang rusuk (costae)
5) Tulang gelang bahu (pectoral)
6) Tulang gelang panggul (pelvic)
3. Berdasarkan gambar. Jelaskan bagian-bagian sendi gerak yang ditunjuk!
Jawab:
a) Ligamen, berupa jaringan ikat yang menghubungkan kedua ujung tulang.
b) Kapsul sendi, merupakan lapisan serabut yang menyelubungi rongga
sendi.
c) Tulang rawan hialin, berfungsi melindungi kedua ujung tulang yang
membentuk persendian dari benturan keras.
d) Ruang sinovial, berisi cairan sinovial yang berfungsi sebagai pelumas.
4. Berdasarkan bentuknya terdapat tiga macam bentuk tulang yang menyusun rangka
tubuh. Jelaskan dan berikan dua contohnya!
Jawab:
1) Tulang pipa
Tulang pipa merupakan tulang yang berbentuk seperti pipa atau
silindris dengan kedua ujung tulang membulat. Contohnya: 1) tulang
lengan atas. 2) tulang paha.
2) Tulang pipih
Tulang pipih berbentuk pipih yang terdiri atas lempengan-lempengan
tulang kompak dan tulang spons. Contohnya: 1) tulang rusuk. 2) tulang
dada.
3) Tulang pendek
Tulang pendek memiliki bentuk kompleks atau pendek yang tidak
beraturan. Contohnya: 1) tulang-tulang pada pergelangan kaki. 2) tulang-tulang
pada pergelangan tangan.
5) Pak Randon didiagnosa dokter mengidap gangguan tulang nekrosis. Apa yang
dimaksud dengan nekrosis? Apa penyebabnya?
Jawab:
2. Nekrosis merupakan kerusakan pada selaput tulang (periosteum). Jika
periosteum rusak, suplai makanan terhenti dan sel sel akan mati. Penyebabnya yaitu
kekurangan oksigen, metabolik lain, bakteri, virus, panas, sinar X, asam dll.
Halaman. 104
1. Mengapa setelah melakukan aktivitas fisik yang keras tubuh terasa letih? Bagaimana
cara menghilangkannya?
Jawab:
Karena pada saat itu, tubuh mengalami proses metabolisme yaitu bagian
anabolisme manusia secara anaerob, sehingga tubuh menghasilkan asam laktat dan
terjadi penumpukan asam laktat tersebut. Cara menghilangkannya dengan memberi
asupan makanan yang cukup dan bergizi serta istirahat yang cukup.
2. Jelaskan perbedaan antara otot jantung, otot lurik, dan otot polos!
Jawab:
Perbedaan antara otot jantung, otot lurik, dan otot polos dapat dilihat dari ciri-cirinya.
Otot jantung memiliki ciri-ciri yaitu: berwarna gelap dan terang seperti otot
lurik, tetapi memiliki satu atau dua inti sel yang terletak di tengah, bekerja di luar
kesadaran, memiliki percabangan yang disebut anastomosis, kontraksinya teratur dan
tidak mudah lelah, terdapat di jantung, memiliki diskus interkalaris. Otot lurik
memiliki ciri-ciri yaitu: bentuk sel silindris memanjang dan mempunyai banyak inti
sel yang terletak ditepi sel, berwarna gelap dan terang yang berselang seling, bekerja
dibawah kesadaran, kontraksinya cepat dan mudah lelah, melekat pada rangka. Otot
polos ciri-cirinya yaitu: bentuknya bergelondong, kedua ujungnya meruncing dan
bagian tengahnya menggembung, didalam sel terdapat satu inti sel yang terletak di
tengah, bekerja diluar kesadaran, kontraksinya lambat dan tidak mudah lelah, terdapat
pada organ-organ dalam misalnya usus dan lambung.
3. Fase kontraksi disebut juga fase anaerob. Mengapa demikian?
Jawab:
Karena energi diperoleh dari penguraian ATP dan kreatin fosfat yang
berlangsung secara anaerob.
4. Berdasarkan gambar.
a. Disebut gerak apakah A dan B?
b. Jelaskan kedua jenis gerakan tersebut!
Jawab:
a) Elevasi-depresi
b) Elevasi adalah gerak mengangkat sedangkan depresi adalah gerak
menurunkan.
5. Otot-otot yang terlihat pada tubuh atlet binaragawan lebih kekar dari orang biasa.
Apakah jumlah dan jenis otot pada atlet binaragawan dan orang biasa berbeda?
Jawab:
Jumlah dan jenis otot pada atlet binaragawan dan orang biasa tidak berbeda,
yang membuat tubuh atlet binaragawan kekar itu karena otot binaragawan dilatih
3. setiap hari sehingga otot tersebut selalu berkontraksi, karena otot berkontraksi, maka
terjadi pembesaran otot.
Halaman. 107
1. Tulang memiliki fungsi proteksi dan imunologis. Jelaskan pernyataan tersebut!
Jawab:
Tulang memiliki fungsi proteksi artinya tulang-tulang membentuk rongga
yang melindungi organ-organ halus seperti otak, sumsum tulang belakang, jantung,
paru-paru dan organ-organ bagian dalam tubuh lainnya. Fungsi imunologis artinya
sel-sel imunitas dibentuk didalam sumsum tulang. Misalnya pembentukan limfosit B
yang kemudian membentuk antibody untuk system kekebalan tubuh.
2. Berdasarkan gambar.
a. Jelaskan nama tulang yang ditunjuk dari nomor 1-4 beserta bentuknya!
b. Jelaskan jenis sendi yag terdapat pada bagian X!
Jawab:
3. Berdasarkan gambar.
a. Manakah yang menunjukkan otot ekstensor dan fleksor? Jelaskan jenis gerakan
yang dihasilkan dari kedua aktivitas otot tersebut!
b. Setelah lengan diputar dengan kuat selama beberapa kali, lengan menjadi letih.
Sendi manakah yang bekerja pada gerakan tersebut! Jelaskan!
Jawab:
4. Dosis kalsium yang dianjurkan untuk dikonsumsi wanita usia muda sekitar 800
mg/hari. Sementara itu, wanita yang sedang hamil dianjurkan untuk mengonsumsi
kalsium sebesar 1200 mg/hari. Mengapa wanita hamil memerlukan asupan kalsium
yang lebih banyak? Jelaskan akibatnya jika wanita yang sedang hamil kekurangan
kalsium!
Jawab:
Karena kalsium dibutuhkan terutama untuk proses pembentukan tulang pada
bayi dan menjaga kepadatan tulang dan gigi pada ibu. jika kebutuhan kalsium pada
saat hamil dan menyusui tidak terpenuhi, kalsium akan diambil atau diserap dari
tulang ibu untuk pertumbuhan si kecil. Akibatnya, kepadatan tulang si ibu akan
menurun dan gigi menjadi keropos. Kondisi ini dapat mengakibatkan terjadinya
osteoporosis.
5. Tulang keras dibedakan menjadi tulang kompak dan tulang spons. Jelaskan perbedaan
kedua jenis tulang tersebut!
Jawab:
Contoh tulang kompak (tulang padat) terdapat pada bagian diafisis tulang
pipa, sedangkan contoh tulang spons (tulang berongga) terdapat pada bagian epifisis
tulang pipa. Matriks tulang keras (tulang kompak) mengandung zat kapur, fosfat, dan
serabut kolagen. Adapun matriks tulang spons mengandung sumsung tulang atau sel-sel
lemak.
6. Jelaskan tiga jenis gangguan pada persendian!
Jawab:
4. 1) Dislokasi, merupakan gangguan yang terjadi akibat pergeseran tulang
penyusun sendi dari posisi awal.
2) Terkilir (keseleo), merupakan tertariknya ligamen sendi akibat gerakan
mendadak.
3) Ankilosis, merupakan gangguan yang terjadi akibat tidak berfungsinya
persendian.
7. Apa yang diamksud dengan otot antagonis dan otot sinergis? Berikan satu contonya!
Jawab:
Otot antagonis adalah pasangan otot yang kerjanya berlawanan. Contohnya: 1)
otot bisep. Sedangkan otot sinergis adalah pasangan otot yang bekerja bersama-sama
dengan tujuan yang sama. Contohnya: 1) otot-otot antar tulang rusuk.
8. Jelaskan mekanisme kontraksi dan relaksasi otot rangka secara singkat!
Jawab:
Otot memiliki kemampuan berkontraksi (memendek dan menebal) dan
berelaksasi (kembali kekeadaan semula dan mengendur). Saat otot memendek
(kontraksi) maksimal disebut dalam keadaan tonus. Tonus biasanya diikuti dengan
relaksasi. Jika tidak diikuti dengan relaksasi dapat mengakibatkan kejang (tetanus).
Otot mengalami kejang jika digunakan secara terus menerus.
Kontraksi otot memerlukan energi. Energi tersebut disuplai dalam bentuk
energi kimia. Fase kontraksi disebut juga fase anaerob karena energi diperoleh dari
penguraian ATP dan kreatin fosfat yang berlangsung secara anaerob.
Otot akan berhenti berkontraksi jika persediaan energinya habis. Selanjutnya,
otot akan berelaksasi. Fase relaksasi disebut juga fase aerob karena energi dihasilkan
dari hasil pemecahan glikogen yang berlangsung secara aerob.
9. Doping merupakan zat kimia buatan yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan
otot dan tulang. Penggunaan doping dapat meningkatkan kinerja tubuh. Pada beberapa
kasus, doping sering digunakan oleh para atlet untuk meningkatkan prestasi. Jika
ingin menjadi atlet, apa yang akan dilakukan untuk meningkatkan prestasi? Apakah
penggunaan doping oleh para atlet merupakan cara yang tepat untuk meningkatkan
prestasi?
Jawab:
Lebih sering berlatih agar tubuh lebih kuat, dan makan makanan yang bergizi.
Tidak, karena penggunaan doping dalam jangka lama dapat merusak tubuh dan para
atlet juga dilarang untuk menggunakan doping.
10. Pada saat terkilir, kadang-kadang didaerah yang terkilir terjadi pembengkakan. Apa
yang sebenarnya terjadi pada saat terkilir? Mengapa bisa mengakibatkan
pembengkakan?
Jawab:
Saat terkilir sebenarnya terjadi peregangan pada ligamen (jaringan ikat)
sehingga menimbulkan robekan parsial/ sebagian atau terjadi peregangan otot dan
tendon (jaringan ikat/penghubungan yang kuat yang menghubungkan otot dengan
tulang) sehingga menimbulkan reaksi peradangan. Pembengkakan diakibatkan Karena
tendon menjepit pembuluh darah dan pembengkakan dapat juga diakibatkan oleh
5. pecahnya pembuluh darah akibat benturan, sehingga darah menyebar yang ditandai
oleh membirunya kulit.
Halaman. 121
1. Jelaskan pembagian sel darah putih berdasarkan karakteristik sitoplasmanya!
Jawab:
1) Granulosit merupakan sel darah putih yang sitoplasmanya berglanula.
Granulosit terdiri atas neutrofil, eosinofil, dan basofil.
2) Agranulosit merupakan kelompok sel darah putih yang sitoplasmanya
tidak berglanula. Kelompok sel ini meliputi limfosit dan monosit.
2. Ula tinggal dilereng gunung merapi. Aulia tinggal dikota boyolali. Saat dilakukan uji
sampel darah, jumlah eritrosit dalam darah ula lebih banyak daripada darah aulia.
Mengapa demikian? Jelaskan!
Jawab:
Karena kadar oksigen dilereng gunung merapi/dipegunungan lebih sediit
dibanding dikota boyolali/dataran rendah. Kadar oksigen yang rendah membuat tubuh
membentuk sel darah merah (eritrosit) lebih banyak, untuk mengikat oksigen lebih
banyak.
3. Bagaimanakah karakteristik trombosit? Jelaskan!
Jawab:
1) Keping darah berukuran kecil, bentuknya tidak beraturan.
2) Keping darah tidak berinti sehingga berumur pendek.
3) Masa hidup keping darah ± 10-12 hari.
4) Dalam setiap mililiter darah terdapat keping darah sekitar 200.000-400.000
butir.
4. Jelaskan empat macam protein yang terkandung dalam plasma darah!
Jawab:
1) Albumin: mempertahankan keseimbangan air dalam darah dan jaringan,
dan mengatur volume darah.
2) Globuli (alfa, beta, dan gamma): membentuk antibodi untuk kekebalan
tubuh.
3) Fibrinogen: berperan dalam proses penggumpalan darah.
4) Lisin: menghancurkan atau memecah antigen.
5. Bintang mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor. Bintang mengalami
pendarahan dan membutuhkan tranfusi darah. Golongan darah bintang diketahui O.
Bulan yang merupakan sahabat dekatnya ingin mendonorkan darahnya kepada
bintang. Golongan darah bulan adalah B. Namun, tindakan ini tidak diperbolehkan
oleh dokter. Apa alasan dokter tidak memperbolehkan bulan mendonorkan darahnya
kepada bintang?
Jawab:
Karena apabila darah donor tidak sesuai dengan resipien maka aglutinogen
donor akan bercampur dengan aglutinin resipien yang mengakibatkan darah resipien
6. menggumpal. Darah donor yang bercampur dalam tubuh resipien akan dianggap
sebagai antigen oleh tubuh.
6. Dalam darah manusia terdapat lima jenis leukosit yang berglanula maupun tidak
berglanula. Jelaskan fungsi tiap tiap leukosit tersebut!
Jawab:
1) Basofil berfungsi dalam pembekuan darah
2) Eosinofil berfungsi dalam pertahanan terhadap parasit
3) Neutrofil berfungsi untuk memusnahkan bakteri dan zat-zat asing yang
masuk ke tubuh.
4) Limfosit berfungsi dalam pertahanan terhadap serangan mikroorganisme
(virus), makromolekul asing, dan sel-sel kanker.
5) Monosit berfungsi menjaga kekebalan tubuh dari infeksi.
7. Bagus terjatuh dari pohon saat memetik buah mangga. Tanpa disadari, kakinya
terluka dan mengeluarkan darah. Namun, beberapa saat kemudian darah berhenti
keluar dari luka yang diderita bagus. Bagaimana mekanisme ini terjadi? Jelaskan!
Jawab:
Didalam plasma darah terdapat trombosit yang akan pecah jika menyentuh
permukaan yang kasar. Jika trombosit pecah, enzim tromboplastin (trombokinase)
yang dkandungnya akan keluar bercampur dengan plasma darah. Selain trombosit,
dalam plasma darah terdapat potrombin. Potrombin akan diubah menjadi trombin oleh
enzim tromboplastin. Perubahan protrombin menjadi trombin dipicuh oleh ion
kalsium (Ca2+). Protrombin adalah suatu protein plasma yang pembentukannya
memerlukan vitamin K.
8. Jelaskan karakteristik sel darah putih!
Jawab:
1) Leukosit memiliki inti sel sehingga dapat bertahan hidup berbulan-bulan.
2) Tidak mengandung hemoglobin sehingga tidak berwarna merah.
3) Ukurannya lebih besar daripada eritrosit
4) Leukosit dibentuk didalam sumsum merah, limpa, dan kelenjar getah
bening atau kelenjar limfe.
9. Apa yang dimaksud dengan eritroblastosis fetalis? Jelaskan penyebabnya!
Jawab:
Eritroblastosis fetalis adalah suatu kelainan berupa homolisis (pecahnya sel
darah merah) pada janin yang akan tampak pada bayi yang baru lahir karena
perbedaan golongan darah dengan ibunya atau komplikasi hemolitik karena Rh
isoimunisasi, ibu yang mengandung mempunyai Rh negatif, sedangkan suaminya Rh
positif. Disebabkan terjadinya isoimunisasi yaitu proses pembentukan antibodi
terhadap antigen individu lain yang berbeda dan biasanya terjadi karena tubuh ibu
yang mengandung membentuk antibodi yang akan menyerang sel darah merah janin
yang dikandungnya.
10. Apa yang menyebabkan jumlah leukosit dalam darah menurun? bagaimanakah
dampak penurunan jumlah leukosit tersebut bagi tubuh?
Jawab:
7. Jumlah leukosit dalam darah menurun karena infeksi kuman (misalnya tifus)
atau terkena radiasi yang kuat. Dampaknya yaitu dapat mengganggu pembentukan
leukosit, selain itu juga dapat menurunkan tingkat kekebalan tubuh sehingga tubuh
mudah terserang penyakit.
Halaman. 129
1. Jelaskan mekanisme peredaran darah ganda pada manusia?
Jawab:
Peredaran ganda terdiri atas peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.
Peredaran darah kecil yaitu peredaran darah dari jantung menuju ke paru-paru dan
kembali ke jantung. Sementara itu, peredaran darah besar yaitu terjadi saat darah
beredar dari jantung keseluruh tubuh dan kembali ke jantung.
2. Mengapa antara ruang atrium dan ventrikel pada jantung manusia terdapat katup?
Jelaskan fungsi katup tersebut!
Jawab:
Karena sebagai pembatas yang bisa terbuka ataupun tertutup ketika darah
masuk dari bagian atrium ke ventrikel. Katup tersebut berfungsi untuk menjaga agar
darah dalam ventrikel tidak kembali lagi ke atrium.
3. Pembuluh darah pada manusia dibedakan menjadi dua macam, yaitu arteri dan vena.
Jelaskan perbedaan kedua pembuluh darah tersebut!
Jawab:
Dinding arteri tebal dan elastis, katup satu, terdapat pada pangkal aorta, letak
dibagian dalam tubuh, tekanan kuat, jika terpotong darah memancar, arah aliran darah
keluar dari jantung. Dinding vena tipis dan kurang elastis, katup banyak terdapat
sepanjang vena, letak di permukaan tubuh, tekanan lemah, jika terpotong darah
menetes, arah aliran darah masuk jantung.
4. Pada saat dilakukan pengukuran dengan sphigmomanometer, tekanan darah ibu anis
90 mmHg/60 mmHg. Normalkah tekanan darah ibu anis? Jelaskan!
Jawab:
Tidak normal, karena tekanan darah dikatakan normal apabila tekanan darah
itu 120 mmHg/80 mmHg.
5. Apa yang dimaksud dengan tekanan darah sistol dan diastol jantung? Jelaskan!
Jawab:
Tekanan darah sistol yaitu terjadi saat bilik jantung menguncup dan darah
terdorong keluar. Sedangkan tekanan darah diastol yaitu saat bilik jantung
mengembang sehingga darah mengalir dari serambi ke bilik.
Halaman. 135
1. Apakah anemia itu? Sebutkan faktor faktor penyebab penyakit tersebut!
Jawab:
Anemia merupakan penyakit kekurangan kadar hemoglobin, Fe, dan eritrosit
di dalam tubuh. Faktor faktor penyebab anemia:
8. 1) Kehilangan banyak darah, misal akibat pendarahan hebat, luka bakar, dan
infeksi cacing tambang.
2) Gangguan pembentukan darah, akibat karena kekurangan vitamin dan zat-zat
makanan tertentu.
3) Ada gangguan dan kerusakan pada sumsum tulang sehingga pembentukan
sel darah merah (eritrosit) terhambat.
4) Penghancuran sel-sel darah merah yang terlalu cepat dan banyak, misal
akibat penyakit malaria.
2. Berdasarkan hasil analisis darah ibu maya yang dilakukan dokter, diketahui
kandungan sel darah putih dalam darahnya 40.000/mm3. Berdasarkan pemeriksaan
tersebut, penyakit apakah yang diderita ibu maya? Jelaskan!
Jawab:
Leukemia, karena leukemia merupakan kondisi produksi sel darah putih
melebihi batas normal. Dimana sel darah putih normalnya 4.000-10.000/mm3.
3. Jelaskan tiga macam gangguan dan penyakit pada pembuluh darah!
Jawab:
1) Hipertensi
Hipertensi diakibatkan oleh tekanan darah yang tinggi di dalam arteri.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi terjadi apabila nilai ambang
tekanan sistolik antara 140-200 mmHg atau lebih, dan nilai ambang
tekanan diastolik antara 90-110 mmHg atau lebih.
2) Varises
Varises merupakan pelebaran pembuluh balik (vena). Varises terjadi
karena katup katup pada pembuluh balik tidak dapat menutup dengan
sempurnah dan lemahnya dinding pembuluh darah.
3) Trombosis
Trombosis yaitu tersumbatnya pembuluh darah oleh trombus. Trombus
adalah bekuan komponen komponen darah, seperti trambosit, eritrosit,
dan leukosit.
4. Jelaskan mengenai gangguan cardiomyopathies pada jantung!
Jawab:
Gangguan otot jantung yang ditandai dengan adanya pembesaran atau
pengecilan jantung secara tidak normal sehingga jantung menjadi kaku. Akibatnya,
jantung melemah sehingga jantung memompa darah secara tidak normal. Tanpa
penanganan lebih lanjut bisa berakibat gagal jantung atau jantung bisa berdetak tidak
normal.
5. Pengujian terhadap sampel darah seorang ibu menunjukkan kadar LDL melebihi
normal dan kadar HDL kurang dari normal. Ibu tersebut disarankan memperbaiki pola
makan agar terhindar dari suatu penyakit. Penyakit apakah yang mungkin dapat
menyerang ibu tersebut? Jelaskan!
Jawab:
Jantung koroner, karena penyakit ini disebabkan adanya penyumbatan pada
arteri kecil di dinding jantung yang terjadi karena penebalan dinding jantung sebelah
9. dalam, dan karena kadar LDL melebihi normal dan kadar HDL kurang dari normal,
yang disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur.