SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
Bodi mekanik dan
posisi
By : hj. suprihatin
usaha
• Body mekanik
koordinasi dari
muskuloskleletal & sistem
saraf untk m’pertahankan
keseimbangan bntk tubuh
• Posisi adalah postur tubuh
atau sikap tubuh
Prinsip yg digunakan dlm
mekanika tubuh
sumbu dlm
• Gravitasi
pergerakan tubuh.
m’pertahankan
• Keseimbangan
posisi gravitasi diantara pusat
gravitasi & dasar tumpuan
sgt mempengaruhi
• Berat
mekanika tubuh.
o Posisi Fowler
• merupakan posisi setengah
duduk atau duduk, dimana
bagian kepala tempat tidur
lebih tinggi.
• kepala dan dada dinaikkan
setinggi 15-45 derajat
(semi fowler) 60 derajat
(fowler).
– Tujuan
• membantu m’gatasi masalah
kesulitan p’nafasan & kardiovaskuler.
• melakukan aktivitas ttt

Peralatan
»Tempat tidur
»Bantal kecil
»Gulungan handuk
»Bantalan kaki
Sarung tangan (jk plu )
Prosedur kerja
•Mengucapkan salam
•Memperkenalkan diri
•Menjelaskan tujuan
•Menjelaskan prosedur
perawatan pd pasien
•Menanyakan kesiapan pasien
• Cuci tangan (sarung tangan jk
plu)
• Naikkan kepala bed 45 - 90
derajat ssuai kbutuhn (semi
fowler 15 - 45,fowler 60 drjt)
• Letakkan bantal kecil dibawah
punggung jika ada celah
• Letakkan bantal kecil dibawah
kepala klien
• Pastikan tidak ada tekanan pd
lutut
• Topang telapak kaki klien dgn
menggunakan footboard
• Letakkan bantal untk menopang
ke2 lengan & tangan bila klien
mengalami kelemahan
• Rapikan klien (evaluasi)
• cuci tangan
• Dokumentasikan tindakan yg
dilakukan
• Posisi Sim / semi pronasi
posisi dimana klien berbaring
pd posisi pertengahan antara
posisi lateral dgn posisi
pronasi.
Pada posisi ini lengan bawah
ada di belakang tubuh klien,
sementara lengan atas di
depan tubuh klien. (posisi
miring)
– Tujuan
• memfasilitasi drainage dari mulut
pd klien yg tidak sadar.
• Mengurangi penekanan pd sakrum
& trokhanter pd klien yg
mengalami paralis.
• Memudahkan pemeriksaan &
perawatan pd area perineal.
• Tindakan pemberian enema
peralatan
• Tempat tidur
• 2 Bantal
• Selimut
• Sarung tangan (jk plu)
Prosedur kerja
•Mengucapkan salam
•Memperkenalkan diri
•Menjelaskan tujuan
•Menjelaskan prosedur
perawatan pd pasien
•Menanyakan kesiapan pasien
• Cuci tangan (sarung tangan jk
plu)
– Prosedur kerja
• Baringkan klien terlentang
mendatar di tengah t4 tidur.
• Gulingkan klien hingga pd posisi
setengah telungkup. Jk miring
kekiri
lutut kaki kiri lurus,
paha kanan ditekuk diarahkan
kedada, tgn kiri dibelakang
punggung & tgn kanan kanan
didepan kepala.
• Letakkan bantal di bawah
kepala klien & dibawah
tungkai yg fleksi
• Rapikan klien (evaluasi)
• cuci tangan.
• Dokumentasikan tindakan
yg dilakukan.
Posisi Trendenlenburg
Posisi berbaring di t4 tdr dg bag
kepala lebih rendah dr bag kaki.
-Dilakukan untuk melancarkan
peredaran darah ke otak.
-Memudahkan operasi dibawah
perut
-Untuk memudahkan perawatan
& pemeriksaan
– Peralatan
Idem + 2 potong balok yg sama
tinggi
Prosedur :
• Pasien dlm keadaan berbaring
terlentang.
• Naikkan kaki bed sesuai
kebutuhan.
•Rapikan pasien (evaluasi)
•Cuci tangan
•Dokumentasikan tindakan yg
telah dilakukan
Dorsal Recumbent
• Posisi berbaring terlentang dgn
kedua lutut fleksi, sedikit
direnggangkan & kedua telapak kaki
menempel t4 tidur.

• Tujuan
Dilakukan untuk memudahkan
pemeriksaan & pelaksanaan
perasat
Peralatan
• Tempat tidur
• Skerem
• Selimut
• Bantal
• Sarung tangan (jk plu)
Prosedur kerja
•Mengucapkan salam
•Memperkenalkan diri
•Menjelaskan tujuan
•Menjelaskan prosedur
perawatan pd pasien
•Menanyakan kesiapan pasien
• Cuci tangan (sarung tangan jk
plu)
– Prosedur kerja
• Pasien dlm keadaan berbaring
terlentang, pakaian bawah
dibuka jaga privasi klien.
• Tekuk lutut, regangkan paha &
ke2 kaki, telapak kaki menempel
t4 tidur
• Rapikan pasien (evaluasi)
• cuci tangan
• Dokumentasikan tindakan
Posisi Litotomi

Sikap dlm posisi berbaring
terlentang dgn mengangkat ke2
kaki & menariknya kearah perut.
• Memudahkan pemeriksaan
• Memudahkan pelaksanaan
perasat
• Untuk memudahkan
perawatan & pemerikasaan
peralatan
• Tempat tidur
• Skerem
• Selimut
• Bantal
• Sarung tangan (jk plu)
Prosedur kerja
•Mengucapkan salam
•Memperkenalkan diri
•Menjelaskan tujuan
•Menjelaskan prosedur
perawatan pd pasien
•Menanyakan kesiapan pasien
• Cuci tangan (sarung tangan jk
plu)
 Pasien dlm keadaan berbaring
terlentang, pakaian bawah dibuka,
jaga privasi klien

 Tekuk lutut, regangkan paha &
tarik kearah perut,Tungkai
m’bentuk sudut 90 drjt
 Rapikan pasien (evaluasi)
 Cuci tangan
 Dokumentasikan tindakan
Posisi Genu Pektoral
• Posisi pasien menungging dgn
kedua kaki ditekuk dan dada
menempel pd t4 tidur.
– Tujuan
• Dilakukan untuk pemeriksaan
rektum dan sigmoid.
peralatan
• Tempat tidur
• Skerem
• Selimut
• Bantal
• Sarung tangan (jk plu)
Prosedur kerja
•Mengucapkan salam
•Memperkenalkan diri
•Menjelaskan tujuan
•Menjelaskan prosedur
perawatan pd pasien
•Menanyakan kesiapan pasien
• Cuci tangan (sarung tangan jk
plu)
– Prosedur kerja
• Anjurkan pasien dlm posisi
menungging dgn ke2 kaki
ditekuk & dada menempel pd
t4tidur. Jaga privasi klien
• Rapikan pasien (evaluasi)
• cuci tangan
• Dokumentasikan tindakan
Posisi tubuh dan mekanika tubuh
Posisi tubuh dan mekanika tubuh

More Related Content

What's hot

What's hot (19)

MENGANGKAT DAN MENGALIHKAN KEDUDUKAN
MENGANGKAT DAN MENGALIHKAN KEDUDUKANMENGANGKAT DAN MENGALIHKAN KEDUDUKAN
MENGANGKAT DAN MENGALIHKAN KEDUDUKAN
 
cara mengangkat pesakit
cara mengangkat pesakitcara mengangkat pesakit
cara mengangkat pesakit
 
Mekanik badan (body mechanics)
Mekanik badan (body mechanics)Mekanik badan (body mechanics)
Mekanik badan (body mechanics)
 
Pemindahan pesakit lecture 6
Pemindahan pesakit  lecture 6Pemindahan pesakit  lecture 6
Pemindahan pesakit lecture 6
 
Positioning AKPER PEMKAB MUNA
Positioning AKPER PEMKAB MUNA Positioning AKPER PEMKAB MUNA
Positioning AKPER PEMKAB MUNA
 
PNF lengan
PNF lenganPNF lengan
PNF lengan
 
ROM dan Transport pasien
ROM dan Transport pasienROM dan Transport pasien
ROM dan Transport pasien
 
Kaedah usungan menggunakan pengusung
Kaedah usungan menggunakan pengusungKaedah usungan menggunakan pengusung
Kaedah usungan menggunakan pengusung
 
Stabilisasi
StabilisasiStabilisasi
Stabilisasi
 
Positioning akbid paramata muna
Positioning akbid paramata muna Positioning akbid paramata muna
Positioning akbid paramata muna
 
Ambulasi & transportasi AKPER PEMKAB MUNA
Ambulasi & transportasi AKPER PEMKAB MUNA Ambulasi & transportasi AKPER PEMKAB MUNA
Ambulasi & transportasi AKPER PEMKAB MUNA
 
1
11
1
 
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan AtasAnatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
 
stretching exercise
stretching exercisestretching exercise
stretching exercise
 
Modul 11
Modul 11Modul 11
Modul 11
 
ROM dan Transport pasien
ROM dan Transport pasienROM dan Transport pasien
ROM dan Transport pasien
 
Ambulasi dan mobilisasi AKPER PEMKAB MUNA
Ambulasi dan mobilisasi AKPER PEMKAB MUNA Ambulasi dan mobilisasi AKPER PEMKAB MUNA
Ambulasi dan mobilisasi AKPER PEMKAB MUNA
 
Skoliosis
Skoliosis Skoliosis
Skoliosis
 
Pemindahan penderita
Pemindahan penderita Pemindahan penderita
Pemindahan penderita
 

Similar to Posisi tubuh dan mekanika tubuh

PENGUBAHAN POSISI.pptx
PENGUBAHAN POSISI.pptxPENGUBAHAN POSISI.pptx
PENGUBAHAN POSISI.pptxeygita
 
83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt
83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt
83143379-Rehabilitasi-Stroke.pptmayangmegawati1
 
Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas pjj_kemenkes
 
Macam macam postural drainage
Macam macam postural drainageMacam macam postural drainage
Macam macam postural drainagelengku
 
Resusitasi kardio pulmonari (cpr)
Resusitasi kardio pulmonari (cpr)Resusitasi kardio pulmonari (cpr)
Resusitasi kardio pulmonari (cpr)tokey_sport
 
.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx
.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx
.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptxfurqanridha
 
PNF scapula dan pelvis
PNF scapula dan pelvisPNF scapula dan pelvis
PNF scapula dan pelvisYanto Physio
 
Final_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptx
Final_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptxFinal_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptx
Final_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptxdanik31
 
5.4 Daya Taa Otot.pptx
5.4 Daya Taa Otot.pptx5.4 Daya Taa Otot.pptx
5.4 Daya Taa Otot.pptxnuar nani
 
Transport pasien & body aligment
Transport pasien & body aligmentTransport pasien & body aligment
Transport pasien & body aligmentCahya
 
Developing items
Developing itemsDeveloping items
Developing itemsMuhidin Ae
 

Similar to Posisi tubuh dan mekanika tubuh (20)

Ambulasi dan mobilisasi AKPER PEMKAB MUNA
Ambulasi dan mobilisasi   AKPER PEMKAB MUNA Ambulasi dan mobilisasi   AKPER PEMKAB MUNA
Ambulasi dan mobilisasi AKPER PEMKAB MUNA
 
Positioning
PositioningPositioning
Positioning
 
PENGUBAHAN POSISI.pptx
PENGUBAHAN POSISI.pptxPENGUBAHAN POSISI.pptx
PENGUBAHAN POSISI.pptx
 
Fajarudin imobilisasi
Fajarudin imobilisasiFajarudin imobilisasi
Fajarudin imobilisasi
 
Kebersihan diri
Kebersihan diriKebersihan diri
Kebersihan diri
 
Pemenuhan kebutuhan mobilitas
Pemenuhan kebutuhan mobilitasPemenuhan kebutuhan mobilitas
Pemenuhan kebutuhan mobilitas
 
83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt
83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt
83143379-Rehabilitasi-Stroke.ppt
 
Cheklist pendidikan keterampilan maternitas
Cheklist pendidikan keterampilan maternitasCheklist pendidikan keterampilan maternitas
Cheklist pendidikan keterampilan maternitas
 
Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
Pemenuhan Kebutuhan Aktifitas
 
Macam macam postural drainage
Macam macam postural drainageMacam macam postural drainage
Macam macam postural drainage
 
Resusitasi kardio pulmonari (cpr)
Resusitasi kardio pulmonari (cpr)Resusitasi kardio pulmonari (cpr)
Resusitasi kardio pulmonari (cpr)
 
.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx
.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx
.,..,.,.,.,..,.Pembekalan PKL XI FM.pptx
 
PNF scapula dan pelvis
PNF scapula dan pelvisPNF scapula dan pelvis
PNF scapula dan pelvis
 
Final_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptx
Final_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptxFinal_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptx
Final_Perawatan Lansia Masalah Khusus.pptx
 
5.4 Daya Taa Otot.pptx
5.4 Daya Taa Otot.pptx5.4 Daya Taa Otot.pptx
5.4 Daya Taa Otot.pptx
 
Transport pasien & body aligment
Transport pasien & body aligmentTransport pasien & body aligment
Transport pasien & body aligment
 
Manuver Keseimbangan.pptx
Manuver Keseimbangan.pptxManuver Keseimbangan.pptx
Manuver Keseimbangan.pptx
 
Developing items
Developing itemsDeveloping items
Developing items
 
Keperluan eliminasi
Keperluan eliminasiKeperluan eliminasi
Keperluan eliminasi
 
sop-rom
sop-romsop-rom
sop-rom
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Posisi tubuh dan mekanika tubuh

  • 1. Bodi mekanik dan posisi By : hj. suprihatin
  • 2. usaha • Body mekanik koordinasi dari muskuloskleletal & sistem saraf untk m’pertahankan keseimbangan bntk tubuh • Posisi adalah postur tubuh atau sikap tubuh
  • 3. Prinsip yg digunakan dlm mekanika tubuh sumbu dlm • Gravitasi pergerakan tubuh. m’pertahankan • Keseimbangan posisi gravitasi diantara pusat gravitasi & dasar tumpuan sgt mempengaruhi • Berat mekanika tubuh.
  • 4. o Posisi Fowler • merupakan posisi setengah duduk atau duduk, dimana bagian kepala tempat tidur lebih tinggi. • kepala dan dada dinaikkan setinggi 15-45 derajat (semi fowler) 60 derajat (fowler).
  • 5.
  • 6. – Tujuan • membantu m’gatasi masalah kesulitan p’nafasan & kardiovaskuler. • melakukan aktivitas ttt Peralatan »Tempat tidur »Bantal kecil »Gulungan handuk »Bantalan kaki Sarung tangan (jk plu )
  • 7. Prosedur kerja •Mengucapkan salam •Memperkenalkan diri •Menjelaskan tujuan •Menjelaskan prosedur perawatan pd pasien •Menanyakan kesiapan pasien • Cuci tangan (sarung tangan jk plu)
  • 8. • Naikkan kepala bed 45 - 90 derajat ssuai kbutuhn (semi fowler 15 - 45,fowler 60 drjt) • Letakkan bantal kecil dibawah punggung jika ada celah • Letakkan bantal kecil dibawah kepala klien • Pastikan tidak ada tekanan pd lutut
  • 9. • Topang telapak kaki klien dgn menggunakan footboard • Letakkan bantal untk menopang ke2 lengan & tangan bila klien mengalami kelemahan • Rapikan klien (evaluasi) • cuci tangan • Dokumentasikan tindakan yg dilakukan
  • 10. • Posisi Sim / semi pronasi posisi dimana klien berbaring pd posisi pertengahan antara posisi lateral dgn posisi pronasi. Pada posisi ini lengan bawah ada di belakang tubuh klien, sementara lengan atas di depan tubuh klien. (posisi miring)
  • 11.
  • 12. – Tujuan • memfasilitasi drainage dari mulut pd klien yg tidak sadar. • Mengurangi penekanan pd sakrum & trokhanter pd klien yg mengalami paralis. • Memudahkan pemeriksaan & perawatan pd area perineal. • Tindakan pemberian enema
  • 13. peralatan • Tempat tidur • 2 Bantal • Selimut • Sarung tangan (jk plu)
  • 14. Prosedur kerja •Mengucapkan salam •Memperkenalkan diri •Menjelaskan tujuan •Menjelaskan prosedur perawatan pd pasien •Menanyakan kesiapan pasien • Cuci tangan (sarung tangan jk plu)
  • 15. – Prosedur kerja • Baringkan klien terlentang mendatar di tengah t4 tidur. • Gulingkan klien hingga pd posisi setengah telungkup. Jk miring kekiri lutut kaki kiri lurus, paha kanan ditekuk diarahkan kedada, tgn kiri dibelakang punggung & tgn kanan kanan didepan kepala.
  • 16. • Letakkan bantal di bawah kepala klien & dibawah tungkai yg fleksi • Rapikan klien (evaluasi) • cuci tangan. • Dokumentasikan tindakan yg dilakukan.
  • 17. Posisi Trendenlenburg Posisi berbaring di t4 tdr dg bag kepala lebih rendah dr bag kaki. -Dilakukan untuk melancarkan peredaran darah ke otak. -Memudahkan operasi dibawah perut -Untuk memudahkan perawatan & pemeriksaan
  • 18. – Peralatan Idem + 2 potong balok yg sama tinggi Prosedur : • Pasien dlm keadaan berbaring terlentang. • Naikkan kaki bed sesuai kebutuhan.
  • 19. •Rapikan pasien (evaluasi) •Cuci tangan •Dokumentasikan tindakan yg telah dilakukan
  • 20.
  • 21. Dorsal Recumbent • Posisi berbaring terlentang dgn kedua lutut fleksi, sedikit direnggangkan & kedua telapak kaki menempel t4 tidur. • Tujuan Dilakukan untuk memudahkan pemeriksaan & pelaksanaan perasat
  • 22. Peralatan • Tempat tidur • Skerem • Selimut • Bantal • Sarung tangan (jk plu)
  • 23. Prosedur kerja •Mengucapkan salam •Memperkenalkan diri •Menjelaskan tujuan •Menjelaskan prosedur perawatan pd pasien •Menanyakan kesiapan pasien • Cuci tangan (sarung tangan jk plu)
  • 24. – Prosedur kerja • Pasien dlm keadaan berbaring terlentang, pakaian bawah dibuka jaga privasi klien. • Tekuk lutut, regangkan paha & ke2 kaki, telapak kaki menempel t4 tidur • Rapikan pasien (evaluasi) • cuci tangan • Dokumentasikan tindakan
  • 25.
  • 26. Posisi Litotomi Sikap dlm posisi berbaring terlentang dgn mengangkat ke2 kaki & menariknya kearah perut. • Memudahkan pemeriksaan • Memudahkan pelaksanaan perasat • Untuk memudahkan perawatan & pemerikasaan
  • 27. peralatan • Tempat tidur • Skerem • Selimut • Bantal • Sarung tangan (jk plu)
  • 28. Prosedur kerja •Mengucapkan salam •Memperkenalkan diri •Menjelaskan tujuan •Menjelaskan prosedur perawatan pd pasien •Menanyakan kesiapan pasien • Cuci tangan (sarung tangan jk plu)
  • 29.  Pasien dlm keadaan berbaring terlentang, pakaian bawah dibuka, jaga privasi klien  Tekuk lutut, regangkan paha & tarik kearah perut,Tungkai m’bentuk sudut 90 drjt  Rapikan pasien (evaluasi)  Cuci tangan  Dokumentasikan tindakan
  • 30.
  • 31. Posisi Genu Pektoral • Posisi pasien menungging dgn kedua kaki ditekuk dan dada menempel pd t4 tidur. – Tujuan • Dilakukan untuk pemeriksaan rektum dan sigmoid.
  • 32. peralatan • Tempat tidur • Skerem • Selimut • Bantal • Sarung tangan (jk plu)
  • 33. Prosedur kerja •Mengucapkan salam •Memperkenalkan diri •Menjelaskan tujuan •Menjelaskan prosedur perawatan pd pasien •Menanyakan kesiapan pasien • Cuci tangan (sarung tangan jk plu)
  • 34. – Prosedur kerja • Anjurkan pasien dlm posisi menungging dgn ke2 kaki ditekuk & dada menempel pd t4tidur. Jaga privasi klien • Rapikan pasien (evaluasi) • cuci tangan • Dokumentasikan tindakan

Editor's Notes

  1. {}