SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
BAB I 
PENDAHULUAN 
1. Latar belakang 
Tidak jarang istilah PHBS terdengar di masyarakat. Jika dilihat dari 
kepanjangannya yakni Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, tentu kita langsung 
mengetahui apa itu PHBS, singkat kata mengenai perilaku seseorang menyangkut 
kebersihan yang dapat mempengaruhi kesehatannya. Banyak penyakit dapat 
dihindari dengan PHBS, mulai dari Diare, DBD, flu burung, atau pun flu babi 
yang akhir-akhir ini marak. Salah satu faktor yang mendukung PHBS adalah 
kesehatan lingkungan. Dua istilah penting dalam kesehatan lingkungan yang harus 
dipahami dan diinterpretasikan sama oleh seluruh tenaga kesehatan yang terlibat 
agar kegiatan yang dilakukan dapat berhasil dengan baik. Lingkungan diartikan 
sebagai akumulasi dari kondisi fisik, social, budaya, ekonomi dan politik yang 
memengaruhi kehidupan dari komunitas tersebut. Sedangkan kesehatan dari suatu 
komunitas bergantung pada integritas lingkungan fisik, nilai kemanusiaan dalam 
hubungan social, ketersediaan sumber yang diperlukan dalam mempertahankan 
hidup dan penaggulangan penyakit, mengatasi gangguan kesehatan secara wajar, 
pekerjaan dan pendidikan yang dapat tercapai, pelestarian kebudayaan dan 
toleransi terhadap perbedaan jenis, akses dari garis keturunan serta rasa ingin 
berkuasa dan memiliki harapan. 
Kesehatan lingkungan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam 
pelaksanaan perawatan komunitas. Maka guna tercapainya keberhasilan intervensi 
perawatan komunitas perlu adanya pembahasan khusus mengenai PHBS 
kesehatan lingkungan. 
1.2 Tujuan 
1. Mengetahui pengertian dan komponen lingkungan 
2. Mengetahui pengertian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 
3. Mengetahui kegiatan tenaga kesehatan guna mengatasi permasalahan 
kesehatan lingkungan
BAB II 
PEMBAHASAN 
2.1 Pengertian PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu strategi yang 
dicanangkan oleh Departemen Kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan 
Millenium 2015 melalui rumusan visi dan misi Indonesia Sehat, sebagaimana 
yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dalam menyongsong 
Milenium Development Goals (MDGs). 
"Health is not everything, but without health everything is nothing". Kesehatan 
memang bukan segalanya, tetapi tanpa kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. 
Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat, kondisi yang sehat hanya 
dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk sehat serta 
merubah prilaku tidak sehat menjadi prilaku hidup sehat. 
Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan 
oleh setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya 
dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat. 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat harus diterapkan dalam setiap sisi kehidupan 
manusia kapan saja dan dimana saja. PHBS di rumah tangga/keluarga, institusi 
kesehatan, tempat-tempat umum, sekolah maupun di tempat kerja karena perilaku 
merupakan sikap dan tindakan yang akan membentuk kebiasaan sehingga melekat 
dalam diri seseorang. 
Perilaku merupakan respon individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar 
maupun dari dalam dirinya. PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) merupakan 
sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil 
pembelajaran, yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri 
sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan 
masyarakat. PHBS merupakan salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat dan 
merupakan salah satu strategi untuk mengurangi beban negara dan masyarakat 
terhadap pembiayaan kesehatan.
Sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan social yang memungkinkan 
setiap orang hidup produktif secara social dan ekonomi. (UU Kesehatan RI No. 23 
tahun 1992) 
Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan sekaligus merupakan investasi 
sumber daya manusia, serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan 
Indeks Pembangunan Manusia (IPM). 
Perilaku kesehatan pada dasarnya adalah respon seseorang (organism) terhadap 
stimulus yang berkaitan dengan sakit dan penyakit, sistem pelayanan kesehatan, 
makanan, serta lingkungan (Simons-Morton et al.,1995). Perubahan-perubahan 
perilaku kesehatan dalam diri seseorang dapat diketahui melalui persepsi. Persepsi 
adalah pengalaman yang dihasilkan melalui panca indera. Dalam aspek biologis 
perilaku adalah suatu kegiatan atau aktifitas organisme atau mahluk hidup yang 
bersangkutan. (Notoatmodjo, 2005). 
Dasar orang berperilaku dipengaruhi oleh : 
a. Nilai 
b. Sikap 
c. Pendidikan/Pengetahuan 
Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang 
optimum sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan 
yang optimum pula (Notoatmodjo S.,2003) 
2.2 Tujuan PHBS 
Tujuan PHBS adalah meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan 
kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta masyarakat termasuk 
swasta dan dunia usaha berperan serta aktif mewujudkan derajat kesehatan yang 
optimal.
2.3 Tatanan PHBS 
PHBS berada di lima tatanan yakni: 
1. Tatanan rumah tangga 
Membudayakan hidup sehat tidaklah sulit harus ada kesadaran, keinginan dan 
kemauan untuk memulainya. Setiap keluarga dapat menerapkan prinsip untuk 
hidup bersih serta menjadikan perilaku sehat menjadi kebiasaan setiap anggota 
keluarga. Jika kebiasan yang baik telah ditanamkan sejak dini maka tidaklah sulit 
melakukannya, karena sesuatu yang dilakukan sebagai kebiasaan sangat mudah 
untuk dikerjakan. Tanamkan prinsip bahwa kesehatan merupakan suatu 
"kebutuhan", sehingga kita akan termotivasi untuk mencapainya dan 
melakukannya. 
Sepuluh indikator PHBS di tatanan rumah tangga: 
a. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan. 
Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menurunkan resiko gangguan 
pasca persalinan dan mencegah infeksi neonatus. 
b. Memberi Asi esklusif 
Asi ekslusif secara nyata mampu menekan angka kematian balita, memberikan 
Asi ekslusif tidak hanya memberikan manfaat bagi bayi namun bermanfaat juga 
bagi ibu. Ibu yang menyusui 20 persen terhindar dari resiko terkena kanker 
payudara dan kanker rahim. 
c. Menimbang balita setiap bulan. 
Jika keluarga memiliki balita wajib membawanya ke pos yandu untuk dilakukan 
penimbangan. Menimbang berat badan merupakan parameter untuk menentukan 
status gizi balita, dengan melakukan penimbangan setiap bulan dapat diketahui 
pertumbuhan dan perkembangan balita serta dapat diketahui lebih awal jika 
terdapat indikasi kekurangan gizi. 
d. Menggunakan air bersih 
Berbagai penyakit dapat diakibatkan oleh penggunaan air yang tidak bersih. Jika 
kondisi air yang digunakan tidak jernih, keruh atau berbau sebaiknya air yang 
digunakan diolah terlebih dahulu agar menjadi air bersih dengan menggunakan 
saringan sederhana.
e. Mencuci tangan dengan air dan sabun. 
Membiasakan untuk mencuci tangan setelah melakukan pekerjaan dan ketika akan 
mengerjakan suatu pekerjaan hal ini secara nyata telah mencegah perpindahan 
kuman dan penyebaran penyakit yang disebabkan oleh berbagai bakteri penyebab 
infeksi antara lain hepatitis B, HIV/AIDS. 
f. Menggunakan jamban sehat. 
Kotoran manusia merupakan sumber penyebaran penyakit yang sangat kompleks 
antara lain tipus, disentri, kolera, berbagai macam penyakit cacing, schisosomiasis 
dan sebagainya. Secara langsung kotoran ini dapat mengkontaminasi makanan, 
minuman, sumber air, tanah dan sebagainya. 
g. Memberantas jentik di rumah sekali seminggu. 
Mencuci dan membersihkan bak mandi dan tempat-tempat penyimpanan air 
minimal seminggu sekali dan mengubur kaleng-kaleng bekas tindakan ini 
merupakan cara memberantas jentik-jentik nyamuk demam berdarah. Karena 
nyamuk demam berdarah bertelur di tempat genangan/penampungan air jernih 
bukan air got atau sejenisnya. 
h. Makan buah dan sayur setiap hari. 
Sayur dan buah merupakan sumber gizi yang lengkap dan sehat serta mudah 
didapatkan. Dengan mengkonsumsi sayur dan buah setiap hari kebutuhan gizi 
dapat terpenuhi. 
i. Melakukan aktifitas fisik setiap hari. 
Aktifitas fisik, gerak badan atau melakukan pekerjaan di rumah akan 
meningkatkan kekuatan otot dan menyehatkan badan. 
j. Tidak merokok didalam rumah. 
Rokok berbahaya tidak saja bagi perokok tetapi juga terhadap orang–orang 
disekelilingnya, untuk itu hindarilah untuk merokok di dalam rumah. 
2. Tatanan sekolah 
Indikator PHBS di sekolah antara lain: 
a. Mencuci tangan dengan air bersih mengalir dan sabun. 
Sebab air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab 
penyakit, bila digunakan maka kuman dan bakteri berpindah ke tangan. Pada saat
makan kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh yang bisa menimbulkan 
penyakit antara lain diare, thypus, cacingan, flu burung dll. 
b. Mengkonsumsi jajanan di warung /kantin sekolah. 
Jajan sembarangan tidak aman karena kita tidak tahu apakah bahan tambahan 
makanan (BTM) yang digunakan seperti zat pewarna, pengawet, pemanis dan 
bumbu penyedapnya aman untuk kesehatan atau tidak. 
c. Menggunakan sampah pada tempatnya 
Sampah akan menjadi tempat berkembang biak serangga dan tikus, menjadi 
sumber polusi dan pencemaran terhadap tanah, air dan udara.Sampah menjadi 
media perkembangan kuman-kuman penyakit yang dapat membahayakan 
kesehatan. Dan sampah juga bisa menimbulkan kecelakaan dan kebakaran. 
d. Olah raga yang teratur dan terukur. 
Manfaat olah raga yang teratur antara lain berat badan terkendali, otot lebih lentur 
dan tulang lebih kuat, bentuk tubuh lebih ideal dan proporsional, daya tahan tubuh 
terhadap penyakit lebih baik dan menghindarkan diri dari penyakit jantung, 
osteoporosis, diabetes, stroke dan hipertensi. 
e. memberantas jentik nyamuk. 
Untuk memutuskan mata rantai siklus hidup nyamuk, sehingga nyamuk tidak 
berkembang di lingkungan sekolah. Khususnya jentik nyamuk Aedes aeghypty 
yang menyebabkan penyakit DBD, karena nyamuk ini menggigit pada siang hari 
dimana siswa sedang belajar. 
Perlu dilakukan kegiatan 3 m yaitu, menguras tempat-tempat penampungan air 
seminggu sekali seperti vas bunga,bak mandi dll , menutup tempat-tempat 
penampungan air dengan rapat dan mengubur barang bekas yang dapat 
menampung air hujan. 
f. Tidak merokok. 
Karena banyak sekali efek negatif yang ditimbulkan oleh rokok, antara lain 
terjangkit penyakit kanker paru-paru, kanker mulut, penyakit jantung, batuk 
kronis, kelainan kehamilan, katarak, kerusakan gigi, dan efek ketagihan serta 
ketergantungan terhadap rokok.
Di dalam sebatang rokok terkandung 4.000 bahan kimia dan 43 senyawa yang 
terbukti menyebabkan kanker. Bahan utama rokok terdiri dari nikotin, tar dan CO. 
g. menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap bulan, 
Untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan badan serta status gizi. Agar 
pertumbuhan anak dapat berkembang secara optimal. 
h. Menggunakan jamban. 
Untuk menjaga agar lingkungan selalu bersih, sehat dan tidak berbau. Supaya 
tidak mencemari sumber air dilingkungan sekitar. 
Dan juga agar tidak mengundang datangnya serangga kecoa/ lalat yang dapat 
menjadi vektor penyakit seperti diare, cholera, disentri, thypus, cacingan dll. 
3. Tatanan tempat kerja 
Indikator PHBS di tempat kerja antara lain : 
Semua PHBS diharapkan dilakukan di tempat kerja. Namun demikian, tempat 
kerja telah masuk kategori Tempat Kerja Sehat, bila masyarakat pekerja di tempat 
kerja : 
1. Tidak merokok di tempat kerja 
2. Membeli dan mengkonsumsi makanan dari tempat kerja. 
3. Melakukan olahraga secara teratur/aktivitas fisik 
4. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum makan dan sesudah 
buang air besar dan buang air kecil 
5. Memberantas jentik nyamuk di tempat kerja. 
6. Menggunakan air bersih. 
7. Menggunakan jamban saat buang air kecil dan besar. 
8. Membuang sampah pada tempatnya. Menggunakan Alat Pelindung Diri 
(APD) sesuai jenis pekerjaan. 
4. Tatanan tempat umum 
PHBS ditempat umum adalah upaya untuk memberdayakan masyarakat 
pengunjung dan pengelola tempat-tempat umum agar tahu, mau dan mampu untuk 
mempraktekkan PHBS dan berperan aktif dalam mewujudkan tempat-tempat 
umum sehat.
BAB IV 
PENUTUP 
4.1 Kesimpulan 
Adapun yang menjadi kesimpulan dari tulisan diatas, sebagai berikut : 
1. Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang 
dipraktekkan oleh setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan 
kesehatannya dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat. 
2. Tujuan PHBS adalah meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan 
kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta masyarakat termasuk 
swasta dan dunia usaha berperan serta aktif mewujudkan derajat kesehatan yang 
optimal. 
3. Tatanan PHBS ada lima yaitu : 
a. Tatanan sekolah 
b. Tatanan Rumah tangga 
c. Tempat umum 
d. Tempat kerja 
e. Fasilitas kesehatan 
4.2 Saran 
1. Diharapkan pembaca dapat berperilaku hidup bersih dan sehat dimanapun. 
2. Lebih perduli akan lingkungan yang bersih dan sehat. 
3. Dapat mengajarkan pola hidup bersih dan sehat sejak dini. 
4. Kebersihan adalah bagian dari iman.
DAFTAR PUSTAKA 
www.promosikesehatan.com (Online) 
drmiftah.blogspot.com/2010/01/phbs (Online) 
http://www.puskel.com/10- indikator-phbs-tatanan-rumah-tangga/ (Online) 
http://www.analisadaily.com/news/read/2011/11/21/22519/budayakan_prilaku_hi 
dup_bersih_dan_sehat/#.T5jdO8hlftQ (Online) 
(Online)
KATA PENGANTAR 
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat 
dan karunia nya serta kesempatan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah 
Pola Hidup Bersih Sehat ini tepat pada waktunya. Adapun judul yang di bahas 
penulis pada makalah ini adalah mengenai ‘’Pola Hidup Bersih dan Sehat’’. 
Makalah ini merupakan tugas Individu. Penulis mengucapkan terima kasih kepada 
Dosen serta semua pihak yang ikut membantu dalam pembuatan makalah ini, 
sehingga akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Penulis menyadari tidak ada 
gading yang tak retak’’ penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam 
pembuatan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan menambah 
ilmu pengetahuan kita semua. Penulis juga mohon kritik dan saran dari pembaca 
demi kesempurnaan makalah ini. 
Raha, Oktober 2013 
Penulis
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR ............................................................................................. i 
DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii 
BAB I PENDAHULUAN 
1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1 
1.2 Tujuan................................................................................................................ 2 
BAB II PEMBAHASAN 
2.1 Definisi PHBS di Rumah Tangga ........................................................... 3 
2.2 Manfaat PHBS di Rumah Tangga.......................................................... 3 
2.3 Sasaran PHBS di Rumah Tangga ........................................................... 4 
2.4 Indikator PHBS di rumah tangga............................................................4 
BAB III PENUTUP 
3.1Kesimpulan............................................................................................... 7 
3.2 Saran ....................................................................................................... 7 
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8
TUGAS : KOMPUTER 
DOSEN : LA ODE AMSIR,S.Kom.M.Si 
MAKALAH 
POLA HIDUP BERSIH SEHAT 
DI SUSUN OLEH: 
NAMA : FITRIANI 
TINGKAT : IB 
AKADEMI KEBIDANAN PARAMATA RAHA 
KABUPATEN MUNA 
2013/2014
PHBSSEKOLAH

More Related Content

What's hot

Makalah pola hidup sehat dan bersih irmayani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih irmayaniMakalah pola hidup sehat  dan bersih irmayani
Makalah pola hidup sehat dan bersih irmayaniSeptian Muna Barakati
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitrianiMakalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitrianiOperator Warnet Vast Raha
 
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatfaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatrisdiana21
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat  dan bersih belumMakalah pola hidup sehat  dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat dan bersih belumSeptian Muna Barakati
 
Bab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generik
Bab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generikBab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generik
Bab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generikDameRia1
 
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKATPENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKATEDIS BLOG
 
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan  masyarakat.Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan  masyarakat.
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.pjj_kemenkes
 
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakatMakalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakatZelitania
 
Ppt kelompok 1 leadership publich health
Ppt kelompok 1  leadership publich healthPpt kelompok 1  leadership publich health
Ppt kelompok 1 leadership publich healthputriayusalwatiah
 
Usaha usaha kesehatan_masyarakat
Usaha usaha kesehatan_masyarakatUsaha usaha kesehatan_masyarakat
Usaha usaha kesehatan_masyarakatEsti Parwati
 
Kesehatan Masyarakat
Kesehatan MasyarakatKesehatan Masyarakat
Kesehatan MasyarakatMega Tambunan
 

What's hot (16)

Makalah pola hidup sehat dan bersih irmayani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih irmayaniMakalah pola hidup sehat  dan bersih irmayani
Makalah pola hidup sehat dan bersih irmayani
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitrianiMakalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitriani
 
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatfaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat  dan bersih belumMakalah pola hidup sehat  dan bersih belum
Makalah pola hidup sehat dan bersih belum
 
Bab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generik
Bab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generikBab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generik
Bab 3 phbs, toga, isfa, btp, obat generik
 
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKATPENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT
 
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan  masyarakat.Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan  masyarakat.
Faktor–faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
 
Makalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakatMakalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakat
 
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakatMakalah ilmu kesehatan masyarakat
Makalah ilmu kesehatan masyarakat
 
Perilaku hidup bersih dan sehat
Perilaku hidup bersih dan sehatPerilaku hidup bersih dan sehat
Perilaku hidup bersih dan sehat
 
Ppt kelompok 1 leadership publich health
Ppt kelompok 1  leadership publich healthPpt kelompok 1  leadership publich health
Ppt kelompok 1 leadership publich health
 
Usaha usaha kesehatan_masyarakat
Usaha usaha kesehatan_masyarakatUsaha usaha kesehatan_masyarakat
Usaha usaha kesehatan_masyarakat
 
Makalah pola hidup sehat
Makalah pola hidup sehatMakalah pola hidup sehat
Makalah pola hidup sehat
 
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakatFaktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
Faktor faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat
 
Kesehatan Masyarakat
Kesehatan MasyarakatKesehatan Masyarakat
Kesehatan Masyarakat
 
112856675 perilaku-hidup-bersih
112856675 perilaku-hidup-bersih112856675 perilaku-hidup-bersih
112856675 perilaku-hidup-bersih
 

Viewers also liked

Eric Carson intro
Eric Carson introEric Carson intro
Eric Carson introeric carson
 
Historia de la Computadora
Historia de la ComputadoraHistoria de la Computadora
Historia de la ComputadoraMicaela Sanchez
 
ребёнок имеет право..
ребёнок имеет право..ребёнок имеет право..
ребёнок имеет право..adelina_73
 
Vitop-CredentialsDec_9
Vitop-CredentialsDec_9Vitop-CredentialsDec_9
Vitop-CredentialsDec_9Quốc Vương
 
Instituto superior «inan» graficos excel
Instituto superior «inan» graficos excelInstituto superior «inan» graficos excel
Instituto superior «inan» graficos excelPAMELA LEON
 
The Royal British Legion
The Royal British LegionThe Royal British Legion
The Royal British LegionJade Delaney
 
Motor Accident Claim Petition Judgments
Motor Accident Claim Petition JudgmentsMotor Accident Claim Petition Judgments
Motor Accident Claim Petition JudgmentsLegal
 

Viewers also liked (11)

CV - James Jobson
CV - James JobsonCV - James Jobson
CV - James Jobson
 
Eric Carson intro
Eric Carson introEric Carson intro
Eric Carson intro
 
TablaDeDerivadas
TablaDeDerivadasTablaDeDerivadas
TablaDeDerivadas
 
Historia de la Computadora
Historia de la ComputadoraHistoria de la Computadora
Historia de la Computadora
 
ребёнок имеет право..
ребёнок имеет право..ребёнок имеет право..
ребёнок имеет право..
 
Vitop-CredentialsDec_9
Vitop-CredentialsDec_9Vitop-CredentialsDec_9
Vitop-CredentialsDec_9
 
Instituto superior «inan» graficos excel
Instituto superior «inan» graficos excelInstituto superior «inan» graficos excel
Instituto superior «inan» graficos excel
 
The Royal British Legion
The Royal British LegionThe Royal British Legion
The Royal British Legion
 
hoja de vida 2
hoja de vida 2hoja de vida 2
hoja de vida 2
 
Asexual reproduction
Asexual reproductionAsexual reproduction
Asexual reproduction
 
Motor Accident Claim Petition Judgments
Motor Accident Claim Petition JudgmentsMotor Accident Claim Petition Judgments
Motor Accident Claim Petition Judgments
 

Similar to PHBSSEKOLAH

Makalah hidup sehat
Makalah hidup sehatMakalah hidup sehat
Makalah hidup sehatWarnet Raha
 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).pptx
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat  (PHBS).pptxPerilaku Hidup Bersih dan Sehat  (PHBS).pptx
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).pptxRahmaEffendy
 
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganBudaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganRadenmas Pardisupardi
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiSeptian Muna Barakati
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiWarnet Raha
 
PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptx
PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptxPRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptx
PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptxssuser512bd51
 
Bahan pembelajaran 2 pencegahan covid-19
Bahan pembelajaran 2   pencegahan covid-19Bahan pembelajaran 2   pencegahan covid-19
Bahan pembelajaran 2 pencegahan covid-19PusdiklatKKB
 
2. bahan pembelajaran pencegahan covid
2. bahan pembelajaran pencegahan covid2. bahan pembelajaran pencegahan covid
2. bahan pembelajaran pencegahan covidPusdiklatKKB
 
Konsep Dasar Kesehatan Masyarakat
Konsep Dasar Kesehatan MasyarakatKonsep Dasar Kesehatan Masyarakat
Konsep Dasar Kesehatan MasyarakatFransiska Oktafiani
 
2. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 19
2. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 192. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 19
2. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 19PusdiklatKKB
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitrianiMakalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitrianiSeptian Muna Barakati
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih asni
Makalah pola hidup sehat  dan bersih asniMakalah pola hidup sehat  dan bersih asni
Makalah pola hidup sehat dan bersih asniSeptian Muna Barakati
 
339397603-Perdes-PHBS-AM.docx
339397603-Perdes-PHBS-AM.docx339397603-Perdes-PHBS-AM.docx
339397603-Perdes-PHBS-AM.docxabdulhak1994
 

Similar to PHBSSEKOLAH (20)

Makalah hidup sehat
Makalah hidup sehatMakalah hidup sehat
Makalah hidup sehat
 
Makalah hidup sehat
Makalah hidup sehatMakalah hidup sehat
Makalah hidup sehat
 
Phbs 2
Phbs 2Phbs 2
Phbs 2
 
Phbs 2 AKPER PEMKAB MUNA
Phbs 2 AKPER PEMKAB MUNA Phbs 2 AKPER PEMKAB MUNA
Phbs 2 AKPER PEMKAB MUNA
 
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).pptx
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat  (PHBS).pptxPerilaku Hidup Bersih dan Sehat  (PHBS).pptx
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).pptx
 
Home visit fix
Home visit fixHome visit fix
Home visit fix
 
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkunganBudaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
Budaya hidup sehat = sehat kesehatan pribadi-kesehatan lingkungan
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
 
PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptx
PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptxPRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptx
PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DIRUMAH TANGGA.pptx
 
Bahan pembelajaran 2 pencegahan covid-19
Bahan pembelajaran 2   pencegahan covid-19Bahan pembelajaran 2   pencegahan covid-19
Bahan pembelajaran 2 pencegahan covid-19
 
2. bahan pembelajaran pencegahan covid
2. bahan pembelajaran pencegahan covid2. bahan pembelajaran pencegahan covid
2. bahan pembelajaran pencegahan covid
 
Perilaku hidup bersih dan sehat memutus tranmisi covid 19
Perilaku hidup bersih dan sehat memutus tranmisi covid 19Perilaku hidup bersih dan sehat memutus tranmisi covid 19
Perilaku hidup bersih dan sehat memutus tranmisi covid 19
 
Konsep Dasar Kesehatan Masyarakat
Konsep Dasar Kesehatan MasyarakatKonsep Dasar Kesehatan Masyarakat
Konsep Dasar Kesehatan Masyarakat
 
2. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 19
2. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 192. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 19
2. bahan pembelajaran 2 pencegahan covid 19
 
Phbs rumah tangga
Phbs rumah tangga Phbs rumah tangga
Phbs rumah tangga
 
Konsep dasar-kesehatan-masyarakat
Konsep dasar-kesehatan-masyarakatKonsep dasar-kesehatan-masyarakat
Konsep dasar-kesehatan-masyarakat
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitrianiMakalah pola hidup sehat  dan bersih ayu fitriani
Makalah pola hidup sehat dan bersih ayu fitriani
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih asni
Makalah pola hidup sehat  dan bersih asniMakalah pola hidup sehat  dan bersih asni
Makalah pola hidup sehat dan bersih asni
 
339397603-Perdes-PHBS-AM.docx
339397603-Perdes-PHBS-AM.docx339397603-Perdes-PHBS-AM.docx
339397603-Perdes-PHBS-AM.docx
 

More from Septian Muna Barakati (20)

Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
 
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
 
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
 
Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA
 
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
 
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
 
Dokomen polisi
Dokomen polisiDokomen polisi
Dokomen polisi
 
Dokumen perusahaan
Dokumen perusahaanDokumen perusahaan
Dokumen perusahaan
 
Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3
 
Dosa besar
Dosa besarDosa besar
Dosa besar
 
Ekosistem padang lamun
Ekosistem padang lamunEkosistem padang lamun
Ekosistem padang lamun
 
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi pendudukFaktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
 
E
EE
E
 
Faktor
FaktorFaktor
Faktor
 
Fho...................
Fho...................Fho...................
Fho...................
 
555555555555555 (2)
555555555555555 (2)555555555555555 (2)
555555555555555 (2)
 
99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya
 
10 impact of global warming
10 impact of global warming10 impact of global warming
10 impact of global warming
 
10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global
 
5 w 1h penyakit hiv
5 w 1h  penyakit hiv5 w 1h  penyakit hiv
5 w 1h penyakit hiv
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 

PHBSSEKOLAH

  • 1. BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang Tidak jarang istilah PHBS terdengar di masyarakat. Jika dilihat dari kepanjangannya yakni Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, tentu kita langsung mengetahui apa itu PHBS, singkat kata mengenai perilaku seseorang menyangkut kebersihan yang dapat mempengaruhi kesehatannya. Banyak penyakit dapat dihindari dengan PHBS, mulai dari Diare, DBD, flu burung, atau pun flu babi yang akhir-akhir ini marak. Salah satu faktor yang mendukung PHBS adalah kesehatan lingkungan. Dua istilah penting dalam kesehatan lingkungan yang harus dipahami dan diinterpretasikan sama oleh seluruh tenaga kesehatan yang terlibat agar kegiatan yang dilakukan dapat berhasil dengan baik. Lingkungan diartikan sebagai akumulasi dari kondisi fisik, social, budaya, ekonomi dan politik yang memengaruhi kehidupan dari komunitas tersebut. Sedangkan kesehatan dari suatu komunitas bergantung pada integritas lingkungan fisik, nilai kemanusiaan dalam hubungan social, ketersediaan sumber yang diperlukan dalam mempertahankan hidup dan penaggulangan penyakit, mengatasi gangguan kesehatan secara wajar, pekerjaan dan pendidikan yang dapat tercapai, pelestarian kebudayaan dan toleransi terhadap perbedaan jenis, akses dari garis keturunan serta rasa ingin berkuasa dan memiliki harapan. Kesehatan lingkungan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam pelaksanaan perawatan komunitas. Maka guna tercapainya keberhasilan intervensi perawatan komunitas perlu adanya pembahasan khusus mengenai PHBS kesehatan lingkungan. 1.2 Tujuan 1. Mengetahui pengertian dan komponen lingkungan 2. Mengetahui pengertian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 3. Mengetahui kegiatan tenaga kesehatan guna mengatasi permasalahan kesehatan lingkungan
  • 2. BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu strategi yang dicanangkan oleh Departemen Kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan Millenium 2015 melalui rumusan visi dan misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dalam menyongsong Milenium Development Goals (MDGs). "Health is not everything, but without health everything is nothing". Kesehatan memang bukan segalanya, tetapi tanpa kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu mempunyai hak untuk hidup sehat, kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan keinginan yang tinggi untuk sehat serta merubah prilaku tidak sehat menjadi prilaku hidup sehat. Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan oleh setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat harus diterapkan dalam setiap sisi kehidupan manusia kapan saja dan dimana saja. PHBS di rumah tangga/keluarga, institusi kesehatan, tempat-tempat umum, sekolah maupun di tempat kerja karena perilaku merupakan sikap dan tindakan yang akan membentuk kebiasaan sehingga melekat dalam diri seseorang. Perilaku merupakan respon individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya. PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. PHBS merupakan salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat dan merupakan salah satu strategi untuk mengurangi beban negara dan masyarakat terhadap pembiayaan kesehatan.
  • 3. Sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan social yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara social dan ekonomi. (UU Kesehatan RI No. 23 tahun 1992) Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan sekaligus merupakan investasi sumber daya manusia, serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Perilaku kesehatan pada dasarnya adalah respon seseorang (organism) terhadap stimulus yang berkaitan dengan sakit dan penyakit, sistem pelayanan kesehatan, makanan, serta lingkungan (Simons-Morton et al.,1995). Perubahan-perubahan perilaku kesehatan dalam diri seseorang dapat diketahui melalui persepsi. Persepsi adalah pengalaman yang dihasilkan melalui panca indera. Dalam aspek biologis perilaku adalah suatu kegiatan atau aktifitas organisme atau mahluk hidup yang bersangkutan. (Notoatmodjo, 2005). Dasar orang berperilaku dipengaruhi oleh : a. Nilai b. Sikap c. Pendidikan/Pengetahuan Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang optimum sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan yang optimum pula (Notoatmodjo S.,2003) 2.2 Tujuan PHBS Tujuan PHBS adalah meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta masyarakat termasuk swasta dan dunia usaha berperan serta aktif mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.
  • 4. 2.3 Tatanan PHBS PHBS berada di lima tatanan yakni: 1. Tatanan rumah tangga Membudayakan hidup sehat tidaklah sulit harus ada kesadaran, keinginan dan kemauan untuk memulainya. Setiap keluarga dapat menerapkan prinsip untuk hidup bersih serta menjadikan perilaku sehat menjadi kebiasaan setiap anggota keluarga. Jika kebiasan yang baik telah ditanamkan sejak dini maka tidaklah sulit melakukannya, karena sesuatu yang dilakukan sebagai kebiasaan sangat mudah untuk dikerjakan. Tanamkan prinsip bahwa kesehatan merupakan suatu "kebutuhan", sehingga kita akan termotivasi untuk mencapainya dan melakukannya. Sepuluh indikator PHBS di tatanan rumah tangga: a. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan. Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menurunkan resiko gangguan pasca persalinan dan mencegah infeksi neonatus. b. Memberi Asi esklusif Asi ekslusif secara nyata mampu menekan angka kematian balita, memberikan Asi ekslusif tidak hanya memberikan manfaat bagi bayi namun bermanfaat juga bagi ibu. Ibu yang menyusui 20 persen terhindar dari resiko terkena kanker payudara dan kanker rahim. c. Menimbang balita setiap bulan. Jika keluarga memiliki balita wajib membawanya ke pos yandu untuk dilakukan penimbangan. Menimbang berat badan merupakan parameter untuk menentukan status gizi balita, dengan melakukan penimbangan setiap bulan dapat diketahui pertumbuhan dan perkembangan balita serta dapat diketahui lebih awal jika terdapat indikasi kekurangan gizi. d. Menggunakan air bersih Berbagai penyakit dapat diakibatkan oleh penggunaan air yang tidak bersih. Jika kondisi air yang digunakan tidak jernih, keruh atau berbau sebaiknya air yang digunakan diolah terlebih dahulu agar menjadi air bersih dengan menggunakan saringan sederhana.
  • 5. e. Mencuci tangan dengan air dan sabun. Membiasakan untuk mencuci tangan setelah melakukan pekerjaan dan ketika akan mengerjakan suatu pekerjaan hal ini secara nyata telah mencegah perpindahan kuman dan penyebaran penyakit yang disebabkan oleh berbagai bakteri penyebab infeksi antara lain hepatitis B, HIV/AIDS. f. Menggunakan jamban sehat. Kotoran manusia merupakan sumber penyebaran penyakit yang sangat kompleks antara lain tipus, disentri, kolera, berbagai macam penyakit cacing, schisosomiasis dan sebagainya. Secara langsung kotoran ini dapat mengkontaminasi makanan, minuman, sumber air, tanah dan sebagainya. g. Memberantas jentik di rumah sekali seminggu. Mencuci dan membersihkan bak mandi dan tempat-tempat penyimpanan air minimal seminggu sekali dan mengubur kaleng-kaleng bekas tindakan ini merupakan cara memberantas jentik-jentik nyamuk demam berdarah. Karena nyamuk demam berdarah bertelur di tempat genangan/penampungan air jernih bukan air got atau sejenisnya. h. Makan buah dan sayur setiap hari. Sayur dan buah merupakan sumber gizi yang lengkap dan sehat serta mudah didapatkan. Dengan mengkonsumsi sayur dan buah setiap hari kebutuhan gizi dapat terpenuhi. i. Melakukan aktifitas fisik setiap hari. Aktifitas fisik, gerak badan atau melakukan pekerjaan di rumah akan meningkatkan kekuatan otot dan menyehatkan badan. j. Tidak merokok didalam rumah. Rokok berbahaya tidak saja bagi perokok tetapi juga terhadap orang–orang disekelilingnya, untuk itu hindarilah untuk merokok di dalam rumah. 2. Tatanan sekolah Indikator PHBS di sekolah antara lain: a. Mencuci tangan dengan air bersih mengalir dan sabun. Sebab air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab penyakit, bila digunakan maka kuman dan bakteri berpindah ke tangan. Pada saat
  • 6. makan kuman dengan cepat masuk ke dalam tubuh yang bisa menimbulkan penyakit antara lain diare, thypus, cacingan, flu burung dll. b. Mengkonsumsi jajanan di warung /kantin sekolah. Jajan sembarangan tidak aman karena kita tidak tahu apakah bahan tambahan makanan (BTM) yang digunakan seperti zat pewarna, pengawet, pemanis dan bumbu penyedapnya aman untuk kesehatan atau tidak. c. Menggunakan sampah pada tempatnya Sampah akan menjadi tempat berkembang biak serangga dan tikus, menjadi sumber polusi dan pencemaran terhadap tanah, air dan udara.Sampah menjadi media perkembangan kuman-kuman penyakit yang dapat membahayakan kesehatan. Dan sampah juga bisa menimbulkan kecelakaan dan kebakaran. d. Olah raga yang teratur dan terukur. Manfaat olah raga yang teratur antara lain berat badan terkendali, otot lebih lentur dan tulang lebih kuat, bentuk tubuh lebih ideal dan proporsional, daya tahan tubuh terhadap penyakit lebih baik dan menghindarkan diri dari penyakit jantung, osteoporosis, diabetes, stroke dan hipertensi. e. memberantas jentik nyamuk. Untuk memutuskan mata rantai siklus hidup nyamuk, sehingga nyamuk tidak berkembang di lingkungan sekolah. Khususnya jentik nyamuk Aedes aeghypty yang menyebabkan penyakit DBD, karena nyamuk ini menggigit pada siang hari dimana siswa sedang belajar. Perlu dilakukan kegiatan 3 m yaitu, menguras tempat-tempat penampungan air seminggu sekali seperti vas bunga,bak mandi dll , menutup tempat-tempat penampungan air dengan rapat dan mengubur barang bekas yang dapat menampung air hujan. f. Tidak merokok. Karena banyak sekali efek negatif yang ditimbulkan oleh rokok, antara lain terjangkit penyakit kanker paru-paru, kanker mulut, penyakit jantung, batuk kronis, kelainan kehamilan, katarak, kerusakan gigi, dan efek ketagihan serta ketergantungan terhadap rokok.
  • 7. Di dalam sebatang rokok terkandung 4.000 bahan kimia dan 43 senyawa yang terbukti menyebabkan kanker. Bahan utama rokok terdiri dari nikotin, tar dan CO. g. menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap bulan, Untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan badan serta status gizi. Agar pertumbuhan anak dapat berkembang secara optimal. h. Menggunakan jamban. Untuk menjaga agar lingkungan selalu bersih, sehat dan tidak berbau. Supaya tidak mencemari sumber air dilingkungan sekitar. Dan juga agar tidak mengundang datangnya serangga kecoa/ lalat yang dapat menjadi vektor penyakit seperti diare, cholera, disentri, thypus, cacingan dll. 3. Tatanan tempat kerja Indikator PHBS di tempat kerja antara lain : Semua PHBS diharapkan dilakukan di tempat kerja. Namun demikian, tempat kerja telah masuk kategori Tempat Kerja Sehat, bila masyarakat pekerja di tempat kerja : 1. Tidak merokok di tempat kerja 2. Membeli dan mengkonsumsi makanan dari tempat kerja. 3. Melakukan olahraga secara teratur/aktivitas fisik 4. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum makan dan sesudah buang air besar dan buang air kecil 5. Memberantas jentik nyamuk di tempat kerja. 6. Menggunakan air bersih. 7. Menggunakan jamban saat buang air kecil dan besar. 8. Membuang sampah pada tempatnya. Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai jenis pekerjaan. 4. Tatanan tempat umum PHBS ditempat umum adalah upaya untuk memberdayakan masyarakat pengunjung dan pengelola tempat-tempat umum agar tahu, mau dan mampu untuk mempraktekkan PHBS dan berperan aktif dalam mewujudkan tempat-tempat umum sehat.
  • 8. BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Adapun yang menjadi kesimpulan dari tulisan diatas, sebagai berikut : 1. Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan oleh setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat. 2. Tujuan PHBS adalah meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta masyarakat termasuk swasta dan dunia usaha berperan serta aktif mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. 3. Tatanan PHBS ada lima yaitu : a. Tatanan sekolah b. Tatanan Rumah tangga c. Tempat umum d. Tempat kerja e. Fasilitas kesehatan 4.2 Saran 1. Diharapkan pembaca dapat berperilaku hidup bersih dan sehat dimanapun. 2. Lebih perduli akan lingkungan yang bersih dan sehat. 3. Dapat mengajarkan pola hidup bersih dan sehat sejak dini. 4. Kebersihan adalah bagian dari iman.
  • 9. DAFTAR PUSTAKA www.promosikesehatan.com (Online) drmiftah.blogspot.com/2010/01/phbs (Online) http://www.puskel.com/10- indikator-phbs-tatanan-rumah-tangga/ (Online) http://www.analisadaily.com/news/read/2011/11/21/22519/budayakan_prilaku_hi dup_bersih_dan_sehat/#.T5jdO8hlftQ (Online) (Online)
  • 10. KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia nya serta kesempatan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Pola Hidup Bersih Sehat ini tepat pada waktunya. Adapun judul yang di bahas penulis pada makalah ini adalah mengenai ‘’Pola Hidup Bersih dan Sehat’’. Makalah ini merupakan tugas Individu. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Dosen serta semua pihak yang ikut membantu dalam pembuatan makalah ini, sehingga akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Penulis menyadari tidak ada gading yang tak retak’’ penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam pembuatan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan kita semua. Penulis juga mohon kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Raha, Oktober 2013 Penulis
  • 11. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................................. i DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1 1.2 Tujuan................................................................................................................ 2 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Definisi PHBS di Rumah Tangga ........................................................... 3 2.2 Manfaat PHBS di Rumah Tangga.......................................................... 3 2.3 Sasaran PHBS di Rumah Tangga ........................................................... 4 2.4 Indikator PHBS di rumah tangga............................................................4 BAB III PENUTUP 3.1Kesimpulan............................................................................................... 7 3.2 Saran ....................................................................................................... 7 DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8
  • 12. TUGAS : KOMPUTER DOSEN : LA ODE AMSIR,S.Kom.M.Si MAKALAH POLA HIDUP BERSIH SEHAT DI SUSUN OLEH: NAMA : FITRIANI TINGKAT : IB AKADEMI KEBIDANAN PARAMATA RAHA KABUPATEN MUNA 2013/2014