SlideShare a Scribd company logo
1 of 42
PEMANFAATAN LIMBAH PADATPEMANFAATAN LIMBAH PADAT
INDUSTRI ROKOKINDUSTRI ROKOK
MASALAH LINGKUNGANMASALAH LINGKUNGAN
MASALAH LINGKUNGAN GLOBALMASALAH LINGKUNGAN GLOBAL
1. JEBOLNYA LAPISAN OZON1. JEBOLNYA LAPISAN OZON
2. HUJAN ASAM2. HUJAN ASAM
3. EFEK GAS RUMAH KACA3. EFEK GAS RUMAH KACA
4.4. PERUBAHAN IKLIMPERUBAHAN IKLIM
MASALAH LINGKUNGAN REGIONALMASALAH LINGKUNGAN REGIONAL
1. PEMBABATAN HUTAN1. PEMBABATAN HUTAN
2. LONGSOR2. LONGSOR
3. BANJIR3. BANJIR
4. PENCEMARAN LINGKUNGAN4. PENCEMARAN LINGKUNGAN
MASALAH LINGKUNGAN LOKALMASALAH LINGKUNGAN LOKAL
1. SAMPAH1. SAMPAH
2, PENGHIJAUAN2, PENGHIJAUAN
3. KAMAR MANDI / WC3. KAMAR MANDI / WC
4. DRAINASE4. DRAINASE
Fungsi lapisan ozon di StratosferFungsi lapisan ozon di Stratosfer
LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG
Adanya potensi pencemaranAdanya potensi pencemaran
lingkungan akibat kegiatan industrilingkungan akibat kegiatan industri
tembakautembakau
Potensi pencemaran ke lingkunganPotensi pencemaran ke lingkungan
oleh industri tembakau ditimbulkanoleh industri tembakau ditimbulkan
oleh industri rokok dan industri/unitoleh industri rokok dan industri/unit
usaha yang berhubungan denganusaha yang berhubungan dengan
industri rokok (industri supportnya)industri rokok (industri supportnya)
Potensi pencemaran dikategorikanPotensi pencemaran dikategorikan
dalam : limbah cair, limbahdalam : limbah cair, limbah
padat/sampah, limbah B3 danpadat/sampah, limbah B3 dan
limbah udaralimbah udara
SUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAUSUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAU
1.1. Limbah Padat :Limbah Padat : Daun-daun kering,Daun-daun kering,
berpenyakit dan batang-batangberpenyakit dan batang-batang
tembakau, Plastik bekas Polybag,tembakau, Plastik bekas Polybag,
sampah kertas, botol fumigasi dan Tikarsampah kertas, botol fumigasi dan Tikar
pandan.pandan.
2. Limbah Cair : Penggunaan pupuk
Kimiawi, Pestisida dan Herbisida
serta kontaminan bahan non degradeble
SUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAUSUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAU
3.3. Limbah GasLimbah Gas :: Pembakaran daun,Pembakaran daun,
batang, Asap pembakaranbatang, Asap pembakaran asap fumigasiasap fumigasi
dandan Penyemprotan Pestisida.Penyemprotan Pestisida.
Limbah B3Limbah B3 :: PenyemprotanPenyemprotan
Pestisida, Kemasan bekasPestisida, Kemasan bekas
pestisida, botol fumigasi, Olipestisida, botol fumigasi, Oli
bekas dan Aki bekas.bekas dan Aki bekas.
Potensi Sumber
Limbah
Uraian
Limbah *
Pencemar
Utama
Kode
Limbah
*
Kapasitas Baku Mutu
Limbah
Padat
Daun-daun
kering,
berpenyakit
dan batang-
batang
tembakau
Daun dan
batang
Nikotin
Limbah Cair Penggunaan
pupuk
kimiawi
Sludge
proses
produksi
Logam berat
terutama As
dan Hg
Sulfida/senyaw
a amonia
D 201 + 500– 675 kg/Ha
-As = 0,0 mg/L
-Hg = 0,000 mg/L
-Amonia=0,18 mg/L
As = 0,01 mg/L **
Hg = 0,001 mg/L
Amonia = 1,5 mg/L
Pencemara
n Udara
Pembakaran
daun dan
batang
Asap Nikotin - NO2
= 0,610 – 0,635
- SO2
= 8,0 – 8,8
-Total Partikel=4,0 – 98,0
NO2
= 1000 ***
SO2
= 800
Partikel = 350
Potensi-Potensi Pencemaran Di Area Perkebunan
Tembakau
Potensi Sumber
Limba
h
Uraian
Limba
h *
Pencemar Utama Kode
Limbah
*
Kapasitas Baku Mutu
Penyempro
tan
Pestisi
da
Residu
evapo
rasi
NO2
= 1000 ***
SO2
= 800
Partikel = 350
Limbah B3 Penyempro
tan
Pestisi
da
Residu
evapo
rasi
- Bahan aktif
pestisida
- Logam dan logam
berat (As, Pb, Mg,
Cu, Zn, Th)
- Hidrokarbon
terhalogenesi
- Pelarut mudah
terbakar
- Senyawa Sn-
organik
D 202 + 300 – 400
Liter/Ha
NO2
= 1000 ***
SO2
= 800
Partikel = 350
Potensi-Potensi Pencemaran Di Area Perkebunan Tembakau
Potensi Sumber
Limbah
Uraian Limbah Pencemar Utama
*
Kode
Li
mb
ah
Kapasitas
Limbah Padat Tembakau
yang
tidak
terpakai
Tembakau yang
rusak
Mengandung
nikotin
-
Arang Arang sisa
pembakaran
Mengandung gas
CO2
dan CO
- + 2 ton
Limbah Cair Tidak ada - -
Pencemaran
Udara
Pembakaran
daun dan
batang
Mengandung
Nikotin
Limbah B3 Tidak ada
Potensi-Potensi Pencemaran Di Area Pengeringan Tembakau Rokok
Potensi Sumber
Limbah
Uraian
Limbah
Pencemar
Utama *
Kode
Limba
h
Kapasitas Baku Mutu
Limbah
Padat
Tembakau
hasil
pemilahan
Pemilahan
tembakau
dan gagang
Mengandung
nikotin
-
Debu Debu
tembakau
-
Potensi Limbah Pengeringan Tembakau (Industri Redrying)
Limbah Cair Air
Kondensat
Mengandung
uap panas
BOD : + 50 mg/L
COD : + 170 mg/L
Oil and Grease : + < 0,5
mg/l
NO3
: + 3 mg/L
NH3
: + < 0,0001 mg/L
Phenol : + < 0,003 mg/L
­Timbal : + < 0,0036
mg/L
BOD : 150 mg/L **
COD : 300 mg/L
Oil and Grease : 15
mg/l
NO3
: 30 mg/L
NH3
: 5 mg/L
Phenol : 1 mg/L
­Timbal : 1 mg/L
Air dari
cooling
zone
Mengandung
Nikotin
Limbah
Domestik
Dari kegiatan
kamar mandi
- BOD
- COD
Kapasitas + 700 org
Air Hujan -
Pencemaran
Udara
Kegiatan
Boiler
Residu SOx
Partikulat
NO2
= 1000 ***
SO2
= 800
Potensi Sumber
Limba
h
Uraian
Limbah
Pencemar
Utama
*
Kode
Limb
ah
Kapasitas Baku Mutu
Gas buang
mesin
residu
Residu - SOx
- partikulat
NO2
= 1000 ***
SO2
= 800
Partikel = 350
Gas buang
kenda
raan
Emisi - SOx
- NOx
- partikulat
NO2
= 1000 ***
SO2
= 800
Partikel = 350
Debu
serbu
k
temba
kau
Jengkok Nikotin
Limbah
B3
Oli bekas Residu - Organik
- Hidrokar
bon
terhaloge
nesi
- Logam
berat
(Cr, Ni
dan Sb)
-Hidrokarbon
aromatis
D 206
Potensi Limbah Pengeringan Tembakau (Industri Redrying)
DAMPAK LIMBAH PADATDAMPAK LIMBAH PADAT
DAMPAK SAMPAHDAMPAK SAMPAH
PENCEMARAN UDARAPENCEMARAN UDARA
PEMBAKARAN SAMPAHPEMBAKARAN SAMPAH ::
Gas Dioksin PenyebabGas Dioksin Penyebab
Kanker.Kanker.
Senyawa FormaldehidaSenyawa Formaldehida
Penyebab KankerPenyebab Kanker
Methan Penyebab GreenMethan Penyebab Green
House EffectHouse Effect
CO2 Penyebab GreenCO2 Penyebab Green
House EffectHouse Effect
Partikel debuPartikel debu
Partikel PadatPartikel Padat
hidrokarbonhidrokarbon
DAMPAK SAMPAHDAMPAK SAMPAH
BBersarangnya bibit penyakitersarangnya bibit penyakit
seperti : penyakit demamseperti : penyakit demam
berdarah, pes, diare, typhus,berdarah, pes, diare, typhus,
disentri, malaria dan cacingan.disentri, malaria dan cacingan.
Pencemaran udara akibatPencemaran udara akibat
pembakaran sampahpembakaran sampah
Pencemaran air dari air lindiPencemaran air dari air lindi
sampahsampah
Bau dan mengganggu estetika.Bau dan mengganggu estetika.
DAMPAK PEMAKAIAN PESTISIDADAMPAK PEMAKAIAN PESTISIDA
DAN PUPUK KIMIADAN PUPUK KIMIA
Perkebunan Tembakau
KAJIAN PUPUK ORGANIK
Rerata Produksi dan Kualitas Tembakau
Lokasi 1
Keterangan : - Rerata diikuti huruf yang sama menunjukkan tidak
berbeda nyata
No.No. ParameterParameter
PerlakuanPerlakuan
Tanpa PupukTanpa Pupuk
OrganikOrganik
Pupuk organikPupuk organik
200 gr/pohon200 gr/pohon
1.1. Produksi keringProduksi kering (Kw/Ha)(Kw/Ha) 13.88 c13.88 c ∗∗14.48 a14.48 a
2.2. Grade IGrade I (Kw/Ha)(Kw/Ha) 4.17 a4.17 a 4.72 a4.72 a
3.3. Grade IIGrade II (Kw/Ha)(Kw/Ha) 0.41 a0.41 a 0.59 a0.59 a
4.4. Jumlah (I + II)Jumlah (I + II) (Kw/Ha)(Kw/Ha) 4.584.58 *5.32*5.32
5.5. Grade IIIGrade III (Kw/Ha)(Kw/Ha) 0.34 a0.34 a 0.49 a0.49 a
6.6. Filler/ChewingFiller/Chewing (Kw/Ha)(Kw/Ha) 4.02 a4.02 a 3.64 ab3.64 ab
7.7. Daya bakar daunDaya bakar daun (detik)(detik) 8.58 a8.58 a 9.20 a9.20 a
LIMBAH DEBU DAN GASLIMBAH DEBU DAN GAS
PEMBAKARAN SAMPAH :PEMBAKARAN SAMPAH :
Gas Dioksin Penyebab Kanker.Gas Dioksin Penyebab Kanker.
Senyawa Formaldehida PenyebabSenyawa Formaldehida Penyebab
KankerKanker
Methan Penyebab Green HouseMethan Penyebab Green House
EffectEffect
CO2 Penyebab Green House EffectCO2 Penyebab Green House Effect
Partikel debuPartikel debu
Partikel Padat hidrokarbonPartikel Padat hidrokarbon
DAMPAK LIMBAH B3DAMPAK LIMBAH B3
Potensi Limbah Pada Kegiatan PengeringanPotensi Limbah Pada Kegiatan Pengeringan
dan Redryingdan Redrying
PotensiPotensi SumberSumber
LimbahLimbah
KarakteristikKarakteristik
LimbahLimbah
KapasitasKapasitas BakuBaku
MutuMutu
PengolahanPengolahan
LimbahLimbah
padatpadat
PengovenanPengovenan
TembakauTembakau
yang tidakyang tidak
terpakaiterpakai
MengandungMengandung
NikotinNikotin
kompostingkomposting
ArangArang MengandungMengandung
gas COgas CO22 dandan
COCO
Arang dikumpulkanArang dikumpulkan
campuran komposcampuran kompos
RedryingRedrying TembakauTembakau
hasilhasil
pemilahanpemilahan
MengandungMengandung
nikotinnikotin
SebagianSebagian
dikembalikan padadikembalikan pada
petani.petani.
Debagian dibuatDebagian dibuat
pupuk, genteng danpupuk, genteng dan
tabur tanamantabur tanaman
DebuDebu SedikitSedikit
Lanjutan………Lanjutan………
PotensiPotensi SumberSumber
LimbahLimbah
KarakteriktikKarakteriktik
LimbahLimbah
KapasitasKapasitas Baku mutuBaku mutu PengolahanPengolahan
Limbah cairLimbah cair
pengovenanpengovenan
-- -- Tidak adaTidak ada
pengolahanpengolahan
RedyingRedying Air kondensatAir kondensat Mengandung uapMengandung uap
panaspanas
BODBOD
CODCOD
Oil& greaseOil& grease
NO3NO3
NH3NH3
PhenolPhenol
TimbalTimbal
50 ppm50 ppm
170 ppm170 ppm
<0,5 ppm<0,5 ppm
3 ppm3 ppm
0,00010,0001
0,0030,003
0,00360,0036
150 ppm150 ppm
300 ppm300 ppm
15 ppm15 ppm
30 ppm30 ppm
5 ppm5 ppm
1 ppm1 ppm
1 ppm1 ppm
Menggunakan bakMenggunakan bak
berukuran 1,5x1,5x2berukuran 1,5x1,5x2
yg berisikan filteryg berisikan filter
yang berfungsiyang berfungsi
untuk menangkapuntuk menangkap
zat pengotorzat pengotorAir dari coolingAir dari cooling
zonezone
MengandungMengandung
nikotinnikotin
Oil tercecerOil tercecer B3B3 sedikitsedikit Ditampung dlmDitampung dlm
DrumDrum
Limbah domestikLimbah domestik BODBOD
CODCOD
± 700 orang± 700 orang SeptictankSeptictank
dilengkapidilengkapi
saringan dansaringan dan
peresapanperesapan
Air HujanAir Hujan
Lanjutan …………Lanjutan …………
PotensiPotensi Sumber limbahSumber limbah KarakteristikKarakteristik
LimbahLimbah
KapasitasKapasitas PengolahanPengolahan
Pencemaran UdaraPencemaran Udara
PengovenanPengovenan
Pembakaran daun danPembakaran daun dan
batangbatang
Mengandung nikotinMengandung nikotin Tidak adaTidak ada
pembakaranpembakaran
RedryingRedrying Kegiatan boilerKegiatan boiler SOxSOx
NOxNOx
partikulatpartikulat
CerobongCerobong
Gas buang mesin residuGas buang mesin residu SOxSOx
NOxNOx
partikulatpartikulat
Penanaman pohonPenanaman pohon
SOxSOx
NOxNOx
partikulatpartikulat
Debu serbuk tembakauDebu serbuk tembakau
Potensi Limbah Pada Industri PerajanganPotensi Limbah Pada Industri Perajangan
PotensiPotensi SumberSumber
LimbahLimbah
KarakteristikKarakteristik
LimbahLimbah
KapasitasKapasitas BakuBaku
MutuMutu
PengolahanPengolahan
Limbah cairLimbah cair OliOli B3B3 sedikitsedikit Dikumpulkan dl drumDikumpulkan dl drum
LimbahLimbah
domestikdomestik
BODBOD
CODCOD
± 700 orang± 700 orang Septictank dilengkapiSeptictank dilengkapi
saringan dan peresapansaringan dan peresapan
Air kondensatAir kondensat BODBOD
CODCOD
Oil& greaseOil& grease
NO3NO3
NH3NH3
PhenolPhenol
TimbalTimbal
50 ppm50 ppm
170 ppm170 ppm
<0,5 ppm<0,5 ppm
3 ppm3 ppm
0,00010,0001
0,0030,003
0,00360,0036
150 ppm150 ppm
300 ppm300 ppm
15 ppm15 ppm
30 ppm30 ppm
5 ppm5 ppm
1 ppm1 ppm
1 ppm1 ppm
Menggunakan bak berukuranMenggunakan bak berukuran
1,5x1,5x2 yg berisikan filter yang1,5x1,5x2 yg berisikan filter yang
berfungsi untuk menangkap zatberfungsi untuk menangkap zat
pengotorpengotor
Lanjutan ……….Lanjutan ……….
PotensiPotensi SumberSumber
LimbahLimbah
KarakteristikKarakteristik
LimbahLimbah
KapasitasKapasitas BakuBaku
MutuMutu
PengolahanPengolahan
PencemaranPencemaran
udaraudara
Debu dariDebu dari
dust roomdust room
Dikumpulkan untukDikumpulkan untuk
dibuangdibuang
Limbah padatLimbah padat HasilHasil
perajanganperajangan
yang tidakyang tidak
terpakaiterpakai
MengandungMengandung
nikotinnikotin
Dikumpulkan untukDikumpulkan untuk
dibuangdibuang
Dimanfaatkan untuk pupukDimanfaatkan untuk pupuk
Dan pembakaran batu bataDan pembakaran batu bata
dan genteng dan taburdan genteng dan tabur
tanam untuk hamatanam untuk hama
Sisa debuSisa debu 10 – 2010 – 20
ton/hariton/hari
POTENSI LIMBAH PERGUDANGANPOTENSI LIMBAH PERGUDANGAN
PotensiPotensi Sumber limbahSumber limbah KarakteristikKarakteristik
LimbahLimbah
KapasitasKapasitas Baku MutuBaku Mutu
Limbah padatLimbah padat Botol fumigasiBotol fumigasi 1 ½ botol1 ½ botol DikumpulkanDikumpulkan
PencemaranPencemaran
udaraudara
Asap fumigasiAsap fumigasi -- Relatif tidakRelatif tidak
adaada
PENGOLAHAN LIMBAHPENGOLAHAN LIMBAH
LIMBAH PADATLIMBAH PADAT
Adanya sistim 3R dalam pengelolaanAdanya sistim 3R dalam pengelolaan
limbah padat selama limbah tersebutlimbah padat selama limbah tersebut
dapat dimanfaatkandapat dimanfaatkan
Metode pembakaran tidak dianjurkanMetode pembakaran tidak dianjurkan
karena mengakibatkan penipisan lapisankarena mengakibatkan penipisan lapisan
ozonozon
Pemanfaatan untuk menjadi komposPemanfaatan untuk menjadi kompos
Upaya Pengelolaan SampahUpaya Pengelolaan Sampah
PEMILAHAN SAMPAHPEMILAHAN SAMPAH
Pemanfaatan ( Reuse)Pemanfaatan ( Reuse)
Pengurangan ( Reduce )Pengurangan ( Reduce )
Daur Ulang ( RecycleDaur Ulang ( Recycle ))
Solusi
Mengolah dan
Memanfaatkan
Sampah
Pemilahan
Penumpukan
Pemantauan
suhuPembalikanPengayakan
Pengemasan
kompos
Pemanfaatan utk
Penghijauan
Kompos
Sampah Kota
PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI KOMPOSPENGOLAHAN SAMPAH MENJADI KOMPOS
BAU BUSUK ATAU TIDAK ?BAU BUSUK ATAU TIDAK ?
Memperbaiki Sifat BiologiTanah
Beetle larva
Herbi- & detritivores Predators
millipede
ant
termiteearthworm
centipede
scorpionspider
Staphylinidbeetle
nematoda
bacteriafungi
Collembola
dungbeetle
Isopoda
algae
protozoa
snail
Belowground
ZOO
Foto: Kurniatun Hairiah
Soil Macro pore
• Meningkatkan porositasMeningkatkan porositas
tanahtanah
PENCEMARAN UDARAPENCEMARAN UDARA
Jika telah ada cerobong asap untukJika telah ada cerobong asap untuk
mengatasi pencemaran udara yangmengatasi pencemaran udara yang
dilengkapi dengan alat uji. Perludilengkapi dengan alat uji. Perlu
pengujian emisi dan ambient secarapengujian emisi dan ambient secara
rutin untuk mencegah polusirutin untuk mencegah polusi
Menyediakan dust collector danMenyediakan dust collector dan
cerobong asapcerobong asap
PENGOLAHAN LIMBAH CAIRPENGOLAHAN LIMBAH CAIR
Untuk air rendaman cengkeh, sebaiknya diberi penampungan danUntuk air rendaman cengkeh, sebaiknya diberi penampungan dan
pengelolaan khusus waste water garden. Hal tersebut dikarenakanpengelolaan khusus waste water garden. Hal tersebut dikarenakan
warna air rendaman berwarna kuningwarna air rendaman berwarna kuning
Mengganti sistem pertanian tembakau dengan pertanian organikMengganti sistem pertanian tembakau dengan pertanian organik
Untuk air cucian kolot, sebaiknya disepanjang saluran dibangunUntuk air cucian kolot, sebaiknya disepanjang saluran dibangun
filter untuk memisahkan kolot dari air, sehingga kolot tidak ikutfilter untuk memisahkan kolot dari air, sehingga kolot tidak ikut
terbawa ke saluran airterbawa ke saluran air
Salah satu cara sederhana yang dapat dijadikan metodeSalah satu cara sederhana yang dapat dijadikan metode
penanganan limbah cair dengan menggunakan metodepenanganan limbah cair dengan menggunakan metode
fitoremediasifitoremediasi
Dengan beban BOD = 1 kg/hari, dibutuhkan bak pengendap + bakDengan beban BOD = 1 kg/hari, dibutuhkan bak pengendap + bak
anaerobik 4 m3 dan wetland 100 m3anaerobik 4 m3 dan wetland 100 m3
IPAL LIMBAH DOMESTIKIPAL LIMBAH DOMESTIK
4040
UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGANUPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN
LIMBAH CAIRLIMBAH CAIR
Pembuatan IPAL Biofilter
JENIS TANAMAN PENYERAP LIMBAHJENIS TANAMAN PENYERAP LIMBAH
CAIRCAIR
4242
UPAYA PENGOLAHANUPAYA PENGOLAHAN
LIMBAH CAIR DOMESTIKLIMBAH CAIR DOMESTIK
4343
1
2 3 4 5
L
h
Septic Tank
Inlet
Outlet
Scum
supernatant
sludge
KESIMPULANKESIMPULAN
SUMBER-SUMBER PENCEMAR DI MAISNG-MASINGSUMBER-SUMBER PENCEMAR DI MAISNG-MASING
INDUSTRI TEMBAKAU BERUPA LIMBAH PADAT ,INDUSTRI TEMBAKAU BERUPA LIMBAH PADAT ,
LIMBAH CAIR, PENCEMARAN UDARA DAN LIMBAH B3LIMBAH CAIR, PENCEMARAN UDARA DAN LIMBAH B3
YANG TERJADI SELAMA PROSES PRODUKSIYANG TERJADI SELAMA PROSES PRODUKSI
UNTUK PENGELOLAAN LIMBAH PADAT DILAKUKANUNTUK PENGELOLAAN LIMBAH PADAT DILAKUKAN
DENGAN KONSEP 3 R.DENGAN KONSEP 3 R.
LIMBAH PADAT BATANG TEMBAKAU BISA DILIMBAH PADAT BATANG TEMBAKAU BISA DI
KOMPOSKANKOMPOSKAN
UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH CAIR, PENANGANANUNTUK PENGOLAHAN LIMBAH CAIR, PENANGANAN
YANG DILAKUKAN ADALAH DENGAN PEMBANGUNANYANG DILAKUKAN ADALAH DENGAN PEMBANGUNAN
IPAL / WASTE WATER GARDENIPAL / WASTE WATER GARDEN
UNTUK PENGOLAHAN PENCEMARAN UDARA,UNTUK PENGOLAHAN PENCEMARAN UDARA,
PENANGANAN YANG DILAKUKAN ADALAH DENGANPENANGANAN YANG DILAKUKAN ADALAH DENGAN
MENYEDIAKAN DUST COLLECTOR DAN CEROBONGMENYEDIAKAN DUST COLLECTOR DAN CEROBONG
ASAP.ASAP.
LIMBAH B3 DI KUMPULKANLIMBAH B3 DI KUMPULKAN DAN DISERAHKAN KEDAN DISERAHKAN KE
PIHAK 3 YANG MEMPUNYAI SERTIFIKASI UNTUKPIHAK 3 YANG MEMPUNYAI SERTIFIKASI UNTUK
DIOLAH LEBIH LANJUTDIOLAH LEBIH LANJUT
“Charles Darwin”
Species yang bisa bertahan bukanlah Species yang kuat,
melainkan yang dapat beradaptasi dengan lingkungan

More Related Content

What's hot

Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Instansi
 
Jenis tanaman fitoremediasi
Jenis tanaman fitoremediasiJenis tanaman fitoremediasi
Jenis tanaman fitoremediasiKeylala Hawkins
 
Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".
Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".
Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".Manado State University
 
sanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisatasanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisataaprinias
 
Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)
Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)
Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)Nyak Nisa Ul Khairani
 
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global Nico Prakasa
 
Baku Mutu Air Limbah
Baku Mutu Air LimbahBaku Mutu Air Limbah
Baku Mutu Air LimbahJoy Irman
 
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.pptPenyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.pptHeruMulyono5
 
Dasar hukum keselamatan dan kesehatan kerja
Dasar hukum keselamatan dan kesehatan kerjaDasar hukum keselamatan dan kesehatan kerja
Dasar hukum keselamatan dan kesehatan kerjaTito Riyanto
 
PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3
PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3
PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3UNESA
 
TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWIT
TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWITTEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWIT
TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWITHajrah Nanda Putri
 
Permentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian Organik
Permentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian OrganikPermentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian Organik
Permentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian OrganikAchmad Wahid
 
Pengelolaan sampah
Pengelolaan sampahPengelolaan sampah
Pengelolaan sampahSiti Aisyah
 
TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...
TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...
TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...Diah Octarinie
 
SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...
SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...
SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...Muhamad Imam Khairy
 
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)Tini Wartini
 

What's hot (20)

Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3
 
Jenis tanaman fitoremediasi
Jenis tanaman fitoremediasiJenis tanaman fitoremediasi
Jenis tanaman fitoremediasi
 
SAWIT - PPT
SAWIT - PPT SAWIT - PPT
SAWIT - PPT
 
Ppt jenis limbah
Ppt jenis limbahPpt jenis limbah
Ppt jenis limbah
 
Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".
Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".
Makalah "Pengolahan Sampah menjadi Pupuk Kompos".
 
Sanitasi industri
Sanitasi industriSanitasi industri
Sanitasi industri
 
sanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisatasanitasi lingkungan pariwisata
sanitasi lingkungan pariwisata
 
Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)
Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)
Pengolahan Limbah Padat Pabrik Rokok (Studi Kasus PT. Djarum)
 
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
Permasalahan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional dan Global
 
Baku Mutu Air Limbah
Baku Mutu Air LimbahBaku Mutu Air Limbah
Baku Mutu Air Limbah
 
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.pptPenyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
 
Dasar hukum keselamatan dan kesehatan kerja
Dasar hukum keselamatan dan kesehatan kerjaDasar hukum keselamatan dan kesehatan kerja
Dasar hukum keselamatan dan kesehatan kerja
 
PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3
PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3
PPT Manajemen Quality Control: K3 dan SMK3
 
TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWIT
TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWITTEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWIT
TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH PADAT INDUSTRI PENGOLAHAN MINYAK KELAPA SAWIT
 
Power Point k3 kimia
Power Point k3 kimia Power Point k3 kimia
Power Point k3 kimia
 
Permentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian Organik
Permentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian OrganikPermentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian Organik
Permentan No 64 Tahun 2013 tentang Sistem Pertanian Organik
 
Pengelolaan sampah
Pengelolaan sampahPengelolaan sampah
Pengelolaan sampah
 
TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...
TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...
TUGAS EPIDEMIOLOGI DI INDUSTRI SASIRANGAN DISUSUN OLEH M. RAVIE AZEMY , INDRA...
 
SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...
SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...
SNI 7325:2009 tentang Metoda Pengukuran Kadar Debu Respirabel di Udara Tempat...
 
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
 

Viewers also liked

limbah tembakau sebagai pestisida organik
limbah tembakau sebagai pestisida organiklimbah tembakau sebagai pestisida organik
limbah tembakau sebagai pestisida organikIrvani Syahrika
 
Karya ilmiah (pestisida tembakau)
Karya ilmiah (pestisida tembakau)Karya ilmiah (pestisida tembakau)
Karya ilmiah (pestisida tembakau)Muhayan Al-Idris
 
PRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAU
PRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAUPRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAU
PRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAUMuhayan Al-Idris
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiri
Teknik Implementasi 5 s 5r seiriTeknik Implementasi 5 s 5r seiri
Teknik Implementasi 5 s 5r seiriHerry Prakoso
 
Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14
Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14
Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14Risma Feny
 
Dampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannya
Dampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannyaDampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannya
Dampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannyaIvho Mamonto
 
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Lilis Suryani Arta
 
INDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARAT
INDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARATINDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARAT
INDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARAToriza steva andra
 
20 Strategi Pelaksanaan 5S
20 Strategi Pelaksanaan 5S20 Strategi Pelaksanaan 5S
20 Strategi Pelaksanaan 5SMalini Razak
 
Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)
Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)
Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)Al Marson
 
AMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYA
AMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYAAMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYA
AMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYAfazrul
 
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Lilis Suryani Arta
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)Herry Prakoso
 

Viewers also liked (18)

limbah tembakau sebagai pestisida organik
limbah tembakau sebagai pestisida organiklimbah tembakau sebagai pestisida organik
limbah tembakau sebagai pestisida organik
 
Karya ilmiah (pestisida tembakau)
Karya ilmiah (pestisida tembakau)Karya ilmiah (pestisida tembakau)
Karya ilmiah (pestisida tembakau)
 
PRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAU
PRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAUPRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAU
PRESENTASI KTI PESTISIDA TEMBAKAU
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiri
Teknik Implementasi 5 s 5r seiriTeknik Implementasi 5 s 5r seiri
Teknik Implementasi 5 s 5r seiri
 
Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14
Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14
Risma ayu (seiketsu) 223414011 d3 mlm 14
 
Dampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannya
Dampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannyaDampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannya
Dampak limbah-b3-dan-upaya-pengelolaannya
 
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
 
INDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARAT
INDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARATINDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARAT
INDUSTRI TAHU di KECAMATAN NANGGALO, KOTA PADANG, SUMATERA BARAT
 
UU no. 1 tahun 1970
UU no. 1 tahun 1970UU no. 1 tahun 1970
UU no. 1 tahun 1970
 
Pengenalan amalan-5s
Pengenalan amalan-5sPengenalan amalan-5s
Pengenalan amalan-5s
 
20 Strategi Pelaksanaan 5S
20 Strategi Pelaksanaan 5S20 Strategi Pelaksanaan 5S
20 Strategi Pelaksanaan 5S
 
Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)
Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)
Materi 5 S (Seiri Seiton Seiso Seiketsu Shitsuke)
 
AMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYA
AMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYAAMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYA
AMALAN 5S BPP KEMENTERIAN KERJA RAYA
 
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
PPT kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
 
5S For The Office by Operational Excellence Consulting
5S For The Office by Operational Excellence Consulting5S For The Office by Operational Excellence Consulting
5S For The Office by Operational Excellence Consulting
 
Office 5S implementation workshop
Office 5S implementation workshopOffice 5S implementation workshop
Office 5S implementation workshop
 
5S Techniques by Operational Excellence Consulting
5S Techniques by Operational Excellence Consulting5S Techniques by Operational Excellence Consulting
5S Techniques by Operational Excellence Consulting
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
 

Similar to Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok

Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892Muhammad Luthfan
 
SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892
SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892
SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892Muhammad Luthfan
 
Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02
Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02
Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02Agus Zulianto
 
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logamPembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logamGaluh Lestari
 
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)Wulung Gono
 
KIMIA_LINGKUNGAN.ppt
KIMIA_LINGKUNGAN.pptKIMIA_LINGKUNGAN.ppt
KIMIA_LINGKUNGAN.pptMarniati7
 
KIMIA+LINGKUNGAN.ppt
KIMIA+LINGKUNGAN.pptKIMIA+LINGKUNGAN.ppt
KIMIA+LINGKUNGAN.pptnaanibagea
 
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHANEkologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHANsuningterusberkarya
 
Mesin andianto
Mesin andiantoMesin andianto
Mesin andiantoRus Dhy
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungandaffashafwan
 
Health Talk polusi udara.pptx, polusi udara
Health Talk polusi udara.pptx, polusi udaraHealth Talk polusi udara.pptx, polusi udara
Health Talk polusi udara.pptx, polusi udaraAdityaPrambudhi1
 
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdfkimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdfJeffry70
 
Pencemaran Lingkungan
Pencemaran LingkunganPencemaran Lingkungan
Pencemaran LingkunganGabby Aprilia
 

Similar to Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok (20)

Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
Spl klasifikasi limbah 150702072113-lva1-app6892
 
SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892
SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892
SPL Klasifikasi Limbah 150702072113-lva1-app6892
 
POLUSI.ppt
POLUSI.pptPOLUSI.ppt
POLUSI.ppt
 
Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02
Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02
Bakumutuairdanlimbahcair 111115000324-phpapp02
 
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logamPembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logam
 
Gatot Trimulyadi- Grafting by irradiation for ion exchange
Gatot Trimulyadi- Grafting by irradiation for ion exchangeGatot Trimulyadi- Grafting by irradiation for ion exchange
Gatot Trimulyadi- Grafting by irradiation for ion exchange
 
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
 
KIMIA_LINGKUNGAN.ppt
KIMIA_LINGKUNGAN.pptKIMIA_LINGKUNGAN.ppt
KIMIA_LINGKUNGAN.ppt
 
KIMIA+LINGKUNGAN.ppt
KIMIA+LINGKUNGAN.pptKIMIA+LINGKUNGAN.ppt
KIMIA+LINGKUNGAN.ppt
 
Prolabir 1
Prolabir 1Prolabir 1
Prolabir 1
 
Kimia
KimiaKimia
Kimia
 
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHANEkologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN danUPAYA PENCEGAHAN
Ekologi Lingkungan-PENCEMARAN LINGKUNGAN dan UPAYA PENCEGAHAN
 
Mesin andianto
Mesin andiantoMesin andianto
Mesin andianto
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
 
Health Talk polusi udara.pptx, polusi udara
Health Talk polusi udara.pptx, polusi udaraHealth Talk polusi udara.pptx, polusi udara
Health Talk polusi udara.pptx, polusi udara
 
Kegunaan Minyak Bumi
Kegunaan Minyak BumiKegunaan Minyak Bumi
Kegunaan Minyak Bumi
 
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdfkimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
 
2 atmosfer
2 atmosfer2 atmosfer
2 atmosfer
 
Presentasi pertamina
Presentasi pertaminaPresentasi pertamina
Presentasi pertamina
 
Pencemaran Lingkungan
Pencemaran LingkunganPencemaran Lingkungan
Pencemaran Lingkungan
 

More from Herry Prakoso

Himpunan Peraturan Perundangan K3
Himpunan Peraturan Perundangan K3Himpunan Peraturan Perundangan K3
Himpunan Peraturan Perundangan K3Herry Prakoso
 
Perencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap DaruratPerencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap DaruratHerry Prakoso
 
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian ResikoIdentifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian ResikoHerry Prakoso
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3Herry Prakoso
 
Latar belakang pembentukan P2K3
Latar belakang pembentukan P2K3Latar belakang pembentukan P2K3
Latar belakang pembentukan P2K3Herry Prakoso
 
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsukeTeknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsukeHerry Prakoso
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiketsu
Teknik Implementasi 5 s 5r seiketsuTeknik Implementasi 5 s 5r seiketsu
Teknik Implementasi 5 s 5r seiketsuHerry Prakoso
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiso
Teknik Implementasi 5 s 5r seiso Teknik Implementasi 5 s 5r seiso
Teknik Implementasi 5 s 5r seiso Herry Prakoso
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiton
Teknik Implementasi 5 s 5r seitonTeknik Implementasi 5 s 5r seiton
Teknik Implementasi 5 s 5r seitonHerry Prakoso
 
Communication Skills
Communication SkillsCommunication Skills
Communication SkillsHerry Prakoso
 

More from Herry Prakoso (20)

Perizinan lb3
Perizinan lb3Perizinan lb3
Perizinan lb3
 
5 r
5 r5 r
5 r
 
Himpunan Peraturan Perundangan K3
Himpunan Peraturan Perundangan K3Himpunan Peraturan Perundangan K3
Himpunan Peraturan Perundangan K3
 
Perencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap DaruratPerencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap Darurat
 
Teknik Evakuasi
Teknik EvakuasiTeknik Evakuasi
Teknik Evakuasi
 
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian ResikoIdentifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko
 
Tata Kerja P2K3
Tata Kerja P2K3Tata Kerja P2K3
Tata Kerja P2K3
 
Syarat pembentukan P2K3
Syarat pembentukan  P2K3Syarat pembentukan  P2K3
Syarat pembentukan P2K3
 
Latar belakang pembentukan P2K3
Latar belakang pembentukan P2K3Latar belakang pembentukan P2K3
Latar belakang pembentukan P2K3
 
Dasar k3
Dasar k3Dasar k3
Dasar k3
 
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsukeTeknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
Teknik Implementasi 5 s 5r shitsuke
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiketsu
Teknik Implementasi 5 s 5r seiketsuTeknik Implementasi 5 s 5r seiketsu
Teknik Implementasi 5 s 5r seiketsu
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiso
Teknik Implementasi 5 s 5r seiso Teknik Implementasi 5 s 5r seiso
Teknik Implementasi 5 s 5r seiso
 
Teknik Implementasi 5 s 5r seiton
Teknik Implementasi 5 s 5r seitonTeknik Implementasi 5 s 5r seiton
Teknik Implementasi 5 s 5r seiton
 
Filosofi 5s-mmt-p7
Filosofi 5s-mmt-p7Filosofi 5s-mmt-p7
Filosofi 5s-mmt-p7
 
Communication Skills
Communication SkillsCommunication Skills
Communication Skills
 
Pengelolaan dapur
Pengelolaan dapurPengelolaan dapur
Pengelolaan dapur
 
Kendali Kimia
Kendali KimiaKendali Kimia
Kendali Kimia
 
Dasar k3
Dasar k3Dasar k3
Dasar k3
 
Lingkungan kerja
Lingkungan kerjaLingkungan kerja
Lingkungan kerja
 

Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok

  • 1. PEMANFAATAN LIMBAH PADATPEMANFAATAN LIMBAH PADAT INDUSTRI ROKOKINDUSTRI ROKOK
  • 2. MASALAH LINGKUNGANMASALAH LINGKUNGAN MASALAH LINGKUNGAN GLOBALMASALAH LINGKUNGAN GLOBAL 1. JEBOLNYA LAPISAN OZON1. JEBOLNYA LAPISAN OZON 2. HUJAN ASAM2. HUJAN ASAM 3. EFEK GAS RUMAH KACA3. EFEK GAS RUMAH KACA 4.4. PERUBAHAN IKLIMPERUBAHAN IKLIM MASALAH LINGKUNGAN REGIONALMASALAH LINGKUNGAN REGIONAL 1. PEMBABATAN HUTAN1. PEMBABATAN HUTAN 2. LONGSOR2. LONGSOR 3. BANJIR3. BANJIR 4. PENCEMARAN LINGKUNGAN4. PENCEMARAN LINGKUNGAN MASALAH LINGKUNGAN LOKALMASALAH LINGKUNGAN LOKAL 1. SAMPAH1. SAMPAH 2, PENGHIJAUAN2, PENGHIJAUAN 3. KAMAR MANDI / WC3. KAMAR MANDI / WC 4. DRAINASE4. DRAINASE
  • 3. Fungsi lapisan ozon di StratosferFungsi lapisan ozon di Stratosfer
  • 4.
  • 5. LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG Adanya potensi pencemaranAdanya potensi pencemaran lingkungan akibat kegiatan industrilingkungan akibat kegiatan industri tembakautembakau Potensi pencemaran ke lingkunganPotensi pencemaran ke lingkungan oleh industri tembakau ditimbulkanoleh industri tembakau ditimbulkan oleh industri rokok dan industri/unitoleh industri rokok dan industri/unit usaha yang berhubungan denganusaha yang berhubungan dengan industri rokok (industri supportnya)industri rokok (industri supportnya) Potensi pencemaran dikategorikanPotensi pencemaran dikategorikan dalam : limbah cair, limbahdalam : limbah cair, limbah padat/sampah, limbah B3 danpadat/sampah, limbah B3 dan limbah udaralimbah udara
  • 6. SUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAUSUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAU 1.1. Limbah Padat :Limbah Padat : Daun-daun kering,Daun-daun kering, berpenyakit dan batang-batangberpenyakit dan batang-batang tembakau, Plastik bekas Polybag,tembakau, Plastik bekas Polybag, sampah kertas, botol fumigasi dan Tikarsampah kertas, botol fumigasi dan Tikar pandan.pandan.
  • 7. 2. Limbah Cair : Penggunaan pupuk Kimiawi, Pestisida dan Herbisida serta kontaminan bahan non degradeble
  • 8. SUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAUSUMBER LIMBAH KEGIATAN TEMBAKAU 3.3. Limbah GasLimbah Gas :: Pembakaran daun,Pembakaran daun, batang, Asap pembakaranbatang, Asap pembakaran asap fumigasiasap fumigasi dandan Penyemprotan Pestisida.Penyemprotan Pestisida.
  • 9. Limbah B3Limbah B3 :: PenyemprotanPenyemprotan Pestisida, Kemasan bekasPestisida, Kemasan bekas pestisida, botol fumigasi, Olipestisida, botol fumigasi, Oli bekas dan Aki bekas.bekas dan Aki bekas.
  • 10. Potensi Sumber Limbah Uraian Limbah * Pencemar Utama Kode Limbah * Kapasitas Baku Mutu Limbah Padat Daun-daun kering, berpenyakit dan batang- batang tembakau Daun dan batang Nikotin Limbah Cair Penggunaan pupuk kimiawi Sludge proses produksi Logam berat terutama As dan Hg Sulfida/senyaw a amonia D 201 + 500– 675 kg/Ha -As = 0,0 mg/L -Hg = 0,000 mg/L -Amonia=0,18 mg/L As = 0,01 mg/L ** Hg = 0,001 mg/L Amonia = 1,5 mg/L Pencemara n Udara Pembakaran daun dan batang Asap Nikotin - NO2 = 0,610 – 0,635 - SO2 = 8,0 – 8,8 -Total Partikel=4,0 – 98,0 NO2 = 1000 *** SO2 = 800 Partikel = 350 Potensi-Potensi Pencemaran Di Area Perkebunan Tembakau
  • 11. Potensi Sumber Limba h Uraian Limba h * Pencemar Utama Kode Limbah * Kapasitas Baku Mutu Penyempro tan Pestisi da Residu evapo rasi NO2 = 1000 *** SO2 = 800 Partikel = 350 Limbah B3 Penyempro tan Pestisi da Residu evapo rasi - Bahan aktif pestisida - Logam dan logam berat (As, Pb, Mg, Cu, Zn, Th) - Hidrokarbon terhalogenesi - Pelarut mudah terbakar - Senyawa Sn- organik D 202 + 300 – 400 Liter/Ha NO2 = 1000 *** SO2 = 800 Partikel = 350 Potensi-Potensi Pencemaran Di Area Perkebunan Tembakau
  • 12. Potensi Sumber Limbah Uraian Limbah Pencemar Utama * Kode Li mb ah Kapasitas Limbah Padat Tembakau yang tidak terpakai Tembakau yang rusak Mengandung nikotin - Arang Arang sisa pembakaran Mengandung gas CO2 dan CO - + 2 ton Limbah Cair Tidak ada - - Pencemaran Udara Pembakaran daun dan batang Mengandung Nikotin Limbah B3 Tidak ada Potensi-Potensi Pencemaran Di Area Pengeringan Tembakau Rokok
  • 13. Potensi Sumber Limbah Uraian Limbah Pencemar Utama * Kode Limba h Kapasitas Baku Mutu Limbah Padat Tembakau hasil pemilahan Pemilahan tembakau dan gagang Mengandung nikotin - Debu Debu tembakau - Potensi Limbah Pengeringan Tembakau (Industri Redrying) Limbah Cair Air Kondensat Mengandung uap panas BOD : + 50 mg/L COD : + 170 mg/L Oil and Grease : + < 0,5 mg/l NO3 : + 3 mg/L NH3 : + < 0,0001 mg/L Phenol : + < 0,003 mg/L ­Timbal : + < 0,0036 mg/L BOD : 150 mg/L ** COD : 300 mg/L Oil and Grease : 15 mg/l NO3 : 30 mg/L NH3 : 5 mg/L Phenol : 1 mg/L ­Timbal : 1 mg/L Air dari cooling zone Mengandung Nikotin Limbah Domestik Dari kegiatan kamar mandi - BOD - COD Kapasitas + 700 org Air Hujan - Pencemaran Udara Kegiatan Boiler Residu SOx Partikulat NO2 = 1000 *** SO2 = 800
  • 14. Potensi Sumber Limba h Uraian Limbah Pencemar Utama * Kode Limb ah Kapasitas Baku Mutu Gas buang mesin residu Residu - SOx - partikulat NO2 = 1000 *** SO2 = 800 Partikel = 350 Gas buang kenda raan Emisi - SOx - NOx - partikulat NO2 = 1000 *** SO2 = 800 Partikel = 350 Debu serbu k temba kau Jengkok Nikotin Limbah B3 Oli bekas Residu - Organik - Hidrokar bon terhaloge nesi - Logam berat (Cr, Ni dan Sb) -Hidrokarbon aromatis D 206 Potensi Limbah Pengeringan Tembakau (Industri Redrying)
  • 16. DAMPAK SAMPAHDAMPAK SAMPAH PENCEMARAN UDARAPENCEMARAN UDARA PEMBAKARAN SAMPAHPEMBAKARAN SAMPAH :: Gas Dioksin PenyebabGas Dioksin Penyebab Kanker.Kanker. Senyawa FormaldehidaSenyawa Formaldehida Penyebab KankerPenyebab Kanker Methan Penyebab GreenMethan Penyebab Green House EffectHouse Effect CO2 Penyebab GreenCO2 Penyebab Green House EffectHouse Effect Partikel debuPartikel debu Partikel PadatPartikel Padat hidrokarbonhidrokarbon
  • 17. DAMPAK SAMPAHDAMPAK SAMPAH BBersarangnya bibit penyakitersarangnya bibit penyakit seperti : penyakit demamseperti : penyakit demam berdarah, pes, diare, typhus,berdarah, pes, diare, typhus, disentri, malaria dan cacingan.disentri, malaria dan cacingan. Pencemaran udara akibatPencemaran udara akibat pembakaran sampahpembakaran sampah Pencemaran air dari air lindiPencemaran air dari air lindi sampahsampah Bau dan mengganggu estetika.Bau dan mengganggu estetika.
  • 18. DAMPAK PEMAKAIAN PESTISIDADAMPAK PEMAKAIAN PESTISIDA DAN PUPUK KIMIADAN PUPUK KIMIA Perkebunan Tembakau
  • 19. KAJIAN PUPUK ORGANIK Rerata Produksi dan Kualitas Tembakau Lokasi 1 Keterangan : - Rerata diikuti huruf yang sama menunjukkan tidak berbeda nyata No.No. ParameterParameter PerlakuanPerlakuan Tanpa PupukTanpa Pupuk OrganikOrganik Pupuk organikPupuk organik 200 gr/pohon200 gr/pohon 1.1. Produksi keringProduksi kering (Kw/Ha)(Kw/Ha) 13.88 c13.88 c ∗∗14.48 a14.48 a 2.2. Grade IGrade I (Kw/Ha)(Kw/Ha) 4.17 a4.17 a 4.72 a4.72 a 3.3. Grade IIGrade II (Kw/Ha)(Kw/Ha) 0.41 a0.41 a 0.59 a0.59 a 4.4. Jumlah (I + II)Jumlah (I + II) (Kw/Ha)(Kw/Ha) 4.584.58 *5.32*5.32 5.5. Grade IIIGrade III (Kw/Ha)(Kw/Ha) 0.34 a0.34 a 0.49 a0.49 a 6.6. Filler/ChewingFiller/Chewing (Kw/Ha)(Kw/Ha) 4.02 a4.02 a 3.64 ab3.64 ab 7.7. Daya bakar daunDaya bakar daun (detik)(detik) 8.58 a8.58 a 9.20 a9.20 a
  • 20. LIMBAH DEBU DAN GASLIMBAH DEBU DAN GAS PEMBAKARAN SAMPAH :PEMBAKARAN SAMPAH : Gas Dioksin Penyebab Kanker.Gas Dioksin Penyebab Kanker. Senyawa Formaldehida PenyebabSenyawa Formaldehida Penyebab KankerKanker Methan Penyebab Green HouseMethan Penyebab Green House EffectEffect CO2 Penyebab Green House EffectCO2 Penyebab Green House Effect Partikel debuPartikel debu Partikel Padat hidrokarbonPartikel Padat hidrokarbon
  • 22. Potensi Limbah Pada Kegiatan PengeringanPotensi Limbah Pada Kegiatan Pengeringan dan Redryingdan Redrying PotensiPotensi SumberSumber LimbahLimbah KarakteristikKarakteristik LimbahLimbah KapasitasKapasitas BakuBaku MutuMutu PengolahanPengolahan LimbahLimbah padatpadat PengovenanPengovenan TembakauTembakau yang tidakyang tidak terpakaiterpakai MengandungMengandung NikotinNikotin kompostingkomposting ArangArang MengandungMengandung gas COgas CO22 dandan COCO Arang dikumpulkanArang dikumpulkan campuran komposcampuran kompos RedryingRedrying TembakauTembakau hasilhasil pemilahanpemilahan MengandungMengandung nikotinnikotin SebagianSebagian dikembalikan padadikembalikan pada petani.petani. Debagian dibuatDebagian dibuat pupuk, genteng danpupuk, genteng dan tabur tanamantabur tanaman DebuDebu SedikitSedikit
  • 23. Lanjutan………Lanjutan……… PotensiPotensi SumberSumber LimbahLimbah KarakteriktikKarakteriktik LimbahLimbah KapasitasKapasitas Baku mutuBaku mutu PengolahanPengolahan Limbah cairLimbah cair pengovenanpengovenan -- -- Tidak adaTidak ada pengolahanpengolahan RedyingRedying Air kondensatAir kondensat Mengandung uapMengandung uap panaspanas BODBOD CODCOD Oil& greaseOil& grease NO3NO3 NH3NH3 PhenolPhenol TimbalTimbal 50 ppm50 ppm 170 ppm170 ppm <0,5 ppm<0,5 ppm 3 ppm3 ppm 0,00010,0001 0,0030,003 0,00360,0036 150 ppm150 ppm 300 ppm300 ppm 15 ppm15 ppm 30 ppm30 ppm 5 ppm5 ppm 1 ppm1 ppm 1 ppm1 ppm Menggunakan bakMenggunakan bak berukuran 1,5x1,5x2berukuran 1,5x1,5x2 yg berisikan filteryg berisikan filter yang berfungsiyang berfungsi untuk menangkapuntuk menangkap zat pengotorzat pengotorAir dari coolingAir dari cooling zonezone MengandungMengandung nikotinnikotin Oil tercecerOil tercecer B3B3 sedikitsedikit Ditampung dlmDitampung dlm DrumDrum Limbah domestikLimbah domestik BODBOD CODCOD ± 700 orang± 700 orang SeptictankSeptictank dilengkapidilengkapi saringan dansaringan dan peresapanperesapan Air HujanAir Hujan
  • 24. Lanjutan …………Lanjutan ………… PotensiPotensi Sumber limbahSumber limbah KarakteristikKarakteristik LimbahLimbah KapasitasKapasitas PengolahanPengolahan Pencemaran UdaraPencemaran Udara PengovenanPengovenan Pembakaran daun danPembakaran daun dan batangbatang Mengandung nikotinMengandung nikotin Tidak adaTidak ada pembakaranpembakaran RedryingRedrying Kegiatan boilerKegiatan boiler SOxSOx NOxNOx partikulatpartikulat CerobongCerobong Gas buang mesin residuGas buang mesin residu SOxSOx NOxNOx partikulatpartikulat Penanaman pohonPenanaman pohon SOxSOx NOxNOx partikulatpartikulat Debu serbuk tembakauDebu serbuk tembakau
  • 25. Potensi Limbah Pada Industri PerajanganPotensi Limbah Pada Industri Perajangan PotensiPotensi SumberSumber LimbahLimbah KarakteristikKarakteristik LimbahLimbah KapasitasKapasitas BakuBaku MutuMutu PengolahanPengolahan Limbah cairLimbah cair OliOli B3B3 sedikitsedikit Dikumpulkan dl drumDikumpulkan dl drum LimbahLimbah domestikdomestik BODBOD CODCOD ± 700 orang± 700 orang Septictank dilengkapiSeptictank dilengkapi saringan dan peresapansaringan dan peresapan Air kondensatAir kondensat BODBOD CODCOD Oil& greaseOil& grease NO3NO3 NH3NH3 PhenolPhenol TimbalTimbal 50 ppm50 ppm 170 ppm170 ppm <0,5 ppm<0,5 ppm 3 ppm3 ppm 0,00010,0001 0,0030,003 0,00360,0036 150 ppm150 ppm 300 ppm300 ppm 15 ppm15 ppm 30 ppm30 ppm 5 ppm5 ppm 1 ppm1 ppm 1 ppm1 ppm Menggunakan bak berukuranMenggunakan bak berukuran 1,5x1,5x2 yg berisikan filter yang1,5x1,5x2 yg berisikan filter yang berfungsi untuk menangkap zatberfungsi untuk menangkap zat pengotorpengotor
  • 26. Lanjutan ……….Lanjutan ………. PotensiPotensi SumberSumber LimbahLimbah KarakteristikKarakteristik LimbahLimbah KapasitasKapasitas BakuBaku MutuMutu PengolahanPengolahan PencemaranPencemaran udaraudara Debu dariDebu dari dust roomdust room Dikumpulkan untukDikumpulkan untuk dibuangdibuang Limbah padatLimbah padat HasilHasil perajanganperajangan yang tidakyang tidak terpakaiterpakai MengandungMengandung nikotinnikotin Dikumpulkan untukDikumpulkan untuk dibuangdibuang Dimanfaatkan untuk pupukDimanfaatkan untuk pupuk Dan pembakaran batu bataDan pembakaran batu bata dan genteng dan taburdan genteng dan tabur tanam untuk hamatanam untuk hama Sisa debuSisa debu 10 – 2010 – 20 ton/hariton/hari
  • 27. POTENSI LIMBAH PERGUDANGANPOTENSI LIMBAH PERGUDANGAN PotensiPotensi Sumber limbahSumber limbah KarakteristikKarakteristik LimbahLimbah KapasitasKapasitas Baku MutuBaku Mutu Limbah padatLimbah padat Botol fumigasiBotol fumigasi 1 ½ botol1 ½ botol DikumpulkanDikumpulkan PencemaranPencemaran udaraudara Asap fumigasiAsap fumigasi -- Relatif tidakRelatif tidak adaada
  • 28. PENGOLAHAN LIMBAHPENGOLAHAN LIMBAH LIMBAH PADATLIMBAH PADAT Adanya sistim 3R dalam pengelolaanAdanya sistim 3R dalam pengelolaan limbah padat selama limbah tersebutlimbah padat selama limbah tersebut dapat dimanfaatkandapat dimanfaatkan Metode pembakaran tidak dianjurkanMetode pembakaran tidak dianjurkan karena mengakibatkan penipisan lapisankarena mengakibatkan penipisan lapisan ozonozon Pemanfaatan untuk menjadi komposPemanfaatan untuk menjadi kompos
  • 29. Upaya Pengelolaan SampahUpaya Pengelolaan Sampah PEMILAHAN SAMPAHPEMILAHAN SAMPAH Pemanfaatan ( Reuse)Pemanfaatan ( Reuse) Pengurangan ( Reduce )Pengurangan ( Reduce ) Daur Ulang ( RecycleDaur Ulang ( Recycle ))
  • 31. PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI KOMPOSPENGOLAHAN SAMPAH MENJADI KOMPOS
  • 32. BAU BUSUK ATAU TIDAK ?BAU BUSUK ATAU TIDAK ?
  • 33. Memperbaiki Sifat BiologiTanah Beetle larva Herbi- & detritivores Predators millipede ant termiteearthworm centipede scorpionspider Staphylinidbeetle nematoda bacteriafungi Collembola dungbeetle Isopoda algae protozoa snail Belowground ZOO
  • 34. Foto: Kurniatun Hairiah Soil Macro pore • Meningkatkan porositasMeningkatkan porositas tanahtanah
  • 35. PENCEMARAN UDARAPENCEMARAN UDARA Jika telah ada cerobong asap untukJika telah ada cerobong asap untuk mengatasi pencemaran udara yangmengatasi pencemaran udara yang dilengkapi dengan alat uji. Perludilengkapi dengan alat uji. Perlu pengujian emisi dan ambient secarapengujian emisi dan ambient secara rutin untuk mencegah polusirutin untuk mencegah polusi Menyediakan dust collector danMenyediakan dust collector dan cerobong asapcerobong asap
  • 36. PENGOLAHAN LIMBAH CAIRPENGOLAHAN LIMBAH CAIR Untuk air rendaman cengkeh, sebaiknya diberi penampungan danUntuk air rendaman cengkeh, sebaiknya diberi penampungan dan pengelolaan khusus waste water garden. Hal tersebut dikarenakanpengelolaan khusus waste water garden. Hal tersebut dikarenakan warna air rendaman berwarna kuningwarna air rendaman berwarna kuning Mengganti sistem pertanian tembakau dengan pertanian organikMengganti sistem pertanian tembakau dengan pertanian organik Untuk air cucian kolot, sebaiknya disepanjang saluran dibangunUntuk air cucian kolot, sebaiknya disepanjang saluran dibangun filter untuk memisahkan kolot dari air, sehingga kolot tidak ikutfilter untuk memisahkan kolot dari air, sehingga kolot tidak ikut terbawa ke saluran airterbawa ke saluran air Salah satu cara sederhana yang dapat dijadikan metodeSalah satu cara sederhana yang dapat dijadikan metode penanganan limbah cair dengan menggunakan metodepenanganan limbah cair dengan menggunakan metode fitoremediasifitoremediasi Dengan beban BOD = 1 kg/hari, dibutuhkan bak pengendap + bakDengan beban BOD = 1 kg/hari, dibutuhkan bak pengendap + bak anaerobik 4 m3 dan wetland 100 m3anaerobik 4 m3 dan wetland 100 m3
  • 37. IPAL LIMBAH DOMESTIKIPAL LIMBAH DOMESTIK 4040
  • 38. UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGANUPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN LIMBAH CAIRLIMBAH CAIR Pembuatan IPAL Biofilter
  • 39. JENIS TANAMAN PENYERAP LIMBAHJENIS TANAMAN PENYERAP LIMBAH CAIRCAIR 4242
  • 40. UPAYA PENGOLAHANUPAYA PENGOLAHAN LIMBAH CAIR DOMESTIKLIMBAH CAIR DOMESTIK 4343 1 2 3 4 5 L h Septic Tank Inlet Outlet Scum supernatant sludge
  • 41. KESIMPULANKESIMPULAN SUMBER-SUMBER PENCEMAR DI MAISNG-MASINGSUMBER-SUMBER PENCEMAR DI MAISNG-MASING INDUSTRI TEMBAKAU BERUPA LIMBAH PADAT ,INDUSTRI TEMBAKAU BERUPA LIMBAH PADAT , LIMBAH CAIR, PENCEMARAN UDARA DAN LIMBAH B3LIMBAH CAIR, PENCEMARAN UDARA DAN LIMBAH B3 YANG TERJADI SELAMA PROSES PRODUKSIYANG TERJADI SELAMA PROSES PRODUKSI UNTUK PENGELOLAAN LIMBAH PADAT DILAKUKANUNTUK PENGELOLAAN LIMBAH PADAT DILAKUKAN DENGAN KONSEP 3 R.DENGAN KONSEP 3 R. LIMBAH PADAT BATANG TEMBAKAU BISA DILIMBAH PADAT BATANG TEMBAKAU BISA DI KOMPOSKANKOMPOSKAN UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH CAIR, PENANGANANUNTUK PENGOLAHAN LIMBAH CAIR, PENANGANAN YANG DILAKUKAN ADALAH DENGAN PEMBANGUNANYANG DILAKUKAN ADALAH DENGAN PEMBANGUNAN IPAL / WASTE WATER GARDENIPAL / WASTE WATER GARDEN UNTUK PENGOLAHAN PENCEMARAN UDARA,UNTUK PENGOLAHAN PENCEMARAN UDARA, PENANGANAN YANG DILAKUKAN ADALAH DENGANPENANGANAN YANG DILAKUKAN ADALAH DENGAN MENYEDIAKAN DUST COLLECTOR DAN CEROBONGMENYEDIAKAN DUST COLLECTOR DAN CEROBONG ASAP.ASAP. LIMBAH B3 DI KUMPULKANLIMBAH B3 DI KUMPULKAN DAN DISERAHKAN KEDAN DISERAHKAN KE PIHAK 3 YANG MEMPUNYAI SERTIFIKASI UNTUKPIHAK 3 YANG MEMPUNYAI SERTIFIKASI UNTUK DIOLAH LEBIH LANJUTDIOLAH LEBIH LANJUT
  • 42. “Charles Darwin” Species yang bisa bertahan bukanlah Species yang kuat, melainkan yang dapat beradaptasi dengan lingkungan