2. Respirasi
Proses pertukaran gas CO2 dan O2
yang terjadi di Alveolus paru-paru
Proses pengambilan oksigen dan
pengeluaran karbondioksida dalam
rangka memperoleh energi
C6H12O6 + H2O ---> 6CO2 + 6H2O +
Energi
9. HIDUNG
Bag internal & eksternal
Bag internal : rongga berlorong yg dipisah
mjd rongga hidung ka & ki o/pembagi
vertikal yg sempit
SEPTUM
Lendir disekresi o/sel2 goblet
Hidung olfaktorius
10. FARING
Tuba yg menghub nares & rongga mulut ke
laring
Nasofaring : disebelah posterior hidung &
atas palatum mole
Orofaring : fausial/palatin, tonsil
Laringofaring : memanjang dr tulang hioid
ke kartilago krikoid
Fungsi faring u/ menyedikan sal pd traktus
respiratori & digestif
11. LARYNX
Pria: 5 cm, wanita lebih kecil, bayi
letaknya tinggi.
Cartilago:
Cartilago thyroidea (Adam’s apple)
Cricoidea
Arytenoidea
Epiglotis
Cavitas laryngis:
2 plica vestibuli rima vestibuli
2 plica vocalis rima glotidis
menghasilkan suara
12. LARING
Fungsi utamanya trjd nya vokalisasi
Laring melindung jln nafas bwh dr
obstruksi benda asing & memudahkan
batuk
Epiglotis : menutupi ke arah laring saat
menelan
Glotis : ostium antara pita suara dlm laring
13. Kartilago tiroid : kartilago terbesar pd
trakea, sbgn membentuk jakun (adam”s
apple)
Kartilago krikoid : satu2 cincin kartilago yg
komplit dlm laring
Kartilago aritenoid : gerakan pita suara
Pita suara melekat pd lumen laring
14. TRACHEA
Diantara Larynx dan
Bifurcatio trachea
Terdapat 16-20 cincin
cartilago
Panjang: 9-11cm
23. FISIOLOGI PERNAFASAN
Ventilasi : proses u/ menggerakkan gas ke dlm & keluar
paru2.
Membuthkan koordinasi otot paru & thorax yg elastis &
persyarafan.
Otot pernafasan inspirasi: diafragma dipersarafi o/ saraf
frenik yg keluar dr medulla spinalis pd vertebra servical
ke4
24. PROSES
RESPIRASI
PROSES MEKANIK, KELUAR MASU
KNYA UDARA DARI LUAR KE DALA
M PARU DAN SEBALIKNYA YAI
TU BERNAFAS
TERJADI ANTARA UDARA DALAM AL
VEOLUS DENGAN DARAH DALAM KA
PILER, PROSESNYA DISEBUT DIFUS
I
VENTILASI PARU
PERTUKARAN GAS
EKSTERNA
INTERNA
UTILISASI O2
PERTUKARAN GAS
PEMAKAIAN OKSIGEN
DALAM SEL PADA REAKSI
PELEPASAN ENERGI
PERTUKARAN GAS ANTARA
DARAH DENGAN SEL
JARINGAN/TISUE
25. PROSES RESPIRASI :
1. VENTILASI PARU.
2. DIFUSI O2 DAN CO2.
3. TRANSPOR O2 DAN CO2.
4. REGULASI RESPIRASI.
FREK. NAFAS 12 - 20 KALI/ menit
KEBUTUHAN O2 250 ml./ menit.
EKSKRESI CO2 200 ml./ menit
26.
27.
28. Pertukaran/Difusi gas
Setelah udara masuk ke dalam alveoli terjadi
pertukaran gas:
Bikarbonat (HCO3
-) masuk ke dalam eritros
it, bertukar dengan keluarnya ion Cl.
Segera setelah oksigen (O2) terikat dengan
hemoglobin, HCO3
- membentuk asam karbo
nat. Karena adanya enzim karbonat-anhidra
se CO2 dikeluarkan ke dalam alveoli.
29. Di dalam jaringan terjadi hal sebaliknya
CO2 hasil matabolisme masuk ke dalam er
itrosit.
Hemoglobin merupakan buffer utama terha
dap H+
Dengan adanya enzim karbonat-anhidrase
CO2 berikatan dengan air (H2O) membent
uk asam karbonat (H2CO3), tetapi segera b
erdisosiasi menjadi H+ dan HCO3
-.
30.
31.
32.
33. Transportasi oksigen dan
karbondioksida dalam darah
Oksigen yang diambil darah dari alveoli,
diangkut ke sel jaringan melalui dua jalur:
97% akan terikat dengan hemoglobin da
lam eritrosit, sebagai oksihemoglobin
3% larut dalam plasma
34. Sedang karbondioksida sebagai sisa hasil
metabolisme dibawa ke paru-paru melalui
tiga jalan:
70% sebagai bikarbonat (HCO3
-) yang b
ertindak sebagai buffer.
23% terikat dengan hemoglobin sebagai
karbamino hemoglobin.
7% larut di dalam plasma
35.
36.
37. Secara kimiawi
kadar alkali darah (CO2)
Gerakan badan yang kuat (O2)
Pengendalian oleh saraf
medula oblongata merupakan pusat peng
endalian pernapasan
Pusat pernapasan ialah suatu pusat otoma
tik di dalam medula oblongata yang menge
luarkan impuls eferen ke otot pernapasan
Regulasi respirasi
38. Walaupun pernapasan dilakukan secara
otomatis, tetapi cepat lambat dan dalam
dangkalnya pernapasan dikendalikan:
Kontrol saraf di pusat pernapasan di me
dula oblongata, yang mengirim impulsnya
melalui medula spinalis
39. Korteks Cerebri
Berperan dalam pengaturan pernapasan yang
bersifat volunter sehingga memungkinkan kita dapat
mengatur napas dan menahan napas. Misalnya pada
saat bicara atau makan.
Medulla oblongata
Terletak pada batang otak, berperan dalam
pernapasan automatik atau spontan. neuron ini
berperan dalam pengaturan irama pernapasan.
40. Kontrol kimia
Saat berolahraga, terjadi peningkatan CO2 y
ang merupakan sisa hasil metabolisme. CO2
meningkat berarti bikarbonat didalam darah
meningkat, keasaman darah meningkat. Ke
asaman yang meningkat mempunyai efek la
ngsung pada sel-sel saraf pusat pernapasan
, sehingga napas menjadi cepat dan dalam
41. Surfaktan
Suatu bahan senyawa kimia yang memiliki sifat
permukaan aktif
Merupakan campuran beberapa fosfolipid, prot
ein dan ion
Fungsi surfaktan ini melawan tegangan permuk
aan sehingga alveoli tidak mengempis/kolaps
Memastikan bahwa ruang alveoli tetap terbuka
selama siklus respirasi
Mempertahankan volume residual paru pada s
aat akhir ekspirasi