SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Perkembangan Seksual pada
Remaja & Alasan Berpacaran Selama
Remaja
Universitas Riau Kepulauan
Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan
Program Studi Bimbingan Konseling
Mata Kuliah : Psikologi Perkembangan II
Nur Ellyza Dwi Putri
19170015
PENGERTIAN
SEKSUALITAS
Istilah seks dan seksualitas adalah suatu hal yang berbeda. Kata seks
sering digunakan dalam dua cara. Paling umum seks digunakan
untuk mengacu pada bagian fisik dari berhubungan, yaitu aktivitas
seksual genital. Seks juga digunakan untuk memberi label jender,
baik seseorang itu pria atau wanita (Zawid, 1994; Perry & Potter
2005).
Seksualitas adalah istilah yang lebih luas.
Seksualitas diekspresikan melalui interaksi dan
hubungan dengan individu dari jenis kelamin
yang berbeda dan mencakup pikiran,
pengalaman, pelajaran, ideal, nilai, fantasi, dan
emosi.
Seksualitas berhubungan dengan bagaimana
seseorang merasa tentang diri mereka dan
bagaimana mereka mengkomunikasikan perasaan
tersebut kepada lawan jenis melalui tindakan yang
dilakukannya, seperti sentuhan, ciuman, pelukan,
dan senggama seksual, dan melalui perilaku yang
lebih halus, seperti isyarat gerakan tubuh, etiket,
berpakaian, dan perbendaharaan kata (Denny &
Quadagno, 1992; Zawid, 1994; Perry & Potter,
2005).
Remaja terlibat dalam seksualitas karena berbagai
alasan, diantaranya yaitu: untuk memperoleh
sensasi menyenangkan, untuk memuaskan
dorongan seksual, untuk memuaskan rasa
keingintahuan, sebagai tanda penaklukan, sebagai
ekspresi rasa sayang, atau mereka tidak mampu
menahan tekanan untuk menyesuaikan diri.
Keinginan yang sangat mendesak untuk menjadi
milik seseorang memicu meningkatnya serangkaian
kontak fisik yang intim dengan pasangan yang
diidolakan. Masa remaja pertengahan adalah waktu
ketika remaja mulai mengembangkan hubungan
romantis dan ketika kebanyakan remaja ingin
memulai percobaan seksual (Wong, 2008).
Menurut Hurlock (1999) dorongan seksual dipengaruhi oleh :
a. Faktor internal, yaitu stimulus yang berasal dari dalam diri
individu yang berupa bekerjanya hormon-hormon alat reproduksi
sehingga menimbulkan dorongan seksual pada individu yang
bersangkutan dan hal ini menuntut untuk segera dipuaskan.
b. Faktor eksternal, yaitu stimulus yang berasal dari luar
individu yang menimbulkan dorongan seksual sehingga
memunculkan perilaku seksual. Stimulus eksternal tersebut dapat
diperoleh melalui pengalaman kencan, informasi mengenai seksualitas,
diskusi dengan teman, pengalaman masturbasi, pengaruh orang
dewasa serta pengaruh buku-buku bacaan dan tontonan porno.
Perkembangan Seks
pada Remaja
Menurut Gunarsa (2007), Surtiretna (2001), Perry & Potter
(2005) dan Kozier (2004) perkembangan seks pada remaja adalah
sebagai berikut:
a. Remaja putri
Pada anak perempuan sekitar umur 9 sampai 11 tahun sudah mulai timbul tanda-tanda
pertama kematangan seks yakni pembesaran payudara dan pinggul. Menarche atau
kedatangan haid untuk pertama kalinya, pada umumnya akan timbul setelah
memuncaknya percepatan pertumbuhan. Umur tercapainya menarche tidak sama bagi
semua remaja putri. Menarche dapat terjadi pada usia 8 tahun dan tidak sampai usia 16
tahun atau lebih. Dengan timbulnya haid pertama belum berarti bahwa perlengkapan alat
berkembangbiak sudah sempurna.
b. Remaja putra
Proses kematangan seks pada remaja putra mulai antara 11 dan 15 tahun, dengan umur rata-
rata 13 dan 14 tahun. Proses ini dimulai dengan pertumbuhan buah pelir dan zakar.
Tumbuhnya rambut di daerah alat kelamin luar lebih lambat. Percepatan pertumbuhan buah
pelir terjadi kira-kira bersamaan dengan percepatan penambahan tinggi badan. Baru setahun
kemudian mulai penambahan panjang alat kelamin bagian luar atau penis, testis, prostat,
dan vesikula seminalis yang dipengaruhi oleh peningkatan kadar testosterone dalam tubuh.
Dampak Seksualitas pada Remaja
a. Dampak Fisik
1) AIDS singkatan dari Aquired Immuno Deficiency Syndrome.
Penyakit ini adalah kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya
system kekebalan tubuh. Penyebabnya adalah virus HIV (Human
Immunodeficiency Virus). Salah satu cara penularannya adalah
melalui hubungan seksual.
2) Penyakit kelamin (Penyakit Menular Seksual/ PMS).
Remaja yang aktif secara seksual memiliki risiko tinggi tertular PMS. Secara
fisiologis, serviks remaja putri memiliki ektropion (eversi kanalis serviks
uteri) yang besar, terdiri atas sel-sel epithelial kolumnar yang jauh lebih
rentan tertular PMS.
b. Dampak Perilaku dan Kejiwaan
Dampak yang timbul akibat remaja yang aktif secara seksual yaitu dampak
perilaku dan kejiwaan antara lain: terjadinya penyakit kelainan seksual,
keinginan untuk selalu melakukan hubungan seks. Selalu menyibukkan waktunya
untuk berbagai khayalankhayalan seksual, jima, ciuman, rangkulan, pelukan, dan
bayanganbayangan bentuk tubuh wanita luar dan dalam, pemalas, sulit
berkonsentrasi, sering lupa, bengong, ngelamun, badan jadi kurus dan kejiwaan
menjadi tidak stabil.
Faktor yang Berhubungan dengan
Seksualitas Remaja
Beberapa faktor seorang remaja terlibat dalam seksualitas menurut Kozier
(2004), Dianawati (2003), Strasburger & Donnerstein (1999) dalam Santrock
(2007), Wong (2008), Hurlock (1999), dan Hawari (2006) yaitu sebagai
berikut:
1. Kultur atau budaya
2. Nilai Agama
3. Etika
4. Tekanan teman pergaulan
5. Tekanan pacar
6. Rasa penasaran
7. Lingkungan keluarga
8. Media informasi
Alasan Berpacaran
Selama Remaja
Dari hasil penelitian didapatkan ada beberapa alasan berpacaran yang
dikemukakan oleh remaja yang menjadi subyek penelitian yaitu, karena
saling tertarik satu sama lain, untuk saling membantu dan membutuhkan,
untuk belajar saling mengenal serta mencari pasangan yang cocok, untuk
saling memotivasi, untuk rekreasi dan memperoleh kesenangan, koform
terhadap teman-teman kelompok, serta untuk ajang prestasi dan sumber
status.
THANK YOU

More Related Content

What's hot

pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seks
pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku sekspentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seks
pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seksDesintha Nurfaddhella
 
Aspek seksualitas dalam_keperawatan
Aspek seksualitas dalam_keperawatanAspek seksualitas dalam_keperawatan
Aspek seksualitas dalam_keperawatanrsd kol abundjani
 
Kesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiKesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiIdham Jalil
 
makalah konsep seksual - d3 keperawatan
makalah konsep seksual - d3 keperawatan makalah konsep seksual - d3 keperawatan
makalah konsep seksual - d3 keperawatan siakadurban
 
Aspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanAspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanCahya
 
Perkembangan psikologi
Perkembangan psikologiPerkembangan psikologi
Perkembangan psikologiAngel Purwanti
 
Kebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitasKebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitasCahya
 
Konsep seksualitas
Konsep seksualitasKonsep seksualitas
Konsep seksualitasKANDA IZUL
 
Permasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar Pernikahan
Permasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar PernikahanPermasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar Pernikahan
Permasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar Pernikahanajengseptiana
 
Masalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remajaMasalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remajapjj_kemenkes
 
Remaja dan seksualitas
Remaja dan seksualitasRemaja dan seksualitas
Remaja dan seksualitasIntan Juniarti
 
Seksualitas
SeksualitasSeksualitas
Seksualitasrakkas
 
Seksualiti semasa kanak kanak dan remaja
Seksualiti semasa kanak kanak dan remajaSeksualiti semasa kanak kanak dan remaja
Seksualiti semasa kanak kanak dan remajaNoraishah Rapani
 

What's hot (19)

It
ItIt
It
 
pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seks
pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku sekspentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seks
pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seks
 
Aspek seksualitas dalam_keperawatan
Aspek seksualitas dalam_keperawatanAspek seksualitas dalam_keperawatan
Aspek seksualitas dalam_keperawatan
 
Kesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksiKesehatan reproduksi
Kesehatan reproduksi
 
makalah konsep seksual - d3 keperawatan
makalah konsep seksual - d3 keperawatan makalah konsep seksual - d3 keperawatan
makalah konsep seksual - d3 keperawatan
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Aspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanAspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatan
 
Perkembangan psikologi
Perkembangan psikologiPerkembangan psikologi
Perkembangan psikologi
 
Kebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitasKebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitas
 
It
ItIt
It
 
Konsep seksualitas
Konsep seksualitasKonsep seksualitas
Konsep seksualitas
 
Permasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar Pernikahan
Permasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar PernikahanPermasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar Pernikahan
Permasalahan Pada Remaja: Perilaku Seks di Luar Pernikahan
 
Pubertas Remaja PPT
Pubertas Remaja PPTPubertas Remaja PPT
Pubertas Remaja PPT
 
Masalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remajaMasalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remaja
 
Remaja dan seksualitas
Remaja dan seksualitasRemaja dan seksualitas
Remaja dan seksualitas
 
Seksualitas
SeksualitasSeksualitas
Seksualitas
 
Kesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi RemajaKesehatan Reproduksi Remaja
Kesehatan Reproduksi Remaja
 
Seksualiti semasa kanak kanak dan remaja
Seksualiti semasa kanak kanak dan remajaSeksualiti semasa kanak kanak dan remaja
Seksualiti semasa kanak kanak dan remaja
 
Seksualitas
SeksualitasSeksualitas
Seksualitas
 

Similar to Perkembangan Seksual pada Remaja & Alasan Berpacaran Selama Remaja

Perkembangan seksual pada remaja diki
Perkembangan seksual pada remaja dikiPerkembangan seksual pada remaja diki
Perkembangan seksual pada remaja dikiDIKICANDRA3
 
KLMPK 5 MATERNITAS.pptx
KLMPK 5 MATERNITAS.pptxKLMPK 5 MATERNITAS.pptx
KLMPK 5 MATERNITAS.pptxWennyLazdia2
 
Tahap Tahap Perkembangan Manusia
Tahap Tahap Perkembangan ManusiaTahap Tahap Perkembangan Manusia
Tahap Tahap Perkembangan ManusiaSOLVERAGUNG
 
Proposal seminarsponsorship
Proposal seminarsponsorshipProposal seminarsponsorship
Proposal seminarsponsorshipDhiimas Dhim
 
remaja_dan_permasalahannya.pdf
remaja_dan_permasalahannya.pdfremaja_dan_permasalahannya.pdf
remaja_dan_permasalahannya.pdfLiaDjanbie
 
Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)syarifah irmadani
 
635Kespro_Remaja.pdf
635Kespro_Remaja.pdf635Kespro_Remaja.pdf
635Kespro_Remaja.pdfFauzia22
 
Pertumbuhan dan perkembangan remaja
Pertumbuhan dan perkembangan remajaPertumbuhan dan perkembangan remaja
Pertumbuhan dan perkembangan remajaFerry Fahmi
 
Bab ii edit asolole
Bab ii edit asololeBab ii edit asolole
Bab ii edit asololeRania Rofila
 
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remajaMakalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remajaSeptian Muna Barakati
 
kelompok 2 kespro.pptx
kelompok 2 kespro.pptxkelompok 2 kespro.pptx
kelompok 2 kespro.pptxRisma94
 
Kespro Remaja : Perilaku Seksual Remaja
Kespro Remaja : Perilaku Seksual RemajaKespro Remaja : Perilaku Seksual Remaja
Kespro Remaja : Perilaku Seksual RemajaNuranisah D.
 
Pendidikan Remaja Sebaya-1.pptx
Pendidikan Remaja Sebaya-1.pptxPendidikan Remaja Sebaya-1.pptx
Pendidikan Remaja Sebaya-1.pptxAdityaPutra974399
 
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai smaTanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai smaLeyla Adrianti Hermina
 
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remajaMakalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remajaSeptian Muna Barakati
 
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)Firdasari6
 
(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf
(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf
(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdfRosiSitiRahmawaty
 
293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx
293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx
293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptxnisarahmaandina
 

Similar to Perkembangan Seksual pada Remaja & Alasan Berpacaran Selama Remaja (20)

Perkembangan seksual pada remaja diki
Perkembangan seksual pada remaja dikiPerkembangan seksual pada remaja diki
Perkembangan seksual pada remaja diki
 
KLMPK 5 MATERNITAS.pptx
KLMPK 5 MATERNITAS.pptxKLMPK 5 MATERNITAS.pptx
KLMPK 5 MATERNITAS.pptx
 
Tahap Tahap Perkembangan Manusia
Tahap Tahap Perkembangan ManusiaTahap Tahap Perkembangan Manusia
Tahap Tahap Perkembangan Manusia
 
Proposal seminarsponsorship
Proposal seminarsponsorshipProposal seminarsponsorship
Proposal seminarsponsorship
 
remaja_dan_permasalahannya.pdf
remaja_dan_permasalahannya.pdfremaja_dan_permasalahannya.pdf
remaja_dan_permasalahannya.pdf
 
Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)
 
635Kespro_Remaja.pdf
635Kespro_Remaja.pdf635Kespro_Remaja.pdf
635Kespro_Remaja.pdf
 
Pertumbuhan dan perkembangan remaja
Pertumbuhan dan perkembangan remajaPertumbuhan dan perkembangan remaja
Pertumbuhan dan perkembangan remaja
 
Bab ii edit asolole
Bab ii edit asololeBab ii edit asolole
Bab ii edit asolole
 
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remajaMakalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak pada masa remaja
 
kelompok 2 kespro.pptx
kelompok 2 kespro.pptxkelompok 2 kespro.pptx
kelompok 2 kespro.pptx
 
Kespro Remaja : Perilaku Seksual Remaja
Kespro Remaja : Perilaku Seksual RemajaKespro Remaja : Perilaku Seksual Remaja
Kespro Remaja : Perilaku Seksual Remaja
 
Pendidikan Remaja Sebaya-1.pptx
Pendidikan Remaja Sebaya-1.pptxPendidikan Remaja Sebaya-1.pptx
Pendidikan Remaja Sebaya-1.pptx
 
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai smaTanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
Tanggung jawab negara terhadap pendidikan kespro siswai sma
 
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remajaMakalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remaja
Makalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa remaja
 
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II (perkembangan seksual pada remaja)
 
ppdk.pptx
ppdk.pptxppdk.pptx
ppdk.pptx
 
(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf
(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf
(Materi) Seks - Gender dan Kekerasan_Laila Hanifah.pdf
 
Modul gangguan seksualitas
Modul gangguan seksualitasModul gangguan seksualitas
Modul gangguan seksualitas
 
293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx
293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx
293816635-PPT-Pendidikan-Seksual-Pada-Remaja.pptx
 

Recently uploaded

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 

Recently uploaded (20)

Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 

Perkembangan Seksual pada Remaja & Alasan Berpacaran Selama Remaja

  • 1. Perkembangan Seksual pada Remaja & Alasan Berpacaran Selama Remaja Universitas Riau Kepulauan Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan Program Studi Bimbingan Konseling Mata Kuliah : Psikologi Perkembangan II
  • 2. Nur Ellyza Dwi Putri 19170015
  • 3. PENGERTIAN SEKSUALITAS Istilah seks dan seksualitas adalah suatu hal yang berbeda. Kata seks sering digunakan dalam dua cara. Paling umum seks digunakan untuk mengacu pada bagian fisik dari berhubungan, yaitu aktivitas seksual genital. Seks juga digunakan untuk memberi label jender, baik seseorang itu pria atau wanita (Zawid, 1994; Perry & Potter 2005).
  • 4. Seksualitas adalah istilah yang lebih luas. Seksualitas diekspresikan melalui interaksi dan hubungan dengan individu dari jenis kelamin yang berbeda dan mencakup pikiran, pengalaman, pelajaran, ideal, nilai, fantasi, dan emosi. Seksualitas berhubungan dengan bagaimana seseorang merasa tentang diri mereka dan bagaimana mereka mengkomunikasikan perasaan tersebut kepada lawan jenis melalui tindakan yang dilakukannya, seperti sentuhan, ciuman, pelukan, dan senggama seksual, dan melalui perilaku yang lebih halus, seperti isyarat gerakan tubuh, etiket, berpakaian, dan perbendaharaan kata (Denny & Quadagno, 1992; Zawid, 1994; Perry & Potter, 2005).
  • 5. Remaja terlibat dalam seksualitas karena berbagai alasan, diantaranya yaitu: untuk memperoleh sensasi menyenangkan, untuk memuaskan dorongan seksual, untuk memuaskan rasa keingintahuan, sebagai tanda penaklukan, sebagai ekspresi rasa sayang, atau mereka tidak mampu menahan tekanan untuk menyesuaikan diri. Keinginan yang sangat mendesak untuk menjadi milik seseorang memicu meningkatnya serangkaian kontak fisik yang intim dengan pasangan yang diidolakan. Masa remaja pertengahan adalah waktu ketika remaja mulai mengembangkan hubungan romantis dan ketika kebanyakan remaja ingin memulai percobaan seksual (Wong, 2008).
  • 6. Menurut Hurlock (1999) dorongan seksual dipengaruhi oleh : a. Faktor internal, yaitu stimulus yang berasal dari dalam diri individu yang berupa bekerjanya hormon-hormon alat reproduksi sehingga menimbulkan dorongan seksual pada individu yang bersangkutan dan hal ini menuntut untuk segera dipuaskan. b. Faktor eksternal, yaitu stimulus yang berasal dari luar individu yang menimbulkan dorongan seksual sehingga memunculkan perilaku seksual. Stimulus eksternal tersebut dapat diperoleh melalui pengalaman kencan, informasi mengenai seksualitas, diskusi dengan teman, pengalaman masturbasi, pengaruh orang dewasa serta pengaruh buku-buku bacaan dan tontonan porno.
  • 7. Perkembangan Seks pada Remaja Menurut Gunarsa (2007), Surtiretna (2001), Perry & Potter (2005) dan Kozier (2004) perkembangan seks pada remaja adalah sebagai berikut: a. Remaja putri Pada anak perempuan sekitar umur 9 sampai 11 tahun sudah mulai timbul tanda-tanda pertama kematangan seks yakni pembesaran payudara dan pinggul. Menarche atau kedatangan haid untuk pertama kalinya, pada umumnya akan timbul setelah memuncaknya percepatan pertumbuhan. Umur tercapainya menarche tidak sama bagi semua remaja putri. Menarche dapat terjadi pada usia 8 tahun dan tidak sampai usia 16 tahun atau lebih. Dengan timbulnya haid pertama belum berarti bahwa perlengkapan alat berkembangbiak sudah sempurna.
  • 8. b. Remaja putra Proses kematangan seks pada remaja putra mulai antara 11 dan 15 tahun, dengan umur rata- rata 13 dan 14 tahun. Proses ini dimulai dengan pertumbuhan buah pelir dan zakar. Tumbuhnya rambut di daerah alat kelamin luar lebih lambat. Percepatan pertumbuhan buah pelir terjadi kira-kira bersamaan dengan percepatan penambahan tinggi badan. Baru setahun kemudian mulai penambahan panjang alat kelamin bagian luar atau penis, testis, prostat, dan vesikula seminalis yang dipengaruhi oleh peningkatan kadar testosterone dalam tubuh.
  • 9. Dampak Seksualitas pada Remaja a. Dampak Fisik 1) AIDS singkatan dari Aquired Immuno Deficiency Syndrome. Penyakit ini adalah kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya system kekebalan tubuh. Penyebabnya adalah virus HIV (Human Immunodeficiency Virus). Salah satu cara penularannya adalah melalui hubungan seksual.
  • 10. 2) Penyakit kelamin (Penyakit Menular Seksual/ PMS). Remaja yang aktif secara seksual memiliki risiko tinggi tertular PMS. Secara fisiologis, serviks remaja putri memiliki ektropion (eversi kanalis serviks uteri) yang besar, terdiri atas sel-sel epithelial kolumnar yang jauh lebih rentan tertular PMS.
  • 11. b. Dampak Perilaku dan Kejiwaan Dampak yang timbul akibat remaja yang aktif secara seksual yaitu dampak perilaku dan kejiwaan antara lain: terjadinya penyakit kelainan seksual, keinginan untuk selalu melakukan hubungan seks. Selalu menyibukkan waktunya untuk berbagai khayalankhayalan seksual, jima, ciuman, rangkulan, pelukan, dan bayanganbayangan bentuk tubuh wanita luar dan dalam, pemalas, sulit berkonsentrasi, sering lupa, bengong, ngelamun, badan jadi kurus dan kejiwaan menjadi tidak stabil.
  • 12. Faktor yang Berhubungan dengan Seksualitas Remaja Beberapa faktor seorang remaja terlibat dalam seksualitas menurut Kozier (2004), Dianawati (2003), Strasburger & Donnerstein (1999) dalam Santrock (2007), Wong (2008), Hurlock (1999), dan Hawari (2006) yaitu sebagai berikut: 1. Kultur atau budaya 2. Nilai Agama 3. Etika 4. Tekanan teman pergaulan 5. Tekanan pacar 6. Rasa penasaran 7. Lingkungan keluarga 8. Media informasi
  • 13. Alasan Berpacaran Selama Remaja Dari hasil penelitian didapatkan ada beberapa alasan berpacaran yang dikemukakan oleh remaja yang menjadi subyek penelitian yaitu, karena saling tertarik satu sama lain, untuk saling membantu dan membutuhkan, untuk belajar saling mengenal serta mencari pasangan yang cocok, untuk saling memotivasi, untuk rekreasi dan memperoleh kesenangan, koform terhadap teman-teman kelompok, serta untuk ajang prestasi dan sumber status.