SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Download to read offline
1
Oleh:
Eva Novianawati Humaeroh
NIM : 2008721029
PPG KEMENTERIAN AGAMA – UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
ANGKATAN 2 TAHUN 2021
BAHAN AJAR
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan berkah, rahmat, dankarunia-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Profesi
Guru yaitu membuat bahan ajar berbasis Problem Based Learning.
Modul ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam kelengkapan perangkat pembelajaran
untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran ketika Peer Teaching mata pelajaran Matematika di
sekolah. Dalam modul ini disajikan materi pembelajaran matematika mengenai Persamaan
Garis Lurusyang disusun secara sederhana, sehingga diharapkan dapat mudah dimengerti
pembaca. Didalamnya dilengkapi juga contoh penerapan Persamaan Garis Lurus dalam
kehidupan sehari-hari serta beberapa tugas di akhir materi.
Sesuai dengan tujuan dalam pembelajaran Matematika, modul ini diharapkan dapat
membantu dalam memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep, dan
mengaplikasikannya untuk memecahkan masalah. Kamu juga diharapkan mampu
menggunakan penalaran, mengomunikasikan gagasan dengan berbagai perangkat
matematika, serta memiliki sikap menghargai matematika dalam kehidupan.
Tak lupa, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian modul ini dan sangat mengharapkan saran maupun masukan yang
membangun untuk perbaikan dan penyempurnaan modul ini.
Majalengka, Oktober 2021
Penulis
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................. i
DAFTAR ISI .............................................................................................................................. ii
PENDAHULUAN ...................................................................................................................... 1
A. Deskripsi ............................................................................................................................ 4
B. KD dan IPK......................................................................................................................... 4
C. Tujuan Pembelajaran........................................................................................................ 4
URAIAN MATERI ..................................................................................................................... 5
A. Menggambar Grafik pada Bidang Koordinan Cartesius ............................................... 5
B. Fungsi Linear Sebagai Persamaan Gris Lurus................................................................. 8
C. Bentuk Persamaan Gris Lurus.......................................................................................... 9
D. Contoh Soal dan Pembahasan PGL ................................................................................. 9
E. Forum Diskusi.................................................................................................................... 9
PENUTUP ............................................................................................................................... 10
A. Rangkuman ..................................................................................................................... 10
B. Tes Formatif..................................................................................................................... 10
C. Kunci Jawaban................................................................................................................. 10
D. Kriteria Penilaian............................................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 11
4
PENDAHULUAN
A. Deskripsi
Perhatikan gambar di samping!
Ketika kita naik mobil, sepeda, atau jenis kendaraan
lainnya, pastilah pernah melewati jalan yan
mendatar, turun dan naik. Jalan yang naik atau
turun biasanya memiliki kemiringan tertentu yang
sudah diperhitunngkan tingkat kemiringannya,
sehingga aman untuk dilewati. Jalan yang
menanjak juga memiliki kemiringan. Jika terlalu
curam, kendaraan akan mengalami kesulitan untuk
melintasinya.
Selain jalan, dalam kehidupan sehari-hari banyak
benda-benda yang harus dihitung tingkat
kemiringannya. Misalnya, tangga yang berada di
Candi Borobudur maupun gedung bertingkat sudah
diperhitungkan dengan cermat dan teliti sehingga
aman dan nyaman untuk manusia. Ketika mendaki
tangga tersebut, menurut kalian manakah yang
lebih mudah mendaki tangga yang curam atau yang
landai?
Berbagai ilustrasi di atas berkaitan erat dengan konsep matematika mengenai kemiringan suatu garis
lurus yang merupakan bagian dari konsep persamaan garis lurus.
Tahukah kalian siapakah yang pertama kali menemukan konsep penyelesaian untuk kemiringan
dan persamaan linear? René Descartes (31 Maret 1596 - 11 Februari 1650) adalah bapak
geometri analitik. Dia adalah seorang matematikawan Perancis, fisikawan, filsuf, dan teolog.
Banyak ahli matematika mengakui dia sebagai orang yang menemukan rumus kemiringan. Dia
dikatakan telah memberikan sebuah metode untuk memecahkan masalah garis dan kemiringan
dalam masalah aljabar dan geometri.
Sekarang, sudahkah dapat kalian bayangkan apa itu persamaan garis lurus?
Untuk lebih lanjutnya, kalian dapat mempelajari modul mengenai persamaan garis lurus ini
dengan tekun dan rasa ingin tahu.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan
garis lurus) dan menginterpretasikan grafiknya
yangdihubungkan dengan masalah
kontekstual.
3.4.1. Menggambar grafik pada koordinat kartesius.
3.4.2. Menyimpulkan fungsi linear sebagai persamaan
garis lurus.
4.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan fungsi linear sebagai
persamaan garis lurus.
4.4.1. Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan fungsi linear sebagai
persamaan garis lurus.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran berbasis masalah
berbasis pengembangan literasi, PPK (Penguatan Pendidikan Karakter), 4C (Critical Thinking, Creativity,
Collaboration, dan Communication), dan HOTS (Higher Order Thinking Skill) dengan berbantuan power point,
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik), aplikasi Geogebra dan modul diharapkan peserta didik dapat:
1. Menggambar grafik pada koordinat kartesius sesuai dengan prosedur.
Fase 1: Orientasi Masalah
5
2. Menyimpulkan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus dengan benar.
3. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus
dengan tepat.
URAIAN MATERI
Setelah kemarin kita mempelajari mengenai fungsi linear yang menghasilkan grafik garis lurus, selanjutnya
kita akan mempelajari mengenai persamaan gari lurus secara rinci pada modul ini.
A. Menggambar Grafik Pada Bidang Koordinat Cartesius
Pada bab sebelumnya, kalian telah mengenal tentang
bidang koordinat Cartesius. Bidang koordinat Cartesius
tersebut memiliki sumbu mendatar yang disebut sumbu
x (absis), dan sumbu tegak yang disebut sumbu y
(ordinat). Titik potong kedua sumbu tersebut
dinamakan titik asal atau titik pusat koordinat yang
ditunjukkan oleh titik O (0, 0). Absis dan ordinat suatu
titik dinamakan koordinat cartesius.
Sekarang, masih ingatkah kalian bagaimana cara
menggambar grafik pada bidang koordinat Cartesius?
Misal:
Buatlah grafik dari fungsi linear f:x → x-2!
Untuk membuat grafik pada bidang koordinat Cartesius dari fungsi linear tersebut dapat dilakukan
dengan tiga cara, yaitu:
1. Membuat Tabel
Langkah-langkah membuat grafik dengan cara tabel adalah sebagai berikut:
➢ Subtitusikan nilai x pada rumus fungsi, kemudian masukan seperti pada tabel berikut:
X -2 -1 0 1 2
y = x-2 -2-2 = -4 -1-2 = -3 0-2 = -2 1-2 = -1 2-2 = 0
Titik koordinat (x,y) (-2, -4) (-1, -3) (0, -2) (1, -1) (2, 0)
Keterangan : x = absis = jarak tegak lurus suatu titik dari sumbu y
y = ordinat = suatu titik yang ditunjukkan pada garis tegak
➢ Gambar titik koordinat yang sudah diperoleh pada bidang koordinat Cartesius
➢ Tarik garis yang menghubungkan titik-titik koordinat yang sudah diperoleh
Fase 2: Mengorganisasi Pengetahuan
6
2. Menentukan Titik Potong
Langkah-langkah membuat grafik dengan cara menentukan titik potong adalah sebagai berikut:
➢ Menentukan titik potong sumbu x dan sumbu y
✓ Titik potong sumbu x (y=0)
y = x-2
0 = x-2
x = 2
Jadi, koordinat titik potong sumbu x dari
persamaan y = x-2 adalah (2,0).
✓ Titik potong sumbu y (x=0)
y = x-2
y = 0-2
y = -2
Jadi, koordinat titik potong sumbu y dari
persamaan y = x-2 adalah (0,-2).
➢ Gambar koordinat titik potong sumbu x dan sumbu y yang sudah diperoleh pada bidang
koordinat Cartesius
➢ Tarik garis yang menghubungkan koordinat titik potong sumbu x dan sumbu y yang sudah
diperoleh
3. Aplikasi Geogebra
7
Langkah-langkah membuat grafik dengan bantuan aplikasi geogebra adalah sebagai berikut:
➢ Buka aplikasi geogebra yang telah diinstal
➢ Ketik fungsi linear f (x) = x-2 atau y = x-2 dikolom input, kemudian tekan enter, maka akan
muncul gambar seperti di bawah ini:
➢ Untuk menggambarkan titik koordinat yang dilalui garis tersebut
Klik point pada toolbar yang tersedia
Klik kursor pada titik yang diinginkan
Klik kanan titik tersebut, klik Pengaturan
Pada menu Basic, klik Show Label sehingga muncul ceklis, pilih Name & Value
Jika ingin mengubah warna untuk nama & titik koordinatnya, klik Color dan pilih warna yang
diinginkan
Ulangi langkah di atas untuk titik lainnya
➢ Untuk menyimpan grafik yang telah dibuat
Klik kiri pada menu gambar tiga garis, klik Eksport Image, klik Download, beri nama file grafik
tersebut, misal y=x-2, Klik SAVE
8
y = f(x) = ax + b dengan a, b ∈ R dan a ≠ 0
➢ Untuk mengcopy grafik pada microsoft word
Klik kiri 2x, pilih Paint, klik Select, Pilih sesuai kebutuhan gambar yang diinginkan, copy,
kemudian paste pada fole word yang diinginkan
Kalian dapat memperbesar, memperkecil maupun mengcropnya sesuai kebutuhan
Berdasarkan ketiga cara tersebut, maka kita peroleh grafik dari fungsi linear y = f(x) = x-2 di atas
merupakan grafik berbentuk garis lurus dengan titik potong sumbu x pada koordinat (2,0) dan titik
potong sumbu y pada koordinat (0, -2) .
B. Fungsi Linear Sebagai Persamaan Garis Lurus
Masih ingatkah kamu rumus umum fungsi linear?
Rumus umum fungsi linear adalah:
Oleh karena rumus fungsi linear y = f(x) = ax + b grafiknya berupa garis lurus, sehingga dapat kita
simpulkan bahwa rumus fungsi linear y = ax + b dinamakan persaman garis lurus.
Perhatikan gambar berikut!
Gambar tersebut merupakan grafik
persamaan garis lurus y=x+1.
Garis lurus adalah kumpulan titik-titik yang
letaknya sejajar.
Dari Gambar 3.3(a), terlihat bahwa titik-titik P,
Q, R, S, T dan U di atas memiliki letak yang
sejajar dengan suatu garis lurus, misalkan garis
k, seperti yang digambarkan pada Gambar
3.3(b).
Dengan kata lain, sebuah garis lurus dapat
terbentuk dengan syarat sedikitnya memiliki
dua titik pada bidang koordinat Cartesius.
9
C. Bentuk Persamaan Garis Lurus
Persamaan garis lurus (PGL) adalah persamaan (ditandai oleh sama dengan) yang memetakan x ke y
dimana pasangan masing-masing dari koordinat (x,y) jika dihubungkan akan membentuk garis lurus.
Secara singkat, dapat kita simpulkan bahwa persamaan garis lurus merupakan persamaan linear yang
ketika di buat grafiknya akan membentuk garis lurus.
Persamaan garis lurus terbagi menjadi 2 bentuk, yaitu :
1. Eksplisit (tersurat)
y = mx + c
2. Implisit (tersirat)
ax + by + c = 0 ; dengan a dan b ≠ 0
Keterangan:
m = gradien
a = koefisien variabel x
b = koefisien variabel y
c = konstanta
D. Contoh Soal dan Pembahasan PGL
1. Diketahui persamaan garis 3y-x+4=0. Jika y=3, maka berapakah nilai x?
Pembahasan:
2. Diketahui sebuah garis memiliki persamaan 5y+6x-12=0. Tentukan titik potong tehadap
sumbu x!
Pembahasan:
3. Diketahui titik (4,a) dilalui oleh garis 4x-6y=8, maka berapakah nilai a?
Pembahasan:
E. Forum Diskusi
1. GPS (Global Positioning System) digunakan untuk menentukan posisi suatu objek di bumi
dengan bantuan satelit. Misal terdapat 3 lokasi yang diketahui koordinatnya pada GPS, yaitu:
(0,1), (2,5) dan (4,7). Bagaimanakah langkah Anda dalam mencari tahu apakah tiga titik itu
terletak pada suatu garis lurus?
Fase 3: Mengembangkan Penyelidikan
Fase 4: Pemecahan Masalah
10
PENUTUP
A. Rangkuman
1. Cara untuk membuat grafik pada bidang koordinat Cartesius ada 3, yaitu:
a. Tabel
b. Menentukan titik potong sumbu x (y=0) dan sumbu y (x=0)
c. Bantuan aplikasi Geogebra
2. Persamaan garis lurus merupakan persamaan linear yang ketika di buat grafiknya akan
membentuk garis lurus.
3. Persamaan garis lurus terbagi menjadi 2 bentuk, yaitu :
a. Eksplisit: y = mx + c
b. Implisit: ax + by + c = 0 ; dengan a dan b ≠ 0
B. Tes Formatif
1. (i) y = -2x + 5
(ii) y = x2
– 16
(iii) 3x2
- 4x + 1 = 0
(iv) 3x - 4y + 12 = 0
Di antara persamaan garis di atas, yang grafiknya berbentuk garis lurus adalah ...
a.(i) dan (ii) b. (i) dan (iii) c. (iii) dan (iv) d. (i) dan (iv)
2. (i) y = 4x + 10
(ii) 4y = -x-7
(iii) 8x – 2y + 13 = 0
(iv) 12x + 4y = 9
Di antara persamaan garis di atas, yang grafiknya saling sejajar adalah ...
b.(i) dan (ii) b. (i) dan (iii) c. (iii) dan (iv) d. (i) dan (iv)
3. Diketahui sebuah garis memiliki persamaan y=3x+5, jika ordinatnya -4, maka absisnya
adalah...
a.-3 b. 1 c. 4 d. 7
4. Seseorang bersepeda dengan kecepatan tetap 15 km/jam. Setelah 3 jam, orang tersebut
telah menempuh jarak 45 km. Berapa lama waktu yang diperlukan orang tersebut untuk
menempuh jarak 90 km?
a.9 b. 8 c. 7 d. 6
5. Sebidang tanah dengan harga perolehan Rp50.000.000,- diperkirakan mengalami tingkat
kenaikan konstan Rp200.000,- pertahun dalam kurun waktu 5 tahun. Maka, harga tanah
setelah 5 tahun adalah...
a.Rp50.200.000,- b. Rp50.600.000,- c. Rp51.000.000,- d. Rp52.000.000,-
C. Kunci Jawaban
1. d
2. b
3. a
4. d
5. c
D. Kriteria Penilaian
Cocokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif yang terdapat di bagian akhir
kegiatan belajar ini. Hitunglah jawaban yang benar. Gunakan rumus berikut untuk mengetahui
tingkat penguasaan Anda terhadap materi pada kegiatan belajar ini.
Tingkat Penguasaan (TP) =
𝑩𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒋𝒂𝒘𝒂𝒃𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒏𝒂𝒓
𝑩𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒔𝒐𝒂𝒍
x 100%
Fase 5: Analisis dan Evaluasi
11
Arti tingkat penguasaan:
90% ≤ TP ≤ 100% : sangat baik 80% ≤ TP < 90% : baik
70% ≤ TP < 80% : cukup TP < 70% : kurang
Apabila tingkat penguasaan Anda 80% atau lebih, saudara dapat melanjutkan kegiatan
belajar berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
As’ari, Abdur Rahman, dkk. Buku Pedoman Guru Matematika Kelas VIII SMP/MTs Edisi Revisi 2017. Jakarta:
Kemendikbud.
As’ari, Abdur Rahman, dkk. Buku Siswa Matematika Kelas VIII SMP/MTs Edisi Revisi 2017. Jakarta:
Kemendikbud.
M. Cholik Adinawan, dkk..(2016). Seribu Pena Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII. Edisi Revisi
2016. Jakarta: Erlangga.
http://repository.uki.ac.id/1634/1/Modul%20Geometri%20II%28Geometri%20Analitik%20dan%20Trans
formasi%29.docx.pdf
https://tanya-tanya.com/contoh-soal-pembahasan-persamaan-garis-lurus-smp/
file:///C:/Users/ACER/Downloads/BAHAN%20AJAR%202%20PERSAMAAN%20GARIS%20LURUS.pdf
https://edura.id/blog/matematika/persamaan-garis-lurus/
http://staffnew.uny.ac.id/upload/198505132010122006/pengabdian/petunjuk-praktikum-geogebra-
fixx.pdf
https://samuel07ben.files.wordpress.com/2013/02/panduan-geogebra.pdf

More Related Content

Similar to 1_Bahan Ajar PGL_Eva Novianawati H._Awal.pdf

Persamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadratPersamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadratDinar Nirmalasari
 
Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32
Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32
Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32Amphie Yuurisman
 
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docx
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docxPersamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docx
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docxZukét Printing
 
Understanding by design
Understanding by designUnderstanding by design
Understanding by designAncha Sinyo
 
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdf
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdfPersamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdf
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdfZukét Printing
 
Tugas mandiri aljabar linear & matriks
Tugas mandiri aljabar linear & matriksTugas mandiri aljabar linear & matriks
Tugas mandiri aljabar linear & matriksAsep Jaenudin
 
maklaah Operasi vektor .docx
maklaah Operasi vektor .docxmaklaah Operasi vektor .docx
maklaah Operasi vektor .docxRahulMahendra5
 
Persamaan dan pertidaksamaan linear
Persamaan dan pertidaksamaan linearPersamaan dan pertidaksamaan linear
Persamaan dan pertidaksamaan linearahmad alghifary
 
Analisis CP, TP dan ATP_Matematika X.doc
Analisis CP, TP dan ATP_Matematika X.docAnalisis CP, TP dan ATP_Matematika X.doc
Analisis CP, TP dan ATP_Matematika X.docokkyaja1
 
Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009
Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009
Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009primagraphology consulting
 
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Yoollan MW
 
Aljabar matriks-its
Aljabar matriks-itsAljabar matriks-its
Aljabar matriks-itsMasnia Siti
 
Modul aljabar matriks
Modul aljabar matriksModul aljabar matriks
Modul aljabar matriksSafran Nasoha
 
Mat 8 bab 4 persamaan garis lurus
Mat 8 bab 4 persamaan garis lurusMat 8 bab 4 persamaan garis lurus
Mat 8 bab 4 persamaan garis lurusSMPK Stella Maris
 

Similar to 1_Bahan Ajar PGL_Eva Novianawati H._Awal.pdf (20)

Media
Media Media
Media
 
Media
MediaMedia
Media
 
Media
Media Media
Media
 
Ppt 1
Ppt 1Ppt 1
Ppt 1
 
Persamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadratPersamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadrat
 
Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32
Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32
Pertidaksamaan rasional dan irrasional kd 32
 
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docx
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docxPersamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docx
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.docx
 
Understanding by design
Understanding by designUnderstanding by design
Understanding by design
 
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdf
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdfPersamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdf
Persamaan Linier, Pertidaksamaan Linier, dan Grafik Fungsi Linier.pdf
 
ATP MTK FASE E.pdf
ATP MTK FASE E.pdfATP MTK FASE E.pdf
ATP MTK FASE E.pdf
 
C
CC
C
 
Tugas mandiri aljabar linear & matriks
Tugas mandiri aljabar linear & matriksTugas mandiri aljabar linear & matriks
Tugas mandiri aljabar linear & matriks
 
maklaah Operasi vektor .docx
maklaah Operasi vektor .docxmaklaah Operasi vektor .docx
maklaah Operasi vektor .docx
 
Persamaan dan pertidaksamaan linear
Persamaan dan pertidaksamaan linearPersamaan dan pertidaksamaan linear
Persamaan dan pertidaksamaan linear
 
Analisis CP, TP dan ATP_Matematika X.doc
Analisis CP, TP dan ATP_Matematika X.docAnalisis CP, TP dan ATP_Matematika X.doc
Analisis CP, TP dan ATP_Matematika X.doc
 
Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009
Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009
Khazanah matematika sma kelas xii (bahasa) rosihan ari-2009
 
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
 
Aljabar matriks-its
Aljabar matriks-itsAljabar matriks-its
Aljabar matriks-its
 
Modul aljabar matriks
Modul aljabar matriksModul aljabar matriks
Modul aljabar matriks
 
Mat 8 bab 4 persamaan garis lurus
Mat 8 bab 4 persamaan garis lurusMat 8 bab 4 persamaan garis lurus
Mat 8 bab 4 persamaan garis lurus
 

More from MyWife humaeroh

1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx
1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx
1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptxMyWife humaeroh
 
2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf
2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf
2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdfMyWife humaeroh
 
1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf
1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf
1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdfMyWife humaeroh
 
1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf
1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf
1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdfMyWife humaeroh
 
2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf
2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf
2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdfMyWife humaeroh
 
2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf
2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf
2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdfMyWife humaeroh
 
Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.
Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.
Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.MyWife humaeroh
 
Ppt tugas ppp prof. rully
Ppt tugas ppp prof. rullyPpt tugas ppp prof. rully
Ppt tugas ppp prof. rullyMyWife humaeroh
 

More from MyWife humaeroh (9)

1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx
1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx
1_PPT PGL_Eva Novianawati H. edit.pptx
 
2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf
2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf
2_Instrumen PGL_Part 1_Eva Novianawati H..pdf
 
1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf
1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf
1_PPT_PGL_Eva_Novianawati_H_Edit.pdf
 
1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf
1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf
1_LKPD PGL_Eva Novianawati H..pdf
 
2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf
2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf
2_LKPD SPLDV_Part 1_Eva Novianawati H._Siswa.pdf
 
2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf
2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf
2_Bahan Ajar SPLDV_Part 1 _Eva Novianawati H..pdf
 
Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.
Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.
Tugas akhir modul 5 bilangan eva novianawati h.
 
Ksm mtk 2018 pembahasan
Ksm mtk 2018 pembahasanKsm mtk 2018 pembahasan
Ksm mtk 2018 pembahasan
 
Ppt tugas ppp prof. rully
Ppt tugas ppp prof. rullyPpt tugas ppp prof. rully
Ppt tugas ppp prof. rully
 

Recently uploaded

Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 

Recently uploaded (20)

Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 

1_Bahan Ajar PGL_Eva Novianawati H._Awal.pdf

  • 1. 1 Oleh: Eva Novianawati Humaeroh NIM : 2008721029 PPG KEMENTERIAN AGAMA – UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA ANGKATAN 2 TAHUN 2021 BAHAN AJAR
  • 2. 2 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan berkah, rahmat, dankarunia- Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Profesi Guru yaitu membuat bahan ajar berbasis Problem Based Learning. Modul ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam kelengkapan perangkat pembelajaran untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran ketika Peer Teaching mata pelajaran Matematika di sekolah. Dalam modul ini disajikan materi pembelajaran matematika mengenai Persamaan Garis Lurusyang disusun secara sederhana, sehingga diharapkan dapat mudah dimengerti pembaca. Didalamnya dilengkapi juga contoh penerapan Persamaan Garis Lurus dalam kehidupan sehari-hari serta beberapa tugas di akhir materi. Sesuai dengan tujuan dalam pembelajaran Matematika, modul ini diharapkan dapat membantu dalam memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep, dan mengaplikasikannya untuk memecahkan masalah. Kamu juga diharapkan mampu menggunakan penalaran, mengomunikasikan gagasan dengan berbagai perangkat matematika, serta memiliki sikap menghargai matematika dalam kehidupan. Tak lupa, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian modul ini dan sangat mengharapkan saran maupun masukan yang membangun untuk perbaikan dan penyempurnaan modul ini. Majalengka, Oktober 2021 Penulis
  • 3. 3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .................................................................................................................. i DAFTAR ISI .............................................................................................................................. ii PENDAHULUAN ...................................................................................................................... 1 A. Deskripsi ............................................................................................................................ 4 B. KD dan IPK......................................................................................................................... 4 C. Tujuan Pembelajaran........................................................................................................ 4 URAIAN MATERI ..................................................................................................................... 5 A. Menggambar Grafik pada Bidang Koordinan Cartesius ............................................... 5 B. Fungsi Linear Sebagai Persamaan Gris Lurus................................................................. 8 C. Bentuk Persamaan Gris Lurus.......................................................................................... 9 D. Contoh Soal dan Pembahasan PGL ................................................................................. 9 E. Forum Diskusi.................................................................................................................... 9 PENUTUP ............................................................................................................................... 10 A. Rangkuman ..................................................................................................................... 10 B. Tes Formatif..................................................................................................................... 10 C. Kunci Jawaban................................................................................................................. 10 D. Kriteria Penilaian............................................................................................................. 10 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 11
  • 4. 4 PENDAHULUAN A. Deskripsi Perhatikan gambar di samping! Ketika kita naik mobil, sepeda, atau jenis kendaraan lainnya, pastilah pernah melewati jalan yan mendatar, turun dan naik. Jalan yang naik atau turun biasanya memiliki kemiringan tertentu yang sudah diperhitunngkan tingkat kemiringannya, sehingga aman untuk dilewati. Jalan yang menanjak juga memiliki kemiringan. Jika terlalu curam, kendaraan akan mengalami kesulitan untuk melintasinya. Selain jalan, dalam kehidupan sehari-hari banyak benda-benda yang harus dihitung tingkat kemiringannya. Misalnya, tangga yang berada di Candi Borobudur maupun gedung bertingkat sudah diperhitungkan dengan cermat dan teliti sehingga aman dan nyaman untuk manusia. Ketika mendaki tangga tersebut, menurut kalian manakah yang lebih mudah mendaki tangga yang curam atau yang landai? Berbagai ilustrasi di atas berkaitan erat dengan konsep matematika mengenai kemiringan suatu garis lurus yang merupakan bagian dari konsep persamaan garis lurus. Tahukah kalian siapakah yang pertama kali menemukan konsep penyelesaian untuk kemiringan dan persamaan linear? René Descartes (31 Maret 1596 - 11 Februari 1650) adalah bapak geometri analitik. Dia adalah seorang matematikawan Perancis, fisikawan, filsuf, dan teolog. Banyak ahli matematika mengakui dia sebagai orang yang menemukan rumus kemiringan. Dia dikatakan telah memberikan sebuah metode untuk memecahkan masalah garis dan kemiringan dalam masalah aljabar dan geometri. Sekarang, sudahkah dapat kalian bayangkan apa itu persamaan garis lurus? Untuk lebih lanjutnya, kalian dapat mempelajari modul mengenai persamaan garis lurus ini dengan tekun dan rasa ingin tahu. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.4 Menganalisis fungsi linear (sebagai persamaan garis lurus) dan menginterpretasikan grafiknya yangdihubungkan dengan masalah kontekstual. 3.4.1. Menggambar grafik pada koordinat kartesius. 3.4.2. Menyimpulkan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus. 4.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus. 4.4.1. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus. C. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran berbasis masalah berbasis pengembangan literasi, PPK (Penguatan Pendidikan Karakter), 4C (Critical Thinking, Creativity, Collaboration, dan Communication), dan HOTS (Higher Order Thinking Skill) dengan berbantuan power point, LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik), aplikasi Geogebra dan modul diharapkan peserta didik dapat: 1. Menggambar grafik pada koordinat kartesius sesuai dengan prosedur. Fase 1: Orientasi Masalah
  • 5. 5 2. Menyimpulkan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus dengan benar. 3. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan fungsi linear sebagai persamaan garis lurus dengan tepat. URAIAN MATERI Setelah kemarin kita mempelajari mengenai fungsi linear yang menghasilkan grafik garis lurus, selanjutnya kita akan mempelajari mengenai persamaan gari lurus secara rinci pada modul ini. A. Menggambar Grafik Pada Bidang Koordinat Cartesius Pada bab sebelumnya, kalian telah mengenal tentang bidang koordinat Cartesius. Bidang koordinat Cartesius tersebut memiliki sumbu mendatar yang disebut sumbu x (absis), dan sumbu tegak yang disebut sumbu y (ordinat). Titik potong kedua sumbu tersebut dinamakan titik asal atau titik pusat koordinat yang ditunjukkan oleh titik O (0, 0). Absis dan ordinat suatu titik dinamakan koordinat cartesius. Sekarang, masih ingatkah kalian bagaimana cara menggambar grafik pada bidang koordinat Cartesius? Misal: Buatlah grafik dari fungsi linear f:x → x-2! Untuk membuat grafik pada bidang koordinat Cartesius dari fungsi linear tersebut dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu: 1. Membuat Tabel Langkah-langkah membuat grafik dengan cara tabel adalah sebagai berikut: ➢ Subtitusikan nilai x pada rumus fungsi, kemudian masukan seperti pada tabel berikut: X -2 -1 0 1 2 y = x-2 -2-2 = -4 -1-2 = -3 0-2 = -2 1-2 = -1 2-2 = 0 Titik koordinat (x,y) (-2, -4) (-1, -3) (0, -2) (1, -1) (2, 0) Keterangan : x = absis = jarak tegak lurus suatu titik dari sumbu y y = ordinat = suatu titik yang ditunjukkan pada garis tegak ➢ Gambar titik koordinat yang sudah diperoleh pada bidang koordinat Cartesius ➢ Tarik garis yang menghubungkan titik-titik koordinat yang sudah diperoleh Fase 2: Mengorganisasi Pengetahuan
  • 6. 6 2. Menentukan Titik Potong Langkah-langkah membuat grafik dengan cara menentukan titik potong adalah sebagai berikut: ➢ Menentukan titik potong sumbu x dan sumbu y ✓ Titik potong sumbu x (y=0) y = x-2 0 = x-2 x = 2 Jadi, koordinat titik potong sumbu x dari persamaan y = x-2 adalah (2,0). ✓ Titik potong sumbu y (x=0) y = x-2 y = 0-2 y = -2 Jadi, koordinat titik potong sumbu y dari persamaan y = x-2 adalah (0,-2). ➢ Gambar koordinat titik potong sumbu x dan sumbu y yang sudah diperoleh pada bidang koordinat Cartesius ➢ Tarik garis yang menghubungkan koordinat titik potong sumbu x dan sumbu y yang sudah diperoleh 3. Aplikasi Geogebra
  • 7. 7 Langkah-langkah membuat grafik dengan bantuan aplikasi geogebra adalah sebagai berikut: ➢ Buka aplikasi geogebra yang telah diinstal ➢ Ketik fungsi linear f (x) = x-2 atau y = x-2 dikolom input, kemudian tekan enter, maka akan muncul gambar seperti di bawah ini: ➢ Untuk menggambarkan titik koordinat yang dilalui garis tersebut Klik point pada toolbar yang tersedia Klik kursor pada titik yang diinginkan Klik kanan titik tersebut, klik Pengaturan Pada menu Basic, klik Show Label sehingga muncul ceklis, pilih Name & Value Jika ingin mengubah warna untuk nama & titik koordinatnya, klik Color dan pilih warna yang diinginkan Ulangi langkah di atas untuk titik lainnya ➢ Untuk menyimpan grafik yang telah dibuat Klik kiri pada menu gambar tiga garis, klik Eksport Image, klik Download, beri nama file grafik tersebut, misal y=x-2, Klik SAVE
  • 8. 8 y = f(x) = ax + b dengan a, b ∈ R dan a ≠ 0 ➢ Untuk mengcopy grafik pada microsoft word Klik kiri 2x, pilih Paint, klik Select, Pilih sesuai kebutuhan gambar yang diinginkan, copy, kemudian paste pada fole word yang diinginkan Kalian dapat memperbesar, memperkecil maupun mengcropnya sesuai kebutuhan Berdasarkan ketiga cara tersebut, maka kita peroleh grafik dari fungsi linear y = f(x) = x-2 di atas merupakan grafik berbentuk garis lurus dengan titik potong sumbu x pada koordinat (2,0) dan titik potong sumbu y pada koordinat (0, -2) . B. Fungsi Linear Sebagai Persamaan Garis Lurus Masih ingatkah kamu rumus umum fungsi linear? Rumus umum fungsi linear adalah: Oleh karena rumus fungsi linear y = f(x) = ax + b grafiknya berupa garis lurus, sehingga dapat kita simpulkan bahwa rumus fungsi linear y = ax + b dinamakan persaman garis lurus. Perhatikan gambar berikut! Gambar tersebut merupakan grafik persamaan garis lurus y=x+1. Garis lurus adalah kumpulan titik-titik yang letaknya sejajar. Dari Gambar 3.3(a), terlihat bahwa titik-titik P, Q, R, S, T dan U di atas memiliki letak yang sejajar dengan suatu garis lurus, misalkan garis k, seperti yang digambarkan pada Gambar 3.3(b). Dengan kata lain, sebuah garis lurus dapat terbentuk dengan syarat sedikitnya memiliki dua titik pada bidang koordinat Cartesius.
  • 9. 9 C. Bentuk Persamaan Garis Lurus Persamaan garis lurus (PGL) adalah persamaan (ditandai oleh sama dengan) yang memetakan x ke y dimana pasangan masing-masing dari koordinat (x,y) jika dihubungkan akan membentuk garis lurus. Secara singkat, dapat kita simpulkan bahwa persamaan garis lurus merupakan persamaan linear yang ketika di buat grafiknya akan membentuk garis lurus. Persamaan garis lurus terbagi menjadi 2 bentuk, yaitu : 1. Eksplisit (tersurat) y = mx + c 2. Implisit (tersirat) ax + by + c = 0 ; dengan a dan b ≠ 0 Keterangan: m = gradien a = koefisien variabel x b = koefisien variabel y c = konstanta D. Contoh Soal dan Pembahasan PGL 1. Diketahui persamaan garis 3y-x+4=0. Jika y=3, maka berapakah nilai x? Pembahasan: 2. Diketahui sebuah garis memiliki persamaan 5y+6x-12=0. Tentukan titik potong tehadap sumbu x! Pembahasan: 3. Diketahui titik (4,a) dilalui oleh garis 4x-6y=8, maka berapakah nilai a? Pembahasan: E. Forum Diskusi 1. GPS (Global Positioning System) digunakan untuk menentukan posisi suatu objek di bumi dengan bantuan satelit. Misal terdapat 3 lokasi yang diketahui koordinatnya pada GPS, yaitu: (0,1), (2,5) dan (4,7). Bagaimanakah langkah Anda dalam mencari tahu apakah tiga titik itu terletak pada suatu garis lurus? Fase 3: Mengembangkan Penyelidikan Fase 4: Pemecahan Masalah
  • 10. 10 PENUTUP A. Rangkuman 1. Cara untuk membuat grafik pada bidang koordinat Cartesius ada 3, yaitu: a. Tabel b. Menentukan titik potong sumbu x (y=0) dan sumbu y (x=0) c. Bantuan aplikasi Geogebra 2. Persamaan garis lurus merupakan persamaan linear yang ketika di buat grafiknya akan membentuk garis lurus. 3. Persamaan garis lurus terbagi menjadi 2 bentuk, yaitu : a. Eksplisit: y = mx + c b. Implisit: ax + by + c = 0 ; dengan a dan b ≠ 0 B. Tes Formatif 1. (i) y = -2x + 5 (ii) y = x2 – 16 (iii) 3x2 - 4x + 1 = 0 (iv) 3x - 4y + 12 = 0 Di antara persamaan garis di atas, yang grafiknya berbentuk garis lurus adalah ... a.(i) dan (ii) b. (i) dan (iii) c. (iii) dan (iv) d. (i) dan (iv) 2. (i) y = 4x + 10 (ii) 4y = -x-7 (iii) 8x – 2y + 13 = 0 (iv) 12x + 4y = 9 Di antara persamaan garis di atas, yang grafiknya saling sejajar adalah ... b.(i) dan (ii) b. (i) dan (iii) c. (iii) dan (iv) d. (i) dan (iv) 3. Diketahui sebuah garis memiliki persamaan y=3x+5, jika ordinatnya -4, maka absisnya adalah... a.-3 b. 1 c. 4 d. 7 4. Seseorang bersepeda dengan kecepatan tetap 15 km/jam. Setelah 3 jam, orang tersebut telah menempuh jarak 45 km. Berapa lama waktu yang diperlukan orang tersebut untuk menempuh jarak 90 km? a.9 b. 8 c. 7 d. 6 5. Sebidang tanah dengan harga perolehan Rp50.000.000,- diperkirakan mengalami tingkat kenaikan konstan Rp200.000,- pertahun dalam kurun waktu 5 tahun. Maka, harga tanah setelah 5 tahun adalah... a.Rp50.200.000,- b. Rp50.600.000,- c. Rp51.000.000,- d. Rp52.000.000,- C. Kunci Jawaban 1. d 2. b 3. a 4. d 5. c D. Kriteria Penilaian Cocokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif yang terdapat di bagian akhir kegiatan belajar ini. Hitunglah jawaban yang benar. Gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi pada kegiatan belajar ini. Tingkat Penguasaan (TP) = 𝑩𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒋𝒂𝒘𝒂𝒃𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒏𝒂𝒓 𝑩𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒔𝒐𝒂𝒍 x 100% Fase 5: Analisis dan Evaluasi
  • 11. 11 Arti tingkat penguasaan: 90% ≤ TP ≤ 100% : sangat baik 80% ≤ TP < 90% : baik 70% ≤ TP < 80% : cukup TP < 70% : kurang Apabila tingkat penguasaan Anda 80% atau lebih, saudara dapat melanjutkan kegiatan belajar berikutnya. DAFTAR PUSTAKA As’ari, Abdur Rahman, dkk. Buku Pedoman Guru Matematika Kelas VIII SMP/MTs Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kemendikbud. As’ari, Abdur Rahman, dkk. Buku Siswa Matematika Kelas VIII SMP/MTs Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kemendikbud. M. Cholik Adinawan, dkk..(2016). Seribu Pena Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII. Edisi Revisi 2016. Jakarta: Erlangga. http://repository.uki.ac.id/1634/1/Modul%20Geometri%20II%28Geometri%20Analitik%20dan%20Trans formasi%29.docx.pdf https://tanya-tanya.com/contoh-soal-pembahasan-persamaan-garis-lurus-smp/ file:///C:/Users/ACER/Downloads/BAHAN%20AJAR%202%20PERSAMAAN%20GARIS%20LURUS.pdf https://edura.id/blog/matematika/persamaan-garis-lurus/ http://staffnew.uny.ac.id/upload/198505132010122006/pengabdian/petunjuk-praktikum-geogebra- fixx.pdf https://samuel07ben.files.wordpress.com/2013/02/panduan-geogebra.pdf