SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
NEGARA DAN BANGSA




                  Subject
             National Heroism




                 GROUP 1


               Adelyn Maria
                 Diana Sari
                    Endi
                Ferin Felicia
               Herni Veryany




               Class: 11-7A




STIKOM the London School of Public Relations
                   2008
PENGERTIAN NEGARA


Pengertian negara menurut para ahli:

   Georg Jellinek
    Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah
    berkediaman di wilayah tertentu.
   Georg Wilhelm Friedrich Hegel
    Negara merupakan organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis
    dari kemerdekaan individual dan kemerdekaan universal
   Roelof Krannenburg
    Negara adalah suatu organisasi yang timbul karena kehendak dari suatu
    golongan atau bangsanya sendiri.
   Karl Marx
   Negara adalah alat kelas yang berkuasa untuk menindas atau
    mengeksploitasi kelas yang baru.
   Prof. R. Djokosoetono
    Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang
    berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
   Prof. Mr. Soenarko
    Negara ialah organisasi manyarakat yang mempunyai daerah tertentu,
    dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai sebuah
    kedaulatan.

Bentuk-bentuk negara:

    •   Negara kesatuan

        Negara merdeka dan berdaulat yang pemerintahannya diatur oleh
        pemerintah pusat

    •   Negara serikat

        Suatu bentuk negara yang berdiri atas gabungan beberapa negara
        bagian.



                                                                            2
TEORI TERJADINYA NEGARA


Teori terjadinya negara dapat dilihat dari 2 teori yaitu:


   1. Teori yang bersifat spekulatif, meliputi:

          •   Teori teokrasi

              Teori ini beranggapan bahwa tindakan penguasa/negara selalu
              benar, sebab negara itu hasil ciptaan Tuhan, baik secara langsung
              maupun tidak langsung.

              Tokoh-tokoh teori teokrasi yaitu Agustinus, Thomas Aquinas,
              Friedrich Julius Stahl.

                  Teori teokrasi langsung

                     Menurut teori ini, seorang penguasa berkuasa karena
                     menerima wahyu dai Tuhan

                  Teori teokrasi tidak langsung

                     Menurut teori ini penguasa berkuasa karena kodrat dari
                     Tuhan.

          •   Teori kekuatan atau kekuasaan

              Menurut teori ini kekuasaan negara lahir dari mereka yg memiliki
              kekuatan, baik secara fisik, materi, maupun politik. Kekuatan
              secara fisik yaitu orang yang kuat dan berani, secara materi yaitu
              orang yang memiliki harta kekayaan, secara politik yaitu orang
              yang berpengaruh baik karena kepandaian ataupun karena
              keturunan bangsawan.

                                                                                   3
Tokoh-tokoh pendukungnya yaitu Thomas Hobes, Leon Duguit,
          Karl Marx.




      •   Teori Hukum Alam

          Hukum alam bukan buatan Negara, melainkan kekuasaan alam
          yang berlaku setiap waktu dan tempat, serta bersifat universal dan
          tidak berubah.

          Tokoh-tokoh pendukungnya Plato, Aristoteles, Agustinus.




2. Teori yang bersifat evolusi

   Yaitu terjadinya negara secara sosiologis (dari keluarga menjadi negara).
   Tahap-tahapnya meliputi:

      •   Genootschaft /suku

          Kehidupan manusia diawali dari sebuah keluarga kemudian
          berkembang luas menjadi kelompok-kelompok masyarakat hukum
          tertentu.

      •   Rijk/ kerajaan

          Kepala suku sebagai primus interpares kemudian menjadi seorang
          raja dengan cakupan yang lebih luas.

      •   Negara nasional

          Pada awalnya negara nasional diperintah raja yang absolute dan
          tersentralisasi.

      •   Negara demokrasi

                                                                               4
Rakyat semakin memiliki kesadaran kebangsaan kemudian tidak
             ingin diperintah oleh raja yang absolute, maka itu kemudian beralih
             ke kedaulatan rakyat.




SIFAT-SIFAT NEGARA


Ada beberapa sifat yang harus dimiliki oleh sebuah negara, yaitu:

      1. Sifat monopoli

          mempunyai kekuasaan dominan dalam menciptakan tujuan bersama,
          negara dapat memaksakan kehendak yang diakui sebagai kebenaran.
          Tujuannya untuk menjamin ketentraman dan keamanan secara global.
          misalnya: menetapkan azaz pancasila

      2. Sifat memaksa

          mempunyai kekuasaan untuk menggunakan kekuatan fisik dalam
          menertibkan masyarakat berdasarkan peraturan-peraturan perundang-
          undangan. Negara wajib menetapkan apapun yang dianggap baik
          untuk kepentingan negara. Alatnya antara lain tentara dan polisi.

      3. Untuk semua

          Negara merupakan satu kesatuan yang dimiliki bersama oleh
          rakyatnya. Maka itu dalam sebuah negara setiap warganya harus
          memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme.




UNSUR-UNSUR NEGARA


Unsur-unsur dalam suatu negara meliputi:

      1. Rakyat
                                                                               5
Semua orang yang berada dan berdiam dalam suatu negara atau
  penghuni negara yang tunduk pada kekuasaan negara tersebut.

  Rakyat dibagi menjadi dua, yaitu:

  •   Penduduk

      Mereka yang menetap dalam suatu negara.

              Warga negara

                Mereka yang berdasarkan hokum tertentu merupakan
                anggota dari kelompok negara.

              Orang asing (WNA)

                Mereka yang berada pada suatu negara tetapi secara
                hukum tidak menjadi anggota tersebut, namun tunduk
                pada pemerintahan negara tersebut.

              Naturalisasi

                Pewarganegaraan atau mereka yang berpindah
                kewarganegaraan.

  •   Bukan penduduk

      Mereka yang berada dalam suatu wilayah negara untuk sementara
      waktu.




2. Wilayah

  Wilayah terbagi menjadi 3:

  •   Darat

  •   Lautan


                                                                     6
 Res nullius: laut dapat diambil dan dimiliki masing-masing
               negara

            Res communis: laut adalah milik masyarakat dunia,
               sehingga tidak dapat diambil atau dimiliki.

   •   Udara




3. Pemerintah yang berdaulat

   Pemerintah yang mempunyai kekuasaan tertinggi dan dihormati dan
   ditaati, baik oleh seluruh warga negara/ negara lain.




4. Pengakuan

       •   De Facto

           Pengakuan tentang fakta adanya suatu negara.

                Bersifat sementara

                  Pengakuan yang diberikan oleh suatu negara tanpa
                  melihat bertahan tidaknya negara tersebut di masa
                  depan.

                Bersifat tetap

                  Pengakuan dari negara lain terhadap suatu negara
                  hanya bisa menimbulkan hubungan di bidang ekonomi
                  dan perdagangan.




                                                                          7
•   De jure

                 Pengakuan secara resmi berdasarkan hukum oleh negara lain
                 dengan segala konsekuensinya.

                     Bersifat tetap

                        Pengakuan dari negara lain berlaku untuk selama-
                        lamanya setelah melihat adanya jaminan bahwa
                        pemerintahan negara tersebut akan stabil dalam jangka
                        waktu yang cukup lama.

                     Bersifat penuh

                        Terjadi hubungan antara negara yang mengakui dan
                        diakui meliputi hubungan dagang, ekonomi dan
                        diplomatik.




Berkaitan dengan unsur negara tersebut, ada 2 sifat dari unsur negara itu, yaitu:

      a. Bersifat konstitutif
          Sifat ini berkaitan dengan wilayah yang meliputi udara, darat, dan
          perairan (dalam hal ini perairan tidak mutlak), rakyat/masyarakat dan
          pemerintahan yang berdaulat.
      b. Sifat deklaratif
          Sifat ini ditunjukkan oleh adanya tujuan negara, UUD, pengakuan dari
          negara lain baik secara “de jure” dan masuknya negara dalam
          perhimpunan bangsa-bangsa, misalnya PBB.



PENGERTIAN BANGSA

Pengertian bangsa menurut para ahli:
      Ernest Renan
      Bangsa terbentuk karena adanya keinginan hidup bersama.

                                                                                    8
F. Ratzel
     Bangsa terbentuk karena adanya hasrat bersatu. Hasrat itu timbul karena
     adanya rasa kesatuan antara manusia dan tempat tinggal.
     Otto Bauer
     Bangsa adalah kelompok manusia yang mempunyai kesamaan
     karakteristik (karakteristik).


     •   Bangsa dalam arti sosiologi-antropologi
         Persekutuan hidup yang berdiri sendiri dan masing-masing anggota
         persekutuan hidup tersebut terikat oleh satu kesatuan ras, bahasa,
         agama dan adat istiadat.
     •   Bangsa dalam arti politik
         Suatu masyarakat yang berada dalam suatu daerah atau wilayah
         yang sama dan mereka tunduk kepada kedaulatan negaranya
         sebagai suatu kekuasaan yang tertinggi ke luar dan ke dalam.



Perbedaan bangsa dan negara:

     Bangsa merujuk pada kelompok orang atas persekutuan hidup.

     Sedangkan negara merujuk pada sebuah organisasi sekelompok orang
     yang berada di dalamnya (organisasi kekuasaan politik).

     Bangsa adalah bagian dari suatu negara dan bangsa menjadi salah satu
     unsur terbentuknya negara.




                                                                               9
DAFTAR PUSTAKA




Hakikat Bangsa dan Unsur-unsur Terbentuknya Negara Power Point, Arif
      Pramono Achmadi, S.Pd

www.wikipedia.org




                                                                       10

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Kedaulatan negara
Kedaulatan negaraKedaulatan negara
Kedaulatan negara
 
Ppt kewarganegaraan
Ppt kewarganegaraanPpt kewarganegaraan
Ppt kewarganegaraan
 
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
 
Materi 1 kwarganegaraan
Materi 1 kwarganegaraanMateri 1 kwarganegaraan
Materi 1 kwarganegaraan
 
Teori kedaulatan
Teori kedaulatanTeori kedaulatan
Teori kedaulatan
 
Kelompok 1 bangsa dan negara
Kelompok 1   bangsa dan negaraKelompok 1   bangsa dan negara
Kelompok 1 bangsa dan negara
 
Negara
NegaraNegara
Negara
 
Presentasi pkn kelompok 2
Presentasi pkn kelompok 2Presentasi pkn kelompok 2
Presentasi pkn kelompok 2
 
Asal mula Terjadinya Negara
Asal mula Terjadinya NegaraAsal mula Terjadinya Negara
Asal mula Terjadinya Negara
 
Hakikat bangsa dan negara kesatuan republik indonesia
Hakikat bangsa dan negara kesatuan republik indonesiaHakikat bangsa dan negara kesatuan republik indonesia
Hakikat bangsa dan negara kesatuan republik indonesia
 
Model
ModelModel
Model
 
Hakikat negara kesatuan republic indoensia
Hakikat negara kesatuan republic indoensiaHakikat negara kesatuan republic indoensia
Hakikat negara kesatuan republic indoensia
 
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARAPPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
 
Unsur unsur negara
Unsur unsur negaraUnsur unsur negara
Unsur unsur negara
 
Teori Kedaulatan
Teori KedaulatanTeori Kedaulatan
Teori Kedaulatan
 
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negaraPengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
 
PKn Bab 1 bangsa dan negara
PKn Bab 1 bangsa dan negaraPKn Bab 1 bangsa dan negara
PKn Bab 1 bangsa dan negara
 
Hakikat Negara
Hakikat NegaraHakikat Negara
Hakikat Negara
 
Teori Kedaulatan hukum
Teori Kedaulatan hukumTeori Kedaulatan hukum
Teori Kedaulatan hukum
 
Bab iii konsep bangsa dan negara
Bab iii konsep bangsa dan negaraBab iii konsep bangsa dan negara
Bab iii konsep bangsa dan negara
 

Similar to National Heroism Negara Dan Bangsa

DInamika Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
DInamika Kehidupan Berbangsa dan BernegaraDInamika Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
DInamika Kehidupan Berbangsa dan BernegaraAldi Aldinar
 
KompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.pptKompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.pptAhmadAfandi98
 
KompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.pptKompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.pptAhmad Afandi
 
2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx
2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx
2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptxpetruspolyando1
 
Negara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptxNegara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptxKasmiah Ali
 
PKn MKDU4111.docx
PKn MKDU4111.docxPKn MKDU4111.docx
PKn MKDU4111.docxayiknina
 
Hakikat berbangsa dan bernegara
Hakikat berbangsa dan bernegaraHakikat berbangsa dan bernegara
Hakikat berbangsa dan bernegaraGhina Maudy
 
PANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptx
PANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptxPANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptx
PANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptxrmsrenaldi
 
Bab I kelas X hakikat bangsa dan negara
Bab I kelas X hakikat bangsa dan negaraBab I kelas X hakikat bangsa dan negara
Bab I kelas X hakikat bangsa dan negaraHendrastuti Retno
 
Kedaulatan Negara
Kedaulatan NegaraKedaulatan Negara
Kedaulatan Negaraarraditya
 
Wawasan kebangsaan dlm nkri
Wawasan kebangsaan dlm nkriWawasan kebangsaan dlm nkri
Wawasan kebangsaan dlm nkrihadiarnowo
 
Pendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraanPendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraanFarida Lukmi
 

Similar to National Heroism Negara Dan Bangsa (20)

DInamika Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
DInamika Kehidupan Berbangsa dan BernegaraDInamika Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
DInamika Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
 
99111 2-115826256402
99111 2-11582625640299111 2-115826256402
99111 2-115826256402
 
Presentasi pkn
Presentasi pknPresentasi pkn
Presentasi pkn
 
KompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.pptKompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.ppt
 
KompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.pptKompetensiDasar1.1.ppt
KompetensiDasar1.1.ppt
 
2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx
2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx
2_-Teori-Terjadinya-Negara-Dalam-Ilmu-Negara.pptx
 
Negara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptxNegara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptx
 
Bangsa dan Negara
Bangsa dan NegaraBangsa dan Negara
Bangsa dan Negara
 
PKn MKDU4111.docx
PKn MKDU4111.docxPKn MKDU4111.docx
PKn MKDU4111.docx
 
Hakikat berbangsa dan bernegara
Hakikat berbangsa dan bernegaraHakikat berbangsa dan bernegara
Hakikat berbangsa dan bernegara
 
PANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptx
PANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptxPANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptx
PANCASILA NEGARA DAN KONSTITUSI.pptx
 
Bab I kelas X hakikat bangsa dan negara
Bab I kelas X hakikat bangsa dan negaraBab I kelas X hakikat bangsa dan negara
Bab I kelas X hakikat bangsa dan negara
 
Kedaulatan Negara
Kedaulatan NegaraKedaulatan Negara
Kedaulatan Negara
 
Negara
NegaraNegara
Negara
 
Wawasan kebangsaan dlm nkri
Wawasan kebangsaan dlm nkriWawasan kebangsaan dlm nkri
Wawasan kebangsaan dlm nkri
 
Ilmu Negara
Ilmu NegaraIlmu Negara
Ilmu Negara
 
Hand out kajian ba
Hand out kajian baHand out kajian ba
Hand out kajian ba
 
Hand out kajian ba
Hand out kajian baHand out kajian ba
Hand out kajian ba
 
Makalah pkn
Makalah pknMakalah pkn
Makalah pkn
 
Pendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraanPendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraan
 

More from nixfairy

Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Dekstop Publishing Logo
Dekstop Publishing LogoDekstop Publishing Logo
Dekstop Publishing Logonixfairy
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)nixfairy
 

More from nixfairy (20)

Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Dekstop Publishing Logo
Dekstop Publishing LogoDekstop Publishing Logo
Dekstop Publishing Logo
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Final Project E90
Final Project E90Final Project E90
Final Project E90
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 
Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)Desktop Publishing (Logo)
Desktop Publishing (Logo)
 

National Heroism Negara Dan Bangsa

  • 1. NEGARA DAN BANGSA Subject National Heroism GROUP 1 Adelyn Maria Diana Sari Endi Ferin Felicia Herni Veryany Class: 11-7A STIKOM the London School of Public Relations 2008
  • 2. PENGERTIAN NEGARA Pengertian negara menurut para ahli:  Georg Jellinek Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah berkediaman di wilayah tertentu.  Georg Wilhelm Friedrich Hegel Negara merupakan organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis dari kemerdekaan individual dan kemerdekaan universal  Roelof Krannenburg Negara adalah suatu organisasi yang timbul karena kehendak dari suatu golongan atau bangsanya sendiri.  Karl Marx  Negara adalah alat kelas yang berkuasa untuk menindas atau mengeksploitasi kelas yang baru.  Prof. R. Djokosoetono Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.  Prof. Mr. Soenarko Negara ialah organisasi manyarakat yang mempunyai daerah tertentu, dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai sebuah kedaulatan. Bentuk-bentuk negara: • Negara kesatuan Negara merdeka dan berdaulat yang pemerintahannya diatur oleh pemerintah pusat • Negara serikat Suatu bentuk negara yang berdiri atas gabungan beberapa negara bagian. 2
  • 3. TEORI TERJADINYA NEGARA Teori terjadinya negara dapat dilihat dari 2 teori yaitu: 1. Teori yang bersifat spekulatif, meliputi: • Teori teokrasi Teori ini beranggapan bahwa tindakan penguasa/negara selalu benar, sebab negara itu hasil ciptaan Tuhan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Tokoh-tokoh teori teokrasi yaitu Agustinus, Thomas Aquinas, Friedrich Julius Stahl.  Teori teokrasi langsung Menurut teori ini, seorang penguasa berkuasa karena menerima wahyu dai Tuhan  Teori teokrasi tidak langsung Menurut teori ini penguasa berkuasa karena kodrat dari Tuhan. • Teori kekuatan atau kekuasaan Menurut teori ini kekuasaan negara lahir dari mereka yg memiliki kekuatan, baik secara fisik, materi, maupun politik. Kekuatan secara fisik yaitu orang yang kuat dan berani, secara materi yaitu orang yang memiliki harta kekayaan, secara politik yaitu orang yang berpengaruh baik karena kepandaian ataupun karena keturunan bangsawan. 3
  • 4. Tokoh-tokoh pendukungnya yaitu Thomas Hobes, Leon Duguit, Karl Marx. • Teori Hukum Alam Hukum alam bukan buatan Negara, melainkan kekuasaan alam yang berlaku setiap waktu dan tempat, serta bersifat universal dan tidak berubah. Tokoh-tokoh pendukungnya Plato, Aristoteles, Agustinus. 2. Teori yang bersifat evolusi Yaitu terjadinya negara secara sosiologis (dari keluarga menjadi negara). Tahap-tahapnya meliputi: • Genootschaft /suku Kehidupan manusia diawali dari sebuah keluarga kemudian berkembang luas menjadi kelompok-kelompok masyarakat hukum tertentu. • Rijk/ kerajaan Kepala suku sebagai primus interpares kemudian menjadi seorang raja dengan cakupan yang lebih luas. • Negara nasional Pada awalnya negara nasional diperintah raja yang absolute dan tersentralisasi. • Negara demokrasi 4
  • 5. Rakyat semakin memiliki kesadaran kebangsaan kemudian tidak ingin diperintah oleh raja yang absolute, maka itu kemudian beralih ke kedaulatan rakyat. SIFAT-SIFAT NEGARA Ada beberapa sifat yang harus dimiliki oleh sebuah negara, yaitu: 1. Sifat monopoli mempunyai kekuasaan dominan dalam menciptakan tujuan bersama, negara dapat memaksakan kehendak yang diakui sebagai kebenaran. Tujuannya untuk menjamin ketentraman dan keamanan secara global. misalnya: menetapkan azaz pancasila 2. Sifat memaksa mempunyai kekuasaan untuk menggunakan kekuatan fisik dalam menertibkan masyarakat berdasarkan peraturan-peraturan perundang- undangan. Negara wajib menetapkan apapun yang dianggap baik untuk kepentingan negara. Alatnya antara lain tentara dan polisi. 3. Untuk semua Negara merupakan satu kesatuan yang dimiliki bersama oleh rakyatnya. Maka itu dalam sebuah negara setiap warganya harus memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme. UNSUR-UNSUR NEGARA Unsur-unsur dalam suatu negara meliputi: 1. Rakyat 5
  • 6. Semua orang yang berada dan berdiam dalam suatu negara atau penghuni negara yang tunduk pada kekuasaan negara tersebut. Rakyat dibagi menjadi dua, yaitu: • Penduduk Mereka yang menetap dalam suatu negara.  Warga negara Mereka yang berdasarkan hokum tertentu merupakan anggota dari kelompok negara.  Orang asing (WNA) Mereka yang berada pada suatu negara tetapi secara hukum tidak menjadi anggota tersebut, namun tunduk pada pemerintahan negara tersebut.  Naturalisasi Pewarganegaraan atau mereka yang berpindah kewarganegaraan. • Bukan penduduk Mereka yang berada dalam suatu wilayah negara untuk sementara waktu. 2. Wilayah Wilayah terbagi menjadi 3: • Darat • Lautan 6
  • 7.  Res nullius: laut dapat diambil dan dimiliki masing-masing negara  Res communis: laut adalah milik masyarakat dunia, sehingga tidak dapat diambil atau dimiliki. • Udara 3. Pemerintah yang berdaulat Pemerintah yang mempunyai kekuasaan tertinggi dan dihormati dan ditaati, baik oleh seluruh warga negara/ negara lain. 4. Pengakuan • De Facto Pengakuan tentang fakta adanya suatu negara.  Bersifat sementara Pengakuan yang diberikan oleh suatu negara tanpa melihat bertahan tidaknya negara tersebut di masa depan.  Bersifat tetap Pengakuan dari negara lain terhadap suatu negara hanya bisa menimbulkan hubungan di bidang ekonomi dan perdagangan. 7
  • 8. De jure Pengakuan secara resmi berdasarkan hukum oleh negara lain dengan segala konsekuensinya.  Bersifat tetap Pengakuan dari negara lain berlaku untuk selama- lamanya setelah melihat adanya jaminan bahwa pemerintahan negara tersebut akan stabil dalam jangka waktu yang cukup lama.  Bersifat penuh Terjadi hubungan antara negara yang mengakui dan diakui meliputi hubungan dagang, ekonomi dan diplomatik. Berkaitan dengan unsur negara tersebut, ada 2 sifat dari unsur negara itu, yaitu: a. Bersifat konstitutif Sifat ini berkaitan dengan wilayah yang meliputi udara, darat, dan perairan (dalam hal ini perairan tidak mutlak), rakyat/masyarakat dan pemerintahan yang berdaulat. b. Sifat deklaratif Sifat ini ditunjukkan oleh adanya tujuan negara, UUD, pengakuan dari negara lain baik secara “de jure” dan masuknya negara dalam perhimpunan bangsa-bangsa, misalnya PBB. PENGERTIAN BANGSA Pengertian bangsa menurut para ahli: Ernest Renan Bangsa terbentuk karena adanya keinginan hidup bersama. 8
  • 9. F. Ratzel Bangsa terbentuk karena adanya hasrat bersatu. Hasrat itu timbul karena adanya rasa kesatuan antara manusia dan tempat tinggal. Otto Bauer Bangsa adalah kelompok manusia yang mempunyai kesamaan karakteristik (karakteristik). • Bangsa dalam arti sosiologi-antropologi Persekutuan hidup yang berdiri sendiri dan masing-masing anggota persekutuan hidup tersebut terikat oleh satu kesatuan ras, bahasa, agama dan adat istiadat. • Bangsa dalam arti politik Suatu masyarakat yang berada dalam suatu daerah atau wilayah yang sama dan mereka tunduk kepada kedaulatan negaranya sebagai suatu kekuasaan yang tertinggi ke luar dan ke dalam. Perbedaan bangsa dan negara: Bangsa merujuk pada kelompok orang atas persekutuan hidup. Sedangkan negara merujuk pada sebuah organisasi sekelompok orang yang berada di dalamnya (organisasi kekuasaan politik). Bangsa adalah bagian dari suatu negara dan bangsa menjadi salah satu unsur terbentuknya negara. 9
  • 10. DAFTAR PUSTAKA Hakikat Bangsa dan Unsur-unsur Terbentuknya Negara Power Point, Arif Pramono Achmadi, S.Pd www.wikipedia.org 10