Dokumen ini membahas tentang perubahan tatanan materi atau perubahan wujud zat. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan wujud zat seperti gaya antar molekul, kedapatmampatan, kedapatmuaian, dan difusi. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa jenis gaya antar molekul seperti gaya dipol-dipol, gaya Van der Waals, gaya London, dan ikatan hidrogen yang dapat mempengaruhi tatan
4. 1. Gaya Antar Molekul
Gaya antar molekul adalah gaya yang beraksi di antata
molekul, yang menyebabkan molekul-molekul
mengadakan gaya tarik menarik antar molekul lain
dalam berbagai tingkat kekuatan. Kekuatan gaya antar
molekul pada suhu tertentu menentukan wujud zat
tersebut.
Dipol-
Dipol
Van der
Waals
London
Ikatan
Hirogen
5. Gaya dipol dipol
Dalam interaksi ini, molekul saling tarik menarik secara
elektrostatis. Ujung molekul bermuatan negatif akan
menarik ujung yang positif. Begitu pula sebaliknya.
6. Gaya Van der Waals
Gaya Van der Waals merupakan gaya tarik antar dipol pada
molekul polar. Ketika dikumpulkan, maka molekul polar akan
mengatur dirinya(membentuk formasi) sehingga ujung
bermuatan positif akan berdekatan dengan ujung bermuatan
negatif lain.
7. Gaya London(dispersi)
Gaya london adalah gaya yang terjadi pada semua atom
atau molekul baik polar maupun non polar. Gaya ini timbul
akibat dari pergeseran sementara(dipol sementara) muatan
elektron dalam molekul homogen.
8. Ikatan hidrogen
Ikatan hidrogen terbentuk pada senyawa-senyawa polar
yang mengandung atom H dan atom yang memiliki
keelektronegatifan tinggi (F,O, N, dan Cl).
11. Kedapatmampatan dan
kedapatmuaian
• Kedapatmampatan adalah suatu besaran fisik
untuk menyatakan seberapa besar penurunan
volume akibat adanya tekanan
• kedapatmuaian adalah besaran yang
menyatakan kenaikan volume suatu zat akibat
perubahan tekanan.
12. Difusi
Difusi adalah proses transportasi materi dari satu
bagian sistem ke bagian sistem yang lain melalui
gerakan random.