SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Assalamualaikum wr. Wb.
Kelompok 5:
1. Syarif Efendi Npm:21801081003
2. Febriansyah Npm:21801081038
3. Okky Trio A. Npm:21801081009
4. Sri Wasillah Npm:21801081036
5. Miswati Npm:21801081092
6. Atika Najdah Annabila Npm:21801081358
THAHARAH
DAN
PERMASALAHANNYA
Permasalahan yang muncul dalam
thaharah dan seputar alat suci
Kata thaharah berasal dari bahasa arab ‫ار‬َ‫ه‬َ‫ط‬‫ل‬َ‫ا‬yang secara
bahasa artinya kebersihan atau bersuci. Menurut syara’ ialah
suci dari hadats atau najis, dengan cara yang telah di tentukan
oleh syara’ atau menghilangkan najasah, mandi, dan
tayamum. Hakikat thaharah ialah memakai air atau tanah
atau salah satunya menurut sifat yang di syariatkan, untuk
menghilangkan najasah dan hadats.
Terdapat beberapa kesalahan
yang umum terjadi antara lain:
• Melafadzkan niat ketika memulai wudhu.
• Tidak memperhatikan bagaimana wudhu atau mani
yang sesuai dengan tuntunan.
• Berlebi-lebihan dalam menggunakan air, jugatermasuk
perkara yang terlarang.
• Berdzikir ketika dikamar mandi atau masuk kekamar
mandi dengan membawasesuatu yang didalamnya
terdapat dzikrullah.
Cara bersuci (thaharah) dalam
kondisi darurat
Ketika orang tersebut tidak mampu untuk berdiri, maka ia boleh
sholat dengan cara duduk. Begitu pula dengan bersuci. Ketika
tidak ditemukan air atau dalam keadaan tertentu orang tersebut
sakit dan tidak boleh terkena air, maka ia boleh bersuci dengan
tayammum. Tayammum ialah mengusap muka dan dua belah
tangan dengan debu yang suci dengan beberapa syarat yang
telah ditetapkan oleh syara’. Tayammum dapat menggantikan
wudhu dan mandi bagi orang yang tidak dapat menggunakan air
dengan syarat-syarat tertentu.
Syarat melakukan tayammum
Tidak ada air dan telah berusaha mencarinya, tetapi tidak
menemukannya.
 Berhalangan menggunakan air. Misalnya karena
sakit yang apabila menggunakan air akan kambuh
sakitnya.
 Telah masuk waktu sholat.
 Dalam perjalanan dan sukar mendapatkan air.
 Dengan debu yang suci.
Hal hal yang membatalkan tayammum
Sebagaimana wudhu, tayamum pun dapat batal
oleh:
 Segala yang membatalkan wudhu
 Ada air sebelum sholat, kecuali karena sakit
 Murtad, keluar dari islam.
Bersuci (thaharah) dengan
memakai muzah (kaos kaki)
Ada empat syarat untuk mengusap kedua khuf
 Hendaknya ketika memakai keduanya dalam
keadaan kondisi suci.
 Hendaknya kedua khuf atau kaos kaki suci.
 Mengusapnya untuk hadats kecil, bukan untuk
janabat atau yang mengharuskan mandi.
 Hendaknya mengusapnya pada waktu yang telah
ditentukan oleh agama.
Permasalahan seputar hadats
besar hadats kecil dan najis
 Hadast besar: hadast yang mensucikannya dengan cara
mandi junub dan juga bertayamum dengan syarat tidak
ada air.
 Hadast kecil: hadast yang mensucikannya dengan cara
berwudhu atau bertayamum dengan syarat tidak ada air.
Hal-hal yang termasuk dalam hadast kecil :
 Sesuatu yang keluar dari qubul atau dubur, meskipun
hanya angin (kentut).
 Bersentuhan antara kulit laki-laki dan perempuan baligh
dan bukan muhrim.
 Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan.
 Tidur dalam keadaan tidak tetap
 Hilang akal : mabuk, gila, atau pingsan.
Tatacara bersuci pada hadast kecil, hadast secara bahasa artinya
kejadian atau peristiwa. Sedangkan menurut istilah syar‘i hadast
berarti kejadian-kejadian tertentu pada diri seseorang yang
menghalangi sahnya ibadah yang dikerjakan. Jika kita
mengerjakan sholat daalm keadaan berhadast maka sholat kita
tidak sah menurut hukum syari'at islam.
Pengertian Najis
Najis menurut bahasa berarti kotor. Sedangkan menurut istilah
adalah segala sesuatu yang dianggap kotor menurut syara’ (Hukum
Islam). Benda atau barang yang terkena najis disebut mutanajjis.
dan benda mutanajjis bisa disucikan kembali, misalkan pakaian
yang terkena air kencing dapat disucikankan dengan cara
menyucinya. namun berbeda dengan benda najis, seperti bangkai,
kotoran manusia dan hewan tidak dapat disucikan lagi, sebab ia
tetap najis.
Dalam fikih najis dikelompokkan menjadi tiga :
 Najis mughalladhah (najis berat) : najis yang harus dicuci
hingga tujuh kali basuhan dengan menggunakan air mutlak dan
salah satunya menggunakan debu yang suci atau air yang
dicampur dengan tanah. Contoh najis dalam kelompok
mughalladhah adalah air liur anjing.
 Najis mutawassithah (najis sedang) : najis yang dicuci dengan
cara menggunakan air mutlak sampai hilang bau dan
warnanya.
 Najis mukhaffafah (najis ringan) : najis yang dapat disucikan
dengan memercikkan atau menyiram air di tempat yang
terkena najis. Contohnya yaitu air kencing bayi yang belum
pernah makan apa-apa kecuali minum air susu ibu (ASI)
Tatacara mensucikan Najis
 Sesuatu yang terkena najis mughaladhah (najis berat) seperti
dijilat anjing atau babi, wajib dibasuh 7 kali dan salah satu
diantaranya dengan air yang bercampur dengan tanah.
 Sesuatu yang terkena najis mukhaffafah (najis ringan), cara
menyucikannya cukup diperciki air pada tempat yang terkena
najis tersebut.
 Sesuatu yang terkena najis mutawassithah (najis sedang) dapat
disucikan dengan cara dibasuh sekali, asal sifat-sifat najisnya
(warna, bau dan rasa) itu menjadi hilang. Namun alangkah
lebih baiknya jika dibasuh sebanyak 3 kali.
 Jika najis hukmiah cara menghilangkannya cukup dengan
mengalirkan air saja pada najis tadi.
THANK YOU
WASSALAMUALAIKUM

More Related Content

What's hot

Hk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikih
Hk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikihHk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikih
Hk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikihEncep Abdul Rojak
 
Presentasi agama tentang malaikat
Presentasi agama tentang malaikatPresentasi agama tentang malaikat
Presentasi agama tentang malaikatMellisaayu
 
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi IslamPresentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi IslamRizqy Putra
 
Perspektif islam tentang alam
Perspektif islam tentang alamPerspektif islam tentang alam
Perspektif islam tentang alamAriani Ghomaisha
 
PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)
PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)
PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)ririn_kn
 
Semua bersih hidup jadi nyaman
Semua bersih hidup jadi nyamanSemua bersih hidup jadi nyaman
Semua bersih hidup jadi nyamanhapidlohsani
 
[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga
[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga
[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surgawidyaitnaira84
 
Presentation ahlak kepada diri sendiri
Presentation ahlak kepada diri sendiriPresentation ahlak kepada diri sendiri
Presentation ahlak kepada diri sendiriariprastw
 
Menemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah KehidupanMenemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah KehidupanErwin Wahyu
 
Hambatan tarif dalam bisnis internasional
Hambatan tarif dalam bisnis internasionalHambatan tarif dalam bisnis internasional
Hambatan tarif dalam bisnis internasionalWahono Diphayana
 
Bangun dan bangkitlah wahai pejuang islam
Bangun dan bangkitlah wahai pejuang islamBangun dan bangkitlah wahai pejuang islam
Bangun dan bangkitlah wahai pejuang islamrahma fahira
 

What's hot (20)

Hk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikih
Hk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikihHk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikih
Hk. islam, hukum, hukm & ahkam, syariat, fikih
 
Akikah dan Kurban
Akikah dan KurbanAkikah dan Kurban
Akikah dan Kurban
 
Presentasi agama tentang malaikat
Presentasi agama tentang malaikatPresentasi agama tentang malaikat
Presentasi agama tentang malaikat
 
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi IslamPresentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
 
Perspektif islam tentang alam
Perspektif islam tentang alamPerspektif islam tentang alam
Perspektif islam tentang alam
 
Infaq, Shodaqoh, dan Zakat
Infaq, Shodaqoh, dan ZakatInfaq, Shodaqoh, dan Zakat
Infaq, Shodaqoh, dan Zakat
 
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islamPPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
 
Fiqh Zakat praktis
Fiqh Zakat praktisFiqh Zakat praktis
Fiqh Zakat praktis
 
PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)
PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)
PPT MAKANAN DAN MINUMAN YANG HALAL DAN HARAM. RIRIN KARTINANINGSIH (2021114029)
 
Semua bersih hidup jadi nyaman
Semua bersih hidup jadi nyamanSemua bersih hidup jadi nyaman
Semua bersih hidup jadi nyaman
 
Urgensi tarbiyah
Urgensi tarbiyahUrgensi tarbiyah
Urgensi tarbiyah
 
Syirik ppt
Syirik pptSyirik ppt
Syirik ppt
 
PDF Hijrah, saaatnya berubah
 PDF Hijrah, saaatnya berubah PDF Hijrah, saaatnya berubah
PDF Hijrah, saaatnya berubah
 
[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga
[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga
[MATERI KEPUTRIAN] Wanita yang dirindukan surga
 
Presentation ahlak kepada diri sendiri
Presentation ahlak kepada diri sendiriPresentation ahlak kepada diri sendiri
Presentation ahlak kepada diri sendiri
 
Presentation BBQ 'mengenal ALLAH'
Presentation BBQ 'mengenal ALLAH'Presentation BBQ 'mengenal ALLAH'
Presentation BBQ 'mengenal ALLAH'
 
Menemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah KehidupanMenemukan Arah Kehidupan
Menemukan Arah Kehidupan
 
Istiqomah
IstiqomahIstiqomah
Istiqomah
 
Hambatan tarif dalam bisnis internasional
Hambatan tarif dalam bisnis internasionalHambatan tarif dalam bisnis internasional
Hambatan tarif dalam bisnis internasional
 
Bangun dan bangkitlah wahai pejuang islam
Bangun dan bangkitlah wahai pejuang islamBangun dan bangkitlah wahai pejuang islam
Bangun dan bangkitlah wahai pejuang islam
 

Similar to Ppt kelompok 5 agama islam 3 materi pertama

Bab v (ketentuan thaharah)
Bab v (ketentuan thaharah)Bab v (ketentuan thaharah)
Bab v (ketentuan thaharah)Maghfiroh Firoh
 
1. materi tentang thaharah
1. materi tentang thaharah1. materi tentang thaharah
1. materi tentang thaharahasni furoida
 
Panduan asas fardu ain
Panduan asas fardu ainPanduan asas fardu ain
Panduan asas fardu ainmnir
 
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1mas_mughni
 
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1mas_mughni
 
Presentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxPresentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxRachmaRusdi
 
Presentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxPresentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxzaltv2
 
Presentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxPresentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxJoniArifin5
 
Presentasi materi terkait dengan Thaharah.pptx
Presentasi materi terkait dengan Thaharah.pptxPresentasi materi terkait dengan Thaharah.pptx
Presentasi materi terkait dengan Thaharah.pptxSanusiARAR
 

Similar to Ppt kelompok 5 agama islam 3 materi pertama (20)

Bab v (ketentuan thaharah)
Bab v (ketentuan thaharah)Bab v (ketentuan thaharah)
Bab v (ketentuan thaharah)
 
Ppt bab v ( thaharoh )
Ppt bab v ( thaharoh )Ppt bab v ( thaharoh )
Ppt bab v ( thaharoh )
 
Materi Fiqh kelas VII
Materi Fiqh kelas VIIMateri Fiqh kelas VII
Materi Fiqh kelas VII
 
1. materi tentang thaharah
1. materi tentang thaharah1. materi tentang thaharah
1. materi tentang thaharah
 
Ppt modul tekpen
Ppt modul tekpenPpt modul tekpen
Ppt modul tekpen
 
Ppt modul-tekpen
Ppt modul-tekpenPpt modul-tekpen
Ppt modul-tekpen
 
Thaharah
ThaharahThaharah
Thaharah
 
PPT Thaharah
PPT ThaharahPPT Thaharah
PPT Thaharah
 
PPT Thaharah
PPT ThaharahPPT Thaharah
PPT Thaharah
 
Panduan asas fardu ain
Panduan asas fardu ainPanduan asas fardu ain
Panduan asas fardu ain
 
Modul thaharah-kelompok
Modul thaharah-kelompokModul thaharah-kelompok
Modul thaharah-kelompok
 
Materi Fiqh Thaharah
Materi Fiqh ThaharahMateri Fiqh Thaharah
Materi Fiqh Thaharah
 
Ppt fiqih
Ppt fiqihPpt fiqih
Ppt fiqih
 
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
 
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
Fiqih kelas 7 sm 1 pelajaran 1
 
Presentation1 BAB 3.pptx
Presentation1 BAB 3.pptxPresentation1 BAB 3.pptx
Presentation1 BAB 3.pptx
 
Presentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxPresentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptx
 
Presentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxPresentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptx
 
Presentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptxPresentasi Thaharah.pptx
Presentasi Thaharah.pptx
 
Presentasi materi terkait dengan Thaharah.pptx
Presentasi materi terkait dengan Thaharah.pptxPresentasi materi terkait dengan Thaharah.pptx
Presentasi materi terkait dengan Thaharah.pptx
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

Ppt kelompok 5 agama islam 3 materi pertama

  • 2. Kelompok 5: 1. Syarif Efendi Npm:21801081003 2. Febriansyah Npm:21801081038 3. Okky Trio A. Npm:21801081009 4. Sri Wasillah Npm:21801081036 5. Miswati Npm:21801081092 6. Atika Najdah Annabila Npm:21801081358
  • 4. Permasalahan yang muncul dalam thaharah dan seputar alat suci Kata thaharah berasal dari bahasa arab ‫ار‬َ‫ه‬َ‫ط‬‫ل‬َ‫ا‬yang secara bahasa artinya kebersihan atau bersuci. Menurut syara’ ialah suci dari hadats atau najis, dengan cara yang telah di tentukan oleh syara’ atau menghilangkan najasah, mandi, dan tayamum. Hakikat thaharah ialah memakai air atau tanah atau salah satunya menurut sifat yang di syariatkan, untuk menghilangkan najasah dan hadats.
  • 5. Terdapat beberapa kesalahan yang umum terjadi antara lain: • Melafadzkan niat ketika memulai wudhu. • Tidak memperhatikan bagaimana wudhu atau mani yang sesuai dengan tuntunan. • Berlebi-lebihan dalam menggunakan air, jugatermasuk perkara yang terlarang. • Berdzikir ketika dikamar mandi atau masuk kekamar mandi dengan membawasesuatu yang didalamnya terdapat dzikrullah.
  • 6. Cara bersuci (thaharah) dalam kondisi darurat Ketika orang tersebut tidak mampu untuk berdiri, maka ia boleh sholat dengan cara duduk. Begitu pula dengan bersuci. Ketika tidak ditemukan air atau dalam keadaan tertentu orang tersebut sakit dan tidak boleh terkena air, maka ia boleh bersuci dengan tayammum. Tayammum ialah mengusap muka dan dua belah tangan dengan debu yang suci dengan beberapa syarat yang telah ditetapkan oleh syara’. Tayammum dapat menggantikan wudhu dan mandi bagi orang yang tidak dapat menggunakan air dengan syarat-syarat tertentu.
  • 7. Syarat melakukan tayammum Tidak ada air dan telah berusaha mencarinya, tetapi tidak menemukannya.  Berhalangan menggunakan air. Misalnya karena sakit yang apabila menggunakan air akan kambuh sakitnya.  Telah masuk waktu sholat.  Dalam perjalanan dan sukar mendapatkan air.  Dengan debu yang suci.
  • 8. Hal hal yang membatalkan tayammum Sebagaimana wudhu, tayamum pun dapat batal oleh:  Segala yang membatalkan wudhu  Ada air sebelum sholat, kecuali karena sakit  Murtad, keluar dari islam.
  • 9. Bersuci (thaharah) dengan memakai muzah (kaos kaki) Ada empat syarat untuk mengusap kedua khuf  Hendaknya ketika memakai keduanya dalam keadaan kondisi suci.  Hendaknya kedua khuf atau kaos kaki suci.  Mengusapnya untuk hadats kecil, bukan untuk janabat atau yang mengharuskan mandi.  Hendaknya mengusapnya pada waktu yang telah ditentukan oleh agama.
  • 10. Permasalahan seputar hadats besar hadats kecil dan najis  Hadast besar: hadast yang mensucikannya dengan cara mandi junub dan juga bertayamum dengan syarat tidak ada air.  Hadast kecil: hadast yang mensucikannya dengan cara berwudhu atau bertayamum dengan syarat tidak ada air.
  • 11. Hal-hal yang termasuk dalam hadast kecil :  Sesuatu yang keluar dari qubul atau dubur, meskipun hanya angin (kentut).  Bersentuhan antara kulit laki-laki dan perempuan baligh dan bukan muhrim.  Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan.  Tidur dalam keadaan tidak tetap  Hilang akal : mabuk, gila, atau pingsan.
  • 12. Tatacara bersuci pada hadast kecil, hadast secara bahasa artinya kejadian atau peristiwa. Sedangkan menurut istilah syar‘i hadast berarti kejadian-kejadian tertentu pada diri seseorang yang menghalangi sahnya ibadah yang dikerjakan. Jika kita mengerjakan sholat daalm keadaan berhadast maka sholat kita tidak sah menurut hukum syari'at islam.
  • 13. Pengertian Najis Najis menurut bahasa berarti kotor. Sedangkan menurut istilah adalah segala sesuatu yang dianggap kotor menurut syara’ (Hukum Islam). Benda atau barang yang terkena najis disebut mutanajjis. dan benda mutanajjis bisa disucikan kembali, misalkan pakaian yang terkena air kencing dapat disucikankan dengan cara menyucinya. namun berbeda dengan benda najis, seperti bangkai, kotoran manusia dan hewan tidak dapat disucikan lagi, sebab ia tetap najis.
  • 14. Dalam fikih najis dikelompokkan menjadi tiga :  Najis mughalladhah (najis berat) : najis yang harus dicuci hingga tujuh kali basuhan dengan menggunakan air mutlak dan salah satunya menggunakan debu yang suci atau air yang dicampur dengan tanah. Contoh najis dalam kelompok mughalladhah adalah air liur anjing.  Najis mutawassithah (najis sedang) : najis yang dicuci dengan cara menggunakan air mutlak sampai hilang bau dan warnanya.  Najis mukhaffafah (najis ringan) : najis yang dapat disucikan dengan memercikkan atau menyiram air di tempat yang terkena najis. Contohnya yaitu air kencing bayi yang belum pernah makan apa-apa kecuali minum air susu ibu (ASI)
  • 15. Tatacara mensucikan Najis  Sesuatu yang terkena najis mughaladhah (najis berat) seperti dijilat anjing atau babi, wajib dibasuh 7 kali dan salah satu diantaranya dengan air yang bercampur dengan tanah.  Sesuatu yang terkena najis mukhaffafah (najis ringan), cara menyucikannya cukup diperciki air pada tempat yang terkena najis tersebut.  Sesuatu yang terkena najis mutawassithah (najis sedang) dapat disucikan dengan cara dibasuh sekali, asal sifat-sifat najisnya (warna, bau dan rasa) itu menjadi hilang. Namun alangkah lebih baiknya jika dibasuh sebanyak 3 kali.  Jika najis hukmiah cara menghilangkannya cukup dengan mengalirkan air saja pada najis tadi.