SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
MEMANTAPKAN NETRALITAS
TNI MENUJU PEMILU 2014

KPU KOTA PADANGSIDIMPUAN 2013 - 2018

MUKTAR HELMI, S.Pd.I
DIVISI SOSIALISASI PENDIDIKAN PEMILIH

& SUMBER DAYA MANUSIA
DASAR HUKUM
 Undang-undang No. 2 Tahun 2011 Tentang Perubahan UU No. 2 Tahun 2008
Tentang Partai Politik
 Undang-undang No 8 Tahun 2012 Tentang Pemilu Anggota DPR, DPD dan
DPRD
 Undang-undang No. 34 Tahun 2004 Tentang TNI
 Undang-undang No 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu
 PP Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Tata Cara Pengunduran Diri Kepala
Daerah, Wakil Kepala Daerah, Dan Pegawai Negeri Yang Akan Menjadi Bakal
Calon Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, Dan DPRD Kabupaten/Kota, Serta
Pelaksanaan Cuti Pejabat Negara Dalam Kampanye Pemilu
 PKPU No. 01 Tahun 2013 Tentang Kampanye Pemilu DPR, DPD dan
DPRD, sebagaimana diubah dalam Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013
MENGAPA PEMILU (ELECTIONS)
DIPERLUKAN ?

 Menguatkan legitimasi pranata politik. (eksekutif, legislatif dan
yudikatif)
 Menjamin stabilitas peralihan kepemimpinan
 Menegakkan demokrasi
 Memilih kader penguasa yang terbaik
TNI SEBAGAI PEMANGKU KEPENTINGAN AKAN
SUKSESNYA PEMILU 2014
 Pemangku kepentingan (stakeholders) adalah individu
atau kelompok yang secara aktif dalam suatu kegiatan,
atau yang terkena dampak positif dan negatif dari hasil
sebuah kegiatan.
 Dalam
konteks
pembahasan,
stakeholders
yang
dimaksud adalah individu atau kelompok yang memiliki
kepentingan, mempengaruhi atau dipengaruhi dan
memberikan dampak/terkena dampak dalam aktivitas
pemilu.
DEFINISI JENIS PEMANGKU
KEPENTINGAN

UTAMA

PENDUKUNG

KUNCI

•Pemangku kepentingan yang menerima
dampak positif atau negatif (suka atau tidak
suka) dari kegiatan kepemiluan
•Pemangku kepentingan yang tidak memiliki
kaitan kepentingan secara langsung terhadap
isu kepemiluan namun memiliki kepedulian.
•Sehingga mereka bersuara dan (dapat)
mempengaruhi sikap masyarakat dalam
proses pengambilan keputusan isu
kepemiluan.

•Kelompok kepentingan yang berpengaruh
kuat atau penting terkait dengan
penyelenggaraan pemilu.
KATEGORI AKTOR PEMANGKU
KEPENTINGAN DALAM
KEPEMILUAN

KATEGORI AKTOR
UTAMA:

PENDUKUNG:

Pemilih, peserta pemilu,
penyelenggara pemilu

Ormas/LSM, perguruan
tinggi, media massa

KUNCI:
Pemda,TNI kepolisian
daerah, kejaksaan, pengad
ilan
TUGAS POKOK TNI PADA PRINSIPNYA
ADA TIGA MENURUT UNDANG – UNDANG
NO 34 TAHUN 2004
 Pertama, menegakkan kedaulatan negara;
 Kedua, mempertahankan keutuhan wilayah dan
 Ketiga, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah
darah Indonesia dari ancaman dan gangguan.
PERAN TNI DALAM PEMILU 2014
A. SETIAP ANGGOTA TNI DALAM PEMILU 2014 HARUS NETRAL
 Pertama, Satuan/perorangan/fasilitas TNI tidak dilibatkan
pada rangkaian kegiatan Pemilu dan Pilkada dalam bentuk
apapun di luar tugas dan fungsi TNI.
 Kedua, Bagi PNS TNI serta istri/suami/anak prajurit TNI, hak
memilih merupakan hak individu selaku warga
negara, institusi atau satuan dilarang memberi arahan di
dalam menentukan pelaksanaan dari hak pilih tersebut.
 Ketiga, Dilarang memberi
komentar, penilaian, mendiskusikan, pengarahan apapun
berkaitan dengan kontestan Pemilu dan Pilkada kepada
keluarga atau masyarakat.
 Keempat, Secara perorangan/fasilitas tidak boleh berada di
arena tempat penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada.
 Kelima, Dilarang menyimpan dan menempel
dokumen, atribut, benda lain yang menggambarkan identitas
peserta Pemilu dan Pilkada di Instalasi peralatan milik TNI.
 Keenam, Secara perorangan/satuan/fasilitas/ instansi
tidak boleh terlibat pada kegiatan Pemilu dan Pilkada
dalam bentuk kampanye untuk mensukseskan kandidat
tertentu/ kontestan termasuk memberi bantuan dalam
bentuk apapun di luar tugas dan fungsi TNI.
 Ketujuh, Dilarang memobilisasi organisasi sosial, agama
dan ekonomi untuk kepentingan Parpol atau calon
tertentu.
B. HAL-HAL YANG MENJADI TUGAS DAN TANGGUNG-JAWAB
PARA DANSAT / KEPALA UNTUK MENEGAKKAN NETRALITAS
TNI DALAM PEMILU 2014 ANTARA LAIN, :
 Pertama, Mensosialisasikan netralitas TNI dalam Pemilu
dan Pilkada kepada anggota dan keluarganya baik pada
setiap apel maupun pada Jam Komandan secara
periodik.
 Kedua, Mengecek dan mengawasi sejauh mana
pemahaman anggota tentang netralitas TNI.
 Ketiga, Mengawasi kegiatan anggota dan keluarganya di
lingkungan masyarakat untuk mencegah hal-hal yang
negatif sekaligus mencegah kegiatan yang terkait
dengan politik praktis.
 Keempat, Memberikan sanksi tegas apabila anggotanya
melakukan pelanggaran terhadap ketentuan yang
ditetapkan.
 Kelima, Melaksanakan koordinasi sebaikbaiknya dengan
pihak yang berwenang agar tidak ada pemasangan
identitas peserta Pemilu dan Pilkada di lingkungan
markas, asrama dan fasilitas-fasilitas TNI lainnya.

 Keenam, Mewaspadai daerah-daerah yang berpotensi
rawan konfl ik (politik, ekonomi dan sara).
 Ketujuh, Mencegah bentrokan fi sik antar massa atau
perorangan pendukung partai politik di sekitar markas,
kesatuan, asrama, komplek TNI atau di daerah
sekitarnya pada radius + 100 m, apabila tidak terdapat
aparat Polri/Hansip/ petugas yang menangani, maka
prajurit TNI secara unit/satuan wajib
menghentikan/melerai, selanjutnya menyerahkan
permasalahannya kepada aparat Polri terdekat, dengan
tetap menjaga netralitas TNI.
 Kedelapan, Mengantisipasi dan mewaspadai setiap
perkembangan situasi di lingkungannya serta
melaksanakan temu cepat dan lapor cepat secara
hirarki, apabila ada kejadian atau kegiatan yang
berindikasi mengarah,menghambat, mengganggu atau
langkah menggagalkan Pemilu dan Pilkada.
 Kesembilan, Mewaspadai kegiatan Parpol yang dapat
merusak komitmen netralitas TNI, antara lain
penyebaran bahan/media kampanye partai politik
berupa baliho, bendera partai, kalender maupun bahan
kampanye dalam bentuk sejenis yang memanfaatkan
prajurit TNI AD, asrama/ markas TNI AD sebagai tempat
atau latar belakang gambar.
 Kesepuluh, Memberi penekanan kepada seluruh keluarga
besar TNI untuk menggunakan hak pilihnya dalam
Pemilu 2014, tidak terpengaruh oleh hasutan dari pihakpihak yang tidak bertanggung jawab untuk bersikap
”Golput”.

TERIMAKSIH ATAS PERHATIANNYA.....
“SUKSES PEMILU 2014 ADALAH SUKSES KITA SEMUA”

More Related Content

What's hot

Sosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan PartisipatifSosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan PartisipatifAhsanul Minan
 
Peta masalah pemilu kada dan peran pengawas
Peta masalah pemilu kada dan peran pengawasPeta masalah pemilu kada dan peran pengawas
Peta masalah pemilu kada dan peran pengawasAhsanul Minan
 
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdfPENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdfHaniefAbdillah
 
Potensi kerawanan pemilu
Potensi kerawanan pemiluPotensi kerawanan pemilu
Potensi kerawanan pemiluAhsanul Minan
 
Refleksi sistem penegakan hukum pemilu
Refleksi sistem penegakan hukum pemiluRefleksi sistem penegakan hukum pemilu
Refleksi sistem penegakan hukum pemiluAhsanul Minan
 
Urgensi pengawasan partisipatif
Urgensi pengawasan partisipatifUrgensi pengawasan partisipatif
Urgensi pengawasan partisipatifAhsanul Minan
 
Peta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLU
Peta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLUPeta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLU
Peta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLUAvida Virya
 
Sekolah kader pengawas pemilu
Sekolah kader pengawas pemiluSekolah kader pengawas pemilu
Sekolah kader pengawas pemiluAhsanul Minan
 
PEMILIH PEMULA
PEMILIH PEMULAPEMILIH PEMULA
PEMILIH PEMULAAN ASYUF
 
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptxISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptxBawasluPacitan
 
MATERI TAHAPAN PEMILU 2024.ppt
MATERI TAHAPAN PEMILU 2024.pptMATERI TAHAPAN PEMILU 2024.ppt
MATERI TAHAPAN PEMILU 2024.pptCristianoKunto
 
Pemilih cerdas, pemimpin berkualitas
Pemilih cerdas, pemimpin berkualitasPemilih cerdas, pemimpin berkualitas
Pemilih cerdas, pemimpin berkualitasMuktar Eneste
 
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptxWidhetaJD
 
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenStrategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenAhsanul Minan
 
PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...
PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...
PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...BADAR_HAMID
 
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptxBawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptxJubair13
 
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUMPEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUMRidwan M. Said
 
Pemilu dan pemilukada berkualitas
Pemilu dan pemilukada berkualitasPemilu dan pemilukada berkualitas
Pemilu dan pemilukada berkualitasElection Commision
 
Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018Ahsanul Minan
 

What's hot (20)

Sosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan PartisipatifSosialisasi Pengawasan Partisipatif
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif
 
Demokrasi Indonesia
Demokrasi IndonesiaDemokrasi Indonesia
Demokrasi Indonesia
 
Peta masalah pemilu kada dan peran pengawas
Peta masalah pemilu kada dan peran pengawasPeta masalah pemilu kada dan peran pengawas
Peta masalah pemilu kada dan peran pengawas
 
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdfPENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
PENGUATAN SDM PERSIAPAN PEMILU 2024.pdf
 
Potensi kerawanan pemilu
Potensi kerawanan pemiluPotensi kerawanan pemilu
Potensi kerawanan pemilu
 
Refleksi sistem penegakan hukum pemilu
Refleksi sistem penegakan hukum pemiluRefleksi sistem penegakan hukum pemilu
Refleksi sistem penegakan hukum pemilu
 
Urgensi pengawasan partisipatif
Urgensi pengawasan partisipatifUrgensi pengawasan partisipatif
Urgensi pengawasan partisipatif
 
Peta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLU
Peta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLUPeta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLU
Peta kerawanan pemilu 2019 - BAWASLU
 
Sekolah kader pengawas pemilu
Sekolah kader pengawas pemiluSekolah kader pengawas pemilu
Sekolah kader pengawas pemilu
 
PEMILIH PEMULA
PEMILIH PEMULAPEMILIH PEMULA
PEMILIH PEMULA
 
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptxISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN  PEMILU 2024.pptx
ISU STRATEGIS DAN POTENSI RAWAN PEMILU 2024.pptx
 
MATERI TAHAPAN PEMILU 2024.ppt
MATERI TAHAPAN PEMILU 2024.pptMATERI TAHAPAN PEMILU 2024.ppt
MATERI TAHAPAN PEMILU 2024.ppt
 
Pemilih cerdas, pemimpin berkualitas
Pemilih cerdas, pemimpin berkualitasPemilih cerdas, pemimpin berkualitas
Pemilih cerdas, pemimpin berkualitas
 
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
3. SOSIALISASI PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presidenStrategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
Strategi pengawasan pemilu presiden dan wakil presiden
 
PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...
PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...
PARTISIPASI PEMILU SEBAGAI PERAN MASYARAKAT DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN YA...
 
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptxBawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
Bawaslu Dompu-Pengawasan Pemilu 2024 (1).pptx
 
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUMPEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
PEMILU DAN PENEGAKAN HUKUM
 
Pemilu dan pemilukada berkualitas
Pemilu dan pemilukada berkualitasPemilu dan pemilukada berkualitas
Pemilu dan pemilukada berkualitas
 
Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018Isu Krusial dalam Pilkada 2018
Isu Krusial dalam Pilkada 2018
 

Viewers also liked

Coffe morning Koren 042/GAPU
Coffe morning Koren 042/GAPUCoffe morning Koren 042/GAPU
Coffe morning Koren 042/GAPUjambitimes
 
Sosialisasi pemilu 2014
Sosialisasi pemilu 2014Sosialisasi pemilu 2014
Sosialisasi pemilu 2014lukman darwis
 
Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"
Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"
Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"Pokja 30
 
Slideshare Powerpoint presentation
Slideshare Powerpoint presentationSlideshare Powerpoint presentation
Slideshare Powerpoint presentationelliehood
 

Viewers also liked (10)

Coffe morning Koren 042/GAPU
Coffe morning Koren 042/GAPUCoffe morning Koren 042/GAPU
Coffe morning Koren 042/GAPU
 
Sosialisasi pemilu 2014
Sosialisasi pemilu 2014Sosialisasi pemilu 2014
Sosialisasi pemilu 2014
 
Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"
Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"
Factsheet 5 "Pemilu Gubernur Kaltim 2013"
 
Ppt geostrategi
Ppt geostrategiPpt geostrategi
Ppt geostrategi
 
Pengembangan tni ad
Pengembangan tni adPengembangan tni ad
Pengembangan tni ad
 
Perpang tni no. 46 th. 2014
Perpang tni  no. 46 th. 2014Perpang tni  no. 46 th. 2014
Perpang tni no. 46 th. 2014
 
Perspektif SANKRI 2025
Perspektif SANKRI 2025Perspektif SANKRI 2025
Perspektif SANKRI 2025
 
Wawasan Kebangsaan
Wawasan KebangsaanWawasan Kebangsaan
Wawasan Kebangsaan
 
Costos por Proceso
Costos por ProcesoCostos por Proceso
Costos por Proceso
 
Slideshare Powerpoint presentation
Slideshare Powerpoint presentationSlideshare Powerpoint presentation
Slideshare Powerpoint presentation
 

Similar to TNI NETRAL PEMILU

DOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdf
DOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdfDOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdf
DOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdfWidanFauzan
 
APEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptx
APEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptxAPEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptx
APEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptxSatoeKandeman
 
Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071
Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071
Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071natal kristiono
 
2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf
2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf
2332014_BUKU Panduan KPPS.pdfTeguhUcok
 
DINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptx
DINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptxDINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptx
DINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptxFaiqIkram1
 
pmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptx
pmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptxpmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptx
pmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptxRusmanto (Uman)
 
BAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.ppt
BAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.pptBAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.ppt
BAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.pptYonsAjalah
 
20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf
20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf
20160919_fgd_pertahanan_polri.pdfAsepKurniawan80
 
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdfLisnhaCimiwSiregar
 
Kampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptx
Kampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptxKampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptx
Kampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptxInungSepuluh
 
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan PublikPenyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014
Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014
Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014Tri Cahyono
 

Similar to TNI NETRAL PEMILU (20)

DOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdf
DOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdfDOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdf
DOKUMEN - 2 PERSOALAN MILITER DAN POLITIK.pdf
 
APEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptx
APEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptxAPEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptx
APEL KESIAPSIAGAAN SATLINMAS DALAM PENGAMANAN PEMILU.pptx
 
Pengawasan Pelayanan Publik
Pengawasan Pelayanan PublikPengawasan Pelayanan Publik
Pengawasan Pelayanan Publik
 
Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071
Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071
Laporan tugas pkn khoiril anwar 5113413037 rombel 071
 
Morph PPT slides.pptx
Morph PPT slides.pptxMorph PPT slides.pptx
Morph PPT slides.pptx
 
Demokrasi
DemokrasiDemokrasi
Demokrasi
 
2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf
2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf
2332014_BUKU Panduan KPPS.pdf
 
Netralitas ASN dalam Pilkada, Sebuah Keharusan!
Netralitas ASN dalam Pilkada, Sebuah Keharusan!Netralitas ASN dalam Pilkada, Sebuah Keharusan!
Netralitas ASN dalam Pilkada, Sebuah Keharusan!
 
DINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptx
DINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptxDINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptx
DINAMIKA MALAYSIA: PILIHAN RAYA.pptx
 
Sistem Administrasi Negara RI
Sistem Administrasi Negara RISistem Administrasi Negara RI
Sistem Administrasi Negara RI
 
pmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptx
pmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptxpmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptx
pmlhpmula-131003172201-phpapp01.pptx
 
BAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.ppt
BAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.pptBAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.ppt
BAHAN AJAR KORUPSI UTK PESERTA.ppt
 
20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf
20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf
20160919_fgd_pertahanan_polri.pdf
 
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
25-Bws Kota tasik TPP (21-11).pdf
 
Kampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptx
Kampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptxKampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptx
Kampanye Pemilu legislatif tahun 2024.pptx
 
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan PublikPenyelenggaraan Pelayanan Publik
Penyelenggaraan Pelayanan Publik
 
Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014
Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014
Peran dan fungsi polri dalam pemilu 2014
 
55555555555555
5555555555555555555555555555
55555555555555
 
55555555555555
5555555555555555555555555555
55555555555555
 
Buku panduan kpps
Buku panduan kppsBuku panduan kpps
Buku panduan kpps
 

TNI NETRAL PEMILU

  • 1. MEMANTAPKAN NETRALITAS TNI MENUJU PEMILU 2014 KPU KOTA PADANGSIDIMPUAN 2013 - 2018 MUKTAR HELMI, S.Pd.I DIVISI SOSIALISASI PENDIDIKAN PEMILIH & SUMBER DAYA MANUSIA
  • 2. DASAR HUKUM  Undang-undang No. 2 Tahun 2011 Tentang Perubahan UU No. 2 Tahun 2008 Tentang Partai Politik  Undang-undang No 8 Tahun 2012 Tentang Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD  Undang-undang No. 34 Tahun 2004 Tentang TNI  Undang-undang No 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu  PP Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Tata Cara Pengunduran Diri Kepala Daerah, Wakil Kepala Daerah, Dan Pegawai Negeri Yang Akan Menjadi Bakal Calon Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, Dan DPRD Kabupaten/Kota, Serta Pelaksanaan Cuti Pejabat Negara Dalam Kampanye Pemilu  PKPU No. 01 Tahun 2013 Tentang Kampanye Pemilu DPR, DPD dan DPRD, sebagaimana diubah dalam Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013
  • 3. MENGAPA PEMILU (ELECTIONS) DIPERLUKAN ?  Menguatkan legitimasi pranata politik. (eksekutif, legislatif dan yudikatif)  Menjamin stabilitas peralihan kepemimpinan  Menegakkan demokrasi  Memilih kader penguasa yang terbaik
  • 4. TNI SEBAGAI PEMANGKU KEPENTINGAN AKAN SUKSESNYA PEMILU 2014  Pemangku kepentingan (stakeholders) adalah individu atau kelompok yang secara aktif dalam suatu kegiatan, atau yang terkena dampak positif dan negatif dari hasil sebuah kegiatan.  Dalam konteks pembahasan, stakeholders yang dimaksud adalah individu atau kelompok yang memiliki kepentingan, mempengaruhi atau dipengaruhi dan memberikan dampak/terkena dampak dalam aktivitas pemilu.
  • 5. DEFINISI JENIS PEMANGKU KEPENTINGAN UTAMA PENDUKUNG KUNCI •Pemangku kepentingan yang menerima dampak positif atau negatif (suka atau tidak suka) dari kegiatan kepemiluan •Pemangku kepentingan yang tidak memiliki kaitan kepentingan secara langsung terhadap isu kepemiluan namun memiliki kepedulian. •Sehingga mereka bersuara dan (dapat) mempengaruhi sikap masyarakat dalam proses pengambilan keputusan isu kepemiluan. •Kelompok kepentingan yang berpengaruh kuat atau penting terkait dengan penyelenggaraan pemilu.
  • 6. KATEGORI AKTOR PEMANGKU KEPENTINGAN DALAM KEPEMILUAN KATEGORI AKTOR UTAMA: PENDUKUNG: Pemilih, peserta pemilu, penyelenggara pemilu Ormas/LSM, perguruan tinggi, media massa KUNCI: Pemda,TNI kepolisian daerah, kejaksaan, pengad ilan
  • 7. TUGAS POKOK TNI PADA PRINSIPNYA ADA TIGA MENURUT UNDANG – UNDANG NO 34 TAHUN 2004  Pertama, menegakkan kedaulatan negara;  Kedua, mempertahankan keutuhan wilayah dan  Ketiga, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan.
  • 8. PERAN TNI DALAM PEMILU 2014 A. SETIAP ANGGOTA TNI DALAM PEMILU 2014 HARUS NETRAL  Pertama, Satuan/perorangan/fasilitas TNI tidak dilibatkan pada rangkaian kegiatan Pemilu dan Pilkada dalam bentuk apapun di luar tugas dan fungsi TNI.  Kedua, Bagi PNS TNI serta istri/suami/anak prajurit TNI, hak memilih merupakan hak individu selaku warga negara, institusi atau satuan dilarang memberi arahan di dalam menentukan pelaksanaan dari hak pilih tersebut.  Ketiga, Dilarang memberi komentar, penilaian, mendiskusikan, pengarahan apapun berkaitan dengan kontestan Pemilu dan Pilkada kepada keluarga atau masyarakat.  Keempat, Secara perorangan/fasilitas tidak boleh berada di arena tempat penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada.  Kelima, Dilarang menyimpan dan menempel dokumen, atribut, benda lain yang menggambarkan identitas peserta Pemilu dan Pilkada di Instalasi peralatan milik TNI.
  • 9.  Keenam, Secara perorangan/satuan/fasilitas/ instansi tidak boleh terlibat pada kegiatan Pemilu dan Pilkada dalam bentuk kampanye untuk mensukseskan kandidat tertentu/ kontestan termasuk memberi bantuan dalam bentuk apapun di luar tugas dan fungsi TNI.  Ketujuh, Dilarang memobilisasi organisasi sosial, agama dan ekonomi untuk kepentingan Parpol atau calon tertentu.
  • 10. B. HAL-HAL YANG MENJADI TUGAS DAN TANGGUNG-JAWAB PARA DANSAT / KEPALA UNTUK MENEGAKKAN NETRALITAS TNI DALAM PEMILU 2014 ANTARA LAIN, :  Pertama, Mensosialisasikan netralitas TNI dalam Pemilu dan Pilkada kepada anggota dan keluarganya baik pada setiap apel maupun pada Jam Komandan secara periodik.  Kedua, Mengecek dan mengawasi sejauh mana pemahaman anggota tentang netralitas TNI.  Ketiga, Mengawasi kegiatan anggota dan keluarganya di lingkungan masyarakat untuk mencegah hal-hal yang negatif sekaligus mencegah kegiatan yang terkait dengan politik praktis.  Keempat, Memberikan sanksi tegas apabila anggotanya melakukan pelanggaran terhadap ketentuan yang ditetapkan.
  • 11.  Kelima, Melaksanakan koordinasi sebaikbaiknya dengan pihak yang berwenang agar tidak ada pemasangan identitas peserta Pemilu dan Pilkada di lingkungan markas, asrama dan fasilitas-fasilitas TNI lainnya.  Keenam, Mewaspadai daerah-daerah yang berpotensi rawan konfl ik (politik, ekonomi dan sara).  Ketujuh, Mencegah bentrokan fi sik antar massa atau perorangan pendukung partai politik di sekitar markas, kesatuan, asrama, komplek TNI atau di daerah sekitarnya pada radius + 100 m, apabila tidak terdapat aparat Polri/Hansip/ petugas yang menangani, maka prajurit TNI secara unit/satuan wajib menghentikan/melerai, selanjutnya menyerahkan permasalahannya kepada aparat Polri terdekat, dengan tetap menjaga netralitas TNI.  Kedelapan, Mengantisipasi dan mewaspadai setiap perkembangan situasi di lingkungannya serta melaksanakan temu cepat dan lapor cepat secara hirarki, apabila ada kejadian atau kegiatan yang berindikasi mengarah,menghambat, mengganggu atau langkah menggagalkan Pemilu dan Pilkada.
  • 12.  Kesembilan, Mewaspadai kegiatan Parpol yang dapat merusak komitmen netralitas TNI, antara lain penyebaran bahan/media kampanye partai politik berupa baliho, bendera partai, kalender maupun bahan kampanye dalam bentuk sejenis yang memanfaatkan prajurit TNI AD, asrama/ markas TNI AD sebagai tempat atau latar belakang gambar.  Kesepuluh, Memberi penekanan kepada seluruh keluarga besar TNI untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2014, tidak terpengaruh oleh hasutan dari pihakpihak yang tidak bertanggung jawab untuk bersikap ”Golput”. TERIMAKSIH ATAS PERHATIANNYA..... “SUKSES PEMILU 2014 ADALAH SUKSES KITA SEMUA”