SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Konsep dan Contoh Stategi Pembelajaran
yang Memotivasi Peserta Didik
Kelompok 12B
• Lutfiana Gita Nauzia (1704785)
• Muhammad Faiq (1704759)
• Neli Mulyani (1704744)
motivasi adalah suatu proses perubahan
tenaga dalam diri individu yang memberi
kekuatan baginya untuk bertingkah laku
(dengan giat belajar) dalam usaha
mencapai tujuan belajarnya.
Motivasi
Belajar
Semua aktivitas dan prestasi hidup
manusia tidak lain adalah hasil dari
belajar, karena seseorang hidup dan
bekerja menurut apa yang telah
dipelajari. Belajar itu bukan hanya
sekedar pengalaman, belajar adalah
suatu proses, bukan suatu hasil. Oleh
karena itu, belajar berlangsung aktif dan
integratif dengan menggunakan
motivasi mengandung nilai-nilai
sebagai berikut:
a. menentukan tingkat keberhasilan atau kegagalan
belajar siswa, karena belajar tanpa adanya
motivasi, sulit untuk berhasil.
b. Pemberian motivasi disesuaikan dengan
kebutuhan, dorongan, motif, dan minat yang ada pada
siswa.
c. berusaha secara sungguh-sungguh mencari cara-
cara yang relevan dan serasi guna membangkitkan
dan memelihara motivasi belajar pada siswa.
Teori Motivasi Belajar
• 1.Teori Hedonisme
• 2.Teori Naluri
• 3.Teori Reaksi
• 4.Teori Daya Pendorong
• 5.Teori Kebutuhan
1.Teori Hedonisme
Orang yang menganut teori ini setiap
menghadapi persoalan yang perlu
pemecahan, orang tersebut cenderung
memilih alternatif pemecahan yang
dapat mendatangkan kesenangan dari
pada yang mengakibatkan kesukaran,
kesulitan, kesengsaraan, penderitaan dan
segala sesuatu yang mengakibatkan
tidak enak.
Pengaruh dari teori ini adalah adanya anggapan
bahwa semua orang akan cenderung
menghindar dari hal-hal yang sulit dan yang
menyusahkan diri sendiri dan yang
mengandung hal-hal yang beresiko berat, dan
lebih suka melakukan sesuatu yang
mendatangkan kenangan baginya.
Sebagai contoh, siswa di suatu kelas akan
bertepuk tangan bila mereka mendengar guru
yang akan mengajar matematika tidak akan
2.Teori Naluri
Sering kita melihat seseorang bertingkah
dalam melakukan sesuatu karena didorong
oleh lebih dari satu naluri pokok sekaligus,
sehingga sukar bagi kita untuk menetukan
naluri pokok mana yang lebih dominan
mendorong orang tersebut melakukan
tindakannya yang demikian itu.
Menurut teori ini untuk memotivasi
seseorang harus berdasarkan naluri mana
yang akan dituju dan perlu dikembangkan.
Contoh, seorang pelajar terdorong untuk
berkelahi karena sering diejek dan dihina
oleh teman-temannya karena ia dianggap
bodoh di dalam kelasnya. (naluri
mempertahankan diri).
Agar pelajar tersebut tidak berkembang ke
arah yang negatif, kita perlu memberi
motivasi, misalnya menyediakan situasi
yang dapat mendorong anak itu menjadi
rajin belajar sehingga dapat menyamai
3.Teori Reaksi
Teori ini berpandangan bahwa tindakan atau perilaku
manusia berdasarkan pola-pola tingkah laku yang dipelajari
dari kebudayaan di tempat orang itu hidup.
pendidik (guru) itu hendaknya mengetahui benar-benar latar
belakang kehidupan dan kebudayaan anak-anak didiknya.
Dengan mengetahui latar belakang kebudayaan seseorang
kita dapat mengetahui pola tingkah lakunya dan dapat
memahami pula mengapa ia bereaksi atau bersikap yang
mungkin berbeda dengan orang lain dalam menghadapi
sesuatu masalah.
4.Teori Daya Pendorong
Teori ini merupakan perpaduan antaraTeori
Naluri danTeori Reaksi. Daya pendorong
adalah semacam Naluri, tetapi hanya suatu
dorongan kekuatan yang luas terhadap
suatu arah yang umum.
menurut teori ini bila seorang pendidik
(guru) ingin memotivasi anak didiknya ia
harus mendasarkannya atas daya
pendorong, yaitu atas naluri dan juga reaksi
5.Teori Kebutuhan
Teori ini beranggapan bahwa tindakan
yang dilakukan oleh manusia pada
hakekatnya adalah untuk memenuhi
kebutuhannya. Baik kebutuhan phisik
maupun kebutuhan psikis.
menurut teori ini apabila seorang
pendidik (guru) bermaksud
memotivasi siswa ia harus berusaha
mengetahui lebih dahulu apa kebutuhan
orang yang akan dimotivasinya.
Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi
Belajar Siswa
1. Mengenal setiap siswa yang diajarkan
secara pribadi. Apabila guru mengenal
siswanya secara pribadi dia akan mampu
pula memperlakukan setiap siswa dalam
kelompok secara berbeda sesuai dengan
keadaan dan kemampuan serta kesulitan
dan kekuatan yang dimiliki setiap siswa
itu.
2. Mampu memperlihatkan interaksi
yang menyenangkan dan bebas dari
ketakutan, interaksi ini akan
menimbulkan suasana aman dan sehat
dalam kelas. Hal ini mendukung untuk
terjadinya belajar. Dengan demikian
motivasi belajar siswa menjadi lebih baik.
3. Menguasai berbagai metode dan teknik
mengajar dan menggunakan secara tepat.
Penguasaan berbagai metode dan teknik
mengajar serta penerapannya secara tepat
membuat guru mampou mengubah-ubah
cara mengajarnya sesuai dengan suasana
kelas.
Guru harus menyimak perubahan suasana
kelas sebagai akibat dari kebosanan siswa
akan suasana yang tidak berubah itu. Guru
dapat mengembalikan gairah belajar siswa
antara lain dengan merubah metode dan
4. Menjaga suasana kelas supaya para siswa
terhindari konflik dan frustasi. Hal ini
menimbulkan gairah belajar siswa menurun,
perhatian mereka tidak lagi terhadap kegiatan
belajar, melainkan pada upaya menghilangkan
konflik dan fustasi itu.
Apabila guru dapat menjaga suasana kelas dan
meniadakan konflik dan frustasi itu, maka
konsentrasi siswa secara penuh akan dapat
dikembalikan kepada kegiatan belajar.
konsentrasi penuh terhadap belajar itu dapat
meningkatkan motivasi belajar anak dan pada
gilirannya akan meningkatkan hasil belajarnya.
5. Memperlakukan siswa sesuai dengan
keadaan dan kemampuan. Sebagai
kelanjutan dari pemahaman siswa secara
pribadi, guru dapat memperlakukan
setiap siswa secara tepat sesuai denga
hal-hal yang diketahuinya dari tiap siswa
itu.
Hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam pemberian
motivasi• Memahami adanya perbedaan individu baik secara fisik
aupun secara emosional
• Setiap individu memiliki kepribadian yang unik sehingg
memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi situasi
tertentu
• Semua perilaku terjadi akibat adanya perbuhan baik dalam
diri individu maupun dalam siruasi yang dihadapinya.
• Setiap individu memmiliki rasa ego yang cenderung
mengabaikan kepentingan orang lain, akan tetapi secara
rasional ia dapat menyesuaikandengan kepentingan orang
lain.
• Emosi seseorang biasanya dapat dengan mudah dikenali dan
sangat dominan dalam membentuk perilaku seseorang.
Dengan melihat emosinya, kita dapat memperkirakan
bagaimana perilakunya.
• Pada umumnya kita jarang mengetahui kondisi individu
Strategi motivasi
peserta didik dalam pembelajaran
• Menciptakan iklim belajar yang terbuka dan
positif
• Membuat siswa aktif berpartisipasi dalam
pembelajaran
• Mengajak siswa untuk menganalisis apa yang
membuat kelas menjadi lebih atau kurang
termotivasi
• Merancang tindakan pengajaran yang dapat
memotivasi siswa
• Merumuskan RPP yang dapat memotivasi siswa
• Mengurangi penekanan ke nilai
• Memotivasi siswa dengan menanggapi hasil kerja
mereka
Konsep dan contoh stategi pembelajaran yang memotivasi peserta didik

More Related Content

What's hot

Teori Belajar Humanistik
Teori Belajar HumanistikTeori Belajar Humanistik
Teori Belajar HumanistikIrma Fitriani
 
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.Cak guru
 
teori belajar humanistik
teori belajar humanistikteori belajar humanistik
teori belajar humanistikEmira 'bishae'
 
TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN
TEORI BELAJAR  DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARANTEORI BELAJAR  DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN
TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARANLutfi Koto
 
teori belajar sosial dan humanistik
teori belajar sosial dan humanistikteori belajar sosial dan humanistik
teori belajar sosial dan humanistikQuratul Aini
 
TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKANTEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKANTika Nafisah
 
Teori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaran
Teori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaranTeori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaran
Teori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaranharjunode
 
Motivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektif
Motivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektifMotivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektif
Motivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektifKhairunnisaJeman
 
Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)
Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)
Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)Sriwijaya University
 
Motivasi dan teori berkaitan motivasi
Motivasi dan teori berkaitan motivasiMotivasi dan teori berkaitan motivasi
Motivasi dan teori berkaitan motivasiIzzyanSyazwani
 
Meningkatkan motivasi belajar (tik)
Meningkatkan motivasi belajar (tik)Meningkatkan motivasi belajar (tik)
Meningkatkan motivasi belajar (tik)Sinang Arfi
 
Bab 5 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...
Bab 5   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...Bab 5   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...
Bab 5 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...Harry Elson Anderson (IPGK Pulau Pinang)
 
Motivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikan
Motivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikanMotivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikan
Motivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikanelmabb
 
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIFTEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIFkhairunnisa mulyana
 

What's hot (20)

Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Teori Belajar Humanistik
Teori Belajar HumanistikTeori Belajar Humanistik
Teori Belajar Humanistik
 
Tajuk 8 - motivasi dan pembelajaran
Tajuk 8 - motivasi dan pembelajaranTajuk 8 - motivasi dan pembelajaran
Tajuk 8 - motivasi dan pembelajaran
 
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
 
teori belajar humanistik
teori belajar humanistikteori belajar humanistik
teori belajar humanistik
 
TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN
TEORI BELAJAR  DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARANTEORI BELAJAR  DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN
TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN
 
teori belajar sosial dan humanistik
teori belajar sosial dan humanistikteori belajar sosial dan humanistik
teori belajar sosial dan humanistik
 
TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKANTEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
TEORI-TEORI BELAJAR DALAM PENDIDIKAN
 
MOTIVASI PEMBELAJARAN
MOTIVASI PEMBELAJARANMOTIVASI PEMBELAJARAN
MOTIVASI PEMBELAJARAN
 
Teori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaran
Teori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaranTeori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaran
Teori belajar humanistik dan implikasinya dalam pembelajaran
 
Motivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektif
Motivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektifMotivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektif
Motivasi pembelajaran dalam pelbagai perspektif
 
Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)
Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)
Teori humanistik (Belajar dan Pembelajaran)
 
Motivasi dan teori berkaitan motivasi
Motivasi dan teori berkaitan motivasiMotivasi dan teori berkaitan motivasi
Motivasi dan teori berkaitan motivasi
 
KONSEP BELAJAR
KONSEP BELAJARKONSEP BELAJAR
KONSEP BELAJAR
 
Meningkatkan motivasi belajar (tik)
Meningkatkan motivasi belajar (tik)Meningkatkan motivasi belajar (tik)
Meningkatkan motivasi belajar (tik)
 
Bab 5 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...
Bab 5   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...Bab 5   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...
Bab 5 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran humanistik dalam bimbingan dan ...
 
Motivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikan
Motivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikanMotivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikan
Motivasi belajar dalam bidang psikologi pendidikan
 
Teori pembelajaran
Teori pembelajaranTeori pembelajaran
Teori pembelajaran
 
MOTIVASI BELAJAR
MOTIVASI BELAJARMOTIVASI BELAJAR
MOTIVASI BELAJAR
 
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIFTEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK, HUMANISTIK DAN KOGNITIF
 

Similar to Konsep dan contoh stategi pembelajaran yang memotivasi peserta didik

motivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptmotivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptsandirustandi8
 
motivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptmotivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptAlBadri8
 
motivasi-belajar-2 (1).ppt
motivasi-belajar-2 (1).pptmotivasi-belajar-2 (1).ppt
motivasi-belajar-2 (1).pptSetyoWantjono1
 
3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx
3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx
3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptxPLKPAKABcirebon
 
Tugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuTugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuMel Noizz
 
4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx
4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx
4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptxRogsBuck
 
pembelajaan berbasis bimbingan
pembelajaan berbasis bimbinganpembelajaan berbasis bimbingan
pembelajaan berbasis bimbinganBijak3
 
Prinsip pembelajaran __kelompok 3
Prinsip pembelajaran  __kelompok 3Prinsip pembelajaran  __kelompok 3
Prinsip pembelajaran __kelompok 3Uhthi Solekhah
 
Teori belajar behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.
Teori belajar  behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.Teori belajar  behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.
Teori belajar behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.Nurulbanjar1996
 
3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt
3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt
3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.pptHarveiHutahaean1
 
Prinsip-prinsip Umum Belajar
Prinsip-prinsip Umum BelajarPrinsip-prinsip Umum Belajar
Prinsip-prinsip Umum BelajarMustika Ungu
 
Makalah metode pengajaran
Makalah metode pengajaranMakalah metode pengajaran
Makalah metode pengajaranPENJAGA HATI
 

Similar to Konsep dan contoh stategi pembelajaran yang memotivasi peserta didik (20)

motivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptmotivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.ppt
 
motivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptmotivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.ppt
 
Motivasi belajar-2
Motivasi belajar-2Motivasi belajar-2
Motivasi belajar-2
 
Motivasi Belajar.ppt
Motivasi Belajar.pptMotivasi Belajar.ppt
Motivasi Belajar.ppt
 
motivasi-belajar-2 (1).ppt
motivasi-belajar-2 (1).pptmotivasi-belajar-2 (1).ppt
motivasi-belajar-2 (1).ppt
 
motivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.pptmotivasi-belajar-2.ppt
motivasi-belajar-2.ppt
 
Ppt matematika sm 4
Ppt matematika sm 4Ppt matematika sm 4
Ppt matematika sm 4
 
Ppt matematika sm 4
Ppt matematika sm 4Ppt matematika sm 4
Ppt matematika sm 4
 
3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx
3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx
3-aktivitas-belajar-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhinya1.pptx
 
Teori pembelajaran
Teori pembelajaranTeori pembelajaran
Teori pembelajaran
 
Tugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuTugas Resensi Buku
Tugas Resensi Buku
 
4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx
4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx
4 Teori Belajar (Behavioristik, Kognitif,.pptx
 
Tekhnologi pembelajaran
Tekhnologi pembelajaranTekhnologi pembelajaran
Tekhnologi pembelajaran
 
Tekhnologi pembelajaran
Tekhnologi pembelajaranTekhnologi pembelajaran
Tekhnologi pembelajaran
 
pembelajaan berbasis bimbingan
pembelajaan berbasis bimbinganpembelajaan berbasis bimbingan
pembelajaan berbasis bimbingan
 
Prinsip pembelajaran __kelompok 3
Prinsip pembelajaran  __kelompok 3Prinsip pembelajaran  __kelompok 3
Prinsip pembelajaran __kelompok 3
 
Teori belajar behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.
Teori belajar  behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.Teori belajar  behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.
Teori belajar behaviorisme kemudian kognitivisme, dan terakhir konstrutivisme.
 
3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt
3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt
3. Teori-Belajar-dan-Motivasi.ppt
 
Prinsip-prinsip Umum Belajar
Prinsip-prinsip Umum BelajarPrinsip-prinsip Umum Belajar
Prinsip-prinsip Umum Belajar
 
Makalah metode pengajaran
Makalah metode pengajaranMakalah metode pengajaran
Makalah metode pengajaran
 

Recently uploaded

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 

Recently uploaded (20)

MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 

Konsep dan contoh stategi pembelajaran yang memotivasi peserta didik

  • 1. Konsep dan Contoh Stategi Pembelajaran yang Memotivasi Peserta Didik
  • 2. Kelompok 12B • Lutfiana Gita Nauzia (1704785) • Muhammad Faiq (1704759) • Neli Mulyani (1704744)
  • 3. motivasi adalah suatu proses perubahan tenaga dalam diri individu yang memberi kekuatan baginya untuk bertingkah laku (dengan giat belajar) dalam usaha mencapai tujuan belajarnya. Motivasi
  • 4. Belajar Semua aktivitas dan prestasi hidup manusia tidak lain adalah hasil dari belajar, karena seseorang hidup dan bekerja menurut apa yang telah dipelajari. Belajar itu bukan hanya sekedar pengalaman, belajar adalah suatu proses, bukan suatu hasil. Oleh karena itu, belajar berlangsung aktif dan integratif dengan menggunakan
  • 5. motivasi mengandung nilai-nilai sebagai berikut: a. menentukan tingkat keberhasilan atau kegagalan belajar siswa, karena belajar tanpa adanya motivasi, sulit untuk berhasil. b. Pemberian motivasi disesuaikan dengan kebutuhan, dorongan, motif, dan minat yang ada pada siswa. c. berusaha secara sungguh-sungguh mencari cara- cara yang relevan dan serasi guna membangkitkan dan memelihara motivasi belajar pada siswa.
  • 6. Teori Motivasi Belajar • 1.Teori Hedonisme • 2.Teori Naluri • 3.Teori Reaksi • 4.Teori Daya Pendorong • 5.Teori Kebutuhan
  • 7. 1.Teori Hedonisme Orang yang menganut teori ini setiap menghadapi persoalan yang perlu pemecahan, orang tersebut cenderung memilih alternatif pemecahan yang dapat mendatangkan kesenangan dari pada yang mengakibatkan kesukaran, kesulitan, kesengsaraan, penderitaan dan segala sesuatu yang mengakibatkan tidak enak.
  • 8. Pengaruh dari teori ini adalah adanya anggapan bahwa semua orang akan cenderung menghindar dari hal-hal yang sulit dan yang menyusahkan diri sendiri dan yang mengandung hal-hal yang beresiko berat, dan lebih suka melakukan sesuatu yang mendatangkan kenangan baginya. Sebagai contoh, siswa di suatu kelas akan bertepuk tangan bila mereka mendengar guru yang akan mengajar matematika tidak akan
  • 9. 2.Teori Naluri Sering kita melihat seseorang bertingkah dalam melakukan sesuatu karena didorong oleh lebih dari satu naluri pokok sekaligus, sehingga sukar bagi kita untuk menetukan naluri pokok mana yang lebih dominan mendorong orang tersebut melakukan tindakannya yang demikian itu. Menurut teori ini untuk memotivasi seseorang harus berdasarkan naluri mana yang akan dituju dan perlu dikembangkan.
  • 10. Contoh, seorang pelajar terdorong untuk berkelahi karena sering diejek dan dihina oleh teman-temannya karena ia dianggap bodoh di dalam kelasnya. (naluri mempertahankan diri). Agar pelajar tersebut tidak berkembang ke arah yang negatif, kita perlu memberi motivasi, misalnya menyediakan situasi yang dapat mendorong anak itu menjadi rajin belajar sehingga dapat menyamai
  • 11. 3.Teori Reaksi Teori ini berpandangan bahwa tindakan atau perilaku manusia berdasarkan pola-pola tingkah laku yang dipelajari dari kebudayaan di tempat orang itu hidup. pendidik (guru) itu hendaknya mengetahui benar-benar latar belakang kehidupan dan kebudayaan anak-anak didiknya. Dengan mengetahui latar belakang kebudayaan seseorang kita dapat mengetahui pola tingkah lakunya dan dapat memahami pula mengapa ia bereaksi atau bersikap yang mungkin berbeda dengan orang lain dalam menghadapi sesuatu masalah.
  • 12. 4.Teori Daya Pendorong Teori ini merupakan perpaduan antaraTeori Naluri danTeori Reaksi. Daya pendorong adalah semacam Naluri, tetapi hanya suatu dorongan kekuatan yang luas terhadap suatu arah yang umum. menurut teori ini bila seorang pendidik (guru) ingin memotivasi anak didiknya ia harus mendasarkannya atas daya pendorong, yaitu atas naluri dan juga reaksi
  • 13. 5.Teori Kebutuhan Teori ini beranggapan bahwa tindakan yang dilakukan oleh manusia pada hakekatnya adalah untuk memenuhi kebutuhannya. Baik kebutuhan phisik maupun kebutuhan psikis. menurut teori ini apabila seorang pendidik (guru) bermaksud memotivasi siswa ia harus berusaha mengetahui lebih dahulu apa kebutuhan orang yang akan dimotivasinya.
  • 14. Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa
  • 15. 1. Mengenal setiap siswa yang diajarkan secara pribadi. Apabila guru mengenal siswanya secara pribadi dia akan mampu pula memperlakukan setiap siswa dalam kelompok secara berbeda sesuai dengan keadaan dan kemampuan serta kesulitan dan kekuatan yang dimiliki setiap siswa itu.
  • 16. 2. Mampu memperlihatkan interaksi yang menyenangkan dan bebas dari ketakutan, interaksi ini akan menimbulkan suasana aman dan sehat dalam kelas. Hal ini mendukung untuk terjadinya belajar. Dengan demikian motivasi belajar siswa menjadi lebih baik.
  • 17. 3. Menguasai berbagai metode dan teknik mengajar dan menggunakan secara tepat. Penguasaan berbagai metode dan teknik mengajar serta penerapannya secara tepat membuat guru mampou mengubah-ubah cara mengajarnya sesuai dengan suasana kelas. Guru harus menyimak perubahan suasana kelas sebagai akibat dari kebosanan siswa akan suasana yang tidak berubah itu. Guru dapat mengembalikan gairah belajar siswa antara lain dengan merubah metode dan
  • 18. 4. Menjaga suasana kelas supaya para siswa terhindari konflik dan frustasi. Hal ini menimbulkan gairah belajar siswa menurun, perhatian mereka tidak lagi terhadap kegiatan belajar, melainkan pada upaya menghilangkan konflik dan fustasi itu. Apabila guru dapat menjaga suasana kelas dan meniadakan konflik dan frustasi itu, maka konsentrasi siswa secara penuh akan dapat dikembalikan kepada kegiatan belajar. konsentrasi penuh terhadap belajar itu dapat meningkatkan motivasi belajar anak dan pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajarnya.
  • 19. 5. Memperlakukan siswa sesuai dengan keadaan dan kemampuan. Sebagai kelanjutan dari pemahaman siswa secara pribadi, guru dapat memperlakukan setiap siswa secara tepat sesuai denga hal-hal yang diketahuinya dari tiap siswa itu.
  • 20. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian motivasi• Memahami adanya perbedaan individu baik secara fisik aupun secara emosional • Setiap individu memiliki kepribadian yang unik sehingg memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi situasi tertentu • Semua perilaku terjadi akibat adanya perbuhan baik dalam diri individu maupun dalam siruasi yang dihadapinya. • Setiap individu memmiliki rasa ego yang cenderung mengabaikan kepentingan orang lain, akan tetapi secara rasional ia dapat menyesuaikandengan kepentingan orang lain. • Emosi seseorang biasanya dapat dengan mudah dikenali dan sangat dominan dalam membentuk perilaku seseorang. Dengan melihat emosinya, kita dapat memperkirakan bagaimana perilakunya. • Pada umumnya kita jarang mengetahui kondisi individu
  • 21. Strategi motivasi peserta didik dalam pembelajaran • Menciptakan iklim belajar yang terbuka dan positif • Membuat siswa aktif berpartisipasi dalam pembelajaran • Mengajak siswa untuk menganalisis apa yang membuat kelas menjadi lebih atau kurang termotivasi • Merancang tindakan pengajaran yang dapat memotivasi siswa • Merumuskan RPP yang dapat memotivasi siswa • Mengurangi penekanan ke nilai • Memotivasi siswa dengan menanggapi hasil kerja mereka