Dokumen tersebut membahas tentang pengertian demokrasi, asas-asas demokrasi, budaya demokrasi, dan prinsip-prinsip budaya demokrasi. Secara ringkas, demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana rakyat memegang kedaulatan dan berpartisipasi dalam pengambilan keputusan politik, didasarkan pada prinsip kesetaraan, kebebasan, dan supremasi hukum.
2. 1. PENGERTIAN DEMOKRASI
Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani "demos" dan "kratos", demos berarti
rakyat dan kratos adalah kekuatan, kekuasaan, pemerintahan. Jadi demokrasi
adalah pemerintahan rakyat. Menurut Kamus Bahasa Indonesia, demokrasi
adalah (bentuk atau sistem) pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta
memerintah dengan perantaraan wakilnya; gagasan atau pandangan hidup yang
mengutamakan persamaan hak dan kewajiban serta perlakuan yang sama bagi
semua warga negara.
maka dapat disimpulkan bahwa demokrasi adalah suatu paham yang
menegaskan bahwa pemerintahan suatu negara di pegang oleh rakyat, karena
pemerintahan tersebut pada hakikatnya berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan
untuk rakyat.
3. 2. ASAS DEMOKRASI YANG
MENENTUKAN SISTEM DEMOKRASI
DI SUATU NEGARA :
1. Pengakuan dan perlindungan hak asasi manusia.
2. Partisipasi dan dukungan rakyat kepada pemerintah (legitimasi).
3. PRINSIP-PRINSIP UMUM DEMOKRASI ITU
ANTARA LAIN:
1. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan
politik.
2. Persamaan (kesetaraan) diantara warga negara.
3. Kebebasan warga negara.
4. Supremasi hukum.
5. Adanya pemilu secara berkala.
Prinsip-prinsip dasar demokrasi antara lain:
1. Prinsip pemerintahan berdasarkan konstitusi.
2. Prinsip pemilihan umum yang bebas dan demokratis.
3. Prinsip sistem peradilan yang bebas dan tidak memihak.
4. Prinsip peran media massa yang bebas.
5. Prinsip peran kelompok kepentingan.
6. Prinsip perlindungan HAM.
7. Prinsip keterbukaan informasi publik.
4. 4. PENGERTIAN BUDAYA
DEMOKRASI
Budaya Demokrasi adalah pola pikir, pola sikap, dan pola tindak warga masyarakat yang sejalan dengan nilai-nilai
demokrasi yaitu kemerdekaan, persamaan dan persaudaraan antar manusia yang berintikan kerjasama, saling percaya,
menghargai keanekaragaman, toleransi, kesamaderajatan, dan kompromi.
Budaya Demokrasi adalah pola pikir, dan sikap warga masyarakat berdasarkan nilai-nilai kemerdekaan, persamaan dan
persaudaran antar manusia dengan kerjasama, saling percaya, toleransi, dan kompromi. Pengertian budaya demokrasi
secara etimologi adalah sikap dan kegiatan manusia yang mencerminkan nilai-nilai demokrasi. seperti menghargai,
kebersamaan, kebabasan, dan peraturan. Budaya demokrasi merupakan bentuk penerapan atau aplikasi nilai-nilai
dalam prinsip demokrasi peraturan.
Budaya Demokrasi mempunyai pengertian kemampuan manusia yang berupa sikap dan kegiatan yang mencerminkan
nilai-nilai demokrasi seperti menghargai persamaan, kebebasan, dan peraturan. Budaya demokrasi juga dapat dikatakan
sebagai bentuk aplikasi atau penerapan nilai-nilai yang terkandung dalam prinsip demokrasi itu sendiri. Dengan
demikian, tercerminlah prinsip-prinsip demokrasi dalam budaya demokrasi.
5. 5. Prinsip-Prinsip Budaya
Demokrasi
Budaya demokrasi mengandung beberapa prinsip antara lain:
1. Budaya demokrasi berlandaskan pada etika dan nilai-nilai demokrasi yang berlaku.
2. Budaya demokrasi merupakan keseluruhan sistem nilai dan gagasan dalam kehidupan
demokrasi.
3. Budaya demokrasi berdasarkan konstitusi.
4. Budaya demokrasi berisi sistem nilai yang dinamis.
Prinsip-Prinsip Budaya Demokrasi Secara Umum
• Adanya jaminan hak asasi manusia, merupakan hak dasar yang melekat dari sejak lahir
merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa untuk tidak boleh dirampas oleh siapapun
termasuk bagi negaranya.
• Persamaan kedudukan di depan hukum, agar tidak terjadi diskriminasi dan ketidakadilan
bagi siapapun yang melanggar hukum wajib menerima sanksi sesuai dengan hukum yang
berlaku.
• Adanya pengakuan hak politik, seperti berkumpul, beroposisi, berserikat dan mengeluarkan
pendapat.
• Pengawasan atau kontrol terhadap pemerintah, dengan demokrasi itu sendiri
• Pemerintah berdasar konstitusi, agar tidak adanya penyalahgunaan kekuasaan yang
dilakukan oleh pemerintah terhadap rakyatnya.
• Terdapat saran atau kritip rakyat mengenai kinerja pemerintah dengan media massa atau
wakil rakyat sebagai tempat penyalur aspirasi rakyat.
• Pemilihan umum bebas, jujur dan adil
• Adanya kedaulatan rakyat.
6. Prinsip-Prinsip Budaya Demokrasi Menurut Miriam Budiardjo
Menurut miriam budiardjo yang berpendapat bahwa prinsip-prinsip budaya
demokrasi adalah sebagai berikut..
*Perlindungan konstitusional, artinya konstitusi tidak hanya menjamin
hak-hak individu, namun juga menentukan cara dalam
memperoleh perlindungan atas hak-hak yang dimilikinya.
*Badan kehakiman bebas dan tidak memihak
*Pemilihan umum yang bebas
*Kebebasan umum untuk menyatakan pendapat
*Kebebasan untuk berserikat atau berorganisasi dan beroposisi
*Pendidikan kewarganegaraan
7. Beberapa pendapat ilmuwan itu sebagai berikut.
• a. Masykuri Abdillah berpendapat bahwa prinsip-prinsip demokrasi terdiri atas prinsip persamaan, kebebasan, dan
pluralisme.
b. Robert A. Dahl berpendapat bahwa terdapat tujuh prinsip yang harus ada dalam sistem demokrasi, yaitu kontrol
atas keputusan presiden, pemilihan yang teliti dan jujur, hak memilih, hak dipilih, kebebasan menyatakan pendapat
tanpa ancaman, kebebasan mengakses informasi, dan kebebasan berserikat.
c. Miriam Budiardjo berpendapat bahwa prinsip-prinsip budaya demokrasi sebagai berikut.
Perlindungan konstitusional, dalam arti bahwa konstitusi selain menjamin hak-hak individu, harus menentukan pula
prosedur untuk memperoleh perlindungan atas hak-hak yang dijamin.
Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak.
Pemilihan umum yang bebas.
Kebebasan umum untuk menyatakan pendapat.
Kebebasan untuk berserikat/berorganisasi dan beroposisi
Pendidikan kewarganegaraan.
d. Franz Magnis Suseno berpendapat bahwa prinsip-prinsip budaya demokrasi terdiri atas negara hukum, pemerintah
berada di bawah kontrol nyata masyarakat, pemilihan umum yang bebas, prinsip mayoritas, dan adanya jaminan
terhadap hak-hak demokratis.
Beberapa prinsip demokrasi yang berlaku secara universal, antara lain mencakup hal-hal berikut:
a. Keterlibatan Warga Negara dalam Pembentukan Keputusan Politik
b. Tingkat Persamaan (Kesetaraan) di antara Warga Negara
c. Kebebasan atau Kemerdekaan yang Diakui dan Dipakai oleh Warga Negara
d. Supremasi Hukum