Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi civitas akademika SBM ITB mengenai perilaku berbagi pengetahuan di lingkungan SBM ITB, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Peneliti akan melakukan wawancara dengan dosen, tutor, dan mahasiswa untuk mengumpulkan data persepsi mereka, serta menganalisis sarana dan aktivitas berbagi pengetahuan yang disediakan SBM ITB. Hasil penelitian diharapkan
3. Later Belakang
Institusi pendidikan dikatakan sebagai salah satu pusat perkembangan ilmu pengetahuan.
Selain dengan metode belajar mengajar formal antara dosen dan mahasiswa di kelas atau
laboratorium, berbagai seminar dan diskusi juga kerap diadakan di kampus sebagai wahana
berbagi pengetahuan (sharing knowledge).
Demikian pula di lingkungan SBM ITB, banyak forum diskusi yang diselenggarakan baik
dengan cara tatap muka maupun via internet dengan tujuan untuk berbagi pengetahuan,
terutama pengetahuan formal yang berhubungan dengan mata kuliah yang diajarkan.
Tetapi belum diketahui dengan pasti bagaimana keterlibatan,keaktifan dan manfaat
perilaku berbagi pengetahuan ini untuk civitas akademika di SBM ITB.
Peneliti beranggapan bahwa hal-hal di atas dipengaruhi oleh persepsi civitas akademika
mengenai perilaku berbagi pengetahuan. Selain itu, persepsi tersebut juga mungkin
dipengaruhi oleh kemampuan penyerapan pengetahuan (absorptive capacity) dan kondisi
fasilitas forum berbagi pengetahuan yang tersedia di SBM ITB (channel richness).
Dalam penelitian ini ingin diketahui bagaimana persepsi tersebut sehingga dapat ditemukan
faktor-faktor yang menjadi pendorong dan penghambat keterlibatan dan keaktifan civitas
akademika dalam perilaku berbagi pengetahuan. Selain itu, diharapkan juga dapat
diketahui secara umum kondisi kapasitas penyerapan pengetahuan (absorptive capacity)
dan kondisi fasilitas forum berbagi pengetahuan yang tersedia di SBM ITB (channel
richness).
5. Research Objectives
1. Untuk melakukan review terhadap konsep-konsep berbagi pengetahuan di
institusi pendidikan
2. Untuk melakukan pemetaan sarana dan aktivitas yang difasilitasi SBM ITB
untuk
mendorong perilaku berbagi pengetahuan (existing).
3. Untuk mengetahui persepsi civitas akademika SBM ITB mengenai perilaku
berbagi pengetahuan di lingkungan SBM ITB.
4. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi pendorong dan penghambat
keterlibatan dan keaktifan civitas akademika dalam perilaku berbagi
pengetahuan.
5. Untuk mengetahui kondisi kapasitas penyerapan pengetahuan (absorptive
capacity) civitas akademika SBM ITB.
6. Untuk memberikan masukan bagi perancangan kurikulum dan metode belajar
yang dapat meningkatkan kapasitas penyerapan pengetahuan (absorptive
capacity) civitas akademika SBM ITB.
7. Untuk memberikan masukan bagi perancangan sarana dan aktivitas yang
difasilitasi SBM ITB untuk mendorong perilaku berbagi pengetahuan
(future).
6. Sumber Data
Data primer dilakukan dengan interview ke beberapa sumber yang mewakili
masing-masing fungsi civitas akademika di SBM ITB, yaitu :
• Dosen
• Tutor
• Mahasiswa S1
• Mahasiswa S2 (MBA & MSM)
• Fasilitator aktivitas (manajemen SBM)
7. Research Design
Literature Study
Konsep sharing knowledge
Konsep absorptive capacity
Sarana & aktivitas sharing knowledge
RESEARCH QUESTION
Data Collection
Preliminary Work
RESEARCH OBJECTIVES
Familiarization
Pilot research
RESEARCH OBJECTIVES
Secondary
Documentation of
KM Center,
seminars,
Conference &
other sharing
activities in SBM
Analyze Data
RESEARCH OBJECTIVES
Discussion
Primary
Interviews
-Dosen
-Tutor
-Mhs S1
-Mhs S2
-Mgt SBM
FINDINGS
Transcribe
& analyze
Using NVIVO
Document review
8. Interview Question
No
Interview Question
Objectives
1.
Apa yang terlintas di pikiran Anda jika mendengar
kata berbagi pengetahuan ?
Untuk mengetahui tingkat pemahaman
mengenai perilaku berbagi pengetahuan
responden
2.
Menurut Anda, apa saja kegiatan yang dapat
dikatakan sebagai bentuk perilaku berbagi
pengetahuan ?
Untuk mengetahui pendapat responden mengenai
kegiatan
yang
mencerminkan
perilaku
berbagi
pengetahuan
3.
Menurut Anda, apakah kegiatan-kegiatan tadi
dilaksanakan di SBM ?
Untuk mengetahui aktivitas yang difasilitasi SBM ITB
untuk mendorong perilaku berbagi pengetahuan
(existing)
4.
Apa pendapat Anda mengenai perilaku berbagi
pengetahuan di lingkungan SBM ini?
Untuk mengetahui persepsi responden mengenai perilaku
berbagi pengetahuan di lingkungan SBM ITB
5.
Apakah Anda aktif mengikuti kegiatan yang
mencerminkan perilaku berbagi pengetahuan ?
Untuk mengetahui keterlibatan/ keaktifan responden
dalam kegiatan yang mencerminkan perilaku berbagi
pengetahuan
6.
Menurut Anda, apakah Anda termasuk orangorang
yang
memiliki
perilaku
berbagi
pengetahuan ?
Untuk mengetahui pendapat responden mengenai kriteria
orang-orang yang memiliki perilaku berbagi pengetahuan.
7.
Mohon dapat dijelaskan alasan untuk jawaban
dari pertanyaan no. 6/sebelumnya.
8.
Menurut Anda, apa saja hal-hal yang dapat
mendorong perilaku berbagi pengetahuan ?
Untuk mengetahui pendapat responden mengenai faktor
pendorong
dan
penghambat
perilaku
berbagi
pengetahuan.
9.
Menurut Anda, apa saja hal-hal yang dapat
menghambat perilaku berbagi pengetahuan
9. Interview Question
No
Interview Question
Objectives
10.
Menurut
Anda,
apakah
perilaku
berbagi
pengetahuan ada hubungannya dengan kapasitas
menyerap pengetahuan/ kapasitas belajar?
Untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara
perilaku berbagi pengetahuan dengan kapasitas
menyerap pengetahuan/ kapasitas belajar
11.
Bagaimana pendapat Anda mengenai kapasitas
penyerapan pengetahuan/ kapasitas belajar
dosen dan mahasiswa di SBM ITB?
Untuk mengetahui pendapat responden mengenai kondisi
kapasitas penyerapan pengetahuan (absorptive capacity)
civitas akademika SBM ITB.
12.
Menurut Anda, bagaimana seharusnya kapasitas
belajar dosen dan mahasiswa di SBM ITB?
Untuk mengetahui pendapat responden mengenai tingkat
kapasitas penyerapan pengetahuan/ kapasitas belajar
dosen dan mahasiswa di SBM ITB, yang ideal.
13.
Menurut Anda, apa yang perlu dilakukan untuk
meningkatkan kapasitas belajar dosen dan
mahasiswa di SBM ITB?
Untuk mendapatkan masukan bagi perancangan
kurikulum dan metode belajar yang dapat meningkatkan
kapasitas penyerapan pengetahuan (absorptive capacity)
civitas akademika SBM ITB
14.
Berbicara mengenai sarana yang disediakan SBM,
apakah menurut Anda SBM sudah cukup
menfasilitasi kegiatan yang mendorong perilaku
berbagi pengetahuan ?
Untuk mengetahui pendapat responden mengenai sarana
dan fasilitas SBM untuk mendorong perilaku berbagi
pengetahuan.
15.
Mohon Anda dapat memberikan masukan/ input
guna perbaikan dan peningkatan kualitas sarana
dan fasilitas di SBM ITB yang mendorong perilaku
berbagi pengetahuan ?
Untuk mendapatkan masukan bagi perancangan sarana
dan aktivitas yang difasilitasi SBM ITB untuk mendorong
perilaku berbagi pengetahuan