BKM X

1Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X

2 Kunci Jawaban dan Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas X
Bab I Menciptakan Lapangan Kerja
dengan Berwirausaha
A. Jawaban:
Pokok-pokokberitaberjudul”CiptakanWirausaha
Terbaik, Bank Mandiri Gelar Kompetisi” sebagai
berikut.
1. Peristiwayangterdapatdalamberitatersebut
yaitu perhelatan Wirausaha Mandiri atau
WMM dan Mandiri Young Technopreneur
2011 digelar selama empat hari sejak 19–22
Januari 2011 di Jakarta Convention Center.
2. Orang atau pelaku yang ikut berperan dalam
berita tersebut.
a. Bank Mandiri
b. Peserta kompetisi Wirausaha Mandiri
2011
c. Peserta Mandiri Young Technopreneur
d. Menteri Koordinator Perekonomian,
Hatta Rajasa
e. Menteri BUMN, Dahlan Iskan
f. Menteri UKM, Syarif Hasan
g. Zulkiﬂi Zaini selaku Direktur Utama
Bank Mandiri
3. Perhelatan Wirausaha Mandiri atau WMM
dan Mandiri Young Technopreneur 2011
digelar selama empat hari sejak 19–22
Januari 2011.
4. Perhelatan Wirausaha Mandiri
atau WMM dan Mandiri Young
Technopreneur dilaksanakan di Jakarta
Convention Center.
5. PerhelataninidilakukankarenaBankMandiri
ingin mengubah pola pikir mahasiswa
dan para alumni perguruan tinggi untuk
mulai berwirausaha. Selain itu, perhelatan
ini dilakukan untuk menyejahterakan
dan meningkatkan ekonomi Indonesia,
khususnya sektor perbankan.
6. Urutan peristiwa pemberitaan sebagai
berikut.
a. Perhelatan Wirausaha Mandiri
atau WMM dan Mandiri Young
Technopreneur 2011 digelar selama
empat hari sejak 19–22 Januari 2011 di
Jakarta Convention Center.
b. Perhelatan ini diadakan oleh Bank
Mandiri.Perhelatan ini dilakukan karena
Bank Mandiri ingin mengubah pola pikir
mahasiswa dan alumni perguruan tinggi
untuk mulai berwirausaha.
c. Perhelatan ini dilakukan untuk
menyejahterakan dan meningkatkan
ekonomi Indonesia, khususnya sektor
perbankan.
d. Kompetisi Wirausaha Mandiri 2011
diikuti 3.751 peserta dari 385 perguruan
tinggi di tanah air, sedangkan ajang
MandiriYoung Technopreneur yang baru
pertama kali digelar diikuti 617 orang.
e. Dari kompetisi yang digelar, terpilih 26
pemenang wirausaha.
f. Penghargaan kepada pemenang
diserahkan langsung Menteri
Koordinator Perekonomian, Hatta
Rajasa, Menteri BUMN, Dahlan Iskan,
Menteri UKM, Syarif Hasan, serta
Zulkiﬂi Zaini selaku Direktur Utama
Bank Mandiri.
g. Pada acara tersebut, peserta dapat
bertukarpikiran dengan pembicara,
seperti Sandiaga Uno, Bill Reichert,
Nia Dinata,Yoris Sebastian, Carmanita,
dan pemenang WMM.
Pokok-pokok berita berjudul ”Putera
Sampoerna Foundation Ciptakan Pemimpin dan
Wirausaha” sebagai berikut.
1. Peristiwa yang terdapat dalam berita
tersebut yaitu misi yang dimiliki Putera
Sampoerna Foundation (PSF). Putera
Sampoerna Foundation (PSF) memiliki

misi untuk menciptakan pemimpin melalui
pendidikan, menciptakan lapangan kerja
melalui pengembangan kewirausahaan,
dan memberdayakan perempuan lewat
donasi yang diberikan.
2. Orang atau pelaku yang ikut berperan dalam
peristiwa penyerahan bantuan yaitu Putera
Sampoerna Foundation.
3. Saat ini PSF memiliki misi.
4. PSF menerapkan misi tersebut di
Indonesia.
5. PSF mengambil misi tersebut karena
mereka telah melihat tantangan yang lebih
luas di Indonesia.
6. Urutan peristiwa pemberitaan sebagai
berikut.
a. Saat ini Putera Sampoerna Foundation
(PSF) memiliki misi untuk menciptakan
pemimpin melalui pendidikan,
menciptakan lapangan kerja melalui
pengembangan kewirausahaan, dan
memberdayakan perempuan lewat
donasi yang diberikan.
b. Mengacu misi tersebut, saat ini PSF
telah mengucurkan lebih dari 34.600
beasiswa yang bekerja sama dengan
lebih dari 170 perusahaan.
c. Sebanyak 1,2 juta individu telah
mendonasikan lebih dari US$56 juta.
d. PSF menerapkan misi tersebut karena
mereka telah melihat tantangan yang
lebih luas di Indonesia.
e. Dengan misi tersebut PSF mengubah
haluannya dari organisasi filantropi
menjadi organisasi sosial bisnis.
f. Saat ini pemilik Putera Sampoerna
masih menjadi penyumbang terbesar
di PSF sebesar 60 persen. Sisanya,
30–40 persen dari para donatur.
g. Untuk menciptakan pemimpin
melalui pendidikan, PSF mendirikan
Sampoerna Academy (SMA di Malang
dan Palembang), Sampoerna School
of Education atau SSE (sekolah tinggi
yang berjurusan Bahasa Inggris dan
Matematika), Sampoerna School of
Business atau SSB (sekolah tinggi),
dan Anggarda Paramita Siswa Bangsa
(koperasi).
h. Untuk menciptakan lapangan kerja
melaluipengembangankewirausahaan,
dibuat Mekar Entrepreneur
Network (pusat pengembangan
kewirausahaan).
i. Untuk memberdayakan perempuan,
ada Anggarda Paramita Sahabat
Wanita (yayasan dan koperasi).
j. Untuk memberi bantuan serta
kepedulian sosial, ada Bait Al-Kamil
(unit pelayanan zakat) yang telah
disetujui Badan Amil Zakat Nasional
(Baznas).
B. Jawaban:
Contoh jawaban:
Isi berita ”Ciptakan Wirausaha Terbaik, Bank
Mandiri Gelar Kompetisi” sebagai berikut.
Berita tersebut menginformasikan
perhelatan Wirausaha Mandiri atau WMM
dan Mandiri Young Technopreneur 2011 yang
digelar selama empat hari sejak 19–22 Januari
2011 di Jakarta Convention Center. Perhelatan
ini diadakan oleh Bank Mandiri. Perhelatan ini
dilakukan karena Bank Mandiri ingin mengubah
pola pikir mahasiswa dan alumni perguruan
tinggi untuk mulai berwirausaha. Perhelatan
ini dilakukan untuk menyejahterakan dan
meningkatkan ekonomi Indonesia, khususnya
sektor perbankan. Kompetisi Wirausaha Mandiri
2011 diikuti 3.751 peserta dari 385 perguruan
tinggi di tanah air, sedangkan ajang Mandiri
Young Technopreneur yang baru pertama
kali digelar diikuti 617 orang. Dari kompetisi
yang digelar, terpilih 26 pemenang wirausaha.
Penghargaan kepada pemenang diserahkan
langsung Menteri Koordinator Perekonomian,
Hatta Rajasa, Menteri BUMN, Dahlan Iskan,
Menteri UKM, Syarif Hasan, serta Zulkifli Zaini
selaku Direktur Utama Bank Mandiri.
Isi berita ”Putera Sampoerna Foundation
Ciptakan Pemimpin dan Wirausaha” sebagai
berikut.
Saat ini Putera Sampoerna Foundation
(PSF) memiliki misi untuk menciptakan pemimpin
melalui pendidikan, menciptakan lapangan
kerja melalui pengembangan kewirausahaan,
dan memberdayakan perempuan lewat donasi
yang diberikan. Mengacu misi tersebut, saat
ini PSF telah mengucurkan lebih dari 34.600
beasiswa yang bekerja sama dengan lebih dari
170 perusahaan. PSF mengambil misi tersebut
karena mereka telah melihat tantangan yang
lebih luas di Indonesia.Dengan misi tersebut PSF
mengubah haluannya dari organisasi filantropi
menjadi organisasi sosial bisnis. Saat ini pemilik
Putra Sampoerna masih menjadi penyumbang
terbesar di PSF sebesar 60 persen. Sisanya,
30–40 persen dari para donatur.
C. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa.

D. Contoh jawaban:
1. Saya setuju dengan isi berita yang telah
disampaikan. Adanya perhelatan Wirausaha
Mandiri atau WMM dan Mandiri Young
Technopreneur 2011 di Jakarta Convention
Center akan memacu generasi muda untuk
berwirausaha.
2. Saya setuju dengan adanya misi PSF.
Semoga dengan adanya PSF banyak anak
bangsa yang dibantu untuk berwirausaha
dan memiliki keberanian untuk mandiri
sehingga pengangguran di Indonesia
berkurang.
A. 1. Contoh jawaban:
”Rekan-rekan kelas X SMA Bakti
Pertiwi yang saya kasihi, sebelum memulai
diskusi pada pagi hari ini perkenankan saya
memperkenalkan diri. Saya, Bunga Lestari,
siswa kelas XA SMA Bakti Pertiwi.Saya putri
kedua dari dua bersaudara. Saya berada
di sini untuk memandu acara diskusi kita
pada pagi hari ini. Saya juga mengucapkan
terima kasih karena kepercayaan rekan-
rekan kepada saya untuk memandu acara
diskusi pagi ini.”
Catatan untuk Guru:
Jawaban siswa dapat berbeda-
beda. Guru dapat menilai jawaban siswa
berdasarkan pemilihan bahasa, keruntutan,
dan kejelasan kalimat perkenalan yang
dibuat oleh siswa.
2. Contoh jawaban:
”Selanjutnya saya akan memperkenal-
kan rekan saya. Rekan saya bertugas
sebagai notulis dalam acara diskusi kali ini.
Rekan saya bernama Mutiara Kartika. Ia
siswa kelas XC SMA Bakti Pertiwi. Banyak
prestasi yang telah diraih rekan saya ini. Ia
sebagai pemenang lomba mengarang esai
tingkat SMA. Ia juga mendapatkan juara
pertama lomba berpidato.Pada kesempatan
ini saya juga akan memperkenalkan
pembicara-pembicara dalam acara diskusi
ini.Pembicara pertama adalah Bapak Hendri
Cahaya Laksono. Beliau adalah pemilik
rumah makan Ayam Goreng Cahaya yang
terkenal di kota kita. Dalam diskusi ini beliau
akan memaparkan cara-cara berwirausaha.
Beliau juga akan menceritakan perjalanan
usahanya sampai menjadi seperti sekarang
ini. Pembicara kita yang kedua adalah
Ibu Maya Nilawati. Beliau adalah pemilik
supermarket Maya. Dalam diskusi kali ini
beliau akan menjelaskan cara mencari
peluang di dunia usaha. Ibu Maya pun
akan berbagi pengalaman dengan kita.
Para pembicara berharap pengalaman-
pengalaman yang mereka paparkan dapat
menjadi motivasi untuk kita berusaha dan
meraih sukses dalam berwirausaha.”
Catatan untuk Guru:
Jawaban siswa dapat berbeda-
beda. Guru dapat menilai jawaban siswa
berdasarkan pemilihan bahasa, keruntutan,
dan kejelasan kalimat perkenalan yang
dibuat oleh siswa.
3. Contoh jawaban:
”Terima kasih atas kesempatan yang telah
diberikan kepada saya. Sebelum saya
mengemukakan pendapat, perkenankan
saya untuk memperkenalkan diri. Saya, Aji
Putranto. Saya siswa kelas X SMA Bakti
Pertiwi. Saya hadir di sini mewakili sekolah
sayauntukmenghadiriseminarini.Sayaingin
mengemukakan pendapat tentang peluang
usaha. Menurut saya, peluang usaha yang
dilihat oleh setiap individu berbeda. Setiap
orang dapat melihat peluang usaha yang
berbeda.
B. Jawaban:
Catatan untuk Guru:
Guru dapat menilai penampilan siswa
berdasarkan aspek-aspek berikut.
1. Keberanian siswa dalam memperkenalkan
diri.
2. Kejelasan siswa dalam memperkenalkan
diri.
3. Sikap siswa dalam memperkenalkan diri.
C. Jawaban:
Asti sudah memperkenalkan diri dengan baik.
Kalimat-kalimat yang digunakan sudah runtut
dan jelas. Namun, suara Asti terlalu lemah
sehingga tidak semua teman mendengarnya.
Catatan untuk Guru:
Dalam memberikan kegiatan dan penilaian
tugas ini, hendaknya Guru mengacu aspek-
aspek berikut.
1. Keruntutan isi dan kalimat perkenalan diri
secara tertulis.
2. Keruntutan isi, penggunaan bahasa, serta
mimik atau bahasa tubuh siswa dalam
menyampaikan perkenalan diri secara lisan
di depan kelas.
3. Ketepatan dan kelogisan dalam memberikan
tanggapan terhadap hasil pekerjaan siswa.

A. –
B. Jawaban:
Ide pokok setiap paragraf bacaan tersebut seba-
gai berikut.
1. Paragraf ke-1 :
Membangun bisnis atau bidang usaha yang
tepat dan menguntungkan adalah idaman
bagi setiap orang.
2. Paragraf ke-2 :
Indonesia dimungkinkan menjadi objek atau
pasar untuk mendirikan berbagai usaha
dengan prospek cukup cerah.
3. Paragraf ke-3 :
Memilih usaha yang menjanjikan
dan menguntungkan tentu perlu
dipertimbangkan.
4. Paragraf ke-4 :
Dari berbagai seminar tentang
kewirausahaan, dapat disimpulkan bahwa
ada tiga bidang usaha atau bisnis yang
cukup memiliki prospek.
5. Paragraf ke-5 :
Usaha kuliner disebut-sebut sebagai salah
satu bisnis paling menguntungkan saat ini
di Indonesia.
6. Paragraf ke-6 :
Peluang bisnis online diperkirakan akan
semakin menjanjikan bagi para internet
marketer.
7. Paragraf ke-7 :
Perkembangan industri gadget yang
belakangan ini mengalami peningkatan
yang cukup drastis.
C. Contoh jawaban:
Membangun bisnis atau bidang usaha yang tepat
dan menguntungkan adalah idaman bagi setiap
orang. Indonesia dimungkinkan menjadi objek
atau pasar untuk mendirikan berbagai usaha
dengan prospek cukup cerah. Memilih usaha
yang menjanjikan dan menguntungkan tentu
perlu dipertimbangkan. Dari berbagai seminar
tentang kewirausahaan, dapat disimpulkan
bahwa ada tiga bidang usaha atau bisnis
yang cukup memiliki prospek. Usaha kuliner
disebut-sebut sebagai salah satu bisnis paling
menguntungkan saat ini di Indonesia. Selain itu,
peluang bisnis online diperkirakan akan semakin
menjanjikan bagi para internet marketer.
Demikian pula perkembangan industri gadget
yang belakangan ini mengalami peningkatan
cukup drastis.
A. Jawaban:
Puisi 1 termasuk puisi lama berjenis seloka.
Seloka memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Seloka berasal dari India.
b. Bentuknya hampir sama dengan pantun
karena terdiri atas empat larik dalam satu
bait, tetapi ada juga seloka yang terdiri lebih
dari empat larik.
c. Larik satu dan dua merupakan sampiran,
larik tiga dan empat merupakan isi.
d. Seloka digunakan untuk memberi nasihat.
Nasihat tersebut disampaikan dengan
kiasan.
e. Seloka tersebut menggambarkan keadaan
seseorang yang sangat lelah karena
bekerja keras. Ia merasa seperti tulangnya
hilang dan lemas. Seloka tersebut memberi
nasihat kepada kita untuk bekerja keras.
Puisi 2 merupakan puisi lama berjenis syair. Ciri-
ciri syair sebagai berikut.
a. Tiap bait terdiri atas empat larik.
b. Setiap baris terdiri atas 4–5 kata (8–12 suku
kata).
c. Persamaan bunyi atau sajak akhir sama dan
sempurna.
d. Tidak ada sampiran sehingga keempatnya
merupakan isi.
e. Terdiri atas beberapa bait dan setiap bait
saling berhubungan.
f. Biasanya berisi cerita atau berita.
g. ”Syair Perahu” ditulis oleh Hamzah Fanzuri.
Dalam ”Syair Perahu” tubuh kita diibaratkan
sebagai perahu.
”Syair Perahu” berisi nasihat kepada
kita untuk memegang teguh dan melakukan
ajaran agama agar kita selamat saat di
akhirat.
Puisi 3 termasuk puisi lama berjenis pantun.
Pantun memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Setiap bait terdiri atas empat baris.
b. Baris pertama dan kedua merupakan sam-
piran, sedangkan baris ketiga dan keempat
merupakan isi.
c. Rima atau sajak pantun adalah abab, yaitu
–ur–ang–ur–ang.
d. Setiap baris terdiri atas 8–12 suku kata.
e. Pantun memberi nasihat kepada pembaca
agar tidak melupakan sembahyang.
Puisi 4 termasuk puisi lama berjenis karmina.
Karmina memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Terdiri atas dua larik.
b. Larik pertama merupakan sampiran.

c. Larik kedua merupakan isi.
d. Bersajak aa.
e. Jika dijadikan empat larik, karmina bersajak
abab.
f. Karmina berisi seseorang yang tidak ingin
melakukan sesuatu.
Puisi 5 termasuk puisi lama berjenis talibun
dengan ciri-ciri sebagai berikut.
a. Talibun memiliki larik lebih dari empat, tetapi
berjumlah genap.
b. Talibun tersebut terdiri atas delapan larik.
c. Larik pertama, kedua, ketiga, dan keempat
merupakan sampiran.
d. Larik kelima, keenam, ketujuh, dan
kedelapan merupakan isi.
e. Sampiran dan isi tidak saling berhubungan.
f. Talibun delapan larik memiliki rima
abcdabcd.
g. Talibun menasihatkan kita untuk mencari
teman sebanyak mungkin dan menjalin
hubungan yang baik dengan orang-orang
yang kita kenal.
Puisi 7 merupakan puisi lama jenis gurindam.
Ciri-ciri gurindam sebagai berikut.
a. Tiap bait terdiri atas dua larik.
b. Jumlah suku kata tiap-tiap larik tidak tetap.
Pada umumnya terdiri atas sepuluh sampai
empat belas suku kata.
c. Bersajak aa.
d. Hubungan larik pertama dan kedua
membentuk hubungan sebab akibat.
e. Pada umumnya gurindam berisi suatu
kebenaran untuk memberi nasihat.
f. Isi gurindam dapat dilihat dari larik kedua.
g. Gurindam tersebut memberikan nasihat
kepada pembaca untuk rajin sembahyang
atauibadahkarenasembahyangmerupakan
dasar dari kehidupan kita.
B. Jawaban:
Puisi 6 merupakan puisi baru. Puisi tersebut
tidak terikat aturan-aturan tertentu.Puisi tersebut
terdiri atas empat bait. Bait pertama terdiri
atas lima larik. Rima yang dimiliki bait pertama
bebas. Bait kedua terdiri atas lima larik. Rima
yang dimiliki bait pertama bebas. Bait ketiga
terdiri atas empat larik. Rima yang dimiliki bait
pertama bebas. Bait keempat terdiri atas empat
larik. Rima yang dimiliki bait pertama bebas.Bait
kelima terdiri atas lima larik. Rima yang dimiliki
bait pertama bebas. Puisi 6 menggambarkan
hasil yang kita dapat saat ini adalah hasil dari
usaha yang pernah kita lakukan. Oleh karena
itu, puisi mengajak kepada kita untuk selalu
bekerja keras dalam hal apa pun sehingga kelak
kita mendapatkan hasil yang baik.
C. 1. Contoh jawaban:
Kalau ada jarum patah,
jangan dimasukkan ke dalam peti.
Kalau ada kataku yang salah,
jangan dimasukkan ke dalam hati.
Pantun tersebut bertema persahabatan
atau pertemanan. Tema persahabatan
atau pertemanan tampak dalam larik-larik.
Pantun tersebut menjelaskan jika ada kata-
kata yang menyinggung perasaan, jangan
dimasukkan ke dalam hati atau jangan
marah.
2. Contoh jawaban:
Panakik pisau siraut,
ambil galah batang lintabung,
silodang ambil untuk niru.
Yang setitik jadikan laut,
yang sekapal jadikan gunung,
alam terkembang jadikan guru.
Talibun di atas terdiri atas enam larik, maka
disebut enam berikat. Talibun tersebut
bertema pendidikan.Tema pendidikan dapat
dilihat dari larik Alam terkembang dijadikan
guru. Larik tersebut mengajak kita untuk
selalu belajar dari alam dan belajar dari
pengalaman yang ada.Talibun tersebut juga
mengajak pembaca untuk selalu belajar.
3. Contoh jawaban:
Lurus jalan ke Payakumbuh,
kayu jati bertimbal jalan.
Di mana hati tak kan rusuh,
ibu mati bapak berjalan.
Selokatersebutmenceritakankesedihandan
kegelisahan seseorang karena ditinggalkan
orang tuanya, baik itu meninggal atau sakit.
Kesedihan dan kegelisahan tersebut tampak
dalam larik Di mana hati tak kan rusuh.
4. Contoh jawaban:
Pada zaman dahulu kala,
tersebutlah sebuah cerita.
Sebuah negeri yang aman sentosa,
dipimpin sang raja nan bijaksana.
Negeri bernama Pasir Luhur,
tanahnya luas lagi subur,
rakyat teratur hidupnya makmur,
rukun raharja tiada terukur.
Raja bernama Darmalaksana,
tampan rupawan elok parasnya,
adil dan jujur penuh wibawa,
gagah perkasa tiada tandingnya.
Syair di atas menceritakan sebuah negeri
yang aman dan sentosa. Negeri tersebut
bernama Pasir Luhur. Negeri Pasir Luhur
dipimpin seorang raja yang rupawan

A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Informasi yang dibahas dalam berita merupakan
topik atau tema berita. Informasi yang dibahas
dalamberitatersebutadalahKabupatenKulonprogo
dijadikan percontohan wirausaha.
2. Jawaban: a
Pokok-pokok berita yang terdapat dalam kutipan
berita meliputi 5W+1H.Pilihan jawaban a merupa-
kan unsur what (apa). Pilihan jawaban b, c, d,
dan e tidak mengandung unsur berita 5W+1H.
3. Jawaban: e
Pernyataan sesuai isi berita terdapat pada
pilihan jawaban e. Kesesuaian tersebut dapat
dilihat pada paragraf terakhir teks berita tersebut.
Pernyataan dalam pilihan jawaban a, b, c, dan d
tidak sesuai isi berita.
4. Jawaban: d
Tanggapan harus sesuai dengan isi berita. Berita
tersebut membahas Kabupaten Kulonprogo akan
dijadikan percontohan wirausaha. Tanggapan
yang sesuai terdapat pada pilihan jawaban d.
Tanggapan pada pilihan jawaban a, b, c, dan e
tidak sesuai isi berita.
5. Jawaban: e
Berita tersebut membahas Rencana PT Bank
Negara Indonesia (persero) Tbk. memberikan
pelatihan kewirausahaan dan edukasi perbankan
kepada buruh migran Indonesia (BMI) yang ada
di Malaysia. Oleh karena itu, jawaban tepat ter-
dapat pada pilihan jawaban e.
Puisi baru tersebut bertema penyesalan dan
kesedihanseseorangterhadapmasalalunya.
Dia kecewa karena harus memadamkan
semangatnya untuk bersekolah. Padahal,
dia masih ingin terus bersekolah. Dia harus
berhenti sekolah karena suatu keadaan.
Catatan untuk Guru:
Puisi lama dan puisi baru yang dibuat siswa
dapat berbeda-beda, tetapi harus memenuhi
syarat-syarat puisi yang sudah ditetapkan. Guru
dapat menilai pekerjaan siswa berdasarkan
ketepatan jenis-jenis puisi yang ditulis siswa
dengan puisi yang sudah ditentukan.
D. Jawaban:
E. Jawaban:
bernama Darmalaksana. Di negeri Pasir
Luhur rakyat hidup makmur, rukun, dan raja
memerintah dengan adil, jujur, serta penuh
wibawa.
5. Contoh jawaban:
pabila banyak mencela orang
itulah tanda dirinya kurang
dengan ibu hendaknya hormat
supaya badan dapat selamat
Gurindam di atas berisi nasihat kepada
pembaca. Gurindam 1 menjelaskan
seseorang yang suka mencela orang
sebenarnya menunjukkan kekurangan
dirinya. Gurindam 1 menasihati kita
untuk tidak mencela orang. Gurindam 2
memberi nasihat kepada pembaca untuk
menghormati ibu.
6. Contoh jawaban:
Ujung bendul, dalam semak.
Kerbau mandul, banyak lemak.
Karmina tersebut digunakan untuk
mengolok-olok kejelekan orang lain.
Karmina di atas mengejek orang yang
gendut biasanya tidak bisa berbuat apa-apa.
Namun, janganlah menggunakan karmina
tersebut untuk mengolok-olok teman.
7. Contoh jawaban:
Aku berdiri di depan reruntuhan gedung tua
itu
Menerawang ke masa lalu
Dulu, aku pernah tertawa di sini
Dulu, aku juga pernah menangis di sini
Aku masih berdiri di depan reruntuhan
gedung itu
Masa lalu yang tak akan terlupakan olehku
Di sini, saat semangat itu masih membara
Di sini, saat di mana keadaan terasa tanpa
beban
Tapi semua berubah
Ketika semangat itu harus dipadamkan
Dipadamkan oleh keadaan
Dipadamkan oleh waktu
Sekarang semuanya telah berubah
Waktu berjalan begitu cepat
Semua berlalu begitu saja
Takdir baik pada akhirnya berpihak padaku
Aku masih berdiri di sini
Aku juga masih menerawang masa lalu
Tak kurasa air mata jatuh begitu saja
Ntah apa yang sedang kurasakan
Ingin kulampiaskan emosi yang kurasakan
Kekecewaan masa lalu
Penyesalan masa lalu
Andai tak harus begini
Andai dulu semangatku tak harus dipadamkan

6. Jawaban: a
Pokok-pokok berita meliputi 5W+1H. Pokok berita
yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah
unsur mengapa (why) yang terdapat pada pilih-
an jawaban a. Pilihan jawaban b, c, d, dan e
bukan pokok berita, melainkan pernyataan yang
terdapat dalam teks berita tersebut.
7. Jawaban: d
Pernyataan sesuai dengan isi berita terdapat
pada pilihan jawaban d.Pernyataan dalam pilihan
jawaban d sesuai dengan kalimat BNI juga telah
memberikan pelatihan administrasi keuangan di
Taiwan, Jepang, dan Korea Selatan. Pernyataan
dalam pilihan jawaban a, b, c, dan e tidak sesuai
dengan isi berita.
8. Jawaban: b
Tanggapan harus sesuai dengan isi berita.
Berita tersebut membahas pemberian pelatihan
kewirausahaan dan edukasi perbankan kepada
parah buruh migran di Malaysia oleh PT BNI.
Tanggapan pada pilihan jawaban a, c, d, dan e
tidak sesuai dengan isi berita tersebut.
9. Jawaban: c
Paragraf di atas merupakan salah satu contoh
memperkenalkan orang lain sebagai moderator.
Kalimat-kalimat yang menunjukkan cara mem-
perkenalkan moderator tampak dalam kalimat-
kalimat Agar diskusi kita lebih terarah, diskusi ini
akan dipimpin oleh moderator. Moderator yang
akan memimpin jalannya diskusi adalah siswa
kelas XB SMA Pancasila.
10. Jawaban: a
Paragraf pada soal termasuk contoh memper-
kenalkandirisendirisebagainarasumber.Kalimat
kunci yang menyatakan memperkenalkan diri
sendiri adalah kalimat Sebelum saya mulai
berbagi pengalaman, alangkah baiknya saya
memperkenalkan diri saya.
11. Jawaban: d
Paragraf yang berisi perkenalan diri terdapat
dalam pilihan jawaban 2) dan 4). Paragraf 1) dan
3) merupakan pernyataan yang digunakan untuk
pembicara. Jadi, jawaban tepat adalah pilihan
jawaban d.
12. Jawaban: b
Paragraf berisi perkenalan diri terdapat dalam
pilihan jawaban 2) dan 4). Paragraf 1) dan 3)
merupakan paragraf yang digunakan untuk
pembicara. Jadi, jawaban tepat adalah pilihan
jawaban b.
13. Jawaban: b
Ide pokok merupakan gagasan atau ide yang
mendasari terbentuknya sebuah paragraf atau
bacaan. Ide pokok dapat disebut juga gagasan
pokok, gagasan utama, pokok pikiran, atau
pikiran utama. Ide pokok dapat ditemukan dalam
kalimat utama. Bacaan tersebut membahas
berwirausaha sebagai pilihan hidup banyak
orang karena menjanjikan kekayaan dan ke-
bebasan. Paragraf pertama membahas saat
ini berwirausaha menjadi pilihan hidup banyak
orang. Paragraf kedua membahas keuntungan-
keuntungan yang didapat saat berwirausaha.
Jadi, ide pokok paragraf pertama adalah saat
ini berwirausaha menjadi pilihan hidup banyak
orang.
14. Jawaban: c
Ringkasan merupakan bentuk singkat suatu
paragraf atau bacaan. Ringkasan memiliki urut-
an isi yang sesuai dengan urutan isi bacaan
asli. Ringkasan sesuai dengan kutipan bacaan
adalah ringkasan dalam pilihan jawaban c.
Kalimat dalam pilihan jawaban a dan d bukan
ringkasan. Kalimat dalam pilihan jawaban b
dan e merupakan ringkasan, tetapi tidak sesuai
dengan bacaan karena urutan penyajiannya
terbalik.
15. Jawaban: e
Ide pokok merupakan gagasan pokok yang men-
dasari terbentuknya sebuah paragraf. Paragraf
pertama membahas agar menjadi wirausaha
sukses, seseorang perlu memilih peluang usaha
yang tepat. Ide pokok paragraf terdapat dalam
pilihan jawaban e.
16. Jawaban: a
Paragraf kedua membahas seseorang harus
menambah informasi dan pengetahuannya setelah
menentukan peluang usaha yang diminati. Ide
pokok paragraf terletak pada kalimat ke-1).
17. Jawaban: e
Ringkasan merupakan bentuk singkat suatu
paragraf atau bacaan. Ringkasan memiliki
urutan isi yang sesuai dengan urutan isi bacaan
asli. Ringkasan sesuai dengan kutipan bacaan
adalah ringkasan dalam pilihan jawaban e.
Ringkasan dalam pilihan jawaban a sesuai
dengan isi bacaan, tetapi urutan isi ringkasan
tidak sesuai. Pernyataan dalam pilihan jawaban
b, c, dan d bukan ringkasan karena hanya
memaparkan masalah yang dibicarakan dalam
paragraf dua.

18. Jawaban: e
Puisi bertema kerja keras tampak dalam puisi
pilihan jawaban e. Puisi dalam pilihan jawaban e
digambarkan kerja keras perempuan-perempuan
desa dalam mencari nafkah demi keluarga dan
desanya. Puisi dalam pilihan jawaban a bertema
keikhlasan. Puisi dalam pilihan jawaban b
bertema persahabatan. Puisi dalam pilihan
jawaban c dan d bertema pendidikan.
19. Jawaban: d
Ilustrasi tersebut menunjukkan seseorang ber-
dagang untuk membantu ibunya. Ia sudah ber-
usaha keras, tetapi belum berhasil. Ia pun terus
berusaha dan tidak putus asa. Puisi sesuai
dengan ilustrasi adalah puisi yang terdapat
dalam pilihan jawaban d. Puisi dalam pilihan
jawaban a, b, dan e tidak sesuai karena ilustrasi
tidak menyebutkan penulis puisi merasa kecewa
dan putus asa. Puisi dalam pilihan jawaban c
tidak sesuai karena ilustrasi tidak menyebutkan
usaha orang tersebut berhasil.
20. Jawaban: c
Puisi yang mengemukakan nasihat untuk men-
jauhi tindakan yang dilarang agama adalah puisi
dalam pilihan jawaban c. Puisi dalam pilihan
jawaban c berupa pantun. Puisi dalam pilihan
jawaban a berupa pantun. Puisi dalam pilihan
jawaban a menasihati kepada kita agar kita tidak
menilai budi atau kebaikan seseorang dengan
emas dan kekayaan.Puisi dalam pilihan jawaban
b berupa gurindam. Puisi dalam pilihan jawaban
b menasihati kita untuk menjaga hati kita. Puisi
dalam pilihan jawaban d berupa karmina. Puisi
dalam pilihan jawaban d menasihati kita agar
kita tidak menguji orang lain. Puisi dalam pilihan
jawaban e berupa syair. Puisi dalam pilihan
jawaban e menjelaskan bahwa manusia tidak
diciptakan sia-sia. Manusia diciptakan agar dia
tahu bahwa ia seorang hamba Raja.
21. Jawaban: b
Gurindam tersebut menasihati kita supaya kita
tidak marah berlebihan dan terlalu lama karena
kemarahan dapat membuat kita hilang akal.
22. Jawaban: c
Puisi pada soal memiliki ciri-ciri berikut.
1) Setiap bait terdiri atas empat baris.
2) Baris pertama dan kedua merupakan sam-
piran, sedangkan baris ketiga dan keempat
merupakan isi.
3) Rima atau sajak pantun adalah abab, yaitu
di–ik–di–ik.
4) Setiap baris terdiri atas 8–12 suku kata.
Berdasarkan ciri-cirinya puisi lama tersebut
berbentuk pantun.
23. Jawaban: b
Budi melambangkan kebaikan. Budi atau kebaik-
an dapat mengubah orang jahat menjadi baik
jika kita sering memberi kebaikan kepada orang
jahat itu.
24. Jawaban: a
Puisi lama tersebut terdiri atas enam larik.
Larik pertama, kedua, dan ketiga merupakan
sampiran. Larik keempat, kelima, dan keenam
merupakan isi. Rima puisi lama tersebut adalah
abcabc. Berdasarkan ciri-cirinya, puisi lama
tersebut berupa talibun.
25. Jawaban: b
Puisi lama tersebut menceritakan kekecewaan
seseorang karena ada orang lain yang merusak-
kan persahabatan yang terjadi. Kekecewaan
ini tampak dalam larik itu menghina hati kami.
Hubungan persahabatan tampak dalam larik
kasih pun baru dimulai.
B. Uraian
1. Jawaban:
a. Peristiwayangterdapatdalamberitatersebut
yaitu Kementerian Ketenagakerjaan berjanji
akan terus fokus pada upaya penciptaan
lapangan kerja layak dan berkeadilan.
b. Orang atau pelaku yang ikut berperan dalam
berita tersebut adalah Menteri Ketenaga-
kerjaan, Muhamad Hanif Dhakiri.
c. Waktu peristiwa dibicarakan yaitu Selasa,
24/02/2015.
d. Tempat peristiwa dibicarakan di Jakarta.
e. Upaya penciptaan lapangan kerja layak
dan berkeadilan dilakukan untuk menekan
angka pengangguran sehingga dapat me-
ningkatkan taraf hidup masyarakat.
f. Urutan peristiwa pemberitaan sebagai
berikut.
1) Kementerian Ketenagakerjaan berjanji
akanterusfokuspadaupayapenciptaan
lapangan kerja layak dan berkeadilan
untuk menekan angka pengangguran
sehingga dapat meningkatkan taraf
hidup masyarakat.
2) Upaya penciptaan lapangan kerja layak
dan berkeadilan tersebut disampaikan
olehMenteriKetenagakerjaan,Muhamad
Hanif Dhakiri, di Jakarta, Selasa,
(24/02/2015).
3) Sambutan itu disampaikan dalam diskusi
yang diselenggarakan Organisasi Per-
buruhan Internasional (ILO) bertajuk
”Mencapai Pembangunan Berkelanjutan
melalui Penciptaan Lapangan Kerja dan
Pekerjaan yang Layak untuk Semua”.

Bab II Nilai Budaya dalam Cerita
A. Jawaban:
Unsur-unsur penting dari kutipan cerita ”Panji
Semirang” sebagai berikut.
1. Raden Inu Kertapati bertunangan dengan
putri Kerajaan Daha, yaitu Dewi Candra
Kirana.
2. Raden Inu Kertapati mengunjungi kekasihnya
di Daha.
3. Di tengah perjalanan rombongan Raden Inu
Kertapati dihadang segerombolan penjahat
dari negeri Asmarantaka yang dipimpin Panji
Semirang.
4. Dua orang anggota gerombolan penjahat
maju mendekati Raden Inu Kertapati.
5. Kuda Perwira dan Kuda Peranca meminta
Raden Inu Kertapati menemui Panji
Semirang.
6. Panji Semirang menjelaskan bahwa negeri
Asmarantaka bukanlah negeri gerombolan
pengacau.
Krisis ekonomi dunia sudah
merasuk ke kamar saya
kini menulis puisi dan prosa
diterangi lilin pengganti pelita
tahun 2002 sama dengan 1940 di kampungku
inikah yang katanya Eropa yang maju?
Kutarik nafasku dalam-dalam
lalu kulepaskan pelan-pelan
betapa inginnya aku pulang
walau di Holland baru saja satu pekan
rinduku akan kandang dan sarang
Paris - Parisku dan Paris
betapapun dan bagaimanapun
rumahku adalah istanaku
kecil mungil dan sedikit jorok
tapi kurasakan berseri dan manis
lalu kapan aku naikmu, Thalys?
Dikutip dari: http://groups.yahoo.com/group/mimbarbebas/
message/14788, diunduh 2 Maret 2015
Catatan untuk Guru:
Puisi yang dibuat siswa dapat berbeda-
beda sesuai dengan pilihan siswa. Guru dapat
menilai dari pilihan kata yang digunakan siswa.
Jika siswa memilih puisi lama, Guru dapat
menilai berdasarkan ketepatan ciri-ciri puisi
lama yang dipilih siswa.
4) Diskusiyangdiselenggarakanituadalah
pertemuan nasional yang menjadi
bagian dari Segmen Integrasi Dewan
Ekonomi dan Sosial Perserikatan
Bangsa-Bangsa (ECOSOC) 2015 di
New York pada akhir Maret.
2. Contoh jawaban:
Saya setuju dengan upaya Kementerian
Ketenagakerjaan pada penciptaan lapangan
kerja layak dan berkeadilan karena dapat
menekan angka pengangguran sehingga dapat
meningkatkan taraf hidup masyarakat.
3. Jawaban:
Ide pokok paragraf ke-1:
Indonesia memiliki sumber daya manusia yang
besar dengan anatomi demograﬁ yang baik.
Indonesia juga memiliki peluang usaha yang
luas.
Ringkasan bacaan di atas sebagai berikut.
Indonesia memiliki sumber daya manusia yang
besar dengan anatomi demograﬁ yang baik.
Selain itu, Indonesia memiliki peluang usaha
yang luas.
4. Contoh jawaban:
Terimakasihataskesempatanyangdiberikan
kepada saya untuk memandu acara diskusi pada
pagi hari ini. Sebelum diskusi dimulai, perkenan-
kan saya untuk memperkenalkan pembicara
yang akan mengisi acara diskusi pada hari ini.
Pembicara kita adalah Bapak Fariz Rahman
Hakim. Beliau tinggal di Sulawesi Tenggara dan
memiliki beberapa supermarket di Kendari. Pada
kesempatan ini Bapak Fariz akan memaparkan
cara meraih sukses dalam wirausaha.
Catatan untuk Guru:
Jawaban siswa dapat berbeda-beda. Guru
dapat menilai jawaban siswa berdasarkan
pemilihan bahasa, keruntutan, dan kejelasan
kalimat perkenalan yang dibuat oleh siswa.
5. Contoh jawaban:
Krisis Ekonomi Kedua
Pehaka - putus-kerja telah menerkam di mana-
mana
walau baru menahan tiga bulan
malam tadi kami makan-malam
sudah mulai pakai lilin
bulan ini tagihan tarif listrik
sudah setengah mencekik
harga-harga mahal bukan kepalang
sedang pekerjaan sudah berbulan hilang.

b. Raden Inu Kertapati
c. Dewi Liku
d. Dewi Ajeng
3. Jawaban:
Tokoh utama yaitu Dewi Candra Kirana dan
Raden Inu Kertapati.
Tokoh tambahan yaitu Dewi Liku dan Dewi
Ajeng.
4. Jawaban:
Tokoh protagonis yaitu Dewi Candra Kirana
dan Raden Inu Kertapati.
Tokoh antagonis yaitu Dewi Liku dan Dewi
Ajeng.
5. Jawaban:
Latar tempat kutipan cerita ”Panji
Semirang” yaitu di jalan antara
Kerajaan Kuripan dan Kerajaan Daha,
di Kerajaan Daha, dan di Negeri Gagelang.
Latar waktu pada kutipan cerita ”Panji
Semirang” tidak disebutkan secara pasti.
6. Jawaban:
Konﬂik yang terdapat pada kutipan cerita
”Panji Semirang” yaitu Dewi Candra Kirana
pergi dari Kerajaan Daha.
Perhatikan kutipan berikut!
”Kanda Dewi Candra Kirana telah pergi
dari Istana. Ia telah hilang ingatan,” kata
Dewi Ajeng seraya menatap tajam wajah
Raden Inu Kertapati.
Seketika itu juga, Raden Inu Kertapati
limbung dan jatuh pingsan. Negeri Daha
menjadi geger. Atas desakan kekuatan sihir
Dewi Liku, Raja Daha memutuskan bahwa
Raden Inu Kertapati dinikahkan dengan
Dewi Ajeng.
7. Jawaban:
Jawaban:
Alur yang digunakan dalam kutipan cerita
”Panji Semirang” adalah alur maju. Berikut
peristiwa yang mendukung terjadinya alur
maju.
a. Di Pulau Jawa ada sebuah kerajaan
besar bernama Kuripan. (peristiwa
acuan)
b. Rajanya mempunyai seorang putra
mahkota bernama Raden Inu Kertapati.
(peristiwa acuan)
c. Raden Inu Kertapati sudah lama
dipertunangkan dengan seorang putri
dari Kerajaan Daha bernama Dewi
Candra Kirana. (peristiwa fungsional)
7. Panji Semirang tahu bahwa di negeri Daha
ada dua orang putri, Dewi Candra Kirana dan
Dewi Ajeng.
8. Raden Inu Kertapati dan rombongannya
meneruskan perjalanan ke negeri Daha.
9. Di sepanjang perjalanan, hatinya tetap
bertanya-tanya tentang diri Panji Semirang
yang dianggap bersikap aneh itu.
10. Ketika Raden Inu Kertapati tiba di Daha,
Raja Daha menyambutnya dengan sangat
meriah.
11. Raden Inu Kertapati pingsan setelah
mengetahui Dewi Candra Kirana telah hilang
ingatan dan pergi dari Kerajaan Daha.
12. Atas desakan kekuatan sihir dari Dewi Liku,
Raden Inu Kertapati akan menikah dengan
Dewi Ajeng.
13. Saat persiapan pernikahan terjadi kebakaran
di Kerajaan Daha.
14. Raden Inu Kertapati melarikan diri dan
sadar.
15. Raden Inu Kertapati menyadari bahwa Panji
Semirang adalah Dewi Candra Kirana.
16. Raden Inu Kertapati mencari Panji
Semirang.
17. Raden Inu Kertapai sampai ke negeri
Gagelang.
18. Negeri Gagelang sedang diserang para
pengacau yang dipimpin Lasan dan Pundak
Setegal.
19. Raden Inu Kertapati menolong Kerajaan
Gagelang memberantas pengacau.
20. Gerombolan pengacau berhasil dikalahkan.
21. Raja Gagelang mengadakan pesta tujuh hari
tujuh malam.
22. Pada malam ketujuh, raja memanggil seorang
ahli pantun bernama Jaka Asmara.
23. Ternyata Jaka Asmara adalah Panji Semirang
yang tidak lain adalah Dewi Candra Kirana.
24. Akhirnya, Raden Inu Kertapati dan Dewi
Candra Kirana pulang ke Kuripan dan
menikah.
25. Mereka hidup berbahagia selamanya.
B. 1. Jawaban:
Tema kutipan cerita ”Panji Semirang” yaitu
pencarian yang dilakukan oleh seorang
pangeran. Ia mencari kekasihnya yang
menghilang.
2. Jawaban:
Pelaku-pelaku dalam kutipan cerita ”Panji
Semirang” sebagai berikut.
a. Dewi Candra Kirana atau Panji
Semirang

d. Raden Inu Kertapati mengunjungi
kekasihnya di Daha. (peristiwa
fungsional)
e. Di tengah perjalanan rombongan Raden
Inu Kertapati dihadang segerombolan
penjahat. (peristiwa fungsional)
f. Konon gerombolan penjahat itu berasal
dari negeri Asmarantaka yang dipimpin
oleh Panji Semirang. (peristiwa kaitan).
g. Dua orang anggota gerombolan penjahat
maju mendekati Raden Inu Kertapati.
(peristiwa fungsional)
h. Mereka bernama Kuda Perwira dan
Kuda Peranca. (peristiwa acuan)
i. Kuda Perwira dan Kuda Peranca ingin
Raden Inu Kertapati menemui Panji
Semirang. (peristiwa fungsional)
j. Raden Inu Kertapati segera menuju
tempat Panji Semirang berada.(peristiwa
fungsional)
k. Panji Semirang menyambutnya dengan
penuh keramahan. (peristiwa kaitan)
l. Panji Semirang menjelaskan bahwa
negeri Asmarantaka bukanlah negeri
gerombolan pengacau. (peristiwa
kaitan)
m. Panji Semirang tahu bahwa di Negeri
Daha ada dua orang puteri, Dewi Candra
Kirana dan Dewi Ajeng. Dewi Ajeng
adalah putri selir raja Daha. (peristiwa
fungsional)
n. Raden Inu Kertapati dan rombongannya
meneruskan perjalanan ke negeri Daha.
o. Di sepanjang perjalanan, hatinya
tetap bertanya-tanya tentang diri Panji
Semirang yang dianggap bersikap aneh
itu.(peristiwa fungsional)
p. Ketika Raden Inu Kertapati tiba di Daha,
Raja Daha menyambutnya dengan
sangat meriah.(peristiwa fungsional)
q. Istri selir bernama Dewi Liku dan
putrinya bernama Dewi Ajeng ikut
menyambutnya. (peristiwa kaitan)
r. RadenInuKertapatiheran,iatidakmelihat
Dewi Candra Kirana menyambutnya.
s. Raden Inu Kertapati mengetahui Dewi
Candra Kirana telah pergi dari istana dan
hilang ingatan. (peristiwa fungsional)
t. Raden Inu Kertapati limbung dan jatuh
pingsan. (peristiwa fungsional)
u. Negeri Daha menjadi geger. (peristiwa
kaitan)
v. Atas desakan kekuatan sihir Dewi Liku,
Raja Daha memutuskan bahwa Raden
Inu Kertapati dinikahkan dengan Dewi
Ajeng.(peristiwa fungsional)
w. Raja Daha memerintahkan seluruh
punggawa untuk mengadakan persiapan
pesta pernikahan Raden Inu Kertapati
dengan Dewi Ajeng. (peristiwa kaitan)
x. Melihat persiapan yang meriah itu, Dewi
Ajeng tampak gembira sekali.(peristiwa
kaitan)
y. Kebakaran menghanguskan seluruh
persiapan pernikahan. (peristiwa
fungsional)
z. Di tengah-tengah api yang menyala-
nyala itu, rombongan Raden Inu
Kertapati bergerak meninggalkan istana.
aa. Ditengahperjalanan,RadenInuKertapati
pun sadar. (peristiwa fungsional)
ab. Tiba-tiba ia ingat wajah kekasihnya.
ac. Teringat pula wajah Panji Semirang.
ad. Raden Inu Kertapati sadar bahwa Panji
Semirang dan Dewi Candra Kirana
adalah orang yang sama. (peristiwa
fungsional)
ae. Raden Inu Kertapati mencari Panji
af. Tidak seorang pun menemukan Panji
ag. Semangat mencari Panji Semirang tak
pernah padam. (peristiwa fungsional)
ah. Akhirnya, mereka sampai ke negeri
Gagelang. (peristiwa fungsional)
ai. Raja negeri Gagelang mempunyai
hubungan keluarga dengan Raja
Kuripan. (peristiwa acuan)
aj. Kedatangan Raden Inu Kertapati
disambutnya dengan hangat. (peristiwa
kaitan)
ak. Rakyat negeri Gagelang ini sedang
resah. (peristiwa fungsional)
al. Mereka diganggu oleh para pengacau
yang dipimpin Lasan dan Pundak
Setegal. (peristiwa fungsional)
am. Raden Inu Kertapati dan para abdinya
bersedia membantu memberantas para
pengacau. (peristiwa fungsional)
an. Mereka bekerja sama dengan para abdi
Kerajaan Gagelang.(peristiwa kaitan)
ao. Gerombolanpengacaudapatdikalahkan.

ap. Rakyat Kerajaan Gagelang bersorak
gembira mendengar musnahnya
gerombolan pengacau itu. (peristiwa
kaitan)
aq. Raja Gagelang mengadakan pesta
tujuh hari tujuh malam. (peristiwa
fungsional)
ar. Pada malam ketujuh, raja memanggil
seorang ahli pantun bernama Jaka
Asmara. (peristiwa fungsional)
as. Ia membawakan kisah ”Cinta yang
Penuh Derita”. (peristiwa kaitan)
at. Raden Inu Kertapati mendengar kisah itu
dan langsung teringat kisah kekasihnya.
au. Ia pun ingin tahu, siapa Jaka Asmara
sebenarnya. (peristiwa fungsional)
av. Setelah ia menyelidiki dengan saksama,
ternyata Jaka Asmara adalah Dewi
CandraKiranayangjugatelahmenyamar
sebagai Panji Semirang. (peristiwa
fungsional)
aw. Mereka saling melepas rindu dan
menceritakan apa yang telah dialami.
ax. Akhirnya, mereka kembali ke Kuripan
dan menjadi suami istri yang berbahagia.
8. Jawaban:
Amanat yang terdapat pada kutipan cerita
”Panji Semirang” sebagai berikut.
a. Jangan menghalalkan segala cara untuk
meraih segala yang diinginkan.
Ini terlihat pada sikap Dewi Ajeng
yang ingin menjadi istri Raden Inu
Kertapati dengan memengaruhi Raden
Inu Kertapati dengan sihir.
b. Jangan merebut sesuatu yang sudah
menjadi milik orang lain.
Sikap Dewi Ajeng yang menginginkan
Raden Inu Kertapati menjadi suaminya.
Padahal, ia tahu bahwa Raden Inu
Kertapati adalah tunangan Dewi Candra
Kirana.
c. Tolonglah saudara kita yang membutuh-
kan bantuan.
Sikap menolong ditunjukkan oleh Raden
Inu Kertapati ketika menolong Raja
Negeri Gagelang untuk mengatasi para
pengacau.
d. Tidakpantangmenyerahuntukmencapai
sesuatu yang diinginkan.
Sikap pantang menyerah dan tidak
pernah putus asa ditunjukkan saat
Raden Inu Kertapati mencari Candra
Kirana.
9. Jawaban:
Nilai yang terdapat dalam cerita ”Panji
Semirang” adalah nilai sosial. Nilai sosial
yang terdapat dalam cerita sebagai berikut.
a. Seseorang yang memiliki rasa cinta
kasih dan saling menyayangi.
b. Sebagai makhluk sosial, kita harus
tolong-menolong kepada sesama.
C. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa yang berdiskusi. Guru
dapat menilai berdasarkan keaktifan siswa dalam
diskusi.
A. 1. –
2. Jawaban:
Pokok-pokok cerita ”Antara Simbok, Mama,
dan Papa” sebagai berikut.
a. Anak tokoh aku menangis sejak pulang
dari sekolah.
b. Istri tokoh aku berusaha menanyakan
penyebab anak tokoh aku menangis.
c. Anak tokoh aku merasa malu karena
diejek teman-temannya.
d. Anak tokoh aku malu karena ibunya
dipanggil simbok bukan mama.
e. Tokoh aku dan istrinya berusaha
menjelaskan arti kata simbok kepada
anaknya.
f. Anak tokoh aku tetap menangis.
g. Anak tokoh aku mengancam kalau dia
tidak boleh memanggil simbok dengan
mama, ia tidak mau sekolah.
h. Tokoh aku dan istrinya rela dipanggil
mama dan papa oleh anaknya demi
ketenangan hati anaknya.
i. Tokoh aku merasa sedih karena satu
budaya lokal telah hilang.
3. –
4. Contoh jawaban:
Pulang sekolah anakku menangis.
Sepanjang perjalanan ia menangis. Sampai
di rumah istriku membujuknya untuk makan.
Istriku pun menanyakan penyebab ia
menangis. Mau tidak mau aku ikut menanyai
anakku mengapa ia menangis. Ternyata
anakku menangis karena malu. Ia malu
karena diejek teman-temannya tidak punya
ibu, tetapi simbok. Ia ingin memanggil istriku
dengan sebutan mama atau mami. Aku pun
tertawa mendengar jawaban anakku.

Aku dan istriku mencoba menjelaskan
makna kata simbok yang begitu bagus
dan mulia. Anakku tetap tidak mau
menerimanya. Ia ingin memanggilku papa
dan memanggil istriku dengan mama. Ia
juga mengancam tidak mau sekolah jika
tidak boleh memanggilku dengan sebutan
papa dan istriku dengan simbok. Akhirnya,
kami setuju dipanggil papa dan mama demi
ketenteraman hati anakku. Dalam hatiku
merasa getir karena satu lagi nilai budaya
hilang.
B. 1. Contoh jawaban:
Kutipan cerpen ”Antara Simbok, Mama, dan
Papa”merupakan cerita yang menarik.Unsur-
unsur menarik tersebut dapat ditemukan
pada:
a. jalan cerita yang tidak membosankan;
b. terdapat cerita-cerita lucu;
c. bahasa yang digunakan ringan dan
menghibur; serta
d. nilai budaya yang ditampilkan dalam
cerpen.
2. Jawaban:
Unsur-unsur intrinsik dalam cerita ”Antara
Simbok, Mama, dan Papa” sebagai berikut.
Tema:
Melepas budaya lokal bangsa
Tokoh:
Kutipan cerita ”Antara Simbok, Mama, dan
Papa” memiliki tokoh utama aku, istri, dan
anak.
Penokohan:
Tokoh aku bersifat peduli terhadap anak,
bijaksana, dan mencintai budaya.
Tokoh aku yang peduli terhadap anak dapat
ditunjukkan ia ingin tahu dan peduli mengapa
anaknya menangis.
Tokoh aku yang bijaksana dapat dilihat dari
sikapnya menerangkan kepada anaknya arti
kata simbok.
Tokoh aku yang mencintai budaya dapat
dilihat dari sikap tokoh aku yang lebih suka
dipanggil bapak dan istrinya dipanggil simbok
daripada papa dan mama.
Tokoh anak bersifat rendah diri. Tokoh
anak yang rendah diri dapat ditunjukkan ia
menangis saat diejek karena memanggil
ibunya dengan sebutan simbok.
Tokoh istri memiliki watak penyayang dan
bijaksana.
Tokoh istri memiliki watak penyayang dapat
dilihat dari perbuatannya saat membujuk
anaknya agar mau makan. Watak tokoh istri
yang bijaksana dapat dilihat dari sikapnya
menerangkan kepada anaknya tentang arti
kata simbok.
Alur:
Jalancerita”AntaraSimbok,Mama,danPapa”
menggunakan alur maju. Alur maju berarti
jalan cerita dimulai dari tahap pengenalan,
lalu pemunculan konﬂik, konﬂik memuncak,
dan tahap penyelesaian masalah.
Latar:
Latar tempat pada cerita ”Antara Simbok,
Mama, dan Papa” yaitu di sebuah rumah.
. . .
Ketika sampai di rumah ia mogok makan.
Istriku membujuknya dengan keras karena ia
khawatir anakku akan jatuh sakit.
. . .
Sementara itu, latar waktu pada cerita
”Antara Simbok, Mama, dan Papa”yaitu pada
siang hari.
. . .
Suatu siang ia pulang dengan menangis.
Aku tidak begitu memperhatikannya karena
tangis dan anak-anak adalah dunia yang
tidak terpisahkan.
. . .
Sudut pandang:
Sudut pandang yang digunakan dalam cerita
”Antara Simbok, Mama, dan Papa” yaitu
sudut pandang orang pertama pelaku utama.
Sudut pandang orang pertama pelaku utama
yaitu pencerita sebagai tokoh utama dalam
sebuah cerita dan disebut dengan aku.
Amanat:
Cerita ”Antara Simbok, Mama, dan Papa”
mengandung amanat sebagai berikut.
a. Junjunglah tinggi kebudayaan kita.
b. Beri penjelasan kepada generasi muda
mengenai budaya kita.
C. Jawaban:
Unsur menarik dari cerpen ”Antara Simbok,
Mama, dan Papa” adalah mengangkat nilai
budaya tentang penyebutan ibu dan makna kata
simbok. Cerita ini pantas dibaca oleh generasi
muda agar generasi muda mau menjunjung
tinggi budaya yang ada. Isi cerpen tersebut juga
menunjukkan kepada pembaca bahwa budaya
kita sudah mulai luntur oleh kemajuan zaman.

Catatan untuk Guru:
Unsur-unsur menarik yang diungkapkan
siswa dapat berbeda-beda, tergantung apresiasi
siswa terhadap cerpen.
A. –
B. Jawaban:
Teks bacaan 1
Dari tahun ke tahun masyarakat Betawi semakin
tidak mengetahui seni budaya ondel-ondel dan
lenong.
Seiring dengan perubahan zaman seni budaya
Betawi mulai punah karena modernisasi.
Perkembangan zaman juga membuat fungsi
awal seni budaya Betawi bergeser dan tidak lagi
diminati oleh masyarakat.
Tidak hanya seni budaya musik dan tari yang
terancam tergerus akibat arus globalisasi, tetapi
juga budaya lain seperti pertanian, arsitektur,
serta tata cara pernikahan.
Pemprov DKI Jakarta sendiri sebenarnya telah
melakukan berbagai upaya untuk melestarikan
seni budaya Betawi.
Upaya melestarikan seni budaya Betawi juga
dilakukan Pemerintah DKI Jakarta dengan
usaha mematenkan seni budaya Betawi sebagai
warisan budaya Indonesia, khususnya Jakarta.
Teks bacaan 2
Seni hiburan yang berkembang di Indonesia
begitu banyak dan beragam.
Untuk seni teater masyarakat Betawi boleh
berbangga dengan pertunjukan seni lenong
Betawi.
Lenong Betawi merupakan pertunjukan teater
tradisional dan seni musik.
Pertunjukan seni lenong Betawi dikategorikan
menjadi dua, yaitu lenong Betawi denes dan
lenong Betawi preman.
Kemunculan seni teater lenong Betawi dikenal
pada sekitar abad ke-19.
Kesenian lenong Betawi Betawi adalah salah
satu ragam dari budaya yang ada di Indonesia.
C. Contoh jawaban:
Teks bacaan 1
Dari tahun ke tahun masyarakat Betawi
semakin tidak mengetahui seni budaya ondel-
ondel dan lenong Betawi. Seiring dengan
perubahan zaman seni budaya Betawi mulai
punah karena modernisasi.Perkembangan zaman
juga membuat fungsi awal seni budaya Betawi
bergeser dan tidak lagi diminati oleh masyarakat.
Tidak hanya seni budaya musik dan tari yang
terancam tergerus akibat arus globalisasi, tetapi
juga budaya lain seperti pertanian, arsitektur,
serta tata cara pernikahan. Pemprov DKI Jakarta
sendiri sebenarnya telah melakukan berbagai
upaya untuk melestarikan budaya Betawi. Upaya
melestarikan seni budaya Betawi juga dilakukan
Pemprov DKI Jakarta dengan usaha mematenkan
seni budaya Betawi sebagai warisan budaya
Indonesia, khususnya Jakarta.
Teks bacaan 2
Seni hiburan yang berkembang di Indonesia
sangat banyak dan beragam. Untuk seni teater
masyarakat Betawi boleh berbangga dengan
pertunjukan seni lenong Betawi. Lenong Betawi
merupakan pertunjukan teater tradisional dan
seni musik. Pertunjukan seni lenong Betawi
dikategorikan menjadi dua, yaitu lenong Betawi
denes dan lenong Betawi preman. Kemunculan
seni teater lenong Betawi dikenal pada sekitar
abad ke-19.Kesenian lenong Betawi adalah salah
satu ragam dari budaya yang ada di Indonesia.
D. Contoh jawaban:
Teks bacaan 1
Fakta bacaan 1 sebagai berikut.
1. Seni pertunjukan dengan boneka besar
setinggi dua meter lebih ini awalnya
difungsikan sebagai penolak bala atau
gangguan roh halus yang gentayangan.
2. Belum lama ini cagar budaya Betawi juga
dibuka di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta
Selatan.
3. Diobjekwisatayangber-settingperkampungan
Betawi itu, segala macam bentuk yang identik
dengan kebudayaan Betawi. Mulai dari seni
pertunjukan, seperti tari Topeng dan lenong,
adat pernikahan, beragam panganan khas
seperti kerak telor, bir pletok, serta roti
buaya yang sering dijadikan hantaran dalam
upacara pernikahan, juga dapat ditemui di
cagar budaya Betawi.

4. Tak ketinggalan seni bela diri, silat Betawi
juga ditampilkan di tempat tersebut.
5. Dalam rangka memperkenalkan kesenian
Betawi pada generasi muda, kursus tari
tradisional Betawi juga diadakan di tempat
tersebut.
6. Untuk program berkelanjutan, Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta juga akan memasukkan
seni budaya Betawi ke dalam kurikulum
sekolah.
7. Upaya melestarikan seni budaya Betawi juga
dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
dengan usaha mematenkan seni budaya
Betawi sebagai warisan budaya Indonesia,
khususnya Jakarta.
8. Sebagai langkah awal, Pemprov DKI telah
mendaftarkan seni tari lenong Betawi kepada
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
sebagai salah satu warisan tak benda yang
diakui secara internasional.
9. Setelah lulus seleksi nasional, kemudian
akan diajukan menjadi salah satu
kebudayaan yang akan didaftarkan sebagai
warisan budaya tak benda pada United
Nations Educational, Scientiﬁc and Cultural
Organization (UNESCO).
10. Selain tari lenong Betawi, tari Topeng Betawi
juga ikut didaftarkan.
11. Tari Topeng juga didaftarkan oleh provinsi
lain, maka tari itu didaftarkan menjadi tari
Topeng nasional, bergabung dengan tari
Topeng dari daerah lainnya.
Pendapat dalam bacaan 1 sebagai berikut.
1. Dari tahun ke tahun masyarakat Betawi
semakin tidak mengetahui seni budaya
ondel-ondel dan lenong.
2. Pada era tahun 80 hingga 90-an warga
Jabodetabek, khususnya warga Ibu Kota
Jakarta, semuanya mengetahui seni budaya
ondel-ondel dan lenong sebagai seni budaya
leluhur Betawi.
3. Seiring dengan perkembangan zaman
pengetahuan masyarakat mulai berkurang.
4. Pada era milenium ketiga ini hanya tinggal
sedikit orang mengenal dan mengetahui seni
budaya tersebut.
5. Seiring dengan perkembangan zaman seni
dan budaya Betawi mulai punah karena
modernisasi.
6. Sebagai ibu kota negara, Jakarta menjadi
pusat perkembangan modernisasi, pusat
pembauran sekaligus menjadi pusat
perubahan sehingga Pemerintah mendapat
tantangan ekstra besar dalam pelestarian
budaya ini.
7. Modernisasi juga membuat usaha pelestarian
kebudayaan Betawi menjadi semakin
sulit karena adanya pengaruh budaya
internasional.
8. Perkembangan zaman juga membuat fungsi
awal seni budaya Betawi bergeser dan tidak
lagi diminati oleh masyarakat, contohnya seni
pertunjukan ondel-ondel.
9. Belakangan, ondel-ondel biasa digunakan
untuk menambah semarak pesta-pesta
rakyat, seperti peresmian gedung baru atau
untuk penyambutan tamu kehormatan.
10. Kini seni ini semakin jarang digelar walau
pada pesta rakyat sekalipun.
11. Sebenarnya tidak hanya seni budaya musik
dan tari yang terancam tergerus akibat
arus globalisasi, tetapi juga budaya lain,
seperti pertanian, arsitektur, serta tata cara
pernikahan.
12. Perubahan ini dapat dilihat dari upacara
pernikahan Palang Pintu.
13. Contoh lain adalah kawasan Condet.
14. Kawasan Condet dahulu dikenal sebagai
penghasil salak dan duku serta wilayah
pemelihara terakhir bangunan khas Betawi.
15. Kini kondisinya terabaikan.
16. Pemprov DKI Jakarta sendiri sebenarnya
telah melakukan berbagai upaya untuk
melestarikan budaya Betawi.
17. Salah satunya adalah menetapkan Festival
Palang Pintu sebagai festival tahunan yang
dilaksanakan di Jalan Kemang Raya.
Teks bacaan 2
Fakta dalam bacaan 2 sebagai berikut.
1. Seni hiburan yang berkembang di Indonesia
sangat banyak dan beragam.
2. Indonesia memiliki seni tari.
3. Indonesia juga memiliki wayang hingga teater
tradisional, seperti lenong.
4. Lenong merupakan pertunjukan teater
tradisional dan seni musik.
5. Pertunjukan lenong diiringi musik gambang
kromong.
6. Alat-alat musik seperti gambang kromong,
gong, kendang, kempor, suling, kecrek,
dan alat musik Tionghoa, seperti tehyan,
kongahyang, dan sukong akan mengiringi
pertunjukan seni lenong Betawi.
7. Pertunjukan seni lenong dikategorikan
menjadi dua, yaitu lenong denes dan lenong
preman.
8. Lenong denes diambil dari kata dinas
(resmi) mengangkat cerita dari kisah para
bangsawan dan kerajaan, pakaian yang
dikenakan resmi.

A. Contoh jawaban:
Topik-topik yang dapat ditulis menjadi paragraf
narasi sebagai berikut.
1. Pertunjukan kesenian daerah Ngerebong.
2. Menonton pertunjukan lenong.
Catatan untuk Guru:
Topik yang dipilih siswa dapat berbeda-beda.
B. Contoh jawaban:
1. Topik yang dipilih:
Pertunjukan kesenian daerah Ngerebong.
Kerangka paragraf kesatu
a. Suasana di Desa Pekraman, Kesiman,
Denpasar, tampak berbeda.
b. Hari ini pemedek di pura ini tumpah
ruah.
c. Hari ini merupakan hari yang sangat
sakral bagi penduduk desa tersebut.
d. Tepatnya menurut penanggalan kalender
Bali yakni redite pon wuku Medangsia
atau delapan hari setelah hari raya
Kuningan, sebuah tradisi sakral akan
segera dilaksanakan.
Kerangka paragraf kedua
a. Hari pun beranjak, pemedek yang
datang pun semakin banyak.
b. Para Manca, Sanak, Pengrob di pura-
pura sekitar Kesiman hingga ke bukit
mulai berdatangan.
c. Keramaian pun semakin tampak.
d. Titik sentral untuk upacara Ngerebong
adalah tepat berada di wantilan atau di
depan Pemedal Agung.
e. Di Pemedal Agung para pengiring pun
telah siap siaga.
f. Berbagai pengider ider, tombak, umbul-
umbul pun mulai diusung menuruni
tangga Pemedal Agung.
g. Suara baleganjur pun mulai riuh.
Alam pikiran langsung tertuju kepada
kesakralan tradisi ini.
Kerangka paragraf tersebut dapat
dikembangkan sebagai berikut.
9. Lenong denes menggunakan bahasa Melayu
halus.
10. Lenongpremanlebihmenceritakankehidupan
sehari-hari, pakaian yang dikenakan apa
adanya.
11. Dalam penggunaan bahasa, lenong preman
menggunakanbahasasehari-harimasyarakat
Betawi, juga kental dengan logat Betawi
menghiasi lenong preman ini.
12. Kemunculan seni teater lenong dikenal pada
sekitar abad ke-19.
13. Pada masa kemunculannya lenong Betawi
dipentaskan secara berkeliling kampung-
kampung di Jakarta atau istilahnya ngamen
keliling.
14. Seiring perkembangan zaman lenong Betawi
mulai bergerak ke arah panggung tidak lagi
ngamen berkeliling Kota Jakarta.
15. Kesenian lenong Betawi adalah salah satu
ragam dari budaya yang ada di Indonesia.
Pendapat dalam bacaan 2 sebagai berikut.
1. Masyarakat Indonesia bebas menentukan
sendiri kesenian yang mereka senangi.
2. Untuk seni teater masyarakat Betawi
boleh berbangga dengan pertunjukan seni
lenong.
3. Pertunjukan lenong merupakan pertunjukan
yang sampai saat ini masih dikenal di
masyarakat meskipun hanya sedikit
pertunjukan yang dilakukan.
4. Bahkan, saat ini di beberapa stasiun televisi
masih menampilkan pertunjukan lenong
dikemas secara modern.
5. Banyak pesan moral disampaikan dalam
cerita yang diangkat lenong Betawi.
6. Orang sejahat dan sekejam apa pun pada
akhirnya akan kalah dengan kebenaran.
7. Lenong merupakan bagian budaya Indonesia
yangharuskitapertahankandankembangkan
agar generasi selanjutnya bisa mengenal
kesenian nenek leluhurnya.
8. Kita juga harus bangga terhadap keberadaan
lenong.
9. Selain itu, kita dapat mengenalkan kesenian
lenong Betawi ke mata dunia.
10. Kita dapat menunjukkan bahwa Indonesia
memiliki seni teater yang kaya dengan unsur
hiburan.

ketinggalan zaman. Zaman sekarang masih
mengundang pertunjukan lenong. Temanku
mengajakku untuk menonton pertunjukan
lenong. Awalnya aku tidak mau. Aku tidak
mau dianggap ketinggalan zaman. Namun,
temanku terus-menerus mengajakku. Ia
membujukku dengan semangat. Akhirnya,
aku ikut juga menonton pertunjukan lenong.
Saat sampai di sana pertunjukan sudah
dimulai.Aku menontonnya dengan setengah
hati. Namun, lama-kelamaan aku terhanyut
oleh pertunjukan lenong itu. Aku dibuat
tertawa terpingkal-pingkal. Aku merasa
sangat senang sekali. Ternyata lenong tidak
ketinggalan zaman.Akulah yang ketinggalan
zaman. Seharusnya sebagai generasi muda
aku menyukai dan melestarikan pertunjukan
lenong.
Catatan untuk Guru:
Paragraf yang dibuat siswa dapat
berbeda-beda.Gurudapatmenilaipekerjaan
siswa berdasarkan kriteria berikut.
1. Ketepatan paragraf yang dibuat siswa
sebagai paragraf narasi.
2. Pilihan kata yang digunakan siswa.
3. Keruntutan kalimat yang digunakan
siswa.
C. Jawaban:
Diserahkan kepada siswa yang akan menukarkan
pekerjaan teman sebangku siswa.
D. Jawaban:
E. Jawaban:
A. Contoh jawaban:
Paragraf pertama
Ragam tulis:
Demi menjaga dan terpeliharanya kota sekaligus
melestarikan ragam budaya yang ada, masyarakat
membentuk sejumlah paguyuban.
Ragam lisan:
Kota Beriman dihuni penduduk dari ragam suku
bangsa di tanah air.
Kami berusaha satukan ide dan pemikiran para
tokoh paguyuban dalam memajukan seni dan
budaya di Kota Balikpapan.
Hari itu suasana di Desa Pekraman,
Kesiman, Denpasar tampak berbeda.
Sepanjang satu kilometer jalan utama ini
ditutup untuk memberikan kenyamanan
pemedek tangkil di Pura Petilan
Pengerebongan. Kesibukan krama desa
telah tampak dari hari sebelumnya. Hari ini
pemedek di pura ini tumpah ruah. Maklum
saja, hari ini merupakan hari yang sangat
sakral bagi penduduk desa tersebut.Tepatnya
menurut penanggalan kalender bali yakni
redite pon wuku Medangsia atau delapan hari
setelah hari raya Kuningan, sebuah tradisi
sakral akan segera dilaksanakan.
Hari pun beranjak, pemedek yang datang
pun semakin banyak. Bahkan, wantilan
desa pun tampak sesak oleh keramaian
pemedek. Para Manca, Sanak, Pengrob di
pura-pura sekitar Kesiman hingga ke bukit
mulai berdatangan. Ratu Betara Barong,
Rangda diusung ke Pura Petilan. Keramaian
pun semakin tampak, tabuh beleganjur pun
memberikan suasana berbeda. Nah . . .
setelah Betara Betari dan Penyungsungan
Barong telah dirasakan lengkap, dimulailah
upacara pengerebongan ini. Titik sentral
untuk upacara ngerebong tepat berada di
wantilan atau di depan Pemedal Agung.Para
pemedek pun menata diri, memberikan ruang
jalan kepada para pengayah Ngerebong
untuk mengitari wantilan pura ini. Beberapa
menit berselang, Pusat Krama pun mengarah
ke satu titik yakni di Pemedal Agung. Di
Pemedal Agung para pengiring pun telah
siap siaga. Berbagai pengider ider, tombak,
umbul-umbul pun mulai diusung menuruni
tangga Pemedal Agung. Suara baleganjur
pun mulai riuh.Alam pikiran langsung tertuju
kepada kesakralan tradisi ini.
2. Topik yang dipilih:
Menonton pertunjukan lenong.
Kerangka paragraf:
a. Hari ini suasana di kampung berbeda.
b. Tetangga ada yang memiliki hajatan.
c. Tetangga memanggil grup lenong.
d. Menonton pertunjukan lenong.
e. Senang menonton pertunjukan lenong.
Kerangka paragraf tersebut dapat
dikembangkan sebagai berikut.
Hari ini suasana di kampungku
berbeda. Kampungku sedikit meriah
dan ramai. Ini semua karena tetanggaku
memiliki hajatan. Bisa dikatakan ia orang
terpandang. Dengar-dengar ia memanggil
grup lenong dalam acaranya. Aku pikir itu

Paragraf kedua
Ragam tulis:
Ia yakin dengan adanya kerja sama yang baik
di antara paguyuban di Kota Balikpapan akan
menjadikan Kota Balikpapan lebih menarik.
Ragam lisan:
Lewat paguyuban harus bisa tingkatkan kesatuan
dan persaudaraan di antara masyarakat
Balikpapan.
Paragraf ketiga
Ragam tulis:
Hj. Arita juga menyampaikan bahwa perbedaan
budaya yang ada di Kota Balikpapan justru
menjadi sebuah kelebihan kota ini.
Ragam lisan:
Pendapat yang sama juga disampaikan Hj. Arita,
bahwa perbedaan budaya yang ada di Kota
Balikpapan justru menjadi sebuah kelebihan
kota ini.
Makamerupakanpeluangyangbaikbagipengurus
paguyuban untuk sama-sama melestarikan seni
dan budaya daerahnya masing-masing.
B. 1. Jawaban:
Contoh kalimat ragam tulis.
a. Banyak generasi muda kurang tertarik
dengan kesenian daerah.
b. Mereka menganggap kesenian daerah
merupakan kesenian kuno.
c. Banyak daerah mengembangkan
kesenian daerah melalui pembelajaran
di sekolah.
d. Hasilnya cukup menggembirakan karena
banyak siswa sekolah yang mahir
menampilkan seni daerah.
e. Saatiniacaradisekolahdiisipementasan
berbagai alat musik daerah.
Kalimat-kalimat tersebut menggunakan
ragam tulis karena baik ketatabahasaan
maupun pilihan kata menggunakan tata
tulis yang lengkap dan baku.
Catatan untuk Guru:
Kalimat yang dibuat siswa dapat
berbeda-beda, tetapi harus menunjukkan
ragam tulis.
2. Jawaban:
Contoh kalimat ragam lisan.
a. Pemerintah hendaknya segera daftarkan
seni Indonesia ke HAKl agar tidak diakui
bangsa lain.
b. Banyak seni Indonesia tidak ketahui
siapa penciptanya.
c. Pentas seni tradisional harus sering
dilakukan agar generasi muda tetap
mengenalnya.
d. Keseluruhan konsep ini hubungkan
dengan pengembangan seni budaya di
Sunda.
e. Tampak luar museum Rudana cerminkan
bendera merah putih, lambangkan
dengan dinding bata merah dan batu
paras putih.
Kalimat-kalimat tersebut menggunakan
ragam lisan karena ketatabahasaan dan
pilihan kata penulisannya kurang lengkap.
Pada kalimat a. daftarkan, akui, b. ketahui,
c. pentas, d. hubungkan, dan e. cerminkan,
lambangkan.
Catatan untuk Guru:
Kalimat yang dibuat siswa dapat berbeda-
beda, tetapi harus menunjukkan ragam
lisan.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: e
Cerita tersebut menceritakan tokoh Bagong yang
asyik dengan dunianya sendiri dan tidak mau
bergaul dengan dunia luar. Tokoh utama dalam
cerita adalah Bagong.
2. Jawaban: a
Tokoh Gareng memiliki watak acuh tak acuh.
Watak tokoh Gareng acuh tak acuh dapat dilihat
dari perbuatannya yang membiarkan Bagong
tenggelam dalam dunianya sendiri.
3. Jawaban: a
Penggambaran tokoh dapat diungkapkan
penulis secara langsung dan tidak langsung.
Penggambaran tokoh secara tidak langsung
yaitu melalui ucapan tokoh, percakapan tokoh,
pendapat tokoh lain, tingkah laku tokoh, pikiran
tokoh, dan bentuk ﬁsik tokoh. Watak acuh tak
acuh dapat dilihat dari perilaku tokoh Gareng.
Oleh karena itu, jawaban tepat terdapat pada
pilihan jawaban a.
4. Jawaban: e
Sudut pandang yang digunakan dalam kutipan
cerpen adalah sudut pandang orang ketiga
serbatahu. Sudut pandang orang ketiga dapat
dilihat dari cara pengarang menyebut tokoh
dengan nama tokoh seperti Bagong, Gareng,
Petruk, dan Semar. Dalam kutipan tersebut
pengarang seakan-akan tahu benar apa yang
dialami Bagong.

5. Jawaban: b
Unsur ekstrinsik yang tampak dalam kutipan
cerita adalah nilai sosial dalam masyarakat. Nilai
sosial yang tampak adalah masyarakat cenderung
tidak mau bergaul dengan anak-anak yang tidak
lazim, seperti tokoh Bagong. Bagi masyarakat,
tokoh Bagong seperti anak yang tidak lazim
karena ia tinggal dalam dunianya sendiri. Dalam
masyarakat, anak seperti tokoh Bagong disebut
anak autis.
6. Jawaban: c
Tokoh Bagong asyik dengan dunianya sendiri
sehingga ia tidak memiliki teman. Anak-anak
lain tidak mau bermain dengan dia dan hanya
mengejek Bagong. Jadi, unsur menarik dari
kutipan cerita tersebut adalah cerita kehidupan
sehari-hari. Kalimat dalam pilihan jawaban b dan
e bukan hal menarik karena cerita tersebut tidak
menggunakan alur mundur dan bahasa indah.
7. Jawaban: e
Latar suasana yang terdapat dalam kutipan
cerpen tersebut adalah suasana tegang karena
tokoh sedang marah. Kalimat yang menunjukkan
suasana marah adalah kalimat 4), 5), dan 6).
8. Jawaban: d
Tema merupakan gagasan pokok atau ide pokok
terbentuknya sebuah cerita.Tema mencerminkan
isi cerita. Kutipan cerpen tersebut menceritakan
Surya marah kepada ibu dan istrinya karena ibu
dan istrinya ingin meninggalkan rumah. Tema
yang sesuai terdapat dalam pilihan jawaban d.
9. Jawaban: a
Amanat merupakan pesan yang disampaikan
pengarang dalam karyanya. Pesan dalam cerita
dapat ditafsirkan berbeda-beda oleh pembacanya.
Namun, pesan yang ditentukan harus sesuai
dengan isi cerita. Amanat yang ditemukan dalam
cerita dapat lebih dari satu. Kutipan cerpen
menceritakan Surya marah kepada ibu dan istrinya
karena ibu dan istrinya ingin meninggalkan rumah.
Bahkan, Surya tidak melarang ibu dan istrinya
pergi dari rumah. Amanat yang sesuai dengan
kutipan cerita sebagai berikut.
1) Bicarakan masalah dengan baik-baik, jangan
menggunakan emosi.
2) Kemarahan dan emosi tidak akan menyelesai-
kan masalah.
10. Jawaban: d
Latar merupakan keterangan tempat, waktu,
suasana terjadinya suatu peristiwa dalam cerita.
Latar dalam kutipan cerpen tersebut adalah latar
tempat. Latar tempat kutipan cerpen tersebut
di sebuah rumah. Latar tempat terdapat dalam
kalimat 3) dan 5).
11. Jawaban: d
Unsur menarik dari sebuah cerita dapat berupa
isi cerita, jalinan cerita, atau unsur intrinsik
cerita. Unsur menarik dari cerita tersebut adalah
penggambaran latar suasana yang sangat nyata.
Penggambaran latar suasana tampak dalam
percakapan-percakapan.
12. Jawaban: c
Cerpen merupakan cerminan kehidupan masya-
rakat sehingga cerpen juga mengandung nilai-
nilai kehidupan masyarakat. Salah satu nilai
yang terdapat dalam kutipan cerpen adalah nilai
budaya.Nilai budaya yang terdapat dalam kutipan
cerpen tersebut adalah nama harus memiliki
makna dan mengandung harapan.
13. Jawaban: b
Kutipan cerpen tersebut menceritakan keinginan
seseorang untuk memberi nama anaknya. Nama
bagi anaknya harus mengandung arti dan makna.
Cerpen tersebut mengandung nilai budaya. Nilai
budaya yang terdapat dalam kutipan cerpen
tersebut adalah nama harus memiliki makna dan
mengandung harapan.Unsur menarik dari kutipan
cerpen tersebut adalah menampilkan nilai budaya
masyarakat yang berlaku.
14. Jawaban: a
Topik yang dibicarakan dalam bacaan I adalah
pendaftaran satu set tari Bali dan tas noken
kepada UNESCO untuk dijadikan warisan budaya
asli Indonesia yang dilakukan oleh Pemerintah.
15. Jawaban: c
Bacaan I membahas pendaftaran satu set tari Bali
dan tas noken kepada UNESCO untuk dijadikan
warisan budaya asli Indonesia yang dilakukan oleh
Pemerintah. BacaanIImembahaspendaftarantiga
unsur budaya tak benda milik Indonesia kepada
UNESCO. Tiga unsur budaya tersebut meliputi
satu set tari Bali, kerajinan noken, danTaman Mini
Indonesia Indah.Bacaan I dan II mengemukakan
pendaftaran budaya Indonesia ke UNESCO.
16. Jawaban: a
Ide pokok merupakan gagasan atau ide yang
mendasari terbentuknya sebuah paragraf atau
bacaan. Ide pokok dapat disebut juga gagasan
pokok, gagasan utama, pokok pikiran, atau pikiran
utama.Ide pokok dapat ditemukan dalam kalimat
utama. Bacaan tersebut membahas pendaftaran
satu set tari Bali dan tas noken kepada UNESCO
untuk dijadikan warisan budaya asli Indonesia
yang dilakukan oleh Pemerintah. Jadi, ide pokok
bacaan I terdapat dalam kalimat 1).

17. Jawaban: e
Pendapat merupakan ide, gagasan, atau pendapat
yang disampaikan seseorang terhadap suatu
peristiwa atau kejadian. Pendapat bersifat
subjektif karena setiap orang dapat mengeluarkan
pendapat yang berbeda terhadap peristiwa yang
sama. Pendapat yang terdapat dalam bacaan
terdapat dalam kalimat 5).
18. Jawaban: a
Fakta dalam bacaan II terdapat dalam kalimat 1)
dan 2).Semua orang akan mengatakan pendapat
yang sama terhadap apa yang diungkapkan
dalam kalimat 1) dan 2). Kalimat 3), 4), dan 5)
merupakan pendapat.
19. Jawaban: d
Unsur narasi yang menonjol dalam paragraf
narasi di atas adalah unsur latar waktu. Dalam
cerita tersebut disebutkan secara jelas tahap-
tahap seseorang melakukan suatu kegiatan.
20. Jawaban: c
Paragraf narasi merupakan paragraf yang
menceritakan suatu kejadian atau peristiwa
sesuai dengan urutan waktu dan tempat.Paragraf
narasi dapat dikembangkan dengan dua pola
pengembangan yaitu pola pengembangan
waktu dan pola pengembangan tempat. Paragraf
pada soal menggunakan pola pengembangan
waktu karena paragraf menceritakan peristiwa
berdasarkan waktu.
21. Jawaban: d
Paragraf tersebut termasuk paragraf narasi
karena paragraf tersebut menceritakan suatu
peristiwa berdasarkan urutan waktu secara urut
dari awal sampai akhir.
22. Jawaban: c
Paragraf narasi merupakan paragraf yang
menceritakan suatu kejadian atau peristiwa
sesuai dengan urutan waktu dan tempat.Paragraf
narasi dapat dikembangkan dengan dua pola
pengembangan yaitu pola pengembangan
waktu dan pola pengembangan tempat. Paragraf
pada soal menggunakan pola pengembangan
waktu karena paragraf menceritakan peristiwa
berdasarkan waktu.
23. Jawaban: c
Paragraf a merupakan paragraf argumentasi
yang menjelaskan pendapat I Gde Pitana.
Paragraf b merupakan paragraf eksposisi yang
menjelaskan upacara Ngerebong. Paragraf c
merupakan paragraf narasi yang menceritakan
Rangda dan barong secara ritual. Paragraf d
merupakan paragraf eksposisi yang menjelaskan
para pemangku kepentingan pariwisata DIY
harus menghidupkan dan melestarikan berbagai
jenis kesenian tradisional. Paragraf e merupakan
paragraf eksposisi yang menjelaskan Pemerintah
Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan akan melakukan program revitalisasi
seni tradisional Jabar.
24. Jawaban: e
Kalimat 1), 2), dan 4) menggunakan ragam tulis
atau ragam baku.Kalimat 3) menggunakan ragam
lisan.Kata yang menunjukkan ragam lisan adalah
kata tampilnya.Kata tampilnya seharusnya diganti
penampilan. Kalimat 5) menggunakan ragam
lisan.Kata yang menunjukkan ragam lisan adalah
kata lagian. Kata lagian dapat diganti dengan
kata lagi pula.
25. Jawaban: e
Kalimat dalam pilihan jawaban a, b, c, dan d
merupakan kalimat yang menggunakan ragam
bahasa lisan. Kata-kata yang mencerminkan
ragam lisan adalah kata pede, membikin, disabet,
dan ogah. Untuk menjadi ragam tulis kata pede
diganti dengan kata bangga, kata membikin
diganti dengan kata membuat, kata disabet diganti
dengan diperoleh, kata ogah diganti dengan kata
enggan.
B. Uraian
1. Jawaban:
Unsur intrinsik cerpen tersebut sebagai berikut.
Tema:
Kasih sayang seorang ayah kepada anaknya
sehingga seorang ayah mau melakukan apa pun
demi anaknya.
Tokoh dan penokohan:
Wahyu : seorang anak laki-laki kecil
yang memiliki rasa ingin
tahu yang besar.
Aku atau Man : seorang ayah yang me-
nyayangi anak dan istri.
Ibu : seorang nenek yang me-
nyayangi cucunya dan
berhati lembut.
Patmi : seorang istri yang mencintai
suami dan anaknya serta
bijaksana.
Latar
Latar tempat : di sebuah ruangan ketika Wahyu
dirawat.
Latar waktu : malam hari.
Latar suasana : suasana yang digambarkan
dalam cerita adalah suasana
sedih, panik, dan takut.
Alur yang digunakan adalah alur maju.

Amanat:
a. Jangan menuruti semua keinginan anak jika
itu membahayakan.
b. Berikan pengertian dengan baik agar anak
tidak meminta orang tua melakukan tindakan
berbahaya.
2. Jawaban:
Unsur menarik dalam cerpen tersebut adalah
kasih sayang yang ditunjukkan Man kepada
anaknya sehingga ia rela melakukan apa pun
demi anaknya.
Catatan untuk Guru:
Unsur menarik yang diungkapkan siswa dapat
berbeda-beda tergantung apresiasi siswa
terhadap cerpen.
3. Jawaban:
Bacaan I
Topik: kesenian kuda renggong
Fakta:
a. Kesenian kuda renggong biasa ditampilkan
pada pesta pernikahan dan khitanan.
b. Sebelum tampil, kuda renggong diarak
keliling kampung untuk meminta saweran
atau sumbangan seikhlasnya kepada para
penonton.
c. Saweran dan sumbangan tersebut untuk
kesejahteraan kuda, bukan dipakai untuk
pegawainya.
d. Dalam pertunjukannya, kesenian kuda
renggong ini menampilkan atraksi seperti
menari dan berkelahi.
e. Kuda renggong dilengkapi beberapa hiasan.
f. Hiasan yang terdapat dalam kuda renggong
seperti mahkota, kalung, pelana, dan
bunga.
Pendapat:
a. Jika dipakai pegawainya, sumbangan itu
tidak membawa berkah, tetapi musibah.
b. Hiasan ini digunakan kuda renggong agar
tampil jantan dan berwibawa.
Bacaan II
Topik: kesenian wayang orang
Fakta:
a. Kesenian wayang orang merupakan reﬂeksi
dari wayang kulit.
b. Wayang orang merupakan bentuk
perwujudan dari wayang kulit yang
diperagakan oleh manusia.
c. Wayang orang bisa bergerak dan berdialog
sendiri.
d. Wayang kulit digerakkan oleh orang dan
dialognya diucapkan oleh orang.
e. Pementasan wayang orang memiliki
beberapa fungsi.
f. Wayang orang memiliki fungsi sebagai
tontonan.
g. Tontonan wayang orang disuguhkan untuk
menghibur dan memberikan nilai moral
kepada setiap penonton.
h. Selain sebagai tontonan, pementasan
wayang orang kadang-kadang juga
digunakan untuk memenuhi nazar.
i. Kesenian wayang orang yang hidup dewasa
ini pada dasarnya terdiri atas dua aliran
yaitu gaya Surakarta dan gaya Yogyakarta.
j. Perbedaan yang ada di antara dua aliran
terutama pada intonasi dialog dan kostum.
k. Dialog dalam wayang orang gaya Surakarta
lebih bersifat realis sesuai dengan tingkatan
emosi dan suasana yang terjadi.Intonasinya
agak bervariasi.
l. Dalam wayang orang gaya Yogyakarta
dialog distilisasinya sedemikian rupa dan
mempunyai pola yang monoton.
Pendapat:
a. Misalnya, ada orang yang memiliki nazar
jika menjadi kepala desa akan menggelar
pertunjukan wayang orang.
b. Saat orang tersebut menjadi kepala desa,
pertunjukan wayang orang pun digelar.
4. Jawaban:
Bacaan 1 dan bacaan 2 sama-sama membicara-
kan kesenian daerah, yaitu kesenian kuda
renggong dan wayang orang.
5. Contoh jawaban:
Malam itu mencekam detik-detik tidurku.
Mimpi buruk pun menyusup perlahan menggetar-
kan hatiku.Terlihat diriku menari dengan gemulai,
keris kutusukkan ke seluruh bagian tubuh. Tak
ada yang terluka, tapi saat keris kuarahkan ke
bagian hatiku tiba-tiba mengalir darah segar
bahkan hampir di setiap lubang pada tubuhku
mengeluarkan darah segar. Anehnya, Puang
Matoa hanya tersenyum melihat kondisiku. Aku
marah, kecewa, geram, dan sakit tapi siapa yang
harus disalahkan? Mimpi itu terus mengusik
malam-malamku.
Catatan untuk Guru:
Paragraf narasi yang dibuat siswa dapat
berbeda-beda. Guru dapat menilai keruntutan
kalimat yang dibuat siswa, pemilihan kata yang
digunakan siswa, dan ketepatan paragraf.

Bab III Peran Sastrawan dalam
Pembangunan Batin Manusia
A. Jawaban:
Identiﬁkasi puisi ”Cintaku Jauh di Pulau” sebagai
berikut.
1. Puisi tersebut menceritakan perjuangan
seseorang dalam meraih cita-cita, tetapi
kematian menjemputnya sebelum ia berhasil
mencapai cita-citanya. Tema puisi ”Cintaku
Jauh di Pulau” yaitu kekhawatiran atau
ketakutan seseorang tidak dapat meraih
cita-citanya.Perasaan tersebut diungkapkan
dalam larik Mengapa ajal memanggil dulu
dan sebelum sempat berpeluk dengan
cintaku?!
2. Rima puisi ”Cintaku Jauh di Pulau” sebagai
berikut.
Bait pertama dan bait kelima menggunakan
rima ab.
Baitkedua,ketiga,dankeempatmenggunakan
rima aabb.
3. Kata yang digunakan dalam puisi ada yang
bermakna denotasi dan konotasi. Kata-kata
bermakna konotasi yang terdapat pada puisi
”Cintaku Jauh di Pulau” sebagai berikut.
a. gadis manis = cita-cita
b. perahu melancar = perjuangan
c. ajal = kematian
d. sebelum sempat berpeluk dengan cinta
= mencapai atau menggapai cita-cita
4. Amanat yang terdapat dalam puisi adalah
penulis ingin menyampaikan pesan kepada
orang-orang terdekat, orang-orang yang
selama ini dicintai dan mencintainya bahwa
kita harus berusaha meraih cita-cita sebelum
kematian datang menjemput.Kita juga harus
berusaha meraih cita-cita sedini mungkin.
Kita tidak boleh putus asa dalam meraih
cita-cita.
5. Suasana dan nada yang tergambar dalam
puisi ”Cintaku Jauh di Pulau” tersebut adalah
suasana sedih dan kecewa.
Catatan untuk Guru:
1. Guru menyuruh siswa membentuk kelompok
diskusi yang terdiri atas empat sampai lima
orang.
2. Guru memutarkan kembali CD Teks
Mendengarkan 4 yang berisi puisi ”Cintaku
Jauh di Pulau”.
3. Setiap kelompok menyimak kembali
pembacaan puisi ”Cintaku Jauh di Pulau”.
4. Sambil mendengarkan pembacaan puisi,
setiap kelompok mencatat persiapan-
persiapan yang diperlukan untuk melakukan
kegiatan B dan C.
B. 1. Contoh jawaban:
a. Kata gadis manis pada bait pertama
menggambarkan cita-cita penyair.
b. Kata perahu melancar pada bait kedua
menggambarkan perjuangan.
c. Kata ajal pada bait ketiga dan keempat
menggambarkan kematian.
d. Kata merapuh pada bait keempat
menggambarkan kehancuran atau
kematian.
e. Kata sebelum sempat berpeluk
dengan cinta pada bait keempat
menggambarkan mencapai atau
menggapai cita-cita
f. Kata manisku pada bait kelima
menggambarkan cita-cita.
Catatan untuk Guru:
Kata kunci yang ditemukan siswa dapat
berbeda-beda sesuai dengan apresiasi siswa
terhadap puisi. Jadi, jawaban siswa boleh
berbeda-beda, tetapi harus sesuai dengan
isi puisi.
2. Contoh jawaban:
a. gadis manis berarti cita-cita
b. perahu melancar berarti perjuangan
c. ajal berarti kematian
d. manisku berarti kematian
e. iseng berarti sendirian
Catatan untuk Guru:
Kata-kata sulit yang ditemukan siswa
dapat berbeda-beda, tetapi harus sesuai
dengan isi puisi.
3. Contoh jawaban:
Pesan yang terdapat dalam puisi adalah
kita semua untuk terus berusaha dan
berjuang meraih sesuatu yang kita inginkan
atau cita-cita selagi masih hidup. Kita tidak
boleh putus asa dalam meraih cita-cita.
Catatan untuk Guru:
Pesan yang ditemukan siswa dapat
berbeda-beda, tetapi harus sesuai dengan
isi puisi.
4. Contoh jawaban:
Cintaku berada jauh di pulau. Sekarang
gadis manis itu sendirian di sana. Aku
ingin menemuinya. Perahu melancar, bulan
memancar. Aku membawa ole-ole buat
gadisku. Akan kukalungkan ole-ole itu untuk
pacarku itu. Angin membantuku, langit
terlihat terang, tetapi aku merasa tidak akan
sampai kepada gadis manisku.
→

1. –
2. –
3. Jawaban:
Permasalahan yang terdapat pada artikel ”Puisi
dan Sikap Peduli Penyair” sebagai berikut.
a. Puisi dipahami secara dangkal oleh beberapa
kelompok.
b. Puisi dianggap sebagai hasil aktivitas
manusia yang membuang-buang waktu.
c. Puisi dipandang sebelah mata dan tidak
memberikan kontribusi bagi perkembangan
peradaban manusia.
d. Puisi memegang peranan dalam
pembangunan batin manusia.
e. Puisi juga memegang peranan penting
terhadap pembangunan batin masyarakat.
f. Dalam perkembangan sastra, sebenarnya
telah cukup lama para sastrawan mengupas
berbagai permasalahan bangsa dan tawaran
pemecahan tersebut dalam karya-karya
mereka.
g. Adanya sikap tidak peduli yang dimiliki
masyarakat.
h. Sikap peduli yang digambarkan dalam karya
sastra tidak terlihat lagi dalam masyarakat
sekarang. Sikap tidak peduli sebagai imbas
dari modernisme-kapitalisme.
i. Kapitalisme membuat manusia menjadi
saling mengambil keuntungan antara satu
dengan yang lainnya termasuk dengan
alam.
4. –
5. Contoh jawaban:
a. Masalah yang ditemukan kelompok Anda
sangat menarik. Bagaimana pendapat
kelompok Anda terhadap masalah
tersebut?
b. Kelompok Anda sangat tepat dalam memilih
masalah tersebut. Kemudian, tindakan
apakah yang dapat Anda lakukan untuk
mengurai masalah tersebut?
c. Masalah-masalah yang dikemukakan
memang patut diberi perhatian agar dunia
sastra kita tidak semakin ditinggalkan
masyarakat.
Catatan untuk Guru:
Tanggapan yang diberikan oleh siswa dapat
berbeda-beda, tetapi harus mengomentari
masalah yang disajikan oleh kelompok yang
membacakan masalah.
Di laut air yang terang dan anginnya
mendayu. Di perasaanku penghabisan
melaju.Kumerasa ajal bertahta.Ajal berkata,
”Tujukan perahu ke pangkuanku saja”.
Amboi sudah bertahun-tahun jalan
yang kutempuh. Perahu yang bersamaku
kan merapuh. Aku bertanya, mengapa ajal
memanggil dulu sebelum sempat berpeluk
dengan cintaku? Manisku jauh di pulau.
Kalau ’ku mati, dia mati iseng sendiri.
Catatan untuk Guru:
Parafrasa yang dibuat siswa dapat
berbeda-beda sesuai dengan apresiasi
mereka terhadap puisi. Jadi, jawaban siswa
dapat berbeda-beda, tetapi harus sesuai
dengan isi puisi.
5. Contoh jawaban:
Puisi tersebut menceritakan perjuangan
seseorang dalam meraih cita-cita, tetapi
kematian menjemputnya sebelum ia
mencapai cita-citanya. Tema puisi ”Cintaku
Jauh di Pulau” yaitu kekhawatiran atau
ketakutan seseorang tidak dapat meraih
cita-citanya.Perasaan tersebut diungkapkan
dalam larik Mengapa ajal memanggil dulu
dan sebelum sempat berpeluk dengan
cintaku?!
Amanat yang terdapat dalam puisi adalah
orang-orang terdekat, orang-orang yang
selama ini dicintai dan mencintainya
bahwa kita harus berusaha meraih cita-cita
sebelum kematian datang menjemput. Kita
juga harus berusaha meraih cita-cita sedini
mungkin. Kita tidak boleh putus asa dalam
meraih cita-cita.
6. Contoh jawaban:
Puisi ”Cintaku Jauh di Pulau” menceritakan
seseorang yang gagal mendapatkan
sesuatu yang ia inginkan atau cita-citanya.
Ia tidak bisa meraih cita-citanya karena
kematian lebih dahulu memanggilnya.
Catatan untuk Guru:
Siswa dapat menceritakan kembali
puisi secara berbeda-beda sesuai dengan
apresiasi mereka terhadap puisi. Jadi,
jawaban siswa dapat berbeda-beda, tetapi
harus sesuai dengan isi puisi.
C. Jawaban:
Dalam melakukan kegiatan diskusi, sebaiknya
Guru memperhatikan langkah-langkah berikut.
1. Guru mengamati jalannya diskusi setiap
kelompok.
2. Guru memberi contoh laporan diskusi.
3. Setiap kelompok membuat laporan diskusi.
4. Setiap kelompok mengumpulkan laporan
diskusi.

6. Contoh jawaban:
a. Seharusnya di mana pun kita hidup, kita
haruslah tetap mampu membentengi diri
dari kekacauan lingkungan. Sikap peduli
terhadap sesama dan seluruh penghuni
alam semesta semestinya satu sikap yang
tetap ditumbuhsuburkan pada zaman ini.
Ketimpangan sosial antara gaya hidup
mewah dan orang-orang dari kelas marjinal
harusnya dapat dijembatani dengan sikap
peduli ini.
b. Sebenarnya karya sastra melalui puisi
dan penyairnya hingga akhir zaman akan
tetap memberikan pencerahan batin yang
mendalam terhadap peristiwa yang terjadi
pada masa puisi itu dibuat dan masa sekarang
dan nanti ketika zaman telah berubah.
Sebuah pencerahan batin yang kiranya
dapat memberikan setitik embun harapan
untuk membangun sebuah peradaban baru
yang lebih bernilai. Jadi, masyarakat tidak
memandang rendah dan meremehkan
puisi.
Catatan untuk Guru:
Jalan keluar yang disampaikan siswa dapat
berbeda-beda tergantung dengan hasil diskusi
yang dilakukan siswa. Guru dapat menilai
siswa berdasarkan keberanian siswa dalam
mengeluarkan jalan keluar terhadap masalah
tersebut.
7. Contoh jawaban:
Kata-kata sulit yang terdapat pada artikel sebagai
berikut.
a. genre i. konsep
b. kontribusi j. intens
c. indikator k. korelasikan
d. empati l. relevan
e. berempati m. harmonis
f. kajian n. institusi
g. kapitalisme o. imbas
h. materialis p. marginal
8. Contoh jawaban:
a. genre : jenis, tipe, atau kelompok
sastra atas dasar bentuknya
b. kontribusi : sumbangan, andil
c. indikator : s e s u a t u y a n g d a p a t
memberikan petunjuk atau
keterangan
d. empati : keadaan mental yang
membuat seseorang merasa
atau mengidentiﬁkasi dirinya
dalam keadaan perasaan atau
pikiran yang sama dengan
orang atau kelompok lain
e. berempati : melakukan empati
f. kajian : hal mengkaji
g. kapitalisme : sistem dan paham ekonomi
yang modalnya bersumber
pada modal pribadi atau
modal perusahaan swasta
dengan ciri persaingan dalam
pasar bebas
h. materialis : pengikut paham (ajaran)
materialisme atau orang yang
mementingkan kebendaan
i. konsep : rancanganatauide,pengertian
yang diabstrakkan dari
peristiwa konkret
j. intens : hebat atau sangat kuat
k. korelasikan : dihubungkan
l. relevan : kait mengait atau bersangkut
paut
m. harmonis : bersangkut paut dengan
harmoni, seia sekata
n. institusi : lembaga atau pranata
o. imbas : dorongan atau akibat tanpa
disengaja
p. marginal : b e r h u b u n g a n d e n g a n
batas tepi, tidak terlalu
menguntungkan, berada di
pinggir
A. –
B. 1. Jawaban:
Para sastrawan mengakui kedahsyatan
Angkatan ’45 karena karya-karya sastrawan
Angkatan ’45 lahir saat rakyat dalam
belenggu penjajahan sehingga mereka
mengalami keresahan dalam berbangsa.
2. Jawaban:
Asrul Sani, Pramoedya Ananta Toer, Sitor
Situmorang, Mochtar Lubis, dan Chairil
Anwar.
3. Jawaban:
Pada era 45 para sastrawan melawan
kolonialisme, memengaruhi kehidupan
rakyat, dan memengaruhi sikap rakyat
Indonesia dengan sastra.
4. Jawaban:
Problem yang dihadapi oleh negara-negara
berkembang adalah perkembangan zaman
dengan tingkat kecerdasan manusia yang
meningkat dan era globalisasi.
5. Jawaban:
Mereka menjadi realistis menghadapi
kehidupan, sinis, dan ironis terhadap
keadaan yang tidak menyenangkan.

Paragraf ketujuh:
Karya sastra saat ini lebih didominasi oleh
imajinasi-imajinasi.
Paragraf kedelapan:
Para sastrawan sekarang diharapkan berani
melahirkan karya sastranya sebagai cemin
perlawanan terhadap penindasan kapitalisme
yang membelenggu rakyat Indonesia.
Paragraf kesembilan:
Aspek yang tersirat dalam karya sastra
periode Angkatan ’45 berbeda dengan aspek
yang tersirat dalam karya sastra saat ini.
Paragraf kesepuluh:
Penyair-penyair pada era Angkatan ’45 dan
sekarang juga berbeda.
Paragraf kesebelas:
Perjalanan sastra sampai saat ini mulai
kehilangan ketajaman dan pengaruhnya.
D. Contoh jawaban:
Para sastrawan Indonesia mengakui
kedahsyatan karya sastra Angkatan ’45 dengan
sastrawan-sastrawannya yang menonjol. Pada
era ’45 para sastrawan melawan kolonialisme,
memengaruhi kehidupan rakyat, dan
memengaruhi sikap rakyat Indonesia dengan
sastra. Keistimewaan sastra Indonesia lain
adalah sastra periode sebelum Angkatan ’45,
yakni periode angkatan ’30 yang dikenal dengan
Angkatan Pujangga Baru. Banyak pendapat
muncul mengenai nama Angkatan ’45 untuk
menyebut masa Chairil Anwar dan kawan-
kawannya.
Karya sastra pada periode ’45 dan ’30
berbeda dengan karya sastra saat ini. Sastra
pada periode ’45, ’30 dan periode angkatan
sebelumnya mencerminkan kehidupan dan
kegelisahan sastrawan sekaligus rakyat terhadap
kondisi bangsanya. Sebaliknya, karya sastra
sekarang memiliki produktivitas tinggi sehingga
dianggap tidak memiliki kontribusi terhadap
kemajuan sastra, khususnya, bangsa dan negara
pada umumnya.
Banyak sastrawan beranggapan produktivitas
karya sastra sekarang perlu dipertanyakan
tingkat pemaknaannya. Karya sastra saat ini
hanya lebih didominasi oleh imajinasi-imajinasi.
Para sastrawan sekarang diharapkan berani
melahirkan karya sastranya sebagai cermin
perlawanan terhadap penindasan kapitalisme
yang membelenggu rakyat Indonesia.
Aspek yang tersirat dalam karya sastra
periode Angkatan ’45 berbeda dengan aspek
yang tersirat dalam karya sastra saat ini. Pada
Angkatan ’45 karya sastra tersirat dengan segala
bentuk perlawanan.Bentuk perlawanan ini jarang
dijumpai pada setiap karya sastra saat ini. Saat
6. Jawaban:
Pada angkatan Pujangga Baru dilahirkan
banyak karya sastra bersifat homogen dan
heterogen.
7. Jawaban:
Sastra pada periode Angkatan ’45, Angkatan
’30, dan periode angkatan sebelumnya
mencerminkan kehidupan dan kegelisahan
sastrawan sekaligus rakyat terhadap
kondisi bangsanya. Sebaliknya, karya
sastra sekarang memiliki produktivitas tinggi
sehingga dianggap tidak memiliki kontribusi
terhadap kemajuan sastra, khususnya
bangsa dan negara pada umumnya.
8. Jawaban:
Banyak sastrawan beranggapan produktivi-
taskaryasastrasekarangperludipertanyakan
tingkat pemaknaannya karena sebuah karya
nantinya akan dipertanggungjawabkan
kepada masyarakat.
9. Jawaban:
Para sastrawan sekarang diharapkan
berani melahirkan karya sastranya sebagai
cermin perlawanan terhadap penindasan
kapitalisme yang membelenggu rakyat
Indonesia.
10. Jawaban:
Saat ini.
C. Jawaban:
Ide pokok yang terdapat pada bacaan ”Periode
Sastra Boneka” sebagai berikut.
Paragraf pertama:
Para sastrawan Indonesia mengakui
kedahsyatan karya sastra Angkatan ’45 dengan
sastrawan-sastrawannya yang menonjol.
Paragraf kedua:
Pada era ’45 para sastrawan melawan
kolonialisme, memengaruhi kehidupan rakyat,
dan memengaruhi sikap rakyat Indonesia dengan
sastra.
Paragraf ketiga:
Keistimewaan sastra Indonesia lain adalah
sastra periode sebelum Angkatan ’45, yakni
periode Angkatan ’30 yang dikenal dengan
angkatan Pujangga Baru.
Paragraf keempat:
Banyak pendapat muncul mengenai nama
Angkatan ’45 untuk menyebut masa Chairil Anwar
dan kawan-kawannya.
Paragraf kelima:
Karya sastra pada periode ’45 dan ’30
berbeda dengan karya sastra saat ini.
Paragraf keenam:
Banyak sastrawan beranggapan produktivitas
karya sastra sekarang perlu dipertanyakan tingkat
pemaknaannya.

ini seolah-olah penyair buta akan musuh yang
dihadapi bangsa dan negara Indonesia. Penyair-
penyair pada era Angkatan ’45 dan sekarang juga
berbeda. Perjalanan sastra sampai saat ini mulai
kehilangan ketajaman dan pengaruhnya.
A. Contoh jawaban:
Kerangka karangan:
Paragraf kesatu
Ide pokok : Puisi merupakan salah satu
bentuk karya sastra paling
menarik, tetapi pelik.
Ide penjelas : a. Puisi merupakan pernyataan
sastra paling utama.
b. Puisijugamerupakansebuah
karya berisi curahan hati.
c. Segala unsur seni sastra
mengental dalam puisi.
Paragraf kedua
Ide pokok : Puisi mengandung kar ya
estetis yang ber makna,
mengekspresikan pemikiran
yang membangkitkan perasaan,
dan merangsang pancaindra
dalam susunan berirama.
Ide penjelas : a. Puisi mengandung karya
estetis karena ber isi
rekaman dan interpretasi
pengalaman manusia yang
digubah dalam wujud paling
berkesan.
b. Puisi dapat membuat
kita tertawa, menangis, ter-
senyum, berpikir, merenung,
terharu, bahkan emosi dan
marah.
c. Sampai sekarang puisi
selalu mengikat hati dan
digemari oleh semua
l a p i s a n m a s y a r a k a t
karena keindahan dan
keunikannya.
Catatan untuk Guru:
Kerangka karangan yang dibuat siswa
dapat berbeda-beda sesuai dengan tema yang
ditentukan siswa.
B. Contoh jawaban:
Puisi
Puisi merupakan salah satu bentuk karya
sastra yang paling menarik, tetapi pelik. Sebagai
salah satu jenis sastra, puisi merupakan
pernyataan sastra paling utama. Puisi juga
merupakan sebuah karya berisi curahan hati.
Segala unsur seni sastra mengental dalam
puisi.
Puisi mengandung karya estetis yang
bermakna, mengekspresikan pemikiran yang
membangkitkan perasaan, merangsang
pancaindra dalam susunan berirama. Puisi
mengandung karya estetis karena berisi rekaman
dan interpretasi pengalaman manusia yang
digubah dalam wujud paling berkesan.Puisi dapat
membuat kita tertawa, menangis, tersenyum,
berpikir, merenung, terharu, bahkan emosi dan
marah. Sampai sekarang puisi selalu mengikat
hati dan digemari oleh semua lapisan masyarakat
karena keindahan dan keunikannya.
Dikutip dari:http://id.shvoong.com/entertainment/plays/2093767-
contoh-makalah-apresiasi-dan-pengkajian/, diunduh 6
Maret 2015
Catatan untuk Guru:
Paragraf eksposisi yang dibuat siswa dapat
berbeda-beda. Guru dapat menilai pekerjaan
siswa berdasarkan unsur-unsur berikut.
1. Keruntutan paragraf yang dibuat siswa.
2. Keruntutan antarkalimat yang ditulis siswa.
3. Kesesuaian paragraf yang dibuat siswa
sebagai paragraf eksposisi.
C. Jawaban:
Diserahkan pada siswa.
Catatan untuk Guru:
Paragraf yang dibuat siswa dapat berbeda-
beda. Namun, isi paragraf harus sesuai dengan
pokok pikiran yang ditentukan oleh siswa dan
harus berupa paragraf eksposisi.Hasil suntingan
yang dibuat siswa juga berbeda-beda, tergantung
paragraf yang disunting.
A. –
B. Jawaban:
1. air mata = bersedih
2. lengking panjang = suara keras (dengan
volume suara tinggi)
3. tanah mati = tanah tidak diusahakan
lagi
4. merah jambu = merah muda, tetapi
pada puisi tersebut
dapat berarti harapan
kepada seseorang
5. ibu pertiwi = tanah kelahiran
6. api duka = semangat yang timbul
s a a t m e n g a l a m i
kesedihan; puncak
gelisah = puncak
kekhawatiran

lebihkan darah yang menjadi beku. Larik 6)
melebih-lebihkan cerita sampai tercacar semua
di muka.
8. Jawaban: b
Stasiun kecil dalam puisi tersebut melambangkan
rumah. Di rumah itu ayah dan ibu hanya bisa
mendoakan anak-anak mereka. Selanjutnya,
hidup seorang anak ditentukan oleh perjalanan
hidupnya masing-masing.
9. Jawaban: a
Puisi tersebut menceritakan kasih sayang dan
perjuangan seorang ibu dan ayah untuk anak-
anaknya. Kasih sayang itu diwujudkan dalam
doa. Selain itu, ayah dan ibu terus berjuang
demi kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.
Perjuangan ini dilukiskan dalam larik Berdirilah
atas bahu kami, ya pijaklah kepala kami.
10. Jawaban: b
Suasana dalam puisi berhubungan dengan nada
dan perasaan puisi. Suasana yang tergambar
dalam puisi adalah suasana damai karena
suasana orang tua mendoakan anaknya.
11. Jawaban: a
Masalah yang dibahas dalam paragraf adalah
anggapan seorang penyair sungguhan adalah
penyair yang karyanya bermunculan dalam media
massa. Anggapan ini membuat penyair generasi
saat ini melupakan ide kreatif yang tidak diatur
oleh konsep berpikir dan teknis oleh media itu
sendiri.Anggapan tersebut juga membuat penyair
generasi saat ini mengejar unsur pemuatan dalam
sebuah media massa. Bahkan, penyair generasi
sekarang akan melakukan segala cara agar
karyanya dimuat dalam media massa.
12. Jawaban: a
Masalah yang dipaparkan dalam kutipan paragraf
adalah anggapan seorang penyair sungguhan
adalah penyair yang karyanya bermunculan dalam
media. Anggapan ini membuat penyair generasi
saat ini melupakan ide kreatif yang tidak diatur
oleh konsep berpikir dan teknis oleh media itu
sendiri.Anggapan tersebut juga membuat penyair
generasi saat ini mengejar unsur pemuatan
dalam sebuah media. Bahkan, penyair generasi
sekarang akan melakukan segala cara agar
karyanya dimuat di media massa. Oleh karena
itu, jalan keluar yang sesuai dengan isi paragraf
terdapat dalam pilihan jawaban a.
13. Jawaban: d
Pertanyaan yang jawabannya sesuai dengan
masalah yang dibahas dalam paragraf adalah
pertanyaan dalam pilihan jawaban d. Jawaban
pertanyaan dalam pilihan jawaban d adalah
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: b
Larik tepat untuk melengkapi puisi harus
berhubungan dengan isi puisi dan kalimat sesudah
serta sebelumnya.Puisi tersebut membahas orang
yang selalu menyesali perbuatan yang pernah
dilakukan, tetapi melakukannya lagi. Keadaan
itu membuat penulis sangat kecewa. Jadi, larik
puisi tepat untuk melengkapi kalimat dalam puisi
adalah kalimat dalam pilihan jawaban b.
2. Jawaban: c
Tema merupakan ide pokok yang mendasari
terbentuknya sebuah puisi.Tema mencerminkan
isi puisi. Isi puisi tersebut membahas orang
yang selalu menyesali perbuatan yang pernah
dilakukan, tetapi dilakukan lagi. Tema puisi
terdapat dalam pilihan jawaban c.
3. Jawaban: c
Amanat merupakan pesan yang disampaikan
pengarang kepada kita melalui karyanya.Amanat
sesuai dengan isi puisi.Puisi tersebut membahas
orang yang selalu menyesali perbuatan yang
pernah dilakukan, tetapi melakukannya lagi.
Amanat sesuai dengan isi puisi terdapat dalam
pilihan jawaban c.
4. Jawaban: e
Puisi tersebut membahas orang yang selalu
menyesali perbuatan yang pernah dilakukan,
tetapi melakukannya lagi. Keadaan itu membuat
penulis sangat kecewa. Perasaan tergambar
dalam puisi adalah perasaan kecewa.
5. Jawaban: b
Puisi tersebut menggambarkan kerinduan penyair
terhadap sesuatu. Perasaan rindunya tersebut
digambarkan seperti ombak yang menggelora.
6. Jawaban: d
Puisi tersebut mengandung majas personifikasi.
Majas personifikasi atau penginsanan merupakan
gaya bahasa yang menggunakan sifat-sifat insani
untuk benda atau barang yang tidak bernyawa.
Majas personifikasi tampak dalam larik jeritanku
mencakar langit. Dalam larik tersebut jeritan
dianggap sebagai manusia yang dapat mencakar
langit.
7. Jawaban: d
Majas hiperbola merupakan majas yang
mengungkapkan sesuatu dengan melebih-
lebihkan.Larik yang mengandung majas hiperbola
terdapat dalam larik 4) dan 6). Larik 4) melebih-

BKM X

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (15)

Similar to BKM X

Similar to BKM X (20)

More from jihadul munir

More from jihadul munir (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

BKM X