Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas studi kasus perawatan pasien dengan dua jenis stoma, yaitu kolostomi dan urostomi, yang memerlukan manajemen perawatan khusus. Dokumen tersebut juga membahas proses perawatan stoma dan edukasi yang diberikan kepada pasien dan keluarga.
2. A Case Study of Stoma Care
Management in Patient with Two’s
Stoma: Colostomy and Urostomy
Ns Alhuda. S.Kep,.M.Kes
Aceh Klinik alhuda Wound Care
3. CURICULUM VITAE
Nama : Ns. Alhuda,S.Kep.,M.Kes., CSN. CHtN.
T. Tgl Lahir : Rema Gayo Lues, 05 Oktober 1977
Agama : Islam
Status : K/4
Alamat : Jl. Petuah Ibrahim No. 96 Tempuk Tengoh
Lhokseumawe Aceh
No. Handphone : 0823-6214-1977. / 0812 6959 977
PENDIDIKAN :
Sekolah Dasar Tahun 1991
Sekolah Menengah Pertama Tahun 1993
Sekolah Perawat Kesehatan Tahun 1996
D.III, Keperawatan Tahun 2005
Strata I Keperawatan/ Profesi Tahun 2012
Magister Kesehatan ( Sumut ) Tahun 2015
Magister Pendidikan Islam ( M.Pd ) On Going
Doktor of Phylosopy ( Ph.D ) in Health Science
( Student Lincoln University College Malaysia )
PEKERJAAN :
1. Direktur Akper Kesdam IM Lhokseumawe., Aceh
2 . Wakil Ketua AIPViKI Regional XII Aceh tahun 2015 - 2020. - 2023
4. Pengurus HPTKes Aceh Bid Riset tahun 2016 - 2021
5. CEO Klinik Perawatan Luka & Hypnoterapi (Alhuda Wound Care,) Lhokseumawe
6. Dosen Tetap Pengajar di Akper Kesdam lsm ,STIKes Muhdyah Lhokseumawe
STIKes Bumi Persada dan Akper Muhammadiyah Bireun.
4. CONFLICT OF INTEREST DISCLOSURE
Case Study ini saya lakukan dengan tidak
menyinggung dan mendiskriminasi pasien
dan pihak Rumah Sakit serta tidak
berkepentingan terhadap produk komersial.
Paparan dilakukan untuk kepentingan studi
pada Indonesian ETNEP WOCARE
6. LATAR BELAKANG
Terdapat kira-kira 100.000 klien dilakukan pembuatan kolostomi dan ileustomi setiap
tahunnya di USA dengan insiden terbanyak disebabkan karena adanya peningkatan
kasus kanker kolorektal ataupun diverticular disease.
Goldberg M, Aukett LK, Carmel J, et al (2010) dalam Sheetz et al. (2014)
Secara global, tipe yang ditemui adalah :
Colostomi (43%)
Ileostomy (41%)
Urostomy (18%)
Lebih dari 8 dari 10 klien mempunyai pengalaman kantongnya bocor di 6 bulan
terakhir. Coloplast (2017)
7.
8. Stoma merupakan tempat keluarnya feses
atau urin yang dihasilkan dari suatu tindakan
pembedahan dimana usus dibuat keluar ke
dinding abdomen.
Hubbard et al., 2017; ISCCNA Ireland, 2016
Durasi stoma yang menempel di tubuh klien
sangat bervariasi karena stoma bisa terpasang
secara temporer ataupun permanen,
tergantung dari alasan dari tindakan
pembedahan itu dilakukan
Brand & Dujovny, 2008; Care et al., 2018
STOMA
10. Colostomy Kolostomi adalah prosedur
pembuatan lubang di perut yang
berfungsi sebagai saluran
pembuangan kotoran (feses).
Prosedur ini biasanya dilakukan pada
pasien yang tidak dapat buang air
besar dengan normal akibat adanya
masalah di usus besar, anus, atau
rektum.
Krans, B., & DiGiacinto, J. Healthline (2022)
Kolostomi bisa bersifat
12. Trauma pada perut, misalnya akibat kecelakaan atau luka
serius lain
Operasi untuk mengangkat kanker usus atau kanker lain
di daerah panggul
Penyakit Crohn
Gangguan pergerakan usus atau ileus
Kelainan bawaan
Etiology
Stoma
13. CASE STUDY
LATAR BELAKANG
• Perawatan dua stoma: Kolostomi dan
urostomi
• Kasus pembedahan jarang dilakukan
• Membutuhkan manajemen perawatan
khusus
• Multidisiplin mulai dilakukan sejak
sebelum operasi hingga rehabilitasi
14. RIWAYAT PASIEN
• Laki - laki Tn Uj./ 57 tahun, keluhan
kencing berdarah dan tidak bisa
buang air kecil lebih kurang 6 bulan.
• Diagnosis menderita Karsinoma
Kandung Kemih.
• PRE OPERATIF: menerima
penjelasan tentang prosedur
operasi dan pembuatan stoma.
• STOMA SITING tidak dilakukan
• Jenis operasi Radikal Cystektomi
disertai pemasangan urostomi dan
kolostomi 27/6/2023.
15. KELUHAN SUBYEKTIF PASIEN
• Pasien merasa sedih dan terganggu
secara emosional dengan kolostomi
dan urostomi
• Pasien tidak diberi konseling
tentang pemasangan kolostomi dan
urostomi sebelum operasi.
• Sejak pasca operasi, pasien
merasa sangat tidak nyaman
dengan kolostomi dan Urostomi.
• Pasien maupun istri belum pernah
mengganti kantong stoma
16. ANALISA MASALAH PADA KOLOSTOMI:
• Stoma berwarna merah, lembek
ukuran tinggi 2,0 cm dan diameter
2,5 cm, terletak di kuwadran kiri
bawah (di luar rektus abdominalis)
• Iritasi kulit peristomal ringan (
L1T3).
• Feces lembek kekuningan
• Kantong kolostomi one piece, flat,
cut to fit, drainable, opaque
17. ANALISA MASALAH PADA UROSTOMI
• Urostomi di pakai kantong
kolostomi opaque drainable
• Terdapat banyak deposit Uric Acid
crystal berwarna putih keabu-
abuan, lendir banyak
• Terdapat 2 buah Tube NGT
sebagai Stens
• Iritasi kulit peristomal (L2T2)
• Jahitan Side fiksasi NGT pada
kulit sekitar stoma terlalu tertarik
18. DATA PENUNJANG LAIN
• Hasil Labarotory (post
operative)
• Haemoglobin: 10.3 (low),
Leucocyte: 25.7 (high),
Platelet: 600 (high)
• Creatinine: 3.17 (high), Urea
173.9 (high)
• Albumin: 2.74 (low)
• Hasil Biopsy : Ca Buli
19. STOMA CARE MANAGEMENT PADA 2 STOMA
TUJUAN PERAWATAN
• Mengukur effluent untuk pengkajian akurat
terhadap haluaran stoma selama di rawat di
RS.
• Mencegah iritasi, lecet dan infeksi di kulit
sekitar stoma.
• Menampung effluent (feces) untuk
kenyamanan pasien.
• Menampung urine dengan urostomi sehingga
klien merasa nyaman bahwa keberadaannya
secara sosial dapat diterima
• Melindungi pakaian klien dari kontaminasi
feces dan urine
• Mempertahankan kenyamanan klien dan
lingkungannya
KRITERIA HASIL
• Effluent feces normal
• Tidak ada Iritasi lesi di sekitar stoma
kering
• Kantong kolostomi terpasang sesuai
sehingga Feces dapat ditampung
dengan baik
• Pasien dapat memilih kantong
urostomi yang sesuai
• Lingkungan sekitar tubuh pasien
nyaman tidak terdapat kontaminasi
20. TUJUAN PERAWATAN
KOLOSTOMI
• Menjaga kebersihan pasien
• Mencegah terjadinya infeksi pada
stoma
• Mencegah iritasi kulit sekitar
stoma
• Menjaga stoma tetap lembab
• Mempertahankan kenyamanan
pasien dan lingkungan
UROSTOMI
• Menjaga kebersihan pasien
• Mencegah terjadinya infeksi pada
stoma
• Mencegah iritasi kulit sekitar
stoma
• Menjaga stoma tetap lembab
• Urine dapat keluar dari stoma
secara bebas
• Mempertahankan kenyamanan
pasien dan lingkungan
21. RENCANA PERAWATAN
KOLOSTOMI
• Kaji stoma dan kulit sekitarnya
• Kaji pola makan pasien
• Memilih kantong kolostomi yang
sesuai
• Memberikan edukasi tentang
perawatan stoma dan sistem kantong
• Mendemontrasikan cara perawatan
stoma dan kantong kolostomi kepada
pasien dan keluarga
• Mendorong kepercayaan diri pasien
• Merencanakan diet yang sesuai
UROSTOMI
• Kaji stoma dan kulit sekitar stoma
• Anjurkan minum air putih 1-2 liter perhari
• menjelaskan tujuan perawatan urostomi
• Jelaskan masalah/ komplikasi yang mungkin
terjadi akibat urostomi :
• Jelaskan tanda infeksi dan perburukan yang
harus dilaporkan (mis. demam, herniasi,
atropi, perubahan warna urine)
• Ajarkan cara mengukur haluaran urine
• Demonstrasikan perawatan urostomi
• Anjurkan pasien/keluarga
mendemonstrasikan perawatan urostomi.
22. TINDAKAN PERAWATAN
KOLOSTOMI
• Pastikan privasi pasien terjaga
• Ciptakan kondisi linkgkungan yang
nyaman
• Komunikasi sebelum dan selama
perawatan
• Membuka kantong kolostomi yang lama
• Membersihkan dengan sabun stoma dan
area pinggir stoma
• Mengukur diameter stoma sesuai
bentuknya
• Berikan powder hydrcoloid dan pasta
• Pasang kantong stoma yang sudah di
ukur dan di tutup
UROSTOMI
• Pastikan privasi pasien terjaga
• Ciptakan kondisi linkgkungan yang
nyaman
• Komunikasi sebelum dan selama
perawatan
• Membuka kantong urostomi yang lama
• Membersihkan dengan sabun stoma dan
area pinggir stoma, bersihkan crystal
mucos di sekitar stoma posisikan
Ngt(stent) supaya tidak terlepas
• Mengukur diameter stoma sesuai
bentuknya
• Berikan powder hydrocloin dan pasta
• Pasang kantong urostomi
23. Stoma Care Management & Edukasi
• Mengedukasi pasien dan keluarga bahwa pemasangan
kolostomi dan Urostomi sangat diperlukan untuk
mengatasi penyakitnya.
• Mendemonstrasikan dan mendidik pasien dan istrinya apa
itu stoma dan bagaimana cara menggantikan kantong
kolostomi dan urostomi
• Mengganti kantong kolostomi dan memberi skin barrier di
area iritasi kulit (L1T3).
• Pakai colostomy bag, one piece, flat , cut to fit, drainable,
transparan.
• Mengganti kantong urostomi dan memberi skin barrier di
area iritasi kulit (L2T2).
• Pakai Urostomi bag, one piece, flat , cut to fit, drainable,
transparan.
24. • Edukasi agar pasien belajar sendiri
pemasangan kantong stoma dengan cara
yang benar,pakai kaca sehingga tidak ada
yang tertekan dan tergesek di pinggir
stomanya yang mengakibatkan stoma nya
lebih di sekitar lingkaran stoma
• Edukasi untuk tidak beraktifitas berlebihan
dan mengangkat barang berat.
• Edukasi untuk makan makanan sehat tidak
pedas dan bergas, minum sehat sesuai
kebutuhan, hindari minum minuman
bersoda dan kafien.
25. • Dianjurkan Minum air Putih diatas 1-2 liter
perhari untuk menghindari terjadinya
dihidrasi.
• Setelah mengajarkan pasien perawatan
dan pengantian kantong stoma secara
menyeluruh selama 2 kali, selanjutnya bisa
kontrol ke RS , wo care maupun Nurse
stoma.
• Mengevaluasi perubahan pola dalam
perawatan stoma 0-3 bulan pertama dan
seterusnya.
28. Kesimpulan
Penderita stoma dan keluarganya baik colostomi
maupun urostomi sangat membutuhkan
perawatan dan edukasi yang benar untuk
menghindari gangguan psikologisnya, terutama
pada dengan kondisi dua buah Stoma urostomi
dan kolostomi tentunya membutuhkan kesabaran,
ketenangan, dalam merawat stomanya serta
biaya yang di butuhkan untuk kantong kolostomi
dan kantong urostomi juga tidak murah. Jadi
Peran stoma Nurse sangat penting dalam
melakukan edukasi, motivasi untuk kelangsungan
hidup pasien secara optimal.
29. REFERENCES & RESOURCES
• Shiraishi T. 2020. Risk factors for parastomal hernia of loop stoma and relationships with
other stoma complications in laparoscopic surgery era. BMC Surgery. Article number 41.
• Uhlback Elisa M et all. 2021. Parastomal Hernia: A Retrospective Nationwide Cohort Study
Comparing Different Techniques with Long-Term Follow-Up. Jurnal Bedah Dunia. 1742–1749
• Salts Health Care. 2018.You and your urostomy. UK
• Babakhanlou R. et all. 2022. Komplikasi dan keadaan darurat terkait stoma.Jurnal
Internasional Kedokteran Darurat. Article number: 17
• Khrisnamurty Devi M, Blatnik J, Mutch M. 2017. Komplikasi Stoma. PubMed Central 30(3):
193–200.
• Dewulf M, et all. 2022. Parastomal hernias after cystectomy and ileal conduit urinary diversion:
surgical treatment and the use of prophylactic mesh: a systematic review. Bedah BMC. Nomor
article 118.
• Ceik Suleyman U,Kocaay Akin F. 2017. Hernia Parastomal.
• stoma. https://medlineplus.gov/ency/patientinstructions/000071.htm. Diakses 14 April 2022
• Having a stoma. https://www.cancervic.org.au/cancer-information/types-of-
cancer/bowel_cancer/having-a-stoma.html. Diakses 14 April 2022
• Colostomy. https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/22100-colostomy. Diakses 14 April
2022