kegiatan Work From Home memberikan banyak waktu untuk kreatif, salah satunya adalah kegiatan menulis. Ayo bagaimana cara menulis online yang bagus saat pandemi Corona ini? Simak baik baik

1. MENULIS ONLINE DI ERA COVID 19
DR INDIWAN SETO WAHJUWIBOWO

2. Kuliah
Online
MATA KULIAH
SC-475
MEDIA RELATIONS & MEDIA
ETHICS UMN

3. PENULISAN ONLINE
Seorang Humas harus mampu
menulis berita online yang benar,
tetapi selain benar tulisan itu juga
harus menggugah dan memberi
pencerahan bagi masyarakat

4. ‘Publisitas’
Adalah informasi tentang organisasi
yang dikemas sebagai editorial –
bukan iklan – pada medium publikasi
dan berita (Doug Newsom)

5. MEDIA ONLINE
Media online (online media) adalah media massa
yang tersaji secara online di situs web (website)
internet (Romli, 2013)
Media online adalah media massa ”generasi ketiga”
setelah media cetak (printed media) –koran, tabloid,
majalah, buku-- dan media elektronik (electronic
media) –radio, televisi, dan film/video.

6. GOOD NEWS
Humas merupakan garda terdepan
dalam penyampaian informasi dan
pembentukan citra pada suatu
lembaga. Namun seringkali peran
humas masih belum dilihat. "Ketika
ada bad news yang muncul di media,
Humas akan menjadi pihak pertama
yang dituntut bertanggung jawab.
Sementara ketika ada good news,
Humas seringkali tidak disebut-sebut

7. KHARAKTERISTIK
MEDIA ONLINE
1.Kapasitas luas --halaman web bisa menampung
naskah sangat panjang
2, Pemuatan dan editing naskah bisa kapan saja
dan di mana saja.
3.Jadwal terbit bisa kapan saja bisa, setiap saat.
4.Cepat, begitu di-upload langsung bisa diakses
semua orang.
Menjangkau seluruh dunia yang memiliki akses
internet.

8. Aktual, berisi info aktual karena kemudahan
dan kecepatan penyajian.
Update, pembaruan informasi terus dan
dapat dilakukan kapan saja.
Interaktif, dua arah, dan ”egaliter” dengan
adanya fasilitas kolom komentar, chat room,
polling, dsb.
Terdokumentasi, informasi tersimpan di
”bank data” (arsip) dan dapat ditemukan
melalui ”link”, ”artikel terkait”, dan fasilitas
”cari” (search).
Terhubung dengan sumber lain (hyperlink)
yang berkaitan dengan informasi tersaji.

9. WARNING!!!
• Hoax
• Tidak cover both sides
• Propaganda sepihak
• Iklan terselubung
• Pembodohan publik

10. Journalisme
online
–Kehadiran media online
memunculkan ”generasi baru”
jurnalistik, yakni jurnalisme online
(online journalism) –disebut juga
cyber journalism.
- jurnalisme online merupakan
proses penyampaian informasi
dengan menggunakan media
internet (website

11. JURNALISME
JUDUL
• –Jurnalisme online adalah
”jurnalisme judul” karena perilaku
pembaca yang umumnya ”headline
reader” atau ”lead reader” –
perilaku yang juga berlaku bagi
pembaca koran. Tubuh berita
biasanya diformat dalam bentuk
singkat dan padat. Kelengkapan
informasi tetap terjaga karena ada
”berita/tulisan terkait” (linkage).

12. TEKNIK
PENULISAN
1.Menyesuaikan dengan karakter
pembaca, gaya bahasa jurnalisme online
hendaknya: ringkas, padat, to the point.
2. Judul sederhana dan padat.
3. Tulisan mudah dipindai memindai
(scannable), misalnya dengan subjudul
(maksimum tiap lima paragraf), highlight
kata-kata penting dengan warna berbeda,
cetak tebal, jenis huruf, ukuran huruf,
hypertext/hyperlink

13. TEKNIK
MENULIS
1.Tulisan pendek lebih disukai. Jumlah kata paling
banyak 50% dari media cetak.
2.Alinea pendek. Satu alinea idealnya hanya terdiri
dari 65 karakter atau maksimal lima baris (lines).
3. Gunakan alinea/paragraf pendek dan jarak
antar-alinea.
4.Uraian panjang dipecah-pecah menjadi beberapa
judul, sambungkan melalui multiple hyperlink.
5.Pembaca tidak suka tulisan panjang dan harus
men-scroll jauh ke bawah.

14. TEKNIK PENULISAN
• Gunakan tabel atau poin/angka urut ke bawah (bullets or
numbering). Pembaca lebih mudah dan lebih nyaman
membaca uraian berurut ke bawah daripada membaca alinea
panjang.
• Terapkan prinsip Piramida Terbalik -- yang penting di atas,
uraian selanjutnya.
• Gunakan bahasa sederhana dan ”informal” untuk tulisan opini
(artikel) dan feature

16. TIPS
• Gunakan EYD/kata baku.
• Hindari background musik automatic play.
• Hindari Windows Pop Up.
Informasi kontak/contact form.
• Cerita apa pun dapat diceritakan dalam 800
kata
• Panjang 300-500 kata. Maks. 800 kata. Satu
paragraf terdiri atas 3-5 kalimat
• Hindari bahasa slank/bahasa gaul. Akurat,
tidak salah ketik.

17. TIPS
• Layout Sederhana.
• Tidak terlalu dinamis dengan
animasi berlebihan.
• Gunakan foto atau video terkait.
• Tempatkan iklan dengan tepat
agar tidak mengganggu pembaca.
• Hindari font aneh dan berwarna
terang.

18. PERHATIAN !!!
• Siapa yang akan tertarik
• Apakah memberi informasi baru
• Memberikan pengaruh yang besar
• Perhatikan media yang akan ditarget
• JANGAN LUPA: beri tanda untuk
diterbitkan segera; diterbitkan
sebelum tanggal/jam (embargo);
khusus untuk harian pagi atau sore

19. INI BERITA BUKAN BUAT KEPENTINGAN PRIBADI

31. DAFTAR PUSTAKA
Andi Baso Mapatoto, Kiat Penulisan
Siaran Pers, Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta,1993
Elvinaro Ardianto, Public Relations
“Suatu Pendekatan Praktis”,
Pustaka Bani Quraisy,
Bandung,2004
John P Simanjutan cs, Public
Relations, Graha Ilmu, Yogyakarta,
2003