SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
PERTUMBUHAN GENERATIF PADA
TANAMAN
INTAN AYU PERMADANI : 115050101111002
BRIAN ISRAMADHAN : 115050101111003
BAGUS SETYO W. : 115050101111004
KOEN MALIKAH A.R. : 115050101111005
ESTI TIARA P : 115050101111006
AMRU SADA : 115050101111007
KELOMPOK IV
PENGERTIAN
Pertumbuhan Generatif yaitu
pertumbuhan yang melibatkan sel gamet.
Penyerbukan yaitu pengangkutan serbuksari
(pollen) dari kepala sari ke putik dan jatuhnya butir serbuk
sari ke putik.
Penyerbukan dapat terjadi disebabkan :
1. Pada bunga letak kepala putik di bawah kepala sari,
sehingga serbuk sari dapat jatuh di atas kepala putik
dengan mudah.
2. Kepala putik menempel pada kepala sari. Bila
kepala sari pecah maka serbuk sari langsung kontak
dengan kepala putik dan terjadilah penyerbukan.
3. Serbuk sari tertiup angin atau terbawa oleh
organis-
me dan jatuh di atas kepala putik.
PENYERBUKAN PADA TANAMAN
• Anemogami
• Hidrogami
• Zoogami
• Entomogami
• Ornitogami
• Malatogami
• Kiroptorogami
• Antropogami
Perantara oleh angin
Perantara oleh air
Perantara oleh hewan
Perantara oleh serangga
Perantara oleh burung
Perantara oleh siput
Perantara oleh kelelawar
Perantara oleh manusia
PENYERBUKAN DAPAT TERJADI
BEBERAPA PERANTARA:
Menurut asal serbuk sari, penyerbukan dibedakan menjadi 3 :
1. Autogami (penyerbukan sendiri)
2. Geitonogami (penyerbukan tetangga)
3. Alogami (penyerbukan silang)
Autogami (penyerbukan sendiri) :
Serbuk sarinya berasal dari satu bunga
yang sama. Bila terjadi pada saat bunga
belum mekar disebut Kleistogami.
Geitonogami
(penyerbukan tetangga) :
Bila serbuk sari berasal dari bunga lain yang
berada dalam satu pohon (satu individu).
Alogami (penyerbukan silang) :
Bila serbuk sari berasal dari bunga pohon
lain yang masih satu spesies.
Penyebab terjadinya kegagalan
penyerbukan ialah sebagai berikut :
• Dikogami
• Didesious
• Heterostili
• Herkogami
Dikogami :
Bila waktu masaknya putik dan serbuk
sari tidak bersamaan, hal ini disebabkan
karena:
1. Serbuk sari masak lebih dahulu
daripada putiknya (protandri).
Contoh : seledri, bawang Bombay, jagung
2. Putik masak lebih dahulu daripada
serbuk sari (protogini).
Didesious
Bila pada satu spesies, alat
kelamin jantan dan betinanya
terpisah
Contoh : salak dan melinjo
(Gnetum Arremon)
Heteros
tili
Bila panjang antara
tangkai benang sari
dan tangkai putik
tidak sama dan
berbeda jauh.
Contoh : kopi, kina
dan kaca piring.
Herkogami
Bila bentuk bunga tidak
memungkinkan serbuk sari
jatuh ke kepala putik.
Contoh : vanili
serbuk sari
inti generatif
membelah 2 inti
sperma
satu inti sperma
membuahi sel telur
menempel pada
kepala putik
berjalan ke arah mikropil (pintu
kandung lembaga)
embrio
membentuk buluh serbuk (inti
vegetatif dan inti generatif)
Satu inti sperma lain
membuahi inti
kandung lembaga
sampai di
mikropil, inti
vegetatif mati
endosperma (makanan
cadangan bagi embrio)
Proses Penyerbukan dan Pembuahan
Embrio pada tumbuhan berbiji tertentu dapat
terbentuk karena beberapa sebab. yaitu :
1.Melalui peleburan sperma dan ovum (amfimiksis)
2.Tidak melalui peleburan sperma dan ovum (apomiksis), yang
dapat dibedakan atas:
a. Apogami : embrio yang terbentuk berasal dari kandung
lembaga.
Misalnya : dari sinergid dan antipoda.
b.Partenogenesis : embrio terbentuk dari sel telur yang tidak
dibuahi.
c. Embrio adventif : merupakan embrio yang terbentuk dari
sel nuselus, yaitu bagian selain kandung lembaga.
The End
  

More Related Content

What's hot

Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan.ppt
Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan.pptPerkembangbiakan vegetatif tumbuhan.ppt
Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan.pptEVI PAULINA SIMAREMARE
 
Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1
Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1
Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1Muhammad Azka Fardani
 
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikulturaAndrew Hutabarat
 
7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik
7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik
7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotiksat rahayuwati
 
Laporan hasil praktikum
Laporan hasil praktikumLaporan hasil praktikum
Laporan hasil praktikumVirgiana Anggi
 
Presentasi Organ Tumbuhan Akar
Presentasi Organ Tumbuhan AkarPresentasi Organ Tumbuhan Akar
Presentasi Organ Tumbuhan AkarStevan Lucky
 
Morfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptx
Morfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptxMorfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptx
Morfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptxDelaNavarin1
 
Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)SyaRif Damput
 
Laporan praktikum evapotranspirasi
Laporan praktikum evapotranspirasiLaporan praktikum evapotranspirasi
Laporan praktikum evapotranspirasiTidar University
 
Struktur Biji dan Bagian-bagiannya
Struktur Biji dan Bagian-bagiannyaStruktur Biji dan Bagian-bagiannya
Struktur Biji dan Bagian-bagiannyaStella Bakti Lakka
 
Presentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif BuatanPresentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif BuatanMutia Hanifah
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixRian Maulana
 
Sistem transportasi pada tumbuhan
Sistem transportasi pada tumbuhanSistem transportasi pada tumbuhan
Sistem transportasi pada tumbuhandarma wati
 
Laporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benihLaporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benihTidar University
 

What's hot (20)

Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan.ppt
Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan.pptPerkembangbiakan vegetatif tumbuhan.ppt
Perkembangbiakan vegetatif tumbuhan.ppt
 
Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1
Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1
Biologi Tanaman : Morfologi batang,akar,bunga (Unsoed) Smt 1
 
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
290158421 budidaya-tanaman-hortikultura
 
7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik
7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik
7 Penyakit Kelapa Sawit Eksotik
 
Induksi pembungaan (7)
Induksi pembungaan (7)Induksi pembungaan (7)
Induksi pembungaan (7)
 
Laporan hasil praktikum
Laporan hasil praktikumLaporan hasil praktikum
Laporan hasil praktikum
 
Presentasi Organ Tumbuhan Akar
Presentasi Organ Tumbuhan AkarPresentasi Organ Tumbuhan Akar
Presentasi Organ Tumbuhan Akar
 
Morfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptx
Morfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptxMorfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptx
Morfologi BUNGA MAJEMUK(BY DELA NAVARIN).pptx
 
Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)
 
Bunga
BungaBunga
Bunga
 
Laporan praktikum evapotranspirasi
Laporan praktikum evapotranspirasiLaporan praktikum evapotranspirasi
Laporan praktikum evapotranspirasi
 
Struktur Biji dan Bagian-bagiannya
Struktur Biji dan Bagian-bagiannyaStruktur Biji dan Bagian-bagiannya
Struktur Biji dan Bagian-bagiannya
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
PPT Embriologi Tumbuhan - AngiospermaePPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
PPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
 
Presentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif BuatanPresentasi Vegetatif Buatan
Presentasi Vegetatif Buatan
 
Bunga (flos)
Bunga (flos)Bunga (flos)
Bunga (flos)
 
Tanaman tomat
Tanaman tomatTanaman tomat
Tanaman tomat
 
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fixPPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
PPT Biologi SMA Kelas X Spermatophyta-fix
 
Sistem transportasi pada tumbuhan
Sistem transportasi pada tumbuhanSistem transportasi pada tumbuhan
Sistem transportasi pada tumbuhan
 
Klasifikasi dan morfologi tanaman talas
Klasifikasi dan morfologi tanaman talasKlasifikasi dan morfologi tanaman talas
Klasifikasi dan morfologi tanaman talas
 
Laporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benihLaporan praktikum kemurnian benih
Laporan praktikum kemurnian benih
 

Similar to Pertumbuhan generatif tanaman

Tugas ti new risma
Tugas ti new rismaTugas ti new risma
Tugas ti new rismamanysa
 
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptxperkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptxLALERUSMADEWI
 
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptxBAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptxPutriIndrastianingru
 
Reproduksi seksual pada tumbuhan
Reproduksi seksual pada tumbuhanReproduksi seksual pada tumbuhan
Reproduksi seksual pada tumbuhanSMP Negeri 2 Krian
 
Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx
Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptxTugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx
Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptxPratiwiSiregar1
 
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptxsistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptxclassroomIPA9MTsAF
 
Pert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhanPert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhanhabibdyatama
 
Makalah ilmu alamiah dasar
Makalah ilmu alamiah dasarMakalah ilmu alamiah dasar
Makalah ilmu alamiah dasarChairun Nisa
 
Gymnospermae - Anatomy
Gymnospermae - AnatomyGymnospermae - Anatomy
Gymnospermae - Anatomydewisetiyana52
 
Biologi benih
Biologi benihBiologi benih
Biologi benihBP4K
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganLintang Nirasmara
 
BAB 2 Kelas 9.pptx
BAB 2 Kelas 9.pptxBAB 2 Kelas 9.pptx
BAB 2 Kelas 9.pptxHilmiaPutri
 
Perkembangbiakan.ppt
Perkembangbiakan.pptPerkembangbiakan.ppt
Perkembangbiakan.pptsamsungj5pro1
 
Kelompok reproduksi
Kelompok reproduksiKelompok reproduksi
Kelompok reproduksiUNIB
 

Similar to Pertumbuhan generatif tanaman (20)

Tugas ti new risma
Tugas ti new rismaTugas ti new risma
Tugas ti new risma
 
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptxperkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
 
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptxBAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
BAB.6 PERBANYAKAN TANAMAN.pola tanam. hama penyakit tanamanpptx
 
Bab Iv Reproduksi (C)
Bab Iv Reproduksi (C)Bab Iv Reproduksi (C)
Bab Iv Reproduksi (C)
 
Reproduksi seksual pada tumbuhan
Reproduksi seksual pada tumbuhanReproduksi seksual pada tumbuhan
Reproduksi seksual pada tumbuhan
 
Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx
Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptxTugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx
Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx
 
POLLEN TUBE.pptx
POLLEN TUBE.pptxPOLLEN TUBE.pptx
POLLEN TUBE.pptx
 
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptxsistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
 
Pert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhanPert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhan
 
Tema 1 kelas 6 (1)
Tema 1 kelas 6 (1)Tema 1 kelas 6 (1)
Tema 1 kelas 6 (1)
 
M17 kelompok 7 reproduksi tanaman
M17 kelompok 7 reproduksi tanamanM17 kelompok 7 reproduksi tanaman
M17 kelompok 7 reproduksi tanaman
 
Makalah ilmu alamiah dasar
Makalah ilmu alamiah dasarMakalah ilmu alamiah dasar
Makalah ilmu alamiah dasar
 
Gymnospermae - Anatomy
Gymnospermae - AnatomyGymnospermae - Anatomy
Gymnospermae - Anatomy
 
Biologi benih
Biologi benihBiologi benih
Biologi benih
 
Reproduksi Tumbuhan
Reproduksi TumbuhanReproduksi Tumbuhan
Reproduksi Tumbuhan
 
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan Perkembangan
 
BAB 2 Kelas 9.pptx
BAB 2 Kelas 9.pptxBAB 2 Kelas 9.pptx
BAB 2 Kelas 9.pptx
 
Perkembangbiakan.ppt
Perkembangbiakan.pptPerkembangbiakan.ppt
Perkembangbiakan.ppt
 
Kelompok reproduksi
Kelompok reproduksiKelompok reproduksi
Kelompok reproduksi
 
Angiospermae
AngiospermaeAngiospermae
Angiospermae
 

Recently uploaded

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 

Recently uploaded (20)

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 

Pertumbuhan generatif tanaman

  • 2. INTAN AYU PERMADANI : 115050101111002 BRIAN ISRAMADHAN : 115050101111003 BAGUS SETYO W. : 115050101111004 KOEN MALIKAH A.R. : 115050101111005 ESTI TIARA P : 115050101111006 AMRU SADA : 115050101111007 KELOMPOK IV
  • 4. Penyerbukan yaitu pengangkutan serbuksari (pollen) dari kepala sari ke putik dan jatuhnya butir serbuk sari ke putik. Penyerbukan dapat terjadi disebabkan : 1. Pada bunga letak kepala putik di bawah kepala sari, sehingga serbuk sari dapat jatuh di atas kepala putik dengan mudah. 2. Kepala putik menempel pada kepala sari. Bila kepala sari pecah maka serbuk sari langsung kontak dengan kepala putik dan terjadilah penyerbukan. 3. Serbuk sari tertiup angin atau terbawa oleh organis- me dan jatuh di atas kepala putik. PENYERBUKAN PADA TANAMAN
  • 5. • Anemogami • Hidrogami • Zoogami • Entomogami • Ornitogami • Malatogami • Kiroptorogami • Antropogami Perantara oleh angin Perantara oleh air Perantara oleh hewan Perantara oleh serangga Perantara oleh burung Perantara oleh siput Perantara oleh kelelawar Perantara oleh manusia PENYERBUKAN DAPAT TERJADI BEBERAPA PERANTARA:
  • 6. Menurut asal serbuk sari, penyerbukan dibedakan menjadi 3 : 1. Autogami (penyerbukan sendiri) 2. Geitonogami (penyerbukan tetangga) 3. Alogami (penyerbukan silang)
  • 7. Autogami (penyerbukan sendiri) : Serbuk sarinya berasal dari satu bunga yang sama. Bila terjadi pada saat bunga belum mekar disebut Kleistogami.
  • 8. Geitonogami (penyerbukan tetangga) : Bila serbuk sari berasal dari bunga lain yang berada dalam satu pohon (satu individu).
  • 9. Alogami (penyerbukan silang) : Bila serbuk sari berasal dari bunga pohon lain yang masih satu spesies.
  • 10. Penyebab terjadinya kegagalan penyerbukan ialah sebagai berikut : • Dikogami • Didesious • Heterostili • Herkogami
  • 11. Dikogami : Bila waktu masaknya putik dan serbuk sari tidak bersamaan, hal ini disebabkan karena: 1. Serbuk sari masak lebih dahulu daripada putiknya (protandri). Contoh : seledri, bawang Bombay, jagung 2. Putik masak lebih dahulu daripada serbuk sari (protogini).
  • 12. Didesious Bila pada satu spesies, alat kelamin jantan dan betinanya terpisah Contoh : salak dan melinjo (Gnetum Arremon)
  • 13. Heteros tili Bila panjang antara tangkai benang sari dan tangkai putik tidak sama dan berbeda jauh. Contoh : kopi, kina dan kaca piring.
  • 14. Herkogami Bila bentuk bunga tidak memungkinkan serbuk sari jatuh ke kepala putik. Contoh : vanili
  • 15. serbuk sari inti generatif membelah 2 inti sperma satu inti sperma membuahi sel telur menempel pada kepala putik berjalan ke arah mikropil (pintu kandung lembaga) embrio membentuk buluh serbuk (inti vegetatif dan inti generatif) Satu inti sperma lain membuahi inti kandung lembaga sampai di mikropil, inti vegetatif mati endosperma (makanan cadangan bagi embrio) Proses Penyerbukan dan Pembuahan
  • 16. Embrio pada tumbuhan berbiji tertentu dapat terbentuk karena beberapa sebab. yaitu : 1.Melalui peleburan sperma dan ovum (amfimiksis) 2.Tidak melalui peleburan sperma dan ovum (apomiksis), yang dapat dibedakan atas: a. Apogami : embrio yang terbentuk berasal dari kandung lembaga. Misalnya : dari sinergid dan antipoda. b.Partenogenesis : embrio terbentuk dari sel telur yang tidak dibuahi. c. Embrio adventif : merupakan embrio yang terbentuk dari sel nuselus, yaitu bagian selain kandung lembaga.