SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
SITI MARIYAM
(F1061221001)
SITI AISYAH
(F1061221033)
PRATIWI (F1062221002)
DHEA WANTIKA
(F1061221051)
Apa itu Plantae?
Lumut (Bryophyta)
Paku (Pteridophyta)
Tumbuhan Berbiji (Spermatophyta)
Gymnospermae
Angiospermae
Dikotil dan Monokotil
Peran Keanekaragaman
Plantae
G
A
B
C
D
E
F
Diversitas Plantae
H
PETA KONSEP
Apa itu Plantae ?
Filogeni kingdom plantae
Klasifikasi Plantae
Berdasarkan Alat Perkembangbiakan atau Organ Reproduksi
Cryptogamae Phanerogamae
Karakteristik • Berasal dari kata Cryptos
(tersembunyi) dan gamous
(kawin)
• Berkembangbiak dengan
menghasilkan spora
• Ukuran spora kecil dan sulit
diamati langsung
• Berasal dari kata Phaneros (terlihat) dan
gamous (kawin)
• Alat reproduksi terlihat jelas berupa
bunga (pada angiospermae) atau
strobilus (pada gymnospermae)
• Berkembangbiak dengan
menghasilkan biji pada
spermatophyta
Contoh Pteridophyta (tumbuhan paku)
Bryophyta (tumbuhan lumut)
Angiospermae dan Gymnospermae
Berdasarkan AdaTidaknya Pembuluh Angkut
Atraceophyta Tracheophyta
Karakteristik Tidak memiliki jaringan
pengangkut atau pembuluh angkut
(xylem dan floem)
Memiliki jaringan pengangkut atau
pembuluh angkut (xylem dan floem)
Contoh Bryophyta (tumbuhan lumut) Pteridophyta (tumbuhan paku) dan
Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
Tumbuhan Berbiji
(Spermatophyta)
Karakteristik Spermatophyta:
1. Eukariotik (mempunyai membran inti)
2. Multiseluler atau terdiri dari banyak sel
3. Tubuh berupa kormus
4. Memiliki pembuluh angkut (xilem dan floem)
5. Organ reproduksi berupa bunga atau strobilus
6. Berkembang biak menghasilkan biji
Spermatophyta terdiri atas dua subdivisi, yaitu:
• Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka), biji tidak terlindungi oleh
daging buah.
• Angiospermae (tumbuhan biji tertutup), biji terlindungi oleh daging
buah.
Cycadopsida Ginkgopsida Coniferopsida Gnetopsida
Strobilus atau konus
besar
1 spesies yang hidup:
Ginkgo biloba
Selalu hijau, berupa
perdu atau tumbuhan
berkayu
Terdiri dari genus:
Gnetum, Welwitschia,
Ephedra
Daun seperti daun
palem
Sperma berflagela Konus atau strobilus
bisa berkayu atau
berdaging
Duduk daun berlawanan
Sperma berflagela Daun seperti kipas,
saat musim gugur
daun menjadi kuning
emas
Daun berbentuk jarum atau
sisik
Pembuahan ganda pada
Gnetum dan Ephedra,
tetapi hanya satu embrio
yang bertahan dan
berkembang baik
Contoh: Cycas rumphii,
Cycas revoluta
Contoh: pinus, damar,
redwood,
juniper
Sperma tidak berflagela
Struktur Reproduksi
Gymnospermae
Strobilus Pinus
Strobilus Melinjo
Reproduksi Pinus
1. Strobilus jantan menghasilkan
mikrospora atau serbuk sari
haploid yang mempunyai 2
inti (vegetatif dan generatif).
2. Strobilus betina menghasilkan
megaspora haploid.
3. Megaspora haploid akan
membelah membentuk 2 sel
telur di dalam 2 arkegonium.
4. Penyerbukan atau polinasi
terjadi atas bantuan angin.
5. Saat serbuk sari berhasil
mencapai strobilus betina, inti
sel vegetatif akan membentuk
buluh sari sebagai jalan menuju
sel telur melalui mikrofil.
6. Di dalam buluh sari, inti
generative membelah.
7. Inti sperma satu akan membuahi
ovum, sedangkan inti sperma yang
lain akan terdegenerasi bersama
inti vegetatif. Pembuahan pada
gymnospermae adalah pembuahan
tunggal karena hanya terjadi satu
kali.
8. Hasil fertilisasi menghasilkan zigot
diploid yang tumbuh dan
berkembang menjadi embrio atau
biji
9. Biji pinus yang bersayap terbentuk
dari fusi testa (kulit biji) dengan
lapisan tipis.
10. Biji tumbuh dan berkembang
menjadi tumbuhan baru
Angiospermae
Ciri-ciri angiospermae
1. Memiliki bunga sebagai organ perkembangbiakan generatif
2. Menghasilkan buah
3. Mengalami pembuahan ganda
4. Sistem perakaran tunggang atau serabut
5. Ditemukan pada berbagai habitat dengan kondisi lingkungan berbeda-beda
6. Biji tertutup karena dilindungi daging buah
7. Terbagi menjadi dua kelas:
• Liliopsida (monocotyledoneae), biji berkeping satu.
• Magnoliopsida (dicotyledoneae), biji berkeping dua.
Struktur Reproduksi
Angiospermae
1. Perhiasan Bunga
• Kelopak bunga (calyx): tersusun oleh
daun kelopak atau sepal, berfungsi
untuk melindungi bunga saat kuncup.
• Mahkota bunga (corolla): tersusun
oleh daun mahkota atau petal,
berwarna-warni untuk menarik
pollinator agar membantu polinasi.
• Tenda bunga (perigonium): kelopak
dan mahkota bunga yang tidak dapat
dibedakan, tersusun dari daun tenda
bunga (tepal). Contoh: bunga
anggrek, bunga bougenville
2.Alat Kelamin Bunga: Putik/Pistil
• Merupakan alat kelamin betina.
• Tersusun atas: bakal buah (ovarium),
tangkai putik (stilus), kepala putik (stigma).
• Pada bakal buah terdapat bakal biji
(ovulum) yang mengandung lembaga dengan
8 inti:
.
2. Buluh serbuk sari tumbuh memanjang
dan bergerak menuju bakal biji melalui
tangkai putik.
3. Inti sel generatif di dalam buluh serbuk
sari membelah menjadi dua, kemudian
berkembang menjadi dua inti sel sperma.
4. Kedua inti sel sperma memasuki bakal
biji melalui mikropil.
5. Setelah masuk ke dalam bakal biji, inti
vegetatif akan terdegradasi.
6. Terjadi pembuahan ganda oleh inti
generatif
• Inti sperma I + ovum  zigot (2n)
• Inti sperma II + Inti Kandung
Lembaga Sekunder (IKLS) 
endosperma (3n)
Reproduksi Generatif Angiospermae
Reproduksi generatif angiospermae dilakukan melalui pembuahan ganda.
1. Reproduksi dimulai di saat serbuk sari sudah menempel pada kepala putik, lalu serbuk sari
membentuk buluh serbuk sari.
Reproduksi Vegetatif Angiospermae
Reproduksi vegetatif angiospermae menggunakan bagian dari tanaman induk untuk
menghasilkan keturunan baru yang sifatnya identik dengan induk. Pada tumbuhan
tingkat tinggi dibagi menjadi vegetative alami dan vegetatif buatan.
Perbedaan Vegetatif Alami Vegetatif Buatan
Proses Alami tanpa campur
tangan manusia
Melibatkan campur
tangan manusia
Contoh • Umbi lapis
• Umbi batang
• Tunas adventif
• Tunas batang
• Rhizoma
• Stolon
• Cangkok
• Setek
• Menyambung
• Merunduk
• Okulasi
Perbedaan Dikotil dan Monokotil
Ciri-ciri Tumbuhan
Monokotil
Gambar Tumbuhan
dikotil
Gambar
Biji Memiliki lembaga
dengan satu daun
Memiliki lembaga
dengan dua daun
lembaga. Ketika
lembaga. Ketika berkecambah, biji akan
berkecambah, biji
tidak membelah
membelah menjadi dua.
Akar Bentuk akar serabut
dan tidak
Bentuk akar tunggang
dan
berkambium. Ujung
akar tidak
berkambium. Ujung
akar dilindungi oleh
memiliki pelindung.
akar lembaga
(koleorhiza)
Batang Batang tidak
bercabang, berbuku-
Batang bercabang,
berbuku-
buku dengan ruas tidak
jelas,
buku dengan ruas dan berkambium
tampak jelas, dan sehinggadapat tumbuh
tidak berkambium membesar
Perbedaan Dikotil dan Monokotil
Ciri-ciri Tumbuhan
Monokotil
Gambar Tumbuhan dikotil Gambar
Daun Memiliki daun
tungal berpelepah.
Daun bertulang
daun sejajar atau
melengkung.
Memiliki daun tunggal atau
majemuk. Daun bertulang
daun menyirip atau menjari.
Bunga Bagian-bagian bunga
berkelipatan 3.
Bagian-bagian bunga
berkelipatan 2, 4, atau 5
Any Questions ?

More Related Content

Similar to Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx

sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptxsistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptxclassroomIPA9MTsAF
 
Biologi benih
Biologi benihBiologi benih
Biologi benihBP4K
 
Materi dan soal tumbuhan biji
Materi dan soal tumbuhan bijiMateri dan soal tumbuhan biji
Materi dan soal tumbuhan bijiRena Andika
 
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptxperkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptxLALERUSMADEWI
 
HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....
HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....
HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....SatriaTinambunan1
 
Kelompok reproduksi
Kelompok reproduksiKelompok reproduksi
Kelompok reproduksiUNIB
 
Pert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhanPert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhanhabibdyatama
 
PPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptx
PPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptxPPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptx
PPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptxwidyatihasibuan1
 
Rangkuman spermatophyta
Rangkuman spermatophytaRangkuman spermatophyta
Rangkuman spermatophytabanni aprilita
 
Reproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu Tanaman
Reproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu TanamanReproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu Tanaman
Reproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu TanamanN Naomi
 
kelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdf
kelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdfkelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdf
kelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdfAstiKasari4
 

Similar to Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx (20)

sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptxsistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
sistemreproduksitumbuhandanhewan EDIT 2.pptx
 
Biologi benih
Biologi benihBiologi benih
Biologi benih
 
Mikrosporogenesis
MikrosporogenesisMikrosporogenesis
Mikrosporogenesis
 
M17 kelompok 7 reproduksi tanaman
M17 kelompok 7 reproduksi tanamanM17 kelompok 7 reproduksi tanaman
M17 kelompok 7 reproduksi tanaman
 
Reproduksi Tumbuhan
Reproduksi TumbuhanReproduksi Tumbuhan
Reproduksi Tumbuhan
 
Materi dan soal tumbuhan biji
Materi dan soal tumbuhan bijiMateri dan soal tumbuhan biji
Materi dan soal tumbuhan biji
 
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptxperkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
perkembangbiakan tumbuhan dan hewan.pptx
 
Sperma to phyta
Sperma to phytaSperma to phyta
Sperma to phyta
 
HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....
HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....
HERBINA S. SIHOTANG - NIM. 19072009710002 - KELAS C - MEDIA PEMBELAJARAN SEM....
 
Kelompok reproduksi
Kelompok reproduksiKelompok reproduksi
Kelompok reproduksi
 
Pert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhanPert 7 reproduksi tumbuhan
Pert 7 reproduksi tumbuhan
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Pinus merkusii
PPT Embriologi Tumbuhan - Pinus merkusiiPPT Embriologi Tumbuhan - Pinus merkusii
PPT Embriologi Tumbuhan - Pinus merkusii
 
PPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptx
PPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptxPPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptx
PPT-Reproduksi-pada-Tumbuhan-dan-Hewan.pptx
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Gnetum gnemon
PPT Embriologi Tumbuhan - Gnetum gnemonPPT Embriologi Tumbuhan - Gnetum gnemon
PPT Embriologi Tumbuhan - Gnetum gnemon
 
Rangkuman spermatophyta
Rangkuman spermatophytaRangkuman spermatophyta
Rangkuman spermatophyta
 
Reproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu Tanaman
Reproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu TanamanReproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu Tanaman
Reproduksi Tanaman - Tugas Dasar Ilmu Tanaman
 
Gymnospermae.pptx
Gymnospermae.pptxGymnospermae.pptx
Gymnospermae.pptx
 
BAB 8_Tumbuhan.pptx
BAB 8_Tumbuhan.pptxBAB 8_Tumbuhan.pptx
BAB 8_Tumbuhan.pptx
 
kelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdf
kelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdfkelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdf
kelas 9 perkembangbiakan tumbuhan.pdf
 
Ppt biologi
Ppt biologiPpt biologi
Ppt biologi
 

Recently uploaded

Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiMemenAzmi1
 
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxPengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxsd1patukangan
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...rofinaputri
 
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT KehutanananPATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananantrialamsyah
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfArfan Syam
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxRizkya19
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.pptsulistyaningsih20
 
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docxNiWayanEkaLansuna1
 
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021AdeImot
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxantonkustanto
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankYunitaReykasari
 
Zulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptx
Zulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptxZulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptx
Zulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptxZulfatulAliyah
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024SDNTANAHTINGGI09
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 

Recently uploaded (15)

Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptxPengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
Pengembangan Modul Ajar (Asesmen-Berdiferensiasi dan Kolaboratif).pptx
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT KehutanananPATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
 
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
2. soal ujian sekolah dasar bahasa indonesia.docx
 
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
materi perkuliahan PERTANIAN BERKELANJUTAN S1 2021
 
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptxFORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
FORMULASI SEDIAAN PADAT DAN BAHAN ALAM.pptx
 
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
Zulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptx
Zulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptxZulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptx
Zulfatul Aliyah_Sistem Rangka Biologi SMA Kelas XI.pptx
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 

Tugas Kelompok Biologi_Oryza Sativa.pptx

  • 1. SITI MARIYAM (F1061221001) SITI AISYAH (F1061221033) PRATIWI (F1062221002) DHEA WANTIKA (F1061221051)
  • 2. Apa itu Plantae? Lumut (Bryophyta) Paku (Pteridophyta) Tumbuhan Berbiji (Spermatophyta) Gymnospermae Angiospermae Dikotil dan Monokotil Peran Keanekaragaman Plantae G A B C D E F Diversitas Plantae H PETA KONSEP
  • 3. Apa itu Plantae ? Filogeni kingdom plantae
  • 4. Klasifikasi Plantae Berdasarkan Alat Perkembangbiakan atau Organ Reproduksi Cryptogamae Phanerogamae Karakteristik • Berasal dari kata Cryptos (tersembunyi) dan gamous (kawin) • Berkembangbiak dengan menghasilkan spora • Ukuran spora kecil dan sulit diamati langsung • Berasal dari kata Phaneros (terlihat) dan gamous (kawin) • Alat reproduksi terlihat jelas berupa bunga (pada angiospermae) atau strobilus (pada gymnospermae) • Berkembangbiak dengan menghasilkan biji pada spermatophyta Contoh Pteridophyta (tumbuhan paku) Bryophyta (tumbuhan lumut) Angiospermae dan Gymnospermae
  • 5. Berdasarkan AdaTidaknya Pembuluh Angkut Atraceophyta Tracheophyta Karakteristik Tidak memiliki jaringan pengangkut atau pembuluh angkut (xylem dan floem) Memiliki jaringan pengangkut atau pembuluh angkut (xylem dan floem) Contoh Bryophyta (tumbuhan lumut) Pteridophyta (tumbuhan paku) dan Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
  • 6. Tumbuhan Berbiji (Spermatophyta) Karakteristik Spermatophyta: 1. Eukariotik (mempunyai membran inti) 2. Multiseluler atau terdiri dari banyak sel 3. Tubuh berupa kormus 4. Memiliki pembuluh angkut (xilem dan floem) 5. Organ reproduksi berupa bunga atau strobilus 6. Berkembang biak menghasilkan biji Spermatophyta terdiri atas dua subdivisi, yaitu: • Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka), biji tidak terlindungi oleh daging buah. • Angiospermae (tumbuhan biji tertutup), biji terlindungi oleh daging buah.
  • 7. Cycadopsida Ginkgopsida Coniferopsida Gnetopsida Strobilus atau konus besar 1 spesies yang hidup: Ginkgo biloba Selalu hijau, berupa perdu atau tumbuhan berkayu Terdiri dari genus: Gnetum, Welwitschia, Ephedra Daun seperti daun palem Sperma berflagela Konus atau strobilus bisa berkayu atau berdaging Duduk daun berlawanan Sperma berflagela Daun seperti kipas, saat musim gugur daun menjadi kuning emas Daun berbentuk jarum atau sisik Pembuahan ganda pada Gnetum dan Ephedra, tetapi hanya satu embrio yang bertahan dan berkembang baik Contoh: Cycas rumphii, Cycas revoluta Contoh: pinus, damar, redwood, juniper Sperma tidak berflagela
  • 9. Reproduksi Pinus 1. Strobilus jantan menghasilkan mikrospora atau serbuk sari haploid yang mempunyai 2 inti (vegetatif dan generatif). 2. Strobilus betina menghasilkan megaspora haploid. 3. Megaspora haploid akan membelah membentuk 2 sel telur di dalam 2 arkegonium. 4. Penyerbukan atau polinasi terjadi atas bantuan angin. 5. Saat serbuk sari berhasil mencapai strobilus betina, inti sel vegetatif akan membentuk buluh sari sebagai jalan menuju sel telur melalui mikrofil. 6. Di dalam buluh sari, inti generative membelah. 7. Inti sperma satu akan membuahi ovum, sedangkan inti sperma yang lain akan terdegenerasi bersama inti vegetatif. Pembuahan pada gymnospermae adalah pembuahan tunggal karena hanya terjadi satu kali. 8. Hasil fertilisasi menghasilkan zigot diploid yang tumbuh dan berkembang menjadi embrio atau biji 9. Biji pinus yang bersayap terbentuk dari fusi testa (kulit biji) dengan lapisan tipis. 10. Biji tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan baru
  • 10. Angiospermae Ciri-ciri angiospermae 1. Memiliki bunga sebagai organ perkembangbiakan generatif 2. Menghasilkan buah 3. Mengalami pembuahan ganda 4. Sistem perakaran tunggang atau serabut 5. Ditemukan pada berbagai habitat dengan kondisi lingkungan berbeda-beda 6. Biji tertutup karena dilindungi daging buah 7. Terbagi menjadi dua kelas: • Liliopsida (monocotyledoneae), biji berkeping satu. • Magnoliopsida (dicotyledoneae), biji berkeping dua.
  • 11. Struktur Reproduksi Angiospermae 1. Perhiasan Bunga • Kelopak bunga (calyx): tersusun oleh daun kelopak atau sepal, berfungsi untuk melindungi bunga saat kuncup. • Mahkota bunga (corolla): tersusun oleh daun mahkota atau petal, berwarna-warni untuk menarik pollinator agar membantu polinasi. • Tenda bunga (perigonium): kelopak dan mahkota bunga yang tidak dapat dibedakan, tersusun dari daun tenda bunga (tepal). Contoh: bunga anggrek, bunga bougenville 2.Alat Kelamin Bunga: Putik/Pistil • Merupakan alat kelamin betina. • Tersusun atas: bakal buah (ovarium), tangkai putik (stilus), kepala putik (stigma). • Pada bakal buah terdapat bakal biji (ovulum) yang mengandung lembaga dengan 8 inti:
  • 12. . 2. Buluh serbuk sari tumbuh memanjang dan bergerak menuju bakal biji melalui tangkai putik. 3. Inti sel generatif di dalam buluh serbuk sari membelah menjadi dua, kemudian berkembang menjadi dua inti sel sperma. 4. Kedua inti sel sperma memasuki bakal biji melalui mikropil. 5. Setelah masuk ke dalam bakal biji, inti vegetatif akan terdegradasi. 6. Terjadi pembuahan ganda oleh inti generatif • Inti sperma I + ovum  zigot (2n) • Inti sperma II + Inti Kandung Lembaga Sekunder (IKLS)  endosperma (3n) Reproduksi Generatif Angiospermae Reproduksi generatif angiospermae dilakukan melalui pembuahan ganda. 1. Reproduksi dimulai di saat serbuk sari sudah menempel pada kepala putik, lalu serbuk sari membentuk buluh serbuk sari.
  • 13. Reproduksi Vegetatif Angiospermae Reproduksi vegetatif angiospermae menggunakan bagian dari tanaman induk untuk menghasilkan keturunan baru yang sifatnya identik dengan induk. Pada tumbuhan tingkat tinggi dibagi menjadi vegetative alami dan vegetatif buatan. Perbedaan Vegetatif Alami Vegetatif Buatan Proses Alami tanpa campur tangan manusia Melibatkan campur tangan manusia Contoh • Umbi lapis • Umbi batang • Tunas adventif • Tunas batang • Rhizoma • Stolon • Cangkok • Setek • Menyambung • Merunduk • Okulasi
  • 14. Perbedaan Dikotil dan Monokotil Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil Gambar Tumbuhan dikotil Gambar Biji Memiliki lembaga dengan satu daun Memiliki lembaga dengan dua daun lembaga. Ketika lembaga. Ketika berkecambah, biji akan berkecambah, biji tidak membelah membelah menjadi dua. Akar Bentuk akar serabut dan tidak Bentuk akar tunggang dan berkambium. Ujung akar tidak berkambium. Ujung akar dilindungi oleh memiliki pelindung. akar lembaga (koleorhiza) Batang Batang tidak bercabang, berbuku- Batang bercabang, berbuku- buku dengan ruas tidak jelas, buku dengan ruas dan berkambium tampak jelas, dan sehinggadapat tumbuh tidak berkambium membesar
  • 15. Perbedaan Dikotil dan Monokotil Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil Gambar Tumbuhan dikotil Gambar Daun Memiliki daun tungal berpelepah. Daun bertulang daun sejajar atau melengkung. Memiliki daun tunggal atau majemuk. Daun bertulang daun menyirip atau menjari. Bunga Bagian-bagian bunga berkelipatan 3. Bagian-bagian bunga berkelipatan 2, 4, atau 5