SlideShare a Scribd company logo
1 of 45
Bab 8
                      Piutang
Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21
          Warren Reeve Fess
Tujuan
1.   Menguraikan klasifikasi umum piutang.
2.   Mengikhtisarkan dan memberikan contoh-contoh
     prosedur pengendalian internal atas piutang.
3.   Menguraikan sifat dan akuntansi untuk piutang tak
     tertagih.
4.   Membuat ayat jurnal dengan metode penyisihan
     akuntansi untuk piutang tak tertagih serta
     mengestimasikan piutang tak tertagih berdasarkan
     penjualan dan analisis piutang.
5.   Membuat ayat jurnal untuk mencatat penghapusan
     langsung piutang tak tertagih.
Tujuan (Lanjutan)
6.   Menguraikan sifat dan karateristik surat wesel atau
     wesel.
7.   Membuat ayat jurnal untuk mencatat transaksi wesel
     tagih.
8.   Menyajikan piutang dalam bagian Aset Lancar di
     neraca.
9.   Menghitung dan menginterpretasikan perputaran
     piutang usaha dan jumlah hari penjualan dalam
     piutang.
Klasifikasi Piutang
 Piutang Usaha—digunakan untuk penjualan
  barang dagang secara kredit, dan biasanya
  diperkirakan akan diterima dalam periode
  waktu yang relatif pendek.
 Wesel Tagih—digunakan untuk memberikan
  kredit berdasarkan instrumen kredit resmi,
  yang disebut wesel promes.
 Piutang Lain-lain—meliputi piutang bunga,
  piutang pajak, dan piutang dari pejabat atau
  karyawan perusahaan.
Pemisahan Fungsi-fungsi Piutang
        Pemisahan Fungsi-fungsi Piutang


                 Info.
Persetujua       Kredit
 n Kredit


                                              Penagihan
              Barang
               atau                   Info.
               Jasa         Faktur    Akt.

Penjualan    Info.
              Akt.
                          Akuntansi
Piutang Tak Tertagih
Piutang Tak Tertagih

         Perusahaan sering kali
         Perusahaan sering kali
        menjual piutangnya ke
         menjual piutangnya ke
            perusahaan lain.
            perusahaan lain.
          Transaksi ini disebut
          Transaksi ini disebut
        sebagai transaksi anjak
        sebagai transaksi anjak
         piutang, dan pembeli
          piutang, dan pembeli
          dari piutang disebut
           dari piutang disebut
           perusahaan anjak
           perusahaan anjak
                piutang.
                 piutang.
Piutang Tak Tertagih
            Piutang Tak Tertagih
                Metode Penyisihan
                Metode Penyisihan
 Metode ini konsisten dengan prinsip penandingan.
 Manajemen membuat estimasi setiap tahunnya
  mengenai berapa besar porsi piutang usaha yang
  mungkin tak tertagih.
 Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Penyisihan
  Piutang Tak Tertagih dikredit.
 Piutang yang ternyata benar-benar tak dapat ditagih
  didebit ke Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan
  dikredit ke Piutang Usaha.
Metode Penyisihan
                 Metode Penyisihan
  Pada tanggal 31 Desember, Cynthia Richards
  Pada tanggal 31 Desember, Cynthia Richards
 mengestimasikan bahwa $4.000 dari total saldo
 mengestimasikan bahwa $4.000 dari total saldo
  Piutang Usaha perusahaannya yang sebesar
   Piutang Usaha perusahaannya yang sebesar
   $105.000 pada akhirnya akan tak tertagih.
    $105.000 pada akhirnya akan tak tertagih.
              Ayat Jurnal Penyesuaian
Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih           4 000 00
           Penyisihan Piutang Tak Tertagih              4 000 00
Metode Penyisihan
              Metode Penyisihan
          Jumlah bersih yang
           Jumlah bersih yang
      diperkirakan akan tertagih,
      diperkirakan akan tertagih,
         $101.000 ($105.000 –
         $101.000 ($105.000 –
         $4.000), disebut nilai
          $4.000), disebut nilai
        realisasi bersih (NRB).
        realisasi bersih (NRB).
Ayat jurnal penyesuaian
Ayat jurnal penyesuaian
 tersebut mengurangi
  tersebut mengurangi
 piutang ke NRB dan
  piutang ke NRB dan
 menandingkan beban
 menandingkan beban
  piutang tak tertagih
   piutang tak tertagih
 dengan pendapatan.
  dengan pendapatan.
Metode Penyisihan
      Metode Penyisihan
                           Ayat jurnal
                            Ayat jurnal
Ayat Jurnal
Penyesuaian
                           penyesuaian
                           penyesuaian
                             mengisi
                             mengisi
                             ember.
                              ember.
              Penyisihan
               Piutang
                 Tak
               Tertagih
Metode Penyisihan
       Metode Penyisihan

                    Menghapus
                    Menghapus
TE an
Piu nyis              piutang
                      piutang
  Pe
  R T g TA
   t
     A



                   mengosongkan
       G IH K



                   mengosongkan
          i ha



                      ember.
              n




                       ember.
Metode Penyisihan
                 Metode Penyisihan

Jan. 21 Penyisihan Piutang Tak Tertagih   610 00
          Piutang Usaha—John Parker                610 00
              Menghapus piutang tak
              tertagih.




   Pada tanggal 21 Januari,
    Pada tanggal 21 Januari,
   piutang John Parker yang
   piutang John Parker yang
     totalnya sebesar $610
      totalnya sebesar $610
     dianggap tak tertagih.
      dianggap tak tertagih.
Metode Penyisihan
                Metode Penyisihan

Jun. 10 Piutang Usaha—John Parker          610 00
         Penyisihan Piutang Tak Tertagih            610 00
             Menimbulkan kembali piutang
             yang telah dihapus
             sebelumnya.

Pada tanggal 10 Juni, piutang yang
Pada tanggal 10 Juni, piutang yang
 dihapus ternyata dapat ditagih.
  dihapus ternyata dapat ditagih.

  Suatu ayat jurnal dibuat untuk
  Suatu ayat jurnal dibuat untuk
menimbulkan kembali piutang John
menimbulkan kembali piutang John
              Parker.
              Parker.
Metode Penyisihan
                 Metode Penyisihan

Jun. 10 Kas                                 610 00
         Piutang Usaha—John Parker                   610 00
              Mencatat penagihan piutang.




 Ayat jurnal kedua dibuat
 Ayat jurnal kedua dibuat
untuk mencatat penerimaan
untuk mencatat penerimaan
           kas.
           kas.
Metode Penyisihan
           Metode Penyisihan
 Mengestimasikan Beban Piutang Tak
 Mengestimasikan Beban Piutang Tak
             Tertagih
              Tertagih
Metode penyisihan menggunakan dua cara
untuk mengestimasikan jumlah yang didebit
ke Beban Piutang Tak Tertagih.
1. Estimasi berdasarkan persentase penjualan.
   Jika penjualan kredit untuk periode tersebut
   sebesar $300.000 dan diestimasikan bahwa
   1% akan tidak tertagih, Beban Piutang Tak
   Tertagih adalah sebesar $3.000.
Metode Penyisihan
                 Metode Penyisihan

              Ayat Jurnal Penyesuaian
Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih           3 000 00
           Penyisihan Piutang Tak Tertagih              3 000 00




         Berdasarkan Persentase Penjualan
         Berdasarkan Persentase Penjualan
Metode Penyisihan
              Metode Penyisihan
  Mengestimasikan Beban Piutang Tak
  Mengestimasikan Beban Piutang Tak
              Tertagih
               Tertagih
  Metode penyisihan menggunakan dua cara
  untuk mengestimasikan jumlah yang didebit
  ke Beban Piutang Tak Tertagih.
2. Estimasi berdasarkan analisis piutang .
   Jika diestimasikan bahwa piutang sebesar $3.390 akan
   tidak tertagih dan Akun Penyisihan Piutang Tak
   Tertagih saat ini memiliki saldo $510, Beban Piutang
   Tak Tertagih harus didebit sebesar $2.880 ($3.390 –
   $510).
Metode Penyisihan
                 Metode Penyisihan

              Ayat Jurnal Penyesuaian
Agt. 31 Beban Piutang Tak Tertagih           2 880 00
           Penyisihan Piutang Tak Tertagih              2 880 00




            Berdasarkan Analisis Piutang
            Berdasarkan Analisis Piutang
Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih

                          Belum              Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo
                           Jatuh                                            di atas
Pelanggan       Saldo     Tempo      1-30    31-60 61-90 91-180 181-365        365
Ashby & Co.     $ 150                       $ 150
B. T. Barr        610                                        $ 350    $260
Brock Co.         470        $ 470


Saxon Woods       160                                                          160
 Total          $86.300    $75.000 $4.000   $3.100 $1.900 $1.200      $800    $300



                    Total piutang usaha
                     Total piutang usaha
                 ditampilkan berdasarkan
                 ditampilkan berdasarkan
                           umur.
                            umur.
Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih

                          Belum              Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo
                           Jatuh                                           di atas
Pelanggan       Saldo     Tempo       1-30   31-60 61-90 91-180 181-365       365
Ashby & Co.     $ 150                        $ 150
B. T. Barr        610                                       $ 350     $260
Brock Co.         470        $ 470


Saxon Woods       160                                                         160
 Total          $86.300    $75.000 $4.000    $3.100 $1.900 $1.200     $800   $300

 Tak Tertagih
 PERSENTASE                 2%        5%     10%     20%     30%      50%    80%

                                   Persentase tak tertagih berdasarkan
                                   pengalaman dan rata-rata industri.
Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih

                           Belum             Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo
                            Jatuh                                          di atas
Pelanggan        Saldo     Tempo      1-30   31-60 61-90 91-180 181-365       365
Ashby & Co.      $ 150                       $ 150
B. T. Barr         610                                      $ 350     $260
Brock Co.          470        $ 470


Saxon Woods        160                                                         160
 Total           $86.300    $75.000 $4.000   $3.100 $1.900 $1.200     $800    $300

 Tak Tertagih
 PERSENTASE                  2%        5%    10%      20%    30%      50%     80%


    JUMLAH      $3.390 = $1.500       $200   $310    $380   $360    $400     $240
Penyesuaian Akhir Tahun untuk Piutang
 Penyesuaian Akhir Tahun untuk Piutang
              Tak Tertagih
              Tak Tertagih
      Buku Besar                         Neraca
    Piutang Usaha
                             Piutang usaha
 A 86.300                    $86.300
                             Dikurangi penyisihan                 C
Peny.Piutang Tak Tertagih        piutang tak tertagih
               510 A         3.390
              2.880 B        Nilai realisasi bersih penyesuaian
                             A Saldo sebelum
              3.390 C        $82.910
                             B Penyesuaian akhir tahun:
Beban Piutang Tak Tertagih
 B    2.880                    $3.390 – $510 = $2.880

                             C Saldo setelah penyesuaian
Akuntansi untuk Piutang Tak Tertagih
       Metode Penghapusan Langsung
 Metode ini tidak konsisten dengan prinsip
  penandingan.
 Piutang yang terbukti tidak tertagih
  dihapus pada tahun piutang tersebut
  diputuskan tidak tertagih.
 Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan
  Piutang Usaha dikredit untuk masing-
  masing transaksi semacam itu.
Metode Penghapusan Langsung
     Metode Penghapusan Langsung
Mei 10 Beban Piutang Tak Tertagih     420 00
          Piutang Usaha—D. L. Ross              420 00
             Menghapus piutang tak
             tertagih.



         Pada tanggal 10 Mei, piutang D. L.
         Pada tanggal 10 Mei, piutang D. L.
        Ross diputuskan tidak tertagih. Saldo
        Ross diputuskan tidak tertagih. Saldo
          sebesar $420 dihapus dari buku.
           sebesar $420 dihapus dari buku.
Metode Penghapusan Langsung
     Metode Penghapusan Langsung
Nov. 21 Piutang Usaha—D. L. Ross               420 00
          Beban Piutang Tak Tertagih                    420 00
             Menimbulkan kembali piutang
             yang telah dihapus tgl. 10 Mei.



                       Jurnal Pertama
         Pada bulan November, D. L. Ross
         Pada bulan November, D. L. Ross
        mengirimkan cek sebesar $420 untuk
        mengirimkan cek sebesar $420 untuk
                melunasi utangnya.
                melunasi utangnya.
Metode Penghapusan Langsung
  Metode Penghapusan Langsung
Nov. 21 Kas                                 420 00
          Piutang Usaha—D. L. Ross                   420 00
              Mencatat penagihan piutang.




                         Jurnal Kedua
         Ayat jurnal kedua dibutuhkan untuk
         Ayat jurnal kedua dibutuhkan untuk
             mencatat penerimaan kas.
              mencatat penerimaan kas.
Wesel Tagih
                   Wesel Tagih
  2,500.00
$_____________     Penerima
                   Penerima
                        Fresno, California______________20___
                                           March 16       06
     Ninety days
 ________________ _AFTER DATE _______ PROMISE TO PAY TO
                               We
                Judson Company
 THE ORDER OF ____________________________________________
 Two thousand five hundred 00/100---------------------------
  _________________________________________________DOLLARS
 PAYABLE AT City National Bank
                                             Pembuat
                                              Pembuat
 ______________________________________________
 VALUE RECEIVED WITH INTEREST AT ____     10%
       14         June 14, 2006
 NO. _______ DUE___________________

                                      H. B. Lane
                          TREASURER, WILLIARD COMPANY
Wesel Tagih
              Wesel Tagih
Wesel promes adalah janji tertulis untuk
membayar:
 uang sejumlah tertentu (pokok)
 uang sejumlah tertentu (pokok)
 ke orang atau perusahaan tertentu (penerima)
 ke orang atau perusahaan tertentu (penerima)
 di tempat tertentu
 di tempat tertentu
 pada tanggal tertentu atau sesuai permintaan
 pada tanggal tertentu atau sesuai permintaan
 ditambah bunga pada tingkat persentase tertentu
 ditambah bunga pada tingkat persentase tertentu
  dari nilai pokok (nominal) per tahun
  dari nilai pokok (nominal) per tahun
Wesel Tagih
                     Wesel Tagih
  Mari hitung tanggal jatuh
   Mari hitung tanggal jatuh
   tempo untuk wesel tagih       Tanggal wesel tersebut
                                 Tanggal wesel tersebut
    tempo untuk wesel tagih
berjangka waktu 90 hari yang     harus dilunasi disebut
                                   harus dilunasi disebut
berjangka waktu 90 hari yang
diterbitkan tanggal 16 Maret.     tanggal jatuh tempo.
                                   tanggal jatuh tempo.
 diterbitkan tanggal 16 Maret.
Wesel Tagih
                 Wesel Tagih
Total jangka waktu wesel                 90 hari
Jumlah hari di bulan Maret         31
Tanggal penerbitan wesel     Maret 16
Sisa hari di bulan Maret                –15 hari
                                         75 hari
Jumlah hari di bulan April              –30 hari
                                         45 hari
Jumlah hari di bulan Mei                –31 hari
Sisa hari di bulan Juni                  14 hari

                                Jawaban: 14 Juni
Wesel Tagih
Wesel Tagih
 Jumlah yang harus dibayarkan
  Jumlah yang harus dibayarkan
    pada tanggal jatuh tempo
     pada tanggal jatuh tempo
    disebut nilai jatuh tempo.
    disebut nilai jatuh tempo.
Wesel Tagih
            Wesel Tagih
    Menerima wesel tagih dengan nilai
    Menerima wesel tagih dengan nilai
nominal $6.000, bunga 12%, jangka waktu
nominal $6.000, bunga 12%, jangka waktu
30 hari tanggal 21 November 2006 sebagai
30 hari tanggal 21 November 2006 sebagai
     pelunasan utang W. A. Bunn Co.
     pelunasan utang W. A. Bunn Co.
Wesel Tagih
            Wesel Tagih

           Perhitungan Bunga
Jumlah Pokok × Suku Bunga × Waktu = Bunga
      $6.000 × 12% × 30/360 = $60,00

     Perhitungan Nilai Jatuh Tempo
 Jumlah Pokok + Bunga = Nilai Jatuh Tempo
        $6.000 + $60,00 = $6.060,00
Akuntansi untuk Wesel Tagih
     Akuntansi untuk Wesel Tagih
Nov. 21 Wesel Tagih                      6 000 00
          Piutang Usaha―W. A. Bunn Co.              6 000 00
             Menerima wesel berjangka
             waktu 30 hari, bunga 12%,
             tanggal 21 November 2006.

      Menerima wesel dengan nilai nominal
       Menerima wesel dengan nilai nominal
     $6.000, jangka waktu 30 hari, bunga 12%
     $6.000, jangka waktu 30 hari, bunga 12%
      tanggal 21 November dari W. A. Bunn
       tanggal 21 November dari W. A. Bunn
     Company untuk penjualan barang dagang.
     Company untuk penjualan barang dagang.
Akuntansi untuk Wesel Tagih
     Akuntansi untuk Wesel Tagih
Des. 21 Kas                                    6 060 00
          Wesel Tagih                                     6 000 00
          Pendapatan Bunga                                  60 00
             Menerima jumlah pokok dan bunga
              atas wesel yang jatuh tempo.


      Pada tanggal 21 Desember, ketika wesel
      Pada tanggal 21 Desember, ketika wesel
        jatuh tempo, perusahaan menerima
         jatuh tempo, perusahaan menerima
        $6.060 dari W. A. Bunn Company
         $6.060 dari W. A. Bunn Company
              ($6.000 plus bunga $60).
               ($6.000 plus bunga $60).
Akuntansi untuk Wesel Tagih
     Akuntansi untuk Wesel Tagih
Des. 21 Piutang Usaha—W. A. Bunn Co.      6 060 00
         Wesel Tagih                                 6 000 00
         Pendapatan Bunga                              60 00
            Mencatat wesel yang ditolak
             dan bunga.

   Jika W. A. Bunn Company gagal untuk membayar
    Jika W. A. Bunn Company gagal untuk membayar
   wesel tersebut pada tanggal jatuh tempo, wesel itu
    wesel tersebut pada tanggal jatuh tempo, wesel itu
  disebut wesel tagih yang ditolak.. Jumlah pokok dan
  disebut wesel tagih yang ditolak Jumlah pokok dan
         bunga wesel ditransfer ke piutang usaha.
         bunga wesel ditransfer ke piutang usaha.
Akuntansi untuk Wesel Tagih
     Akuntansi untuk Wesel Tagih
Des. 1 Wesel Tagih                  4 000 00
        Piutang Usaha—Crawford
          Company                              4 000 00
           Menerima wesel sebagai
            pelunasan utang.


   Wesel tagih berjangka waktu 90 hari, bunga
   Wesel tagih berjangka waktu 90 hari, bunga
  12% diterima tanggal 1 Desember 2006, dari
   12% diterima tanggal 1 Desember 2006, dari
  Crawford Company untuk melunasi utangnya,
  Crawford Company untuk melunasi utangnya,
             yang bersaldo $4.000.
              yang bersaldo $4.000.
Akuntansi untuk Wesel Tagih
      Akuntansi untuk Wesel Tagih
Des. 31 Piutang Bunga                        40 00
          Pendapatan Bunga                           40 00
             Ayat jurnal penyesuaian untuk
             bunga akrual.


        Asumsikan bahwa periode akuntansi
        Asumsikan bahwa periode akuntansi
        berakhir pada tanggal 31 Desember.
         berakhir pada tanggal 31 Desember.
        Dibutuhkan ayat jurnal penyesuaian
         Dibutuhkan ayat jurnal penyesuaian
        untuk mencatat bunga akrual sebesar
        untuk mencatat bunga akrual sebesar
           $40 ($4.000 × 0,12 × 30/360).
            $40 ($4.000 × 0,12 × 30/360).
Akuntansi untuk Wesel Tagih
     Akuntansi untuk Wesel Tagih
Mar. 1 Kas                                   4 120 00
        Wesel Tagih                                     4 000 00
        Piutang Bunga                    $4.000 ×
                                         $4.000 ×          40 00
        Pendapatan Bunga                  0,12 ×
                                           0,12 ×          80 00
          Menerima pelunasan wesel dan    60/360
                                          60/360
          bunga.


       Pada tanggal 1 Maret 2004, diterima
        Pada tanggal 1 Maret 2004, diterima
     pembayaran sebesar $4.120 untuk wesel
     pembayaran sebesar $4.120 untuk wesel
       tersebut ($4.000) plus bunga ($120).
        tersebut ($4.000) plus bunga ($120).
Piutang di
 Neraca
Crabtree Co. Neraca
             31 Desember 2006

                    Aset
 Aset lancar:
  Kas
 $119.500
  Wesel tagih
 250.000
  Piutang usaha           $445.000
    Dikurangi penyisihan
     piutang tak tertagih   15.000
 430.000
  Piutang bunga
 14.500
Pos-pos yang diarsir kuning adalah   piutang
  Persediaan
Analisis dan
    Interpretasi
     Keuangan
Perputaran Piutang Usaha =
  Penjualan Kredit Bersih
  Piutang Usaha Rata-rata
Perputaran Piutang Usaha
           Perputaran Piutang Usaha
                                    2006        2005
   Penjualan kredit bersih      $36.000.000 $32.500.000
   Piutang usaha (net):
     Awal tahun                 $ 1.080.000     $1.050.000
     Akhir tahun                  1.220.000      1.080.000
     Total                       $2.300.000     $2.130.000
     Rata-rata                   $1.150.000     $1.065.000

  Perputaran piutang usaha          31,3 kali    30,5 kali
Kegunaan:
Kegunaan:
Untuk menilai efisiensi dalam
Untuk menilai efisiensi dalam    $36.000.000 $32.500.000
menagih piutang dan dalam
menagih piutang dan dalam         $1.150.000 $1.065.000
manajemen kredit.
manajemen kredit.
Jumlah Hari Penjualan dalam Piutang
 Jumlah Hari Penjualan dalam Piutang

      Piutang usaha, akhir tahun
      Penjualan harian rata-rata

    Accounts receivable, end of year
             $1.220.000
                                     =12,4 hari
    Average daily sales365account
      ($36.000.000 ÷ on hari)


Kegunaan:
Kegunaan:
Untuk menilai efisiensi dalam menagih piutang
Untuk menilai efisiensi dalam menagih piutang
dan dalam manajemen kredit.
dan dalam manajemen kredit.
Selesai

More Related Content

What's hot

Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Hasan Romadon
 
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessTrisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
189197109 kasus-analisis-prospektif
189197109 kasus-analisis-prospektif189197109 kasus-analisis-prospektif
189197109 kasus-analisis-prospektifTheeya Suhertii
 
Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)
Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)
Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)Ilham Sousuke
 
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan KasKecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan KasFair Nurfachrizi
 
Akuntansi dan pelaporan investor saham
Akuntansi dan pelaporan investor sahamAkuntansi dan pelaporan investor saham
Akuntansi dan pelaporan investor sahamSidik Abdullah
 
Akuntansi keuangan menengah ii
Akuntansi keuangan menengah iiAkuntansi keuangan menengah ii
Akuntansi keuangan menengah iiwuriastuti4
 
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak LangsungLAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak LangsungRiki Ardoni
 
Klasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrs
Klasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrsKlasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrs
Klasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrssripardede
 
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Manik Ryad
 
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxKieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxBayuKristyono1
 
Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...
Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...
Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...gitathiananda
 
Pengauditan siklus pengeluaran
Pengauditan siklus pengeluaranPengauditan siklus pengeluaran
Pengauditan siklus pengeluaranDina Nurmariyani
 

What's hot (20)

Pelaporan audit
Pelaporan auditPelaporan audit
Pelaporan audit
 
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
 
Manajemen Piutang & Persediaan
Manajemen Piutang & PersediaanManajemen Piutang & Persediaan
Manajemen Piutang & Persediaan
 
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
Penjualan Cicilan ( akuntansi keuangan lanjutan)
 
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 5   sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 5 sistem akuntansi, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
189197109 kasus-analisis-prospektif
189197109 kasus-analisis-prospektif189197109 kasus-analisis-prospektif
189197109 kasus-analisis-prospektif
 
Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)
Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)
Pajak Internasional atas Laba Usaha (Bussiness Profit)
 
Bab 8
Bab 8Bab 8
Bab 8
 
Akuntansi Pensiun
Akuntansi PensiunAkuntansi Pensiun
Akuntansi Pensiun
 
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan KasKecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
 
Akuntansi dan pelaporan investor saham
Akuntansi dan pelaporan investor sahamAkuntansi dan pelaporan investor saham
Akuntansi dan pelaporan investor saham
 
Akuntansi keuangan menengah ii
Akuntansi keuangan menengah iiAkuntansi keuangan menengah ii
Akuntansi keuangan menengah ii
 
Kewajiban Lancar
Kewajiban LancarKewajiban Lancar
Kewajiban Lancar
 
Laporan posisi keuangan
Laporan posisi keuanganLaporan posisi keuangan
Laporan posisi keuangan
 
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak LangsungLAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
LAPORAN ARUS KAS Metode Langsung dan Metode Tidak Langsung
 
Klasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrs
Klasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrsKlasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrs
Klasifikasi liabilitas jangka pendek sesuai ifrs
 
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
 
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptxKieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
Kieso-IFRS-PPT-Ch15-Equity-pdf.pptx
 
Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...
Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...
Audit Terhadap Siklus Pengeluaran : Pengujian Substantif terhadap Saldo Aktiv...
 
Pengauditan siklus pengeluaran
Pengauditan siklus pengeluaranPengauditan siklus pengeluaran
Pengauditan siklus pengeluaran
 

Viewers also liked

Viewers also liked (12)

08 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 1208 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 12
 
Pengantar bisnis season 1
Pengantar bisnis season 1Pengantar bisnis season 1
Pengantar bisnis season 1
 
Bab 1 akuntansi biaya
Bab 1   akuntansi biayaBab 1   akuntansi biaya
Bab 1 akuntansi biaya
 
akuntansi Dasar Bab 7
akuntansi Dasar Bab 7akuntansi Dasar Bab 7
akuntansi Dasar Bab 7
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 
Hukum Surat Berharga
Hukum Surat BerhargaHukum Surat Berharga
Hukum Surat Berharga
 
Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi AkuntansiSistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi
 
pengantar bisnis
pengantar bisnispengantar bisnis
pengantar bisnis
 
Dasar-dasar Akuntansi
Dasar-dasar AkuntansiDasar-dasar Akuntansi
Dasar-dasar Akuntansi
 
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fessCh 8   piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
Ch 8 piutang, pengantar akuntansi, edisi ke21 warren reeve fess
 
Ringkasan Pengantar Bisnis bab 1-6
Ringkasan Pengantar Bisnis bab 1-6Ringkasan Pengantar Bisnis bab 1-6
Ringkasan Pengantar Bisnis bab 1-6
 
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - XRingkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
 

Similar to ANALISIS PIUTANG

Similar to ANALISIS PIUTANG (20)

piutang
 piutang piutang
piutang
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
 
2. Piutang_Warren.pdf
2. Piutang_Warren.pdf2. Piutang_Warren.pdf
2. Piutang_Warren.pdf
 
Piutang
PiutangPiutang
Piutang
 
Chapter-08_Piutang.ppt
Chapter-08_Piutang.pptChapter-08_Piutang.ppt
Chapter-08_Piutang.ppt
 
Piutang account-receivable
Piutang account-receivablePiutang account-receivable
Piutang account-receivable
 
utang
utangutang
utang
 
PERTEMUAN-1.ppt
PERTEMUAN-1.pptPERTEMUAN-1.ppt
PERTEMUAN-1.ppt
 
Akuntansi receivable
Akuntansi receivableAkuntansi receivable
Akuntansi receivable
 
Piutang ussaha I
Piutang ussaha IPiutang ussaha I
Piutang ussaha I
 
Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable)Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable)
 
Piutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptxPiutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptx
 
Minggu 4_manajemen_piutang.ppt
Minggu 4_manajemen_piutang.pptMinggu 4_manajemen_piutang.ppt
Minggu 4_manajemen_piutang.ppt
 
klmpk 3.pptx
klmpk 3.pptxklmpk 3.pptx
klmpk 3.pptx
 
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan MenengahBab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
 
Financial statement
Financial statementFinancial statement
Financial statement
 
Fix anggaran piutang
Fix anggaran piutangFix anggaran piutang
Fix anggaran piutang
 
PKK PEMBUKUAN.pptx
PKK PEMBUKUAN.pptxPKK PEMBUKUAN.pptx
PKK PEMBUKUAN.pptx
 
ch08-indo-version.pdf
ch08-indo-version.pdfch08-indo-version.pdf
ch08-indo-version.pdf
 
piutang ppt.pptx
piutang ppt.pptxpiutang ppt.pptx
piutang ppt.pptx
 

More from Haidar Bashofi

Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikKonsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikHaidar Bashofi
 
05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadiHaidar Bashofi
 
03 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 1303 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 13Haidar Bashofi
 
Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Haidar Bashofi
 
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Haidar Bashofi
 
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangKumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangHaidar Bashofi
 
Rencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesRencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesHaidar Bashofi
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniHaidar Bashofi
 
8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusiaHaidar Bashofi
 
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasionalHaidar Bashofi
 
6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasiHaidar Bashofi
 
5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasionalHaidar Bashofi
 
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakatHaidar Bashofi
 
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratisHaidar Bashofi
 
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madaniHaidar Bashofi
 

More from Haidar Bashofi (20)

Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidikKonsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
Konsep peringatan hut kemerdekaan ri tahun 2008 yang mendidik
 
07 angka indeks 12
07 angka indeks 1207 angka indeks 12
07 angka indeks 12
 
05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi05 ukuran penyebaran 12 jadi
05 ukuran penyebaran 12 jadi
 
04 ukuran letak 13
04 ukuran letak 1304 ukuran letak 13
04 ukuran letak 13
 
03 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 1303 ukuran pemusatan 13
03 ukuran pemusatan 13
 
02 penyajian data 13
02 penyajian data 1302 penyajian data 13
02 penyajian data 13
 
01 statistika 12
01 statistika 1201 statistika 12
01 statistika 12
 
Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013Sap statistik bisnis 2013
Sap statistik bisnis 2013
 
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
Perencanaan dan persiapan bisnis.2013
 
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malangKumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
Kumpulan makalah pkmk pimnas xix 2006 umm malang
 
Rencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk suksesRencana bisnis utk sukses
Rencana bisnis utk sukses
 
Konsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madaniKonsep masyarakat madani
Konsep masyarakat madani
 
9. wawasan nusantara
9. wawasan nusantara9. wawasan nusantara
9. wawasan nusantara
 
8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia8. penegakan hak asasi manusia
8. penegakan hak asasi manusia
 
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
7. ekonomi kerakyatan dan etos ekonomi seb agai basis kekuatan nasional
 
6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi6. tata dunia baru globalisasi
6. tata dunia baru globalisasi
 
5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional5. membangun identitas nasional
5. membangun identitas nasional
 
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
4. transformasi nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat
 
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis3. pemerintah yang bersih dan demokratis
3. pemerintah yang bersih dan demokratis
 
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani2. pendidikan kewarganegaraan dan cita   cita menuju masyarakat madani
2. pendidikan kewarganegaraan dan cita cita menuju masyarakat madani
 

ANALISIS PIUTANG

  • 1. Bab 8 Piutang Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess
  • 2. Tujuan 1. Menguraikan klasifikasi umum piutang. 2. Mengikhtisarkan dan memberikan contoh-contoh prosedur pengendalian internal atas piutang. 3. Menguraikan sifat dan akuntansi untuk piutang tak tertagih. 4. Membuat ayat jurnal dengan metode penyisihan akuntansi untuk piutang tak tertagih serta mengestimasikan piutang tak tertagih berdasarkan penjualan dan analisis piutang. 5. Membuat ayat jurnal untuk mencatat penghapusan langsung piutang tak tertagih.
  • 3. Tujuan (Lanjutan) 6. Menguraikan sifat dan karateristik surat wesel atau wesel. 7. Membuat ayat jurnal untuk mencatat transaksi wesel tagih. 8. Menyajikan piutang dalam bagian Aset Lancar di neraca. 9. Menghitung dan menginterpretasikan perputaran piutang usaha dan jumlah hari penjualan dalam piutang.
  • 4. Klasifikasi Piutang  Piutang Usaha—digunakan untuk penjualan barang dagang secara kredit, dan biasanya diperkirakan akan diterima dalam periode waktu yang relatif pendek.  Wesel Tagih—digunakan untuk memberikan kredit berdasarkan instrumen kredit resmi, yang disebut wesel promes.  Piutang Lain-lain—meliputi piutang bunga, piutang pajak, dan piutang dari pejabat atau karyawan perusahaan.
  • 5. Pemisahan Fungsi-fungsi Piutang Pemisahan Fungsi-fungsi Piutang Info. Persetujua Kredit n Kredit Penagihan Barang atau Info. Jasa Faktur Akt. Penjualan Info. Akt. Akuntansi
  • 6. Piutang Tak Tertagih Piutang Tak Tertagih Perusahaan sering kali Perusahaan sering kali menjual piutangnya ke menjual piutangnya ke perusahaan lain. perusahaan lain. Transaksi ini disebut Transaksi ini disebut sebagai transaksi anjak sebagai transaksi anjak piutang, dan pembeli piutang, dan pembeli dari piutang disebut dari piutang disebut perusahaan anjak perusahaan anjak piutang. piutang.
  • 7. Piutang Tak Tertagih Piutang Tak Tertagih Metode Penyisihan Metode Penyisihan  Metode ini konsisten dengan prinsip penandingan.  Manajemen membuat estimasi setiap tahunnya mengenai berapa besar porsi piutang usaha yang mungkin tak tertagih.  Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Penyisihan Piutang Tak Tertagih dikredit.  Piutang yang ternyata benar-benar tak dapat ditagih didebit ke Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan dikredit ke Piutang Usaha.
  • 8. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Pada tanggal 31 Desember, Cynthia Richards Pada tanggal 31 Desember, Cynthia Richards mengestimasikan bahwa $4.000 dari total saldo mengestimasikan bahwa $4.000 dari total saldo Piutang Usaha perusahaannya yang sebesar Piutang Usaha perusahaannya yang sebesar $105.000 pada akhirnya akan tak tertagih. $105.000 pada akhirnya akan tak tertagih. Ayat Jurnal Penyesuaian Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 4 000 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 4 000 00
  • 9. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Jumlah bersih yang Jumlah bersih yang diperkirakan akan tertagih, diperkirakan akan tertagih, $101.000 ($105.000 – $101.000 ($105.000 – $4.000), disebut nilai $4.000), disebut nilai realisasi bersih (NRB). realisasi bersih (NRB). Ayat jurnal penyesuaian Ayat jurnal penyesuaian tersebut mengurangi tersebut mengurangi piutang ke NRB dan piutang ke NRB dan menandingkan beban menandingkan beban piutang tak tertagih piutang tak tertagih dengan pendapatan. dengan pendapatan.
  • 10. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Ayat jurnal Ayat jurnal Ayat Jurnal Penyesuaian penyesuaian penyesuaian mengisi mengisi ember. ember. Penyisihan Piutang Tak Tertagih
  • 11. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Menghapus Menghapus TE an Piu nyis piutang piutang Pe R T g TA t A mengosongkan G IH K mengosongkan i ha ember. n ember.
  • 12. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Jan. 21 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 610 00 Piutang Usaha—John Parker 610 00 Menghapus piutang tak tertagih. Pada tanggal 21 Januari, Pada tanggal 21 Januari, piutang John Parker yang piutang John Parker yang totalnya sebesar $610 totalnya sebesar $610 dianggap tak tertagih. dianggap tak tertagih.
  • 13. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Jun. 10 Piutang Usaha—John Parker 610 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 610 00 Menimbulkan kembali piutang yang telah dihapus sebelumnya. Pada tanggal 10 Juni, piutang yang Pada tanggal 10 Juni, piutang yang dihapus ternyata dapat ditagih. dihapus ternyata dapat ditagih. Suatu ayat jurnal dibuat untuk Suatu ayat jurnal dibuat untuk menimbulkan kembali piutang John menimbulkan kembali piutang John Parker. Parker.
  • 14. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Jun. 10 Kas 610 00 Piutang Usaha—John Parker 610 00 Mencatat penagihan piutang. Ayat jurnal kedua dibuat Ayat jurnal kedua dibuat untuk mencatat penerimaan untuk mencatat penerimaan kas. kas.
  • 15. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Mengestimasikan Beban Piutang Tak Mengestimasikan Beban Piutang Tak Tertagih Tertagih Metode penyisihan menggunakan dua cara untuk mengestimasikan jumlah yang didebit ke Beban Piutang Tak Tertagih. 1. Estimasi berdasarkan persentase penjualan. Jika penjualan kredit untuk periode tersebut sebesar $300.000 dan diestimasikan bahwa 1% akan tidak tertagih, Beban Piutang Tak Tertagih adalah sebesar $3.000.
  • 16. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Ayat Jurnal Penyesuaian Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 3 000 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 3 000 00 Berdasarkan Persentase Penjualan Berdasarkan Persentase Penjualan
  • 17. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Mengestimasikan Beban Piutang Tak Mengestimasikan Beban Piutang Tak Tertagih Tertagih Metode penyisihan menggunakan dua cara untuk mengestimasikan jumlah yang didebit ke Beban Piutang Tak Tertagih. 2. Estimasi berdasarkan analisis piutang . Jika diestimasikan bahwa piutang sebesar $3.390 akan tidak tertagih dan Akun Penyisihan Piutang Tak Tertagih saat ini memiliki saldo $510, Beban Piutang Tak Tertagih harus didebit sebesar $2.880 ($3.390 – $510).
  • 18. Metode Penyisihan Metode Penyisihan Ayat Jurnal Penyesuaian Agt. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 2 880 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2 880 00 Berdasarkan Analisis Piutang Berdasarkan Analisis Piutang
  • 19. Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo Jatuh di atas Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365 Ashby & Co. $ 150 $ 150 B. T. Barr 610 $ 350 $260 Brock Co. 470 $ 470 Saxon Woods 160 160 Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300 Total piutang usaha Total piutang usaha ditampilkan berdasarkan ditampilkan berdasarkan umur. umur.
  • 20. Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo Jatuh di atas Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365 Ashby & Co. $ 150 $ 150 B. T. Barr 610 $ 350 $260 Brock Co. 470 $ 470 Saxon Woods 160 160 Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300 Tak Tertagih PERSENTASE 2% 5% 10% 20% 30% 50% 80% Persentase tak tertagih berdasarkan pengalaman dan rata-rata industri.
  • 21. Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo Jatuh di atas Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365 Ashby & Co. $ 150 $ 150 B. T. Barr 610 $ 350 $260 Brock Co. 470 $ 470 Saxon Woods 160 160 Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300 Tak Tertagih PERSENTASE 2% 5% 10% 20% 30% 50% 80% JUMLAH $3.390 = $1.500 $200 $310 $380 $360 $400 $240
  • 22. Penyesuaian Akhir Tahun untuk Piutang Penyesuaian Akhir Tahun untuk Piutang Tak Tertagih Tak Tertagih Buku Besar Neraca Piutang Usaha Piutang usaha A 86.300 $86.300 Dikurangi penyisihan C Peny.Piutang Tak Tertagih piutang tak tertagih 510 A 3.390 2.880 B Nilai realisasi bersih penyesuaian A Saldo sebelum 3.390 C $82.910 B Penyesuaian akhir tahun: Beban Piutang Tak Tertagih B 2.880 $3.390 – $510 = $2.880 C Saldo setelah penyesuaian
  • 23. Akuntansi untuk Piutang Tak Tertagih Metode Penghapusan Langsung  Metode ini tidak konsisten dengan prinsip penandingan.  Piutang yang terbukti tidak tertagih dihapus pada tahun piutang tersebut diputuskan tidak tertagih.  Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Piutang Usaha dikredit untuk masing- masing transaksi semacam itu.
  • 24. Metode Penghapusan Langsung Metode Penghapusan Langsung Mei 10 Beban Piutang Tak Tertagih 420 00 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00 Menghapus piutang tak tertagih. Pada tanggal 10 Mei, piutang D. L. Pada tanggal 10 Mei, piutang D. L. Ross diputuskan tidak tertagih. Saldo Ross diputuskan tidak tertagih. Saldo sebesar $420 dihapus dari buku. sebesar $420 dihapus dari buku.
  • 25. Metode Penghapusan Langsung Metode Penghapusan Langsung Nov. 21 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00 Beban Piutang Tak Tertagih 420 00 Menimbulkan kembali piutang yang telah dihapus tgl. 10 Mei. Jurnal Pertama Pada bulan November, D. L. Ross Pada bulan November, D. L. Ross mengirimkan cek sebesar $420 untuk mengirimkan cek sebesar $420 untuk melunasi utangnya. melunasi utangnya.
  • 26. Metode Penghapusan Langsung Metode Penghapusan Langsung Nov. 21 Kas 420 00 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00 Mencatat penagihan piutang. Jurnal Kedua Ayat jurnal kedua dibutuhkan untuk Ayat jurnal kedua dibutuhkan untuk mencatat penerimaan kas. mencatat penerimaan kas.
  • 27. Wesel Tagih Wesel Tagih 2,500.00 $_____________ Penerima Penerima Fresno, California______________20___ March 16 06 Ninety days ________________ _AFTER DATE _______ PROMISE TO PAY TO We Judson Company THE ORDER OF ____________________________________________ Two thousand five hundred 00/100--------------------------- _________________________________________________DOLLARS PAYABLE AT City National Bank Pembuat Pembuat ______________________________________________ VALUE RECEIVED WITH INTEREST AT ____ 10% 14 June 14, 2006 NO. _______ DUE___________________ H. B. Lane TREASURER, WILLIARD COMPANY
  • 28. Wesel Tagih Wesel Tagih Wesel promes adalah janji tertulis untuk membayar:  uang sejumlah tertentu (pokok)  uang sejumlah tertentu (pokok)  ke orang atau perusahaan tertentu (penerima)  ke orang atau perusahaan tertentu (penerima)  di tempat tertentu  di tempat tertentu  pada tanggal tertentu atau sesuai permintaan  pada tanggal tertentu atau sesuai permintaan  ditambah bunga pada tingkat persentase tertentu  ditambah bunga pada tingkat persentase tertentu dari nilai pokok (nominal) per tahun dari nilai pokok (nominal) per tahun
  • 29. Wesel Tagih Wesel Tagih Mari hitung tanggal jatuh Mari hitung tanggal jatuh tempo untuk wesel tagih Tanggal wesel tersebut Tanggal wesel tersebut tempo untuk wesel tagih berjangka waktu 90 hari yang harus dilunasi disebut harus dilunasi disebut berjangka waktu 90 hari yang diterbitkan tanggal 16 Maret. tanggal jatuh tempo. tanggal jatuh tempo. diterbitkan tanggal 16 Maret.
  • 30. Wesel Tagih Wesel Tagih Total jangka waktu wesel 90 hari Jumlah hari di bulan Maret 31 Tanggal penerbitan wesel Maret 16 Sisa hari di bulan Maret –15 hari 75 hari Jumlah hari di bulan April –30 hari 45 hari Jumlah hari di bulan Mei –31 hari Sisa hari di bulan Juni 14 hari Jawaban: 14 Juni
  • 31. Wesel Tagih Wesel Tagih Jumlah yang harus dibayarkan Jumlah yang harus dibayarkan pada tanggal jatuh tempo pada tanggal jatuh tempo disebut nilai jatuh tempo. disebut nilai jatuh tempo.
  • 32. Wesel Tagih Wesel Tagih Menerima wesel tagih dengan nilai Menerima wesel tagih dengan nilai nominal $6.000, bunga 12%, jangka waktu nominal $6.000, bunga 12%, jangka waktu 30 hari tanggal 21 November 2006 sebagai 30 hari tanggal 21 November 2006 sebagai pelunasan utang W. A. Bunn Co. pelunasan utang W. A. Bunn Co.
  • 33. Wesel Tagih Wesel Tagih Perhitungan Bunga Jumlah Pokok × Suku Bunga × Waktu = Bunga $6.000 × 12% × 30/360 = $60,00 Perhitungan Nilai Jatuh Tempo Jumlah Pokok + Bunga = Nilai Jatuh Tempo $6.000 + $60,00 = $6.060,00
  • 34. Akuntansi untuk Wesel Tagih Akuntansi untuk Wesel Tagih Nov. 21 Wesel Tagih 6 000 00 Piutang Usaha―W. A. Bunn Co. 6 000 00 Menerima wesel berjangka waktu 30 hari, bunga 12%, tanggal 21 November 2006. Menerima wesel dengan nilai nominal Menerima wesel dengan nilai nominal $6.000, jangka waktu 30 hari, bunga 12% $6.000, jangka waktu 30 hari, bunga 12% tanggal 21 November dari W. A. Bunn tanggal 21 November dari W. A. Bunn Company untuk penjualan barang dagang. Company untuk penjualan barang dagang.
  • 35. Akuntansi untuk Wesel Tagih Akuntansi untuk Wesel Tagih Des. 21 Kas 6 060 00 Wesel Tagih 6 000 00 Pendapatan Bunga 60 00 Menerima jumlah pokok dan bunga atas wesel yang jatuh tempo. Pada tanggal 21 Desember, ketika wesel Pada tanggal 21 Desember, ketika wesel jatuh tempo, perusahaan menerima jatuh tempo, perusahaan menerima $6.060 dari W. A. Bunn Company $6.060 dari W. A. Bunn Company ($6.000 plus bunga $60). ($6.000 plus bunga $60).
  • 36. Akuntansi untuk Wesel Tagih Akuntansi untuk Wesel Tagih Des. 21 Piutang Usaha—W. A. Bunn Co. 6 060 00 Wesel Tagih 6 000 00 Pendapatan Bunga 60 00 Mencatat wesel yang ditolak dan bunga. Jika W. A. Bunn Company gagal untuk membayar Jika W. A. Bunn Company gagal untuk membayar wesel tersebut pada tanggal jatuh tempo, wesel itu wesel tersebut pada tanggal jatuh tempo, wesel itu disebut wesel tagih yang ditolak.. Jumlah pokok dan disebut wesel tagih yang ditolak Jumlah pokok dan bunga wesel ditransfer ke piutang usaha. bunga wesel ditransfer ke piutang usaha.
  • 37. Akuntansi untuk Wesel Tagih Akuntansi untuk Wesel Tagih Des. 1 Wesel Tagih 4 000 00 Piutang Usaha—Crawford Company 4 000 00 Menerima wesel sebagai pelunasan utang. Wesel tagih berjangka waktu 90 hari, bunga Wesel tagih berjangka waktu 90 hari, bunga 12% diterima tanggal 1 Desember 2006, dari 12% diterima tanggal 1 Desember 2006, dari Crawford Company untuk melunasi utangnya, Crawford Company untuk melunasi utangnya, yang bersaldo $4.000. yang bersaldo $4.000.
  • 38. Akuntansi untuk Wesel Tagih Akuntansi untuk Wesel Tagih Des. 31 Piutang Bunga 40 00 Pendapatan Bunga 40 00 Ayat jurnal penyesuaian untuk bunga akrual. Asumsikan bahwa periode akuntansi Asumsikan bahwa periode akuntansi berakhir pada tanggal 31 Desember. berakhir pada tanggal 31 Desember. Dibutuhkan ayat jurnal penyesuaian Dibutuhkan ayat jurnal penyesuaian untuk mencatat bunga akrual sebesar untuk mencatat bunga akrual sebesar $40 ($4.000 × 0,12 × 30/360). $40 ($4.000 × 0,12 × 30/360).
  • 39. Akuntansi untuk Wesel Tagih Akuntansi untuk Wesel Tagih Mar. 1 Kas 4 120 00 Wesel Tagih 4 000 00 Piutang Bunga $4.000 × $4.000 × 40 00 Pendapatan Bunga 0,12 × 0,12 × 80 00 Menerima pelunasan wesel dan 60/360 60/360 bunga. Pada tanggal 1 Maret 2004, diterima Pada tanggal 1 Maret 2004, diterima pembayaran sebesar $4.120 untuk wesel pembayaran sebesar $4.120 untuk wesel tersebut ($4.000) plus bunga ($120). tersebut ($4.000) plus bunga ($120).
  • 41. Crabtree Co. Neraca 31 Desember 2006 Aset Aset lancar: Kas $119.500 Wesel tagih 250.000 Piutang usaha $445.000 Dikurangi penyisihan piutang tak tertagih 15.000 430.000 Piutang bunga 14.500 Pos-pos yang diarsir kuning adalah piutang Persediaan
  • 42. Analisis dan Interpretasi Keuangan Perputaran Piutang Usaha = Penjualan Kredit Bersih Piutang Usaha Rata-rata
  • 43. Perputaran Piutang Usaha Perputaran Piutang Usaha 2006 2005 Penjualan kredit bersih $36.000.000 $32.500.000 Piutang usaha (net): Awal tahun $ 1.080.000 $1.050.000 Akhir tahun 1.220.000 1.080.000 Total $2.300.000 $2.130.000 Rata-rata $1.150.000 $1.065.000 Perputaran piutang usaha 31,3 kali 30,5 kali Kegunaan: Kegunaan: Untuk menilai efisiensi dalam Untuk menilai efisiensi dalam $36.000.000 $32.500.000 menagih piutang dan dalam menagih piutang dan dalam $1.150.000 $1.065.000 manajemen kredit. manajemen kredit.
  • 44. Jumlah Hari Penjualan dalam Piutang Jumlah Hari Penjualan dalam Piutang Piutang usaha, akhir tahun Penjualan harian rata-rata Accounts receivable, end of year $1.220.000 =12,4 hari Average daily sales365account ($36.000.000 ÷ on hari) Kegunaan: Kegunaan: Untuk menilai efisiensi dalam menagih piutang Untuk menilai efisiensi dalam menagih piutang dan dalam manajemen kredit. dan dalam manajemen kredit.