tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
Global positioning system
1. Global Positioning System
OLEH :
INDRA FURWITA SOALEH
TEKNIK PENERBANGAN
09050096
www.IndraFurwita.com
2. Pengertian
Global Positioning System (GPS)
GPS adalah sistem radio navigasi dan penentuan posisi
menggunakan satelit yang dimiliki dan dikelola oleh
Amerika Serikat.
Sistem digunakan oleh banyak orang sekaligus dalam
segala cuaca, serta didesain untuk memberikan posisi dan
kecepatan tiga dimensi juga informasi mengenai waktu
secara kontinyu di seluruh dunia.
banyak digunakan di Indonesia, antara lain untuk
eksplorasi minyak, pertambangan, geologi, kelautan, dan
dapat diintegrasikan dengan SIG misalnya untuk tracking
benda
www.indrafurwita.com
3. Sejarah Perkembangan GPS
Tahun 1960-an saat Departemen Pertahanan Amerika
Serikat merasa perlu memiliki sistem navigasi yang akurat,
dapat berfungsi secara global, dalam segala cuaca, dan
tersedia setiap saat.
Akhir tahun 1973 Dephan AS menyetujui pelaksanaan uji
coba satelit Navstar yang menjadi generasi pertama dari
satelit GPS.
Tahun 1983, masa pemerintahan Presiden Ronald Reagan
mengizinkan penggunaan GPS untuk pesawat sipil setelah
terjadi insiden penembakan pesawat Korean Airlines,
penerbangan 007 yang dianggap "nyasar" melintasi
perbatasan Uni Soviet.
www.indrafurwita.com
4. Cara Kerja GPS
Global Positioning System atau GPS adalah sistem navigasi
dengan menggunakan 24 satelit MEO (Medium Earth Orbit
atau Middle Earth Orbit) yang mengelilingi bumi dan
penerima-penerima di bumi. Satelit mengorbit pada
ketinggian sekitar 12.000 mil di atas bumi dan mampu
mengelilingi bumi dua kali dalam 24 jam.
Satelit GPS dilengkapi jam atom dengan ketepatan satu per
satu juta detik. Berdasarkan informasi ini, stasiun
penerima mengetahui berapa lama waktu yang digunakan
untuk mengirim sinyal sampai ke penerima di bumi.
www.indrafurwita.com
7. Peralatan GPS
Komponen utama GPS adalah 24 satelit Navstar
buatan Rockwell International yang masing-masing
seukuran mobil besar seberat 950 kg. Setiap satelit
yang berada di ketinggian 18.700.00 km dari
permukaan Bumi berputar mengelilingi Bumi setiap
12 jam dengan formasi dan lintasan berpresisi tinggi
www.indrafurwita.com
8. Sinyal GPS
Satelit GPS mengirim dua sinyal transmisi gelombang radio
dengan emisi "Code-Phase"dan "Carrier-Phase" untuk
menghitung jarak Satelite dan GPS Receiver agar lebih
akurat, dengan frekuensi L1(1,57542 GHz ) GPS transmisi
Signal diperuntukan pengguna sipil dan L,2.(1227.60 MHz)
US GPS transmisi Sinyal untuk keperluan militer dengan
spesifikasi keakuratan serta Eror Correction lebih baik.
System GPS terdiri dari 3 bagian:
satelit
pengontrol
pemakai
www.indrafurwita.com
9. Satelit
Satelit yang digunakan mempunyai referensi sbb:
24 satelit, 3 standby 21 aktif
Orbit elipse
6 orbit @ 4 satelit
Tinggi rata-rata 20 km
Periode 11 jam 58 menit
Kecepatan lebih kurang 4 km/s
www.indrafurwita.com
10. Penentuan posisi dengan GPS
Yang ditentukan koordinat tiga dimensi (x,y dan z)
juga kesalahan waktu akibat ketidak singkronan
waktu disatelit dan resiver
Untuk memecahkan keempat parameter tersebut
minimal harus diketahui jarak dari resiver ke empar
buah satelit
www.indrafurwita.com
11. GPS di bidang penerbangan
Lahirnya GPS yang ditempatkan di angkasa
dibandingkan stasiun DME yang ada di darat,
memungkinkan jangkauan global untuk penentuan
posisi. Selain itu, akurasi GPS juga memungkinkan
untuk mencapai apa yang dikenal sebagai RNP
(Required Navigation Performance). Lahirnya GPS
telah membuka suatu wawasan baru untuk dunia
aviasi, akurasi selama enroute dan approach juga
lebih terjamin.
www.indrafurwita.com