Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: 1. Dokumen tersebut membahas tentang respirasi anaerob yang terdiri atas glikolisis dan transfer elektron tanpa memerlukan oksigen. 2. Ada tiga jenis fermentasi yang dijelaskan yaitu fermentasi alkohol, asam laktat, dan perbedaannya. 3. Katabolisme lemak dan protein dijelaskan secara singkat beserta anabolisme.

1. RESPIRASI ANAEROB
FANNY AGUSTINE, S.PD

2. Respirasi anaerob adalah
respirasi yang tidak
membutuhkan oksigen
untuk menghasilkan energi.
Respirasi anaerob disebut
juga Fermentasi
Respirasi anaerob terdiri dari
dua tahapan:
1. Glikolisis
2. Transfer elektron

5. FERMENTASI ALKOHOL
Mekanisme Fermentasi alcohol:
1. Glukosa (6 C) diubah menjadi
asam piruvat melalui proses
glikolisis
2. Asam piruvat (3 C) melepas
CO2 menjadi asetildehida (2
C)
3. Asetildehida direduksi oleh
NADH menghasilkan etanol
dan melepas NAD+
4. NAD+ masuk Kembali
kedalam reaksi glikolisis.
Sementara itu, asetil dehida
berperan sebagai akseptor
elektron
HASIL :
2 Etanol
2 CO2
2 ATP

6. FERMENTASI ASAM LAKTAT
Fermentasi asam laktat terjadi pada sel otot
hewan dan manusia Ketika kekurangan
oksigen
Fermnetasi asam laktat juga dilakukan oleh
jamur dan bakteri yang digunakan dalam
pembuatan keju dan yoghurt, misalnya
Streptococcus sp.
Mekanisme:
1. Glikolisis mengubah glukosa (6 C) menjadi asam
piruvat
2. Asam piruvat langsung direduksi oleh NADH
sehingga membentuk asam laktat (3 C) dan melepas
NAD+
3. NAD+ masuk Kembali ke glikolisis. Asam piruvat
berperan sebagai akseptor elektron
Hasil:
 2 Asam laktat
 2 ATP

7. PERBEDAAN FERMENTTASI ALKOHOL DAN FERMENTASI ASAM
LAKTAT

8. TABEL PERBEDAAN RESPIRASI AEROB DAN ANAEROB

9. KATABOLISME LEMAK DAN
PROTEIN

10. KATABOLISME LEMAK
 Satu molekul lemak menghasilkan 46 ATP
 Lemak berasal dari makanan maupun jaringan lemak yang tersimpan
dibawah kulit
KATABOLISME PROTEIN
 Protein dihidrolisis menjadi asam amino
 Proses katabolisme protein menghasilkan asam amino tunggal sebagai
produk akhir. Asam amino ini akan digunakan untuk berbagai tujuan,
termasuk sintesis protein baru atau untuk menghasilkan energi melalui
proses metabolisme lainnya.

12. ANABOLISME

13. ANABOLISME
• Anabolisme disebut juga asimilasi atau sintesis
• Merupakan rangkaian proses reaksi kimia yang berkaitan
dengan proses penyusunan atau sintesis molekul/senyawa
kompleks dari molekul/ senyawa sederhana atau
penyusunan zat dari senyawa/molekul sederhana menjadi
senyawa yang kompleks.
• Proses anabolisme memerlukan energi, baik energi panas,
cahaya, atau energi kimia.
• Anabolisme yang menggunakan energi cahaya disebut
fotosintesis
• Anabolisme yang menggunakan energi kimia disebut
kemosintesis.

14. • HTTPS://WWW.YOUTUBE.COM/WATCH?V=EHQZNAVHE2C