SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
TUGAS

: Pendidikan Kewarganegaraan

DOSEN

: ????

MASYARAKAT MADANIH

Di susun oleh
Nama

:

Erin Erwiyan

Npm

:

43131094

Prodi

:

Ilmu Pemerintahan

Semester

:

1 Kls F

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (STISIP)
MUHAMMADIYAH SIDENRENG RAPPANG
TAHUN AJARAN 2013/2014

1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................
BAB I

i

PENDAHULUAN
A. Latar belakang ............................................................................
B. Rumusan masalah .......................................................................

vi

C. Tujuan yang akan dicapai ...........................................................
BAB II

iii

vi

PEMBAHASAN
A. Pengertian Masyarakat madani ...................................................

1

B. Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani ...........................

1

C. Institusi Lembaga Penegak Masyarakat Madani .........................

3

D. Masyarakat Madanih dan Infestasi Demokrasi ...........................

4

E.

5

Menjadi Masyarakat Madanih Indonesia .....................................

BAB III PENUTUP
Kesimpulan .........................................................................................
DAFTAR FUSTAKA ............................................................................................

2

8
9
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Wacana dan praksis tentang civil society belakangan ini semakin surut.
Kecenderungan ini sedikit mengherankan karena dalam “transisi” menuju
demokrasi, seharusnya wacana dan praksis civil society semakin kuat, bukan
melemah. Alasannya, eksistensi civil society merupakan salah satu diantara tiga
prasyarat pokok yang sangat esensial bagi terwujudnya demokrasi.
Mewujudkan masyarakat madani adalah membangun kota budaya bukan
sekedar merevitalisasikan adab dan tradisi masyarakat local, tetapi lebih dari itu
adalah membangun masyarakat yang berbudaya agamis sesuai keyakinan
individu, masyarakat berbudaya yang saling cinta dan kasih yang menghargai
nilai-nilai kemanusiaan .
Ungkapan lisan dan tulisan tentang masyarakat madani semakin marak
akhir-akhir ini seiring dengan bergulirnya proses reformasi di Indonesia. Proses
ini ditandai dengan munculnya tuntutan kaum reformis untuk mengganti Orde
Baru yang berusaha mempertahankan tatanan masyarakat yang status quo menjadi
tatanan masyarakat yang madani. Untuk mewujudkan masyarakat madani tidaklah
semudah membalikan telapak tangan. namun, memerlukan proses panjang dan
waktu serta menuntut komitmen masing-masing warga bangsa ini untuk
mereformasi diri secara total dan konsisten dalam suatu perjuangan yang gigih.
Selanjutnya, wacana tentang masyarakat madani oleh banyak bangsa dan
masyarakat di negara berkembang, secara antusias ikut dikaji, dikembangkan, dan
di eliminasi, sebgaimana realitas empiris yang dihadapi.

3
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas maka makalah ini scara khusus membahas
permasalahan sebagai berikut:
1.

Apakah pengertian masyarakat madani?

2.

Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani

3.

Institusi Lembaga Penegak Masyarakat Madani

4.

Masyarakat Madanih dan Infestasi Demokrasi

5.

Menjadi Masyarakat Madanih Indonesia

C. Tujuan yang akan dicapai
Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah penegetahuan
dan di harapakan bermanfaat bagi kita semua

4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian masyarakat madani
Masyarakat madani berasal dari bahasa inggris, civil society. Kata civil
sociaty sebenarnya berasal dari bahasa Latin yaitu civitas dei yang artinya kota
illahi dan sociaty yang berarti masyarakat. Dari kata civil akhirnya membentuk
kata civilization yang berarti peradaban Oleh sebab itu, kata civil sociaty dapat
diartikan sebagai komunitas masyarakat kota, yakni masyarakat yang telah
berperadaban maju. Setiap anggota masyarakat madani tidak bisa ditekan,
ditakut-takuti, diganggu kebebasannya, dan sejenisnya.
Definisi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, masyarakat madani adalah
masyarakat yang menjunjung tinggi norma, nilai-nilai, dan hukum yang ditopang
oleh penguasaan teknologi yang beradab, iman dan ilmu.

Masyarakat madani timbul karena faktor-faktor :
a. Adanya penguasa

politik

cenderung

mendominasi

(menguasai)

masyarakat dalam segala bidang agar patuh dan taat pada penguasa.
b. Masyarakat diasumsikan sebagai orang yang tidak memiliki kemampuan
yang baik (bodoh) dibandingkan dengan penguasa (pemerintah). Warga
negara tidak memiliki kebebasan penuh untuk menjalankan aktivitas
kesehariaannya. Sementara, demokratis merupakan satu entitas yang menjadi
penegak wacana masyarakat madani dalam menjalani kehidupan, termasuk
dalam berinteraksi dengan lingkungannya.
c. Adanya usaha membatasi ruang gerak dari masyarakat dalam kehidupan
politik.

B. Ciri-ciri Masyarakat Madani.
Ciri-ciri masyarakat madani antara lain :
A. Tingginya sikap Toleransi
Toleransi adalah kesediaan individu untuk menerima pandangan-pandangan
politik dan sikap sosial yang berbeda. Toleransi merupakan sikap yang
5
dikembangkan dalam masyarakat madani untuk menunjukan sikap saling
menghargai dan menghormati pendapat serta aktivitas yang dilakukan oleh
orang atau kelompok masyarakat yang lain yang berbeda.
B. Semangat Pluralisme
Pluralisme adalah sikap mengakui dan menerima kenyataan disertai sikap
tulus bahwa masyarakat itu majemuk. Kemajemukan itu bernilai positif dan
merupakan rahmat tuhan.
C. Free public sphere (ruang publik yang bebas)
Ruang publik yang diartikan sebagai wilayah dimana masyarakat sebagai
warga negara memiliki akses penuh terhadap setiap kegiatan publik, warga
negara berhak melakukan kegiatan secara merdeka dalam menyampaikan
pendapat, berserikat, berkumpul serta mempublikasikan pendapat,
berserikat, berkumpul serta mempublikasikan informasi kepada publik.
D. Mempunyai prinsip demokrasi.
Demokrasi adalah suatu pilihan untuk bersama-sama membangun, dan
memperjuangkan perikehidupan warga dan masyarakat yang semakin
sejahtera.
E. Kesukarelaan, artinya tidak ada paksaan, namun mempunyai komitmen
bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama. Dengan demikian, tanggung
jawab pribadi sangat kuat karena diikat oleh keinginan bersama
F. Keadilan Sosial (Social justice)
Keadilan yang dimaksud adalah keseimbangan dan pembagian yang
proporsional antara hak dan kewajiban setiap warga dan negara yang
mencakup seluruh aspek kehidupan.

Jadi, tujuan dari masyarakat madani adalah untuk memelihara tanggung jawab kita
dengan yang lain, berdasarkan rasa solidaritas sosial.

6
C. Institusi Penegak Masyarakat Madani.
Institusi (lembaga) masyarakat madani adalah institusi (lembaga) yang
dibentuk atas dasar motivasi dan kesadaran penuh dari diri individu, kelompok,
dan masyarakat tanpa ada instruksi (perintah), baik yang bersifat resmi (formal)
dari pemerintah (negara) maupun dari individu, kelompok, dan masyarakat
tertentu.

Sifat atau karakteristik lembaga (institusi) penegak masyarakat madani :
1)

Independen adalah bahwa lembaga ini memiliki sifat yang bebas (netral)
dari

intervensi

lembaga

lain,

baik

lembaga

pemerintah

maupun

nonpemerintah.
2)

Mandiri, yaitu bahwa lembaga ini memiliki kemampuan dan kekuatan untuk
melaksanakan tugas dan fungsi lembaga, dengan tidak melibatkan pihak lain
di luar institusi.

3)

Swaorganisasi, yaitu bahwa pengelolaan dan pengendalian institusi
(lembaga) dilakukan secara swadaya oleh SDM lembaga.

4)

Transparan, yaitu bahwa dalam pengelolaan dan pengendalian institusi
(lembaga) dilakukan secara terbuka.

5)

Idealis, yaitu bahwa pengelolaan dan pengendalian, serta pelaksanaan
institusi (lembaga) diselenggarakan dengan nilai-nilai yang jujur, ikhlas, dan
ditujukan bagi kesejahteraan masyarakat banyak.

6)

Demokratis, yaitu bahwa institusi (lembaga) yang dibentuk, dikelola, serta
dikendalikan dari, oleh, dan untuk masyarakat sendiri.

7)

Disiplin, yaitu bahwa institusi (lembaga) dalam menjalankan tugas dan
fungsinya harus taat dan setia terhadap segenap peraturan perundangan yang
berlaku.

Bentuk institusi (lembaga) masyarakat madani dapat diklasifikasikan
dalam 3 (tiga) macam, yaitu :
1.

Institusi (lembaga) Sosial, seperti :
a.

Lembaga sosial

b.

Masyarakat (LSM) dan partai politik

7
c.
d.

Organisasi kemahasiswaan

e.

Organisasi Profesi

f.
2.

Organisasi kepemudaan

Organisasi kemasyarakatan

Institusi (lembaga) Keagamaan
Institusi

ini

adalah

institusi

(lembaga)

yang

dibentuk

dan

dikembangkan oleh masyarakat, untuk melakukan pengelolaan sdan
pengendalian program-program bagi pengembangan keagamaan.
a.
b.

Institusi (lembaga) keagamaan Kristen

c.

Institusi (lembaga) keagamaan Budha

d.

Institusi (lembaga) keagamaan Hindu

e.

3.

Institusi (lembaga) keagamaan Islam

Institusi (lembaga) keagamaan Katholik

Institusi (lembaga) Paguyuban
Institusi ini adalah Institusi (lembaga) yang dibentuk dan dikembangkan
oleh masyarakat untuk melakukan pengelolaan dan pengendalian programprogram bagi peningkatan kekerabatan/kekeluargaan, yang berdasarkan
daerah atau suku bangsa yang sama.

D. Masyarakat Madani dan investasi Demokrasi.
Masyarakat madani merupakan masyarakat yang memiliki tingkat
pendidikan yang tinggi, status sosial ekonomi yang baik, mandiri, dan sadar
hukum. Sifat ini membuat masyarakat madani mampu menempatkan diri dan
diterima oleh masyarakat sebagai pemimpin, pendapat (opinion leader) dalam
kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Penerimaaan masyarakat dapat
diartikan sebagai penerimaan terhadap pemikiran, ide, dan gagasan yang
selanjutnya dijadikan sebagai rujukan (referensi), dan penuntun sikap serta
perilaku dalam interaksinya di masyarakat, baik dalam hubungan sosial, ekonomi
(pasar), politik (kekuasaan/kebijakan), Hankam (suasana aman dan damai).

8
Ciri utama masyarakat madani adalah demokrasi.
Demokrasi memiliki konsekuaensi luas, diantaranya menuntut kemampuan
partisipasi masyarakat dalam sistem politik dengan organisasi-organisasi politik
yang independen, sehingga memungkinkan kontrol aktif dan efektif dari
masyarakat terhadap pemerintah dan pembangunan, dan sekaligus masyarakat
sebagai pelaku ekonomi pasar. Bila masyarakat Indonesia tidak demokratis,
maka Indonesia akan mendapat tekanan-tekanan politik dari kaum reformasi di
dalam negeri.

E. Menjadi Masyarakat Madani Indonesia.
Indonesia, pada masa reformasi ini, membutuhkan tumbuh dan
berkembangnya masyarakat madani. Kondisi Indonesia yang dilanda euforia
demokrasi, semangat otonomi daerah, dan derasnya globalisasi membutuhkan
masyarakat yang mempunyai kemauan dan kemampuan hidup bersama dalam
sikap saling menghargai, toleransi, dalam kemajemukan yang tidak saling
mengeksklusifkan terhadap berbagai suku, agama, bahasa, dan adat yang
berbeda. Kepedulian, kesantunan, dan setia kawan merupakan sikap yang
sekaligus menjadi prasarana yang diperlukan bangsa Indonesia.
Pengembangan

masyarakat madani di Indonesia tidak bisa

dipisahkan dari pengalaman sejarah bangsa Indonesia sendiri. Kebudayaan,
adat istiadat, pandangan hidup, kebiasaan, rasa sepenanggungan, cita-cita dan
hasrat bersama sebagai warga dan sebagai bangsa, tidak mungkin lepas dari
lingkungan serta sejarahnya.
Untuk membangun masyarakat madani di Indonesia, ada 6 (enam)
faktor yang harus diperhatikan, yaitu :
1) Adanya perbaikan di sektor ekonomi, dalam rangka peningkatan
pendapatan masyarakat, dan dapat mendukung kegiatan pemerintahan.
2) Tumbuhnya intelektualitas dalam rangka membangun manusia yang
memiliki komitmen untuk independen.
3) Terjadinya pergeseran budaya dari masyarakat

yang berbudaya

paternalistik menjadi budaya yang lebih modern dan lebih independen.
9
4) Berkembangnya pluralisme dalam kehidupan yang beragam.
5) Adanya partisipasi aktif dalam menciptakan tata pamong yang baik.
6) Adanya keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang melandasi moral
kehidupan.

Implementasi keenam faktor tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :
1) Perbaikan Kegiatan Perekonomian dalam Rangka Peningkatan Pendapatan
Masyarakat. Perbaikan ekonomi dilakukan dengan memberdayakan potensi
dan kemauan masyarakat untuk memberi lapangan pekerjaan, dan
menciptakan lapangan kerja.
2) Membangun Intelektualitas yang Berkomitmen dan Independen.
Masalah intelektualitas bagi Indonesia merupakan masalah yang relatuif
besar. Hal ini disebabkan hampir 60 % penduduk berpendidikan SD, Human
Development Index (HDI) Indonesia sangat rendah, dan ini mencerminkan
rendahnya mutu pendidikan, pelayanan kesehatan dan kesehatan lingkungan,
masih maraknya tontonan yang berbau mistik.
3) Membangun Masyarakat yang Berbudaya Modern.
Modernisasi budaya adalah suatu transformasi budaya, baik menyangkut
teknologi dan aspek organisasi, dari yang tradisional ke arah pola-pola
ekonomis dan politis, yang menjadi ciri masyarakat yang stabil.
4) Membangun Pluralisme yang Beragam.
Manusia di dunia dan di Indonesia pada khususnya menghadapi masalah
pluralisme.Indonesia memiliki banyak suku bangsa, hampir 400 suku, banyak
agama dan kepercayaan, bahasa, adat iustiadat, lapisan masyarakat, dan
organisasi kemasyarakatan yang berbeda.
5) Membangun Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Menciptakan Tata Pamong
yang Baik.
Ciri masyarakat madani, salah satunya adalah kemampuan membatasi
kekuasaan negara supaya tidak melakukan intervensi terhadap kehidupan
sosial masyarakat.
Untuk menuju masyarakat madani, maka bangsa Indonesia yaitu warga
negara RI di tuntut untuk mampu menjadi warga negara yang cerdas,

10
demokratis, dan religius, kritis argumentatif, dan kreatif, berfikir dan
berperasaan secara jernih sesuai dengan aturan, menerima semangat
Bhineka Tunggal Ika, berorganisasi secara sadar dan bertanggung
jawab, memilih calon pemimpin secara jujur-adil, menyikapi mass
media secara kritis dan objektif, berani tampil dan kemasyarakatan
secara profesionalis,berani dan mampu menjadi saksi, dan mau
memahami daerah Indonesia saat ini, mengenal cita-cita Indonesia di
masa mendatang, dll.Contoh masyarakat madani adalah dimana jenjang
pendidikan dalam masyarakat sudah merata, demikian juga keadaan sosial
ekonomi yang stabil. Kondisi perekonomian nasional yang stabil sehingga
siap untuk bersaing dengan pasar dalam era globalisasi. Serta terpenuhinya
lapangan perkerjaan bagi setiap warga, sehingga angka pengangguran rendah.

Banyak kendala yang dihadapi bangsa Indonesia dalam mewujudkan
masyarakat madani dari berbagai aspek kehidupan :
1. aspek agama, mengubah sikap dan perilaku manusia ke arah kehidupan yang
religius.
2. aspek politik, masih rendahnya keteladanan elit politik dalam perilaku
politiknya
3. aspek sosial budaya, kuatnya pengaruh budaya asing
4. aspek hukum, masih rendahnya keteladanan aparat penegak hukum.
Upaya untuk mengatasi bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat
madani :
1. Mengoptimalkan fungsi sarana ibadah sebagai sarana meningkatkan
keimanan dan ketagwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Mengoptimalkan peranan keluarga sebagai sarana akses penanaman nilainilai kepribadian sejak dini
3. Membudayakan kehidupan politik yang berdasarkan hukum yang berlaku
4. Meningkatkan kesadaran warga masyarakat,
5. Meningkatkan kemandirian dan swasembada ekonomi rakyat
6. Meningkatkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang bersih dari KKN
7. Menegakan keadilan dan menjamin HAM.

11
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Masyarakat madani berasal dari bahasa inggris, civil society., kata civil
sociaty dapat diartikan sebagai komunitas masyarakat kota, yakni masyarakat
yang telah berperadaban maju. Setiap anggota masyarakat madani tidak bisa
ditekan, ditakut-takuti, diganggu kebebasannya, dan sejenisnya.
Menurut Kamus

Besar

Bahasa

Indonesia,

masyarakat

madani

adalah

masyarakat yang menjunjung tinggi norma, nilai-nilai, dan hukum yang ditopang
oleh penguasaan teknologi yang beradab, iman dan ilmu.
Mayarakat madani timbul karena
faktor-faktor :
•

Adanya penguasa politik yang cendrung mendominasi (menguasai);

•

Masyarakat diasumsikan sebagai orang yang tidak memiliki kemampuan
(bodoh)

•

Adanya usaha membatasi ruang gerak dari masyarakat dalam bidang
politik.

Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani Diakuinya semangat
pluralisme; Tingginya sikap toleransi; dan Tegaknya prinsip demokrasi.
Mayarakat Madani dan Investasi Demokrasi : Masyarakat madani menjadi
pemimpin pendapat (opini leader) dalam kehidupan masyarakat dan negara.
Masyarakat madani mendorong terciptanya masyarakat demokrasi dan inovatif.
Masyarakat madani terbentuk bila masyarakat realistis dalam menghadapi
konflik.
Untuk Menjadi masyarakat madanih di Indonesia,
ada enam faktor yang harus diperhatikan yaitu Perbaikan Ekonomi,
Intelektualitas, Buadaya Modern, Independen, Partisipasi Aktif; dan Bertaqwa
Kepada Tuhan Yang Maha Esa.

12
DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman an-Bahlawi, Ushulut Tarbiyah Islamiyah wa Asalibiha fi Baiti wal
Madrasati wal Mujtama', Dar al-Fikr al-Mu'asyir, Beiru-Libanon, Cet. II,
1983., Terj., Shihabuddin, Pendidikan Islam di Rumah Sekolah dan
Masyarakat, Gema Insani Press, 1995.
Ahmad D. Marimba, 1974, Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, al-Ma'arif,
Bandung, Cet.III,.
Anwar Jasin, 1985, Kerangka Dasar Pembaharuan Pendidikan Islam : Tinjauan
Filosofis, Jakarta.
Conference Book, London, 1978.
Fathiyah Hasan Sulaiman, Bahts fi 'L-Madzhab al-Tarbawy 'Inda 'L-Ghazaly,
Maktabah Nadhlah, Mesir, 1964., Terj., Ahmad Hakim dan M.Imam Aziz,
Konsep Pendidikan al-Ghazali, P3M, Jakarta, Cet. I, 1986.
H.A.R. Tilar, 1998, Beberapa Agenda Reformasi Pendidikan Nasional Dalam
Perspektif Abad 21, Tera Indonesia, Magelang, Cet. I,.
Komaruddin Hidayat, 1998, Masyarakat Agama dan Agenda Penegakan
Masyarakat Madani, Makalah "Seminar Nasional dan Temu Alumni,
Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Malang, Tanggal, 2526 September.

13

More Related Content

What's hot

Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniWahyuni Jrs
 
Keimanan dan Ketaqwaan
Keimanan dan KetaqwaanKeimanan dan Ketaqwaan
Keimanan dan KetaqwaanAhmad Rudi
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxIsmayantiYanti
 
Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia
Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia
Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia Tri Widodo W. UTOMO
 
Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1
Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1
Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1Doan Gabriel Silalahi
 
ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”
ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”
ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”Fenti Anita Sari
 
Penegakan Hukum yang Berkeadilan
Penegakan Hukum yang BerkeadilanPenegakan Hukum yang Berkeadilan
Penegakan Hukum yang BerkeadilanRatri nia
 
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut IslamAgama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut IslamWachidatin N C
 
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)Hestifidiah
 
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)Nisrokhah6
 
KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptx
KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptxKOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptx
KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptxtusmana2
 
RPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-sma
RPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-smaRPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-sma
RPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-smayasirmaster web.id
 
Mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian Agama
Mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian AgamaMempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian Agama
Mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian AgamaDwiTriska Novemia
 
Intisari pembukaan uud 45
Intisari pembukaan uud 45Intisari pembukaan uud 45
Intisari pembukaan uud 45Bhetari Widya
 

What's hot (20)

Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
Keimanan dan Ketaqwaan
Keimanan dan KetaqwaanKeimanan dan Ketaqwaan
Keimanan dan Ketaqwaan
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
 
Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia
Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia
Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia
 
Makalah Aqidah Akhlak
Makalah Aqidah AkhlakMakalah Aqidah Akhlak
Makalah Aqidah Akhlak
 
Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1
Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1
Latar belakang pendidikan kewarganegaraan bg 1
 
ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”
ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”
ILMU NEGARA “PROSES TERJADINYA NEGARA SECARA PRIMER dan SEKUNDER”
 
Tanya jawab iman, islam & ihsan
Tanya jawab iman, islam & ihsanTanya jawab iman, islam & ihsan
Tanya jawab iman, islam & ihsan
 
Penegakan Hukum yang Berkeadilan
Penegakan Hukum yang BerkeadilanPenegakan Hukum yang Berkeadilan
Penegakan Hukum yang Berkeadilan
 
pancasila sebagai ideologi negara
pancasila sebagai ideologi negarapancasila sebagai ideologi negara
pancasila sebagai ideologi negara
 
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut IslamAgama : Hakikat Manusia Menurut Islam
Agama : Hakikat Manusia Menurut Islam
 
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
 
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
PPT Iman kepada kitab kitab allah (nisrokhah)
 
Makalah Akhlak Dalam Kehidupan
Makalah Akhlak Dalam KehidupanMakalah Akhlak Dalam Kehidupan
Makalah Akhlak Dalam Kehidupan
 
KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptx
KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptxKOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptx
KOMPETISI DALAM KEBAIKAN DAN ETOS KERJA.pptx
 
RPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-sma
RPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-smaRPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-sma
RPP PAI X Kurikulum 2013 Bab9 tarikh madinah-sma
 
Makalah Akhlak Mahmudah PDF
Makalah Akhlak Mahmudah PDFMakalah Akhlak Mahmudah PDF
Makalah Akhlak Mahmudah PDF
 
Mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian Agama
Mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian AgamaMempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian Agama
Mempertahankan kejujuran sebagai cermin kepribadian Agama
 
Hakikat dan martabat manusia
Hakikat dan martabat manusiaHakikat dan martabat manusia
Hakikat dan martabat manusia
 
Intisari pembukaan uud 45
Intisari pembukaan uud 45Intisari pembukaan uud 45
Intisari pembukaan uud 45
 

Viewers also liked

Tugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madaniTugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madanitio_arkarna
 
Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat MadaniAZA Zulfi
 
Masyarakat Madani Power Point
Masyarakat Madani Power PointMasyarakat Madani Power Point
Masyarakat Madani Power PointFirda Khaerini
 
Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)
Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)
Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)pendidikan pancasila dan kewarganegaraan
 
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi ManusiaPemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi ManusiaMade Lisando
 
PERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAM
PERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAMPERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAM
PERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAMA'la Jiddan
 

Viewers also liked (13)

masyarakat madani
masyarakat madanimasyarakat madani
masyarakat madani
 
Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat Madani
 
Tugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madaniTugas kelompok 4 masyarakat madani
Tugas kelompok 4 masyarakat madani
 
Masyarakat madani
Masyarakat madaniMasyarakat madani
Masyarakat madani
 
Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat Madani
 
Masyarakat madani
Masyarakat madaniMasyarakat madani
Masyarakat madani
 
Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat Madani
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
Masyarakat Madani Power Point
Masyarakat Madani Power PointMasyarakat Madani Power Point
Masyarakat Madani Power Point
 
Masyarakat madani
Masyarakat madaniMasyarakat madani
Masyarakat madani
 
Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)
Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)
Pendidikan dan demokrasi dalam transisi (prakondisi menuju era globaliasi)
 
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi ManusiaPemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Pemajuan, Penghormatan, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia
 
PERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAM
PERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAMPERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAM
PERAN SERTA DALAM UPAYA PEMAJUAN, PENGHORMATAN DAN PENEGAKAN HAM
 

Similar to Masyarakat madani

Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)
Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)
Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)Lidya Dalovya
 
Masyarakat madani makalah
Masyarakat madani makalahMasyarakat madani makalah
Masyarakat madani makalahafwafadlila
 
ppt strategi.pptx
ppt strategi.pptxppt strategi.pptx
ppt strategi.pptxAnggaFahmi4
 
Masyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptx
Masyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptxMasyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptx
Masyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptxMawarPutri10
 
Kelompok 11 masyarakat madani
Kelompok 11   masyarakat madaniKelompok 11   masyarakat madani
Kelompok 11 masyarakat madanidayurikaperdana19
 
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani friscayunita
 
Ips presentasi
Ips presentasiIps presentasi
Ips presentasiHardy Hard
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniFauzan 'Math
 
Hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Hubungan antara pemerintahan dengan warga negaraHubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Hubungan antara pemerintahan dengan warga negaraOperator Warnet Vast Raha
 
Skripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Skripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negaraSkripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Skripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negaraOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah masyarakat
Makalah masyarakatMakalah masyarakat
Makalah masyarakatPastime.net
 
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.pptVannyAqillah
 
Makalah pranata politik
Makalah pranata politikMakalah pranata politik
Makalah pranata politikasky M
 
Bank Soal Sosiologi XII; Lembaga Sosial
Bank Soal Sosiologi XII; Lembaga SosialBank Soal Sosiologi XII; Lembaga Sosial
Bank Soal Sosiologi XII; Lembaga SosialFakhrudin Sujarwo
 

Similar to Masyarakat madani (20)

Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)
Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)
Tugas civic education (lidya mar'athus sholihah 2012730136)
 
Masyarakat madani makalah
Masyarakat madani makalahMasyarakat madani makalah
Masyarakat madani makalah
 
Kelompok 1
Kelompok 1Kelompok 1
Kelompok 1
 
ppt strategi.pptx
ppt strategi.pptxppt strategi.pptx
ppt strategi.pptx
 
Masyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptx
Masyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptxMasyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptx
Masyarakat Madani- Carissa Ekka Cantika- 20190530084.pptx
 
Kelompok 11 masyarakat madani
Kelompok 11   masyarakat madaniKelompok 11   masyarakat madani
Kelompok 11 masyarakat madani
 
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
IE(b) Materi 11 Mayarakat Madani
 
Dasar dasar sosiologi
Dasar dasar sosiologiDasar dasar sosiologi
Dasar dasar sosiologi
 
Ciri ciri masyarakat madani
Ciri ciri masyarakat madaniCiri ciri masyarakat madani
Ciri ciri masyarakat madani
 
Ade folder
Ade folderAde folder
Ade folder
 
Ips presentasi
Ips presentasiIps presentasi
Ips presentasi
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
Hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Hubungan antara pemerintahan dengan warga negaraHubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
 
Skripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Skripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negaraSkripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
Skripsi hubungan antara pemerintahan dengan warga negara
 
Makalah masyarakat
Makalah masyarakatMakalah masyarakat
Makalah masyarakat
 
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
2-manusia-masyarakat-dan-budaya.ppt
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
Makalah pranata politik
Makalah pranata politikMakalah pranata politik
Makalah pranata politik
 
Tugas akhir pancasila
Tugas akhir pancasilaTugas akhir pancasila
Tugas akhir pancasila
 
Bank Soal Sosiologi XII; Lembaga Sosial
Bank Soal Sosiologi XII; Lembaga SosialBank Soal Sosiologi XII; Lembaga Sosial
Bank Soal Sosiologi XII; Lembaga Sosial
 

Recently uploaded

TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasMuhamadIlham361836
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 

Recently uploaded (20)

TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugasTeks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
Teks Debat Bahasa Indonesia Yang tegas dan lugas
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 

Masyarakat madani

  • 1. TUGAS : Pendidikan Kewarganegaraan DOSEN : ???? MASYARAKAT MADANIH Di susun oleh Nama : Erin Erwiyan Npm : 43131094 Prodi : Ilmu Pemerintahan Semester : 1 Kls F SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (STISIP) MUHAMMADIYAH SIDENRENG RAPPANG TAHUN AJARAN 2013/2014 1
  • 2. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ....................................................................... BAB I i PENDAHULUAN A. Latar belakang ............................................................................ B. Rumusan masalah ....................................................................... vi C. Tujuan yang akan dicapai ........................................................... BAB II iii vi PEMBAHASAN A. Pengertian Masyarakat madani ................................................... 1 B. Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani ........................... 1 C. Institusi Lembaga Penegak Masyarakat Madani ......................... 3 D. Masyarakat Madanih dan Infestasi Demokrasi ........................... 4 E. 5 Menjadi Masyarakat Madanih Indonesia ..................................... BAB III PENUTUP Kesimpulan ......................................................................................... DAFTAR FUSTAKA ............................................................................................ 2 8 9
  • 3. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Wacana dan praksis tentang civil society belakangan ini semakin surut. Kecenderungan ini sedikit mengherankan karena dalam “transisi” menuju demokrasi, seharusnya wacana dan praksis civil society semakin kuat, bukan melemah. Alasannya, eksistensi civil society merupakan salah satu diantara tiga prasyarat pokok yang sangat esensial bagi terwujudnya demokrasi. Mewujudkan masyarakat madani adalah membangun kota budaya bukan sekedar merevitalisasikan adab dan tradisi masyarakat local, tetapi lebih dari itu adalah membangun masyarakat yang berbudaya agamis sesuai keyakinan individu, masyarakat berbudaya yang saling cinta dan kasih yang menghargai nilai-nilai kemanusiaan . Ungkapan lisan dan tulisan tentang masyarakat madani semakin marak akhir-akhir ini seiring dengan bergulirnya proses reformasi di Indonesia. Proses ini ditandai dengan munculnya tuntutan kaum reformis untuk mengganti Orde Baru yang berusaha mempertahankan tatanan masyarakat yang status quo menjadi tatanan masyarakat yang madani. Untuk mewujudkan masyarakat madani tidaklah semudah membalikan telapak tangan. namun, memerlukan proses panjang dan waktu serta menuntut komitmen masing-masing warga bangsa ini untuk mereformasi diri secara total dan konsisten dalam suatu perjuangan yang gigih. Selanjutnya, wacana tentang masyarakat madani oleh banyak bangsa dan masyarakat di negara berkembang, secara antusias ikut dikaji, dikembangkan, dan di eliminasi, sebgaimana realitas empiris yang dihadapi. 3
  • 4. B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian di atas maka makalah ini scara khusus membahas permasalahan sebagai berikut: 1. Apakah pengertian masyarakat madani? 2. Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani 3. Institusi Lembaga Penegak Masyarakat Madani 4. Masyarakat Madanih dan Infestasi Demokrasi 5. Menjadi Masyarakat Madanih Indonesia C. Tujuan yang akan dicapai Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah penegetahuan dan di harapakan bermanfaat bagi kita semua 4
  • 5. BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian masyarakat madani Masyarakat madani berasal dari bahasa inggris, civil society. Kata civil sociaty sebenarnya berasal dari bahasa Latin yaitu civitas dei yang artinya kota illahi dan sociaty yang berarti masyarakat. Dari kata civil akhirnya membentuk kata civilization yang berarti peradaban Oleh sebab itu, kata civil sociaty dapat diartikan sebagai komunitas masyarakat kota, yakni masyarakat yang telah berperadaban maju. Setiap anggota masyarakat madani tidak bisa ditekan, ditakut-takuti, diganggu kebebasannya, dan sejenisnya. Definisi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, masyarakat madani adalah masyarakat yang menjunjung tinggi norma, nilai-nilai, dan hukum yang ditopang oleh penguasaan teknologi yang beradab, iman dan ilmu. Masyarakat madani timbul karena faktor-faktor : a. Adanya penguasa politik cenderung mendominasi (menguasai) masyarakat dalam segala bidang agar patuh dan taat pada penguasa. b. Masyarakat diasumsikan sebagai orang yang tidak memiliki kemampuan yang baik (bodoh) dibandingkan dengan penguasa (pemerintah). Warga negara tidak memiliki kebebasan penuh untuk menjalankan aktivitas kesehariaannya. Sementara, demokratis merupakan satu entitas yang menjadi penegak wacana masyarakat madani dalam menjalani kehidupan, termasuk dalam berinteraksi dengan lingkungannya. c. Adanya usaha membatasi ruang gerak dari masyarakat dalam kehidupan politik. B. Ciri-ciri Masyarakat Madani. Ciri-ciri masyarakat madani antara lain : A. Tingginya sikap Toleransi Toleransi adalah kesediaan individu untuk menerima pandangan-pandangan politik dan sikap sosial yang berbeda. Toleransi merupakan sikap yang 5
  • 6. dikembangkan dalam masyarakat madani untuk menunjukan sikap saling menghargai dan menghormati pendapat serta aktivitas yang dilakukan oleh orang atau kelompok masyarakat yang lain yang berbeda. B. Semangat Pluralisme Pluralisme adalah sikap mengakui dan menerima kenyataan disertai sikap tulus bahwa masyarakat itu majemuk. Kemajemukan itu bernilai positif dan merupakan rahmat tuhan. C. Free public sphere (ruang publik yang bebas) Ruang publik yang diartikan sebagai wilayah dimana masyarakat sebagai warga negara memiliki akses penuh terhadap setiap kegiatan publik, warga negara berhak melakukan kegiatan secara merdeka dalam menyampaikan pendapat, berserikat, berkumpul serta mempublikasikan pendapat, berserikat, berkumpul serta mempublikasikan informasi kepada publik. D. Mempunyai prinsip demokrasi. Demokrasi adalah suatu pilihan untuk bersama-sama membangun, dan memperjuangkan perikehidupan warga dan masyarakat yang semakin sejahtera. E. Kesukarelaan, artinya tidak ada paksaan, namun mempunyai komitmen bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama. Dengan demikian, tanggung jawab pribadi sangat kuat karena diikat oleh keinginan bersama F. Keadilan Sosial (Social justice) Keadilan yang dimaksud adalah keseimbangan dan pembagian yang proporsional antara hak dan kewajiban setiap warga dan negara yang mencakup seluruh aspek kehidupan. Jadi, tujuan dari masyarakat madani adalah untuk memelihara tanggung jawab kita dengan yang lain, berdasarkan rasa solidaritas sosial. 6
  • 7. C. Institusi Penegak Masyarakat Madani. Institusi (lembaga) masyarakat madani adalah institusi (lembaga) yang dibentuk atas dasar motivasi dan kesadaran penuh dari diri individu, kelompok, dan masyarakat tanpa ada instruksi (perintah), baik yang bersifat resmi (formal) dari pemerintah (negara) maupun dari individu, kelompok, dan masyarakat tertentu. Sifat atau karakteristik lembaga (institusi) penegak masyarakat madani : 1) Independen adalah bahwa lembaga ini memiliki sifat yang bebas (netral) dari intervensi lembaga lain, baik lembaga pemerintah maupun nonpemerintah. 2) Mandiri, yaitu bahwa lembaga ini memiliki kemampuan dan kekuatan untuk melaksanakan tugas dan fungsi lembaga, dengan tidak melibatkan pihak lain di luar institusi. 3) Swaorganisasi, yaitu bahwa pengelolaan dan pengendalian institusi (lembaga) dilakukan secara swadaya oleh SDM lembaga. 4) Transparan, yaitu bahwa dalam pengelolaan dan pengendalian institusi (lembaga) dilakukan secara terbuka. 5) Idealis, yaitu bahwa pengelolaan dan pengendalian, serta pelaksanaan institusi (lembaga) diselenggarakan dengan nilai-nilai yang jujur, ikhlas, dan ditujukan bagi kesejahteraan masyarakat banyak. 6) Demokratis, yaitu bahwa institusi (lembaga) yang dibentuk, dikelola, serta dikendalikan dari, oleh, dan untuk masyarakat sendiri. 7) Disiplin, yaitu bahwa institusi (lembaga) dalam menjalankan tugas dan fungsinya harus taat dan setia terhadap segenap peraturan perundangan yang berlaku. Bentuk institusi (lembaga) masyarakat madani dapat diklasifikasikan dalam 3 (tiga) macam, yaitu : 1. Institusi (lembaga) Sosial, seperti : a. Lembaga sosial b. Masyarakat (LSM) dan partai politik 7
  • 8. c. d. Organisasi kemahasiswaan e. Organisasi Profesi f. 2. Organisasi kepemudaan Organisasi kemasyarakatan Institusi (lembaga) Keagamaan Institusi ini adalah institusi (lembaga) yang dibentuk dan dikembangkan oleh masyarakat, untuk melakukan pengelolaan sdan pengendalian program-program bagi pengembangan keagamaan. a. b. Institusi (lembaga) keagamaan Kristen c. Institusi (lembaga) keagamaan Budha d. Institusi (lembaga) keagamaan Hindu e. 3. Institusi (lembaga) keagamaan Islam Institusi (lembaga) keagamaan Katholik Institusi (lembaga) Paguyuban Institusi ini adalah Institusi (lembaga) yang dibentuk dan dikembangkan oleh masyarakat untuk melakukan pengelolaan dan pengendalian programprogram bagi peningkatan kekerabatan/kekeluargaan, yang berdasarkan daerah atau suku bangsa yang sama. D. Masyarakat Madani dan investasi Demokrasi. Masyarakat madani merupakan masyarakat yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi, status sosial ekonomi yang baik, mandiri, dan sadar hukum. Sifat ini membuat masyarakat madani mampu menempatkan diri dan diterima oleh masyarakat sebagai pemimpin, pendapat (opinion leader) dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Penerimaaan masyarakat dapat diartikan sebagai penerimaan terhadap pemikiran, ide, dan gagasan yang selanjutnya dijadikan sebagai rujukan (referensi), dan penuntun sikap serta perilaku dalam interaksinya di masyarakat, baik dalam hubungan sosial, ekonomi (pasar), politik (kekuasaan/kebijakan), Hankam (suasana aman dan damai). 8
  • 9. Ciri utama masyarakat madani adalah demokrasi. Demokrasi memiliki konsekuaensi luas, diantaranya menuntut kemampuan partisipasi masyarakat dalam sistem politik dengan organisasi-organisasi politik yang independen, sehingga memungkinkan kontrol aktif dan efektif dari masyarakat terhadap pemerintah dan pembangunan, dan sekaligus masyarakat sebagai pelaku ekonomi pasar. Bila masyarakat Indonesia tidak demokratis, maka Indonesia akan mendapat tekanan-tekanan politik dari kaum reformasi di dalam negeri. E. Menjadi Masyarakat Madani Indonesia. Indonesia, pada masa reformasi ini, membutuhkan tumbuh dan berkembangnya masyarakat madani. Kondisi Indonesia yang dilanda euforia demokrasi, semangat otonomi daerah, dan derasnya globalisasi membutuhkan masyarakat yang mempunyai kemauan dan kemampuan hidup bersama dalam sikap saling menghargai, toleransi, dalam kemajemukan yang tidak saling mengeksklusifkan terhadap berbagai suku, agama, bahasa, dan adat yang berbeda. Kepedulian, kesantunan, dan setia kawan merupakan sikap yang sekaligus menjadi prasarana yang diperlukan bangsa Indonesia. Pengembangan masyarakat madani di Indonesia tidak bisa dipisahkan dari pengalaman sejarah bangsa Indonesia sendiri. Kebudayaan, adat istiadat, pandangan hidup, kebiasaan, rasa sepenanggungan, cita-cita dan hasrat bersama sebagai warga dan sebagai bangsa, tidak mungkin lepas dari lingkungan serta sejarahnya. Untuk membangun masyarakat madani di Indonesia, ada 6 (enam) faktor yang harus diperhatikan, yaitu : 1) Adanya perbaikan di sektor ekonomi, dalam rangka peningkatan pendapatan masyarakat, dan dapat mendukung kegiatan pemerintahan. 2) Tumbuhnya intelektualitas dalam rangka membangun manusia yang memiliki komitmen untuk independen. 3) Terjadinya pergeseran budaya dari masyarakat yang berbudaya paternalistik menjadi budaya yang lebih modern dan lebih independen. 9
  • 10. 4) Berkembangnya pluralisme dalam kehidupan yang beragam. 5) Adanya partisipasi aktif dalam menciptakan tata pamong yang baik. 6) Adanya keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang melandasi moral kehidupan. Implementasi keenam faktor tersebut dapat diuraikan sebagai berikut : 1) Perbaikan Kegiatan Perekonomian dalam Rangka Peningkatan Pendapatan Masyarakat. Perbaikan ekonomi dilakukan dengan memberdayakan potensi dan kemauan masyarakat untuk memberi lapangan pekerjaan, dan menciptakan lapangan kerja. 2) Membangun Intelektualitas yang Berkomitmen dan Independen. Masalah intelektualitas bagi Indonesia merupakan masalah yang relatuif besar. Hal ini disebabkan hampir 60 % penduduk berpendidikan SD, Human Development Index (HDI) Indonesia sangat rendah, dan ini mencerminkan rendahnya mutu pendidikan, pelayanan kesehatan dan kesehatan lingkungan, masih maraknya tontonan yang berbau mistik. 3) Membangun Masyarakat yang Berbudaya Modern. Modernisasi budaya adalah suatu transformasi budaya, baik menyangkut teknologi dan aspek organisasi, dari yang tradisional ke arah pola-pola ekonomis dan politis, yang menjadi ciri masyarakat yang stabil. 4) Membangun Pluralisme yang Beragam. Manusia di dunia dan di Indonesia pada khususnya menghadapi masalah pluralisme.Indonesia memiliki banyak suku bangsa, hampir 400 suku, banyak agama dan kepercayaan, bahasa, adat iustiadat, lapisan masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan yang berbeda. 5) Membangun Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Menciptakan Tata Pamong yang Baik. Ciri masyarakat madani, salah satunya adalah kemampuan membatasi kekuasaan negara supaya tidak melakukan intervensi terhadap kehidupan sosial masyarakat. Untuk menuju masyarakat madani, maka bangsa Indonesia yaitu warga negara RI di tuntut untuk mampu menjadi warga negara yang cerdas, 10
  • 11. demokratis, dan religius, kritis argumentatif, dan kreatif, berfikir dan berperasaan secara jernih sesuai dengan aturan, menerima semangat Bhineka Tunggal Ika, berorganisasi secara sadar dan bertanggung jawab, memilih calon pemimpin secara jujur-adil, menyikapi mass media secara kritis dan objektif, berani tampil dan kemasyarakatan secara profesionalis,berani dan mampu menjadi saksi, dan mau memahami daerah Indonesia saat ini, mengenal cita-cita Indonesia di masa mendatang, dll.Contoh masyarakat madani adalah dimana jenjang pendidikan dalam masyarakat sudah merata, demikian juga keadaan sosial ekonomi yang stabil. Kondisi perekonomian nasional yang stabil sehingga siap untuk bersaing dengan pasar dalam era globalisasi. Serta terpenuhinya lapangan perkerjaan bagi setiap warga, sehingga angka pengangguran rendah. Banyak kendala yang dihadapi bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat madani dari berbagai aspek kehidupan : 1. aspek agama, mengubah sikap dan perilaku manusia ke arah kehidupan yang religius. 2. aspek politik, masih rendahnya keteladanan elit politik dalam perilaku politiknya 3. aspek sosial budaya, kuatnya pengaruh budaya asing 4. aspek hukum, masih rendahnya keteladanan aparat penegak hukum. Upaya untuk mengatasi bangsa Indonesia dalam mewujudkan masyarakat madani : 1. Mengoptimalkan fungsi sarana ibadah sebagai sarana meningkatkan keimanan dan ketagwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Mengoptimalkan peranan keluarga sebagai sarana akses penanaman nilainilai kepribadian sejak dini 3. Membudayakan kehidupan politik yang berdasarkan hukum yang berlaku 4. Meningkatkan kesadaran warga masyarakat, 5. Meningkatkan kemandirian dan swasembada ekonomi rakyat 6. Meningkatkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang bersih dari KKN 7. Menegakan keadilan dan menjamin HAM. 11
  • 12. BAB III PENUTUP Kesimpulan Masyarakat madani berasal dari bahasa inggris, civil society., kata civil sociaty dapat diartikan sebagai komunitas masyarakat kota, yakni masyarakat yang telah berperadaban maju. Setiap anggota masyarakat madani tidak bisa ditekan, ditakut-takuti, diganggu kebebasannya, dan sejenisnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, masyarakat madani adalah masyarakat yang menjunjung tinggi norma, nilai-nilai, dan hukum yang ditopang oleh penguasaan teknologi yang beradab, iman dan ilmu. Mayarakat madani timbul karena faktor-faktor : • Adanya penguasa politik yang cendrung mendominasi (menguasai); • Masyarakat diasumsikan sebagai orang yang tidak memiliki kemampuan (bodoh) • Adanya usaha membatasi ruang gerak dari masyarakat dalam bidang politik. Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani Diakuinya semangat pluralisme; Tingginya sikap toleransi; dan Tegaknya prinsip demokrasi. Mayarakat Madani dan Investasi Demokrasi : Masyarakat madani menjadi pemimpin pendapat (opini leader) dalam kehidupan masyarakat dan negara. Masyarakat madani mendorong terciptanya masyarakat demokrasi dan inovatif. Masyarakat madani terbentuk bila masyarakat realistis dalam menghadapi konflik. Untuk Menjadi masyarakat madanih di Indonesia, ada enam faktor yang harus diperhatikan yaitu Perbaikan Ekonomi, Intelektualitas, Buadaya Modern, Independen, Partisipasi Aktif; dan Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa. 12
  • 13. DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman an-Bahlawi, Ushulut Tarbiyah Islamiyah wa Asalibiha fi Baiti wal Madrasati wal Mujtama', Dar al-Fikr al-Mu'asyir, Beiru-Libanon, Cet. II, 1983., Terj., Shihabuddin, Pendidikan Islam di Rumah Sekolah dan Masyarakat, Gema Insani Press, 1995. Ahmad D. Marimba, 1974, Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, al-Ma'arif, Bandung, Cet.III,. Anwar Jasin, 1985, Kerangka Dasar Pembaharuan Pendidikan Islam : Tinjauan Filosofis, Jakarta. Conference Book, London, 1978. Fathiyah Hasan Sulaiman, Bahts fi 'L-Madzhab al-Tarbawy 'Inda 'L-Ghazaly, Maktabah Nadhlah, Mesir, 1964., Terj., Ahmad Hakim dan M.Imam Aziz, Konsep Pendidikan al-Ghazali, P3M, Jakarta, Cet. I, 1986. H.A.R. Tilar, 1998, Beberapa Agenda Reformasi Pendidikan Nasional Dalam Perspektif Abad 21, Tera Indonesia, Magelang, Cet. I,. Komaruddin Hidayat, 1998, Masyarakat Agama dan Agenda Penegakan Masyarakat Madani, Makalah "Seminar Nasional dan Temu Alumni, Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Malang, Tanggal, 2526 September. 13