telaah jurnal stase fetomaternal

1. TELAAH JURNAL
Two-Stage Screening for Preterm
Preeclampsia at 11-13 Weeks Gestation
Dian Utami
dr. Retno B. Farid, Sp.OG(K)

2. DESKRIPSI UMUM
JURNAL

3. Judul
Two-Stage Screening for Preterm Preeclampsia at 11-13
Weeks Gestation
Penulis Alan Wright, PhD; David Wright, PhD; Argyro Syngelaki, PhD; Apostolos
Georgantis, MD; Kypros H. Nicolaides, MD
Koresponden penulis Alamat : Institute of Health Research, University of Exeter, Exeter and
Harris Birthright Research Centre for Fetal Medicine, King’s College,
London, United Kingdom
E-mail: kypros@fetalmedicine.com
Jurnal, volume, edisi,
tahun
Jurnal : American Journal of Obstetrics & Gynecology
Volume : 220:197.e1-11
Edisi : Februari
Tahun : 2019
DOI : https://doi.org/10.1016/j.ajog.2018.10.092
Penelaah jurnal Dian Utami
Tanggal telaah jurnal 2 Maret 2019

4. 11-13 minggu 16 minggu 32 minggu 37 minggu
Skrining
• Faktor risiko maternal (RF)
• Tekanan rerata arteri (MAP)
• Indeks pulsasi arteri uterina (UtA-PI)
• Serum Placental Growth Factor (PIGF)
Prediksi
90% early preeclampsia
75% preterm preeclampsia

5. Preventif
Aspirin 150 mg/hari
Mengurangi
90% early preeclampsia
60% preterm preeclampsia
70% lama perawatan NICU
11-13 minggu 16 minggu 32 minggu 37 minggu

6. Metode Skrining
Identifikasi faktor risiko maternal
Sederhana
Merupakan bagian
dari asuhan
antenatal
Tidak
mempertimbangkan
risiko secara
personal

7. Metode Skrining
faktor risiko maternal dan biomarker
Mempertimbangkan
risiko secara
personal
Membutuhkan biaya
tambahan

8. Metode Skrining yang Ditawarkan
• Skrining bertahap
• mengkombinasikan faktor risiko maternal dan biomarker
• berdasarkan waktu persalinan dengan preeklampsia
Kehamilan Preeklampsia
Persalinan
Risiko rendah
Risiko tinggi

9. Detection Rate
Tahap II
Tahap I FR
Positif
UtA-PI PIGF
Positif
Early PE Preterm PE
Negatif
MAP FR
Negatif
FR
MAP
UtA-PI
FR
MAP
PIGF

10. 61.174 kehamilan
C
16.451
B
8.775
A
35.948
1.770 preeklampsia
Populasi dan Analisa Statistik
Multivariat Gaussian
Bayes Theorem

11. Hasil Penelitian
FR
MAP
PIGF
FR
MAP
UtA-PI
FR
70%
20-30%
30-40%
Skrining
Tahap II
Keuntungan
Finansial

12. TELAAH JURNAL

13. ✓
Komponen elaborasi
Kesenjangan
Tujuan penelitian
✗
Hipotesis
penelitian
ABSTRAK DAN PENDAHULUAN

14. ✓
Desain penelitian
Populasi terjangkau
Keiteria inklusi
Sampel
Variabel
Analisa statistik
✗
Kontrol
Blinding
Reabilitas observer
Variabel perancu
METODOLOGI

15. ✓
Karakteristik subjek
Kekuatan dan
kelemahan penelitian
✗
Periode penelitian
Lost to follow up
Reproducibility
HASIL PENELITIAN

16. KEKUATAN PENELITIAN
1. Menggunakan data karakteristik dan riwayat medis untuk
mengidentifikasi faktor risiko preeklampsia pada masing-
masing subjek
2. Menggunakan metode spesifik dan dokter terlatih dalam
pengukuran indeks pulsasi arteri uterina, rerata tekanan
arteri dan mesin otomatis untuk perhitungan kadar
placental growth factor
3. Penyajian hasil biomarker dalam bentuk Multiple of Median
(MoM) setelah melalui penyesuaian faktor-faktor yang
mempengaruhi pengukuran

17. KEKUATAN PENELITIAN
3. Menggunakan Bayes Theorem dalam
mengkombinasikan distribusi faktor risiko,
biomarker dan usia persalinan dengan
preeklampsia untuk memperkirakan risiko
spesifik dari masing-masing subjek
4. Membandingkan model-based dan hasil secara
empiris dari kinerja skrining

18. KELEMAHAN PENELITIAN
1. Subjek penelitian mayoritas berasal dari ras kulit
putih (44,684 dari total 61,174 subjek).
2. Membutuhkan penyesuaian dengan karakteristik
populasi yang diuji berkaitan dengan perhitungan
Multiple of Median (MoM) untuk biomarker dan
penetapan sistem untuk menjamin kualitas
pengukuran

19. VALIDITAS INTERNAL KAUSAL
✓
Temporality
Coherency
✗
Degree of association
Dose dependent
Consistency
Spesificity
Biological plausability

20. KOMENTAR

21. 1. Ide sederhana
2. Keseragaman protokol standar
3. memperlihatkan kelengkapan rekam medis dan
kepatuhan warga di negara terkait dalam menghadiri
asuhan antenatal selama kehamilannya.
4. Mendorong populasi risiko tinggi untuk melahirkan
sebelum onset preeklampsia, sehingga cenderung
melahirkan bayi prematur