Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis sampah dan pengelolaan sampah. Ada dua jenis sampah yaitu organik dan anorganik. Sampah organik dapat dikompos untuk pupuk sedangkan sampah anorganik seperti plastik dan kaleng dapat didaur ulang. Dokumen ini juga menjelaskan dampak negatif dari pembuangan sampah sembarangan dan cara-cara memilah sampah sejak rumah tangga.
3. Sampah merupakan barang yang dihasilkan dari setiap kegiatan
manusia yang dibuang karena tidak dapat digunakan lagi.
4. 1. Sampah Organik, yaitu
jenis sampah yang berasal
dari jasad hidup sehingga
mudah membusuk dan
dapat hancur secara
alami. Seperti sisa
makanan, sayuran, daun-
daun kering, dan
sebagainya.
6. 2. Sampah Anorganik, yaitu
sampah kering atau sampah
yang tidak mudah membusuk.
Sebagian sampah non-
organik tidak dapat diuraikan
oleh alam sama sekali, dan
sebagian lain dapat diuraikan
dalam waktu yang sangat
lama. Contoh: Plastik wadah
pembungkus makanan,
kertas, plastik mainan, botol
dan gelas minuman, kaleng,
kayu, dll.
9. 1 2 3 4 5 6
Kertas
Kantong Plastik
Pakaian/Nylon
Dus Karton
Styrofoam
Aluminium
Nomor
1. 2-5 Bulan
2. 5 Bulan
3. 30-40 Tahun
4. 10-20 Tahun
5. Tidak Hancur
6. 80-100 Tahun
Lamanya Sampah Hancur:
10. • Sampah dari sisa-sisa
tumbuhan atau sampah
organik dapat dikubur
didalam tanah sehingga
menyebabkan tanah menjadi
subur dan berguna bagi
pertanian [pupuk kompos].
11. • Beberapa sampah
anorganik yang dapat dijual
adalah plastik wadah
pembungkus makanan,
botol dan gelas bekas
minuman, kaleng, kaca, dan
kertas, baik kertas koran, HVS,
maupun karton
12. •Sampah plastik atau sampah
anorganik bisa di daur ulang
menjadi bijih plastik dan bijih
plastik tersebut dapat
digunakan untuk membuat
benda-benda dari plastik
seperti alat-alat rumah tangga
dan alat-alat elektronik.
13. • Mengganggu Keindahan
• Tumpukan sampah juga menjadi sarang binatang kotor, yang
merupakan sumber penyakit.
• Dapat menyumbat aliran air.
• Menimbulkan bau yang tidak sedap
• Dapat menyebabkan kotor dan rusaknya lingkungan
• Mengandung bahan kimia beracun yang membahayakan
kesehatan.
• Tempat hidup dan berkembang biak binatang pembawa
penyakit, misalnya lalat dan tikus.
• Pencemaran air, jika sampah terbawa air mengakibatkan
pendangkalan daerah aliran seperti sungai dan turunnya daya
berkembang biak ikan, karena berkurangnya jumlah oksigen
dalam air.
14. 1 2 3 4 5 6
Kertas
Kantong Plastik
Pakaian/Nylon
Dus Karton
Styrofoam
Aluminium
Nomor
1. 2-5 Bulan
2. 5 Bulan
3. 30-40 Tahun
4. 10-20 Tahun
5. Tidak Hancur
6. 80-100 Tahun
Lamanya Sampah Hancur:
15.
16. 1. Pemilahan dilakukan sejak dari rumah tangga, yaitu
dengan 3 kantong tempat sampah.
Setiap rumah tangga memisahkan sampah sesuai
jenisnya seperti sampah plastik,kertas dan kaca
logam.
Plastik sachet minuman, snack dan refill bisa didaur
ulang menjadi kerajinan seperti tas, dompet, topi,
tempat koran, dll.
17. 2. Sedangkan sampah organik rumah tangga dimasukkan
dalam gentong/ drumkomposter. Nantinya, sampah
yang sudah menjadi kompos ini dapat dijual.
3. Setelah sampah pemilahan di rumah penuh kemudian
dibawa ke drum/ tong sampahsesuai jenisnya.
Kemudian dari drum/ tong sampah tersebut nanti
diangkut petugas dibawa ke TPS.
4. Di TPS, sampah yang sudah terkumpul disortir,
packing dan dijual. Hasil penjualanuntuk biaya
operasional dan sisanya masuk kas kampung.