Profil singkat Dr. Hinky Hindra Irawan Satari yang mencakup riwayat pendidikan, jabatan akademik dan organisasi yang dipegangnya. Beliau adalah guru besar dan ahli dalam bidang imunisasi dan penyakit menular.
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
Materi Prof. DR. Hinky Hindra Irawan Satari, dr., Sp.A(K), M.Trop.Paed (1).pdf
1. Prof. DR. Hinky Hindra Irawan Satari, dr., Sp.A(K), M.Trop.Paed.
• Guru Besar Dep IKA FKUI-RSCM, 2018
• Ketua Komnas PP-KIPI, KemKes RI: 2015 – sekarang
• Anggota ITAGI: 2009-sekarang
• Anggota Satgas Advokasi Imunisasi, IDI: 2021 - sekarang
• Ketua Komite Ahli Campak, KemKes RI: 2016 - sekarang
• Anggota, Komite Ahli Tim Eradikasi Polio, KemKes RI: 2015-sekarang
• Standing Committee, International Society of Tropical Pediatrics: 2015 – sekarang
• Anggota, South-East Asia Regional Verification Committee on Measles Elimination and Rubella: 2015-sekarang
• Anggota Tim Pakar, Satgas COVID-19,BNPB: 2020-sekarang
Pekerjaan & Organisasi
Riwayat Pendidikan Formal
• Dokter Umum, FK UNPAD, 1981
• Dokter Spesialis Anak, FKUI, 1992
• Master of Tropical Pediatrics, School of Tropical Medicine, Liverpool University, UK 1995
• Konsultan Penyakit Infeksi dan Pediatri Tropis, Kolegium IDAI, 2002
• Doktor dalam Bidang Ilmu Kedokteran, FKUI, 2012
2. KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI (KIPI):
PENCATATAN, PELAPORAN, PEMBIAYAAN
H i n d r a I r a wa n S a t a r i
K e t u a K o m i t e N a s i o n a l P P K I P I
Sumber: Ilustrasi imunisasi bayi. FOTO/Istockpho
5. Add a footer
5
Kematangan Program Imunisasi
Sumber: WHO. Dasar-dasar Keamanan Vaksin, Modul 1: Introduksi Keamanan Vaksin. Dapat diakses pada:
http://in.vaccine-safety-training.org/vaccine-safety-in-immunization-programmes.html
6. Daftar vaksin yang diregistrasi di dunia
• Cholera
• Dengue
• Diphtheria
• Hepatitis
• Haemophilus influenzae type
b (Hib)
• Human papillomavirus (HPV)
• Influenza
• Japanese encephalitis
• Malaria
• Measles
• Meningococcal meningitis
• Mumps
• Pertussis
• Pneumococcal disease
• Poliomyelitis
• Rabies
• Rotavirus
• Tetanus
• Tick-borne encephalitis
• Tuberculosis
• Typhoid
• Varicella Yellow Fever
7. Vaksin di dunia yang sedang dalam pengembangan
Add a footer 7
• Enterotoxigenic Escherichia coli
• Enterovirus 71 (EV71)
• Group B Streptococcus (GBS)
• Herpes Simplex
• VirusHIV-1
• Human Hookworm Disease
• Leishmaniasis Disease
• Malaria
• Nipah Virus
• Nontyphoidal Salmonella Disease
• Norovirus
• Paratyphoid fever
• Respiratory Syncytial Virus (RSV)
• Schistosomiasis Disease
• Shigella
• Staphylococcus aureus
• Streptococcus pneumoniae
• Streptococcus pyrogenes
• Tuberculosis
• Universal Influenza Vaccine
8. Clinical trial vaksin sebelum registrasi/lisensi dan pemasaran
• RISET PREKLINIKAL
• Menetapkan kandidat vaksin, konsistensi
• STUDI HEWAN
• Menilai respons imun dan daya lindung
• Keamanan
• FASE I
• <100 relawan, menilai keamanan
• FASE II
• Ratusan relawan berbagai, keamanan, efikasi
• FASE III
• Ribuan relawan, keamanan, konsistensi
• Dipasarkan
• FASE IV → Post Marketing Surveillance (PMS)
• Untuk mendeteksi KIPI yang jarang
• Menilai daya lindung jangka panjang
10. Farmakovigilans
www.vaccine-safety-training.org
Farmakovigilans:
mendeteksi, menilai, memahami, merespon dan mencegah reaksi
samping obat, termasuk reaksi vaksin
bagian integral dari regulasi obat dan kemanan vaksin.
Sistem surveilans ini di tingkat nasional dan internasional untuk
menjamin monitoring yang efektif dan respon yang cepat terhadap KIPI.
Surveilans adalah rangkaian pengumpulan, analisis, interpretasi dan
penyebaran data kesehatan yang sistematik yang dilakukan terus
menerus, untuk mendapatkan pengetahuan tentang pola suatu
kejadian dan potensi penyakit di masyarakat, agar dapat dilakukan
penanggulangan dan pencegahan penyakit tersebut di masyarakat.
11. The Global Vaccine Safety Initiative (GVSI)
• 2011
• WHO and a group of partners developed a
strategic document on vaccine safety called the
Global Vaccine Safety Blueprint.
• The Blueprint proposes a strategic plan for
strengthening vaccine safety activities
globally.
14. Peraturan Menteri
Kesehatan No 12/2017
tentang
Penyelenggaraan
Imunisasi
Kejadian Ikutan
Pasca Imunisasi
(KIPI) adalah semua
kejadian medik yang
terjadi setelah
imunisasi, menjadi
perhatian dan diduga
berhubungan
dengan imunisasi
15. Dasar Pemantauan & Penanggulangan KIPI
(PMK 12/2017)
PMK 12/2017
Setiap fasyankes yang menyelenggarakan
imunisasi, wajib melakukan pencatatan dan
pelaporan KIPI.
Keamanan, mutu, khasiat vaksin dan safety
injection → untuk mencegah KIPI
Melakukan KIE, serta skrining (sehat dan
kontraindikasi)
Pembentukan Komite Independen
(Komnas, Komda, Pokja PP KIPI) →
Pemantauan dan Penanggulangan melalui:
• Surveilans KIPI dan laman (website)
keamanan vaksin,
• Pengobatan dan perawatan
• Penelitian dan pengembangan
Laporan dugaan KIPI bisa dilaporkan
masyarakat/petugas kesehatan, ditindaklanjuti dengan
pengobatan/perawatan, investigasi oleh program dan
kajian oleh komite independen. Pembiayaan pengobatan
dan perawatan sesuai peraturan yang berlaku.
Pasal 45
Pasal 31
Pasal 32
Pasal 40
Pasal 42
16. Tujuan Sistem Surveilans KIPI
www.vaccine-safety-training.org
Mengidentifikasi masalah dalam lot atau merek vaksin yang
menimbulkan reaksi vaksin akibat komponen vaksin tersebut,
Mendeteksi, mengoreksi dan mencegah kesalahan prosedur
imunisasi yang disebabkan kesalahan dalam penyiapan,
penanganan, penyimpanan atau pemberian imunisasi,
Mencegah tuduhan yang keliru akibat KIPI koinsiden yang
penyebabnya tidak berhubungan dengan imunisasi baik diketahui
ataupun tidak diketahui,
Menurunkan insidensi KIPI akibat kecemasan karena takut
disuntik atau nyeri yang disebabkan oleh imunisasi, dengan
memberikan penyuluhan dan meyakinkan penerima imunisasi,
orang tua/wali dan masyarakat tentang keamanan vaksin.
18. Form KIPI
Non Serius
Form KIPI
Serius
Form
Investigasi
Cara Pencatatan dan Pelaporan KIPI
dapat dilakukan melalui:
FORM
KIPI
dapat diunduh melalui:
bit.ly/formkipi
(sumber: PMK 12/2017)
E-mail: komnasppkipi@gmail.com Website: keamananvaksin.kemkes.go.id
19. Diperlukan Kajian Independen
www.vaccine-safety-training.org
Untuk mengkaji efek simpang, diperlukan kajian independen, yang
terpisah dari program imunisasi.
Penilaian sebab akibat (atau hubungan penyebab) memerlukan
suatu tim investigator, termasuk seorang ahli imunologi atau pakar
lain, tergantung pada sifat kejadian ikutan tersebut.
Tim ini biasanya tidak termasuk pejabat dari program imunisasi
nasional, karena mereka dikhawatirkan mempunyai konflik kepentingan
bila harus menyelidiki kejadian ikutan yang berkaitan dengan vaksin.
20. Komite Ahli yang melakukan kajian
Komite Nasional PP-KIPI Komite Daerah PP-KIPI
• Komda PP-KIPI
→komite independen yang
melakukan pengkajian untuk
penanggulangan laporan KIPI
di tingkat daerah provinsi
• SK dari Gubernur/Pimpinan
Provinsi
• Komnas PP-KIPI:
→komite independen yang
melakukan pengkajian untuk
penanggulangan laporan KIPI di
tingkat nasional
• SK dari MenKes RI
21. Secretariat
Balitbangkes, Ditjen P2P, Gedung C Lt.3
Jl. Percetakan Negara No. 29,
Jakarta Pusat 10560
E-mail: komnasppkipi@gmail.com
Website: keamananvaksin.kemkes.go.id
SK Komnas PP-KIPI
22. Komda PP-KIPI Provinsi
NO PROVINSI JABATAN NAMA HP EMAIL
1 NAD Ketua T.M. Thaib, dr., Sp.A 0812 630 9403 thaib_tm@yahoo.com
Anggota Herlina, dr, SpA 0815 3403 2120
2 SUMUT Ketua H. Munar Lubis, dr., Sp.A(K) 0811 631 504 lubismunar@yahoo.com
Anggota Lily Rahmawati, dr, SpA,IBCLC 0813 5618 5367 lily_rahmawati234@yahoo.com
Anggota
Ayodhia Pitaloka Pasaribu,
dr,Mked(Ped),SpA
0812 6024 392 ayodhia_pitaloka@yahoo.com
3 SUMBAR Ketua H. Iskandar Syarif, dr., Sp.A(K) 0813 6347 9390 iskandar.syarif@yahoo.com
Anggota Rinang, dr, SpA 0852 7494 2605 rinang.mariko@yahoo.com
4 SUMSEL Ketua Yusmala Helmi, dr., Sp.A 0819 7866 262 yusmalahelmy@gmail.com
Anggota Dr. Yulia Iriani, dr, SpA(K) 0811 713 162 ikarsmh@gmail.com
Anggota Rismarini, dr., SpA(K) 0812 7840 339 rismarinisoe@yahoo.com
5 LAMPUNG Ketua Fedriansyah, dr., Sp.A, MKes 0813 6926 2412 fdr_pedi@yahoo.co.id
Anggota Yuni Farida, dr, SpA 0852 6992 8250 yunifarida76@yahoo.co.id
6 RIAU Ketua Riza Iriani Nasution, dr., Sp.A 0812 7533 933 rizairianinasution@yahoo.com
Anggota Devi Gusmaiyanto, dr, SpA 0813 6356 6688
7 JAMBI Ketua Sabar Hutabarat, dr., Sp.A 0812 7851 613 hutabaratsabar@gmail.com
8 BENGKULU Ketua Jumnalis, dr., Sp.A 0813 7354 5418 jumnalisrusin1@yahoo.com
Anggota Sri Utami Fajariyah, dr, Sp.A., MKes 0822 1304 9687 fsriutami@yahoo.com
9 BABEL Ketua Helfiani, dr., Sp.A 0812 7176 368 helfiani29@yahoo.com
10 KEPRI Ketua Gama AF Isnaeni, dr., Sp.A 0812 2769 6576 gamaahmad@yahoo.com
11 BANTEN Ketua M. Arif Nasution, dr., Sp.A(K) 0816 950 886 arifnast@gmail.com
Anggota Dr. Tubagus Rachmat Sentika, dr, SpA,MARS 0811 831 838 rsentika@yahoo.com
Anggota Arief Budiman, dr, SpA 0817 0871 080 abud_817@yahoo.com
12 DKI JAKARTA Ketua Ellen Sianipar, dr, Sp.A 0816 955 794 ellen.sianipar58@gmail.com
Anggota Anna Tjandrajani, dr, SpA 0812 911 4513 anna.tjandrajani@gmail.com
Anggota Pratiwi Andayani, dr, SpA 0818 150 440 pratiwi_andayani@yahoo.com
Anggota Dyani Kusumowardhani, dr, SpA 0813 9917 3781 dyanikusumo@yahoo.com
Anggota Huiny Tjokrohusada, dr, SpA 0812 1039 889 huiny.tjokrohusada@gmail.com
13 JABAR Ketua Prof. Dr. Kusnandi Rusmil, dr., Sp.A(K) 0811 232 774 kusnandi@hotmail.com
Anggota Eddy Fadlyana, dr, SpA(K) 0812 202 2002 edfadlyana@yahoo.com
Anggota Meita Damayanti, dr, SpA(K) 0811 233 919 meita.dh@gmail.com
Anggota Rodman Tarigan, dr, SpA 0815 4087 3777 rodmantarigan@yahoo.co.id
14 JATENG Ketua Wistiani, dr, SpA(K) 0811 2882 710 wistiani@yahoo.com
Anggota Asri Purwanti, dr., Sp.A.(K) MP 0818 240 991 asri_pur@yahoo.com
Anggota Fitri Hertantro, dr, SpA(K) 0812 284 1691
15 DI YOGYAKARTA Ketua Dr. Mei Neni Sitaresmi, PhD., Sp.A(K) 0812 2961 115 msitaresmi@yahoo.com
Anggota Braghmandita, dr, SpA 0815 7878 7855 braghmandita@gmail.com
NO PROVINSI JABATAN NAMA HP EMAIL
16 JATIM Ketua Anang Endaryanto, dr., Sp.A(K) aendaryanto@yahoo.com
Anggota Dominicus Husada, dr, SpA(K) 0812 3226 6377 dominicushusada@yahoo.com
Anggota Prof Dr. Ismoedijanto, dr, SpA(K) 0812 323 8854 ismoemp@gmail.com
17 BALI Ketua Bagus Ngurah Putu Arhana, dr., Sp.A(K) 08113 806 899 bnp_arhana@yahoo.com
Anggota I Made Gede Dwi Lingga Utama, dr, SpA(K) 0813 5300 2002 dwi_lingga09@yahoo.com
Anggota
I Gusti Agung Ngurah Sugitha Adnyana, dr,
SpA(K)
0813 4943 6444 sugad168@yahoo.com
18 NTB Ketua IGG. Djelantik, dr., Sp.A(K) 0818 367 868 iggdjelantik@gmail.com
Anggota Yudhi Kurniawan, dr, SpA 0878 5260 6171
19 NTT Ketua Taolin Fransiskus, dr., Sp.A 0813 3940 6030 franstaolin01@yahoo.com
20 KALBAR Ketua James L. Alvin Sinaga, dr., SpA 0813 4599 6199 jamesalvinsinaga@yahoo.com
Anggota Nevita, dr, SpA, MSc 0815 938 2931 nvtb2008@yahoo.com
21 KALTENG Ketua Made Yullari dr., Sp.A 0811 528 877 yuliari_md@yahoo.com
Anggota Endang Narang, dr., SpA 0852 4906 1029
22 KALTIM Ketua
Anggota William Stephenson Tjeng, dr., SpA 0852 5037 4288 williamtjeng94@gmail.com
Anggota Diane Meyta Supit, dr, SpA 0812 5805 0659 cupiddiane_mb@yahoo.com
23 KALSEL Ketua Dr. Edi Hartoyo, dr., Sp.A(K)
0812 517 2973 /
0857 5397 4046
edihartoyo@yahoo.com
24 KALTARA Ketua Franky Sientoro, dr, Sp.A 0811 531 125
25 SULUT Ketua Dr. Hesti Lestari, dr., SpA(K) 0811 438 120 hesti_26@yahoo.com
Anggota Dr. Suryadi Tartura, dr, SpA(K) 0822 9196 6705 nicolae_n_sur@yahoo.co.id
26 SULTENG Ketua Amsyar Praja, dr., Sp.A 0813 4101 9497 amsyar.praja@gmail.com
Anggota Suldiah, dr, SpA 0811 454 904 diahhasan_fani@yahoo.com
27 SULTRA Ketua Musyawarah, dr., Sp.A 0813 4174 0002 drmusyawarah@yahoo.co.id
28 SULSEL Ketua Prof. dr. Andi Fachruddin, dr., Sp.PD(K) 0811 440 252 andifach@yahoo.co.id
Anggota Dr. Martira Maddeppungeng, dr, SpA(K) 0813 4290 3666 martira711@gmail.com
29 SULBAR Ketua Suhendra, dr, SpA, M.Kes 0813 5530 5292
30 GORONTALO Ketua Ufi Trisnawaty, dr., Sp.A 0813 4233 5950 ufytrisnawaty.ut@gmail.com
Anggota Isman Jusuf, dr, SpA 0853 4031 1449 isjuf@yahoo.com
31 MALUKU Ketua melalui Focal Point KIPI Dinkes Prov
32 MALUT Ketua Nani Harmaeni, dr., Sp.A 0813 1504 4443 naniharmaeni@gmail.com
33 PAPUA Ketua Dr. Immaculata Purwaningsih, SpA 0812 3445 5673 renny.bagus@gmail.com
34 PAPBAR Ketua Rio Widiharso, dr., Sp.A
0812 2715 1514 /
0813 4443 3387
rio_widiharso@yahoo.co.id
Anggota Nurmawati, dr 0813 4416 5110 nurma_dr@yahoo.com
23. Klasifikasi KIPI: Berdasarkan Penyebab
1
Reaksi yang terkait
kandungan vaksin
(Vaccine product-
related reaction)
CONTOH
Demam pada
DPT
2
Reaksi yang terkait
cacat mutu vaksin
(Vaccine quality
defect-related
reaction)
CONTOH
Invaginasi pada
vaskin rotavirus
generasi pertama
3
Reaksi yang terkait
kekeliruan prosedur
imunisasi
(Immunization error-
related reaction)
CONTOH
Transmisi infeksi
melalui vial
multidosis yang
terkontaminasi
4
Reaksi kecemasan
terkait imunisasi
(Immunization
anxiety-related
reaction)
CONTOH
Vasovagal
syncope pada
seorang dewasa
muda setelah
imunisasi.
5
Kejadian Koinsiden
(Coincidental event)
Tidak berhubungan
/ kebetulan
CONTOH
Demam setelah
imunisasi namun
ternyata dalam
darah ditemukan
parasite malaria
24. Reaksi yang mungkin terjadi setelah imunisasi COVID-19
Reaksi Lokal:
• Nyeri atau bengkak pada tempat suntikan,
• Kemerahan,
• Abses pada tempat suntikan,
• Limfadenitis,
• Reaksi lokal lain yang berat, misalnya
selulitis
Reaksi Lain:
• Reaksi alergi, urtikaria, dermatitis, oedem,
reaksi anafilaksis,
• Syok Anafilaksis,
• Atralgia,
• Immunization Stress Related Respons
(Syncope dll)
Reaksi Sistemik:
• Demam,
• Nyeri otot seluruh tubuh (myalgia),
• Badan Lemah,
• Pusing,
• Nafsu Makan
• Diare
26. Pembiayaan Kasus KIPI
Pendanaan untuk pemantauan
dan penanggulangan Kejadian
Ikutan Pasca Vaksinasi COVID-
19 dibebankan pada Anggaran
Pendapatan dan Belanja
Negara atau sumber
pendanaan lain yang sah
sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-
undangan
Pendanaan ini termasuk untuk
perawatan dan pengobatan
Kejadian Ikutan Pasca
Imunisasi COVID-19
Pembiayaan kasus KIPI imunisasi
rutin diatur dalam Peraturan Menteri
Kesehatan:
PMK No.12 tahun 2017 Pasal 42
Pembiayaan kasus KIPI imunisasi
COVID-19:
Perpres No.99 tahun 2020 (sedang
dalam tahap revisi)
bagi pasien yang mengalami gangguan
kesehatan yang diduga akibat KIPI akan
menerima pengobatan dan perawatan selama
proses investigasi dan pengkajian kausalitas KIPI
berlangsung dan semua biaya akan ditanggung
sepenuhnya oleh Pemerintah.
27. Sistem surveilans pelaporan KIPI
mewajibkan seytiap fasyankes yang
melakukan vaksinasi untuk
melaporkan
1-2m
Kejadian ikutan pasca
imunisasi dapat terjadi pada
semua vaksin dan dapat
dilaporkan oleh siapa saja
Pembiayaan biaya KIPI menjadi
tanggung jawab pemerintah
Keamanan vaksin merupakan hal
penting dalam menjamin
kelangsungan program imunisasi
komnasppkipi@gmail.com in.vaccine-safety-training.org keamananvaksin.kemkes.go.id
Kesimpulan