SlideShare a Scribd company logo
PENYUSUNAN PROFIL
RISIKO RUMAH SAKIT
SESUAI STANDAR
AKREDITASI RUMAH SAKIT
KEMENTERIAN KESEHATAN
RI 2022
dr Liliek Sulistyaningsih, M Kes, FISQua
dr Liliek Sulistyaningsih,MKes,FISQua
 Ketua Komite Mutu RSUD Wangaya Kota Denpasar
Bali
 Dokter lulusan FK UNUD
 S2 Manajemen RS di FK UGM
 Divisi Mutu dan Akreditasi Persi Daerah Bali
liliek.sulistyaningsih@gmail.com
081236510745
OUT LINE
 PENDAHULUAN
 MANAJEMEN RISIKO DALAM STANDAR
AKREDITASI RUMAH SAKIT KEMENTERIAN
KESEHATAN
 PROFIL RISIKO
 PENUTUP
DASAR
▰Permenkes 25 tahun 2019 tentang manajemen resiko
terintegrasi di dilingkungan kementerian kesehatan
▰Permenkes 80 tahun 2020 tentang komite mutu dirumah
sakit
▰Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1128 ľahun 2022
tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit PMKP11 dan TKRS
14
MANAJEMEN
RISIKO
adalah proses yang proaktif dan
berkesinambungan meliputi
identifikasi, analisis, evaluasi,
pengendalian, informasi komunikasi,
pemantauan, dan pelaporan risiko,
termasuk berbagai strategi yang
dijalankan untuk mengelola risiko dan
potensinya.
MANAJEMEN RISIKO TERINTEGRASI :
PROSES IDENTIFIKASI, ANALISIS, EVALUASI &
PENGELOLAAN SEMUA RISIKO YG
POTENSIAL & DITERAPKAN TERHADAP
SEMUA UNIT/ BAGIAN/ PROGRAM/KEGIATAN
MULAI DARI PENYUSUNAN RENSTRA,
PENYUSUNAN & PELAKSANAAN PROGRAM
DAN ANGGARAN, PERTANGGUNGJAWABAN &
MONITORING DAN EVALUASI SERTA
PELAPORAN
(PERMENKES 25
TAHUN 2019)
Permenkes 80
tahun 2020
tentang Komite
Mutu
Pasal 9
(1) Dalam rangka efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan
tata kelola mutu Rumah Sakit, komite lainnya yang
melaksanakan fungsi manajemen risiko dan
keselamatan pasien dapat diintegrasikan dengan
Komite Mutu.
(2) Integrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dilakukan dengan membentuk subkomite.
Pasal 10
(1) Komite Mutu bertugas membantu Kepala atau Direktur
Rumah Sakit dalam pelaksanaan dan evaluasi
peningkatan mutu, keselamatan pasien, dan manajemen
risiko di Rumah Sakit.
MANAJEMEN RISIKO
DALAM STANDAR
AKREDITASI RUMAH
SAKIT
MANAJEMEN
RISIKO
Proses yang proaktif dan
berkesinambungan meliputi
identifikasi, analisis, evaluasi,
pengendalian, informasi
komunikasi, pemantauan, dan
pelaporan risiko, termasuk
berbagai strategi yang
dijalankan untuk mengelola
risiko dan potensinya
TUJUAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO
Mencegah terjadinya cedera dan kerugian di rumah sakit.
Rumah sakit perlu menerapkan manajemen risiko dan
rencana penanganan risiko untuk memitigasi dan
mengurangi risiko bahaya yang ada atau mungkin terjadi
Komunikasi dan
konsultasi.
Menetapkan
konteks.
Identifikasi risiko
sesuai kategori risiko
pada poin a – e
Analisa risiko.
Evaluasi risiko.
Penanganan risiko
.
Proses
manajemen
risiko yang
diterapkan di RS
meliputi:
Pemantauan risiko.
D
A
F
T
A
R
R
I
S
I
K
O
P
E
N R
G I
K S
A I
J K
I O
A
N
a).KOMUNIKASI
dan
KONSULTASI
g)
MONITORING
dan
REVIEW
b) PENETAPAN KONTEKS
Manrisk sarpras UMY
12
Transfer Risiko non asuransi
Hindari risiko
Segregasi Cegah Risiko (P)
Reduksi Risiko (D)
f) PENANGANAN RISIKO
Pengendalian/control risiko Pembiayaan Risiko
Retensi Risiko
Tranfer Risiko
c) IDENTIFIKASI RISIKO
Stratejik, Operasional klinis dan non klinis, Keuangan ,
Reputasional, Kepatuhan
d)ANALISA RISIKO
Dampak & Probabilitas (DXP)
e) EVALUASI RISIKO
Bandingkan dengan kriteria, Tetapkan risiko prioritas,
CBA (Cost BenefitAnalysis)
IDENTIFIKASI
RISIKO RUMAH SAKIT
DAN
KEGIATAN BERDASARKAN
KATEGORI
a) RISIKO OPERASIONAL adalah risiko yang terjadi saat RS memberikan
pelayanan kepada pasien baik klinis maupun non klinis.
• Risiko klinis yaitu risiko operasional yg terkait dgn pelayanan kpd pasien (patient safety) meliputi
risiko yg berhubungan dng perawatan klinis & pelayanan penunjang seperti kesalahan diagnostik,
bedah atau pengobatan.
• Risiko non klinis adalah risiko operasional meliputi antara lain risiko PPI (terkait PPI misalnya
sterilisasi, laundry, gizi, kamar jena-zah dll), risiko MFK (terkait dng fasilitas dan lingk, seperti
kondisi bangunan yg membahayakan, risiko yg terkait dng ketersediaan sumber air & listrik, dll.
Unit klinis maupun non klinis dapat memiliki risiko yg lain sesuai dengan proses bisnis / kegiatan yg
dilakukan di unitnya. Misalnya unit humas dapat mengidentifikasi risiko reputasi dan risiko
keuangan
b) Risiko Keuangan; risiko kepatuhan (terhadap hukum dan peraturan yang
berlaku);
c) Risiko Reputasi (citra rumah sakit yang dirasakan oleh masyarakat),
d) Risiko Strategis (terkait dengan rencana strategis termasuk tujuan strategis
RS);
e) Risiko Kepatuhan terhadap hukum dan regulasi
PROSES MANAJEMEN RISIKO YANG DITERAPKAN DI
RUMAH SAKIT MELIPUTI
a) Komunikasi dan konsultasi.
b) Menetapkan konteks.
c) Identifikasi risiko sesuai kategori risiko pada poin a) -e)
d) Analisis risiko.
e) Evaluasi risiko.
f) Penanganan risiko.
g) Pemantauan risiko.
Program manajemen risiko
RS harus disusun setiap
tahun berdasarkan daftar
risiko yang diprioritaskan
dalam profil risiko
meliputi:
a. Proses manajemen risiko (poin a)-g)).
b. Integrasi manajemen risiko di RS
c. Pelaporan kegiatan program
manajemen risiko.
d. Pengelolaan klaim tuntunan yang dapat
menyebabkan tuntutan (pada rumah
sakit).
18
Komite/ Tim Penyelenggara Mutu membuat daftar risiko
tingkat rumah sakit berdasarkan daftar risiko yang dibuat
tiap unit setiap tahun.
Berdasarkan daftar risiko tersebutditentukan prioritas
risiko yang dimasukkan dalam profilrisiko rumah sakit.
Profil risiko tersebut akan menjadi bahan dalam
penyusunan Program Manajemen Risiko Rumah Sakit
dan menjadi prioritas untuk dilakukan penanganan dan
pemantauannya
Direktur rumah sakit juga berperan dalam memilih
selera risiko yaitu tingkat risiko yang bersedia diambil
rumah sakit dalam upayanya mewujudkan tujuan dan
sasaran yang dikehendakinya
ELEMEN PENILAIAN PMKP 11
20
a) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu memandu penerapan program manajemen risiko yang di
tetapkan oleh Direktur
b) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah membuat daftar risiko rumah sakit berdasarkan
daftar risiko unit-unit di rumah sakit
c) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah membuat profilrisiko dan rencana penanganan
d) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah membuat pemantauan terhadap rencana
penanganan dan melaporkan kepada direktur dan representatif pemilik/dewan pengawas
setiap 6 (enam) bulan
e) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah menyusun Program manajemen risiko tingkat
rumah sakit untuk ditetapkan Direktur
f) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah memandu pemilihan minimal satu analisis secara
proaktif proses berisiko tinggi yang diprioritaskan untuk dilakukan analisis FMEA setiap
ELEMEN PENILAIAN TKRS 14
21
Direktur dan pimpinan rumah sakit berpartisipasi dan
menetapkan program manajemen risiko tingkat rumah sakit
meliputi poin a) sampai dengan d) dalam maksud dan tujuan.
Direktur memantau penyusunan daftar risiko yang
diprioritaskan menjadi profil risiko di tingkat rumahsakit.
a
b
ANALISA RISIKO
Level
Kriteria Risiko
Zona Peringkat Risiko Tindakan
5 > 15 Sangat Tinggi Diperlukan tindakan segera untuk mengelola risikonya.
4 10 sd 14 Tinggi Diperlukan tindakan untuk mengelola risikonya.
3 5 sd 9 Sedang
Disarankan diambil tindakan jika tersedia sumber
dayanya.
2 3 sd 4 Rendah
Tidak diperlukan tindakan. Buat rencana darurat
(contingency plan) dan terus lakukan monitoring
1 1 sd 2 Sangat Rendah Tidak perlu tindakan. Monitoring
Skor Derajat
(Tingkat)
Dampak
Keuangan
Tuntutan
Ganti Rugi
Penundaan
Pelayanan
Dampak pada
Kesehatan &
Keselamatan
Reputasi Dampak pada
pihak terkait
1 Sangat
rendah
≤ 3 %
Anggaran
≤ Rp 1 juta ≤ 1 hari Luka kecil pada
orang atau
beberapa orang
Diketahui oleh seisi kantor Hanya
berdampak
pada satu pihak
2 Rendah > 3 – 5 %
Anggaran
> Rp 1 – 5
juta
> 1 – 2 hari Luka kecil berarti
pada orang atau
beberapa orang
Dimuat oleh media massa
lokal namun cepat dilupakan
masyarakat
Berdampak pada 2 -
3 pihak
3 Sedang > 5 – 8 %
Anggaran
> Rp 5 – 25
juta
> 2 – 3 hari Luka berarti pada
orang atau
beberapa orang
Dimuat oleh media massa
lokal & media sosial namun
cepat dilupakan masyarakat
Berdampak pada 3 -
4 pihak
4 Tinggi > 8 - 12 %
Anggaran
> Rp 25 – 50
juta
> 3 – 5 hari Luka serius pada
orang atau
beberapa orang
Dimuat di media nasional
dan media online dan
diingat sementara oleh
masyarakat
Berdampak pada 4-
5 pihak
5 Sangat
Tinngi
> 12 %
Anggaran
> Rp 50 juta > 5 hari Luka berganda
atau kematian
atau cacat
permanen
imuat oleh media nasional/
internasional dan media
sosial/media online diingat
lama oleh masyarakat
Berdampak pada
lebih 5 pihak
DAMPAK
1 2 3 4 5
MATRIKS ANALISIS RISIKO (5X5) Sangat
Rendah
Rendah Sedang Tinggi Sangat
Tinggi
P
R
O
B
A
B
I
L
I
T
A
S
5 Hampir Pasti
Terjadi
5 10 15 20 25
4 Sering Terjadi 4 8 12 16 20
3 Mungkin Terjadi 3 6 9 12 15
2 Jarang Terjadi 2 4 6 8 10
1 Hampir Tidak
Terjadi
1 2 3 4 5
EVALUASI DAN
PENANGANAN
RISIKO
EVALUASI DAN PENANGANAN RISIKO
• Evaluasi Risiko untuk pengambilan keputusan mengenai perlu tidaknya dilakukan
penanganan Risiko lebih lanjut serta prioritas penanganannya
• Penanganan Risiko : mengidentifikasi berbagai opsi penanganan Risiko yang
tersedia dan memutuskan opsi penanganan Risikodan pembiayaan risiko.
• Risiko sangat tinggi dan tinggi yang melampaui kemampuan unit kerja
EVALUASI DAN PENANGANAN RISIKO
29
Pemilihan opsi penanganan risiko :
1. Menghindari risiko (Risk Avoidance) dengan memutuskan untuk tidak memulai /melanjutkan
dengan kegiatan yan menimbulkan risiko;
2. Risk acceptance (Menerima risikoMengambil /meningkatkan risiko untuk memanfaatkan luang
value
3. Menghilangkan sumber risiko
4. Mengubah kemungkinan; / Loss prevention (Kurangi probabilitas)
5. Mengubah konsekuensi; Loss reduction (Kurangi dampak)
6. Berbagi risiko ke pihak lain / Risk transfer (Transfer risiko non asuransi)
7. menerima risiko dengan keputusan. / R)
PEMANTAUAN DAN REVIU DAN LAPORAN MANAJEMEN RISIKO
• Pemantauan dan reviu : memastikan bahwa Manajemen Risiko dan usulan
perbaikan telah dilaksanakan sesuai rencana penanganan risiko dilakukan
secara berkala sekurang-kurangnya 6 (enam) bulan sekali
• Laporan penerapan Manajemen Risiko :
a. laporan identifikasi Risiko dan analisis Risiko;
b. laporan rencana penanganan dan rencana pemantauan penanganan Risiko.
c. Dilaksanakan dalam waktu 6 bulan sekali
BAGAIMANA
IMPLEMENTASINY
A
Langkah-2 dalam merancang kegiatan pengendalian sbb:
a) Berdasarkan hasil penilaian risiko, pemilik risiko mengidentifikasi apakah kegiatan pengendalian
yang ada telah efektif untuk meminimalisasi risiko.
b) Kegiatan pengendalian yang telah ada tersebut perlu dinilai efektivitasnya dalam rangka
mengurangi probablitas terjadinya risiko (abatisasi) maupun mengurangi dampak risiko (mitigasi).
c) Selain itu, juga perlu diperhatikan ada/tidaknya pengendalian alternatif (compensating control)
yang dapat mengurangi terjadinya risiko.
d) Terhadap risiko yang belum ada kegiatan pengendaliannya maupun yang telah ada, namun dinilai
kurang atau tidak efektif, perlu dirancang kegiatan pengendalian yang baru/merevisi kegiatan
pengendalian yang sudah ada.
e) Menerapkan kegiatan pengendalian yang telah dirancang dalam mengelola risiko.
DAFTAR RISIKO PRIORITAS
Komite/ Tim Penyelenggara Mutu membuat
Daftar risiko tingkat rumah sakit berdasarkan
daftar risiko yang dibuat tiap unit setiap tahun
DAFTAR RISIKO PRIORITAS
Berdasarkan daftar risiko tersebut ditentukan
prioritas risiko yang dimasukkan dalam profil
risiko rumah sakit
IDENTIFIKASI RISIKO
35
ANALISIS
RISIKO
Bila terdapat Risiko yang sama pada beberapa unit :
 Nilai probabilitas dihitung berdasarkan prosentase
Contoh :
• RS memiliki 10 instalasi
• Risiko kebakaran disebabkan oleh APAR kadaluarsa ada pada identifikasi risiko di 6
instalasi
EVALUASI RISIKO
37
EVALUASI RISIKO
Rumah Sakit
No Kode Risiko
Kategori
Risiko
Ruang
Lingkup
Pernyataan
Risiko
Daftar Risiko
Pengendali
an
Pemilik
Risiko
Evaluasi Risiko
Probability Dampak Tingkat Risiko Peringkat Risiko Probability Dampak
RESIDU Tingkat
Risiko
PENURUNAN
TINGKAT
RISIKO (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 #DIV/0!
2 #DIV/0!
3 #DIV/0!
4 #DIV/0!
5 #DIV/0!
6 #DIV/0!
7 #DIV/0!
8 #DIV/0!
9 #DIV/0!
10 #DIV/0!
11 #DIV/0!
12 #DIV/0!
13 #DIV/0!
14 #DIV/0!
15 #DIV/0!
PETUNJUK / PENJELASAN PENGISIAN EVALUASI RISIKO
1Kolom 1 - 9 dan kolom 11 otomatis terisi sesuai dengan yang telah diisi sebelumnya
2Kolom 10 (PENGENDALIAN) : diisi dan jabarkan pengendalian risiko yang telah dilaksanakan
3PROBABILITAS : diisi nilai probabilitas setelah dilakukan pengendalian risiko
4DAMPAK : diisi nilai dampak setelah dilakukan pengendalian risiko
5TINGKAT RISIKO : otomatis terisi nilai total risiko setelah dilakukan pengendalian risiko (Probabilitas x Dampak)
6PENURUNAN RISIKO : otomatis terisi nilai penurunan risiko setelah dilakukan pengendalian risiko ( (Total Skor 1 - Total Skor 2 ) / Total skor 1 x 100%)
EVALUASI RISIKO
PROFIL RISIKO
RUMAH SAKIT
PROFIL RISIKO ADALAH :
Kumpulan risiko kunci yang disusun pada tiap unit, Direktorat dan
tingkat rumah sakit.
Daftar Risiko RS → Risiko Prioritas RS → Profil Risiko RS dan lengkapi
dng strategi penanganannya
PROFIL RISIKO RUMAH SAKIT
Profil risiko tersebut akan menjadi bahan dalam penyusunan Program
manajemen risiko rumah sakit dan menjadi prioritas untuk dilakukan
penanganan dan pemantauannya.
Direktur rumah sakit juga berperan dalam memilih selera risiko yaitu
tingkat risiko yang bersedia diambil rumah sakit dalam upayanya
mewujudkan tujuan dan sasaran yang dikehendakinya.
PROFIL RISIKO (PMK 25 THN 2019)
42
PROFIL RISIKO
NO RISIKO KATAGORI RISIKO PENYEBAB RISIKO
AKAR MASALAH
(PENYEBAB UTAMA RISIKO)
PROBABILITAS DAMPAK CONTROLLABILITY SKOR RANKING
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Penentuan ranking untuk skor yang sama :
• dipilih berdasarkan nilai dampak yang
lebih tinggi
• Waktu penanganan lebih cepat
PROFIL
RISIKO
SELERA
RISIKO
 Dipilih oleh Direktur berdasarkan profil risiko
 Dipilih berdasarkan tingkat risiko yang bersedia diambil
rumah sakit dalam upayanya mewujudkan tujuan dan
sasaran yang dikehendakinya
FORM PENANGANAN RISIKO
OPSI PERLAKUAN RISIKO
46
Klasifikasi Jenis Pengendalian
Menghindari
risiko
 Menghentikan kegiatan
 Tidak melakukan kegiatan
Mengurangi
risiko
 Membuat Kebijakan
 Membuat SPO
 Mengganti atau membeli alat
 Mengembangkan sistem informasi
 Melaksanakan prosedur
 Pengadaan, Perbaikan dan pemeliharaan
bangunan dan instrumen yang sesuai
dengan persyaratan
 Pengadaan bahan habis pakai sesuai
dengan prosedur dan persyaratan
 Pembuatan dan pembaruan prosedur,
standar dan check-list, Pelatihan
penyegaran bagi personil, seminar,
pembahasan kasus, poster, stiker
Klasifikasi Jenis Pengendalian
Mentransfer
risiko
Asuransi
Mengeksploita
si risiko
Mengambil kesempatan
dengan kondisi yang ada
dengan mempertimbangkan
keuntungan lebih besar
daripada kerugian
Menerima
risiko
Tidak melakukan tindakan
pengendalian apapun
Mitigasi Risiko
Mitigasi
Re-design
Tidak Re-design
FMEA
Pengadaan sumber
daya
Pembuatan
regulasi, kebijakan,
SPO
Penggantian/
penunjukkan
tenaga
Rapat koordinasi/
komunikasi
Sosialisasi, edukasi
TREY
research
Thank You
48

More Related Content

What's hot

A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)
A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)
A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)
Esa Muktiaji
 
Indikator mutu rumah sakit.pptx
Indikator mutu rumah sakit.pptxIndikator mutu rumah sakit.pptx
Indikator mutu rumah sakit.pptx
farid50526
 
Manajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
Manajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di PuskesmasManajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
Manajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
I Putu Cahya Legawa
 
Manajemen Risiko STARKES.ppt
Manajemen Risiko STARKES.pptManajemen Risiko STARKES.ppt
Manajemen Risiko STARKES.ppt
SiskaMachan
 
Petunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeu
Petunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeuPetunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeu
Petunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeuAhmad Abdul Haq
 
Pengantar PPI untuk Puskesmas
Pengantar PPI untuk PuskesmasPengantar PPI untuk Puskesmas
Pengantar PPI untuk Puskesmas
I Putu Cahya Legawa
 
Penjelasan capaian KBK 2022.ppt
Penjelasan capaian KBK 2022.pptPenjelasan capaian KBK 2022.ppt
Penjelasan capaian KBK 2022.ppt
PuskesmasGedangsari1
 
Manual mutu puskesmas
Manual mutu puskesmasManual mutu puskesmas
Manual mutu puskesmas
Trisfariani Cotto
 
EMPAT INM KLINIK.pdf
EMPAT INM KLINIK.pdfEMPAT INM KLINIK.pdf
EMPAT INM KLINIK.pdf
ssuser8dae2f
 
Contoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukmContoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukm
KlinikSubanmedika
 
2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx
2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx
2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx
SANTOSA15
 
ICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptx
ICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptxICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptx
ICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptx
PatenPisan1
 
#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...
#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...
#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...
ssuserc5d1e9
 
5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx
5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx
5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx
AhmadJazuli36
 
02. PMKP ppt.pdf
02. PMKP ppt.pdf02. PMKP ppt.pdf
02. PMKP ppt.pdf
RsudKualaPembuang
 
LAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docx
LAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docxLAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docx
LAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docx
SuMarni41
 
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptxPDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
ProdukHerbalDXN
 
Indikator Sasaran Keselamatan Pasien
Indikator Sasaran Keselamatan PasienIndikator Sasaran Keselamatan Pasien
Indikator Sasaran Keselamatan Pasien
Irmawan Nugroho
 
Sk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisata
Sk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisataSk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisata
Sk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisata
Neneng Holifah
 
Contoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medis
Contoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medisContoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medis
Contoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medis
Atal Tamara Setiawan
 

What's hot (20)

A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)
A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)
A.indikator mutu-dan-keselamatan-pasien-doc(implementasi)
 
Indikator mutu rumah sakit.pptx
Indikator mutu rumah sakit.pptxIndikator mutu rumah sakit.pptx
Indikator mutu rumah sakit.pptx
 
Manajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
Manajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di PuskesmasManajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
Manajemen Risiko dalam Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
 
Manajemen Risiko STARKES.ppt
Manajemen Risiko STARKES.pptManajemen Risiko STARKES.ppt
Manajemen Risiko STARKES.ppt
 
Petunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeu
Petunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeuPetunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeu
Petunjuk teknis pengisian form manajemen risiko kemenkeu
 
Pengantar PPI untuk Puskesmas
Pengantar PPI untuk PuskesmasPengantar PPI untuk Puskesmas
Pengantar PPI untuk Puskesmas
 
Penjelasan capaian KBK 2022.ppt
Penjelasan capaian KBK 2022.pptPenjelasan capaian KBK 2022.ppt
Penjelasan capaian KBK 2022.ppt
 
Manual mutu puskesmas
Manual mutu puskesmasManual mutu puskesmas
Manual mutu puskesmas
 
EMPAT INM KLINIK.pdf
EMPAT INM KLINIK.pdfEMPAT INM KLINIK.pdf
EMPAT INM KLINIK.pdf
 
Contoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukmContoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukm
 
2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx
2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx
2 SK INDIKATOR MUTU PPI.docx
 
ICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptx
ICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptxICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptx
ICRA DALAM IMPLEMENTASI PPI DI PUSKESMAS.pptx
 
#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...
#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...
#2 TATA LAKSANA PENYELENGGARAAN AKREDITASI PUSKESMAS, KLINIK,LAB,UTD,TPMDDAN ...
 
5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx
5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx
5. Panduan Validasi dan Analisa Data.docx
 
02. PMKP ppt.pdf
02. PMKP ppt.pdf02. PMKP ppt.pdf
02. PMKP ppt.pdf
 
LAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docx
LAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docxLAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docx
LAPORAN HASIL AUDIT INTERNAL PENDAFTARAN.docx
 
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptxPDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
PDSA Dalam Tata Kelola Mutu Puskesmas.pptx
 
Indikator Sasaran Keselamatan Pasien
Indikator Sasaran Keselamatan PasienIndikator Sasaran Keselamatan Pasien
Indikator Sasaran Keselamatan Pasien
 
Sk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisata
Sk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisataSk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisata
Sk indikator dan target pencapaian kinerja ukm puskesmas cisata
 
Contoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medis
Contoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medisContoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medis
Contoh spk dan rkk serta rekomedasi k omite medis
 

Similar to FINAL .PENYUSUNAN PROFIL RESIKO RUMAH SAKIT SESUAI STANDAR AKREDITASI.pptx

MANAJEMEN RISIKO.pptx
MANAJEMEN RISIKO.pptxMANAJEMEN RISIKO.pptx
MANAJEMEN RISIKO.pptx
S2KeselamatandanKese
 
Manajemen risiko 2
Manajemen risiko  2Manajemen risiko  2
Manajemen risiko 2
SusiloDensoes
 
presentasi Alur Proses manajemen risiko.pptx
presentasi Alur Proses manajemen risiko.pptxpresentasi Alur Proses manajemen risiko.pptx
presentasi Alur Proses manajemen risiko.pptx
andreayola
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
BudyHermawan3
 
270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf
270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf
270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf
Hendarko Ari
 
01-penetapan-konteks.pdf
01-penetapan-konteks.pdf01-penetapan-konteks.pdf
01-penetapan-konteks.pdf
DeviSuryono1
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
rasyidakhdaniyal10
 
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
AdiWirajaya2
 
Penerapan manajemen risiko djpbn
Penerapan manajemen risiko djpbnPenerapan manajemen risiko djpbn
Penerapan manajemen risiko djpbnAhmad Abdul Haq
 
Menejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptx
Menejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptxMenejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptx
Menejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptx
rikaoktaria
 
07 enterprise risk management telkom 2011 risk control self assessment
07 enterprise risk management   telkom 2011 risk control self assessment07 enterprise risk management   telkom 2011 risk control self assessment
07 enterprise risk management telkom 2011 risk control self assessment
wisnu wardhana, i nyoman
 
Mnajemen risiko kemenkeu radin
Mnajemen risiko kemenkeu radinMnajemen risiko kemenkeu radin
Mnajemen risiko kemenkeu radin
Dr. Zar Rdj
 
Manajemen resiko
Manajemen resikoManajemen resiko
Manajemen resiko
Dasufianti
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
parluhutan silitonga
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
parluhutan silitonga
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
parluhutan silitonga
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
parluhutan silitonga
 
Peran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakit
Peran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakitPeran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakit
Peran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakit
Sonny Irawan
 

Similar to FINAL .PENYUSUNAN PROFIL RESIKO RUMAH SAKIT SESUAI STANDAR AKREDITASI.pptx (20)

MANAJEMEN RISIKO.pptx
MANAJEMEN RISIKO.pptxMANAJEMEN RISIKO.pptx
MANAJEMEN RISIKO.pptx
 
Manajemen risiko 2
Manajemen risiko  2Manajemen risiko  2
Manajemen risiko 2
 
presentasi Alur Proses manajemen risiko.pptx
presentasi Alur Proses manajemen risiko.pptxpresentasi Alur Proses manajemen risiko.pptx
presentasi Alur Proses manajemen risiko.pptx
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 
Manajemen ResikoRS.pdf
Manajemen ResikoRS.pdfManajemen ResikoRS.pdf
Manajemen ResikoRS.pdf
 
270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf
270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf
270922_Mitigasi Risiko PBJP_iapiwebinar.pdf
 
01-penetapan-konteks.pdf
01-penetapan-konteks.pdf01-penetapan-konteks.pdf
01-penetapan-konteks.pdf
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
 
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
 
Penerapan manajemen risiko djpbn
Penerapan manajemen risiko djpbnPenerapan manajemen risiko djpbn
Penerapan manajemen risiko djpbn
 
Menejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptx
Menejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptxMenejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptx
Menejemen Risk penatalaksanaan Risk.pptx
 
07 enterprise risk management telkom 2011 risk control self assessment
07 enterprise risk management   telkom 2011 risk control self assessment07 enterprise risk management   telkom 2011 risk control self assessment
07 enterprise risk management telkom 2011 risk control self assessment
 
Mnajemen risiko kemenkeu radin
Mnajemen risiko kemenkeu radinMnajemen risiko kemenkeu radin
Mnajemen risiko kemenkeu radin
 
Manajemen resiko
Manajemen resikoManajemen resiko
Manajemen resiko
 
FMEA.ppt
FMEA.pptFMEA.ppt
FMEA.ppt
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
 
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA   “ BE & GG Minggu 10  Risk Ma...
BE & GG , Parluhutan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA “ BE & GG Minggu 10 Risk Ma...
 
Peran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakit
Peran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakitPeran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakit
Peran pengelolaan manajemen risiko dalam pencapaian target kinerja rumah sakit
 

More from Ferry Faisal

Presentasi RTL Sipentol.pdf
Presentasi RTL Sipentol.pdfPresentasi RTL Sipentol.pdf
Presentasi RTL Sipentol.pdf
Ferry Faisal
 
Pedoman PPID 2019.PDF
Pedoman PPID 2019.PDFPedoman PPID 2019.PDF
Pedoman PPID 2019.PDF
Ferry Faisal
 
EVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptx
EVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptxEVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptx
EVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptx
Ferry Faisal
 
PRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptx
PRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptxPRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptx
PRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptx
Ferry Faisal
 
Optimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdf
Optimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdfOptimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdf
Optimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdf
Ferry Faisal
 
Alur antrol non bridging
Alur antrol non bridgingAlur antrol non bridging
Alur antrol non bridging
Ferry Faisal
 
1a
1a1a

More from Ferry Faisal (7)

Presentasi RTL Sipentol.pdf
Presentasi RTL Sipentol.pdfPresentasi RTL Sipentol.pdf
Presentasi RTL Sipentol.pdf
 
Pedoman PPID 2019.PDF
Pedoman PPID 2019.PDFPedoman PPID 2019.PDF
Pedoman PPID 2019.PDF
 
EVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptx
EVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptxEVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptx
EVALUASI KUALITAS DATA SPA RSUD Landak 2022.pptx
 
PRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptx
PRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptxPRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptx
PRA-IMPLEMENTASI BRIDGING VCLAIM DI RSUD LANDAK.pptx
 
Optimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdf
Optimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdfOptimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdf
Optimalisasi Bridging SIMRS-VClaim.pdf
 
Alur antrol non bridging
Alur antrol non bridgingAlur antrol non bridging
Alur antrol non bridging
 
1a
1a1a
1a
 

Recently uploaded

studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 

Recently uploaded (17)

studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 

FINAL .PENYUSUNAN PROFIL RESIKO RUMAH SAKIT SESUAI STANDAR AKREDITASI.pptx

  • 1. PENYUSUNAN PROFIL RISIKO RUMAH SAKIT SESUAI STANDAR AKREDITASI RUMAH SAKIT KEMENTERIAN KESEHATAN RI 2022 dr Liliek Sulistyaningsih, M Kes, FISQua
  • 2. dr Liliek Sulistyaningsih,MKes,FISQua  Ketua Komite Mutu RSUD Wangaya Kota Denpasar Bali  Dokter lulusan FK UNUD  S2 Manajemen RS di FK UGM  Divisi Mutu dan Akreditasi Persi Daerah Bali liliek.sulistyaningsih@gmail.com 081236510745
  • 3. OUT LINE  PENDAHULUAN  MANAJEMEN RISIKO DALAM STANDAR AKREDITASI RUMAH SAKIT KEMENTERIAN KESEHATAN  PROFIL RISIKO  PENUTUP
  • 4. DASAR ▰Permenkes 25 tahun 2019 tentang manajemen resiko terintegrasi di dilingkungan kementerian kesehatan ▰Permenkes 80 tahun 2020 tentang komite mutu dirumah sakit ▰Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1128 ľahun 2022 tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit PMKP11 dan TKRS 14
  • 5. MANAJEMEN RISIKO adalah proses yang proaktif dan berkesinambungan meliputi identifikasi, analisis, evaluasi, pengendalian, informasi komunikasi, pemantauan, dan pelaporan risiko, termasuk berbagai strategi yang dijalankan untuk mengelola risiko dan potensinya.
  • 6. MANAJEMEN RISIKO TERINTEGRASI : PROSES IDENTIFIKASI, ANALISIS, EVALUASI & PENGELOLAAN SEMUA RISIKO YG POTENSIAL & DITERAPKAN TERHADAP SEMUA UNIT/ BAGIAN/ PROGRAM/KEGIATAN MULAI DARI PENYUSUNAN RENSTRA, PENYUSUNAN & PELAKSANAAN PROGRAM DAN ANGGARAN, PERTANGGUNGJAWABAN & MONITORING DAN EVALUASI SERTA PELAPORAN (PERMENKES 25 TAHUN 2019)
  • 7. Permenkes 80 tahun 2020 tentang Komite Mutu Pasal 9 (1) Dalam rangka efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan tata kelola mutu Rumah Sakit, komite lainnya yang melaksanakan fungsi manajemen risiko dan keselamatan pasien dapat diintegrasikan dengan Komite Mutu. (2) Integrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan membentuk subkomite. Pasal 10 (1) Komite Mutu bertugas membantu Kepala atau Direktur Rumah Sakit dalam pelaksanaan dan evaluasi peningkatan mutu, keselamatan pasien, dan manajemen risiko di Rumah Sakit.
  • 9. MANAJEMEN RISIKO Proses yang proaktif dan berkesinambungan meliputi identifikasi, analisis, evaluasi, pengendalian, informasi komunikasi, pemantauan, dan pelaporan risiko, termasuk berbagai strategi yang dijalankan untuk mengelola risiko dan potensinya
  • 10. TUJUAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO Mencegah terjadinya cedera dan kerugian di rumah sakit. Rumah sakit perlu menerapkan manajemen risiko dan rencana penanganan risiko untuk memitigasi dan mengurangi risiko bahaya yang ada atau mungkin terjadi
  • 11. Komunikasi dan konsultasi. Menetapkan konteks. Identifikasi risiko sesuai kategori risiko pada poin a – e Analisa risiko. Evaluasi risiko. Penanganan risiko . Proses manajemen risiko yang diterapkan di RS meliputi: Pemantauan risiko.
  • 12. D A F T A R R I S I K O P E N R G I K S A I J K I O A N a).KOMUNIKASI dan KONSULTASI g) MONITORING dan REVIEW b) PENETAPAN KONTEKS Manrisk sarpras UMY 12 Transfer Risiko non asuransi Hindari risiko Segregasi Cegah Risiko (P) Reduksi Risiko (D) f) PENANGANAN RISIKO Pengendalian/control risiko Pembiayaan Risiko Retensi Risiko Tranfer Risiko c) IDENTIFIKASI RISIKO Stratejik, Operasional klinis dan non klinis, Keuangan , Reputasional, Kepatuhan d)ANALISA RISIKO Dampak & Probabilitas (DXP) e) EVALUASI RISIKO Bandingkan dengan kriteria, Tetapkan risiko prioritas, CBA (Cost BenefitAnalysis)
  • 14. a) RISIKO OPERASIONAL adalah risiko yang terjadi saat RS memberikan pelayanan kepada pasien baik klinis maupun non klinis. • Risiko klinis yaitu risiko operasional yg terkait dgn pelayanan kpd pasien (patient safety) meliputi risiko yg berhubungan dng perawatan klinis & pelayanan penunjang seperti kesalahan diagnostik, bedah atau pengobatan. • Risiko non klinis adalah risiko operasional meliputi antara lain risiko PPI (terkait PPI misalnya sterilisasi, laundry, gizi, kamar jena-zah dll), risiko MFK (terkait dng fasilitas dan lingk, seperti kondisi bangunan yg membahayakan, risiko yg terkait dng ketersediaan sumber air & listrik, dll. Unit klinis maupun non klinis dapat memiliki risiko yg lain sesuai dengan proses bisnis / kegiatan yg dilakukan di unitnya. Misalnya unit humas dapat mengidentifikasi risiko reputasi dan risiko keuangan
  • 15. b) Risiko Keuangan; risiko kepatuhan (terhadap hukum dan peraturan yang berlaku); c) Risiko Reputasi (citra rumah sakit yang dirasakan oleh masyarakat), d) Risiko Strategis (terkait dengan rencana strategis termasuk tujuan strategis RS); e) Risiko Kepatuhan terhadap hukum dan regulasi
  • 16. PROSES MANAJEMEN RISIKO YANG DITERAPKAN DI RUMAH SAKIT MELIPUTI a) Komunikasi dan konsultasi. b) Menetapkan konteks. c) Identifikasi risiko sesuai kategori risiko pada poin a) -e) d) Analisis risiko. e) Evaluasi risiko. f) Penanganan risiko. g) Pemantauan risiko.
  • 17. Program manajemen risiko RS harus disusun setiap tahun berdasarkan daftar risiko yang diprioritaskan dalam profil risiko meliputi: a. Proses manajemen risiko (poin a)-g)). b. Integrasi manajemen risiko di RS c. Pelaporan kegiatan program manajemen risiko. d. Pengelolaan klaim tuntunan yang dapat menyebabkan tuntutan (pada rumah sakit).
  • 18. 18 Komite/ Tim Penyelenggara Mutu membuat daftar risiko tingkat rumah sakit berdasarkan daftar risiko yang dibuat tiap unit setiap tahun. Berdasarkan daftar risiko tersebutditentukan prioritas risiko yang dimasukkan dalam profilrisiko rumah sakit. Profil risiko tersebut akan menjadi bahan dalam penyusunan Program Manajemen Risiko Rumah Sakit dan menjadi prioritas untuk dilakukan penanganan dan pemantauannya
  • 19. Direktur rumah sakit juga berperan dalam memilih selera risiko yaitu tingkat risiko yang bersedia diambil rumah sakit dalam upayanya mewujudkan tujuan dan sasaran yang dikehendakinya
  • 20. ELEMEN PENILAIAN PMKP 11 20 a) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu memandu penerapan program manajemen risiko yang di tetapkan oleh Direktur b) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah membuat daftar risiko rumah sakit berdasarkan daftar risiko unit-unit di rumah sakit c) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah membuat profilrisiko dan rencana penanganan d) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah membuat pemantauan terhadap rencana penanganan dan melaporkan kepada direktur dan representatif pemilik/dewan pengawas setiap 6 (enam) bulan e) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah menyusun Program manajemen risiko tingkat rumah sakit untuk ditetapkan Direktur f) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu telah memandu pemilihan minimal satu analisis secara proaktif proses berisiko tinggi yang diprioritaskan untuk dilakukan analisis FMEA setiap
  • 21. ELEMEN PENILAIAN TKRS 14 21 Direktur dan pimpinan rumah sakit berpartisipasi dan menetapkan program manajemen risiko tingkat rumah sakit meliputi poin a) sampai dengan d) dalam maksud dan tujuan. Direktur memantau penyusunan daftar risiko yang diprioritaskan menjadi profil risiko di tingkat rumahsakit. a b
  • 23. Level Kriteria Risiko Zona Peringkat Risiko Tindakan 5 > 15 Sangat Tinggi Diperlukan tindakan segera untuk mengelola risikonya. 4 10 sd 14 Tinggi Diperlukan tindakan untuk mengelola risikonya. 3 5 sd 9 Sedang Disarankan diambil tindakan jika tersedia sumber dayanya. 2 3 sd 4 Rendah Tidak diperlukan tindakan. Buat rencana darurat (contingency plan) dan terus lakukan monitoring 1 1 sd 2 Sangat Rendah Tidak perlu tindakan. Monitoring
  • 24.
  • 25. Skor Derajat (Tingkat) Dampak Keuangan Tuntutan Ganti Rugi Penundaan Pelayanan Dampak pada Kesehatan & Keselamatan Reputasi Dampak pada pihak terkait 1 Sangat rendah ≤ 3 % Anggaran ≤ Rp 1 juta ≤ 1 hari Luka kecil pada orang atau beberapa orang Diketahui oleh seisi kantor Hanya berdampak pada satu pihak 2 Rendah > 3 – 5 % Anggaran > Rp 1 – 5 juta > 1 – 2 hari Luka kecil berarti pada orang atau beberapa orang Dimuat oleh media massa lokal namun cepat dilupakan masyarakat Berdampak pada 2 - 3 pihak 3 Sedang > 5 – 8 % Anggaran > Rp 5 – 25 juta > 2 – 3 hari Luka berarti pada orang atau beberapa orang Dimuat oleh media massa lokal & media sosial namun cepat dilupakan masyarakat Berdampak pada 3 - 4 pihak 4 Tinggi > 8 - 12 % Anggaran > Rp 25 – 50 juta > 3 – 5 hari Luka serius pada orang atau beberapa orang Dimuat di media nasional dan media online dan diingat sementara oleh masyarakat Berdampak pada 4- 5 pihak 5 Sangat Tinngi > 12 % Anggaran > Rp 50 juta > 5 hari Luka berganda atau kematian atau cacat permanen imuat oleh media nasional/ internasional dan media sosial/media online diingat lama oleh masyarakat Berdampak pada lebih 5 pihak
  • 26. DAMPAK 1 2 3 4 5 MATRIKS ANALISIS RISIKO (5X5) Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi P R O B A B I L I T A S 5 Hampir Pasti Terjadi 5 10 15 20 25 4 Sering Terjadi 4 8 12 16 20 3 Mungkin Terjadi 3 6 9 12 15 2 Jarang Terjadi 2 4 6 8 10 1 Hampir Tidak Terjadi 1 2 3 4 5
  • 28. EVALUASI DAN PENANGANAN RISIKO • Evaluasi Risiko untuk pengambilan keputusan mengenai perlu tidaknya dilakukan penanganan Risiko lebih lanjut serta prioritas penanganannya • Penanganan Risiko : mengidentifikasi berbagai opsi penanganan Risiko yang tersedia dan memutuskan opsi penanganan Risikodan pembiayaan risiko. • Risiko sangat tinggi dan tinggi yang melampaui kemampuan unit kerja
  • 29. EVALUASI DAN PENANGANAN RISIKO 29 Pemilihan opsi penanganan risiko : 1. Menghindari risiko (Risk Avoidance) dengan memutuskan untuk tidak memulai /melanjutkan dengan kegiatan yan menimbulkan risiko; 2. Risk acceptance (Menerima risikoMengambil /meningkatkan risiko untuk memanfaatkan luang value 3. Menghilangkan sumber risiko 4. Mengubah kemungkinan; / Loss prevention (Kurangi probabilitas) 5. Mengubah konsekuensi; Loss reduction (Kurangi dampak) 6. Berbagi risiko ke pihak lain / Risk transfer (Transfer risiko non asuransi) 7. menerima risiko dengan keputusan. / R)
  • 30. PEMANTAUAN DAN REVIU DAN LAPORAN MANAJEMEN RISIKO • Pemantauan dan reviu : memastikan bahwa Manajemen Risiko dan usulan perbaikan telah dilaksanakan sesuai rencana penanganan risiko dilakukan secara berkala sekurang-kurangnya 6 (enam) bulan sekali • Laporan penerapan Manajemen Risiko : a. laporan identifikasi Risiko dan analisis Risiko; b. laporan rencana penanganan dan rencana pemantauan penanganan Risiko. c. Dilaksanakan dalam waktu 6 bulan sekali
  • 32. Langkah-2 dalam merancang kegiatan pengendalian sbb: a) Berdasarkan hasil penilaian risiko, pemilik risiko mengidentifikasi apakah kegiatan pengendalian yang ada telah efektif untuk meminimalisasi risiko. b) Kegiatan pengendalian yang telah ada tersebut perlu dinilai efektivitasnya dalam rangka mengurangi probablitas terjadinya risiko (abatisasi) maupun mengurangi dampak risiko (mitigasi). c) Selain itu, juga perlu diperhatikan ada/tidaknya pengendalian alternatif (compensating control) yang dapat mengurangi terjadinya risiko. d) Terhadap risiko yang belum ada kegiatan pengendaliannya maupun yang telah ada, namun dinilai kurang atau tidak efektif, perlu dirancang kegiatan pengendalian yang baru/merevisi kegiatan pengendalian yang sudah ada. e) Menerapkan kegiatan pengendalian yang telah dirancang dalam mengelola risiko.
  • 33. DAFTAR RISIKO PRIORITAS Komite/ Tim Penyelenggara Mutu membuat Daftar risiko tingkat rumah sakit berdasarkan daftar risiko yang dibuat tiap unit setiap tahun
  • 34. DAFTAR RISIKO PRIORITAS Berdasarkan daftar risiko tersebut ditentukan prioritas risiko yang dimasukkan dalam profil risiko rumah sakit
  • 36. ANALISIS RISIKO Bila terdapat Risiko yang sama pada beberapa unit :  Nilai probabilitas dihitung berdasarkan prosentase Contoh : • RS memiliki 10 instalasi • Risiko kebakaran disebabkan oleh APAR kadaluarsa ada pada identifikasi risiko di 6 instalasi
  • 37. EVALUASI RISIKO 37 EVALUASI RISIKO Rumah Sakit No Kode Risiko Kategori Risiko Ruang Lingkup Pernyataan Risiko Daftar Risiko Pengendali an Pemilik Risiko Evaluasi Risiko Probability Dampak Tingkat Risiko Peringkat Risiko Probability Dampak RESIDU Tingkat Risiko PENURUNAN TINGKAT RISIKO (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1 #DIV/0! 2 #DIV/0! 3 #DIV/0! 4 #DIV/0! 5 #DIV/0! 6 #DIV/0! 7 #DIV/0! 8 #DIV/0! 9 #DIV/0! 10 #DIV/0! 11 #DIV/0! 12 #DIV/0! 13 #DIV/0! 14 #DIV/0! 15 #DIV/0! PETUNJUK / PENJELASAN PENGISIAN EVALUASI RISIKO 1Kolom 1 - 9 dan kolom 11 otomatis terisi sesuai dengan yang telah diisi sebelumnya 2Kolom 10 (PENGENDALIAN) : diisi dan jabarkan pengendalian risiko yang telah dilaksanakan 3PROBABILITAS : diisi nilai probabilitas setelah dilakukan pengendalian risiko 4DAMPAK : diisi nilai dampak setelah dilakukan pengendalian risiko 5TINGKAT RISIKO : otomatis terisi nilai total risiko setelah dilakukan pengendalian risiko (Probabilitas x Dampak) 6PENURUNAN RISIKO : otomatis terisi nilai penurunan risiko setelah dilakukan pengendalian risiko ( (Total Skor 1 - Total Skor 2 ) / Total skor 1 x 100%)
  • 40. PROFIL RISIKO ADALAH : Kumpulan risiko kunci yang disusun pada tiap unit, Direktorat dan tingkat rumah sakit. Daftar Risiko RS → Risiko Prioritas RS → Profil Risiko RS dan lengkapi dng strategi penanganannya
  • 41. PROFIL RISIKO RUMAH SAKIT Profil risiko tersebut akan menjadi bahan dalam penyusunan Program manajemen risiko rumah sakit dan menjadi prioritas untuk dilakukan penanganan dan pemantauannya. Direktur rumah sakit juga berperan dalam memilih selera risiko yaitu tingkat risiko yang bersedia diambil rumah sakit dalam upayanya mewujudkan tujuan dan sasaran yang dikehendakinya.
  • 42. PROFIL RISIKO (PMK 25 THN 2019) 42 PROFIL RISIKO NO RISIKO KATAGORI RISIKO PENYEBAB RISIKO AKAR MASALAH (PENYEBAB UTAMA RISIKO) PROBABILITAS DAMPAK CONTROLLABILITY SKOR RANKING 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Penentuan ranking untuk skor yang sama : • dipilih berdasarkan nilai dampak yang lebih tinggi • Waktu penanganan lebih cepat
  • 44. SELERA RISIKO  Dipilih oleh Direktur berdasarkan profil risiko  Dipilih berdasarkan tingkat risiko yang bersedia diambil rumah sakit dalam upayanya mewujudkan tujuan dan sasaran yang dikehendakinya
  • 46. OPSI PERLAKUAN RISIKO 46 Klasifikasi Jenis Pengendalian Menghindari risiko  Menghentikan kegiatan  Tidak melakukan kegiatan Mengurangi risiko  Membuat Kebijakan  Membuat SPO  Mengganti atau membeli alat  Mengembangkan sistem informasi  Melaksanakan prosedur  Pengadaan, Perbaikan dan pemeliharaan bangunan dan instrumen yang sesuai dengan persyaratan  Pengadaan bahan habis pakai sesuai dengan prosedur dan persyaratan  Pembuatan dan pembaruan prosedur, standar dan check-list, Pelatihan penyegaran bagi personil, seminar, pembahasan kasus, poster, stiker Klasifikasi Jenis Pengendalian Mentransfer risiko Asuransi Mengeksploita si risiko Mengambil kesempatan dengan kondisi yang ada dengan mempertimbangkan keuntungan lebih besar daripada kerugian Menerima risiko Tidak melakukan tindakan pengendalian apapun
  • 47. Mitigasi Risiko Mitigasi Re-design Tidak Re-design FMEA Pengadaan sumber daya Pembuatan regulasi, kebijakan, SPO Penggantian/ penunjukkan tenaga Rapat koordinasi/ komunikasi Sosialisasi, edukasi