SlideShare a Scribd company logo
1 of 45
KESEHATAN DAN STATUS GIZI
PADA REMAJA
…
…
Menurut WHO yang disebut remaja adalah mereka yang berada pada
tahap transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa.
Batasan usia remaja menurut WHO adalah 12 sampai 24 tahun
Kata remaja berasal dari Bahasa Inggris “teenager” yakni manusia usia
13-19 tahun. Remaja dalam Bahasa latin diseburt adolescene yang
artinya tumbuh atau tumbuh untuk mencapai kematangan
Masa remaja adalah masa transisi yang ditandai oleh adanya perubahan
fisik, emosi dan psikis
Remaja adalah suatu masa ketika individu yang berkembang dari saat
pertama kali ia menunjukan tanda-tanda seksual sekundernya sampai
saat ia mencapai kematangan seksual
NEXT….
Pubertas adalah masa ketika seorang anak mengalami perubahan fisik,
psikis dan pematangan fungsi seksual
Para ahli merumuskan bahwa istilah pubertas digunakan untuk
menyatakan perubahan biologis baik bentuk maupun fisiologis yang
terjadi dengan cepat dari masa kanak-kanak ke masa dewasa, terutama
perubahan alat reproduksi
Masa pra-pubertas (12-13 tahun)
 Masa ini disebut juga masa pueral, yaitu masa peralihan dari
kanak-kanak ke remaja
 Pada anak perempuan, masa ini lebih singkat dibandingkan
dengan anak laki-laki
 Meningkatnya hormone seksualitas dan mulai berkembangnya
organ-organ reproduksi remaja
 Perkembangan intelektualitas yang sangat pesat
 Lebih berani mengutarakan keinginan hatinya
Masa pubertas (14-16 tahun)
 Perkembangan fisik mereka begitu menonjol
 Emosi remaja menjadi sangat labil
 Keinginan seksual yang kuat
 Remaja wanita ditandai dengan datangnya mimpi basah
 Mulai mengerti tentang gengsi, penampilan dan daya Tarik
seksual
Masa akhir pubertas (17 -18 tahun)
 Remaja yang mampu melewati masa sebelumnya dengan baik
 Kematangan fisik dan seksualitas mereka sudah tercapai sepenuhnya
 Masa ini berlangsung sangat singkat
 Kematangan psikologis belum tercaai sepenuhnya
Periode remaja Adolesen (19 -21 tahun)
 Remaja sudah mencapai kematangan yang sempurna, baik segi fisik, emosi,
maupun psikisnya
 Arah kehidupannya serta sifat-sifat yang menonjol akan terlihat jelas pada fase
ini
Seks Primer
“ Tanda-tanda / perubahan yang menentukan sudah mulai
berfungsi optimalnya organ reproduksi pada manusi “
Ciri-ciri seks primer
- Pria : mulai terjadi mimpi basah
- Wanita : datangnya menstruasi pertama.
Seks Sekunder
“ Perubahan –perubahan yang menyertai perubahan primer
yang terlihat dari luar“
Ciri-ciri seks sekunder
No Perempuan Laki-laki
1 Lengan dan tungkai kaki bertambah panjang Lengan dan tungkai kaki bertambah panjang
2 Pertumbuhan payudara Tangan dan kaki bertambah besar
3 Tumbuh bulu-bulu halus disekitar ketiak dan
vagina
Punda dan dada bertambah besar dan membidang
4 Panggul mulai melebar Tumbuh jakun
5 Tangan dan kaki bertambah besar Tumbuh rambut-rambut di ketiak, sekitar muka dan
kemaluan
6 Keringat bertambah banyak Penis dan buah zakar membesar
7 Vagina mengeluarkan cairan Suara menjadi besar
Masalah-masalah remaja berhubungan pula
dengan ruang lingkup kehidupan para remaja itu
sendiri :
Remaja Sekolah Masyarakat
 Hubungan dengan orang tua
 Hubungan dengan saudara
 Penyesuaian norma dalam keluarga
 Konflik dengan tuntutan orang tua
 Cara belajar
 Penyesuaian pendidikan
 Penyesuaian dengan norma sekolah
 Pemilihan jurusan
 Pemilihan teman
 Hubungan dengan guru
Dalam hubungan dengan masyarakat, para remaja
sering menghadapi berbagai masalah, terutama
dalam penyesuaian terhadap norma-norma
masyarakat
Faktor
Pribadi
Faktor
Lingkungan
sosial
Faktor
Keluarga
Setiap anak berkepribadian khusus. Keadaan
khusus ini adalah keadaan konstitusi, potensi,
bakat, atau sifat dasar pada anak yang
kemudian melalui proses perkembangan,
kematangan , atau perangsangan dari
lingkungan menjadi actual, muncul atau
berfungsi
Kepribadian anak pada kemudian hari
tergantung dari bagaimana ia berkembang dan
dikembangankan oleh lingkungan hidupnya,
terutama oleh lingkungan keluarganya.
Lingkungan keluarga berperan besar karena
merekalah yang langsung atau tidak langsung
terus menerus berhubungan dengan anak
memberikan perangsangan (stimulasi) melalui
berbagai corak komunikasi antara orang tua
dengan anak
Lingkungan pergaulan adalah sesuatu
kebutuhan dalam pengembangan diri untuk
hidup bermasyarakat. Karena itu, lingkungan
social sewajarnya menjadi lingkungan yang
baik, yang bias meredam dorongan negative
atau patologis pada anak maupun remaja
Pertumbuhan dan perkembangan yang pesat dari aspek fisik, emosi, intelektual, dan
social pada masa remaja merupakan pola karakteristik yang ditunjukkan dengan rasa
keingintahuan yang besar, keinginan untuk bereksperimen, berpetualangan, dan
mencoba bermacam tantangan, selain cenderung berani mengambil resiko tanpa
pertimbangan matang terlebih dahulu.
Ketersediaan akan akses terhadap informasi yang baik dan akurat, serta pengetahuan
untuk memenuhi keingintahuan mempengaruhi ketrampilan remaja dalam mengambil
keputusan untuk berperilaku. Remaja akan menjalani perilaku beresiko bila keputusan
yang diambil dalam menghadapi konflik tidak tepat dan selanjutnya menerima akibat
yang harus ditanggu seumur hidupnya dalam berbagai bentuk masalah kesehatan fisik
dan psikososial.
Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-
hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan
jumlah Yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dengan
memperhatikan prinsipkeanekaragaman makanan,
aktifitas, kebersihan, dan berat badan ideal
1. Pertambahan pesat BB danTB
* BB remaja putri bertambah 16 gr/hr
* BB remaja putra bertambah 18 gr/hr
* TB pada remaja putri meningkat usia 11 th
* TB pada remaja putra meningkat usia 14 th
2.Peningkatan massa tubuh ( tulang, otot,
lemak )
GROWTH SPURT
Masa remaja adalah saat
terjadinya perubahan-perubahan
cepat, sehingga asupan zat gizi
remaja harus diperhatikan benar
agar dapat tumbuh optimal. Masa
remaja mempunyai aktifitas fisik
lebih banyak seperti olah raga,
hobi, kursus yang tentunya
memerlukan asupan gizi seimbang.
1. ANEMIA
Anemia gizi besi adalah suatu
keadaan dimana kadar hemoglobin
(Hb) dalam darah kurang dari
normal (Hb < 12 mg/dL) dan tidak
anemia (Hb ≥12 mg/dL).
Tindakan: suplemen zat besi.
Akibat : 5L (letih, lemah, lesu,lunglai,
lalai)
MASALAH GIZI REMAJA
2. POLA MAKAN YANG SALAH
Sering terjadi pada remaja laki-laki,
umumnya mempunyai nafsu makan
lebih besar sehingga sering mencari
makanan tambahan (jajan diluar
waktu makan). Konsumsi makanan
yang padat energi berlebihan -> manis
dan berlemak yang berakibat
OBESITAS.
MASALAH GIZI REMAJA
3. TERGANGGUNYA KEBIASAAN MAKAN
Menjaga penampilan fisik (body
image) mengurangi porsi makan
(tidak bergizi seimbang). Penurunan
berat badan yang terlalu cepat dapat
membahayakan kesehatan.
Body image yang baik = tercapainya
BB yang ideal (keserassian TB dengan BB
berdasarkan IMT).
MASALAH GIZI REMAJA
3. TERGANGGUNYA KEBIASAAN MAKAN
Menjaga penampilan fisik (body
image) mengurangi porsi makan
(tidak bergizi seimbang). Penurunan
berat badan yang terlalu cepat dapat
membahayakan kesehatan.
Body image yang baik = tercapainya
BB yang ideal (keserassian TB dengan BB
berdasarkan IMT).
MASALAH GIZI REMAJA
KEHAMILAN REMAJA
Hamil usia dini akan membahayakan kesehatan janin.
Akibat :
1. Masalah kesehatan reproduksi
2. Psikologi (takut, kecewa , menyesal )
3. Sosial dan ekonomi dalam keluarga
4. Keguguran
5. Persalinan prematur, BBLR,Kelainan
bawaan
6. Mudah terjadi infeksi
7. Anemia kehamilan
8. Keracunan kehamilan
9. Kematian ibu yang tinggi
KEBUTUHAN ZAT GIZI
REMAJA
• Aktifitas
• Metabolisme Tubuh
• Putri 13-18 thn = 40-50 Kkal/kg BB/hari
• Putra 13-18 thn = 55-60 Kkal/kg BB/hari
Energi
•Lemak = 30% dari kebutuhan
kalori
•KH = 55% dari kebutuhan kalori
Karbohidrat
dan Lemak
KEBUTUHAN ZAT GIZI
REMAJA
•Tumbuh kembang (grow support)
•Putri = 50 gr/hari
•Putra = 60 gr/hari
Protein
•Vit A, C dan berbagai Vit B
khususnya pada perempuan agar
tehindar dari anemia.
Vitamin
dan
Mineral
PRINSIP GIZI SEIMBANG
1. Variasi Makanan
2. Pola hidup bersih dan sehat
Menghindari rokok, narkoba dan minuman
beralkohol.
3. Aktifitas Fisik
4. Pemantauan Berat Badan Ideal
= (TB-100) – (10% x (TB-100))
Contoh:
TB = 150 cm
= (150-100) – (10% x (150-100))
= 50 – 5
= 45 Kg
1. Berat Badan Ideal (BBI)
IMT = BB (kg)
TB (m2)
Contoh :
BB = 60 kg
TB = 150 cm = 1,5
m
IMT = 60/ (1,5)2 =
26,7 kg/m2
2. Indeks Masa Tubuh (IMT)
PEMANTAUAN BB IDEAL
INDEKS MASA TUBUH
ANEMIA ?
• Anemia gizi besi adalah
suatu keadaan dimana
kadar hemoglobin (Hb)
dalam darah kurang dari
normal (Hb < 12 mg/dL)
dan tidak anemia (Hb
≥12 mg/dL).
SIAPA YANG DAPAT
MENGALAMI
ANEMIA?
• Anak
• Remaja
• Dewasa
perempuan
• Dewasa laki-laki
• Calon ibu
• Wanita Hamil
 Kurang asupan lauk hewani yang merupakan sumber zat
besi (fe)
 Menderita thalesmia
 Mengonsumsi obat-obatan antasida
Antasida yang dikonsumsi sebelum makan akan
mengurangi produksi asam lambung, tapi hal ini justru
berdampak pada turunnya penyerapan zat besi
 Haid yang berlebihan
 Kehamilan
Asupan zat besi didalam tubuh turut diserap janin
Berdasarkan survey remaja putri memang mudah
terkena anemia yang di tandai dengan tubuh mudah
lemas ataupun mudah pingsan karena mengalami
menstruasi. Untuk itu tablet penambah darah di
butuhkan untuk mengatasi anemia
1. Keterlambatan pertumbuhan fisik
2. Penurunan konsentrasi menurun
3. imunitas sehingga lebih rentan terhadap penyakit infeksi
4. Prestasi belajar disekolah rendah dan tidak optimal
5. Produktifitas menurun
Upaya pemberian tablet zat besi ke sekolah–sekolah untuk remaja putri ini di lakukan untuk
meminimalisasi perempuan usia muda mengalami anemia, jika seorang remaja putri
menderita anemia dan kemudian hamil maka akan berpotensi melahirkan bayi dengan tubuh
pendek (Stunting) atau berat badan lahir rendah (BBLR) hal ini di sebabkan karena kurangnya
sepply oksigen dan makanan ke janin selama masa kehamilan
Bagaimana
mencegah anemia?
- Selalu mengonsumsi makanan bervariasi yang kaya zat besi
- Tidak minum teh, kopi, coklat bersamaan/berdekatan dengan waktu
makanan
- Pada remaja putri dianjurkan meminum tablet besi (Fe) pada waktu
menstruasi.
- Mencegah kecacingan dengan menjaga kebersihan diri, misalnya:
mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, menggunakan alas kaki
TABLET TAMBAH DARAH (TTD)
1. Minumlah Tablet Tambah Darah dengan air putih, jangan minum dengan teh,
susu atau kopi karena dapat mengurangi penyerapan zat besi dalam tubuh
sehingga manfaatnya menjadi tidak optimal.
2. Efek samping dari minum TTD adalah mual, namun tidak berbahaya.
3. Untuk menghindari efek mual, dianjurkan minum TTD menjelang tidur malam.
Lebih baik disertai makan buah. Misalnya pepaya atau pisang
4. Simpan TTD pada tempat yang sejuk. Terhindar langsung dari sinar matahari.
Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Tutup kembali kemasannya dengan rapat.
Apabila sudah berubah warna jangan diminum.
5. Tablet Tambah Darah tidak menyebabkan tekanan darah tinggi atau kebanyakan
darah.
Yang Harus Diperhatikan saat minum
tablet tambah darah
KESEHATAN DAN GIZI REMAJA

More Related Content

Similar to KESEHATAN DAN GIZI REMAJA

KEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASA
KEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASAKEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASA
KEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASApjj_kemenkes
 
2A FAKTOR-FAKTOR SIKLUS KEHIDUPAN.pptx
2A  FAKTOR-FAKTOR  SIKLUS KEHIDUPAN.pptx2A  FAKTOR-FAKTOR  SIKLUS KEHIDUPAN.pptx
2A FAKTOR-FAKTOR SIKLUS KEHIDUPAN.pptxerlindsari
 
SERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdf
SERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdfSERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdf
SERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdfssuserc0f6811
 
1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx
1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx
1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptxWuriPaparazie
 
PPT KESPRO REMAJA_compressed.pdf
PPT KESPRO REMAJA_compressed.pdfPPT KESPRO REMAJA_compressed.pdf
PPT KESPRO REMAJA_compressed.pdfyuni517187
 
Kesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptx
Kesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptxKesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptx
Kesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptxIndahYulianti25
 
MEDIA KIE GIZI REMAJA.pptx
MEDIA KIE GIZI REMAJA.pptxMEDIA KIE GIZI REMAJA.pptx
MEDIA KIE GIZI REMAJA.pptxWahyuniaIndah
 
INTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUM
INTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUMINTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUM
INTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUMROMLIAZK1
 
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdfPertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdfEka Safitri
 
Makalah gizi seimbang pada anak
Makalah gizi seimbang pada anakMakalah gizi seimbang pada anak
Makalah gizi seimbang pada anakasep nababan
 
Konsep dasar tahap tumbuh kembang
Konsep dasar tahap tumbuh kembangKonsep dasar tahap tumbuh kembang
Konsep dasar tahap tumbuh kembangLaily Himawati
 
MATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.ppt
MATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.pptMATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.ppt
MATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.pptMuhammadSaleh641476
 
Fenomena Obesitas Pada Balita dan Anak
Fenomena Obesitas Pada Balita dan AnakFenomena Obesitas Pada Balita dan Anak
Fenomena Obesitas Pada Balita dan AnakSyarah Raditia
 

Similar to KESEHATAN DAN GIZI REMAJA (20)

KEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASA
KEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASAKEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASA
KEBUTUHAN GIZI PADA USIA REMAJA DAN DEWASA
 
2A FAKTOR-FAKTOR SIKLUS KEHIDUPAN.pptx
2A  FAKTOR-FAKTOR  SIKLUS KEHIDUPAN.pptx2A  FAKTOR-FAKTOR  SIKLUS KEHIDUPAN.pptx
2A FAKTOR-FAKTOR SIKLUS KEHIDUPAN.pptx
 
SERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdf
SERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdfSERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdf
SERI 2 Kesehatan Reproduksi.pdf
 
1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx
1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx
1. KESPRO REMAJA_Pertemuan Posrem Juli 22.pptx
 
Siklus Kehidupan Wanita
Siklus Kehidupan WanitaSiklus Kehidupan Wanita
Siklus Kehidupan Wanita
 
Pengantar Pendidikan
Pengantar PendidikanPengantar Pendidikan
Pengantar Pendidikan
 
Gizi anak
Gizi anakGizi anak
Gizi anak
 
Gizi anak
Gizi anakGizi anak
Gizi anak
 
PPT KESPRO REMAJA_compressed.pdf
PPT KESPRO REMAJA_compressed.pdfPPT KESPRO REMAJA_compressed.pdf
PPT KESPRO REMAJA_compressed.pdf
 
Kesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptx
Kesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptxKesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptx
Kesehatan Reproduksi & Pengaturan Jarak Kelahiran.pptx
 
Makalah kesetahan dan gizi
Makalah kesetahan dan giziMakalah kesetahan dan gizi
Makalah kesetahan dan gizi
 
MEDIA KIE GIZI REMAJA.pptx
MEDIA KIE GIZI REMAJA.pptxMEDIA KIE GIZI REMAJA.pptx
MEDIA KIE GIZI REMAJA.pptx
 
STUNTING.pptx
STUNTING.pptxSTUNTING.pptx
STUNTING.pptx
 
Gizi untuk remaja
Gizi untuk remajaGizi untuk remaja
Gizi untuk remaja
 
INTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUM
INTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUMINTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUM
INTI 2 TUMBANG REMAJA PADA SISWA SMA SECARA UMUM
 
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdfPertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
Pertemuan 2. Siklus Kehidupan Wanita dan Indikator Kesehatan.pdf
 
Makalah gizi seimbang pada anak
Makalah gizi seimbang pada anakMakalah gizi seimbang pada anak
Makalah gizi seimbang pada anak
 
Konsep dasar tahap tumbuh kembang
Konsep dasar tahap tumbuh kembangKonsep dasar tahap tumbuh kembang
Konsep dasar tahap tumbuh kembang
 
MATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.ppt
MATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.pptMATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.ppt
MATERI KESPRO CATEN PKM SBB 1.ppt
 
Fenomena Obesitas Pada Balita dan Anak
Fenomena Obesitas Pada Balita dan AnakFenomena Obesitas Pada Balita dan Anak
Fenomena Obesitas Pada Balita dan Anak
 

Recently uploaded

PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 

Recently uploaded (9)

PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 

KESEHATAN DAN GIZI REMAJA

  • 1. KESEHATAN DAN STATUS GIZI PADA REMAJA
  • 2.
  • 3.
  • 4. … Menurut WHO yang disebut remaja adalah mereka yang berada pada tahap transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa. Batasan usia remaja menurut WHO adalah 12 sampai 24 tahun Kata remaja berasal dari Bahasa Inggris “teenager” yakni manusia usia 13-19 tahun. Remaja dalam Bahasa latin diseburt adolescene yang artinya tumbuh atau tumbuh untuk mencapai kematangan
  • 5. Masa remaja adalah masa transisi yang ditandai oleh adanya perubahan fisik, emosi dan psikis Remaja adalah suatu masa ketika individu yang berkembang dari saat pertama kali ia menunjukan tanda-tanda seksual sekundernya sampai saat ia mencapai kematangan seksual NEXT….
  • 6. Pubertas adalah masa ketika seorang anak mengalami perubahan fisik, psikis dan pematangan fungsi seksual Para ahli merumuskan bahwa istilah pubertas digunakan untuk menyatakan perubahan biologis baik bentuk maupun fisiologis yang terjadi dengan cepat dari masa kanak-kanak ke masa dewasa, terutama perubahan alat reproduksi
  • 7. Masa pra-pubertas (12-13 tahun)  Masa ini disebut juga masa pueral, yaitu masa peralihan dari kanak-kanak ke remaja  Pada anak perempuan, masa ini lebih singkat dibandingkan dengan anak laki-laki  Meningkatnya hormone seksualitas dan mulai berkembangnya organ-organ reproduksi remaja  Perkembangan intelektualitas yang sangat pesat  Lebih berani mengutarakan keinginan hatinya
  • 8. Masa pubertas (14-16 tahun)  Perkembangan fisik mereka begitu menonjol  Emosi remaja menjadi sangat labil  Keinginan seksual yang kuat  Remaja wanita ditandai dengan datangnya mimpi basah  Mulai mengerti tentang gengsi, penampilan dan daya Tarik seksual
  • 9. Masa akhir pubertas (17 -18 tahun)  Remaja yang mampu melewati masa sebelumnya dengan baik  Kematangan fisik dan seksualitas mereka sudah tercapai sepenuhnya  Masa ini berlangsung sangat singkat  Kematangan psikologis belum tercaai sepenuhnya Periode remaja Adolesen (19 -21 tahun)  Remaja sudah mencapai kematangan yang sempurna, baik segi fisik, emosi, maupun psikisnya  Arah kehidupannya serta sifat-sifat yang menonjol akan terlihat jelas pada fase ini
  • 10. Seks Primer “ Tanda-tanda / perubahan yang menentukan sudah mulai berfungsi optimalnya organ reproduksi pada manusi “ Ciri-ciri seks primer - Pria : mulai terjadi mimpi basah - Wanita : datangnya menstruasi pertama. Seks Sekunder “ Perubahan –perubahan yang menyertai perubahan primer yang terlihat dari luar“
  • 11. Ciri-ciri seks sekunder No Perempuan Laki-laki 1 Lengan dan tungkai kaki bertambah panjang Lengan dan tungkai kaki bertambah panjang 2 Pertumbuhan payudara Tangan dan kaki bertambah besar 3 Tumbuh bulu-bulu halus disekitar ketiak dan vagina Punda dan dada bertambah besar dan membidang 4 Panggul mulai melebar Tumbuh jakun 5 Tangan dan kaki bertambah besar Tumbuh rambut-rambut di ketiak, sekitar muka dan kemaluan 6 Keringat bertambah banyak Penis dan buah zakar membesar 7 Vagina mengeluarkan cairan Suara menjadi besar
  • 12. Masalah-masalah remaja berhubungan pula dengan ruang lingkup kehidupan para remaja itu sendiri : Remaja Sekolah Masyarakat
  • 13.  Hubungan dengan orang tua  Hubungan dengan saudara  Penyesuaian norma dalam keluarga  Konflik dengan tuntutan orang tua
  • 14.  Cara belajar  Penyesuaian pendidikan  Penyesuaian dengan norma sekolah  Pemilihan jurusan  Pemilihan teman  Hubungan dengan guru
  • 15. Dalam hubungan dengan masyarakat, para remaja sering menghadapi berbagai masalah, terutama dalam penyesuaian terhadap norma-norma masyarakat
  • 17. Setiap anak berkepribadian khusus. Keadaan khusus ini adalah keadaan konstitusi, potensi, bakat, atau sifat dasar pada anak yang kemudian melalui proses perkembangan, kematangan , atau perangsangan dari lingkungan menjadi actual, muncul atau berfungsi
  • 18. Kepribadian anak pada kemudian hari tergantung dari bagaimana ia berkembang dan dikembangankan oleh lingkungan hidupnya, terutama oleh lingkungan keluarganya. Lingkungan keluarga berperan besar karena merekalah yang langsung atau tidak langsung terus menerus berhubungan dengan anak memberikan perangsangan (stimulasi) melalui berbagai corak komunikasi antara orang tua dengan anak
  • 19. Lingkungan pergaulan adalah sesuatu kebutuhan dalam pengembangan diri untuk hidup bermasyarakat. Karena itu, lingkungan social sewajarnya menjadi lingkungan yang baik, yang bias meredam dorongan negative atau patologis pada anak maupun remaja
  • 20.
  • 21. Pertumbuhan dan perkembangan yang pesat dari aspek fisik, emosi, intelektual, dan social pada masa remaja merupakan pola karakteristik yang ditunjukkan dengan rasa keingintahuan yang besar, keinginan untuk bereksperimen, berpetualangan, dan mencoba bermacam tantangan, selain cenderung berani mengambil resiko tanpa pertimbangan matang terlebih dahulu. Ketersediaan akan akses terhadap informasi yang baik dan akurat, serta pengetahuan untuk memenuhi keingintahuan mempengaruhi ketrampilan remaja dalam mengambil keputusan untuk berperilaku. Remaja akan menjalani perilaku beresiko bila keputusan yang diambil dalam menghadapi konflik tidak tepat dan selanjutnya menerima akibat yang harus ditanggu seumur hidupnya dalam berbagai bentuk masalah kesehatan fisik dan psikososial.
  • 22.
  • 23. Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari- hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah Yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dengan memperhatikan prinsipkeanekaragaman makanan, aktifitas, kebersihan, dan berat badan ideal
  • 24. 1. Pertambahan pesat BB danTB * BB remaja putri bertambah 16 gr/hr * BB remaja putra bertambah 18 gr/hr * TB pada remaja putri meningkat usia 11 th * TB pada remaja putra meningkat usia 14 th 2.Peningkatan massa tubuh ( tulang, otot, lemak ) GROWTH SPURT
  • 25. Masa remaja adalah saat terjadinya perubahan-perubahan cepat, sehingga asupan zat gizi remaja harus diperhatikan benar agar dapat tumbuh optimal. Masa remaja mempunyai aktifitas fisik lebih banyak seperti olah raga, hobi, kursus yang tentunya memerlukan asupan gizi seimbang.
  • 26. 1. ANEMIA Anemia gizi besi adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal (Hb < 12 mg/dL) dan tidak anemia (Hb ≥12 mg/dL). Tindakan: suplemen zat besi. Akibat : 5L (letih, lemah, lesu,lunglai, lalai) MASALAH GIZI REMAJA
  • 27. 2. POLA MAKAN YANG SALAH Sering terjadi pada remaja laki-laki, umumnya mempunyai nafsu makan lebih besar sehingga sering mencari makanan tambahan (jajan diluar waktu makan). Konsumsi makanan yang padat energi berlebihan -> manis dan berlemak yang berakibat OBESITAS. MASALAH GIZI REMAJA
  • 28. 3. TERGANGGUNYA KEBIASAAN MAKAN Menjaga penampilan fisik (body image) mengurangi porsi makan (tidak bergizi seimbang). Penurunan berat badan yang terlalu cepat dapat membahayakan kesehatan. Body image yang baik = tercapainya BB yang ideal (keserassian TB dengan BB berdasarkan IMT). MASALAH GIZI REMAJA
  • 29. 3. TERGANGGUNYA KEBIASAAN MAKAN Menjaga penampilan fisik (body image) mengurangi porsi makan (tidak bergizi seimbang). Penurunan berat badan yang terlalu cepat dapat membahayakan kesehatan. Body image yang baik = tercapainya BB yang ideal (keserassian TB dengan BB berdasarkan IMT). MASALAH GIZI REMAJA
  • 30. KEHAMILAN REMAJA Hamil usia dini akan membahayakan kesehatan janin. Akibat : 1. Masalah kesehatan reproduksi 2. Psikologi (takut, kecewa , menyesal ) 3. Sosial dan ekonomi dalam keluarga 4. Keguguran 5. Persalinan prematur, BBLR,Kelainan bawaan 6. Mudah terjadi infeksi 7. Anemia kehamilan 8. Keracunan kehamilan 9. Kematian ibu yang tinggi
  • 31. KEBUTUHAN ZAT GIZI REMAJA • Aktifitas • Metabolisme Tubuh • Putri 13-18 thn = 40-50 Kkal/kg BB/hari • Putra 13-18 thn = 55-60 Kkal/kg BB/hari Energi •Lemak = 30% dari kebutuhan kalori •KH = 55% dari kebutuhan kalori Karbohidrat dan Lemak
  • 32. KEBUTUHAN ZAT GIZI REMAJA •Tumbuh kembang (grow support) •Putri = 50 gr/hari •Putra = 60 gr/hari Protein •Vit A, C dan berbagai Vit B khususnya pada perempuan agar tehindar dari anemia. Vitamin dan Mineral
  • 33. PRINSIP GIZI SEIMBANG 1. Variasi Makanan 2. Pola hidup bersih dan sehat Menghindari rokok, narkoba dan minuman beralkohol. 3. Aktifitas Fisik 4. Pemantauan Berat Badan Ideal
  • 34. = (TB-100) – (10% x (TB-100)) Contoh: TB = 150 cm = (150-100) – (10% x (150-100)) = 50 – 5 = 45 Kg 1. Berat Badan Ideal (BBI) IMT = BB (kg) TB (m2) Contoh : BB = 60 kg TB = 150 cm = 1,5 m IMT = 60/ (1,5)2 = 26,7 kg/m2 2. Indeks Masa Tubuh (IMT) PEMANTAUAN BB IDEAL
  • 36.
  • 37. ANEMIA ? • Anemia gizi besi adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal (Hb < 12 mg/dL) dan tidak anemia (Hb ≥12 mg/dL). SIAPA YANG DAPAT MENGALAMI ANEMIA? • Anak • Remaja • Dewasa perempuan • Dewasa laki-laki • Calon ibu • Wanita Hamil
  • 38.  Kurang asupan lauk hewani yang merupakan sumber zat besi (fe)  Menderita thalesmia  Mengonsumsi obat-obatan antasida Antasida yang dikonsumsi sebelum makan akan mengurangi produksi asam lambung, tapi hal ini justru berdampak pada turunnya penyerapan zat besi  Haid yang berlebihan  Kehamilan Asupan zat besi didalam tubuh turut diserap janin
  • 39. Berdasarkan survey remaja putri memang mudah terkena anemia yang di tandai dengan tubuh mudah lemas ataupun mudah pingsan karena mengalami menstruasi. Untuk itu tablet penambah darah di butuhkan untuk mengatasi anemia
  • 40. 1. Keterlambatan pertumbuhan fisik 2. Penurunan konsentrasi menurun 3. imunitas sehingga lebih rentan terhadap penyakit infeksi 4. Prestasi belajar disekolah rendah dan tidak optimal 5. Produktifitas menurun
  • 41. Upaya pemberian tablet zat besi ke sekolah–sekolah untuk remaja putri ini di lakukan untuk meminimalisasi perempuan usia muda mengalami anemia, jika seorang remaja putri menderita anemia dan kemudian hamil maka akan berpotensi melahirkan bayi dengan tubuh pendek (Stunting) atau berat badan lahir rendah (BBLR) hal ini di sebabkan karena kurangnya sepply oksigen dan makanan ke janin selama masa kehamilan
  • 42. Bagaimana mencegah anemia? - Selalu mengonsumsi makanan bervariasi yang kaya zat besi - Tidak minum teh, kopi, coklat bersamaan/berdekatan dengan waktu makanan - Pada remaja putri dianjurkan meminum tablet besi (Fe) pada waktu menstruasi. - Mencegah kecacingan dengan menjaga kebersihan diri, misalnya: mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, menggunakan alas kaki
  • 44. 1. Minumlah Tablet Tambah Darah dengan air putih, jangan minum dengan teh, susu atau kopi karena dapat mengurangi penyerapan zat besi dalam tubuh sehingga manfaatnya menjadi tidak optimal. 2. Efek samping dari minum TTD adalah mual, namun tidak berbahaya. 3. Untuk menghindari efek mual, dianjurkan minum TTD menjelang tidur malam. Lebih baik disertai makan buah. Misalnya pepaya atau pisang 4. Simpan TTD pada tempat yang sejuk. Terhindar langsung dari sinar matahari. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Tutup kembali kemasannya dengan rapat. Apabila sudah berubah warna jangan diminum. 5. Tablet Tambah Darah tidak menyebabkan tekanan darah tinggi atau kebanyakan darah. Yang Harus Diperhatikan saat minum tablet tambah darah