1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Pariwisata Sub Sektor Spa
Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman, sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja. 13
KODE UNIT : PAR.SP.01.002.01
JUDUL UNIT : Melakukan Persiapan Kerja dan Pengemasan
Kerja
DESKRIPSI UNIT : Unit ini menjelaskan penerapan persiapan kerja dalam
pelayanan di Spa sampai dengan pengemasan setelah
pelayanan dilakukan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIAUNJUK KERJA
01 Persiapan area kerja 1.1 Ruangan disiapkan dengan memenuhi prinsip
sanitasi dan hygiene.
1.2 Suasana lingkungan disiapkan dengan
memenuhi prinsip keamanan, kenyamanan dan
ketenangan.
1.3 Perabot ditata sesuai dengan kepraktisan kerja
(efisiensi).
02 Persiapan pribadi 2.1 Mental disiapkan dengan penuh percaya diri.
2.2 Rias wajah dan penataan Spa diperhatikan
kesesuaiannya.
2.3 Pakaian kerja dikenakan dengan rapi, bersih,
sopan dan tidak mengganggu kerja.
2.4 Kebersihan badan dan mulut dijaga.
2.5 Sepatu kerja dipilih dengan memenuhi prinsip
kesehatan kaki.
2.6 Kuku tangan harus pendek, bersih, dan terawat
tanpa cat kuku.
03 Persiapan alat dan
lenan
3.1 Alat disiapkan sesuai kebutuhan dan memenuhi
prinsip sanitasi dan hygiene.
3.2 Alat ditata sesuai dengan urutan kerja.
3.3 Lenna disiapkan sesuai kebutuhan dan
memenuhi prinsip sanitasi dan hygiene.
04 Persiapan bahan dan
kosmetik
4.1 Bahan dan kosmetik disiapkan sesuai
kebutuhan dan dalam keadaan baik dan bersih
serta aman digunakan.
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Pariwisata Sub Sektor Spa
Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman, sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja. 14
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIAUNJUK KERJA
4.2 Bahan dan kosmetik ditata sesuai urutan
penggunaan.
05 Persiapan Pelanggan 5.1 Komunikasi dilakukan dengan klien sesuai
dengan jenis pelayanan.
5.2 Pelanggan disiapkan sesuai dengan jenis
pelayanan yang akan diberikan.
5.3 Pelanggan dibantu untuk mempersiapkan diri
setelah pelayanan dan diantarkan ke
administrasi.
06 Mengemasi Alat 6.1 Alat dibersihkan dan distrerilkan untuk simpan
kembali.
6.2 Bahan dan kosmetik dirapikan dan disimpan
kembali.
6.3 Area kerja dan perabot dibersihkan dan siap
digunakan pada perawatan berikutnya.
BATASAN VARIABEL
Batasan variabel berhubungan dengan unit kompetensi secara keseluruhan. Batasan
variabel ini memungkinkan lingkungan kerja dan situasi tersebut akan berpengaruh
terhadap kinerja. Variabel-variabel ini bisa terdapat pada pelatihan dan assesment,
tergantung pada situasi kerja, kebutuhan peserta didik, kemudahan, level industri,
dan konteks regional.
Batasan variabel dari kriteria unjuk kerja adalah:
1. Unit ini merupakan dasar kemampuan melakukan persiapan kerja sesuai
dengan jenis pelayanan yang akan dilaksanakan.
2. Prinsip sanitasi dan hygiene ruangan termasuk dan tidak terbatas pada :
2.1 Bersih, bebas debu
2.2 Lantai dipel dengan menggunakan disinfektan
3. Kenyamanan dan keamanan suasana/lingkungan termasuk dan tidak
terbatas pada :
3.1 Suhu ruangan tidak panas
3.2 Tidak pengap
3.3 Sirkulasi udara mencukupi
3.4 Penerangan cukup
3.5 Privasi terjaga
3.6 Tidak bising
3.7 Fasilitas musik
3.8 Keindahan pengaturan ruangan
4. Pengaturan perabot mengikuti kepraktisan kerja :
4.1 Tidak mengganggu pekerjaan
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Pariwisata Sub Sektor Spa
Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman, sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja. 15
4.2 Sesuai alur kerja
5. Prinsip persiapan alat dan lenna termasuk dan tidak terbatas pada :
5.1 Bersih, steril
5.2 Lenna bersih dan disetrika
5.3 Jumlah dan jenis memadai
5.4 Aman digunakan
5.5 Ditata sesuai urutan kerja, mudah dijangkau
6. Bahan dan kosmetika disiapkan dengan prinsip termasuk dan tidak
terbatas pada :
6.1 Jumlah dan jenis sesuai kebutuhan pelayanan
6.2 Kemasan bersih
6.2.1 Tidak kadaluwarsa
6.2.2 Aman digunakan
7. Persiapan pelanggan termasuk pada :
7.1 Konsultasi dengan sopan, ramah, jelas, menerima pendapat,
mendengarkan, berbicara tidak terlalu keras
7.2 Ucapan salam, perkenalan diri
7.3 Menanyakan kebutuhan
7.4 Mendiskusikan keinginan pelangan dan saran yang diberikan
7.5 Memberikan perlengkapan persiapan dan menjelaskan cara
persiapan
7.6 Mempersilakan melepas perhiasan dan menyimpan
7.7 Mengantar ke ruang ganti
PANDUAN PENILAIAN
Panduan Penilaian menggambarkan pengetahuan dan keterampilan penunjang yang
harus didemonstrasikan untuk membuktikan seseorang telah kompeten. Hal ini
penting untuk penilaian assesment dan harus bersama dengan kriteria unjuk kerja,
batasan variabel dan petunjuk assesment.
1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang
1.1 Pengetahuan dan konsistensi dalam mengaplikasikan prosedur
keamanan dan keselamatan dalam melakukan praktek dalam
pelayanan Spa
1.2 Pengetahuan dan konsistensi dalam mengaplikasikan kesehatan dan
hygiene yang diperlukan dalam pelayanan di Spa
1.3 Pengetahuan dan konsistensi dalam melakukan kegiatan di tempat
kerja dan pengetahuan dalam menggunakan produk yang sesuai
dengan kesehatan dan keamanan
1.4 Kemampuan membaca dan menafsirkan dengan tepat dan konsisten
tentang petunjuk penggunaan produk dan peralatan
1.5 Kemampuan teknik bertanya dan mendengar dalam melakukan
konsultasi dan negosiasi dengan pelanggan untuk menjamin
kenyamanan dan keselamatan pelanggan dalam pelayanan
1.6 Kemampuan memilih lenna dengan tepat untuk pelayanan Spa
1.7 Kemampuan dan keterampilan untuk menggunakan waktu yang
efektif dalam pelayanan di usaha Spa.
4. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Pariwisata Sub Sektor Spa
Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman, sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja. 16
2. Konteks Penilaian
2.1 Unit ini dapat dinilai di dalam atau di luar tempat kerja. Penilaian harus
mencakup peragaan praktek baik di tempat kerja maupun simulasi
2.2 Unit ini harus didukung serangkaian metoda untuk menilai
pengetahuan penunjang.
3. Aspek penting penilaian
3.1 Pengetahuan dari teori sterilisasi, sanitasi dan hygiene, serta
penataan ruang
3.2 Pengetahuan dan aplikasi yang konsisten tentang prinsip melakukan
sterilisasi alat dan lenna
3.3 Pengetahuan dan aplikasi yang konsisten dari bekerja dengan aman
3.4 Pengetahuan dan aplikasi dari komunikasi yang efektif untuk
konsultasi, meyakinkan pelanggan.
4. Kaitan dengan unit lain
Unit ini berkaitan dengan unit kompetensi lainnya mengenai :
4.1. Melakukan Komunikasi dengan Teman Sejawat
4.2. Melakukan Komunikasi dengan Pimpinan dan Staf.
KOMPETENSI KUNCI
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 2
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 1
7 Menggunakan teknologi 1